Resume Nanobiokomposit
8
Aprian Retno K. 11/318784/KT/07102. Tugas (resume) Pengolahan Sekunder Kayu Nanostructured Cellulose Biocomposite Nanomaterial adalah material yang berukuran sangat kecil yakni berkisar antara (1-100) nm atau bersekala nano. Nanoteknologi atau teknologi rekayasa zat adalah pembuatan/ penggunaan materi/ devais pada ukuran sangat kecil, yakni 1- 100 nm. Teknologi nano meliputi pencitraan, pemodelaan, pengukuran, fabrikasi dan memanipulasi sesuatu pada skala nano. Jika ukuran butir suatu logam atau keramik lebih kecil dari ukuran butir kritis (<100 nm), sifat mekanik bahan berubah dari keras menjadi lunak. Dengan nanoteknolgi maka setiap bahan / material akan memungkinkan pengurangan berat disertai dengan peningkatan stabilitas dan meningkatkan fungsionalitas. Untuk membuat teknologi nanokomposit tidaklah mudah karena kandungan lignin sulit untuk diolah. Higroskopis kayu tidak menguntungkan dalam proses pengolahan, oleh karenanya dicari inovasi dengan menggunakan selulosa dalam sel kayu. Komposit merangkum semua bahan (termasuk plastik) yang diperkuat dengan serat, logam alloy, keramik, kopolimer, plastik berpengisi, atau apa saja campuran dua bahan atau lebih untuk mendapatkan bahan baru. Sedangkan nanokomposit dapat dianggap struktur padat dengan dimensi berskala nanometer yang berulang pada jarak antarbentuk penyusun struktur yang berbeda. Material-material dengan jenis seperti
description
Nanomaterial adalah material yang berukuran sangat kecil yakni berkisar antara (1-100) nm atau bersekala nano. Nanoteknologi atau teknologi rekayasa zat adalah pembuatan/ penggunaan materi/ devais pada ukuran sangat kecil, yakni 1-100 nm. Teknologi nano meliputi pencitraan, pemodelaan, pengukuran, fabrikasi dan memanipulasi sesuatu pada skala nano.
Transcript of Resume Nanobiokomposit
Aprian Retno K. 11/318784/KT/07102.Tugas (resume) Pengolahan Sekunder KayuNanostructured Cellulose Biocomposite
Nanomaterial adalah material yang berukuran sangat kecil yakni berkisar antara (1-100) nm atau bersekala nano. Nanoteknologi atau teknologi rekayasa zat adalah pembuatan/ penggunaan materi/ devais pada ukuran sangat kecil, yakni 1-100 nm. Teknologi nano meliputi pencitraan, pemodelaan, pengukuran, fabrikasi dan memanipulasi sesuatu pada skala nano. Jika ukuran butir suatu logam atau keramik lebih kecil dari ukuran butir kritis (
