PBL blok 8.doc

download PBL blok 8.doc

of 29

Transcript of PBL blok 8.doc

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    1/29

    Pendahuluan

    Hanya dalam beberapa hari setelah konsepsi sampai kematian, jantung terus

    menerus berdetak.Pada kenyataannya, sepanjang rentang usia manusia rata rata,

    jantung berkontraksi sekitar tiga miliar kali, tidak pernah beristirahat, kecuali

    sepersekian detik diantara denyutan. Dalam sekitar tiga minggu setelah

    pembuahan, bahkan sebelum ibu dapat memastikan bahwa ia hamil, jantung

    mudigah yang sedang berkembang sudah mulai berfungsi. Diyakini bahwa jantung

    merupakan organ pertama yang berfunsi. 1

    Jantung merupakan organ yang memiliki fungsi yang sangat ital. !ungsi jantung

    adalah sebagai pompa yang melakukan tekanan terhadap darah untuk

    menimbulkan gradien tekanan yang diperlukan agar darah dapat mengalir ke

    jaringan. Darah, seperti cairan lain, mengalir dari daerah yang bertekanan tinggi ke

    daerah yang bertekanan rendah sesuai penurunan gradien tekanan. "angguan

    pada pendarahan jantung #gangguan koroner$ sangat berbahaya dan dapat

    berakibat fatal. 1

    Jantung dan Bagian-bagiannya

    Jantung adalah pompa otot beruang%empat yang mendorong darah mengelilingi

    sirkulasi. Pengerian jantung dalam tinjauan anatomi merupakan organ muscular

    berongga yang bentuknya mirip pyramid dan terletak di alam pericardium di

    mediastinum. &asis cordis dihubungkan dengan pembuluh%pembuluh besar,

    meskipun demikian tetap terletak bebas di dalam pericardium. Jantung memiliki

    pacu intrinsic dan tidak membutuhkn input saraf untuk berdenyut secara normal,

    walaupun jantung dimodiulasi oleh system saraf otonom. ' Pada manusia, olume

    darah yang dipompa per menit #curah jantung$ adalah () * pada saat istirahat,

    walaupun dapat meningkat hingga lebih dari '+ * saat olahrag, olume ejeksi per

    denyutan # olume sekuncup$ saat istrirahat adalah + ml. -entrikel melakukan

    pemompaan atrium membantu pengisian entrikel. /liran satu arah melalui

    jantung dipertahankan oleh katup diantara ruang%ruang dan saluran aliran keluar.

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    2/29

    0ontraksi jantung disebut sistol periode antara setiap sistol, saat jantung terisi

    darah disebut diastole.

    Pericardium

    2erupakan sebuah kantong fibroserosa yang membungkus jantung dan pangkal

    pembuluh%pembuluh besar. !ungsinya adalah membatasi pergerakan jantung yang

    berlebihan secara keseluruhan dan menyediakan pelumas sehingga bagian%bagian

    jantung yang berbeda dapat berkontraksi. ' Pericardium terletak di dalam

    medastinum medius, posterior terhadap corpus sterni dan cartilagines costales 33

    sampai -3. '

    Gambar No.1 Pericardium

    Pericardium Fibrosum 2

    Pericardium fibrosum adalah bagian fibrosa yang kuat dari kantong pericardium.

    Pericardium terikat kuat di bawah centrum tendineum diafragma. Pericardium

    fibrosa bersatu dengan selubung luar pembuluh%pembuluh darah besar

    yangberjalan melalui pericardium, yaitu aorta, truncus pulmonalis, ena ca asuperior dan inferior, dan ena pulmonales. Pericardium fibrosum di depan melekat

    pada sternum melalaui ligament sternopericardica.

    Pericardium Serosum 2

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    3/29

    Pericardium serosum mempunyai lamina parietalis dan lamina isceralis. *amina

    parietalis membatasi pericardium fibrosum dan melipat di sekeliling pangkal

    pembuluh%pembuluh darah besar untuk melanjut menjadi lamina isceralis

    pericardium serosum untuk meliputi permukaan jantung.

