Proposal PH New

7/24/2019 Proposal PH New

1/30

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Dermatitis kontak adalah peradangan pada kulit yang disebabkan oleh

suatu bahan atau substansi yang menempel pada kulit. Penyakit kulit akibat kerja

(occupational dermatoses) merupakan suatu peradangan kulit yang diakibatkan

oleh suatu pekerjaan seseorang. Dermatitis kontak merupakan 50% dari semua

Penyakit Akibat Kerja terbanyak yang bersiat nonalergi atau iritan.!

"enurut data dari #nggris dan Amerika $erikat menunjukkan baha

dermatitis kontak akibat kerja karena alergi ternyata cukup tinggi yaitu berkisar 50

dan &0 %.!

Di #ndonesia pre'alensi dermatitis kontak sangat ber'ariasi. "enurut

Perdoski (00) $ekitar 0% penyakit kulit akibat kerja merupakan dermatitis

kontak* baik iritan maupun alergik. Penyakit kulit akibat kerja yang merupakan

dermatitis kontak sebesar *5%* sekitar 5*+% karena ineksi kulit dan *,%

penyakit kulit karena sebab lain. Pada studi epidemiologi* #ndonesia

memperlihatkan baha -% dari / kasus adalah dermatitis kontak* dimana

&&*% diantaranya adalah dermatitis kontak iritan dan *-% adalah dermatitis

kontak alergi.

$alah satu pekerjaan rumah tangga yang paling sering dilakukan ibu

rumah tangga adalah mencuci. 1al ini memberikan konsekuensi* semakin banyak

ibu rumah tangga yang mencuci* sehingga semakin banyak pula kemungkinan

orang yang beresiko terkena dermatitis kontak* mengingat mencuci akan

berkontak dengan bahan2bahan yang memiliki potensi menimbulkan dermatitis

kontak baik iritan maupun alergi.

"elihat hal diatas* baha ibu rumah tangga memiliki potensi lebih untuk

mengalami dermatitis kontak* sedangkan penelitian tentang aktor2aktor yang

berhubungan dengan dermatitis kontak akibat kerja pada ibu rumah tangga masih

terbatas. Penelitian ini untuk mengetahui aktor aktor yang berhubungan dengan

terjadinya dermatitis kontak pada ibu rumah tangga.


2/30

2

1.2. Rumusan Masalah

3raian ringkas dalam latar belakang masalah di atas memberikan dasar

bagi peneliti untuk merumuskan pertanyaan peneliti sebagai berikut 4 apakahada

pengaruh karakteristik ibu rumah tangga terhadap terjadinya dermatitis kontak di

ingkungan ### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai Kota "edan 7ahun

0,8

1.3. Tujuan Peneltan

1.3.1. Tujuan Umum

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakahada pengaruh karakteristik ibu

rumah tangga terhadap terjadinya dermatitis kontak di ingkungan ### Kelurahan

6injai Kecamatan "edan Denai Kota "edan 7ahun 0,.

1.3.2. Tujuan !husus

7ujuan khusus penelitian ini adalah4

a. "engetahui hubungan masa kerja terhadap terjadinya dermatitis

kontak.

b. "engetahui hubungan personal hygiene (kebersihan perorangan)

terhadap terjadinya dermatitis kontak.

c. "engetahui hubungan penggunaan alat pelindung diri (APD) terhadap

terjadinya dermatitis kontak.

1.". Man#aat Peneltan

1asil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manaat bagi4

,. #bu 9umah 7angga

1asil penelitian diharapkan dapat memberikan inormasi dan pemahaman

bagi ibu rumah tangga mengenai aktor aktor yang dapat menyebabkan terjadinya

dermatitis kontak. $ehingga ibu rumah tangga dapat melakukan upaya upaya

perlindungan terhadap kesehatan kerja dalam rumah tangga.

. Peneliti

1asil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai reerensi untuk penelitian

selanjutnya mengenai penyakit kulit akibat kerja terutama dermatitis kontak.


3/30

3

. Pendidikan

1asil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu sumber inormasi

mengenai aktor yang berhubungan dengan dermatitis kontak.


4/30

4

BAB 2

TIN$AUAN PU%TA!A

2.1. Anat&m !ult

Kulit merupakan pembungkus elastis yang dapat melindungi tubuh dari

pengaruh lingkungan. Kulit juga merupakan alat tubuh yang terberat dan terluas

ukurannya* yaitu ,*5% dari berat tubuh dan luasnya ,*52,*-5 m* rata2rata tebal

kulit ,2 mm. Paling tebal (,& mm) terdapat ditelapak tangan dan kaki* sedangkan

paling tipis (,*5 mm) terdapat di penis.

