Perilaku-Akhlak-Terpuji

8/18/2019 Perilaku-Akhlak-Terpuji

1/14

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang MasalahDalam pergaulan sehari – hari antara kita sesama Manusia, agar

hubungan ini berjalan dengan baik tentu ada aturan yang harus kita

jalankan, bagi kita umat Islam tata cara bergaul tersebut telah diatur dalam

Al-Qur’an dan sunnah Rasulllah A! yang sering kita sebut dengan i"at

terpuji atau akhlak terpuji#

Dalam pembahasan yang akan kami terangkan pada makalah ini, bah$a kami akan mengemukakan diantara bentuk – bentuk dari akhlak

terpuji tersebut mulai dari pengertian, macam – macam sampai kepada

bentuk – bentuk atau c%nt%h dari akhlak terpuji tersebut#&al ini kami susun dalam bentuk sebuah makalah, disamping untuk

menambah $a$asan kami sebagai pemakalah mengenai pembahasan akhlak

terpuji ini, dan juga dengan pembahasan ini agar kami dan segenap pembaca

lainnya mampu menjadikan ilmu ini sebagai salah satu rujukan dalam

melakukan pergaulan dalam kehidupan sehari – hari# 'emudian juga

pembahasan ini kami buat sebagai bentuk tugas dari mata kuliah materi

a(idah akhlak dan pembelajarannya di )AI *ayasan +urul Islam Muara

ung% dalam tugas kel%mp%k yang disajikan dalam bentuk makalah#

1.2. Rumusan Masalah

a# Apa pengertian si"at-si"at terpuji akhlakul mahmudah. / b# Apa saja macam-macam akhlak terpuji /

c#

1.3. Tujuan Penulsan

a# Agar dapat menjelaskan pengertian si"at-si"at terpuji akhlakul

mahmudah.# b# Agar dapat mengetahui saja macam-macam akhlak terpuji#


2/14

0

BAB II

PEMBAHA!AN

2.1. Pengertan !"at#!"at Ter$uj %Akhlakul Mahmu&ah'

Akhlak berasal dari bahasa Arab akhlaq” yang merupakan bentuk

jamak dari khuluq2, atau akhlak juga berarti budi pekerti, tabia’at,

watak #

edangkan menurut istilah akhlak dide"enisikan %leh beberapa ahli

sebagai berikut3

a# Menurut Al-4ha5ali, segala si"at yang tertanam dalam hati yang

menimbulkan kegiatan-kegiatan dengan ringan dan mudah tanpa

memerlukan pemikiran tanpa pertimbangan# b# Menurut Abdul 'arim 6aidan, nilai dan si"at yang tertanam dalam ji$a

sehingga sese%rang dapat menilai perbuatan baik atau buruk, kemudian

memilih melakukan atau meninggalkan perbuatan tersebut#

2.2. Ma(am#Ma(am Akhlak Ter$uj

anyak sikap atau prbuatan yang trmasuk kateg%ri si"at terpuji,

berikut ini kami uraikan beberapa di antaranya3

a. )uhu&'ata 5uhud, secara etim%l%gi, berarti yang menunjukkan atas

sedikitnya sesuatu# 'ata 789:;, berarti sedikitnya harta# 'ata 7==9? juga dapat diartikan dengan

