RESUME HASIL VERIFIKASI AUDIT PENILIKAN II CV … file1 FM.VER.09-02-01 RESUME HASIL VERIFIKASI...

1 FM.VER.09-02-01

RESUME HASIL VERIFIKASI

AUDIT PENILIKAN II

CV ANUGERAH INDAH ABADI

(1) Identitas LVLK

a. Nama Lembaga : PT BRIK Quality Services

b. Nomor Akreditasi : LVLK-001-IDN

c. Alamat : Gedung Manggala Wanabakti Blok IV Lt. 8 Wing C,

Jl. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat-10270

d. Nomor telepon/Faks/E-mail : 021-57902946; 57903064/021-5711192/

[email protected]

e. Direktur Utama : Soewarni

f. Standar - Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

No. P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016

- Peraturan Dirjen Pengelolaan Hutan Produksi Lestari

No. P.14/PHPL/SET/4/2016 (Lampiran 2.5)

g. Tim Audit : - Krisnaadi (Lead Auditor)

- Sendhy Ariesta Irawan (Auditor)

h. Tim Pengambil Keputusan : - Soewarni

- Zulfikar Adil

(2) Identitas Auditee

a. Nama Pemegang Izin : CV Anugerah Indah Abadi

b. Nomor & Tanggal SK Izin

Usaha

: IUI No. 536/211.G/436.6.11/2015 tanggal 12 Agustus 2015

c. Alamat Kantor dan Pabrik : Jl. Tambak Langon No. 8, Kel. Tambak Sarioso, Kec. Asemrowo,

Kota Surabaya, Prov. Jawa Timur

d. No.Telepon/Faks/email : -

e. Pengurus : Persero Komanditer

Direktur

Wakil Direktur

:

:

:

Kwan Fransius

Tee Tony Hermawan

Thie Timmy Chendrawan

mailto:[email protected]

2 FM.VER.09-02-01

(3) Ringkasan Tahapan:

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Konsultasi publik Tidak ada Tidak ada

Pertemuan pembukaan 13 Juli 2017

di CV Anugerah Indah

Abadi

- Penjelasan ketentuan SVLK khususnya

terkait penilikan.

- Metode VLK dan permintaan akses

dokumen dan data.

- Permintaan pendamping dan surat

penugasan Wakil Manajemen.

- Daftar hadir dan notulensi rapat

pembukaan tersedia.

Verifikasi dokumen dan

observasi lapangan

13 s.d. 15 Juli 2017 di

CV Anugerah Indah

Abadi

- Verifikasi Prinsip 1 s.d. Prinsip 4.

- Memperoleh dokumen legalitas badan

usaha dan dokumen perizinan.

- Memperoleh daftar pemasok, data

pasokan dan melakukan analisis risiko

terhadap pasokan bahan baku.

- Verifikasi melalui bukti sertifikasi yang

dimiliki oleh pemasok dan/atau DKP

yang diterbitkan oleh pemasok.

- Bahan baku berupa kayu olahan dari

pemasok lokal dan impor.

- Verifikasi dokumen legalitas kayu dan

pemeriksaan keabsahan, kelengkapan

serta kesesuaian antar dokumen.

- Pemeriksaan input, proses produksi, dan

output di industri.

Pertemuan penutupan 15 Juli 2017 di CV

Anugerah Indah

Abadi

- Penyampaian hasil verifikasi oleh tim

audit.

- Tim audit tidak menemukan

ketidaksesuaian.

- Perusahaan tetap menjaga validitas

pernyataan kesesuaian.

- Daftar hadir dan notulensi rapat

penutupan tersedia.

Pengambilan Keputusan 14 Agustus 2017 di

PT BRIK Quality

Services

- Penyampaian Laporan VLK kepada

Pengambil Keputusan.

- Perusahaan secara konsisten

menerapkan ketentuan SVLK.

- Memperhatikan auditee adalah

3 FM.VER.09-02-01

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

pemegang IUI dengan investasi > Rp 500

juta, maka masa berlaku S-LK selama 6

tahun sejak diterbitkan dan dilakukan

penilikan sekurang-kurangnya 12 bulan

sekali.

- Diputuskan CV Anugerah Indah Abadi

tetap dapat menggunakan S-LK No.