    *amina isceralis berhubungan erat dengan jntung dan sering dinamakan

    epicardium. 4uang seperti celah diantara lamina parietalis dan lamina isceralis

    pericardium serosum disebut ca itas pericardiaca. 5ormalnya, ca itas ini berisi

    sedikit cairan, cairan perdiacal, yang berfungsi sebagai pelumas untuk

    memudahkan pergerakan jantung. *amina isceralis 6erdiri atas7 2esotelium

    Jaringan ikat yang mengandung sabut elastis, sabut kolagen, makrofag, dsb

    *apisan sel%sel lemak. Pericardium pars parietalis &efungsi menahan menebalnya

    myokardium dan endokardium.

    Sinus Pericardii 2

    Pada permukaan posterior jantung, lipatan pericardium serosum di sekitar ena%

    ena besar membentuk sinus trans erses yang merupakan jalan pendek yang

    terletak di antara lipatan pericardium serosum di sekitar aorta dan truncus

    pulmonalis dengan lipatan di sekitar ena% ena besar

    Permukaan Jantung 2

    Jantung mempunyai tiga permukaan7 facies sternocosatlis #anterior$, facies

    diafragmatica #inferior$, dan basis codis #facies posterior$. Jantung juga mempunyai

    ape8 yang arahnya ke bawah, depan, dan kiri.

    !acies sternocostalis terutama dibentuk oleh atrium de8trum dan entriculus

    de8ter, yang dipisahkan satu sama lain oleh sulcus atrio entricularis. Pinggir

    kanannya dibentuk oleh atrium de8trum dan pinggir kirinya oleh entriculus sinister

    dan sebagian auricula sinistra. -entriculus de8ter dipisahkan dari entriculus

    sinister oleh sulcus inter entricularis anterior.

    !acies diaphargmatica jantung terutama dibentuk oleh entriculus de8ter dan

    sinister yang dipisahkan oleh sulcus inter entricularis posterior. Permukaan inferior

    atrium de8trum, tempat bermuara empat ena pulmonalis.

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    4/29

    &asis cordis terletak berlawanan, atau facies posterior terutama dibentuk oleh

    atrium sinistrum, tempat bermuara empat ena pulmonales. &asis cordis terletak

    berlawanan dengan ape8 cordis. /pe8 cordis dibentuk oleh entriculus sinister,

    mengarah ke bawah, depan, dan iri. /pee8 terletak setinggi sapatium intercostale -

    sinnistra, 9 cm dari garis tengah. Pada daerah ape8, denyut ape8 biasanya dapatdillihat dan diraba pada orang hidup. Jantung tidak terletak pada basisnya, jantung

    terletak pada facies diafragmatica.

    Batas Jantung2

    &atas kanan jantung dibentuk oleh atrium de8trum, batas kiri oleh auricular

    sisnistra dan dibwah oleh entriculus sinister. &atas bawah terutamadibentuk oleh

    entriculus de8ter tetapi juga oleh atrium de8trum dan ape8 oleh entriculum

    sinister. &atas+batas ini penting dalam pemeriksaan radiografi jantung.

    Ruang-ruang Jantung

    Jantung dibagi oleh septa ertical menjadi empat ruang7 /trium de8trum , atrium

    sisnistrum, entricle sinistrum, dan entrikel de8trum. /trium de8trum terletak

    anterior terhadap atrium sinistrum dan entrikulus de8ter anterior trhadap

    entriculus sinister. Dinding jantung tersusun atas otot jantung, myocardium, yang

    di luar terbungkus oleh pericardium serosum, yang disebut epicardium, dan di

    bagian dlam diliputi oleh selapis endotel, disebut endokardium. Jantung juga

    memiliki katup. 0atup jantung terdiri atas : yaitu katup trikuspid yang memisahkan

    atrium kanan dengan entrikel kanan , katup mitral atau bikuspid yang

    memisahkan antara atrium kiri dengan entrikel kiri setra dua katup semilunar yaitu

    katup pulmonal dan katup aorta. 0atup pulmonal adalah katup yang memisahkan

    entrikel kanan dengan arteri pulmonalis. 0atup aorta adalah katup yang

    memisahkan entrikel kiri dengan aorta. '

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    5/29

    Dinding jantung terdiri dari lapisan yaitu endokardium, miokardium dan

    epikardium. ;ndokardium, merupakan bagian dalam dari atrium dan entrikel.

