Pertemuan 1 Komunikasi Bisnis

Mencapai Sukses Mencapai Sukses melalui Komunikasi melalui Komunikasi Bisnis yang Efektif Bisnis yang Efektif

• Komunikasi

Proses mengirimkan dan menyampaikan pesan untuk mencapai pemahaman bersama.

• Komunikasi merupakan faktor yang sangat penting dalam upaya mencapai tujuan suatu organisasi bisnis

• Komunikasi efektif terjadi ketika individu mencapai pemahaman bersama, mendapatkan respons sesuai dengan yang diinginkan, merangsang pihak lain melakukan tindakan dan mendorong orang untuk berpikir dengan cara baru.

© Prentice Hall, 2003 Business Communication Today Chapter 1 - 3

PengambilanPengambilanKeputusan Keputusan

Lebih MantapLebih Mantap

Respons Respons StakeholderStakeholder

Lebih MeningkatLebih Meningkat

Bahan PromosiBahan PromosiLebih JelasLebih Jelas

Arus KerjaArus KerjaLebih MantapLebih Mantap

ProduktivitasProduktivitasLebih MeningkatLebih Meningkat

CitraCitraProfesionalProfesional

Lebih MeningkatLebih Meningkat

PemecahanPemecahanMasalah Masalah

Lebih CepatLebih Cepat

HubunganHubunganBisnis LebihBisnis Lebih

KuatKuat

Komunikasi Komunikasi Yang EfektifYang Efektif


Karakterisitik Karakterisitik KomunikasiKomunikasiYang EfektifYang Efektif

Sediakan InformasiYang Praktis

Sediakan InformasiYang Praktis

Perjelas &Padatkan Informasi

Perjelas &Padatkan Informasi

Bujuk Orang LainBujuk Orang Lain

Berikan FaktaBukan KesanBerikan FaktaBukan Kesan

Nyatakan TanggungJawab dengan TepatNyatakan TanggungJawab dengan Tepat

Tawarkan Rekomendasi

Tawarkan Rekomendasi

Fungsi Komunikasi

1.Memberikan Pengetahuan

Komunikasi digunakan untuk transfer pengetahuan dari pengirim kepada penerima (receiver)

2.Memotivasi Orang Lain

Komunikasi digunakan untuk memotivasi orang lain untuk melakukan suatu tindakan atau pekerjaan tertentu

Fungsi Komunikasi

3. Mengontrol Tindakan Seseorang

Komunikator dapat mengetahui status atau keadaan orang yang diawasi.

4. Ekspresi Perasaan dan Emosi

Komunikasi digunakan untuk mengekspresikan perasaan dan emosi, kepada pihak lain yang bisa dipercaya


Basic CommunicationBasic CommunicationV

erb

alN

on

ver

ba

l

Structure Intent(ion)

More Spontaneous & Less Control

Conscious (Aware) Purpose &

More Control

No

nv

erba

lV

erb

al

Less Structured &Harder to Classify

More Structured & Easier to Study


ListeningListening45%45%

WritingWriting9%9%

ReadingReading16%16%

SpeakingSpeaking30%30%

Re

ceiv

ingS

en

din

g

Usage of Business Communication ChannelsUsage of Business Communication Channels

Bentuk Komunikasi

1. Komunikasi Verbal

Terdiri dari kata-kata yang disusun dalam pola yang mempunyai arti, bisa dalam

bentuk:• Lisan (Berbicara)• Menulis

Bentuk Komunikasi2. Komunikasi Non - Verbal

Tidak menggunakan kata-kata baik lisan maupun tulisan. Sebaliknya, menggunakan tanda – tanda atau isyarat tubuh.

3. Komunikasi Internal dan Eksternal

Internal: Merujuk pada pertukaran informasi dan gagasan di dalam suatu organisasi,

Eksternal: komunikasi antar organisasi dan pihak-pihak lainnya yang berhubungan dengan organisasi


InternalInternal Communication Communication

Official StructureOfficial Structure(formal)(formal)

Formal ChainFormal Chainof Commandof Command

Up, Down, Across Up, Down, Across Formal Power LinesFormal Power Lines

The GrapevineThe Grapevine(informal)(informal)

Informal Informal NetworkingNetworking

Unofficial LinesUnofficial Linesof Powerof Power


Planning for Planning for Crises (plural of crisis)Crises (plural of crisis) is an is an

important function ofimportant function of External CommunicationExternal Communication

Formal ContactsFormal Contacts

MarketingMarketing

Public RelationsPublic Relations

Informal ContactsInformal Contacts

EmployeesEmployees

ManagersManagers

Bentuk Komunikasi

4. Komunikasi Formal dan Informal

Komunikasi formal: mengacu pada pola-pola komunikasi yang baku dan standar, baik dalam mengirimkan pesan maupun dalam merenspons terhadap pesan

