Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat...

19

Transcript of Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat...

Page 1: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian
Page 2: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

1

PrPrPrPrProfilofilofilofilofilPusat Penelitian dan Pengembangan

Tanaman Pangan

Page 3: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

2

PENGANTAR

Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Tanaman Pangan telahmemberikan kontribusi nyata dalam pembangunan pertanian. Hal initercermin dari inovasi teknologi dan kelembagaan yang dihasilkan melaluiberbagai penelitian antara lain varietas unggul, benih sumber varietas unggulbaru berdasarkan SMM-ISO 9001-2008, teknologi budi daya, panen danpascapanen primer, model bioindustri berbasis tanaman pangan, SekolahLapang Kedaulatan Pangan (SL-KP) yang terintegrasi dengan 1.000 DesaMandiri Benih mendukung Swasembada Pangan, rekomendasi kebijakan

pengembangan tanaman pangan serta Taman Sains Pertanian.

Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan,mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian dan pengembangan, kerjasama, diseminasi hasil penelitian, sumber daya manusia, dan fasilitas yang dimiliki. Tujuandari diterbitkannya buku profil ini adalah untuk menjawab keingintahuan masyarakat tentangperanan Puslitbang Tanaman Pangan sebagai institusi publik yang mendapat kepercayaanuntuk melakukan penelitian guna menghasilkan inovasi teknologi tanaman pangan. Kepadasemua pihak yang terlibat dalam penyusunan Profil Puslitbang Tanaman Pangandisampaikan penghargaan dan terima kasih.

Bogor, Desember 2015

Kepala Pusat,

Dr. Made Jana Mejaya

Page 4: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

1Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Dibentuk pada tahun 1918, Algemeen Proefstationvoor den Landbow (Balai Penyelidikan Pertanian)merupakan cikal bakal Pusat Penelitian danPengembangan Tanaman Pangan. Pada tahun1949, pusat penelitian ini dikenal dengan namaJawatan Penyelidikan Pertanian. Tahun 1952,lembaga yang berkedudukan di Jalan Merdeka147, Bogor ini berganti nama menjadi Balai BesarPenyelidikan Pertanian.

Menyadari akan pentingnya pertanian sebagaisumber perekonomian rakyat, PemerintahIndonesia di tahun 1960-an mulai menaruhperhatian terhadap lembaga penelitian yangdiharapkan mampu membawa kemajuan bagipembangunan pertanian nasional. Hal initercermin dari lahirnya Lembaga Pusat PenelitianPertanian (LP3) pada tahun 1966, yangsebelumnya bernama Balai Besar PenyelidikanPertanian.

Sejalan dengan reorganisasi di DepartemenPertanian pada tahun 1974, seluruh unit kerjapenelitian yang semula bernaung di bawahDirektorat Jenderal Departemen Pertanian,

termasuk LP3, bergabung di bawah payungBadan Penelitian dan Pengembangan (BadanLitbang) Pertanian. Tahun 1980, LP3 bergantinama menjadi Puslitbang Tanaman Pangan.Dalam perjalanannya, lembaga penelitian ini telahmemberikan kontribusi yang signifikan dalampembangunan pertanian nasional.

Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan,Jalan Merdeka 147, Bogor 16111

SEJARAH SINGKAT

Page 5: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

2 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian RepublikIndonesia Nomor 43/Permentan/OT.010/8/2015tentang Organisasi dan Tata Kerja KementerianPertanian, Puslitbang Tanaman Pangan

memperoleh mandat untuk melaksanakanpenyusunan kebijakan teknis, rencana danprogram penelitian, pengembangan dan inovasidi bidang tanaman pangan, serta pemantauan,evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan.

Dalam melaksanakan tugas di atas,Puslitbang Tanaman Pangan melakukan fungsi:• Penyusunan kebijakan teknis, rencana dan

program serta pemantauan dan evaluasi dibidang penelitian dan pengembangantanaman pangan.