    ;ndokarium homolog dengan tunika intima pada pembuluh darah. Pada

    endokardium terdapat selapis endotel, *apisan subendotel yang terdiri dari jaringan

    ikat dengan sabut%sabut elastis < sel%sel fibroblast, *apisan elastiko muskuler yangmemiliki banyak serabut elastis < sedikit otot polos, dan lapisan subendokardium

    yang merupakan lapisan dibawah endokardium, menghubungkan endokardium enckebach, dan traktus

    antar simpul posterior 6horel. 5amun terdapat perdebatan mengenai peran berkas%

    berkas ini dan sel otot atrium jantung biasa dalam hal menghantarkan impuls dari

    simpul =/ ke simpul /-. =ecara normal simpul /- adalah satu%stunya lintasan yang

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    15/29

    menghubungkan atrium dengan entrikel. =impul /- dilanjutkan dengan berkas His,

    yang memberikan cabang berkas kiri pada puncak septum inter entrikular dan

    berlanjut sebagai cabng berkas kanan. ?abang berkas kiri dibagi menjadi fasciculus

    anterior dan posterior. ?abang%cabang dan fasciculus berjalan pada subendokrdium

    turun pada kedua sisi septum dan berhubungan dengan system purkinye, yangseratnya menyebar ke semua bagian miokardium entrikel.

    =ystem penghantar sebagian besar terdiri dari modifikasi otot jantung dengan serat

    lintang lebih sedikit dan batas sel tak tegas. =impul =/ dan, dan sebagian kecil,

    simpul /-, jug mengandung sel bulat kecil dengan sedikit organel yang

    dihubungkan dengan hubungan celah #gap junction$. 2ungkin inilh sel pacu jantung

    sebenarnya, dan karena itu disebut sel P. serat otot atrium dipisahkan dari serat

    otot entrikel oleh cincin jaringan fibrosa, dan secara nomal jaringan penghantar

    antara atrium dan entrikel adalah berkas His. =impul /- pada keadaan abnormal

    dapat menjadi pemacu jantung. =elain itu, penyakit pada serat otot atrium dan

    entrikel dapat membuat potensial membrane menurun dan pelepsan listrik

    berulang.

    Depolarisasi yang dimulai pada simpul =/ disebrakan seacara radial ke seluruh

    atrium kemudian semuanya bertemu di simpul /-. =eluruh depolarisasi atrium

    berlangsung selama kira%kira +,1 detik. 0arena hantaran di simpul /- lambat,

    terjadi perlambatan kira%kira +,1 detik sebelum eksitasi menyebar ke entrikel.

    Perlambatan ini diperpendek oleh perangsangan saraf simptis yang ke jantung dan

    akan memanjang akibat perangsangan agus. Dari puncak septum. "elombang

    depolarisasi menyebar secara cepat di dalam serat penghantar purkinye ke semua

    bagian entrikel dalam wktu +,+G%+,1 detik. Pada manusia, depolarisasi otot

    entrikel dimulai pada sisi kiri septum inter entrikular dan bergerak pertama%tama

    ke kanan menyebrangi bagian tengah septum. "elombang depolarisasi kemudian

    menyebar ke bagian bawah septum menuju ape8 jantung. 0emudian kembali

    sepanjang dinding entrikel di alur /-, berjalan terus dari permukaan endokardium

    ke epicardium. &agian terakhir jantung yang mengalami depolarisasi adalah bagian

    posterobasal entrikel kiri, konus pulmonalis dan bagian paling atas septum.

