Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan
-
Upload
alek-al-hadi-9335 -
Category
Documents
-
view
536 -
download
0
Transcript of Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 1/11
Pertemuan Ke-2. Abdul Kholek, S.Sos, MA
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 2/11
Ketenagakerjaan : Segala hal yang berhubungan dengan tenaga
kerja pada waktu sebelum, selama dan sesudah kerja (UU No 132003)
Tenaga Kerja (Menpower) : Penduduk dalam suatu negara yangdapat memproduksi barang atau jasa. Golongan penduduk inimereka yang berusia 15 tahun-64 tahun.
Angkatan Kerja (labor force) : Merupakan tenaga kerja yang terlibatatau berusaha untuk terlibat dalam kegiatan produktif yaitumemproduksi barang atau jasa.
Bukan Angkatan Kerja (not in labor force) : Bagian dari tenaga kerjayang tidak bekerja atau mencari pekerjaan. Misal; sedangbersekolah dan IRT.
Pengangguran (unemployment) : Pengangguran adalah orang yangtidak mendapat pekerjaan yang menghasilkan uang meskipun dapatdan mampu bekerja. Menganggur kentara dan setengahmenganggur yang tidak kentara. (Wahyu Eridiana)
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 3/11
Pembangunan Ketenagakerjaan, mempunyai
banyak dimensi dan keterkaitan tidak hanya untukkepentingan tenaga kerja sebelum, selama dansetelah masa kerja, tetapi juga kepentinganpengusaha, pemerintah dan masyarakat.
Pembangunan ketenagakarjaan memerlukanpenagaturan yang komprehensif, perencanaantenaga kerjam pengembangan SDM, perluasankesempatan kerja, pelayanan penempatan tenagakerja, pembinaan hubungan industrial,
peningkatan perlindungan, dan peningkatanproduktifitas dan daya saing tenaga kerja (RockyMarbun, 2010 : 3-4)
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 4/11
1. Memberdayakan dan mendayagunakan tenagakerja secara optimal dan manusiawi
2. Mewujudkan pemerataan kesempatan kerja danpenyediaan tenaga kerja yang sesuai dengan
kebutuhan pembangunan nasional dan daerah3. Memberikan perlindungan kepada tenaga kerja
dalam mewujudkan kesejahteraan
4. Meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja dan
keluarganya. (UU No 13 Tahun 2003)
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 5/11
1) Karl MarxArgumen Marx bahwa, didalam produksi manusia tidakhanya bertindak pada alam, melainkan juga bertindakterhadap satu sama lain. Demi memproduksi mereka masukkedalam hubungan-hubungan yang pasti antara satu sama
lain dan hanya didalam hubungan-hubungan sosial inilahtindakan mereka terhadap alam, produksi berlangsung.(Susetiawan,2004:10).
Hubungan-hubungan produksi melibatkan semua pihak,dalam pandangan Marx, buruh (proletar) yang mempunyai
tenaga dan pihak kapitalis (borjuis) yang memiliki alatproduksi.
Hubungan industrial yang muncul merupakan hubunganyang bersifat konfliktual.
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 6/11
Karl Marx (Hubungan
dalam proses produksi,
buruh dan kapitalis)Hubungan Konfliktual
Emile Durkheim
(Pembagian Kerja dalam
masyarakat industri)Hubungan yang harmoni
Max Weber (Birokrasi)
Dominasi dan
Subordinasi
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 7/11
Fase Pra KolonialismeAristoraksi atau feodalisme, ketaatan pada berdasarakan mistikisme, yangmengharuskan rakyat membayar upeti bagi raja-raja, dan sebagian besarmereka menjadi buruh dari tuan tanah.
Fase Kolonial
Hubungan industrial dimasa kolonial belanda, menunggangi nilai-nilai
kultural tradisional bagi ligitamasi otoritas pemimpin feodal (aristoraksi)yang dieksplorasi secara kolonialistik.
VOC merupakan instrumen yang digunakan oleh Belanda untukmemaksimalkan keuntungan diwilayah jajahan, melalui pembukaanperkebunan secara besar-besaran. Eksploitasi tanah dan tenaga kerja cirikhas fase ini.
Hubungan industrial dalam industri kecil manufaktur (rokok, textil batik),dikuasai kaum orietal asing, juga terjadi hubungan perburuhan yang tidaksehat, dengan eksploitasi buruh yang cukup kentara.
Industri besar, dengan manajeman eropa, pekerja mayoritas eropa. Indonesiabiasanya dari keluarga bangsawan. (Susetiawan, 2004:68-69)
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 8/11
Fase Orde Lama
Pemerintahan Soekarno, ditahun-tahun awal pemerintahmendukung aktivitas-aktivitas serikat buruh dengan berbagairegulasi yang pro buruh.
Regulasi pemerintah untuk melindungi hak-hak buruh, tidakserta merta mampu menciptakan hubungan
industrial/perburuhan yang harmonis. Fase Orde Baru
Hubungan industrial harus didasarkan pada ideologipancasila, (HIP) sebagai spirit kebudayaan indonesia.Implikasinya : 1) Hubungan antara pemerintah, majikan,
buruh dipandu atas gotong royong, saling membantu dantolong menolong, 2) Problem-problem yang muncul harusdiselesaikan melalui konsensus atau mufakat. (Susetiawan,2004; 176, dan Eggi Sudjana, 2002; 26)
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 9/11
Prakolonial
• Hubungan Buruh – Tuan Tanah/Bangsawan
(eksploitasi tenaga kerja dalam bingkai nilai kultural)
Kolonial
• Hubungan Industrial Buruh perkebunan (eksploitasi
tanah dan tenaga kerja)
Orde Lama
• Dukungan regulasi pemerintah, untuk hak-hak buruh
(hubungan buruh masih eksploitatif)
Orde Baru
•
HIP (Hubungan Industrial Pancasila), 1974.penggantian istilah buruh > karyawan
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 10/11
•Organisasi buruh menjadi instumen
negara untuk mendorong produktifitas
lebih tinggi.
•Tidak adanya kepemilikkan swasta.
Masyarakat Komunis
•Gerakan buruh dibawah pengawasan
sistem diktatorial.
•Buruh dan majikan diatur oleh regulasi
negara.
Negara SistemDikatatorial/semi
diktatorial
• Serikat buruh menjadi instrumenuntuk tawar menawar dalam
hubungan perburuhan
Masyarakat Industri
yang Demokratis
5/14/2018 Sejarah Hubungan Ketenagakerjaan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-hubungan-ketenagakerjaan 11/11
Apa yang anda pahami dari hubunganketenagakerjaan yang telah dijelaskandisebelumnya ?