• Pelaksanaan kerja sama danpendayagunaan hasil di bidang penelitian danpengembangan tanaman pangan.

• Pelaksanaan penelitian, pengembangan daninovasi di bidang tanaman pangan, dan

• Pengelolaan urusan tata usaha PusatPenelitian dan Pengembangan TanamanPangan.

TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Produksi padi diupayakan meningkat 3% dari 73,4 juta ton pada tahun 2015 menjadi82,0 juta ton pada tahun 2019.

Page 6: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

3Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Dipimpin oleh seorang Kepala Pusat, PuslitbangTanaman Pangan berada di bawah koordinasiBadan Litbang Kementerian Pertanian. Dalammenjalankan tugasnya, Kepala Pusat dibantuoleh: (1) Bidang Program dan Evaluasi yangmembawahi Subbidang Program danSubbidang Evaluasi, (2) Bidang Kerja Sama danPendayagunaan Hasil Penelitian yangmembawahi Subbidang Kerja Sama Penelitiandan Subbidang Pendayagunaan Hasil Penelitian,dan (3) Bagian Tata Usaha yang membawahiSubbagian Kepegawaian dan Rumah Tangga,dan Subbagian Keuangan dan Perlengkapan.

Operasional penelitian dilakukan oleh satuBalai Besar, dua Balai, dan satu Loka Penelitian,sebagai berikut:1. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB

Padi) di Sukamandi, Jawa Barat, bertugasmelakukan penelitian tanaman padi.

2. Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang danUmbi (Balitkabi), di Malang, Jawa Timur,bertugas melakukan penelitian tanamananeka kacang dan umbi.

STRUKTUR ORGANISASI

BB Padi melaksanakan tugas pokok penelitian tanaman padi.

Balitkabi melakukan penelitian tanaman aneka kacang dan umbi.

Page 7: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

4 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

3. Balai Penelitian Tanaman Serealia(Balitsereal), di Maros, Sulawesi Selatan,bertugas melakukan penelitian tanamanjagung dan serealia lainnya.

4. Loka Penelitian Penyakit Tungro (LolitTungro), di Lanrang, Sulawesi Selatan,bertugas melakukan penelitian penyakittungro pada tanaman padi.

Struktur Organisasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan.

KementerianPertanianRepublik Indonesia

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian

Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Balai BesarPenelitian Tanaman

Padi (BB Padi)

Balai Penelitian TanamanAneka Kacang dan Umbi

(Balitkabi)

Balai PenelitianTanaman Serealia

(Balitsereal)

Loka PenelitianPenyakitTungro Padi

(Lolit Tungro)

Bidang Kerja Sama danPendayagunaan HasilPenelitian (KSPHP)

SubbidangKerja SamaPenelitian

BagianTata Usaha

(TU)

BidangProgram dan Evaluasi

(PE)

SubbidangPendayagunaanHasil Penelitian

SubbagianKeuangan danPerlengkapan

SubbagianKepegawaian dan

Rumah Tangga

SubbidangProgram

SubbidangEvaluasi danPelaporan

Balitsereal melaksanakan penelitian tanaman jagung,sorgum, gandung, dan serealia potensial lain.

Lolit Tungro memiliki tugas melaksanakan penelitian sistempengendalian penyakit tungro di Indonesia.

Page 8: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

5Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Visi dan Misi Puslitbang Tanaman Pangan 2015-2019 mengacu pada visi dan misi Badan LitbangPertanian. Keduanya merupakan bagian integraldari Visi dan Misi Kementerian Pertanian, denganmemperhatikan dinamika lingkungan strategis,perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologiserta kondisi yang diharapkan pada tahun 2019.

Visi“Menjadi Lembaga Penelitian danPengembangan Tanaman Pangan terkemuka didunia dalam Mewujudkan Sistem Pertanian-Bioindustri Berkelanjutan”.

