Preskes Ome

download Preskes Ome

of 15

Transcript of Preskes Ome

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    1/15

    PRESENTASI KASUS

    OTITIS MEDIA EFUSIDisusun Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mengikuti Ujian

    Kepanitraan Klinik Ilmu Kesehatan THT

    Rumah Sakit Umum Daerah Temanggung

    Dokter Pembimbing :

    Dr Pramono, SpTHT!K"

    Disusun #leh :

    $nin%ita Muslimah

    &'((')('()'

    KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KESEHATAN THT

    RSUD TEMANGGUNG

    FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

    2016

    BAB I

    LAPORAN KASUS

    I. IDENTITAS PASIEN

    *ama : *n Sintani $+i+

    Umur : ( tahun

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    2/15

    -enis kelamin : Perempuan

    $lamat : Ta.angsari RT'/ R0'1 0onoboyo, Temanggung

    $gama : Islam

    II. ANAMNESIS

    2$utoanamnesis, Tgl : (' Maret &'(13

    ! Keluha U!a"a # Telinga ber%enging

    $ R%&a'a! Pe()alaa Pe'a*%!#Seorang pasien .anita usia ( tahun %atang ke

    poliklinik THT RSUD Temanggung %engan keluhan telinga kanan ber%engung

    %an nyeri sejak kurang lebih ( minggu yang lalu, telinga kanan juga terasa penuh

    %an pasien merasa pen%engarannya menurun Demam, batuk, %an pilek ti%ak a%a,

    ri.ayat bersin pagi hari %an bila terpapar 4ua4a %ingin ka%ang!ka%ang

    ! R%&a'a! Pe'a*%! Dahulu #Pasien belum pernah mengalami penyakit serupa

    sebelumnya, Ri.ayat telinga berair ti%ak a%a, ri.ayat mengorek!ngorek telinga

    ti%ak a%a, trauma kepala ti%ak a%a, pusing berputar ti%ak a%a, sakit kepala ti%ak

    a%a, ri.ayat alergi 2!3, ri.ayat obat!obatan 2!3

    ! R%&a'a! Pe'a*%! Kelua(+a #%alam keluarga pasien ti%ak a%a yang mengalami

    gejala yang sama %engan pasien

    ! R%&a'a! *e,%a-aa #merokok 2!3, meminum alkohol 2!3III. PEMERIKSAAN FISIK

    Kea%aan Umum : Pasien tampak sakit ringan

    Kesa%aran : 5ompos Mentis 26/78M13

    Tan%a 7ital :TD : (&'9' mmHg

    * : 9mnt

    S : )1,; o5

    RR : &' 9mnt

    Kepala : leks 4ahaya langsung %an ti%ak

    langsung 2?9?3

    Telinga : De>ormitas %aun telinga 2!9!3, nyeri tekan mastoi% 2!9!3, %is4harge 2!9!3

    , Membran Timpani $urikula Detra 2.arna putih keruh, re>lek 4ahaya

    2!33

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    3/15

    Hi%ung : De=iasi septum 2!3, sekret 2!9!3, epistaksis 2!9!3

    Mulut : Sianosis 2!3, bibir kering 2!3, tonsil T(9T(, hiperemis 2!3, u=ula e%ema

    2?3 hiperemis 2?3, >aringitis hiperemis 2?3, e%ema 2?3

    "eher : Pembesaran K@< 2!3, trakea letak tengah

    Thoraks

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    4/15

    D%a+-%- Ke()a ##titis Me%ia 6>usi $urikula Detra

    Pe+,a!a # $moi4illyn 8'' mg ) (

    5TM / mg ) (

    Metilpre%nisolon / mg ) (

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    5/15

    BAB II

    TIN/AUAN PUSTAKA

    #titis me%ia e>usi 2 #M6 3 merupakan penyakit yang sering %i %erita oleh bayi %an

    anak!anak Diluar negeri, khususnya %i *egara yang mempunyai / musim penyakit ini %i

    temukan %engan angka insi%en %an pre=alensi yang tinggi Dari beberapa kepustakaan %apat

    %isimpulkan rata!rata insi%en #M6 sebesar (/C ! 1&C, se%ang peneliti lain a%a yang

    melaporkan angka rata!rata pre=elensi #M6 sebesar &C ! 8&C

    Di In%onesia masih jarang %itemukan kepustakaan yang melaporkan angka keja%ian

    penyakit ini, hal ini %i sebabkan kerena belum a%a penelitian yang khusus mengenai penyakit

    ini, atau ti%ak ter%eteksi karena minimalnya keluhan pa%a anak yang men%erita #M6

