Slide 1

SISTEM IMUNOLOGIDisusun oleh : Ridho RomadhonNIM : SR132070064

PERADANGAN DAN KERUSAKAN JARINGAN RADANG AKUT DAN RADANG KRONIS

Definisi inflamasiRadang adalah merupakan suatu responfisiologis tubuh terhadap suatu gangguan dari faktor eksternal, Respon inflamasi berhubungan erat dengan proses penyembuhan karena bertujuan untuk menyembuhkan atau memperbaiki jaringan yang rusak (Kumar et al.,2005).3Klasifikasi Inflamasi Inflamasi akut berlangsung relatif singkat beberapa menit hari, akut merupakan respon awal terhadap gangguan , reaksi non spesifik dan mungkin menimbulkan pengaruh yang fatal. Inflamasi kronisberlangsung lama berminggu-minggu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. ditandai adanya limfosit dan macrophage disertai proliferasi pembuluh darah fibrosis dan kerusakan jaringan. (beberapa menit 4TUJUAN INFLAMASIAdabeberapatujuanyangpositif dan negatif ketika terjadi peradangan (inflamasi) :Tujuan Positif Inflamasi: Untuk menahan dan memisahkan kerusakan selMenghancurkan mikroorganismeMempersiapkan perbaikan jaringan

Tujuan Negatif Inflamasi :Menyebabkan reaksi hipersensitifitasMenyebabkan kerusakan organ progresifPembentukan jaringan parut

Mekanisme inflamasi Mekanisme terjadinya inflamasi dapat dibagi menjadi 2 fase yaitu :1. Perubahan vaskuler respon vaskuler pada tempat terjadinya cedera merupakan suatu yang mendasar untuk reaksi inflamasi akut. Perubahan ini meliputi perubahan aliran darah karena terjadi dilatasi arteri lokal sehingga terjadi pertambahan aliran, akibatnya bagian tersebut menjadi merah dan panas.2. Pembentukan cairan inflamasi peningkatan permeabilitas pembuluh darah disertai dengan keluarnya sel darah putih dan protein plasma ke dalam jaringan disebut eksudasi. Cairan ini lah yang menjadi dasar terjadinya pembengkakan. Pembengkakan menyebabkan terjadinya tegangan dan tekanan pada sel saraf sehingga menimbulkan rasa sakit (mansjoer, 1999)gejala inflamasi Keradangan akut ditandai dengan adanya : Rubor atau kemerahan merupakan hal pertama yang terlihat di daerah yang mengalami peradangan.Kalor atau panas terjadi berasamaan dengan kemerahan dan reaksi peradangan yang hanya terjadi pada permukaan tubuh.Tumor atau bengkak sebagai hasil eksudasi seluler atau cairan.Dolor atau sakit disebabkan adanya iritasi akibat tekanan.

Patofisiologi Peradangan secara umum adalah mengluarkan,membuang dan menetralkan agen iritan yang dapat menyebabkan hipersensitif akut, deformitas fibrotik, obstruksi dan pembatasan mobilitas.

Penyebab Inflamasi AkutInflamasi dapat disebabkan oleh trauma (tusukan), kimiawi (histamin, menyebabkan alergi, asam lambung berlebihan bisa menyebabkan iritasi), Termal (suhu), dan mikroba (infeksi penyakit)

Proses Terjadinya Radang AkutPertama terjadi vasokonstriksi yaitu penyempitan pembuluh darah terutama pembuluh darah kecil (arteriol). Kemudian akan terjadi vasodilatasi yang dimulai dari pembuluh arteriol yang tadinya menyempit lalu diikuti oleh bagian lain pembuluh darah. Akibat dilatasi ,maka aliran darah akan bertambah sehingga pembuluh darah itu penuh berisi darah dan tekanan hidrostatiknya meningkat, yang selanjutnya dapat menyebabkan keluarnya cairan plasma dari pembuluh darah.Proses Terjadinya radang KronikDapat terjadi setelah radang akut, baik karena rangsang pencetus yang terus-menerus ada, maupun karena gangguan penyembuhan.Adanya radang akut yang berulang .Penyebab Inflamasi Kronis1. infeksi virus.2. infeksi mikroba persisten.3. Pajanan yang lama terhadap agen yang berpotensi toksik.4. Penyakit autoimunContoh penyakit peradangan akutpenyakit, kondisi, dan situasi yang dapat menyebabkan peradangan akut meliputi:bronkitis akut, tonsilitis akut,sakit tenggorokan dari pilek atau flu, goresan atau luka di kulit.Tonsilitis Definisi Tonsilitis adalah suatu peradangan atau infeksi pada tonsil (amandel) yang mengakibatkan sakit tenggorokan dan demam, penyakit ini dapat menyerang semua golongan umur.Etiologi Tonsilitis dapat disebabkan oleh bakteri streptokokus grub , mengakibatkan radang tenggorokan. Gejala Tonsilitis Merah atau bengkak pada amandelPutih atau kuning patch pada amandelLeher bengkakDemamSulit menelanSakit tenggorokanContoh penyakit peradangan kronisContoh penyakit dan kondisi dengan peradangan kronis meliputi: asma, rheumatoid arthritis, lupus eritematosus sistemik (systemic lupus erythematosus) penyakit autoimun yang multisistemik dan multifaktor yang ditandai oleh peningkatan auto-antibodi yang menyerang berbagai antigen tubuh .

lupusDefinisi penyakit lupus adalah salah satu bentuk penyakitautoimun, artinya sistem kekabalan tubuh (imun) menyerang sel-sel, jaringan dan organ sehat tubuh itu sendiri yang terjadi terus menerus sehingga menimbulkan peradangan kronis. lupus dapat mempengaruhi banyak sistem tubuh diantaranya: sendi, kulit, ginjal, sel darah, otak, jantung dan paru-paruEtiologi secara pastipenyebab penyakit lupusbelum diketahui. Namun telah diketahui beberapa pemicu potensial, diantaranya: Sinar matahariStress yang berlebihanObat-obatan HormonGejala Lupus Ruam berbentuk kupu-kupu di pipi dan hidungArhtritis (peradangan sendi ) , poliartralgia (nyeri sendi) mulut luka, lidah luka , didalam hidung luka

Daftar pustaka Robbins, S.L dan Kumar, V. 1994. patologi, Edisi IV, 28, 29, 30, 33. Surabaya : penerbit Buku Kedokteran, EGCGuyton, Arthur C dan John E.Hall. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, 11 th ed. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran, EGCTERIMA KASIH