Misi

• Mewujudkan inovasi pertanian bioindustritropika unggul berdaya saing berbasisadvanced technology dan bioscience,bioengineering, teknologi responsif terhadapdinamika perubahan iklim, dan aplikasiTeknologi Informasi serta peningkatanscientific recognition.

• Mewujudkan spektrum diseminasi multichannel (SDMC) untuk mengoptimalkanpemanfaatan inovasi pertanian bioindustritropika unggul serta peningkatan impactrecognition.

VISI DAN MISI

Page 9: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

6 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Seiring dengan program pemerintah Nawa Cita,sasaran kegiatan Puslitbang Tanaman Pangan2015-2019 diarahkan untuk menghasilkaninovasi teknologi perbaikan kuantitas dankualitas produksi bahan baku bioindustri berbasistanaman pangan yang ramah lingkungan danminimum eskternal input. Adapun sasarankegiatan Puslitbang Tanaman Pangan 2015-2019 antara lain:• Terciptanya varietas unggul baru tanaman

pangan• Tersedianya teknologi budidaya, panen, dan

pascapanen primer tanaman pangan• Tersedianya model pembangunan pertanian

bio-industri berbasis tanaman pangan dilahan sub-optimal

• Tersedianya benih sumber varietas unggulbaru padi, jagung, kedelai, serealia lain, anekakacang dan ubi untuk penyebaran varietasberdasarkan SMM-ISO 9001-2008

• Tersedianya rekomendasi kebijakanpengembangan tanaman pangan

• Pembangunan Taman Sains Pertanian

• Tersedianya informasi sumberdaya genetiktanaman pangan

• Terselenggaranya diseminasi teknologitanaman pangan.

Kegiatan penelitian difokuskan pada perakitanvarietas unggul tanaman pangan, terutama padi,jagung, dan kedelai, dengan keunggulan satuatau lebih seperti potensi hasil tinggi, umursangat pendek (sangat genjah), dan toleranterhadap cekaman biotik dan abiotik, adaptifdikembangkan di lahan suboptimal dan lahanterdampak perubahan iklim akibat fenomenapemanasan global. Perakitan varietas ungguldirancang sejak awal dengan melibatkankonsumen dan stakeholder agar sesuaipreferensi konsumen. Perakitan varietas unggultidak hanya menggunakan pendekatanpemuliaan konvensional, tetapi juga pendekatanbiologi molekuler atau genomik untuk identifikasigen dan pemanfaatan teknologi informasi.

Kegiatan diseminasi varietas unggul baruperlu dipercepat agar dapat dimanfaatkan olehpetani dan stakeholder dengan sistemdiseminasi multichannel di antaranya melaluiModel Desa Mandiri Benih, Taman SainsPertanian (TSP), Taman Teknologi Pertanian

PROGRAM PENELITIAN

Page 10: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

7Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

(TTP), dan Laboratorium Lapang InovasiPertanian (LL-IP). Balit lingkup PuslitbangTanaman Pangan akan dikembangkan secarabertahap menjadi TSP dan bersama denganBPTP mengembangkan TTP dan LL-IP.

Dalam rangka aktualisasi potensi hasilvarietas unggul perlu disiapkan logistik benihsumber bermutu dan penelitian perakitan danatau perbaikan teknologi budi daya ramahlingkungan dengan pendekatan PengelolaanTanaman Terpadu (PTT). Perakitan dan atauperbaikan teknologi budi daya pendukung yangmeliputi teknologi pemupukan; cara tanam;pengelolaan air; pengendalian organismepengganggu tanaman (OPT) seperti hama,penyakit, dan gulma; panen dan pascapanenprimer sejak awal lebih diarahkan untuk agro-ekosistem lahan suboptimal denganmempertimbangkan kondisi spesifik lokasi danantisipatif terhadap dinamika perubahan iklim.Integrasi teknologi budi daya pendukung dalamPTT diarahkan untuk mampu meningkatkanproduktivitas aktual dan indeks panen, sertadapat menjadi bagian dari keseluruhan modelpengembangan pertanian tanaman panganbioindustri berkelanjutan, yakni kedaulatanpangan dan kecukupan energi.