berpaling dan meninggalkan atau menyendiri, misalnya @87==;< B==C 7==9?,

artinya E@FGH; @JK LHN, artinya menyendiri dari dunia untuk beribadah#

ementara kata E@=== 9:;< O 7===9:;< yang juga akar kata 5uhud, berarti

meninggalkan untuk mengharap kepada dunia, atau meninggalkan

sesuatu karena suatu kehinaan baginya, kata 79


3/14

P

berpalingnya keinginan terhadap sesuatu kepada sesuatu yang lebih

baik darinya# erta 5uhud adalah tidak menyukai sesuatu dan

menyerahkannya kepada yang lain# arang siapa yang meninggalkan

kelebihan dunia dan membencinya, lalu mencintai akhirat, maka dia

adalah %rang 5uhud di dunia# ebih lanjut dikatakan bah$a 5uhud yang

tertinggi adalah tidak menyukai segala sesuatu selain Allah s$t, bahkan

terhadap akhirat#Dari pengertian di atas, maka dapat dikatakan bah$a 5uhud

adalah meninggalkan sesuatu karena sesuatu itu dinilai sedikit atau

kecil dan berpindah kepada sesuatu yang besar# esuatu yang sedikit

atau kecil adalah dunia dan sesuatu yang besar adalah akhirat serta yang

terbesar adalah Allah !)#*. Ta+a,al

1# enertian )a$a(al#

Menurut *ahasa, la"al ta$akal berasal dari bahasa arab yg

artinya bersandar# Menurut stlah , ta$akal ialah sikap berserah

diri kepada Allah setelah melakukan usaha secara maksimal#

ese%rang yg berusaha secara maksimal untuk mencapai suatu

keinginan atau cita-cita ,setelah itu dia menerima dengan ikhlas dan

berserah diri kepada Allah atas hasil yg akan dia dapatkan, %rang

ini disebut berta$akal#Srang yg berta$akal ,maka ia termasuk

%rang yg berakhlak mulia

engertian )a$akkal menurut para ahli dan ulama yaitu 3

a. Imam al-Ghazâli

)a$akkal adalah menyandarkan diri kepada Allah tatkalamenghadapi suatu kepentingan, bersandar kepada-+ya dalam

kesukaran, teguh hati tatkala ditimpa bencana disertai ji$a

yang tenang dan hati yang tentram#


4/14

T

b. Hamka )a$akkal adalah menyerahkan segala urusan atau

perkara ikhtiar dan usaha kepada Allah s$t karena kita lemah

dan tak berdaya#c. Hamzah Ya’qub

)a$akkal adalah mempercayakan diri kepada Allah

dalam melaksanakan suatu rencana, bersandar kepada

kekuatan-+ya dalam melaksanakan suatu pekerjaan, berserah

diri kepada-+ya pada $aktu menghadapi kesukaran#d. Menurut Imam Ahmad bin Hambal

)a$akkal merupakan aktiUitas hati, artinya ta$akkal itumerupakan perbuatan yang dilakukan %leh hati, bukan sesuatu

yang diucapkan %leh lisan, bukan pula sesuatu yang dilakukan

%leh angg%ta tubuh# Dan ta$akkal juga bukan merupakan

sebuah keilmuan dan pengetahuan# Al-Vau5i30WWT# &al PPX.e. Ibnu Qoim al-!auzi

)a$akal merupakan amalan dan ubudiyah bacaY

penghambaan. hati dengan menyandarkan segala sesuatu

hanya kepada Allah, tsi(ah terhadap-+ya, berlindung hanyakepada-+ya dan ridha atas sesuatu yang menimpa dirinya,

berdasarkan keyakinan bah$a Allah akan memberikannya

segala Zkecukupan’ bagi diriny, dengan tetap melaksanakan

Zsebab-sebab’ baca Y "akt%r-"akt%r yang mengarakhkannya

pada sesuatu yang dicarinya. serta usaha keras untuk dapat

memper%lehnya#2 Al-Vau5i[ Arruh "i 'alam ala Ar$ahil

Am$at $al Ahya’ bidalail minal 'itab $as unnah, 1\X] 30]T.

Adapun menurut ajaran Islam, ta$akkal itu adalah

menyerahkan diri kepada Allah s$t setelah berusaha keras dan

berikhtiar serta bekerja sesuai dengan kemampuan dan mengikuti

sunnah Allah yang Dia tetapkan#Vadi dapat di simpulkan pengertian

ta$akkal adalah berserah diri kepada Allah setelah berusaha keras,

dan menunggu hasilnya#


5/14

]

0# ^iri-ciri )a$a(ala. Mujahadah semangat yang kuat .

ebagai se%rang mukmin dan muslim dianjurkan

untuk memiliki akhlak yang baik# alah satunya ta$akkal#

4una terciptanya s%sialisasi yang tentram,tenang,dan damai#)a$akkal bukan hanya sekedar merasakan segala perkara

kepada Allah, tetapi dia$ali dengan usaha-usaha ataupun jalan-

jalannya yang kuat# etelah itu serahkan hasilnya kepada Allah

!)#Diantara ciri %rang yang berta$akkal ialah memiliki

semangat yang kuat# Mempunyai semangat yang kuat

merupakan salah satu akhlak %rang mukmin yang dianjurkan

%leh Islam#Srang mukmin yang menempuh cara semacam ini adalah

%rang yang lebih bagus dan lebih dicintai Allah A55a $a Valla

daripada %rang yang lemah semangatnya, tidak mau bekerja

keras dan mengerjakan atau mencari pekerjaan yang

ber"aedah# epantasnyalah setiap %rang untuk

meningkatkan ilmu,budi pekerti, serta kemasyarakatan dan

perek%n%miannya# b. ersyukur

^iri lain %rang yang berta$akkal ialah ia senantiasa

bersyukur kepada Allah !)# Apabila ia sukses ataupun

berhasil dalam segala urusan ataupun ia mendapatkan apa yang

dibutuhkan dan diinginkan ia tak luput untuk

senantiasa bersyukur kepada Allah, karena ia menyadari danmeyakini bah$a semua yang ia dapatkan itu adalah takdir