    #M6 a%alah pera%angan telinga tengah yang %i tan%ai %engan a%anya 4airan e>usi %i

    rongga telinga tengah %engan membran timpani utuh tanpa %isertai %engan tan%a!tan%a i>eksi

    akut #M6 termasuk %alam golongan otitis me%ia non supurati> Ter%apat banyak sinonim

    %ari #M6 ini Tetapi yang paling banyak %iterima ber%asarkan terminologi a%alah otitis

    me%ia e>usi

    $%anya 4airan %i %alam telinga tengah mengakibatkan terja%inya gangguan

    pen%engaran #rang tua mengeluhkan anak!anaknya men%engarkan suara tele=ise %engan

    =olume terlalu keras, sering menanyakan ulang atas ja.aban yang %iberikan orang tuanya

    %an ti%ak segera menga4uhkan bila %i panggil usi a%alah in>lamasi pa%a telinga tengah yang %itan%ai %engan a%anya

    penumpukan 4airan e>usi %i telinga tengah %engan membran timpani utuh tanpa a%anya tan%a

    %an gejala in>lamasi akut

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    6/15

    ANATOMI DAN FISIOLOGI

    Untuk memahami terja%inya #M6, anatomi %an >ungsi tuba 6usta4hius memegang

    peranan penting Tuba 6usta4hius merupakan bagian %ari system yang paling berhubungan

    termasuk hi%ung, naso>aring, telinga tengah, %an rongga mastoi% Tuba 6usta4hius ti%ak

    hanya berupa tabung melainkan sebuah organ yang mengan%ung lume %engan mukosa,

    kartilago, %ikelilingi jaringan lunak, muskulus peritubular seperti =eli palatine, le=ator =eli

    palatine, salpingo>aringeus, %an tensor timpani %an %i bagian superior %i%ukung tulang

    Perbe%aan tuba 6usta4hius pa%a anak %an %e.asa yang menyebabkan meningkatnya insi%en

    otitis me%ia pa%a anak!anak

    Panjang tuba pa%a anak setengah panjang tuba %e.asa, sehingga sekret naso>aring

    lebih mu%ah reflukske %alam telinga tengah melalui tuba yang pen%ek $rah tuba ber=ariasi

    pa%a anak, su%ut antara tuba %engan bi%ang hori+ontal a%alah ('' Se%angkan pa%a %e.asa

    /8' Su%ut antara tensor =eli palatine %engan kartilago ber=ariasi pa%a anak!anak tetapi relati>

    stabil pa%a %e.asa Perbe%aan ini %apat membantu menjelaskan pembukaan lumen tuba

    2 kontraksi tensor =eli palatini 3 yang ti%ak e>isien pa%a anak!anak Masa kartilago bertambah

    %ari bayi sampai %e.asa Densitas elastin pa%a kartilago lebih se%ikit pa%a bayi tetapi

    %ensitas kartilago lebih besar Ostmann fat padlebih ke4il =olumenya pa%a bayi Pa%a anak!

    anak banyak lipatan mukosa %i lumen tuba 6usta4hius, hal ini %apat menjelaskan

    peningkatan compliancetuba pa%a anak!anak

    ETIOLOGI

    6tiologi %an patogenesis #M6 bersi>at multi>aktorial antara lain in>eksi =irus atau

    bakteri, gangguan >ungsi tuba 6usta4hius, status imunologi, alergi, >aktor lingkungan %an

    sosial 0alaupun %emikian tekanan telinga tengah yang negati>, abnormalitas imunologi,

    atau kombinasi %ari ke%ua >aktor tersebut %iperkirakan menja%i >aktor utama %alam

    pathogenesis #M6 Baktor penyebab lainnya termasuk hipertropi a%enoi%, a%enoi%itis

    kronis, palatoskisis, tumor naso>aring, barotrauma, terapi ra%iasi, %an ra%ang penyerta seperti

    sinusitis atau rinitis Merokok %apat mengin%uksi hiperplasi lim>oi% naso>aring %an

    hipertropi a%enoi% yang juga merupakan patogenesis timbulnya #M6

    Ga++ua u+-% !u,a

    @angguan >ungsi tuba menyebabkan mekanisme aerasi ke rongga telinga tengah

    terganggu, %rainase %ari rongga telinga ke rongga naso>aring terganggu %an gangguan