BRIK-VLK-0073.

(4) Resume Hasil Penilaian:

Kriteria/Indikator/Verifier

Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable

Ringkasan Justifikasi

Prinsip 1. Pemegang izin usaha mendukung terselenggaranya perdagangan kayu yang sah

Kriteria 1.1. Unit usaha dalam bentuk:

(a) Industri memiliki izin yang sah, dan

(b) Eksportir produk olahan memiliki izin yang sah.

Indikator 1.1.1. Unit usaha adalah produsen yang memiliki izin yang sah.

Verifier 1.1.1. (a) Akta pendirian

perusahaan dan/atau perubahan

terakhir.

Memenuhi a. Akta No. 30 tanggal 27 Mei 2010,

Notaris Sri Purwaningsih, S.H. yang

telah didaftarkan di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Surabaya dengan

No. 1304/CV/PEN/2010 tanggal 4

Juni 2010.

b. Akta No. 27 tanggal 31 Agustus

2010, Notaris Sri Purwaningsih, S.H.

yang telah didaftarkan di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri

Surabaya dengan No. 1940/CV/

PER/2010 tanggal 1 September

2010.

Verifier 1.1.1. (b) Surat Izin Usaha

Perdagangan (SIUP) atau Izin

Perdagangan yang tercantum

dalam izin industri.

Memenuhi SIUP Kecil No. 503/6946.A/436.6.11/

2015 tanggal 3 Juli 2015, diterbitkan

oleh Kepala Dinas Perdagangan dan

Perindustrian Pemerintah Kota

Surabaya. SIUP masih berlaku dan

sesuai dengan ruang lingkup usahanya.

4 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


Verifier 1.1.1. (c) Izin HO (izin

gangguan lingkungan sekitar

industri).

Non Applicable Sesuai Peraturan Menteri Dalam

Negeri No. 19 Tahun 2017 tanggal 29

Maret 2017 maka penetapan Izin

Gangguan dicabut dan dinyatakan

tidak berlaku.

Verifier 1.1.1. (d) Tanda Daftar

Perusahaan (TDP).

Memenuhi TDP No. 13.01.3.46.27407 tanggal 15

Juli 2015, diterbitkan oleh Kepala Dinas

Perdagangan dan Perindustrian

Pemerintah Kota Surabaya. TDP masih

berlaku dan sesuai dengan ruang

lingkup usahanya.

Verifier 1.1.1. (e) Nomor Pokok

Wajib Pajak (NPWP).

Memenuhi a. NPWP 31.199.956.9-614.000

terdaftar tanggal 07 Juni 2010.

b. SKT No. PEM-0004756ER/WPJ.11/

KP. 0603/2010 dan SPPKP No. PEM-

172/WPJ.11/KP.0603/2010 tanggal

30 Juli 2010, diterbitkan oleh

Kepala Kantor Pelayanan Pajak

Pratama Surabaya Sawahan, Kanwil

Jawa Timur I.

c. Sembilan digit awal NPWP yang

menunjukkan identitas perusahaan

telah sesuai dengan dokumen

lainnya.

Verifier 1.1.1. (f) Dokumen

lingkungan hidup (AMDAL/UKL-

UPL/SPPL/DPLH/SIL/DELH/

dokumen lingkungan hidup lain

yang setara).

Memenuhi a. Dokumen UKL-UPL tanggal 5 April

2012 yang telah mendapat

rekomendasi dari Kepala Badan

Lingkungan Hidup Pemerintah Kota

Surabaya sesuai Surat No. 660.1/

485/436.7.2/2012 tanggal 5 Juli

2012.

b. Tersedia Laporan Pelaksanaan UKL-

UPL Semester II tahun 2016 dan

Semester I tahun 2017, telah

disampaikan pada Badan

Lingkungan Hidup Pemerintah Kota

Surabaya dengan bukti tanda

terima.

Verifier 1.1.1. (g) IUIPHHK atau Memenuhi a. Keputusan Kepala Dinas

5 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


Izin Usaha Industri (IUI) atau Izin

Usaha Tetap (IUT).

Perdagangan dan Perindustrian

Kota Surabaya No. 536/211.G/436 .

6.11/2015 tanggal 12 Agustus 2015

tentang Izin Usaha Industri.

b. Jenis usaha yang dijalankan sesuai

dengan IUI.