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    16/29

    Gambar No.$ 0ksitasi Sinyal Jantung

    Potensial ksi Sim(ul S

    Dari proses kerja jantung tersebut terlihat bahwa =impul =/ membangkitkan

    impuls%impuls dengan ritme yang teratur. =impul =/ dapat membangkitkan impuls

    karena sel%selnya mempunyai otomatisitas. Btomatisitas ini terjadi karena sel%sel

    tersebut mempunyai potensial istirahat yang nilainya kurang negatif, yaitu antara

    % + m- sampai % + m-. Potensial membran yang kurang negatif ini membuat

    penutupan yang tidak penuh pada kanal natrium terpicu%tegangan. /kibat

    penutupan yang tidak penuh ini ion 5atrium masih dapat masuk ke dalam membran

    sel melalui kanal ini, yang membuat potensial istirahat membran #yaitu fase :

    depolarisasi$ tidak konstan. Potensial ini menjadi semakin kurang negatif #potensial

    membran naik menuju nol$, seperti terlihat dalam "ambar G.

    "ambar 5o.: Potensial /ksi =impul =/

    http://biomeng.lecture.ub.ac.id/?p=80
  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    17/29

    =emakin kurang negatifnya potensial membran membuat kondukti itas membran

    terhadap ion sodium menjadi semakin tinggi sehingga aliran ion sodium ke dalam

    sel menjadi semakin cepat hingga dicapai potensial ambang # trheshold $, yaitu

    sekitar %:+ m-. &ila sel%sel dalam =impul =/ telah mencapai potensial ambang

    maka kanal kalsium%sodium terpicu%tegangan terbuka dan terjadilah prosesdepolarisasi yang disebut dengan depolarisasi spontan. Depolarisasi spontan inilah

    yang membangkitkan impuls potensial aksi yang selanjutnya dihantarkan ke atrium

    maupun ke entrikel.

    Disamping =impul =/, masih ada beberapa bagian lain dalam sistem konduksi yang

    sel%selnya juga mempunyai kemampuan melakukan depolarisasi spontan. &agian%

    bagian itu adalah =impul /-, berkas His , dan =erat Purkinje. &agian%bagian dalam

    sistem konduksi yang sel%selnya mempunyai kemampuan melakukan depolarisasispontan disebut sebagai pemacu. Dari uraian sebelumnya terlihat bahwa ada lebih

    dari satu pemacu dalam sistem konduksi. /kan tetapi, walaupun ada lebih dari satu

    pemacu, dalam kondisi normal hanya ada satu pemacu yang bekerja. Hal ini

    dimungkinkan oleh adanya perbedaan rate pada masing%masing pemacu. Rate dari

    =impul =/ yang lebih cepat dari rate yang dibangkitkan di tempat lain dalam sistem

    konduksi akan membuat sel%sel dalam sistem konduksi menerima rangsangan

    impuls dari =impul =/ lebih dulu sebelum sel%sel tersebut sempat melakukan

    depolarisasi spontan. Dengan demikian, pada kondisi normal, rate dari semuabagian dalam sistem konduksi selalu mengikuti rate dari =impul =/. Bleh karena itu

    =impul =/ ini disebut sebagai pemacu asli # native pacemaker $.

    Pada kondisi tidak normal, ada kemungkinan sistem konduksi tidak dapat menerima

    impuls dari =impul =/. Penyebabnya dapat karena =impul =/ memang tidak

    membangkitkan impuls, ataupun karena terjadi hambatan pada sistem konduksi

    sehingga impuls dari =impul =/ tidak sampai ke =impul /-. Jika =impul /- tidak

    menerima impuls dari =impul =/ maka sel%selnya dapat melakukan depolarisasispontan. Dengan demikian, pada kondisi tidak normal ini fungsi =impul =/ sebagai

    pemacu telah diambil alih oleh =impul /-. &ila misalnya ternyata =impul /- ini juga

    mengalami kegagalan, maka fungsi pemacu akan diambil alih oleh pemacu di

    bawahnya, begitu seterusnya. 2ekanisme ini merupakan pengamanan, agar

    jantung dapat tetap berdenyut walaupun terjadi gangguan pembangkitan impuls

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    18/29

    pada =impul =/. Pemacu%pemacu yang bekerja hanya jika terjadi kondisi tidak

    normal ini disebut sebagai pemacu tersembunyi # latent pacemaker $.