Komunikasi informal: komunikasi hubungan antar pribadi yang bersifat longgar


The Communication ProcessThe Communication Process

ChannelAnd Medium

Six-PhaseProcess

ChannelAnd Medium

Six-PhaseProcess

Langkah 1:Pengirim Mempunyai

Ide/ Informasi

Langkah 1:Pengirim Mempunyai

Ide/ Informasi

Langkah 3:Pengirim

Mengirimkan Pesan

Langkah 3:Pengirim

Mengirimkan Pesan

Langkah 2:Pengirim

Menyandikan Ide

Langkah 2:Pengirim

Menyandikan Ide

Langkah 6:Penerima

MengartikanUmpan Balik

Langkah 6:Penerima

MengartikanUmpan Balik

Langkah 4:Penerima

Memahami Pesan

Langkah 4:Penerima

Memahami Pesan

Langkah 5:Penerima

Mengartikan Pesan

Langkah 5:Penerima

Mengartikan Pesan

Situation

2) TAHAPAN KOMUNIKASI

a. Pengirim mempunyai gagasan (ide). Anda mengirimkan suatu gagasan & ingin mengungkapkannya kepada pihak lain.

b. Pengirim mengubah gagasan menjadi pesan. Ketika anda mengubah gagasan menjadi pesan yang akn dipahami oleh penerima, anda menyandikan gagasan tersebut kedalam bentuk yang dapat dipahami oleh penerima, seperti memutuskan bentuk pesan (kata, ekspresi wajah, gerakan badan).

c. Pengirim mengirimkan pesan. Untuk mengirimkan pesan anda kepada penerima, anda dapat memilih bentuk pesan (verbal/ non-verbal, lisan/ tertulis) dan medium pesan (telpon, komputer, surat, memo,dll).

d.Penerima menerima pesan. Penerima harus menerima pesan terlebih dulu agar komunikasi dapat berlangsung.

e. Penerima menafsirkan pesan. Penerima harus bekerja sama dengan cara mengartikan pesan dan harus disimpan dalam pikiran penerima.

f. Penerima bereaksi & mengirimkan umpan balik.

Umpan balik adalah tanggapan dari penerima pesan anda, hubungan akhir dalam rantai komunikai. Umpan balik dapat menjadi indikator apakah pesan diterima secara efektif. Misalnya salah satu

umpan balik bentuk komunikasi perkuliahan di kelas

adalah hasil ujian mahasiswa.


Communication Communication Challenges in Today’s Challenges in Today’s

WorkplaceWorkplaceAdvances

in Technology(e-commerce)

WorkforceDiversity

Globalization

Team-BasedOrganizations

Hambatan KomunikasiHambatan Komunikasi

• Persepsi dan bahasa

• Lingkungan yang terbatas

• Hambatan dari penerima

• Salah mengarahkan

• Kelebihan informasi


Mengatasi HambatanMengatasi HambatanKomunikasiKomunikasi

KomunikasiTerbuka

KomunikasiTerbuka

Pesan yang Efektif & Efisien

Pesan yang Efektif & Efisien

Pendekatan TerpusatPada Penerima

Pendekatan TerpusatPada Penerima

Komunikasi Dengan EtisKomunikasi Dengan Etis


Audience-CenteredApproach

Audience-CenteredApproach

Biases

Education

Age

Status

Style


Communication ClimateCommunication Climate(atmosphere/ (atmosphere/ personality)personality)Corporate

Culture

Flat

Tall

High

Low

Level ofFeedback

OverallStructure

More Open

Less Open


Make Make Ethical ChoicesEthical Choices

Ethical DilemmaEthical DilemmaEthical LapseEthical Lapse

Make Make Ethical ChoicesEthical Choices

Ethical DilemmaEthical DilemmaEthical LapseEthical Lapse

RecognizeRecognizeEthical ChoicesEthical Choices

RecognizeRecognizeEthical ChoicesEthical Choices

MotivateMotivateEthical ChoicesEthical Choices

MotivateMotivateEthical ChoicesEthical Choices

Ethical Ethical CommunicationCommunication

Business PrinciplesBusiness Principles

Ethical Ethical CommunicationCommunication

Business PrinciplesBusiness Principles


Efficient Messages

Concise Business Communication

DevelopCommunication

Skills

MinimizeDistractions

Send FewerMessages

Pertemuan 1 Komunikasi Bisnis

Documents

Transcript of Pertemuan 1 Komunikasi Bisnis