$ecara histopatologik kulit dibagi menjadi 4

1. :pidermis (lapisan tanduk)* terdiri dari 5 lapis 4

a. $tratum korneum* merupakan lapisan paling luar yang terdiri dari

kumpulan sel2sel yang telah mati dan terus menerus diganti oleh sel yang

baru. apisan ini menebal di telapak tangan dan kaki sedangkan menipis di

kelopak mata.

b. $tratum lusidum* terdapat dibaah lapisan stratum korneum yang terdiri

dari protein dan lemak* berarna transparan dan tampak jelas di telapak

kaki dan tangan.

c. $tratum granulosum* terdiri dari sel2sel yang memipih dengan sitoplasma

berarna gelap karena keratohialin.adanya granula ini menunjukan baha

sel2sel mulai mati.

d. $tratum spinosum* terdiri dari sel2sel polygonal yang makin ke atas makin

pipih. Diantara stratum spinosum terdapat jembatan antar sel dan sel

langerhans.

e. $tratum basal* terdiri dari satu lapis sel silindris dengan sumbu panjang

tegak lurus dan selalu membelah diri. apisan ini merupakan impermeable

membrane terhadap bahan kumia yang larut dalam air. apisan ini

mengandung sel2sel malanosit. Pada orang normal* perjalanan sel dari

stratum basal sampai ke stratum korneum lamanya +0;5& hari.,


5/30

5

. Dermis

apisan dermis terdapat dibaah epidermis* yang membuat kulit lebih

tebal dan elastis karena terdiri dari kumpulan jaringan ibrosa dan elastis. apisan

ini terdiri dari lapis* yaitu 4

a. $tratum papilare yang menonjol masuk ke dalam lapisan baah epidermis*

mangandung kapiler dan ujung2ujung sara sensori.

b. $tratum retikular yang berhubungan dengan subkutis* mengandung

kelenjar keringat dan sebasea. Kelenjar sebasea seluruhnya bermuara di

olikel rambut.,

. $ubkutis

7erdiri dari jaringan longgar dan mengandung banyak kelenjar keringat

dan sel2sel lemak.,$el lemak merupakan sel bulat* besar* dengan inti terdesak ke

pinggir karena sitoplasma lemak yang bertambah. $el2sel ini membentuk

kelompok yang dipisahkan satu dengan yang lainnya oleh trabekula dan ibrosa.+

2.2. Dermatts !&ntak

2.2.1. De#ens

Dermatitis kontak adalah dermatitis yang disebabkan oleh bahan


6/30

6

Dikenal dua macam dermatitis kontak yaitu dermatitis kontak iritan dan

dermatitis kontak alergi. Keduanya dapat bersiat akut maupun kronik.,

Dermatitis iritan merupakan reaksi peradangan kulit nonimunologik* jadi

kerusakan kulit terjadi langsung tanpa didahului proses sensitisasi. $ebaliknya

dermatitis kontak alergik terjadi pada seseorang yang telah mengalami sensitisasi

terhadap suatu alergen.,

,. Dermatitis Kontak #ritan (DK#)

Dermatitis kontak iritan dapat diderita semua orang dari berbagai

golongan umur* ras dan jenis kelamin.5

a. :tiologi

Penyebab dermatitis jenis ini adalah bahan yang bersiat iritan* misalnya

bahan pelarut* deterjen* minyak pelumas* alkali* dan serbuk kayu. Kelainan kulit

yang terjadi selain ditentukan oleh ukuran molekul* daya larut* konsentrasi bahan

tersebut dan dipengaruhi oleh aktor lain. aktor yang dimaksud yaitu lama

kontak* kekerapan (terus ; menerus atau berselang)* adanya oklusi menyebabkan

kulit lebih permeabel* demikian pula gesekan dan trauma isik. $uhu dan

kelembaban lingkungan juga berperan.,

=aktor indi'idu juga berpengaruh pada DK#* yaitu 4

2 Perbedaan ketebalan kulit di berbagai tempat menyebabkan perbedaan

permeabilitas.

2 3sia (anak dibaah / tahun dan usia lanjut lebih mudah teriritasi)

2 9as* kulit hitam lebih tahan daripada kulit putih

2 >enis kelamin* insiden DK# lebih banyak terjadi pada anita.

2 =aktor lain dapat berupa perilaku indi'idu4 kebersihan perorangan* hobi

dan pekerjaanan sambilan* serta penggunaan alat pelindung diri saat

bekerja.,

b. Patogenesis

DK# terjadi karena kulit berkontak dengan bahan iritan. 6ahan iritan

adalah bahan yang pada kebanyakan orang dapat mengakibatkan kerusakan sel

bila dioleskan pada kulit pada aktu tertentu dan untuk jangka aktu tertentu.