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    7/15

    mekanisme proteksi rongga telinga tengah terha%ap re>luks %ari rongga naso>aring $kibat

    gangguan tersebut rongga telinga tengah akan mengalami tekanan negati> Tekanan negati> %i

    telinga tengah menyebabkan peningkatan permaebilitas kapiler %an selanjutnya terja%i

    transu%asi Selain itu terja%i in>iltrasi populasi sel!sel in>lamasi %an sekresi kelenjar

    $kibatnya ter%apat akumulasi sekret %i rongga telinga tengah In>lamasi kronis %i telinga

    tengah akan menyebabkan terbentuknya jaringan granulasi, >ibrosis %an %estruksi tulang

    #bstruksi tuba 6usta4hius ytang menimbulkan terja%inya tekanan negati> %i telinga

    tengah akan %iikuti retraksi membran timpani #rang %e.asa biasanya akan mengeluh a%anya

    rasa tak nyaman, rasa penuh atau rasa tertekan %an akibatnya timbul gangguan pen%engaran

    ringan %an tinnitus $nak!anak mungkin ti%ak mun4ul gejala seperti ini -ika kea%aan ini

    berlangsung %alam jangka .aktu lama 4airan akan tertarik keluar %ari membran mukosa

    telinga tengah, menimbulkan kea%aan yang kita sebut %engan otitis me%ia serosa Keja%ian

    ini sering timbul pa%a anak!anak berhubungan %engan in>eksi saluran na>as atas %an sejumlah

    gangguan pen%engaran mengikutinya

    Ie*-%

    In>eksi bakteri merupakan >aktor penting %alam patogenesis terja%inya #M6 sejak

    %ilaporkan a%anya bakteri %i telinga tengah Strepto4o44us Pneumonia, Haemophilus

    In>luen+ae, Moraella 5atarrhalis %ikenal sebagai bakteri pathogen terbanyak %itemukan

    %alam telinga tengah Meskipun hasil yang %i%apat %ari kultur lebih ren%ah Penyebab

    ren%ahnya angka ini %i%uga karena :

    Penggunaan antibiotik jangka lama sebelum pemakian ventilation tubeakan

    mengurangi proli>erasi bakteri patogen,

    Sekresi immunoglobulin %an lisosim %alam e>usi telinga tengah akan menghambat

    proli>erasi patogen,

    usi telinga tengah berlaku sebagai biofilm

    S!a!u- I"ul+%

    Baktor imunologis yang 4ukup berperan %alam #M6 a%alah sekretori Ig $

    immunoglobulin ini %ipro%uksi oleh kelenjar %i %alam mukosa ka=um timpani Sekretori Ig $

    terutama %itemukan pa%a e>usi mukoi% %an %i kenal sebagai suatu imunoglobulin yang akti>

    bekerja %ipermukaan mukosa respiratorik Kerjanya yaitu mengha%ang kuman agar ti%ak

    kontak langsung %engan permukaan apitel, %engan 4ara membentuk ikatan komplek Kontak

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    8/15

    langsung %engan %in%ing sel epitel a%alah tahap pertama %ari penetrasi kuman untuk in>eksi

    jaringan Dengan %emikian Ig $ akti> men4egah in>eksi kuman

    Ale(+%

    aktor alergi berperan %alam menyebabkan #M6 masih belum jelas $kan

    tetapi %ari gambaran klinis %i per4aya bah.a alergi memegang peranan Dasar pemikirannya

    a%alah analogi embriologik, %imana mukosa timpani berasal sama %engan mukosa hi%ung

    Seti%ak!ti%aknya mani>estasi lergi pa%a tuba 6usta4hius merupakan penyebab okulasi kronis

    %an selanjutnya menyebabkan e>usi *amun %emikian %ari penelitian ka%ar Ig 6 yang

    menja%i kriteria alergi atopik, baik ka%arnya %alam e>usi maupun %alam serum ti%ak

    menunjang sepenuhnya alergi sebagai penyebab

    6tiologi %an patogenesis otitis me%ia oleh karena alergi mungkin %isebabkan oleh satu

    atau lebih %ari mekanisme %i ba.ah ini :

