Presentasi Jurnal Alkohol

download Presentasi Jurnal Alkohol

of 18

description

jurnal

Transcript of Presentasi Jurnal Alkohol

Prevalensi Gangguan Tidur Pada Peminum Alkohol yang sedang dalam pengobatan : Sebuah Target Manajemen Penyakit Kronis

PREVALENSI GANGGUAN TIDUR PADA PEMINUM ALKOHOL YANG SEDANG DALAM PENGOBATAN : SEBUAH TARGET MANAJEMEN PENYAKIT KRONISKEPANITERAAN KLINIK ILMU KEJIWAANRUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA KLENDER JANUARI 2015PENDAHULUANAlkoholisme merupakan masalah kesehatan masyarakat yang sering dijumpai, dengan dampak klinis, ekonomi, dan sosial yang cukup besar. Penggunaan alkohol yang berlebihan dikaitkan dengan peningkatan risiko dari banyak masalah kesehatan.PENDAHULUAN (2)Alkoholisme diketahui mempengaruhi kualitas tidur dan durasi tidur, hal ini telah menjadi daerah sasaran yang menarik bagi para peneliti dan klinisi.Meskipun bukti yang menunjukkan bahwa insomnia dan alkoholisme berhubungan secara signifikan, penyebab dan penjelasan kenapa hal ini berhubungan, masih belum jelasMetodeJournal Report ini -> Assessment and treatment of people with alcohol drinking problem.Pasien sedang mendapatkan terapi intoksikasi alkohol dan terapi CBT untuk menurunkan ketergantunganStudi random clinical trialSampel : 164 orangRentang waktu : 4 mingguTempat : National Institute of Health Clinical CenterMetodeInstrumen penilaian Primer untuk gangguan tidurPSQI (Pittsburgh sleep quality index)ESS (Epworth sleepiness scales)Actigraphy (Actiwatches)Buku harian tidurMetodeInstrumen penilaian Sekunder Skala ketergantungan alkohol (Alcohol Dependence Scale)Pemeriksaan withdrawal alkohol (Clinical Institute Withdrawal AssessmentAlcohol Revised)Wawancara struktural diagnostik dan statistik (Structured Clinical Interview for Diagnostic and Statistical Manual)Skala psikopatologi komprehensif (Comprehensive Psychopathological Rating Scale)

MetodeAnalisa dataData dianalisis dengan IBM SPSS 20Distribusi Mean dan Standar DeviasiPendataan dalam bentuk frekuensi dan presentasiCI 95%, dengan alpha PSQI->hari ke 2 & 28Paired T-Test

HasilTotal pasien : 164Rata rata umur : 45,6 thJenis kelaminLaki laki (70,1%)Perempuan (29,9%)Ras47,6% African american52,4% Lainnya54,2% -> pasien mempunyai 1 atau lebih gangguan mood48,1% -> Pasien mempunyai 1 atau lebih gangguan cemas24,4% -> pasien pernah mengalami stres post trauma

Hasil

Hasil

Hasil

Hasil

HasilESS : Hanya 38 pasien yang mempunyai rasa kantuk berlebihan di siang hari, dengan P : 0.359 (Tidak Signifikan)Diary tidur :Dari skala 1 -10, kualitas tidur rata rata pasien adalah 6,32 (SD : 1.25) -> Pada minggu pertama studiDari skala 1 -10, kualitas tidur rata rata pasien adalah 6,52 (SD : 1.1) -> Pada minggu ke empat studi

Actigraphy

HasilPerbandingan data objektif dan subjektifBuku harian tidur (subjektif)Actigraphy (objektif)

Setelah dilakukan T test dan dilihat nilai PPaired T test : 0.546 -> P :