6ahan iritan ini dapat merusak kulit dengan cara menghabiskan lapisan tanduk


7/30

7

secara bertahap melalui denaturasi keratin sehingga mengubah kemampuan kulit

untuk menahan air.5

Klasiikasi bahan iritan 4

,. #ritan kuat

. 9angsangan mekanik? serbuk kaca


8/30

8

DKA termasuk reaksi tipe #B* merupakan reaksi hipersensiti'itas tipe

lambat. 7erjadi dalam ase* yaitu 4

,. =ase induksi (ase sensitisasi)

Caitu penetrasi bahan yang mempunyai berat molekul kecil (hapten) ke

kulit* yang kemudian berikatan dengan karier protein di epidermis dan

membentuk antigen yang lengkap. Antigen ini ditangkap dan diproses lebih

dahulu oleh makroag dan sel langerhans. Kemudian memacu reaksi limosit 7

yang belum tersensitisasi di kulit* sehingga terjadi sensitisasi limosit 7* melalui

saluran lime* limosit yang telah tersensitisasi bermigrasi ke daerah parakortikal

kelenjar getah bening regional untuk berdierensiasi dan berprolierasi

membentuk sel 7 eektor yang tersensitisasi secara spesiik dan sel memori.

Kemudian sel2sel tersebut masuk ke dalam sirkulasi* sebagian kembali ke kulit

dan sistem limoid* tersebar di seluruh tubuh* menyebabkan keadaan sensiti'itas

yang sama di seluruh kulit tubuh.-

. =ase elisitasi

Caitu terjadi kontak ulang dengan hapten yang sama atau serupa. $el

eektor yang telah tersensitisasi mengeluarkan limokin yang mampu menarik

berbagai sel radang sehingga terjadi gejala klinis.-

d. @ejala Klinis

7erbagi dalam ase yaitu ase akut dan ase kronik.

,. =ase akut 4 merah* edema* papula* 'esikel* berair* krusta dan gatal.

. =ase kronik 4 kulit tebal


9/30

9

a. 7angan

Kejadian dermatitis kontak baik iritan maupun alergik paling sering di

tangan* karena organ tangan merupakan organ tubuh yang paling sering digunakan

sehari2hari. :tiologi dermatitis tangan sangat kompleks karena banyak sekali

aktor yang berperan disamping atopi. Eontoh bahan yang dapat menimbulkan

dermatitis tangan* misalnya deterjen* antiseptik* getah sayuran* semen* dan

peptisida.

b. engan

Alergen umumnya sama dengan pada tangan* misalnya oleh jam tangan

(nikel)* sarung tangan karet* debu* semen* dan tanaman. Di ketiak dapat

disebabkan oleh deodoran.

c. Gajah

Dermatitis kontak pada ajah dapat disebabkan oleh bahan kosmetik*

spons (karet)* obat topikal* alergen di udara* nikel (tangkai kaca mata). 6ila di

bibir atau sekitarnya mungkin disebabkan oleh lipstik* pasta gigi. Dermatitis di

kelopak mata dapat disebabkan oleh cat rambut* maskara* obat tetes mata* salap

mata.

d. 7elinga

Anting atau jepit telinga terbuat dari nikel* penyebab dermatitis kontak

pada telinga. Penyebab lain misalnya obat topikal* tangkai kaca mata* gagang

telepon.

e. eher

Penyebab kalung dari nikel* parum* alergen di udara* at arna pakaian.

. 6adan

Dermatitis kontak di badan dapat disebabkan oleh tekstil* kancing logam*

detergen* bahan pelembut atau pearna pakaian.

g. @enitalia

Penyebabnya dapat antiseptik* obat topikal* kondom* pembalut anita* dan

kontrasepsi.

h. Paha dan tungkai baah


10/30

10

Penyebabnya bisa disebabkan oleh tekstil* kaus kaki* obat topikal* semen*

sepatu atau sendal.

Ta'el 2.1 Per'e(aan Antara D!I (an D!A)

DK# DKA

Penyebab #ritan primer Alergen s.sensitier

Permulaan Pada kontak pertama Pada kontak ulang

Penderita $emua orang 1anya orang yang alergi

esi 6atas lebih jelas*eritema

sangat jelas

6atas tidak begitu

jelas*eritema kurang jelas

3ji tempel $etelah uji tempel

+jam*bila iritan di

angkat*reaksi akan segera

6ila sesudah + jam

bahan alergen di

angkat*reaksi menetap

atau meluas berhenti

2.3. Pemerksaan Penunjang

2.3.1. Uj Tem*el

7empat untuk melakukan uji tempel biasanya di punggung. 3ntuk

melakukan uji tempel diperlukan antigen* biasanya antigen standar buatan pabrik

misalnyafinn chamber system kit.,

Cang harus diperhatikan dalam pelaksanaan uji tempel adalah 4

a. Dermatitis harus sudah sembuh* karena bila masih dalam keadaan akut

atau berat dapat terjadi reaksi positi palsu dan dapat juga menyebabkan

penyakit yang sedang dideritanya semakin memburuk.