    Pembengkakan oleh karena proses in>lamasi pa%a mukosa tuba 6usta4hius

    Mukosa telinga tengah sebagai organ sasaran 2 target organ 3

    #bstruksi naso>aring karena proses in>lamasi, %an

    $spirasi bakteri naso>aring yang ter%apat pa%a sekret alergi ke %alam ruang telinga

    tengah

    GE/ALA KLINIS

    Pen%erita #M6 jarang memberikan gejala sehingga pa%a anak!anak sering

    terlambat %iketahui @ejala #M6 %itan%ai %engan rasa penuh %alam telinga, ter%engar

    bunyi ber%engung yang hilang timbul atau terus menerus, gangguan pen%engaran %an

    rasa nyeri yang ringanDizzinessjuga %irasakan pen%erita!pen%erita #M6 @ejala

    ka%ang bersi>at asimtomatik sehingga a%anya #M6 %iketahui oleh orang yang %ekat

    %engan anak misalnya orang tua atau guru

    $nak!anak %engan #M6 juga ka%ang!ka%ang sering terlihat menarik!narik

    telinga mereka atau merasa seperti telinganya tersumbat

    Pa%a kasus yang lanjut sering %itemukan a%anya gangguan bi4ara %an

    perkembangan berbahasa Ka%ang!ka%ang juga %itemui kea%aan kesulitan %alam

    berkomunikasi %an keterbelakangan %alam pelajaran

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    9/15

    ( $namnesis

    Dalam men%iagnosis #M6 %iperlukan kejelian %ari pemeriksa Ini %isebabkan

    keluhan yang ti%ak khas terutama pa%a anak!anak isik perlu %ilakukan pemeriksaan

    otoskopi, timpanogram, au%iogram %an ka%ang tin%akan miringotomi untuk memastikan

    a%anya 4airan %alam telinga tengah

    ) #toskopi

    Pemeriksaan otoskopi %ilakukan untuk kon%isi, .arna, %an translusensi

    membrana tempani Ma4am!ma4am perubahan atau kelainan yang terja%i pa%a membran

    timpani %apat %ilihat sebagaimana berikut :

    a. Membrana timpani yang suram %an ber.arna kekuningan yang menggati gambaran

    tembus 4ahaya selain itu letak segitiga re>lek 4ahaya pa%a kua%ran antero in>erior

    memen%ek, mungkin saja %i%apatkan pula peningkatan pembuluh %arah kapier pa%a

    membran timpani tersebut Pa%a kasus %engan 4airan mukoi% atau mukupurulen

    membrana timpani ber.arna lebih mu%a2 krem 3

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    10/15

    ,. Membrana timpani retraksi yaitu bila manubrium malei terlihat lebih pen%ek %an lebih

    hori+ontal, membran kelihatan 4ekung %an re>le 4ahaya memen%ek 0arna mungkin

    akan berubah agak kekuningan

    . $telektasis, membrana timpani biasanya tipis, atropi %an mungkin menempel pa%a

    inkus, stapes %an promontium, khusunya pa%a kasus!kasus yang su%ah lanjut,

    biasanya kasus yang seperti ini karena %is>ungsi tuba 6usta4hius %an otitis me%ia e>usi

    yang su%ah berjalan lama

    . Membrana timpani %engan sikatrik, suram sampai retraksi berat %isertai bagian yang

    atropi %i%apatkan pa%a otitis me%ia a%esi=a oleh karena terja%i jaringan >ibrosis

    %itelinga tengah sebagai akibat proses pera%angan sebelumnya yang berlangsung

    lama

    e. @ambaran air fluid levelatau bublesbiasanya %itemukan pa%a #M6 yang berisi

    4airan serus

    . Membrana timpani ber.arna biru gelap atau ungu %iperlihatkan pa%a kasus

    hematotimpanum yang %isebabkan oleh >raktur tulang temporal, leukemia, tumor

    =askuler telinga tengah Se%angkan .arna biru yang lebih mu%a mungkin %isebabkan

    oleh barotraumas

    +. @ambaran lain a%alah %itemukan sikatrik %an ber4ak kalisi>ikasi

    Pa%a pemeriksaan otoskopi menunjuk ke4urigaan #M6 apabila %itemukan tan%a!