Verifier 1.1.1. (h) Rencana

Pemenuhan Bahan Baku Industri

(RPBBI) untuk IUIPHHK.

Non Applicable Perusahaan bukan pemegang IUIPHHK

dan tidak mengolah kayu bulat

sehingga tidak wajib membuat RPBBI.

Kriteria 1.2. Importir kayu dan produk kayu.

Indikator 1.2.1. Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah.

Verifier 1.2.1. (-) Dokumen

identitas importir.

Memenuhi a. Dokumen Angka Pengenal Importir-

Produsen (API-P) No. 133700512-P

tanggal 19 Mei 2016, diterbitkan

oleh Kepala Badan Penanaman

Modal Provinsi Jawa Timur.

b. Informasi yang tercantum di dalam

API-P sesuai dengan dokumen

legalitas lainnya.

c. Realisasi impor sesuai dengan jenis

izin usaha yang tercantum pada API-

P.

Indikator 1.2.2. Importir memiliki mekanisme uji tuntas (due diligence)

Verifier 1.2.2. (-) Panduan /

pedoman/prosedur pelaksanaan

dan bukti pelaksanaan

mekanisme uji tuntas (due

diligence) importir.

Memenuhi a. Tersedia prosedur pelaksanaan uji

tuntas dan bukti hasil uji tuntas (due

diligence).

b. Deklarasi Impor No. DI/P/0031/S/

161013/004 dan No. DI/P/0031/S/

170417/003; Rekomendasi Impor

No.RI/P/0031/S/170420/002 tanggal

20 April 2017; dan Persetujuan

Impor No. 04.PI-64.17.1070 tanggal

28 April 2017.

c. Terdapat kesesuaian antara S-LK

dibandingkan dengan Rekomendasi

Impor, Deklarasi Impor, dan hasil

pelaksanaan uji tuntas.

6 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


Kriteria 1.3. Unit usaha dalam bentuk kelompok.

Indikator 1.3.1. Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen

pembentukan kelompok

Verifier 1.3.1.(a) Akte notaris

pembentukan kelompok atau

dokumen pembentukan

kelompok

Non Applicable Tidak termasuk unit usaha dalam

bentuk kelompok.

Verifier 1.3.1.(b) Internal audit

anggota kelompok

Non Applicable Tidak termasuk unit usaha dalam

bentuk kelompok.

Prinsip 2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin

keterlacakan kayu dari asalnya.

Kriteria 2.1. Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu

impor) dan hasil olahannya.

Indikator 2.1.1. Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal

dari sumber yang sah.

Verifier 2.1.1. (a) Dokumen jual

beli/nota atau kontrak suplai

bahan baku dilengkapi bukti

pembelian.

Memenuhi a. Selama periode audit (Juli 2016 s.d.

Juni 2017), perusahaan menerima

bahan baku berupa:

Kayu milik sendiri:

- Kayu gergajian jenis gmelina, jati,

merbau, kempas.

- Kayu gergajian jenis doussie,

iroko, oak.

- Plywood jenis sengon,

eucalyptus, dan birch.

- Lamella jenis jati.

Kayu milik pemberi jasa: Kayu

gergajian, moulding, plywood jenis

kuku, merbau, jati, jabon, sengon,

dan oak.

b. Penerimaan bahan baku kayu

dilengkapi dengan kontrak suplai

dan dokumen jual beli (invoice,

bukti transfer bank).

Verifier 2.1.1. (b) Daftar Non Applicable Tidak menerima/mengolah kayu bulat

7 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


Pemeriksaan Kayu Bulat (DPKB). dari hutan negara.

Verifier 2.1.1. (c) Bukti serah

terima kayu selain kayu bulat dari

hutan negara, dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan

yang sah.

Memenuhi Seluruh penerimaan kayu selain kayu

bulat dari hutan negara dilengkapi

dengan bukti serah terima yang

ditandatangani kedua belah pihak serta

dilengkapi dengan dokumen angkutan

hasil hutan yang sah.

Verifier 2.1.1. (d) Dokumen

angkutan hasil hutan yang sah.

