RENCANA PROGRAM DAN PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH : MANANAJEMEN PROYEK TEKNIKNAMA : TOTOK PUJIANTO Ir., M.T., Dr. Dwi PurnomoINSTITUSI : FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIANJURUSAN : TEKNIK DAN MANAJEMEN INDUSTRI PERTANIANPROGRAM STUDI : TEKNIK PERTANIAN

MATA KULIAH : MANANAJEMEN PROYEK TEKNIKNAMA : TOTOK PUJIANTO Ir., M.T., Dr. Dwi PurnomoINSTITUSI : FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIANJURUSAN : TEKNIK DAN MANAJEMEN INDUSTRI PERTANIANPROGRAM STUDI : TEKNIK PERTANIAN

1PENGENA

LANDiscovery

Interpretation

Ideation

Experimentation

Evolution

Creation

1

2

(The Design Process : Design Thinking For Educators, Riverdale & IDEO, 2011)

3PERUMUSAN PENGUASAAN KOMPETENSI KHUSUS

KOMPETENSI

RENCANA PROGRAM DAN PEMBELAJARAN SEMESTER

KOMPETENSI UMUM MATA KULIAHMahasiswa mampu mengorganisasikan pelaksanaan perancangan proyek secara terpadu, baik untuk proyek yang bertujuan ekonomi maupun yang bertujuan sosial, dalam skala menengah. Lebih jauh mahasiswa diharapkan mampu melaksanakan konsep-konsep ini baik secara artifsal (rekaan) maupun secara nyata dalam melaksanakan proyek dalam kehidupan bisnis.

12

METODE PEMBELAJARAN

13 14 15

Pembelajaran Berbasis Project (Project Based Learning)

3. PROSES MENUJU PENGUASAAN KOMPETENSI MATA KULIAH

4 5 6 9 10 117 8 162 3Pertemuan ke-

1

1

4

5

(Design Thinking Concept, Brown, 2010)OBSERVE SYNTETHIZE BRAINSTORMIN

GVOTE

PERENCANAAN PROYEK

INISIASI DOKUMEN

PROYEK

PROPOSAL PROYEK

PENGUJIAN BISNIS PROYEK

RASIONALISASI PORTFOLIO

20%

LELANG DAN PENUTUPAN PROYEK

10%

15%

20%

20%

15%

96 7 16P

8 13 14 15

4. PERUMUSAN KOMPETENSI KHUSUS PER KELOMPOK PERTEMUAN PEMBELAJARAN

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

2 3

PENCAPAIAN KOMPETENSI 100%

15 16

10

Pertemuan ke-

Pertemuan ke-

PROTOTYPING CREATIONMembangun kompetensi berdasarkan konsep dan tahapan Design Thinking

4 5

KOMPETENSI

5. PERUMUSAN BOBOT PENCAPAIAN KOMPETENSI DAN PENILAIAN

Mahasiswa mampu mengorganisasikan

pelaksanaan perancangan proyek secara

terpadu, baik untuk proyek yang

bertujuan ekonomi maupun yang

bertujuan sosial, dalam skala

menengah. Lebih jauh mahasiswa

diharapkan mampu melaksanakan

konsep-konsep ini baik secara artifsal (rekaan) maupun

secara nyata dalam melaksanakan proyek dalam

kehidupan bisnis.

11 12

6. PERUMUSAN KEMAMPUAN AKHIR APK YANG DIHARAPKAN

1KOMPETENSI

KHUSUS

Pemahaman (Comprehension)

PERSEPSI

AnalisisK

A

P

72 3 4 5 6 10 11 12 13 15PROTOTYPING LAUNCHING

RESPON KOMPLEKS

8 9

AFEKTIF

KOGNITIF

KREATIVITAS

Mengingat (Knowledge)

Penerapan (Apply)

SYNTETHIZE

Receiving (Penerimaan)Responding (partisipasi)Valuing (Penilaian/penentuan sikap)