Allah dan kehendak-+ya#Dengan bersyukur pula ia akan selalu merasa puas,

senang dan bahagia# "eperti dalam #irman Allah$

%&er'ukurlah kepada-(u ni')aa akan aku tambah

nikmatna, tapi *ika tidak ber'ukur 'e'un++uhna azabku

teramat pedih %

c. ersabar


6/14

_

îri %rang yang berta$akkal selanjutnya ialah selalu

bersabar# ebagai %rang mukmin yang berta$akkal kepada

Allah ia akan bersabar, baik dalam pr%ses maupun dalam

pr%ses maupun dalam hasil# 'arena dengan inilah ia akan

bahagia dan tenang atas apa yang di terimanya# R%sulullah#

dalam buku 11WW hadits terpilih 1\\130XT. karangan Dr#

Muhammad ài5 Almath , R%sulullah A! bersabda yang

artinya sebagai berikut3 %ran+ an+ baha+ia ialah an+

di*auhkan dari #itnah-#itnah dan oran+ an+ terkena u*ian dan

)obaan dia ber'abar” &R# Ahmad dan Abu da$ud.d. Intr%peksi Diri Muhasabah.

Srang yang berta$akkal salah satu sikapnya ialah

intr%peksi diri# Dimana ia akan intr%peksi diri apabila ia

kurang sukses daam menjalankan sesuatu ia tidak membuat

dirinya dr%p2, melainnkan ia selalu intr%peksi pada diri, dapat

dikatakan muhasabah# enantiasa meng%reksi apa yang telah

dilakukannya# etelah itu ia akan berusaha menghindari "akt%r

penyebab suatu kegagalan tersebut serta senantiasa

memberikan yang terbaik pada dirinya#P# 'eutamaan )a$a(al

Adapun keutamaan bagi se%rang muslim yang memiliki si"at

berta$akal diantaranya adalah sebagai berikut 3a. Mendapatkan înta dari Allah !), Allah ber"irman dalam

Al-Quran3

Artnya3 %.In+atlah/ ketika kamu lari dan tidak menoleh

kepada 'e'eoran+pun, 'edan+ 0a'ul an+ berada di antara

kawan-kawanmu an+ lain meman++il kamu, (arena itu Allah

menimpakan ata' kamu ke'edihan ata' ke'edihan12345,


7/14

X

'upaa kamu *an+an ber'edih hati terhadap apa an+ luput

dari pada kamu dan terhadap apa an+ menimpa kamu Allah

Maha men+etahui apa an+ kamu ker*akan” Q# Ali-Imran

P31]P.

b. )a$akal dapat mencegah ad5ab Allah !)#c. Dicukupkan ri5kinya dan merasakan ketenangan, sesuai "irman

Allah !) berikut 3

Artinya3 6an memberina rezki dari arah an+ tiada

di'an+ka-'an+kana dan baran+'iapa an+ bertawakkal

kepada Allah ni')aa Allah akan men)ukupkan

.keperluan/na "e'un++uhna Allah melak'anakan uru'an

an+ .dikehendaki/7a "e'un++uhna Allah 8elah

men+adakan ketentuan ba+i tiap-tiap 'e'uatu” Q# Ath-

)hala(3 P.

d. Dikuatkan iman dan dijauhkan dari setan#e. Vi$a,harta,anak,dan keluarga senantiasa terjaga#