Memenuhi a. Seluruh penerimaan bahan baku

kayu dilengkapi dengan dokumen

angkutan hasil hutan yang sah

berupa SKSHHK, Nota Angkutan, dan

Nota Perusahaan.

b. Penerimaan kayu yang tercantum

dalam dokumen angkutan hasil

hutan sesuai dengan data LMHH

pada periode yang sama.

c. Kartu Tenaga Teknis masih berlaku

dan sesuai dengan SK lokasi

penempatan

d. Tidak membeli/menggunakan bahan

baku yang diperoleh dari hasil

lelang.

Verifier 2.1.1. (e) Nota &

Dokumen Keterangan (Berita

Acara dari petugas kehutanan

atau dari Aparat Desa /

Kelurahan) yang menjelaskan asal

usul untuk kayu bekas/hasil

bongkaran/ sampah kayu bukan

dari kayu lelang, serta DKP.

Non Applicable Tidak membeli/menerima bahan baku

kayu bekas/hasil bongkaran/sampah

kayu.

Verifier 2.1.1. (f) Dokumen

angkutan berupa Nota untuk

kayu limbah industri

Non Applicable Tidak membeli/menerima bahan baku

kayu limbah industri.

Verifier 2.1.1. (g) Dokumen S-LK/

S-PHPL yang dimiliki pemasok

dan/atau DKP dari pemasok.

Memenuhi a. Pasokan bahan baku berasal dari

pemasok yang telah memiliki S-LK

dan/atau menerbitkan DKP.

b. Tersedia prosedur pemeriksaan

terhadap pemasok yang

8 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


menerbitkan DKP.

c. Tersedia surat penunjukan personel

yang bertanggung jawab dalam

pemeriksaan DKP dari pemasok.

d. Tersedia laporan hasil pemeriksaan

pemasok yang menerbitkan DKP.

Verifier 2.1.1. (h) Informasi

terkait VLBB untuk pemasok yang

belum memiliki S-LK/S-PHPL/DKP.

Non Applicable Seluruh pasokan bahan baku berasal

dari pemasok yang telah memiliki S-LK

dan/atau menerbitkan DKP sehingga

tidak dilakukan VLBB.

Verifier 2.1.1. (i) Dokumen

pendukung RPBBI.

Non Applicable Perusahaan bukan merupakan

pemegang IUIPHHK dan tidak

mengolah kayu bulat sehingga tidak

wajib membuat RPBBI.

Indikator 2.1.2. Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber

yang sah.

Verifier 2.1.2. (a) Pemberitahuan

Impor Barang (PIB).

Memenuhi Dokumen PIB sesuai dengan dokumen

impor lainnya.

Verifier 2.1.2. (b) Bill of Lading

(B/L).

Memenuhi Dokumen B/L sesuai dengan dokumen

impor lainnya.

Verifier 2.1.2. (c) Packing List

(P/L).

Memenuhi Dokumen Packing List sesuai dengan

dokumen impor lainnya.

Verifier 2.1.2. (d) Invoice. Memenuhi Dokumen Invoice sesuai dengan

dokumen impor lainnya.

Verifier 2.1.2. (e) Deklarasi. Memenuhi Perusahaan telah membuat Deklarasi

Impor No. DI/P/0031/S/161013/004

dan No. DI/P/0031/S/170417/003

yang telah sesuai dengan hasil uji

tuntas (due diligence).

Verifier 2.1.2. (f) Bukti

pembayaran bea masuk (bila

terkena bea masuk).

Memenuhi Tersedia bukti pembayaran bea masuk

yang absah dan lengkap untuk impor

plywood yang dikenakan bea masuk.

Verifier 2.1.2. (g) Dokumen lain

yang relevan untuk jenis kayu

yang dibatasi perdagangannya.

Non Applicable Tidak membeli/menerima kayu impor


Verifier 2.1.2. (h) Bukti Memenuhi Tersedia bukti penggunaan bahan baku

9 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


penggunaan kayu dan produk

turunannya.

kayu impor berupa tally sheet bahan

baku dan tally sheet produksi.

Indikator 2.1.3. Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu.

Verifier 2.1.3. (a) Tally sheet

penggunaan bahan baku dan

hasil produksi.

Memenuhi Tersedia tally sheet/laporan produksi

yang dapat memberikan informasi

ketelusuran asal usul bahan baku.

