PPT.pptx

Click here to load reader

download PPT.pptx

of 13

Transcript of PPT.pptx

Slide 1

Disusun Oleh :Oktaviani Fince SulatRimayatun Naja

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN PSORIASIS

Definisi

Psoriasis merupakan sejenis penyakit kulit yang penderitanya mengalami proses pergantian kulit yang terlalu cepat. Kemunculan penyakit ini terkadang untuk jangka waktu lama atau timbul atau hilang. Berbeda dengan pergantian kulit pada manusia normal yang biasanya berlangsung selama 3-4minggu, proses pergantian kulit pada penderita psoriasis berlangsung secara cepat yaitu sekitar 24 hari, (bahkan bisa terjadi lebih cepat) pergantian sel kulit yang banyak dan menebal.

Etiologi

Penyebab psoriasis sampai saat ini belum diketahui. Diduga penyakit ini diwariskan secara poligenik. Walaupun sebagian besar penderita psoriasis timbul secara spontan, namun pada beberapa penderita dijumpai adanya faktor pencetus antara lain:TraumaInfeksiIklimFaktor endokrinSinar matahariObat-obatanMetabolik

Klasifikasi

Berdasarkan bentuk lesi, dikenal bermacam-macam psoriasis antara lain :

Psoriasis puncataPsoriasis folikularisPsoriasis guttataPsoriasis numularisPsoriasis girataPsoriasis anularisPsoriasis rupioidesPsoriasis ostraceaPsoriasis diskoidea

Tipe-tipe psoriasis. Psoriasis terbagi atas :Psoriasis vulgarisPsoriasis gutata Psoriasis putulosa Psoriasis eritrodermis Psoriasis kuku Psoriasis artritis

Manifestasi Klinis

Penderita biasanya mengeluh adanya gatal ringan pada tempat-tempat predileksi, yakni pada kulit kepala, perbatasan daerah tersebut dengan muka, ekstremitas bagian ekstensor terutama siku serta lutut, dan daerah lumbosakral. Kelainan kulit terdiri atas bercak-bercak eritema yang meninggi (plak) dengan skuama diatasnya. Eritema berbatas tegas dan merata. Patofisiologi

Patogenesis terjadinya psoriasis, diperkirakan karena :1)Terjadi peningkatan turnover epidermis atau kecepatan pembentukannya dimana pada kulit normal memerlukan waktu 26-28 hari, pada psoriasis hanya 3-4 hari sehingga gambaran klinik tampak adanya skuama. Disamping itu pematangan sel-sel epidermis tidak sempurna.2)Adanya faktor keturunan ditandai dengan perjalanan penyakit yang kronik dimana terdapat penyembuhan dan kekambuhan spontan serta predileksi lesinya pada tempat-tempat tertentu.3)Perubahan-perubahan biokimia yang terjadi pada psoriasis meliputi:a.Peningkatan replikasi DNA.b.Berubahnya kadar siklik nukleotida.c.Kelainan prostaglandin dan prekursornyad.Berubahnya metabolisme karbohidrat.

Komplikasi

Menurutcorwin (2009) komplikasi dari psoriasis diantaranya adalah :Infeksi kulit yang parah dapat terjadiArtritis deformans yang mirip dengan artritis rematoid, disebutpsoriatika, timbul pada sekitar 30-40% pasien psoriasis. bila psioriasis terjadi terus menerus dapat menjadi penyakit yang melemahkan.Berdampak pada penurunan harga diri pasien yang menimbulkan psikologis, ansietas, depresi, dan marah.

Penatalaksanaan

Tujuan penatalaksanaan adalah untuk memperlambat pergantian epidermis, meningkatkan resolusi lesi psoriatik dan mengendalikan penyakit tersebut.

Ada tiga terapi yang standar: topikal, intralesi dan sistemik :Terapi topicalFormulasi terAnthralinKortikosteroidTerapi intralesiTerapi sistemik

KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN PSORIASIS

A.Pengkajian1) Pola Persepsi Kesehatana.Adanya riwayat infeksi sebelumya.b.Pengobatan sebelumnya tidak berhasil.c.Riwayat mengonsumsi obat-obatan tertentu, mis., vitamin; jamu.d.Adakah konsultasi rutin ke Dokter.e.Hygiene personal yang kurang.f.Lingkungan yang kurang sehat, tinggal berdesak-desakan.2) Pola Nutrisi Metabolika.Pola makan sehari-hari: jumlah makanan, waktu makan, berapa kali sehari makan.b.Kebiasaan mengonsumsi makanan tertentu: berminyak, pedas.c.Jenis makanan yang disukai.d.Nafsu makan menurun.e.Muntah-muntah.f.Penurunan berat badan.g.Turgor kulit buruk, kering, bersisik, pecah-pecah, benjolan.h.Perubahan warna kulit, terdapat bercak-bercak, gatal-gatal, rasa terbakar atau perih

3) Pola Eliminasia.Sering berkeringat.b.Tanyakan pola berkemih dan bowel.4) Pola Aktivitas dan Latihana.Pemenuhan sehari-hari terganggu.b.Kelemahan umum, malaise.c.Toleransi terhadap aktivitas rendah.d.Mudah berkeringat saat melakukan aktivitas ringan.e.Perubahan pola napas saat melakukan aktivitas.5) Pola Tidur dan Istirahata.Kesulitan tidur pada malam hari karena stres.b.Mimpi buruk.6) Pola Persepsi dan Konsep Diria.Perasaan tidak percaya diri atau minder.b.Perasaan terisolasi.7) Pola Reproduksi Seksualitasa.Gangguan pemenuhan kebutuhan biologis dengan pasangan.b.Penggunaan obat KB mempengaruhi hormon.

8) Pola Mekanisme Koping dan Toleransi Terhadap Stressa.Emosi tidak stabilb.Ansietas, takut akan penyakitnyac.Disorientasi, gelisah9) Pola Sistem Kepercayaana.Perubahan dalam diri klien dalam melakukan ibadahb.Agama yang dianut10) Pola Persepsi Kognitifa.Perubahan dalam konsentrasi dan daya ingat.b.Pengetahuan akan penyakitnya.11) Pola Hubungan dengan Sesamaa.Hidup sendiri atau berkeluargab.Frekuensi interaksi berkurangc.Perubahan kapasitas fisik untuk melaksanakan peran.

Analisa Data

Diagnosa KeperawatanGangguan rasa nyaman berhubungan dengan gejala terkait penyakit ditandai dengan adanya gatal, rasa terbakar pada kulit, ansietas, klien tampak gelisah, dan gangguan pola tidur.Gangguanintegritas kulit berhubungan dengan iritasi zat kimia, faktor mekanik, faktor nutrisiditandai dengan kerusakan jaringan kulit (kulit bersisik, turgor kulit buruk, pecah-pecah, bercak-bercak, gatal).Gangguan citra tubuh berhubungan dengan biofisik, penyakit, dan perseptual ditandai dengan tidak percaya diri, minder, perasaan terisolasi, interaksi berkurang.Ansietas berhubungan dengan perubahan status kesehatan ditandai dengan klien gelisah, ketakutan, gangguan tidur, sering berkeringat.

Rencana Asuhan KeperawatanTERIMAKASIHHH..