Ana Arifatul Ummah (12317244002)Vyta Andri Setyo Utami (12317244003)PENDIDIKAN BIOLOGI INTERNASIONAL 2012

SELEKSI ALAM ATAU SURVIVAL OF THE FITTESTManusia tidak dapat menciptakan varietas dan juga tidak pernah dapat mencegah terjadinya varietas tersebut. Pelestarian perbedaan individu yang menguntungkan beserta variasinya, serta kehancuran yang menimpa mereka yang kurang beruntung, bisa saya sebut disini sebagai Seleksi Alam atau Survival of the Fittest (Kelangsungan hidup bagi yang Paling Sesuai).Seleksi mengakibatkan keanekaragaman. Perubahan dalam kondisi kehidupan menimbulkan kecenderungan keanekaragaman yang meningkat. Dalam istilah variasi hanya perbedaan individu saja yang dicantumkan. Di alam bebas, perbedaan struktur atau bentuk yang terkecil apapun akan bisa mengubah segala keseimbangan dalam perjuangan hidup. Hal ini merupakan kesempatan terbaik untuk bertahan dalam struggle of existance. Karena prinsip ini akan menghasilkan keturunan yang cenderung mampu bertahan.Hukum korelasi (Law of Correlation) : Bilamana suatu bagian berubah dan variasi variasi ini dikumpulkan atau terakumulasikan melalui seleksi alam maka sering kali akan terjadi modifikasi lain dengan sifat amat tidak terduga.Seleksi alam akan mengubah struktur organisasi muda ke arah induknya dan struktur induk ke arah anaknya. Yang tidak bisa dilakukan oleh seleksi alam adalah mengubah struktur suatu spesies tanpa memberikan keuntungan apapun pada spesies itu demi kepentingan spesies lainnya.Seleksi jenis kelamin memungkinkan : 1. Dua jenis kelamin termodifikasi melalui seleksi alam yang berkaitan degan macam macam kebiasaan hidup.2. Satu jenis kelamin termodifikasi dalam hubungannya dengan jenis kelamin lainnya.Seleksi jenis kelamin mengakibatkan perbedaan struktur, warna, dan hiasannya. Hal ini berfungsi untuk mempertahankan diri atau daya pesonanya. Seleksi kelamin akan memberikan hanya kepada jantan sifat sifat yang berguna dalam pertarungan atau persaingan dengan jantan lain.Jika variasi bersifat menguntungkan maka bentuk aslinya akan segera digantikan oleh bentuk yang termodifikasi melalui seleksi alam. Seleksi alam hanya bekerja dengan perlindungan dan akumulasi perubahan perubahan kecil yang diwariskan, dan masing masing bermafaat bagi makhluk yang bisa dilestarikan. Seleksi alam menolak dan menentang kepercayaan tentang terciptanya makhluk organik baru secara terus menerus atau tentang adanya modifikasi secara tiba tiba dan modifikasi besar struktur mereka.Dengan mempertahankan individu individu dari spesies sama atau varietas yang cocok dan seragam sifatnya, kawin silang memainkan peran yang sangat penting dalam alam. Jadi, intercrossing (kawin silang timbal balik) berlangsung efisien pada bianatang yang kawin untuk setiap kelahiran. Isolasi merupakan unsur penting dalam modifikasi spesies lewat seleksi alam. Isolasi memberi kesempatan bagi variasi menguntungkan untuk berkembang biak, diseleksi, diakumulasi, ditetapkan, dan meningkatkan gerak langsung kondisi kehidupan fisik. Meskipun daerah kecil terisolasi yang dalam hal tertentu cocok untuk produksi species baru, tetapi proses modifikasi lebih cepat di daerah luas. Individu yang dihasilkan daerah luas akan lebih unggul. Seleksi alam berlangsung amat pelan, hanya untuk waktu lama, dan hanya terhadap sebagian kecil penghuni dari daerah yang sama.Bentuk yang sesuai atau terdukung akan berkembang biak dan bertambah banyak, sebaliknya bentuk yang kurang sesuai atau kurang terdukung akan semakin kurang atau jarang. Kejarangan ini dikatakan sebagai tanda kepunahan. Bentuk yang paling erat ikatannya (verietas atau spesies atau genus sama) mengalami persaingan paing keras satu sama lain karena memiliki struktur, bentuk dan kebiasaan yang hampir sama. Seleksi alam menyebabkan divergensi karakter sebab semakin berbeda makhluk hidup dalam hal sifat, struktur, dan kebiasan, maka akan semakin besar kemungkinan untuk menjangkau berbagai daerah yang berbeda kondisi alamnya, sehingga dengan demikian lebih mungkin untuk berkembang lebih banyak. Keturunan dari satu spesies yang telah dimodifikasi akan jauh lebih berhasil karena strukturnya lebih berbeda sehingga akan mampu menguasai tempat tempat yang didiami makhluk hidup lainnya.Hasil yang tertinggi dari seleksi alam adalah bahwa setiap makhluk semakin lama maka semakin baik kondisinya. Seleksi alam bermuara pada divergensi karakter dan banyaknya kepunahan bentuk kehidupan yang kurang peningkatannya dan juga bentuk bentuk pertengahan. Kelangsungan hidup organisme bertaraf rendah tidak mengalami kesulitan, karena seleksi alam tidak membutuhkan taraf perkembangan yang sudah tinggi. Seleksi alam hanya memnfaatkan variasi yang muncul dan yang menguntungkan bagi makhluk hidup di hubungan kehidupan yang kompleks. Herbert Spencer menyatakan bahwa : Unit unit homolog dari kelompok manapun menjadi berbeda secara proporsional, karena hubungan mereka dengan kekuatan kekuatan terkait menjadi berbeda.H.C Watson berpendapat jika dua spesies yang termasuk dua genus yang berebeda bergabung dan telah menghasilkan banyak bentuk-bentuk baru yang menyimpang, maka bisa dimengerti bahwa bentuk-bentuk ini bisa mendekat begitu eratnya sehingga semua bisa digolongkan sebagai genus yang sama. Dengan demikian, keturunan dari dua genus yang berbeda akan cenderung menjadi satu. Watson juga menentang bahwa pengaruh seleksi alam yang terus menerus bersama dengan penyimpangan sifat akan cenderung membuat banyak sekali bentuk-bentuk khusus. Bertambahnya jumlah spesies dikendalikan oleh dukungan di suatu daerah.Sifat pertalian (afinitas) yakni varietas-varietas dari spesies yang sama berkaitan erat, spesies dari genus sama yang kurang erat kaitannya membentuk bagian-bagian dan subgenera, genera yang berkaitan dalam tingkat yang berbeda membentuk sub-famili, famili, ordo sub-kelas, dan kelas. Afinitas sering digambarkan dengan sebatang pohon besar.The Origin of Species | Natural Selection or Survival of The Fittest3