    Potensial ksi tot Jantung

    Dalam otot jantung, disamping kanal natrium terpicu%tegangan terdapat juga kanal

    kalsium%natrium terpicu%tegangan yang juga ikut berperan dalam proses

    depolarisasi. 0anal ini permeabel terhadap ion kalsium maupun 5atrium. Jika kanal

    ini terbuka maka ion%ion kalsium dan sodium dapat mengalir ke dalam sel. 0anal ini

    terakti asi dengan lambat, yaitu memerlukan waktu 1+ sampai '+ kali lebih lama

    dibanding kanal sodium terpicu%tegangan. Bleh karena itu kanal ini disebut sebagai

    kanal lambat, sedang kanal sodium disebut kanal cepat. 6erbukanya kanal kalsium%

    sodium memungkinkan ion kalsium masuk ke dalam sel. 0arena ion kalsiumbermuatan positif, maka masuknya ion ini ke dalam sel mengakibatkan

    perpanjangan proses depolarisasi, atau dengan kata lain terjadi penundaan proses

    repolarisasi.

    Dalam proses repolarisasi, yang juga ikut berperan adalah kanal kalsium terpicu%

    tegangan. Dalam keadaan istirahat, gerbang kanal ini tertutup sehingga ion

    potasium tidak dapat mengalir melalui kanal ini. Pada saat potensial membran naik

    dari %9+ m- menuju nol, pada kanal ini terjadi pembukaan konformasi gerbang

    sehingga ion potasium dapat mengalir keluar sel melalui kanal ini. /kan tetapi,

    karena adanya sedikit penundaan # delay $, kanal potasium ini terbuka pada saat

    yang bersamaan dengan mulai tertutupnya kanal sodium. 0ombinasi antara

    berkurangnya ion sodium yang masuk ke dalam sel dan bertambahnya ion

    potasium yang keluar sel mengakibatkan peningkatan kecepatan proses

    repolarisasi menuju potensial membran istirahat.

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    19/29

    Gambar . Potensial ksi Sel tot Jantung

    !ase + adalah fase pada saat kanal natrium terpicu%tegangan #kanal cepat$ terbuka

    sehingga ion%ion natrium dengan cepat masuk ke dalam sel. !ase 1 adalah saat

    dimana permeabilitas membrane untuk ion natrium turun. !ase ' adalah kombinasi

    fase menutupnya kanal natrium terpicu%tegangan, membukanya kanal kalsium%

    sodium terpicu%tegangan #kanal lambat$, dan membukanya kanal potasium terpicu%

    tegangan. !ase ini disebut plateau. !ase adalah fase kombinasi menutupnya

    kanal%kanal sodium dan kalsium%sodium terpicu%tegangan serta peningkatan tiba%

    tiba permeabilitas membrane untuk ion kalium yang menyebabkan pengeluaran ion0alium secara besar%besaran #repolarisasi$. =elanjutnya sel kembali ke fase :, yaitu

    fase istirahat mantap. selama fase +%' dan kurang lebih separuh fase merupakan

    masa refrakter absolute. 3nilah yang membuat otot jantung tidak dapat mengalami

    tetanii.