b. 7es dilakukan sekurang2kurangnya , minggu setelah pemakain

kotikosteroid sistemik dihentikan* sebab dapat menghasilkan reaksi negati

palsu. Pemberian kortikosteroid topikal di punggung juga harus dihentikan

sekurang2kurangnya , minggu sebelum tes dilakukan.

c. 3ji tempel dibuka setelah hari* kemudian di baca. Kemudian pembacaan

ke dilakukan pada hari ke ; - setelah aplikasi.

d. Penderita dilarang melakukan aktiitas yang menyebabkan uji tempel

menjadi longgar karena dapat memberikan hasil negati palsu.


11/30

11

e. 3ji tempel dengan bahan standar jangan dilakukan terhadap penderita

yang mempunyai riayat tipe urtikaria dadakan* karna dapat menimbulkan

urtikaria generalisata bahkan reaksi anailaktik.

$etelah dibiarkan menempel selama +/jam* uji tempel dilepas hasilnya

dicatat sebagai berikut4

,. 9eaksi lemah H eritema*iniltrat*papul (I)

. 9eaksi kuat H edema*'esikel (II)

. 9eaksi sangat kuat H bula atau ulkus (III)

+. "eragukan H hanya makula eritematosa

5. #ritasi H seperti terbakar*pustul*purpura.

&. 9eaksi negati (2)

-. :### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denaicited skin

/. 7idak di tes

9eaksi e### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denaicited skin

merupakan reaksi positi palsu* suatu enomena regional disebabkan oleh satu atau

beberapa reaksi positi kuat* yang dipicu oleh hipersensiti'itas kulit.

Pembacaan keuda perlu dilakukan sampai satu minggu setelah aplikasi*

biasanya -2& jam.pembacaan kedua ini penting untuk membantu membedakan

respon alergik atau iritasi* dan juga mengidentiikasi lebih banyak lagi respon

positi alergen.

9eaksi positi palsu dapat terjadi antara lain bila konsentrasi terlalu tinggi*

atau bahan tersebut bersiat iritan bila dalam keadaan tertutup. 9eaksi negati

palus dapat terjadi misalnya karena konsentrasi terlalu rendah* bahan uji tempel

tidak melekat dengan baik* kurang cukup aktu penghentian pemakaian

kortikosteroid sistemik atau topikal yang lama dipakai pada area uji tempel

dilakukan.,

2.". Dagn&sa

Diagnosis sebagian besar ditegakkan berdasarkan anamnesis dan

pemeriksaan isik yang cermat. dan juga dapat dilakukan pemeriksaan penunjang

seperti pada kasus2kasus yang kronik


12/30

12

2.+. Penatalaksanaan

7ujuan utama adalah untuk mencegah terulangnya kontak kembali dengan

alergen penyebab dan menekan kelainan kulit yang timbul. 3paya pencegahan

yang bisa dilakukan seperti memakai alat pelindung diri jika berada dalam

keadaan yang sering terpajan dengan bahan2bahan alergen yang dapat memicu

terjadinya dermatitis kontak.

Pengobatannya dapat diberikan antihistamin oral untuk mengurangi gejala

pruritus. $elain itu diberikan kortikosteroid yang diberikan secara sistemik

maupun topikal.5

2.). Bahan Irtan

Detergen

Detergen adalah bahan iritan yang paling sering digunakan pada pekerjaan

sehari hari dalam rumah tangga. Detergen merupakan bahan iritan lemah yang

didalamnya mengandung suraktan yang mempunyai gugus polar dan non polar

yang menyebabkan butir2butir minyak terdispersi dalam air atau sebaliknya yang

membentuk emulsi air dalam minyak atau minyak dalam air dengan bantuan

pengadukan. Kelemahan suraktan adalah mudah menguap dan mengiritasi kulit.+

2.,. Alat Peln(ung Dr

Alat pelindung diri adalah (APD- adalah peralatan keselamatan yang harus

digunakan oleh pekerja apabila berada pada suatu tempat bekerja yang berbahaya.

Penggunaan APD salah satu cara untuk mencegah terjadinya dermatitis

kontak* karena dengan menggunakan APD dapat terhindar dari cipratan bahan

kimia dan menghindari kontak langsung dengan bahan kimia. 6erikut merupakan

jenis alat pelindung diri yang perlu digunakan pada pekerjaan yang berhubungan

dengan bahan kimia* yaitu 4

,. Alat pelindung pernaasan

"erupakan alat yang berungsi untuk melindungi pernaasan terhadap

gas*uap*atau udara yang terkontaminasi di tempat kerja yang bersiat

racun*korosi maupun rangsangan.alat pelindung pernaasan dapat berupa


13/30

13

masker yang beguna mengurangi debu atau partikel2partikel yang lebih

besar yang masuk kedalam pernaasan.

