Penyakit Autisme

5
Penyakit Autisme Added by No Author on March 1, 2011. Saved under Amerika / Kesehatan Dr. Taruna Ikrar (University of California, School of Medicine, Irvine, USA) Para ilmuwan dewasa ini telah membuktikan, bahwa autisme disebabkan secara dominan oleh faktor genetik. Walaupun pada dasarnya, autisme disebabkan oleh berbagai kemungkinan lain. Autisme sangat terkait dengan agen atau zat yang menyebabkan cacat lahir, seperti; logam berat, pestisida atau vaksin tertentu yang mengandung logam berat seperti Hidrogenium. Prevalensi autisme diseluruh dunia diperkirakan sekitar 1-2 anak per 1000 kelahiran. Autisme adalah gangguan perkembangan saraf yang sangat bervariasi dengan gejala awal muncul pada masa bayi atau masa kanak-kanak, dan kemudian berkembang menjadi autisme yang sulit dikendalikan. Orang-orang dengan autisme memiliki gangguan sosial dan sering mengalami kehilangan intuisi tentang orang lain dan lingkungannya. Gangguan autisme hampir selalu berkembang sebelum usia tiga tahun dan ditandai dengan komunikasi verbal dan non-verbal, serta interaksi sosial yang terganggu. Secara umum, anak-anak dengan autisme sering mengalami kesulitan ekstrem dalam mengembangkan hubungan yang normal dengan orang lain. Mereka cenderung untuk tidak berbagi dengan kepentingan rekan-rekan mereka.

description

autis

Transcript of Penyakit Autisme

Penyakit AutismeAdded byNo Authoron March 1, 2011.Saved underAmerika / Kesehatan

Dr. Taruna Ikrar(University of California, School of Medicine, Irvine, USA)Para ilmuwan dewasa ini telah membuktikan, bahwa autisme disebabkansecara dominan oleh faktor genetik. Walaupun pada dasarnya, autismedisebabkan oleh berbagai kemungkinan lain. Autisme sangat terkait denganagen atau zat yang menyebabkan cacat lahir, seperti; logam berat,pestisida atau vaksin tertentu yang mengandung logam berat sepertiHidrogenium. Prevalensi autisme diseluruh dunia diperkirakan sekitar 1-2anak per 1000 kelahiran.Autisme adalah gangguan perkembangan saraf yang sangat bervariasidengan gejala awal muncul pada masa bayi atau masa kanak-kanak, dankemudian berkembang menjadi autisme yang sulit dikendalikan.Orang-orang dengan autisme memiliki gangguan sosial dan seringmengalami kehilangan intuisi tentang orang lain dan lingkungannya.Gangguan autisme hampir selalu berkembang sebelum usia tiga tahun danditandai dengan komunikasi verbal dan non-verbal, serta interaksi sosialyang terganggu.Secara umum, anak-anak dengan autisme sering mengalami kesulitan ekstrem dalam mengembangkan hubungan yang normal dengan orang lain.Mereka cenderung untuk tidak berbagi dengan kepentingan rekan-rekanmereka.Dalam banyak kasus anak-anak ini tidak mampu menafsirkan isyaratkomunikasi non-verbal, seperti ekspresi wajah. Kebanyakan orang denganautisme memiliki beberapa gangguan dalam perkembangan kemampuanberbahasa dan bahkan tidak pernah berbicara sama sekali. (Gambar 1:Ilustrasi Anak Autisme)Penyebab Autisme

Telah lama diprediksikan, bahwa penyebab umum autisme adalah faktorgenetik, kognitif, dan gangguan saraf. Gangguan perkembangan sarafmerupakan degradasi pertumbuhan dan perkembangan otak atau sistem sarafpusat, yang berarti; gangguan fungsi otak yang mempengaruhi emosi,kemampuan belajar, dan memori. Hal tersebut berawal pada masa bayi danmasa kanak-kanak baik berupa gangguan perkembangan ataupun berupa cederaotak. Demikian pula dapat disebabkan oleh mutasi genetik, seperti;Down syndromeatauSyndrome fragil lingked-X. (Gambar 2: Ilustrasi Mutasi genetik yang menimbulkan kelainan otak dan autisme)Selain penyebab diatas, autisme juga dapat diakibatkan infeksi.Infeksi virus termasuk rubella selama trimester pertama kehamilan, telahdibuktikan sebagai penyebab autisme.Gejala AutismeGejala autisme sangat bervariasi; pada bayi dapat terlihat relatifnormal selama beberapa bulan pertama kehidupan sebelum menjadi kurangresponsif terhadap orang tua mereka dan rangsangan lainnya. Merekamungkin mengalami kesulitan dengan makan atau pelatihan toilet, tidakbisa tersenyum sebagai respon atas wajah orangtua mereka, dan bahkanmelakukan perlawanan untuk didekap.

Ketika mereka memasuki masa balita, menjadi semakin jelas bahwa anakautisme ini, memiliki dunia sendiri. Mereka tidak bermain dengan anaklain atau mainan dengan cara normal, melainkan tetap menyendiri danlebih memilih untuk bermain sendiri.Keterampilan komunikasi verbal dan nonverbal, seperti berbicara danekspresi wajah, tidak mengalami perkembangan. Gejalanya mulai dari sifattidak peduli dan bisu terhadap respon sekitar.Bahkan dalam kondisi yang ekstrem, anak autisme mengalami kelainan perilaku, berupa: menatap, mengepakkan tangan atau lengan dan tangan,berjalan berjingkat-jingkat, bergoyang, mengamuk dengan postur yanganeh, serta perilaku yang hiperaktif. (Gambar 3: Bagian Struktur otakyang dapat mengalami kerusakan dan berefek sebagai Autisme)Pengobatan dan Penanganan Autisme

Dengan melihat faktor pencetus atau penyebab autisme, sertamemperhatikan perkembangan gangguan autisme ini, sehingga dibutuhkanintervensi dini yang tepat dan cepat. Tujuan utama saat merawatanak-anak dengan autisme adalah untuk mengurangi defisit yang terkaitdan kesusahan keluarga, dan untuk meningkatkan kualitas hidup dankemandirian fungsional anak tersebut. (Gambar 4: contoh penangananautisme)Dalam pengobatan ataupun penatalaksanaan autisme, dibutuhkankerjasama orang tua, keluarga dan dokter, dalam memberikan penangananyang terbaik bagi anak tersebut. Bahkan dalam kebanyakan kasus, orangtua didorong untuk merawat anak tersebut di rumah.Demikian pula dalam pendidikannya, dibutuhkan kelas atau programkhusus, sehingga perilaku anak autisme tersebut, dapat berkembang dalammengikuti perkembangan kemampuannya yang lebih baik. Karena kompleksitasperilaku anak autisme ini, sehingga orang tua harus dididik dalamteknik perilaku supaya mereka dapat berpartisipasi dalam semua aspekperawatan anak dan pengobatannya.Selain terapi perilaku, obat juga dapat direkomendasikan untukmengobati gejala-gejala tertentu seperti kejang, hiperaktif, perubahanmoodyang ekstrem, atau perilaku yang merugikan diri sendiri. Obat yang dapat digunakan, misalnyaantipsikotik;luminal,valium, danamitriptamin.Dimana obat-obat ini, tentunya harus dengan resep dan pengawasandokter. Sedangkan bagi autisme yang tercetus akibat mutasi genetik,selain pengobatan gejalanya yang akut, dipersiapkan dimasa depan denganteknik pengobatangene therapy.