PSIKOMOTORIK

KESIAPANMEKANISME

EvaluasiPenciptaan

OBSERVE

Organization (Organisasi)Characterization (Pembentukan karakter atau pola hidup)

BRAINSTORMING VOTE

Pertemuan ke-KOMPETENSI

ADOPSI

1614

1

KOMPETENSI

2. Fase dan Proses Manajemen Proyek Menstrukturkan Proyek

3. Siklus PerencanaanPerencanaan Untuk Proyek Skala Menengah

4. Pendekatan Kerangka Logika Proyek

5. Perencanaan Robust, Coherent, Successful Projects

6. Penulisan Rencana Kasus Bisnis Persetujuan dan Pendanaan Proyek

MATERI YANG HARUS DIPERSIAPKAN DAN DIKUASAIKOMPETENSI

KHUSUS

OBSERVE SYNTETHIZE BRAINSTORMING VOTE

7. Inisiasi Dokumen Proyek (IDP_Mengawali Proyekdan Project Charters

8. Request for Proposal (RFP) Documents Proses Lelang KompetitifAnuizing

9. Risk Impact/Probability Chart Pengambilan keputusan dan prioritasisasi

10. Project Issue Management Mengidentifikasi dan Menyelesaikan Isu 11. Pengaturan Pembiayaan Proyek Memahami dan pengendalian pembiayaan proyek

12. Manajemen BenefitMendapatkan benefit terbaik dari proyek

13. Rasionalisasi Port Folio Proyek benetif strategis dengan sumber daya terbatas

14. Pengujian Bisnis Proyek Melibatkan pelaku nyata dalam langkah pengujian

15. Project Close Activities Mengakhiri proyek dengan baik

16. Lelang

CREATION

9 10 11 12 13PROTOTYPING

5 6 7 84 14 15 16

7. MATERI PEMBELAJARAN / BAHAN KAJIAN

32

8. CAPAIAN PEMBELAJARAN

1

Analisis PeluangWork Breakdown Structure IDP Checklist Closing PlanSWOT Analisis Resiko Definisi Proyek Implementing Change

Gap AnalysisCreativity Tools

Eksplorasi Pilihan

Perencanaan Rinci 5W 1H

6 Thinking Hats Lelang Proyek

Perencanaan Rinci Tender

Path AnalysisGantt Chart

Penjadwalan Draft ProposalCPM/PERT Anuizing Cash Flow Forecast Uji proposal proyekAkurasi Waktu

Mahasiswa mampu mengorganisasikan

pelaksanaan perancangan proyek secara terpadu, baik

untuk proyek yang bertujuan ekonomi

maupun yang bertujuan sosial,

dalam skala menengah. Lebih jauh

mahasiswa diharapkan mampu

melaksanakan konsep-konsep ini

baik secara artifsal (rekaan) maupun

secara nyata dalam melaksanakan proyek

dalam kehidupan bisnis.

MATERI YANG HARUS DIPERSIAPKAN DAN DIKUASAIKOMPETENSI

KHUSUS

OBSERVE SYNTETHIZE BRAINSTORMING VOTE

25 7

8

9

11

10

12

13

rigorous risks and assumptions analysisidentifying the controls needed to monitor manage the project through to successful conclusion.

3

4 6

Purpose, Objectives, Scope, Deliverables, Constraints, Assumptions

Business Case, Benefits, Options, Cost and Timescale, Cost/Benefit Analysis

Risk Identification, Risk Prevention, Risk Management, Risk Monitoring

Pengambilan Keputusan

Issue type, Identifier, Timing, Description, Priority, Assignment/owner, Target resolution date, Status, Action/resolution description, Final resolution

14

Define and develop the benefits, Create a benefits statement, Develop the benefits plan, Monitor the benefits during project implementation, Phase Four: Complete the project, and review your benefits

