A. Hasil Pengukuran1. Nama yang diukur : Bety Cici Angrainia. Umur

: 24 tahun

b. Berat Badan: 52,2,9 kg (timbangan detecto), 52,29 kg(timbangan digital)c. Tinggi Badan: 1,534 md. BMI: Normal (menurutWHO)e. Lingkar Lengan Atas: 260 mmf. Tebal Lemak Bawah Kulit Triceps skinfold: 6,5 mm Biceps skinfold: 12 mm Subscapular skinfold: 16,5 mm Suprailiaca skinfold: 13,5 mm

Total lemak tubuh = BB (kg) x % lemak tubuh

= 52,2 x 26 %

= 13,57 kgMassa bebas lemak = BB (kg) lemak tubuh (kg)

= 52,2 13,57

= 38,63 kg2. Nama yang diukur: Grace Rusminaa. Umur

: 24 tahunb. Berat Badan: 53,1 kg (timbangandetecto), 53,30 (timbangan digital)

c. Tinggi Badan: 1,525 md. BMI : Normal (menurutWHO)e. Lingkar Lengan Atas:253 mmf. Tebal Lemak Bawah Kulit: Triceps skinfold: 7,5 mm Biceps skinfold: 15,5 mm Subscapular skinfold: 9,5 mm Suprailiaca skinfold: 12,5 mm

Total lemak tubuh = BB (kg) x % lemak tubuh

= 53,1 x 25 %

= 13,275 kg

Massa bebas lemak = BB (kg) lemak tubuh (kg)

= 53,1 13,725

= 39,375 kganalisis pada tabel selisih, diperoleh hasil bahwa alat pengukur tinggi badan yang paling teliti adalah microtoise. Microtoise memiliki nilai rata-rata selisih terkecil dibandingkan dengan alat ukur lain, yaitu 0,14 sehingga ditentukan sebagai alat ukur tinggi badan yang paling teliti.

Tabel 1.3 Hasil Pengukuran Tinggi BadanNoNamaHasil Pengukuran

(TB) Tinggi Badan

MicrotoiseHealth Smic

1Bety153,4 cm153 cm

2Grace (Ibu hamil)152,5 cm152 cm

6.3 Penentuan Status Gizi dengan LILA, Tebal Lemak Bawah Kulit (Skin Fold Caliper), dan BMI6.3.1Dengan Alat Pengukur Lingkar Lengan Atas (Pita Pengukur)Hasil rata-rata pengukuran Lingkar Lengan Atas pada semua anggota kelompok yang saling mengukur satu per satu, didapatkan hasil masing-masing dari Bety = 26 cm; Grace (ibu hamil) = 25,3. Sehingga :

a. LILA Bety 260 mm, maka % LILA-nya berada di antara 90-100% sehingga memilki status gizi baik.

b. LILA Grace 253 mm, maka % LILA-nya berada di antara 90-100% sehingga memiliki status gizi baik.

6.3.2 Dengan Alat Pengukur Tebal Lemak Bawah Kulit (Skin Fold Caliper)Dalam praktikum ini hanya mengukur tebal lemak secara berpasangan. Yaitu dengan hasil:

a. TLBK Bety

1. Bisep

: 12 mm2. Trisep

: 6,5 mm3. Tulang belikat (subscapular): 16,5 mm4. Suprailiaca

: 13,5 mm5. Bawah tulang rusuk

: 23 mmb. TLBK Grace (IbuHamil)a. Bisep

: 15,5 mmb. Trisep

: 7,5 mmc. Tulang belikat (sub scapular): 9,5 mm6. Suprailiaca

: 12,5 mmd. Bawah tulang rusuk

: 22 mm

6.3.3 Dengan Body Mass Index (BMI)/Indeks Massa Tubuh (IMT)

Angka yang diambil berdasarkan hasil pengukuran dari Detecto Scale dengan Microtoise.a. IMT Bety

b. IMT Grace (Ibu Hamil)

Berdasarkan hasil perhitungan BMI di atas dengan mengacu pada tabel klasifikasi BMI menurut WHO, semua masuk dalam kategori normal.

1. KENDALA DAN SOLUSI DALAM PENGUKURANa. 7.1 Kendala :

b. Alat praktikum kurang memadai sedang tugas praktikumnya terlalu banyak yang diukur, sehingga antrian kelompok terlalu lama.

c. Kondisi ruang praktikum yang terlalu ramai dan sesak, alatnya berdempetan.

7.2 Solusi :

a. Alat praktikum ditambah dan untuk tugas pengukuran, cukup satu orang saja yang diukur.b. Untuk ruang praktikum, alatnya jangan diletakkan berdempetan supaya pelaksanaannya lancar dan cepat._1489239381.unknown

_1489239803.unknown

_1489239883.unknown

_1489240091.unknown

_1489239570.unknown

_1489238428.unknown

_1489239063.unknown

_1489238182.unknown

_1489238185.unknown

_1489238180.unknown