Varietas UnggulHingga tahun 2016, Kementerian Pertanian telahmelepas lebih dari 300 varietas unggul padi.Sebagian besar varietas tersebut dihasilkan olehPuslitbang Tanaman Pangan dan mayoritasvarietas yang telah berkembang di petani saatini adalah IR 64, Ciherang, Mekonga, SituBagendit, Cigeulis, dan varietas unggul lainnya.Varietas-varietas tersebut mendominasi arealpertanaman padi sawah.

HASIL PENELITIAN

Padi unggul baru varietasInpari 41 Tadah Hujan Agritan,potensi hasil 7,83 t/ha GKG.

Page 11: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

8 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

varietas unggul kedelai, 35 varietas kacangtanah, 22 varietas kacang hijau, 8 varietas ubikayu, dan 13 varietas ubi jalar. Sebagian besardari varietas unggul kacang-kacangan dan umbi-umbian ini juga telah dimanfaatkan oleh petani.

Puslitbang Tanaman Pangan juga telahmerakit 187 varietas unggul jagung bersaribebas dan varietas hibrida. Varietas ungguljagung yang populer antara lain Bisma, Lamuru,dan Semar-10. Selain itu, telah dirakit pula 76

Page 12: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

9Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Teknologi Budi DayaPuslitbang Tanaman Pangan juga menghasilkanteknologi budidaya dalam upaya meningkatkanproduktivitas, daya saing, dan efisiensi sistemproduksi.

Budidaya Teknologi Deskripsi Peralatan yang digunakan Manfaat

Peningkatan Pengelolaan Pendekatan dalam Penetapan kebutuhan hara N Meningkatkan hasilProduktivitas hara spesifik menetapkan jenis menggunakan BWD (kandungan gabah per unitTanaman lokasi (PHSL) dan dosis pupuk khlorofil daun), penetapan pemberian pupuk,Padi berdasarkan status kebutuhan hara P dan K juga menekan kehilangan

kesuburan tanah dapat berdasarkan hasil uji pupuk, dandan kebutuhan hara Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS), meningkatkan efisiensitanaman (spesifik http://webapps.irri.org/nm/id/phsl atau pemupukan sertalokasi, musim tanam, http://webapps.irri.org/id/lkp untuk berorientasi menjagavarietas, dan target Layanan Konsultasi Padi (LKP). kelestarian atau ramahhasil yang ingin terhadap lingkungandicapai)

Perbaikan Pola bertanam Tanam menggunakan caplak dan Meningkatkan populasiSistem Tanam: berselang-seling mesin transplanter tanaman, memberikanJajar Legowo antara dua atau lebih sirkulasi udara dan

baris tanaman padi pemanfaatan sinardan satu baris kosong matahari lebih baik,

penyiangan gulma,pengendalian hama danpenyakit, pemupukan lebihmudah

Page 13: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

10 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Budidaya Teknologi Deskripsi Peralatan yang digunakan Manfaat

Peningkatan Tata Kelola Pola aliran satu arah Parit keliling ditambah dengan Meningkatkan hasil padiProduktivitas Air Mikro (one follow system) parit kamalir rawa.Tanaman dengan menentukanPadi di secara terpisah antaraLahan Rawa saluran masuk dan keluar

Pengendalian Membersihkan gulma & Bahan aktif Dosis/ Volume Peluang keberhasilanPenyakit Blas sisa-sisa tanaman, fungisida aplikasi Semprot/ha pengendalian penyakit

penggunaan varietas tahan, blas tinggi dan lebihpenggunaan benih sehat, Isoprotiolan 1 lt 400-500 lt efektifpenyemprotan fungisida: Trisiklazole 1 lt / kg 400-500 ltpenyemprotan 2 kali dianjurkan Kasugamycin 1 kg 400-500 ltpada 55 dan 75 HST, dan Thiophanate 1 kg 400-500 ltpenyemprotan 3 kali dianjurkan methylpada 35, 55, dan 75 HST.