. Alat pelindung tangan

Alat ini berguna untuk melindungi tangan dari bahan2bahan kimia*benda2

benda tajam*benda panas atau dingin dan kontak arus listrik.alat pelindung

ini terbuat dari karet*kulit*dan kain katun.sarung tangan untuk kontak

dengan bahan kimia tersebut dari 'ynil dan neoprene dan bentuknya

menutupi tangan.

. Alat pelindung kaki

Alat ini berguna untuk melindungi kaki dari benda2benda tajam*lautan

kimia*benda panas dan kontak listrik.

+. Pakaian pelindung

Alat ini berguna untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuh dari

percikan api* panas*dingin* cairan kimia dan oli.

BAB III

!ERAN!A !/N%EP

3.1. !erangka !&nse* Peneltan

6erdasarkan tujuan penelitian di atas maka kerangka konsep dalam

penelitian ini adalah4


14/30

14

3.2. De#ens /*eras&nal

J Bariabel Pengertian Pengukuran $kala

,.ama kontak

>angka aktu

pekerja

berkontak

dengan bahan

kimia dalam

hitungan masa

kerja.

Alat ukur 4 aancara

Jilai ukur 4

2 , tahun

2 L , tahun

#nter'al

.

Personal

1ygiene

(kebersihan

perorangan

Kebiasaan

pekerja untuk

menjaga

kebersihan diri

sebelum dan

setelah bekerja

Alat 3kur 4 aancara

Jilai ukur 4

26aik

27idak baik

rdinal

. Alat

Pelindung

Diri

Penggunaan

alat pelindung

diri (sarung

tangan) oleh

karyaan di

Alat ukur 4 aancara

Jilai ukur 4

2$elalu menggunakan

2kadang kadang < tidak

Pernah

rdinal

Kejadian Dermatitis

Kontak

=aktor 4

,."asa kerja

.Personal Hygiene

(kebersihan perorangan)

. Penggunaan alat

pelindung diri


15/30

15

tempat kerja

saat

melakukan

tugasnya.

3.3. H*&tess

1. 7idak ada hubungan antara lama kontak dengan kejadian dermatitis

kontak pada ibu rumah tangga di ingkungan ### Kelurahan 6injai

Kecamatan "edan Denai.

2. 7idak ada hubungan antarapersonal hygiene(kebersihan perorangan)

dengan kejadian dermatitis kontak pada ibu rumah tangga di ingkungan

### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai.

3. 7idak ada hubungan antara Alat Pelindung Diri dengan kejadian dermatitis

kontak pada ibu rumah tangga di ingkungan ### Kelurahan 6injai

Kecamatan "edan Denai.

BAB I0

MET/DE PENELITIAN

".1. $ens Peneltan

>enis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross

sectional yaitu penelitian tran'ersal 'ariabel bebas dan 'ariabel tergantung di

obser'asi hanya sekali pada saat yang sama.


16/30

16

".2. L&kas (an aktu Peneltan

".2.1. L&kas Peneltan

okasi penelitian ini akan dilakukan di ingkungan ### Kelurahan 6injai

Kecamatan "edan Denai Kota "edan.

".2.2. aktu Peneltan

Gaktu penelitian dilaksanakan mulai penelusuran pustaka pada bulan >uli

0,.

".3. P&*ulas (an %am*el Peneltan

".3.1. P&*ulas

Populasi adalah semua ibu rumah tangga di lingkugan ### Kelurahan 6injai

Kecamatan "edan Denai kota untuk menjadi total populasi yang akan diteliti

yaitu berjumlah / ibu rumah tangga.

".3.2. %am*el

$ampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari ibu rumah tangga di

ingkungan ### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai Kota "edan*

ditentukan dengan cara random sampling* dimana jumlah sampel adalah -+ orang.

9umus 4

n H J

# I J (d)

H &/

, I &/ (0*,)

H -/*&


17/30

17

".". !rtera Peneltan

,. Kriteria #nklusi

2 #bu rumah tangga yang mencuci dengan tangan

2#bu rumah tangga yang bersedia menjadi responden

. Kriteria :kslusi

2 #bu rumah tangga yang mencuci dengan mesin cuci

2 #bu rumah tangga yaang tidak bersedia menjadi responden

".+. Met&(e Pengum*ulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data

sekunder.

,. Data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dari ibu rumah

tangga mengenai aktor2aktor yang berhubungan dengan kejadian dermatitis

kontak* meliputi lama kontak* personal hygiene dan penggunaan alat pelindung

diri.

. Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari penelusuran data ibu

rumah tangga melalui Kepala ingkungan.

