Pssi Si(d) Kelompok(4) t(4)(5 Porter Force)
Transcript of Pssi Si(d) Kelompok(4) t(4)(5 Porter Force)
TUGAS 4 PSSI
Porter Five Force
AYAM GEPRAK
Disusun Oleh :
Kelompok 3
1. Wahyu Mega K (145150407111042)
2. Moch. Ali Hafidz (145150400111065)
3. Farhani Ayu A. (145150400111064)
4. Fathania Fadilla (145150407111010)
5. Sarah Rachmi I (145150400111068)
Porter Five Force Suatu metode untuk
menganalisis industri dan
pengembangan strategi bisnis
atau lingkungan persaingan.
Menurut Five Forces Model ada
lima hal yang dapat
menentukan tingkat
persaingan dan daya tarik pasar
dalam suatu industri. Hasilnya,
setelah analisis dilakukan maka
akan dapat di nilai apakah
industri tersebut masih
“menarik” atau “tidak
menarik”.
1. Bergaining Power Of Supplier Kekuatan supplier / pemasok yang tinggi dapat menjadi ancaman serius bagi perusahaan
yaitu:
-Supplier dapat menaikkan harga
-Melahirkan saingan baru ( produsen membuka toko baru )
Contoh : Kimia Farma
-Mereduksi Keuntungan
Faktor – Faktor Kekuatan Tawar Menawar Supplier :
- Hanya ada Sedikit Supplier Besar
- Biaya Perpindahan kepada supplier lain kecil
- Produk mudah berubah dan kostumer tetap enggan berpindah
- Kostumer berskala kecil
- Sedikit Barang serupa yang dapat menggantikan barang tersebut
Kekuatan Supplier Ayam Geprak
Jumlah Supplier / Pemasok Alternatif -> Banyak
Biaya Perpindahan -> Kecil
Kekuatan supplier dari Ayam Geprak termasuk sedang , karena banyak alternatif supplier yang
tersedia. Jika harga pada supplier ayam geprak meningkat , langkah awal yang dilakukan ayam
geprak adalah survey pasar selama 15 hari , Jika memang harga yang diberikan relatif sama
dan sesuai pasar maka tidak ada masalah , tetapi Jika harga yang diberikan memiliki
perbedaan yang tidak wajar selama jangka waktu tersebut ,maka langkah ayam geprak tetap
menggunakan jasa supplier tersebut , tetapi kuantitas dari pembelian dikurangi dan
mengalokasikan jumlah lain yang dibutuhkan kepada supplier lain .
2. Power Customer Pembeli yang kuat dapat memberikan tekanan untuk menurunkan harga atau
meningkatkan kualitas yang dibutuhkan untuk harga yang sama, dan itu mengurangi
keuntungan dalam suatu industri.
Faktor” kekuatan daya tawar pembeli :
1. Jumlah Pembeli
2. Banyaknya Pesanan
3. Jumlah dari perusahaan yang memasok produk
4. Biaya untuk berpindah
Kekuatan pembeli di Ayam Geprak
Jumlah pembeli -> banyak
Jumlah pesanan -> banyak, tetapi harga pas(tidak bisa ditawar)
Jumlah dari perusahaan yang memasok produk -> banyak pemasok alternatif (banyak
industri di bidang yang sama)
Biaya untuk berpindah -> tidak ada biaya
Kekuatan pembeli dapat dikatakan tinggi , tetapi ayam geprak memiliki cara sendiri dalam
menghadapi daya tawar pembeli dengan memberikan kuisioner untuk setiap perubahan yang
ada pada ayam geprak seperti kenaikan harga, adanya menu baru sehingga para pelanggan
mengerti jika akan adanya kenaikan harga dan itu adalah hal yang pelanggan setujui, sehingga
mereka merasa pantas dengan harga yang bertambah porsi tetap atau malah sebaliknya
harga tetap tetapi porsi berkurang.
3. Ancaman Produk Pengganti Ancaman produk pengganti, dimana ancaman yang harus di antisipasi oleh setiap
perusahaAdanya produk an. pengganti, sering dapat mengurangi keinginan konsumen untuk
membeli produk kita dan berusaha membeli produk pengganti tersebut, apalagi produk
pengganti tersebut di sediakan dengan manfaat yang lebih minimal sama atau lebih baik,
harga lebih terjangkau, produk ada dan tersedia serta pelayanan yang lebih baik.
Manajemen Strategi yang dilakukan pada perusahaan ayam geprak :
- Menghasilkan produk dengan kualitas terbaik
- Menawarkan produk-produk yang dibuat berdasarkan ide-ide segar dan inovatif.
- Terus berinovasi menciptakan produk-produk yang bercita rasa enak.
- Terus mengikuti perkembangan kemajuan pasar makanan.
Untuk ancaman dari produk pengganti yang perlu diperhatikan adalah:
1. Rasio harga dan kualitas produk pengganti (nilai di mata konsumen) melawan rasio
harga dan kualitas produk yang dihasilkan. Semakin tinggi ‘nilai’nya, semakin tinggi
ancamannya
2. Loyalitas konsumen terhadap suatu merek tertentu: semakin loyal, semakin mahal
‘biaya’ untuk mengganti maka ancaman menjadi rendah
4. Potential Entrants Kekuatan Sebuah perusahaan juga dipengaruhi oleh kekuatan pendatang baru ke
dalam pasar. Semakin sedikit uang dan waktu biaya yang diperlukan pesaing untuk memasuki
pasar perusahaan dan menjadi pesaing yang efektif, posisi perusahaan dapat secara
signifikan melemah (semakin lemah posisi perusahaan).