    tan%a:

    a3 Ti%ak %i%apatkan tan%a!tan%a ra%ang akut

    b3 Ter%apat perubahan .arna membrana timpani akibat re>leksi %ari a%anya 4airan

    %i%alam ka=um timpani

    43 Membran timpani tampak lebih menonjol

    %3 Membran timpani retraksi atau atelektasis

    e3 Di%apatkan airfluid levelsatau buble, atau

    >3 Mobilitas membran berkurang atau >ikasi

    / #toskop pneumatik 9 #toskop siegle

    #toskop pneumatik %iperkenalkan pertama kali oleh Siegle, bentuknya relati>

    ti%ak berubah sejak pertama %iperkenalkan pa%a tahun (1/ Pemeriksaan otoskopi

    pneumatik selain bisa melihat jenis per>orasi, jaringan patologi, %an untuk membrana

    timpani yang masih utuh bisa juga %i lihat gerakanya 2 mobilitas 3 %engan jalan memberi

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    11/15

    tekanan positi> maka membrana timpani akan bergerak ke me%ial %an bila %iberi tekanan

    negati> maka membrana timpani akan bergerak ke leteral Pemeriksaan otoskopi

    pneumatik merupakan stan%ar >isik %iagnostik pa%a #M6

    8 Timpanometri

    Timpanometer a%alah suatu alat untuk mengetahui kon%isi %ari sistem telinga

    tengah Pengukuran ini memberikan gambaran tentang mobilitas membrana timpani,

    kea%aan perse%iaan tulang pen%engaran, kea%aan %alam telinga tengah termasuk tekanan

    u%ara %i%alamnya, ja%i berguna %alam mengetahui gangguan kon%uksi %an >ungsi tuba

    6usta4hius

    @ra>ik hasil pengukuran timpanometeri atau timpanogram %apat untuk

    mengetahui gambaran kelainan %i telinga tengah Meskipun %itemukan banyak =ariasi

    bentuk timpanogram akan tetapi pa%a prinsipnya hanya a%a tiga tipe, yakni tipe $, tipe

    ik yang sangat %atar

    %apat terja%i akibat per>orasi membrana timpani, serumen yang banyak pa%a liang telinga

    luar atau kesalahan pa%a alat yaitu saluran buntu

    Pemerikasaan timpanometri %apat memperkirakan a%anya 4airan %i%alam ka=um

    timpani yang lebih baik %iban%ing %engan pemeriksaan otoskopi saja

    1 $u%iogram

    Dari pemeriksaan au%iometrik na%a murni %i%apatkan nilai ambang tulang %an u%ara

    @angguan pen%engaran lebih sering %itemukan pa%a pasien #M6 %engan 4airan

    yang kental 2glue ear3 Meskipun %emikian beberapa stu%i mengatakan ti%ak a%a

    perbe%aan yang signi>ikan antara 4airan serus %an kental terha%ap gangguan

    pen%engaran, se%angkan =olume 4airan yang %itemukan %i %alam telinga tengah a%alah

    lebih berpengaruh

    Pasien %engan #M6 %itemukan gangguan pen%engaran %engan tuli kon%uksi

    ringan sampai se%ang sehingga ti%ak begitu berpengaruh %engan kehi%upan sehari!hari

    Tuli bilateral persisten lebih %ari &8 %< %apat mengganggu perkembangan intelektual %an

    kemampuan berbi4ara anak

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    12/15

    yang berakibat buruk bagi pasien $kibat buruk ini %apat berupa gangguan lo4al pa%a

    telinga maupun gangguan yang lebih umum, seperti gangguan perkembangan bahasa %an

    kemun%uran %alam pelajaran sekolah Pasien %engan tuli kon%uksi yang lebih berat

    mungkin su%ah %i%apatkan >iksasi atau putusnya rantai osikel

    @aris pe%oman #M6 yang %isusun bersama oleh $$BP, $$#H*S %an $$P

    menyatakan bah.a au%iologi merupakan salah satu komponen pemeriksaan pasien

    #M6 Pemeriksaan au%iometrik %irekomen%asikan pa%a pasien %engan #M6 selama )

    bulan atau lebih ,kelambatan berbahasa, gangguan belajar atau %i4urigai ter%apat

    penurunan pen%engaran bermakna oto mastoi% %ahulu e>ekti> %igunakan untuk skrining

    #M6, tetapi sekarang jarang %ikerjakan $namnesis ri.ayat penyakit %an pemeriksaan