".). Peng&lahan (an Analsa Data

Pengolahan data meliputi pengeditan* pengkodingan* dan pemberian nilai

(scoring) kemudian data dimasukkan dan dihitung rekuensinya kemudian

ditampilkan dalam tabel.

".).1. Analss Unarat

Analisis uni'ariat* dilihat besar hasil masing2masing 'ariabel bebas* yaitu

lama kontak* personal hygiene (kebersihan perorangan) dan penggunaan alat

pelindung diri.

".).2 Analss Barat

Pengujian hipotesis analisis bi'ariat menggunakan angka rasio pre'alensi

untuk melihat kemungkinan timbul atau berkembangnya suatu perilaku


18/30

18

dihubungkan dengan aktor resiko dengan kejadian dermatitis kontak pada ibu

rumah tangga ingkungan ### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai kota

"edan. 9asio pre'alensi adalah jumlah subyek dengan eek positi dibagi dengan

jumlah subyek dengan eek positi pada semua subyek dengan aktor resiko yang

di pelajari atau timbul sebagai akibat aktor resiko tertentu.

+ Kelompok $ubyek4

A4 $ubyek dengan aktor resiko I dan eek I

64 $ubyek dengan aktor resiko I dan eek 2

E4 $ubyek dengan aktor resiko 2 dan eek I

D4 $ubyek dengan aktor resiko 2 dan eek ;

9P 4 a


19/30

19

".. Etka Peneltan

Dalam melakukan penelitian* peneliti mendapat surat pengantar dari dekan

=akultas Kedokteran 3ni'ersitas #slam $umatera 3tara* adapun tujuan surat

tersebut adalah sebagai surat iin dari instansi pendidikan untuk melakukan

penelitian dan diserahkan kepada pihak ingkungan ### Kelurahan 6injai

Kecamatan "edan Denai kota "edan* setelah proposal disetujui dan sebelum

penelitian dilakukan. $ebelum melakukan penelitian* peneliti telah meminta iin

pada pihak terkait* dalam penelitian ini yaitu Kepala ingkungan ### Kelurahan

6injai Kecamatan "edan Denai kota "edan. $etiap subyek telah diberi

penjelasan tentang maksud* tujuan* manaat* dan protokol penelitian. $ubyek

berhak menolak untuk diikutsertakan tanpa ada konsekuensi apapun dan berhak

untuk keluar dari penelitian sesuai dengan keinginannya. $etiap subyek dijamin

kerahasiaanya atas data yang diperoleh dari aancara.

BAB 0

HA%IL PENELITIAN

+.1 am'aran Umum L&kas Peneltan

ingkungan ### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai terletak di

ilayah Kota "edan. ingkungan ### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai


20/30

20

memiliki luas & hektar dengan jumlah rumah tangga &/ dan jumlah penduduk

,+00 jia.

Dalam penelitian ini melibatkan - ibu rumah tangga sebagai responden.

6ahan yang paling sering digunakan oleh ibu rumah tangga adalah deterjen.

+.2 Dstr'us Res*&n(en Peneltan

+.2.1. Dstr'us Ber(asarkan Lama k&ntak

ama kontak dengan bahan kimia yang digunakan ibu rumah tangga

dibagi menjadi kelompok* pembagian ini bertujuan untuk melihat hubungan

lama kontak dengan terjadinya dermatitis kontak. Dari hasil penelitian didapatkan

hasil +0 responden dengan lama kontak , jam


21/30

21

Personal 1ygiene =rekuensi

J (%)

6aik , (*)

7idak baik +/ (&0*/)

7otal - (,00)

+.2.3 Dstr'us Ber(asarkan Penggunaan Alat Peln(ung Dr

Penggunaan alat pelindung diri (APD) berupa sarung tangan ini .Didapatkan

responden yang menggunakan alat pelindung diri berupa sarung tangan ketika

mencuci (*- %)* -& responden tidak menggunakan (&* %).

7abel 5. Distribusi responden berdasarkan penggunaan alat pelindung diri (APD)

Pengunaan APD =rekuensi

J (%)

"enggunakan (*-)

7idak menggunakan -& (&*)

7otal - (,00)

+.3. Dstr'us Ber(asarkan Terja(n5a Dermatts !&ntak

1asil penelitian dari - responden* didapatkan ,+ responden mengalamidermatitis kontak (,-*-%) dan &5 responden tidak mengalami dermatitis kontak

(/*%). Diagnosis dermatitis kontak berdasarkan diagnosis yang dibuat oleh

puskesmas Desa 6injai Kelurahan 6injai* Kecamatan "edan Denai* Kota "edan.

