Presentasi Sementum-Kelompok 4
-
Upload
hendry-c-r-ulaen -
Category
Documents
-
view
194 -
download
3
Transcript of Presentasi Sementum-Kelompok 4
SEMENTUM
Oleh :
Kelompok 4
SEMENTUM
Sementum adalah suatu jaringan kalsifikasi yang tipis yang menutupi dentin pada bagian akar
Fungsi utamanya yaitu untuk memberikan perlekatan (attachment) dengan fibrin kolagen dari ligamen periodontal
SEMENTUM
Ketebalan Sementum bervariasi :
Paling tebal pada root apex dan daerah interadicular pada multirooted teeth.
Pada apical adalah 50-200 µm
Paling tipis pada daerah servikal yaitu 10-15 µm
SEMENTUM
Sementum secara perlahan dibentuk sepanjang kehidupan yang memungkinkan perlekatan ulang (reattachment) fibrin ligamen periodontal
Jaringan Avaskular dan tidak memiliki sistem persarafan
Pada permukaan luar → sementum bersebelahan dengan ligament periodontal
Pada permukaan dalam → mengikat kuat dengan dentin
SEMENTUM
Susunan jaringan pada semento-enamel junction, terlihat 3 pola :
1. Pola 1, dimana sementum tumpang tindih dengan email untuk jarak yang dekat
2. Pola 2, dimana sementum dan email bertemu pada butt joint
3. Pola 3, dimana sementum dan email gagal bertemu dan dentin diantara mereka terekspos
Pola 1 Pola 2 Pola 3
KANDUNGAN FISIK
Berwarna kuning pucat dengan permukaan tumpul
Lebih halus dibanding dengan dentin
Permeabilitas bervariasi sesuai umur dan tipe sementum
Lebih permeable dibanding dengan dentin
Kehilangan sementum pada beberapa kasus menyebabkan tereksposnya dentin
KANDUNGAN KIMIA
Berat Volume
Inorganic 65% 45%
Organic 23% 33%
Water 12% 22%
KANDUNGAN KIMIA
Komponen anorganik utama adalah hidroksiapatit
Kristal hidroksiapatit tipis dan plate (berlapis) dan sama seperti pada tulang. Ukurannya + lebar 55nm dan tebal 8nm, panjangnya bervariasi.
Matriks organik terutama adalah kolagen
KLASIFIKASI SEMENTUM
A. Berdasarkan kehadiran / ketidakhadiran sel
1. Selular Sementum Mengandung sel (cementocytes) Ditemukan terutama pada daerah apikal dan
umumnya pada area interradikular Memiliki lakuna dan kanalikuli, tempat
cementocytes berada Garis incremental terpisah jauh, lebih tebal,
dan tidak teratur Perkembangan relatif cepat
KLASIFIKASI SEMENTUM
2. Aselular Sementum Tidak mengandung sel Menutupi akar yang berdekatan dengan
dentin Ditemukan pertama sehingga dinamakan
sementum primer Kurang berstruktur Garis Incremental relatif dekat satu sama
lain, dan tipis Perkembangan relatif lambat
KLASIFIKASI SEMENTUM
2. Berdasarkan sifat alami dan asal matrix organik
3. Fiber Ekstrinsik Berasal dari Sharpey’s fiber yang berasal dari
ligamen periodontal
2. Fiber Intrinsik Berasal dari sementoblast
3. Fiber Campuran (Mixed) Fiber Ekstrinsik + Intrinsik
KLASIFIKASI SEMENTUM
3. Berdasarkan ada / tidaknya sel dan sifat alami serta asal matriks organik
Sementum aselular fiber ekstrinsik (AEFC)
Sementum selular fiber intrinsik (CIFC)
KLASIFIKASI SEMENTUM
Sementum aselular fiber ekstrinsik (AEFC)
Lokasi terutama di atas setengah servikal akar Merupakan sementum yang dibentuk pertama
kali Semua kolagen berasal dari Sharpey’s fiber Menutupi 2/3 servikal akar Terbentuk perlahan sehingga permukaan akar
halus Semua fibernya termineralisasi dengan baik
KLASIFIKASI SEMENTUM
Sementum selular fiber intrinsik (CIFC)
Tersusun terutama oleh fiber intrinsik yang berjalan paralel menuju permukaan akar
Tidak berperan dalam perlekatan (attachment) gigi karena tidak adanya sharpey’s fiber
Terdapat di 1/3 apikal akar dan daerah interradikular
KLASIFIKASI SEMENTUM
Sementum Fiber Campuran (Cementum Mixed Fiber )
Untuk sementum jenis ini fiber kolagen dari matriks organik berasal dari fiber ekstrinsik (dari ligamen periodontal) dan fiber intrinsik (dari sementoblast)
KLASIFIKASI SEMENTUM
Sementum Afibrillar
Tidak memiliki fiber kolagen Terdiri dari substansi yang termineralisasi
dengan baik Merupakan lapisan aselular tipis yang menutupi
servikal email
RESORPSI DAN PERBAIKAN
Resorpsi Odontoklas meresorpsi melalui lapisan tipis sementum aselular dan menembus masuk ke akar dentin.
PerbaikanMuncul dari sebuah lapisan pembentukan sel-sel (sementoblast) yang memasukkan lapisan tipis matriks (presementum) ke dalam daerah yang teresorpsi.
KELAINAN SEMENTUM
Hipersementosis Suatu penebalan sementum secara menyolok.
Biasanya terjadi pada satu gigi atau dapat juga melibatkan seluruh gigi-geligi
Fraktur Sementum Biasanya terjadi karena adanya benturan atau
pukulan benda keras Semental Tear
Lepasnya fragmen sementum dari permukaan akar dan masuk ke dalam ligamen periodontal.