    Sistem Pom(a $

    http://biomeng.lecture.ub.ac.id/?p=60
  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    20/29

    Gambar No.3 Sistem Pom(a Jantung

    khir !iastole

    Pada akhir diastole, katup mitral dan tricuspid antara atrium dan entrikel terbuka

    dan katup aorta dan pulmonal tertutup. /liran darah ke jantung selama diastole,

    mengisi atrium dan entrikel. *aju pengisian menurun setelah entrikel teregang,

    dan terutama ketika frekuensi dan terutama ketika frekuensi denyut jantung

    rendah, daun katup atrio entrikuler terdorong ke posisi menutup. 6ekanan entrikel

    tetap rendah

    Sistole trium

    0ontraksi atrium mendorong sejumlah darah tambahan ke entrikel, tetapi kira%kira

    +I pengisian entrikel terjdi secara pasif selama diastole. 0ontraksi otot atrium

    yang mengelilingi lubang ena ca a superior dan inferior dan ena pulmonalis

    mengecilkan lubangnya, dan inertia darah yang menuju jantung cenderung

    menahan darah di dalamnya meskipun terdapat sedikit regurgitasi darah ke ena

    selama systole atrium.

    =istole entrikel

    Pada permukaan systole entrikel, katup mitral dan trikuspi menutup. Btot entrikel

    mula%mula memendek relati e sedikit, tetapi tekanan intra entrikuler meningkat

    secara tajam ketika miokardium menekan darah dalam entrikel. Periode kontraksi

    iso olumetrik entrikel berlangsung kira%kira +,+) detik, sampai tekanan dalam

    entrikel kiri dan kanan melampaui tekanan di dalam aorta #G+ mmHg$ dan arteri

    pulmonalis #1+ mmHg$ dan katup aorta dan pulmonal. =elama kontraksi

    iso olumetrik, katup /- mencembung ke atrium menyebabkan sedikit peningkatan

    tetapi tajam pada tekanan atrium.

    &ila katup aorta dan pulmonal terbuka, mulailah fase ejeksi entrikel. Pada

    permulaan ejeksi cepat, menurun sesuai perkembangan systole. 6ekanan

    intra entrikel naik sampai maksimal dan kemudian menurun sedikit sebelum

    systole entrikel berakhir. Puncak tekanan entrikel kiri kira%kira 1'+ mmHg, dan

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    21/29

    puncak tekanan entrikel kanan ') mmHg atau kuranng. Pada akhir systole,

    sebenarnya tekanan aorta melampaui entrikel, tetapi untuk periode waktu yang

    singkat momentum menjaga darah bergerak maju. 0atup /- kemudian tertarik ke

    bawah oleh kontraksi otot entrikel, dan tekanan atrium menurun. Julah darah yang

    dipomp oleh tiap entrikel per denyut pada kkeadaan istirahat adalah +%9+ ml.olume akhir diastole entrikel kira%kira 1 + ml. Jadi, kira%kira )+ ml darah tetap di

    dalam tiap entrikel pada akhir systole # olume akhir sistolik entrikel$, dan fraksi

    ejeksi persentase olume akhir diastolic entrikel yang dipompa pada tiap denyut,

    kira%kira )I.

    !iastole 4al

    =ekali seluruh otot entrikel berkontraksi, teanan entrikel yang sudah menurun itu,

    semakin turun dengan lebih cepat lagi. Periode ini adalah periode prodiastole. 3ni

    berlangsung kira%kira +,+: detik. &erakhir ketika momentum darah yang dipompa

    dilampaui dan katup aorta dan pulmonal menutup, membuat getaran yang

    berlangsung singkat dan dinding pembuluh darah. =esudah katup tertutup, tekanan

    terus menurun secara cepat selama periode relaksasi iso olumetrik entrikel.

    4elaksasi iso olumetrik berakhir ketika tekanan entrikel turun di bawah tekanan

    atrium dan katup /- membuka, memperkenankan pengisian entrikel. Pada

    permulaan pengisian berlangsung cepat, kemudian melambat ketika mendekati

    kontraksi jantung berikutnya. 6ekanan atrium terus meningkat sesudah akhir

    systole entrikel sampai katup /- membuka, kemudian turun dan secara lambat

    naik lagi sampai systole atrium berikutnya.