Verifier 2.1.3. (b) Laporan

produksi hasil olahan.

Memenuhi a. Laporan hasil produksi sesuai

dengan laporan mutasi kayu.

b. Terdapat hubungan yang logis

antara input-output dan rendemen.

Verifier 2.1.3. (c) Produksi

industri tidak melebihi kapasitas

produksi yang diizinkan.

Memenuhi a. Jenis produk sesuai dengan izin

usaha industri auditee.

b. Realisasi produksi tidak melebihi

kapasitas yang diizinkan.

Verifier 2.1.3. (d) Hasil produksi

yang berasal dari kayu lelang

dipisahkan.

Non Applicable Tidak membeli/menggunakan bahan

baku kayu lelang.

Verifier 2.1.3. (e) Dokumen

catatan/laporan mutasi kayu.

Memenuhi Dokumen catatan/laporan mutasi kayu

telah sesuai dengan dokumen

pendukung lain yang terkait, meliputi:

penerimaan kayu, produksi,

penjualan/pemindahtanganan tujuan

domestik dan ekspor.

Indikator 2.1.4. Proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau

pengrajin/ industri rumah tangga).

Verifier 2.1.4. (a) Dokumen S-LK

atau DKP.

Non Applicable Tidak melakukan proses pengolahan

produk melalui jasa dengan pihak lain.

Verifier 2.1.4. (b) Kontrak jasa

pengolahan produk antara

auditee dengan pihak penyedia

jasa (pihak lain).



Verifier 2.1.4. (c) Berita acara

serah terima kayu yang dijasakan.



Verifier 2.1.4. (d) Ada pemisahan

produk yang dijasakan pada

perusahaan penyedia jasa.



10 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


Verifier 2.1.4. (e) Adanya

pendokumentasian bahan baku,

proses produksi, dan ekspor

apabila ekspor dilakukan melalui

industri penyedia jasa.



Prinsip 3. Keabsahan perdagangan atau pemindah tanganan hasil produksi.

Kriteria 3.1. Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Indikator 3.1.1. Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yang sah untuk

perdagangan atau pemindah tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Verifier 3.1.1. (-) Dokumen

angkutan hasil hutan yang sah.

Memenuhi Seluruh perdagangan dan

pemindahtanganan hasil produksi

dengan tujuan domestik telah

didukung dengan dokumen angkutan

hasil hutan yang sah.

Kriteria 3.2. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor.

Indikator 3.2.1. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen

PEB.

Verifier 3.2.1. (a) Produk hasil

olahan kayu yang diekspor.

Memenuhi Produk hasil olahan kayu yang diekspor

berupa engineering flooring T&G dan

FJL Flooring T&G yang seluruhnya

merupakan hasil produksi sendiri.

Verifier 3.2.1. (b) Pemberitahuan

Ekspor Barang (PEB).

Memenuhi Dokumen PEB telah sesuai dengan

dokumen ekspor lainnya (Packing List,

Invoice, Bill of Lading, Dokumen V-

Legal, dan Laporan Surveyor).

Verifier 3.2.1. (c) Packing list

(P/L).

Memenuhi Dokumen Packing List telah sesuai

dengan dokumen PEB.

Verifier 3.2.1. (d) Invoice. Memenuhi Dokumen Invoice telah sesuai dengan

dokumen PEB.

Verifier 3.2.1. (e) Bill of Lading

(B/L).

Memenuhi Dokumen Bill of Lading telah sesuai

dengan dokumen PEB.

Verifier 3.2.1. (f) Dokumen V-

Legal untuk produk yang wajib

dilengkapi dengan Dokumen V-

Legal.

Memenuhi a. Perusahaan telah melengkapi

Dokumen V-Legal untuk ekspor

produk flooring yang wajib

dilengkapi Dokumen V-Legal.

11 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


b. Dokumen V-Legal telah sesuai

dengan dokumen PEB dan Invoice.

c. Tidak ada Dokumen V-Legal yang

disalahgunakan.

d. Stuffing produk yang diekspor

dilakukan di lokasi industri CV

Anugerah Indah Abadi.

Verifier 3.2.1. (g) Hasil verifikasi

teknis (Laporan Surveyor) untuk

produk yang wajib verifikasi

teknis.