Teknologi Pengendalian Mengandung bahan aktif dari Bentuk cair menggunakan BACTAG mampuPengendalian dengan bakteri Pseudomonas nutrisi air kelapa, dan menggantikan efikasiHama dan Biofungisida fluorescens. bentuk pellet mengandung fungisida kimia hinggaPenyakit Kedelai BACTAG serbuk talk dan OMC 100%. Efektif untuk

mengendalikan penyakittular tanah olehcendawan Rhizoctoniasolani, Sclerotium rolfsii,dan Fusarium sp.

Page 14: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

11Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Budidaya Teknologi Deskripsi Peralatan yang digunakan Manfaat

Pengendalian Bioinsektisida kimia yang Cara aplikasi yaitu Efektif mengendalikandengan berasal dari serbuk biji mencampur SBM ke dalam penggerek polongBioinsektisida mimba (Azadirachta indica) air dan direndam selama kacang hijau MarucaSBM 48 jam testulalis, hama Trhips

(Megalurothripssjostedti), pengisappolong (Clavirgralla spp.,Aspavia armigera,Riptortus dentipes).

Pupuk Hayati Pupuk Hayati Pengembangan Biofertilizer, Agrimeth, Agrisoy, Agrifit, Biotrico Komoditas padi, jagung,Unggulan Nasional melibatkan Badan Litbang dan Gliocompost (Badan Litbang kedelai, bawang merahNasional Kementerian Pertanian, Pertanian); Kedelai Plus, Biovam, dan cabai merah

Kemenristek, LIPI, dan Startmix, dan Beyonic (LIPI);Universitas BOC-SRF Biopeat, Biopim dan

Biocoat (BPPT); dan Provibio, ProbioNew, Super Biost (IPB); Biopadjardan Bion-Up (Unpad)

Page 15: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

12 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Produksi Benih SumberDalam rangka mendukung swasembada padi,jagung dan kedelai, di lingkup PuslitbangTanaman Pangan telah berdiri Unit PengelolaBenih Sumber (UPBS) di bawah manajemenmasing-masing Balit/Lolit. UPBS merupakanbasis pengelola dan penyedia benih berkualitas.

Kegiatan penyediaan benih sumber padidilaksanakan oleh BB Padi di Sukamandi danLolit Tungro di Lanrang, Sulawesi Selatan dengantarget diproduksinya 143,5 ton benih sumberkelas BS, FS, dan SS. Sedangkan, penyediaanbenih sumber aneka kacang dan umbi dilakukandi Balitkabi Malang dengan target produksi 53,5ton kelas NS, BS, dan FS. Sementara itu,kegiatan penyediaan benih sumber jagung danserealia lainnya dilaksanakan di Balitsereal

Maros dengan target produksi benih sumber 35ton kelas BS dan FS.

Produksi benih varietas-varietas terbaru yangdilakukan UPBS bertujuan mendukung diseminasiagar petani dapat memperoleh benih berkualitasprima dengan varietas yang lebih ungguldibandingkan yang telah digunakan selama ini.Berikut nomor telefon UPBS yang dapat dihubungi:• UPBS BB Padi (0260) 520157• UPBS Balitkabi (0341) 801468• UPBS Balitsereal (0411) 371529-371016• UPBS Lolit Tungro (0421) 93702

Taman Sains PertanianTaman Sains Pertanian merupakan wahanauntuk mengkaji dan menerapkan inovasipertanian yang dihasilkan oleh Balai PenelitianNasional sekaligus show window dan tempatpeningkatan kapasitas pelaku pembangunanpertanian termasuk penyuluh dan petani.Pembangunan Taman Sains Pertanian (TSP)dilaksanakan di Balai Penelitian TanamanSerealia, Maros, Sulawesi Selatan dengan ruanglingkup padi, jagung, hortikultura, perikanan, danpeternakan yang berorientasi pertanian terpadu,ilmiah, estetika, dan ekonomi.