7abel 5.+ Distribusi responden berdasarkan terjadinya dermatitis kontak pada ibu

rumah tangga ingkungan ### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai Kota

"edan

Dermatitis Kontak =rekuensi


22/30

22

J (%)

(I) ,+ (,-*-)

(2) &5 (/*)7otal - (,00)

+.3 Analss Hu'ungan 6akt&r Rsk& (engan Terja(n5a Dermatts !&ntak

*a(a I'u Rumah Tangga

+.3.1 Analss Hu'ungan Lama !&ntak (engan Terja(n5a Dermatts

!&ntak *a(a I'u Rumah Tangga

1asil penelitian mengenai hubungan antara lama kontak dengan kejadian

dermatitis kontak pada ibu rumah tangga dapat dilihat pada tabel berikut.

7abel 5.5 7abel hubungan antara lama kontak dengan terjadinya dermatitis kontak

pada ibu rumah tangga

Bariabel

(ama

kontak)

Dermatitis Kontak 7otal 9asio

Pre'alensi

Ca 7idak

jam / +0 ,*

L jam & 7otal ,+ &5 -

6erdasarkan tabel diatas* nilai rasio pre'alensi pada analisis hubungan

lama kontak dengan terjadinya dermatitis kontak pada ibu rumah tangga adalah

,** berarti lama kontak merupakan aktor resiko yang merupakan aktor resiko

untuk timbulnya penyakit dermatitis kontak.

+.3.2 Analss Hu'ungan Pers&nal H5gene 4ke'ershan *er&rangan- (engan

Terja(n5a Dermatts !&ntak *a(a I'u Rumah Tangga

1asil penelitian mengenai hubungan antara personal hygiene dengan

kejadian dermatitis kontak pada ibu rumah tangga dapat dilihat pada tabel berikut.

7abel 5.& 7abel hubungan antara personal hygienedengan terjadinya dermatitis

kontak pada ibu rumah tangga

Bariabel

(personal

hygiene)

Dermatitis Kontak 7otal 9asio

Pre'alensi


23/30

23

Ca 7idak

6aik 5 & , 0*//

7idak baik +/7otal ,+ &5 -


personal hygiene dengan terjadinya dermatitis kontak pada ibu rumah tangga

adalah 0*//* berarti personal hygiene merupakan aktor resiko yang

menguntungkan karena siat menghambat penyakit atau dapat diartikan bersiat

protekti terhadap penyakit dermatitis kontak.

+.3.1 Analss Hu'ungan Penggunaan Alat Peln(ung Dr 4APD- (engan

Terja(n5a Dermatts !&ntak *a(a I'u Rumah Tangga

1asil penelitian mengenai hubungan antara penggunaan Alat Pelindung

Diri (APD) dengan kejadian dermatitis kontak pada ibu rumah tangga dapat

dilihat pada tabel berikut.

7abel 5.- 7abel hubungan antara Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) dengan

terjadinya dermatitis kontak pada ibu rumah tangga

Bariabel

Penggunaan

Alat

Pelindung

Diri (APD)

Dermatitis Kontak 7otal

9asio

Pre'alensi

Ca 7idak

"enggunakan &

7idak

mengunakan

,, 50 0*+5

7otal ,+ &5 -


penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) dengan terjadinya dermatitis kontak pada

ibu rumah tangga adalah 0*+5* berarti penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)


24/30

24

merupakan aktor resiko yang menguntungkan karena siat menghambat penyakit

atau dapat diartikan bersiat protekti terhadap penyakit dermatitis kontak.

BAB 0I

PEMBAHA%AN

Dermatitis kontak adalah dermatitis yang disebabkan oleh bahan


25/30

25

).1 Hu'ungan Antara Lama !&ntak Dengan !eja(an Dermatts !&ntak

*a(a I'u Rumah Tangga

ama kontak merupakan jangka aktu berkontak dengan bahan kimia

dalam hitungan jam per hari. 6erdasarkan data pada tabel 5., diketahui rekuensi

rata2rata lama kontak ibu rumah tangga dengan agen penyebab dermatitis kontak

adalah ,*& jam per hari dan didapatkan hasil baha lama kontak memiliki

pengaruh terhadap terjadinya dermatitis kontak.

1asil ini juga mendukung pendapat baha dengan lama kontak yang lebih

sering membuat semakin banyak bahan yang masuk ke kulit dan menimbulkan

reaksi. $elain itu dengan rekuensi yang semakin sering* kerusakan lapisan kulit

yang ditimbulkan oleh paparan sebelumnya belum sepenuhnya pulih sudah

disusul paparan selanjutnya. 1al ini mengakibatkan kelainan kulit menjadi

timbul.,

).2 Hu'ungan Antara Personal Hygiene 4ke'ershan *er&rangan- (engan

!eja(an Dermatts !&ntak *a(a I'u Rumah Tangga

Personal hygiene (kebersihan perorangan) adalah konsep dasar dari

pembersihan* kerapian dan peraatan badan kita. Personal hygiene (kebersihan

perorangan) dapat mencegah penyebaran kuman dan penyakit* mengurangi

paparan bahan kimia* dan melakukan pencegahan terhadap terjadinya alergi kulit.

