Rancang Bangun

Ruang Pendingin Buah dan Sayur

Menggunakan Mikrokontroler

Achmad Romadoni -2209039020- Firtra Asfarina -2209039027-

LATAR BELAKANG

TUJUAN

Membuat rancang bangun ruang pendingin buah dan sayur.

Membuat sistem pendinginan buah dan sayur dengan menggunakan mikrokontroler sebagai pengatur kecepatan motor kompresor.

Motor kompresor (tipe hermetic)

merupakan salah satu jenis motor AC 1

fasa dimana secara umum kecepatan

motor dapat ditentukan lewat

hubungan sebagai berikut :

ASUMSI

120s

fN

P

•Pendistribusian buah dan sayur memerlukan proses pendinginan agar tidak cepat busuk.

•cara kerja mesin pendingin (On-Off) mengakibatkan banyaknya penggunaan energy listrik akibat arus starting yang tinggi.

PERMASALAHAN

BATASAN MASALAH

• Pembuatan inverter sebagai pengontrol frekuensi untuk mengatur kecepatan putar motor kompresor.

• Pulse Width Modulation dengan Mikrokontroler.

Pembuatan Tugas Akhir Ruang pendingin

Buah dan Sayur menggunakan kontrol

kecepatan motor kompresor,

diharapkan dapat mengurangi arus

start yang berulang-ulang.

RELEVANSI

PERENCANAAN SISTEM

MEKANIK

POWER SUPPLY

12 V 5 V

POWER SUPPLY

312 V

18 V

MINIMUM SISTEM

OPTOCOUPLER

PLAY 50 Hz 35 Hz 40 Hz

INVERTER

PLAY 50 Hz 35 Hz 40 Hz

PERBANDINGAN DAYA

Tanpa Rangkaian Kontrol Menggunakan Rangkaian Kontrol

Arus Starting = 4,6 Ampere P = V x I = 220 x 0,55 = 121 Watt

Arus Starting = - P = V x I

= 270 x 1,13 = 305 Watt

KESIMPULAN (.)

1. Ruang pendingin dapat bekerja hingga 12,5oC tanpa menggunakan inverter sebagai kontrol temperatur.

KESIMPULAN (..)

• pada kenyataanya frekuensi 40Hz membuat motor berputar tidak stabil dan goyang.sehingga motor ini hanya bisa di bekerja pada frekuensi 50Hz.

KESIMPULAN (…)

• Pengaturan suhu menggunakan inverter sebagai kontrol kecepatan tidak cocok untuk ruang pendingin yang menggunakan motor kompresor tipe hermetic.

• Inverter mampu menghasilkan outout 1 fasa 270 volt, dengan frekuensi 50Hz-35Hz sebagai kontrol kecepatan pada pada motor AC 1 fasa.

• Arus starting yang berulang-ulang dapat dihindari meskipun arus nominalnya tinggi.

Terima Kasih…