15

16

top-down and bottom-up approaches waterfall approachidentifikasi aktivitasbottom-up checking process comprehensive list

Menciptakan benefit strategis dengan sumber daya yang terbatas

3 4 5 6 7 8 9 10Pertemuan ke-

2 11 12 13 14 15 16PROTOTYPING CREATION

KOMPETENSI

1

1 KOMPETENSIKOMPETENSI KHUSUS

Discovery LearningSelf Directed Learning

Small Group Discussion Cooperative Learning

BRAINSTORMING

Small Group Discussion

VOTE

Cooperative Learning

4 5 6 7 8 9

9 10 11 12 13 142

Tingkat kesiapan dan ketajaman agrgumen, Tingkat kemampuan mengungkapkan dan mempertanggung jawabkan ide dan hasil riset, kemapuan mengaadop pendapat lain, tingkat komprehensifitas berpikir

Kemampuan kepemimpinan, tingkat kemampuan aplikasi

teori pengambilan keputusan dalam kondisi ril, ketepatan

pengambilan keputusan. tingkat kejelasan dan komunikasi presentasi

Collaborative Learing

15 16

Kelengkapan data, tingkat kemampuan menangkap kondisi riil di lapangan menampilkannya dalam bentuk database yang lengkap

Kemampuan merangkai informasi, tingkat Kreatifitas sintesa sdan ketepatan sintesa data. Ketepatan pemahaman pengkaitan data dengan kaidah ilmiah. Ketepatan simpulan dikaitkan dalam konteks sistem . tingkat kejelasan dan komunikasi presentasi

Kelayakan prototype, Tingkat Orisinalitas, Tingkat kepemimpinan, kelancaran demonstrasi prototype, kesesuaian prototype dengan kesepakatan, tingkat kejelasan dan komunikasi presentasi

Kelengkapan perencanaan perancangan dan bisnis, Kompleksitas, kegunaan, tingkat inovasi yang dicapai, Tingkat penerimaan pasar

Simulasi

OBSERVE

8

KRITERIA (INDIKATOR) PENILAIAN

Self Directed Learning Discovery Learning Simulasi

Collaborative Learing

PROTOTYPING

10 11 12 13 14

LAUNCHINGSYNTETHIZE

2 3

6 73 4 5 15 16

10. KRITERIA (INDIKATOR) PENILAIAN Pertemuan ke-

Mahasiswa mampu mengorganisasikan

pelaksanaan perancangan proyek secara terpadu, baik

untuk proyek yang bertujuan ekonomi maupun

yang bertujuan sosial, dalam skala menengah.

Lebih jauh mahasiswa diharapkan mampu

melaksanakan konsep-konsep ini baik secara

artifsal (rekaan) maupun secara nyata dalam

melaksanakan proyek dalam kehidupan bisnis.

STRATEGI PEMBELAJARAN

Pertemuan ke-

KOMPETENSI

9. STRATEGI / BENTUK PEMBELAJARAN

11. RANCANGAN TUGAS

1

KOMPETENSI KHUSUS SYNTETHIZE BRAINSTORMING

KOMPETENSI

Small Group Discussion

Mempersiapkan dokumen-dokumen IDP proses lelang dan draft

proposal

Cooperative Learning

Mampu menidentifikasi berbagai resiko dan isu-isu yang berkembang

serta membenahi pengaturan pembiayaan

VOTEOBSERVE

Self Directed Learning

Mampu menerangkan kerangka logika poryek secara ilmiah yang

merepresentasikan tahopan proyek yang terstruktur

STRATEGI PEMBELAJA

RAN

42 3

Mampu membuat perencanaan robust

dengan perancangan pendanaan proyek

yang tepat

Discovery Learning

Mampu mengenali dan merancang berbagai benefit proyek sekaligus

merasionalisasi portfolio proyek dengan sumber daya yang terbatas,

serta mampu mempertahankan proposal untuk diuji oleh pihak ahli

keporyekan yang