Potensi pendatang baru untuk masuk ke Industri ditentukan oleh Barrier(pembatas)
yang dimiliki oleh perusahaan yang ada untuk membatasi ruang gerak pendatang baru untuk
merebut 'market share'. Potensi pendatang baru pada Industri Perusahaan Ayam geprak
cukup tinggi, sehingga diperlukan beberapa Barrier(pembatas) untuk membatasi Pendatang
Baru untuk masuk ke Industri.
Barrier yang digunakan Perusahan Ayam geprak:
Product differentiation : Membuat pelanggan setia pada produk Ayam geprak dengan
membuat produk yang unik. Keunikan Ayam geprak adalah pada ke aslian bumbu
Ayam nya (owner menggunakan bumbu tradisional dan tanpa msg), memproses ayam
dirumah produksi untuk menjaga kebersihan store (tempat makan), memastikan
bahwa setiap harinya ayam yang di produksi adalah ayam segar (karena setiap hari
nya diusahakan ayam atau bahan baku lainnya habis), dan melakukan pendekatan
konsumen dengan melibatkan konsumen pada Penciptaan Produk (Membuat
kuisioner untuk mengetahui produk baru yang diinginkan konsumen kedepannya).
Economies of Scale Available to Existing Firms Rendah nya harga produk membuat
Perusahaan kecil pendatang baru sulit untuk memasuki pasar dan berkompetisi.
Perusahaan Ayam geprak menentukan harga produk yang dapat diterima konsumen
(terutama kalangan mahasiswa), dalam menentukkan harga Perusahaan Ayam geprak
juga melibatkan konsumen melalui pengisian kuisioner. Contoh : Jika harga bahan
baku naik Perusahaan Ayam geprak memberikan pilihan pada konsumen , Apakah
harga produk dinaikkan atau porsi menu tertentu dikurangi.
5. Industry Competitor Banyaknya competitor (pesaing) di bidang industry yang sama dan kemampuan mereka untuk
mengancam perusahaan.
Faktor :
- jumlah pesaing
- jumlah produk
- jasa yang ditawarkan setara
- Supplier dan Buyer mencari perusahaan lain di bidang yang sama, jika mereka tidak
dapat menerima kesepakatan yang cocok.
-> Jika faktor-faktor di atas tinggi maka akan meningkatkan persaingan antara industri di
bidang yang sama
Industry Competitor Ayam geprak
Persaingan industri dari ayam geprak sendiri (makanan), Sudah pastilah sangat tinggi.
Dikarenakan industri makanan sendiri mempunyai banyak perusahaan dari yang terkecil
sampai yang terbesar.
Faktor :
- jumlah pesaing -> banyak dari perusahaan yang terkecil sampai terbesar
- jumlah produk -> Produk yang di tawarkan mempunyai produksi jumlah yang banyak
- jasa yang ditawarkan setara -> Tidak semua perusahaan memiliki jasa yang setara
untuk di tawarkan
- Supplier dan Buyer mencari perusahaan lain di bidang yang sama, jika mereka tidak
dapat menerima kesepakatan yang cocok -> Mudah untuk dilakukan oleh supplier dan
buyer, mengingat sangat banyaknya jumlah perusaan di sektor industri makanan
Kesimpulan Porter Five Force Dari kelima hal menurut Porter Five Force. Bisa disimpulkan bahwa Industri dari ayam geprak
(makanan) masih sangat menarik , dikarenakan :
1. Power Supplier -> Sedang : Karena supplier mudah untuk menemukan pengganti
perusahaan di bidang makanan, tetapi perusahaan juga masih bisa mencari pengganti dari
supplier sebelumnya dengan mudah
2. Power Costumer -> Tinggi : Costumer mudah menganti perusahaan dengan yang lain
3. Power Subtitute -> Tinggi : Mudah untuk menemukan produk yang sama
4. New Entrance -> Tinggi : karena murahnya untuk memulai usaha di bidang makanan
5. Industry Competitor -> Tinggi : di sebabkan tingginya faktor-faktor di atas
Mengapa kami mengatakan industri makanan masih sangat menarik?
-> Meskipun kelima hal yang disebutkan memiliki hasil yang kebanyakan tinggi, tetapi industri
makanan masih sangat diminati untuk dicoba (meskipun persaingannya sulit). Kebutuhan
manusia untuk makanan setiap harinya, jumlah manusia di suatu tempat yang bisa di bilang
banyak, dan juga keinginan manusia untuk mencoba makanan-makanan yang baru dan unik,
membuat bidang ini masih sangat bisa untuk bertahan. Dilihat dari banyaknya restaurant baru
yang banyak baru dibuka.
Kesimpulan Ayam Geprak Perusahaan ini masih memiliki keunggulan yang membuatnya bisa bertahan di tengah-tengah
persaingan yang sangat ketat di bidang makanan.
Keunggulan antara lain :
1. Ayam geprak memiliki 5 cabang yang membuatnya menjadi salah satu ancamam pesaing
lain
2. Ayam geprak menjual makanan dengan harga relatif murah yang membuatnya masih di
pertimbangkan oleh pelanggan-pelanggannya
3. Pelayanan, kebersihan tempat, dan cita rasa sangat di junjung tinggi oleh ayam geprak