Pemeriksaan Fisik Kolelitiasis Dan Penunjang

3
PEMERIKSAAN FISIK KOLELITIASIS DAN PENUNJANG. pemeriksaan fisik Keadaan umu Vital sign: suhu ,respirasi,tekaa darah adi Pemeriksaan abdomen PEMERIKSAAN PENUNJANG Pemeriksaan laboratorium meliputi pemeriksaan darah lengkap, tes fungsi hepar , kadar lipase dan amilase serum. Note :Pada keadaan kolik bilier kronis maupun episodik beberapa pasien memiliki kadar atau nilai laboratorium yang normal, khususnya pada pasien yang tidak menunjukkan gejala pada saat diperiksa.Sedangkan pada keadaan akut, khususnya pada kasus dengan batu pada saluran empedu akan terjadi

description

Pemeriksaan Fisik Kolelitiasis Dan Penunjang

Transcript of Pemeriksaan Fisik Kolelitiasis Dan Penunjang

PEMERIKSAAN FISIK KOLELITIASIS DAN PENUNJANG.pemeriksaan fisik Keadaan umu Vital sign: suhu ,respirasi,tekaa darah adi Pemeriksaan abdomen

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pemeriksaan laboratorium meliputi pemeriksaan darahlengkap, tes fungsi hepar, kadar lipase dan amilase serum.Note :Pada keadaan kolik bilier kronis maupun episodik beberapapasien memiliki kadar atau nilai laboratorium yang normal,khususnya pada pasien yang tidak menunjukkan gejala padasaat diperiksa.Sedangkan pada keadaan akut, khususnyapada kasus dengan batu pada saluran empedu akan terjadipeningkatan kadar aminotransferase, alkalin fosfatase dan bilirubin. Pemeriksaan radiologi untuk membantu menegakkandiagnosis adanya batu kandung empedu bisa dengan pemeriksaan ultrasonografi (USG), cholescintigraphy dan foto polos abdomen

note : USG merupakan pemeriksaan yang aman dan sensitif untuk mengidentifikasi adanya batu di kandung empedu. Apabila kandung empedu teridentifikasi saat dilakukan USG, maka angka keberhasilan menemukan batu dapat mencapai 98%. Pemeriksaan foto polos abdomen dapat mengidentifikasibatu jika batu tersebut radioopak atau terbuat dari kalsiumdalam konsentrasi tinggi Pemeriksaan skintigrafi dengan menggunakan techne-tium-99m-labeled aminodiacetic acid, sangat akurat dalammengevaluasi pasien-pasien dengan kolesistitis.Dalammendeteksi batu, khususnya pada pasien yang mendapatnutrisi parenteral yang lama, pemeriksaan USG lebih akuratdibandingkan dengan skintigrafi.

Tambahan dari kuliah prof barmawi

Ultrasound-best way to dx; 90-95% effective. Serum studies- liver function test and serum amylase Cholangiogram Gallbladder x-ray test.