8/14

(. IkhlasIkhlas merupakan amalan hati yang paling utama dan paling

tinggi dan paling p%k%k, Ikhlas merupakan hakikat dan kunci dak$ah

para rasul sejak dahulu kala# Ikhlas merupakan istilah tauhid , %rang-

%rang yang ikhlas adalah mereka yang mengesankan Allah dan

merupakan hamba +ya yang terpilih# ùngsi Ikhlas dalam amal

perbuatan sama dengan kedudukan ruh pada jasad kasarnya, %leh

karena itu mustahil suatu amal dan ibadah dapat diterima yang

dilakukan tanpa keikhlasan sebab kedudukannya sama dengan %rang

yang melakukan amal dan ibadah tersebut bagai tubuh yang tidak

bernya$a#a"a5 ikhlas menunjukkan pengertian jernih, bersih dan suci dari

campuran dan pencemaran# esuatu yang murni artinya bersihtanpa ada

campuran, baik yang bersi"at materi maupun n%nmateri# Adapun

pengertian ikhlas menurut syara’ adalah seperti yang diungkapkan %leh

ibnu (ayyim berikut3 Mengesankan Allah dalam berniat ba"i yang

melakukan ketaatan, bertujuan hanya kepada +ya tanpa

mempersekutukan +ya dengan sesuatupun# Dan menurut Al-

àiru5abi 32 Ikhlas karena Allah , artinya meninggalkan riya’ dan tidak

pamer#Srang yang ikhlas adalah sese%rang yang tidak peduli meskipun

semua penghargaan atas dirinya hilang demi meraih kebaikan hubungan

kalbunya dengan Allah, dan %rang tersebut tidak ingin apa yang ia

lakukan dipamerkan $alaupun sebesar bi5i 5arahpun# ebagaimana

ìrman Allah !)3

Artinya3 (atakanlah$ 9Hana Allah 'a*a an+ Aku 'embah den+an

memurnikan ketaatan kepada-7a dalam .men*alankan/

a+amaku9 Q# A5-6umar3 1T.

Dikisahkan %leh mamah ra, ada se%rang laki-laki yang datang

menemui Rasulullah A! dan bertanya, %:ahai 0a'ulullah, apakah

pendapat ;n+kau tentan+ 'e'eoran+ an+ berperan+ den+an tu*uan


9/14

\

men)ari pahala dan popularita' diri (elak, apa an+ akan ia dapat di

akherat


10/14

1W

telah ber*ual beli >inah, men+ambil ekor 'api dan ridho den+an

pertanian 'erta menin++alkan *ihad maka Allah akan menimpakan

kalian kerendahan .kehinaan/ Allah tidak men)abutna dari kalian

'ampai kalian kembali kepada a+ama kalian” &R# Abu Daud.

edangkan engertian jihad menurut para ulama seperti Ibnu

Qadama Al Ma(disi, Ibnu )aymiyyah dan Ibnu Aabideen3 ?er*uan+an

den+an 'e+enap u'aha hana karena Alloh, den+an *iwa, didukun+

den+an harta, perkataan, men+umpulkan bantuan para Mu*ahidin atau

den+an )ara an+ lain untuk membantu per*uan+an” .'eperti halna

melatih oran+/ Mereka men+ambil dari aat, %&eran+katlah kamu

baik dalam keadaan mera'a rin+an ataupun mera'a berat, dan

ber*ihadlah den+an harta dan dirimu@” Q# \3T1., sebagai

keterangan dari pengertian tersebut#

Di samping juga jihad bukanlah perkara mudah bagi ji$a dan

memiliki hubungan dengan pertumpahan darah, ji$a dan harta yang

menjadi perkara agung dalam Islam sebagaimana disampaikan %leh

Rasulullah 'hallallaahu >alaihi wa 'allam dalam sabdanya,

- / 0 45 67 89 :0; 4? @4 4C 9 4 ; 4? 09 ? 4 J 6 5 4 0 45 6? 0O 4 > 0 4 5 6Q0

>S 0F 0C 4 K 4C 68\ 4] ^ 8\ O 6 >Q 4O 4 >_ 4 ` 6 4 Q 60 8b >c d08[ 4> ? 6 _ f 9 6; 4

S@ 4 90 f 90 8i Q0] 4 >C] 6 0 ? 4 W > 8o 5 6 6 ? 0p 4 K 4


11/14

11

'ata amanah menurut 'amus esar ahasa Ind%nesia diartikan

sebagai sesuatu yang dipercayakan dititipkan. kepada %rang lain#

De"inisi amanah tersebut memberikan pengertian bah$a setiap amanah

selalu melibatkan 0 pihak yaitu si pemberi amanah dan si penerima

amanah# ebih jelasnya, hubungan keduanya dapat dijelaskan dalam

kehidupan sehari-hari#Misalnya manusia secara indiUidu diberi amanah berupa umur

%leh Allah# ertanyaannya adalah digunakan untuk apa umur tersebut/

Apakah umur itu digunakan untuk hal-hal yang berman"aat seperti

bekerja, melaksanakan ibadah puasa, membaca Al Qur’an, dan yang

lainnya# ila kita sebagai indiUidu sudah melaksanakan amanah

tersebut sesuai tuntunan-+ya, maka kita pantas disebut %rang yang

dapat dipercaya alias bisa menjalankan amanah dari-+ya# ebaliknya

bila kita salah menggunakan amanah tersebut misalnya bermalas-

malasan, tidak mau bekerja, hanya berdiam saja di rumah, maka kita

%leh Allah dianggap %rang yang tidak dapat dipercaya alias tidak

beramanah seperti dalam "irman Allah, yaitu3

Artinya$ %Hai oran+-oran+ an+ beriman, *an+anlah kamu

men+khianati Allah dan 0a'ul .Muhammad/ dan .*u+a/ *an+anlah

kamu men+khianati amanat-amanat an+ diper)aakan kepadamu,

'edan+ kamu Men+etahui” Q# Al-An"aal3 0X.