Page 16: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

13Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

KERJA SAMA PENELITIAN

Puslitbang Tanaman Pangan senantiasaberupaya menggalang kerja sama denganberbagai pihak dalam rangka mendukungpelaksanaan program Badan Litbang Pertanianyang meliputi kerja sama dalam negeri, luarnegeri, dan alih teknologi. Kerja sama dilakukanuntuk mewujudkan: (1) pemanfaatan kekayaanintelektual dari inovasi pertanian yang dihasilkan;(2) mempercepat pematangan teknologi; (3)mempercepat diseminasi dan adopsi teknologi;(4) mempercepat pencapaian tujuanpembangunan pertanian; (5) capacity buildingbagi Unit Kerja/Unit Pelaksana Teknis (UK/UPT)lingkup Badan Penelitian dan PengembanganPertanian; (6) transfer teknologi; (7)mendapatkan umpan balik untukpenyempurnaan teknologi; (8) optimalisasisumber daya; serta (9) menciptakan alternatifsumber pembiayaan.

Kerja sama internasional dijalin denganInternational Rice Research Institute (IRRI),International Center for Improvement of Maizeand Wheat (CIMMYT), Center for AlleviationPoverty through Sustainable Agriculture

(CAPSA), Developing-8 (D-8), InternationalPotato Center (CIP), dan International Center forTropical Agriculture (CIAT).

Di dalam negeri, kerja sama dijalin denganberbagai institusi lingkup Badan LitbangPertanian, Kementerian Pertanian, PemerintahDaerah, Perguruan Tinggi, Lembaga IlmuPengetahuan Indonesia (LIPI), dan perusahaanagribisnis.

Puslitbang Tanaman Pangan bersama dengan balai penelitian di lingkupnya terusmeningkatkan hubungan kerja sama dengan berbagai lembaga nasional dan internasional.Kapuslitbang Tanaman Pangan, Dr. Made J. Mejaya, memberikan cendera mata kepadaMenteri Pertanian Republik Fiji.

Page 17: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

14 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Sosialisasi hasil penelitian Puslitbang TanamanPangan dilakukan melalui upaya promosi dandiseminasi. Media yang dimanfaatkan sebagaisaluran komunikasi untuk kegiatan tersebut

DISEMINASI HASIL PENELITIAN

adalah: (a) temu usaha/agribisnis dan temuaplikasi teknologi; (b) pameran dan ekspose; (c)seminar dan lokakarya, konferensi, rapat kerja;(d) media massa (surat kabar, majalah, radio,televisi (e) publikasi tercetak; (f) kerja samapenelitian (g) internet, dan (h) show window dalambentuk petak-petak.

Pameran berperan pentingsebagai media penyebarluasan

informasi hasil penelitian kepadakhalayak pengguna tertentu,

terutama pihak swasta, mahasiswa,pelajar, dan penentu kebijakan

Publikasi tercetak, seperti Jurnal dan Juknismerupakan media bagi penyuluh untuk mendapatkaninovasi teknologi terbaru.

Page 18: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

15Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

Keberhasilan Puslitbang Tanaman Pangandalam melaksanakan tugas dan fungsinya sangatditentukan oleh sumber daya manusia (SDM)dan sarana penelitian. Berbagai upayapembinaan telah dilakukan untuk meningkatkankemampuan SDM, baik melalui pelatihan jangkapendek, jangka panjang, maupun melaluipertemuan ilmiah di dalam dan luar negeri.