    >isik banyak membantu %iagnosis penyakit ini

    5T S4an sangat sensiti=e %an ti%ak %iperlukan untuk %iagnosis Meskipun

    5T s4an penting untuk menyingkirkan a%anya komplikasi %ari otitis me%ia missal

    mastoi%itis, trombosis sinus sigmoi% ataupun a%anya kolesteatoma 5T s4an penting

    khususnya pa%a pasien %engan #M6 unilateral yang harus %ipastikan a%anya massa %i

    naso>aring telah %isingkirkan

    PENATALAKSANAAN

    Diagnosis %an pengobatan se%ini mungkin memegang peranan penting Keberhasilan%ari penatalaksanaan %itentukan %engan men4ari >aktor penyebab %an mengatasinya guna

    men4egah akibat lanjut penyakit tersebut Sumbatan tuba %an in>eksi saluran na>as atas yang

    kronis serta berulang merupakan salah satu >aktor yang penting %iperhatikan

    *amun penatalaksanaan #M6 sen%iri masih menja%i per%ebatan, ini %isebabkan oleh

    karena baik pengobatan yang bersi>at konser=ati> maupun tin%akan operati>, masing!masing

    mempunyai kelebihan %an kekurangan Pengobatan #M6 se4ara konser=ati> a%a yang belum

    terbukti menyembuhkan pen%erita %engan #M6, namun pa%a pokoknya %apat mengurangi

    morbi%itas ketika terapi konser=ati> %ianggap gagal atau ti%ak memuaskan

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    13/15

    Pengobatan pa%a #M6 meliputi pengobatan konser=ati> %an tin%akan operati>

    Pengobatan konser=ati> se4ara lo4al 2 obat tetes hi%ung atau spray 3 %an sistemik antara lain

    antibiotika spektrum luas, antihistamin, %ekongestan, %engan atau tanpa kortikosteroi%

    Pengobatan %an 4ontrol terha%ap alergi %apat mengurangi atau menyembuhkan otitis me%ia

    e>usi

    Pengobatan se4ara operati> %ilakukan pa%a kasus %imana setelah %ilakukan

    pengobatan konser=ati> selam lebih %ari ) bulan ti%ak sembuh Untuk memberikan hasil yang

    baik terha%ap %rainase %ilakukan miringotomi %an pemasangan pipa =entilasi Pipa =entilasi

    %ipasang pa%a %aerah kua%ran antero in>erior atau antero superior Pipa =entilasi akan

    %ipertahankan sampai >ungsi tuba ini paten Penatalaksanaan se4ara operati> meliputi

    mirigotomi %engan atau tanpa pemasangan pipa =entilasi %an a%enoi%ektomi %engan atau

    tanpa tonsilektomi

    Tujuan pemasangan pipa =entilasi a%alah menghilangkan 4airan pa%a telinga tengah,

    mengatasi gangguan pen%engaran yang terja%i, men4egah kekambuhan, men4egah gangguan

    perkembangan kogniti>, bi4ara, bahasa %an psikososial

    KOMPLIKASI

    $kibat lanjut #M6 %apat mengakibatkan hilangnya >ungsi pen%engaran sehingga

    akan mempengaruhi perkembangan bi4ara %an intelektual Perubahan yang terja%i pa%a

    telinga tengah %apat mengakibatkan penyakit berlanjut menja%i otitis me%ia a%esi=a %an otitis

    me%ia kronis maligna

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    14/15

    BAB III

    KESIMPULAN

    #titis me%ia e>usi a%alah in>lamasi pa%a telinga tengah yang %itan%ai %engan a%anya

    penumpukan 4airan e>usi %i telinga tengah %engan membran timpani utuh tanpa a%anya tan%a

    %an gejala in>lamasi akut

    6tiologi %an patogenesis #M6 bersi>at multi>aktorial antara lain in>eksi =irus atau

    bakteri, gangguan >ungsi tuba 6usta4hius, status imunologi, alergi, >aktor lingkungan %an

    sosial 0alaupun %emikian tekanan telinga tengah yang negati>, abnormalitas imunologi,

    atau kombinasi %ari ke%ua >aktor tersebut %iperkirakan menja%i >aktor utama %alam

    pathogenesis #M6 Baktor penyebab lainnya termasuk hipertropi a%enoi%, a%enoi%itis

    kronis, palatoskisis, tumor naso>aring, barotrauma, terapi ra%iasi, %an ra%ang penyerta seperti

    sinusitis atau rinitis Merokok %apat mengin%uksi hiperplasi lim>oi% naso>aring %an

    hipertropi a%enoi% yang juga merupakan patogenesis timbulnya #M6

  • 7/26/2019 Preskes Ome

    15/15

    DAFTAR PUSTAKA

    ( Soepar%i, 6>iaty $rsya% Iskan%ar, *urbaiti 6%itor: #titis Me%ia *on!Supurati>