elain itu, c%nt%h lainnya dalam kehidupan sehari-hari seperti

dalam ber%rganisasi# Adakah amanah di dalamnya/ )entu ada# Amanah

apa yang dipikul se%rang pemimpin atas angg%ta yang dipimpinnya#

)idak lain adalah mengajak, membimbing, dan mengarahkan

angg%tanya untuk berperilaku sesuai tuntunan Allah dan Rasul-+ya

sehingga mereka tidak hanya sejahtera di dunia juga di akhirat# Sleh

karena itu, menjadi pemimpin umat beragama tidaklah mudah karena


12/14

10

setiap kata dan tindakannya akan dimintai pertanggungja$aban baik di

dunia apalagi di akhirat kelak# eperti la5imnya dilakukan %leh

%rganisasi, hal tersebut direalisasikan dalam bentuk ap%ran

ertanggung Va$aban V.# V itu lah yang merupakan $ujud

amanah yang diemban %leh sang pemimpin dan jajarannya# Vadi,

amanah tidaknya sese%rang pemimpin bukan dilihat dari penampilan

"isik, materi atau keturunan, tetapi lebih ditentukan %leh kinerja#

Misalnya bagaimana sang pemimpin mampu mem%bilisasi

menggerakkan. angg%ta serta meng%rganisir sedemikian rupa sehingga

mampu memberdayakan p%tensi angg%ta untuk kemaslahatan bersama

sehingga yang menjadi tujuan utama adalah untuk kepentingan umum,

bukan kepentingan pribadi#

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bah$a amanah bisa

diperlihatkan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari seperti

kehidupan indiUidu, keluarga, masyarakat, hingga negara# Dan setiap

amanah yang diemban %leh indiUidu akan dimintai pertanggungja$aban

baik di dunia maupun di akhirat# Vika tidak melaksanakan amanah

dengan baik maka ia tidak memiliki iman yang kuat#


13/14

1P

BAB III

PENUTUP

3.1. esm$ulanVadi dari penjabaran yang telah kita uraikan dalam materi diatas, dapat

kita berikan kesimpulan akhlak tersebut merupakan sutu bentuk atau

cerminan yang tertatanam dalam diri sese%rang dan hal tersebut terealisasi

dalam kehidupannya sehari – hari#Adapun bentuk dari akhlak terpuji tersebut ada beberapa bagian,

diantaranya sebagai berikutY 5uhud, ta$a(al, ikhlas, jihad dan amanah#

emuanya itu memiliki sisi p%siti" dari pergaulan yang kita lakukan, baik dalam melakukan hubungan yang bersi"at h%ri5%ntal atau dalam melakukan

hubungan dengan Allah !) atau dalam melakukan hubungan secara

Uertikal yaitu dalam melakukan hubungan atau bergaul antar sesama

Manusia#

3.2. !aranDari pembahasan yag telah kami sajikan diatas, kami berharap mudah

– mudahan setelah kita mempelajari pelajaran mengenai akhak terpuji ini,

agar bisa kita jadikan sebagai rujukan dalam melakukan pergaulan dalam

kehidupan baik berhubungan dengan Allah atau bergaul antar sesama

manusia, kemudian juga kami selaku pemakalah berharap kepada segenap

pembaca makalah ini, agar jangan mengambil rujukan hanya ter"%kus

kepada materi yang telah kami sajikan dalam makalah ini saja, akan tetapi

mari kita sama – sama akti" dalam mencari buku – buku dan sumber lainnya

yang membahas masalah akhlak terpuji ini secara mendalam, sehingga lebih

memantapkan pengetahuan kita mengenai pembahasan akhlak terpuji

tersebut#


14/14

1T

DATAR PU!TAA

Valhum, Ibrahim# 0WWP# ?elita A'-"unnah ?etun*uk !alan &a+i (aum

Mu'limin andung# ustaka etia

Must%"a# 1\\X# il'a#at I'lam# andung3 ustaka etia

+ata, Abuddin# 0W1W Akhlak 8a'awu# # Vakarta 3 Raja$ali ers

Perilaku-Akhlak-Terpuji

Documents

Transcript of Perilaku-Akhlak-Terpuji