Memenuhi a. Realisasi ekspor sesuai dengan

pengaturan jenis produk yang

diatur ekspornya.

b. Seluruh pemeriksaan verifikasi

teknis oleh surveyor dilakukan di

lokasi industri CV Anugerah Indah

Abadi.

Verifier 3.2.1. (h) Bukti

pembayaran bea keluar bila

terkena bea keluar.

Non Applicable Tidak mengekspor produk yang

dikenakan bea keluar.

Verifier 3.2.1. (i) Dokumen lain

yang relevan untuk jenis kayu


Non Applicable Tidak mengekspor produk dari jenis

kayu yang dibatasi perdagangannya.

Kriteria 3.3. Pemenuhan penggunaan Tanda V-Legal.

Indikator 3.3.1. Implementasi Tanda V-Legal.

Verifier 3.3.1. (-) Tanda V-Legal

yang dibubuhkan sesuai

ketentuan.

Memenuhi Tanda V-Legal telah dibubuhkan pada

lampiran dokumen angkutan sesuai

ketentuan dan perusahaan tidak

mengolah bahan baku yang berasal

dari kayu lelang.

Prinsip 4. Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan.

Kriteria 4.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Indikator 4.1.1. Pedoman/ prosedur dan implementasi K3.

Verifier 4.1.1. (a) Pedoman/

prosedur K3.

Memenuhi Tersedia dokumen prosedur K3 dan

personel yang ditunjuk untuk

bertanggung jawab dalam

implementasi prosedur K3.

Verifier 4.1.1. (b) Implementasi

K3.

Memenuhi Tersedia peralatan K3 berupa alat

pelindung diri dan alat pemadam

12 FM.VER.09-02-01


Memenuhi/

Tidak Memenuhi/

Non Applicable


kebakaran yang berfungsi dengan baik.

Area pabrik telah dilengkapi dengan

tanda/jalur evakuasi dan titik kumpul.

Verifier 4.1.1. (c) Catatan

kecelakaan kerja.

Memenuhi Tersedia catatan kecelakaan kerja,

kotak P3K dan jika dibutuhkan akan

dirujuk ke Puskesmas atau Rumah Sakit

dengan biaya ditanggung oleh

perusahaan/klaim BPJS.

Kriteria 4.2. Pemenuhan hak-hak tenaga kerja.

Indikator 4.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja.

Verifier 4.2.1. (-) Serikat pekerja

atau kebijakan perusahaan

(auditee) yang membolehkan

untuk membentuk atau terlibat

dalam kegiatan serikat pekerja.

Memenuhi Terdapat pernyataan tertulis mengenai

kebijakan perusahaan yang

memperbolehkan karyawan untuk

membentuk atau terlibat dalam

kegiatan serikat pekerja dan hasil

wawancara juga menunjukkan hal yang

sama.

Indikator 4.2.2. Adanya KKB atau PP yang mengatur hak-hak pekerja untuk IUIPHHK dan/atau

IUI yang mempekerjakan karyawan lebih dari 10 orang.

Verifier 4.2.2. (-) Ketersediaan

Dokumen Kesepakatan Kerja

Bersama (KKB) atau Peraturan

Perusahaan (PP) yang mengatur

hak-hak pekerja.

Memenuhi Tersedia Dokumen PP yang mengatur

hak-hak pekerja yang masih berlaku.

PP telah disahkan oleh Kepala Dinas

Tenaga Kerja Kota Surabaya sesuai

Surat Keputusan No. 560/8064/436.6.

12/PP-303/2015 tanggal 29 Oktober

2015.

Indikator 4.2.3. Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (di luar ketentuan).

Verifier 4.2.3. (-) Pekerja yang

masih di bawah umur.

Memenuhi Dari data pekerja dan hasil wawancara,

tidak terdapat pekerja yang masih di

bawah umur.

Jakarta, 21 Agustus 2017

Krisnaadi

Lead Auditor

RESUME HASIL VERIFIKASI AUDIT PENILIKAN II CV … file1 FM.VER.09-02-01 RESUME HASIL VERIFIKASI...

Documents

Transcript of RESUME HASIL VERIFIKASI AUDIT PENILIKAN II CV … file1 FM.VER.09-02-01 RESUME HASIL VERIFIKASI...