Psikologi dewasa

14
Adanya interaksi (hubungan) antara individu dalam lingkungan sehingga individu tersebut dapat diterima dan menyesuaikan diri baik dalam lingkungan keluarga maupun kelompok sosial yang sama. Pengertian Dinamika Keluarga 1

Transcript of Psikologi dewasa

Page 1: Psikologi dewasa

1

Adanya interaksi (hubungan) antara individu dalam lingkungan sehingga individu tersebut dapat diterima dan

menyesuaikan diri baik dalam lingkungan keluarga maupun kelompok sosial yang sama.

Pengertian Dinamika Keluarga

Page 2: Psikologi dewasa

2

Dewasa Dini 18 - 40 tahun

Dewasa Madya 40 – 60 tahun

Dewasa Akhir 60 tahun - kematian

Masa Dewasa

Page 3: Psikologi dewasa

3

Pada masa dewasa dini seseorang akan berpikir tentang siapa saya, bagaimana

dengan pekerjaan saya?

Mencari jati diri

Page 4: Psikologi dewasa

4

Tugas Perkembangan Masa Dewasa Dini

1. Mulai bekerja sesuai dengan apa yang diminati /yang diinginkan

2. Memilih pasangan3. Belajar hidup dengan pasangan (Suami/istri)4. Mulai membina keluarga (dengan adanya

anak)5. Mulai mengasuh anak6. Mengelola rumah tangga7. Mengambil tanggung jawab sebagai warga 8. Mencari kelompok sosial yang sesuai

Page 5: Psikologi dewasa

5

1. Merupakan masa pengaturan (Settle down)2. Merupakan masa reproduktif3. Merupakan usia bermasalah4. Merupakan masa ketegangan emosional5. Masa komitmen6. Sebagai masa keterasingan sosial7. Sebagai masa ketergantungan8. Masa perubahan nilai9. Masa penyesuaian diri dengan cara hidup baru10. Masa kreatif

Ciri-ciri Masa Dewasa Dini

Page 6: Psikologi dewasa

6

Orang muda masa kini untuk memulai hidup berumah tangga tergantung pada 2 (dua) faktor, yaitu:a. Cepat tidaknya mereka menentukan pola

hidup yang memenuhi kebutuhan mereka untuk saat ini/masa depan

b. Menentukan kemantapan pilihan seseorang bekerja, tanggung jawab yang dipikulnya sebelum ia mulai berkarya

Masa Pengaturan (Settle Down)

Page 7: Psikologi dewasa

7

Seseorang yang menemukan pola hidup yang diyakininya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya, ia akan mengembangkan pola-pola perilaku, sikap dan nilai yang cenderung menjadi kekhasannya selama sisa hidupnya.

Setiap keharusan mengubah pola ini pada usia setengah baya /usia lanjut akan sulit dilakukan serta dapat menimbulkan gangguan emosional. Tidak disangsikan lagi bahwa berbagai bentuk ketidakpuasan dan ketidakbahagiaan yang didapat seseorang pada usia ini adalah akibat ketergesa-gesaan dalam mengambil keputusan untuk bekerja/berumah tangga, sebelum menemukan suatu pola hidup yang memberikan kemungkinan-kemungkinan untuk kepuasan sepanjang hidupnya.

Page 8: Psikologi dewasa

8

Pada usia produktif, individu akan cenderung melahirkan anak-anak dengan jangka waktu yang ditata/diatur. Hal ini disebabkan karena pada masa dewasa dini ini individu siap bereproduksi dan mereproduksi

Masa Reproduktif

Page 9: Psikologi dewasa

9

Dengan menurunnya tingkat usia kedewasaan secara hukum menjadi 18 tahun, anak-anak muda telah dihadapkan pada banyak masalah dan mereka tidak siap untuk mengatasinya.

Meskipun pada usia 18 tahun tersebut mereka sudah dapat melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan ketika ketentuan usia dewasa secara hukum masih 21 tahun, misalnya kawin tanpa persetujuan orang tua, kebebasan baru ini menimbulkan masalah-masalah yang tidak dapat diramalkan oleh orang dewasa yang masih muda itu sendiri maupun oleh kedua orang tuanya.

Masa Bermasalah

Page 10: Psikologi dewasa

10

Kesulitan menyesuaikan diri terhadap masalah-masalah pada masa dewasa dini

Kurang persiapan untuk menghadapi jenis-jenis masalah yang perlu diatasi sebagai orang dewasa

Penguasaan dua atau lebih keterampilan secara serempak.

Tidak adanya bantuan dalam

menghadapi dan memecahkan masalah.

Page 11: Psikologi dewasa

11

Masa Ketegangan Emosional

Sekitar awal atau pertengahan umur tiga puluhan, kebanyakan orang muda telah mampu memecahkan masalah-masalah mereka dengan cukup baik sehingga menjadi stabil dan tenang secara emosional. Apabila emosi yang menggelora yang merupakan ciri tahun-tahun awal kedewasaan masih tetap kuat pada usia 30-an, ini merupakan tanda bahwa penyesuaian diri pada kehidupan orang-orang dewasa belum terlaksana secara memuaskan.

Page 12: Psikologi dewasa

12

Apabila ketegangan emosi terus berlanjut sampai usia 30-an, terlihat dalam bentuk keresahan. Kekhawatiran terutama terpusat pada pekerjaan, karena mereka merasa tidak mengalami kemajuan secepat yang mereka harapkan, atau kekhawatiran terpusat pada masalah perkawinan atau peran sebagai orang tua.

Apabila seseorang merasa tidak mampu mengatasi masalah-masalah utama dalam kehidupan mereka, mereka sering terganggu secara emosional, sehingga mereka memikirkan atau mencoba bunuh diri.

Page 13: Psikologi dewasa

13

Masa Komitmen

Sewaktu menjadi dewasa, orang muda mengalami perubahan tanggung jawab dari sepenuhnya tergantung pada orang tua menjadi orang dewasa mandiri, mereka menentukan pola hidup baru, memikul tanggung jawab baru dan membuat komitmen-komitmen baru.

Page 14: Psikologi dewasa

14

Masa Keterasingan Sosial

Dengan berakhirnya pendidikan formal dan terjunnya seseorang ke dalam pola kehidupan orang dewasa yaitu karier, perkawinan dan rumah tangga, hubungan dengan teman-teman kelompok sebaya masa remaja menjadi renggang dan berbarengan dengan hal tersebut keterlibatan dalam kegiatan di luar rumah akan terus berkurang. Sebagai akibatnya individu akan mengalami keterpencilan sosial atau menurut Erikson sebagai ‘krisis keterasingan’