Hingga awal 2016, SDM di lingkup PuslitbangTanaman Pangan berjumlah 811 orang. Darijumlah tersebut, 61 di antaranya berkualifikasiS3, 103 berlatar pendidikan S2, dan 181berpendidikan S1. Sebagai lembaga penelitian,Puslitbang Tanaman Pangan saat ini memiliki186 pejabat fungsional peneliti dari berbagaidisiplin ilmu.

Untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensipenelitian, Puslitbang Tanaman Pangan memilikiberbagai sarana penelitian di unit-unit kerjanya.Sarana penelitian berupa laboratorium dilengkapisecara bertahap. BB Padi memiliki laboratoriumanalisis proksimat, mutu beras, mutu benih,hama dan penyakit, tanah, dan tanaman.

SUMBER DAYA PENELITIAN Beberapa dari laboratorium yang ada telahmendapat pengakuan dari Kantor AkreditasiNasional (KAN). Balitkabi mempunyailaboratorium untuk analisis tanah dan tanaman,kimia pangan, dan mutu benih. SementaraBalitserealia memiliki laboratorium untuk analisistanah, hama dan penyakit tanaman.

Jumlah tenaga berkualifikasi S3, S2, dan S1 di lingkup Puslitbang TanamanPangan, 2016.

Unit Kerja S3 S2 S1

Puslitbang TP 8 10 18BB Padi 15 26 60Balitkabi 21 31 54Balitserealia 16 31 38Lolit Tungro 1 5 11

Jumlah 62 102 183

Page 19: Profil - Pertanian · 2016. 5. 20. · Buku profil ini memuat informasi tentang sejarah singkat Puslitbang Tanaman Pangan, mandat, visi dan misi, struktur organisasi, program penelitian

16 Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

PERSONALIA

Dr. Ir. I Made Jana Mejaya, MSc.Kepala Pusat Penelitian dan PengembanganTanaman PanganJl. Merdeka 147, Bogor 16111; Tel. (0251) 8334089;Faks. (0251) 8312755e-mail: [email protected]

Ir. Mimi Haryani, MSiKepala Bagian Tata UsahaJl. Merdeka 147, Bogor 16111; Tel. (0251) 8334089;Faks. (0251) 8312755e-mail: [email protected]

Dr. I Nyoman WidiartaKepala Bidang Program dan EvaluasiJl. Merdeka 147, Bogor 16111; Tel. (0251) 8334089;Faks. (0251) 8312755e-mail: [email protected]

Dr. Eko Sri MulyaniKepala Bidang Kerja Sama dan PendayagunaanHasil PenelitianJl. Merdeka 147, Bogor 16111; Tel. (0251) 8334089;Faks. (0251) 8312755e-mail: [email protected]

Dr. Ir. H. Ali Jamil, MPKepala Balai Besar Penelitian PadiJl. Raya 9 Sukamandi 41256, Jawa Barat;Tel. (0260) 520157; Faks. (0260) 520158e-mail: [email protected]: http://bbpadi.litbang.pertanian.go.id

Dr. Ir. Didik Harnowo, MSKepala Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacangdan UmbiJl. Raya Kendalpayak Km 8, PO BOX 66, Malang 65101;Tel. (0341) 801468; Faks. (0341) 801496;e-mail: [email protected]: http://balitkabi.litbang.pertanian.go.id

Dr. Ir. M. Taufiq Ratule, MScKepala Balai Penelitian Tanaman SerealiaJl. Dr. Ratulangi 274 Maros, Sulawesi Selatan;Telp: (0411) 371529-371016; Faks. (0411) 371961;e-mail: [email protected]: http://balitsereal.litbang.pertanian.go.id

Dr. Ir. Ahmad Muliadi, M.P.Kepala Loka Penelitian Penyakit TungroJl. Bulo 111, Lanrang, Sidrap Sulawesi SelatanTel. (0421) 93702; Faks: (0421) 93701;email: [email protected]: http://lolittungro.litbang.pertanian.go.id