Kebersihan pribadi 6erdasarkan data pada tabel 5. menunjukkan baha sebagian

ibu rumah tangga di lingkungan ### mempunyai personal hygiene yang tidak baik

sebanyak +/ orang (&0*/%) dan , orang (*%) yang meiliki personal hygiene

yang baik.6erdasarkan hasil penelitian menunjukkan baha &*% ibu rumah tangga

denganpersonal hygiene(kebersihan perorangan) yang baik menderita dermatitis

kontak* sedangkan ,,*+% ibu rumah tangga dengan personal hygiene (kebersihan

perorangan) yang tidak baik menderita dermatitis kontak. 1asil analisis bi'ariat

menunjukkan adanya hubungan antarapersonal hygiene (kebersihan perorangan)

dengan terjadinya dermatitis kontak.


26/30

26

BAB 0II

!E%IMPULAN DAN %ARAN

,.1. !esm*ulan

6erdasarkan analisis hasil dan pembahasan yang telah dilakukan*

disimpulkan dari - responden yang merupakan ibu rumah tangga di ingkungan

### Kelurahan 6injai Kecamatan "edan Denai Kota "edan* didapatkan % dari

total responden (,+ orang) mengalami dermatitis kontak. =aktor aktor yang

terbukti sebagai aktor yang berhubungan dengan terjadinya dermatitik kontak

pada ibu rumah tangga dari 'ariabel yang diteliti adalah lama kontak* personal

hygiene (kebeersihan perorangan)* dan penggunaan alat pelindung diri (sarung

tangan).

,.2. %aran

3ntuk mereduksi risiko dermatitis kontak pada ibu rumah tangga

disarankan 4

,.6agi #bu 9umah 7angga


27/30

27

a. #bu rumah tangga seharusnya memakai alat pelindung diri seperti sarung

tangan dan sepatu boot dalam melaksanakan proses mencuci* sehingga dapat

mencegah terjadinya proses kontak langsung dengan bahan kimia.

b. #bu rumah tangga seharusnya memperhatikan kebersihan diri sebelum dan

sesudah proses mencuci* langsung membilas bagian tubuh saat terkena

bahan kimia.

.6agi peneliti selanjutnya

a. Penelitian selanjutnya sebaiknya dapat melakukan uji tempeluntuk

memperkuat hasil diagnosa mengenai kejadian dermatitis kontak.

b. Diagnosa kejadian dermatitis kontak sebaiknya dilakukan oleh dokter

spesialis kulit.

c. Penelitian selanjutnya sebaiknya dapt meneliti 'ariabel yang lebih banyak

lagi seperti usia* jenis kelamin* ras* riayat penyakit kulit* suhu* kelembaban

lingkungan* dan lain lain.


28/30

28

DA6TAR PU%TA!A

,. Djuanda A* Djuanda $* 1amah ". #lmu Penyakit Kulit dan Kelamin.

:disi B* >akarta 4 Penerbit =K 3#? 00.

. 1udhyono >. Dermatosis Akibat Kerja. "ajalah Kedokteran #ndonesia?

00.

. $iregar* 9$. Atlas 6erarna $aripati Penyakit Kulit. :disi Kedua. >akarta4

:@E? 00+.

+. Anar* :ionora. :ksipien Dalam $ediaan =armasi (Karakterisasi dan

Aplikasi). >akarta4 Dian 9akyat? 0,.

5. 1arahap ". #lmu Penyakit Kulit. :disi #* >akarta 4 1ipokrates ?000.

&. "ansjoer* Arie* et all. Kapita $elekta Kedokteran. :disi Ketiga. >akarta4

"dia Aesculapios =K 3#? 00,.

-. 9$3D Dr. $oetomo. Atlas Penyakit Kulit dan Kelamin. $urabaya 4

3ni'ersitas Airlangga? 0,0.

/. Gidyastuti* Palupi (ahli 6ahasa). 6ahaya 6ahaya Kimia pada Kesehatan

"anusia dan ingkungan (1aardous Ehemicals in 1uman and

:n'ironmental 1ealth). >akarta4 :@E? 005.


29/30

29

. Eahyono* A. Keselamatan Kerja 6ahan Kimia di #ndustri. Cogyakarta 4

@adjah "ada 3ni'ersity Press? 00+.

,0. $isanto* $usila* $uyanto. "etodologi Penelitian Kesehatan dan

Kedokteran. Cogyakarta4 6ursa #lmu? 0,.

,,. Jotoadmojo $. "etodologi Penelitian Kesehatan. :disi 9e'isi. >akarta4 P7

9ineka Eipta? 0,0.

http4


30/30

30

Proposal PH New

Documents

Transcript of Proposal PH New