    Pan)ang Systole 5 !iastole

    Btot jantung mempunyai kemampuan unik dalam hal kontraksi dan repolarisasilebih cepat bila frekuensi jantung cepat, dan durasi systole menurun dari +, detik

    pada frekuensi ) menjdi +,1 pada frekuensi '++ denyutFmenit. Pemendekan

    terutama disebabkan penurunan durasi ejeksi sistolik. 2eskipun demikian, durasi

    sistolik lebih tetap dibandingkan dengan diastole, dan bila denyut jantung

    bertambah, diastole memendek lebih banyak.

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    22/29

    Pada frekuensi sangat tinggi, pengisian terganggu sampai tingkat tertentu,

    sedemikian hingga curah jantung per menit menurun dan timbul gejala gagal

    jantung. 0arena mempunyai potensial aksi panjang, otot jantung dalam periode

    refrakternya tidak akan berkontraksi sebagai respon terhadap rangsng keduasampai dekat kontraksi pertama. 0arena itu otot jantung tidak dapat berkontraksi

    tetanik seperto otot skelet. =ecara teori frekuensi tertinggi dimana entrikel dapat

    berkontraksi kira%kira :++ kaliFmenit, tetapi pada orang dewasa simpul /- tidak

    akan menghantarkan lebih dari kira%kira ' + impulsFmenit arena panjangnya

    periode refrakter.

    Sistem Sirkulasi

    Gambar No.6 Sirkulasi !arah

    Sirkulasi Sistemik =aat sistol, tekanan di entrikel kiri meningkat hingga (1'+ mmHg, dan darah

    diejeksikan ke dalam aorta. Peningkatan tekanan akann meregangkan dinding

    elastic aorta dan arteri besar dan mendorong aliran darah. 6ekanan sistolik adalah

    tekanan arterial maksimum saat sistol. =aat diastole, aliran darah arteri sebagian

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    23/29

    dipertahankan oleh recoil elastic dinding arteri besar. 6ekanan minimum yang

    dicapai sebelum sistol berikutnya adalah tekanan diastolic. Perbedaan antara

    tekanan sistolik dan tekanan diastolic adalah tekanan nadi. 6ekanan dinyatakan

    dalam tekanan arteri sistolikFdiastolik, misalnya 1'+FG+ mmHg. 6ekanan darah rata%

    rata #mean arterial pressure, 2/P$ tidak dapat dihitung dengan merata%ratakantekanan darah sistolik dan diastolic, karena ( + I jantung berada pada fase

    diastolic. Jadi, 2/P diperkirakan sebagai tekanan diastolic ditambah sepertiga

    tekanan nadi.

    /rteri utama akan bercabang berulang kali menjadi arteri%arteri muscularis yang

    lebih kecil, arteri yang terkecil disebut arteriol. /liran darah jaringan diregulasi oleh

    konstriksi arteri kecil, sehingga arteri ini disebut juga sebagai pembuluh darah

    resistensi. 6ekanan darah rata%rata pada ujung permulaan arteriol adalah ( )mmHg. /rteriol akan bercabang%cabang menjadi jalinan padat kapiler di jaringan,

    dan kapiler%kapiler ini kan bergabung kembali menjadi enula yang merupakan

    ena terkecil. 0apiler dan enula menyediakan permukaan pertukaran antara darah

    dengan jaringan, yang tidak mengandung otot polos dan disebut pembuluh

    pertukaran. 6ekanan pada sisi arterial kapiler adalah (') mmHg dan pada sisi ena

    adalah (1) mmHg. -enula akan berkon ergensi menjadi ena dan akhirnya

    menjadi ena ca a. -ena ca a membawa darah yang teroksigenasi parsial dan

    bermuatan ?B ' ke atrium kanan. 6ekanan pada ena ca a yang setinggi jantungdisebut sebagai tekanan ena sentral #central enous pressure, ?-P$, dan besarnya

    mendekati + mmHg.

    =irkulasi Pulmonalis

    /trium kanan membantu mengisi entrikel kanan, yang kemudian memompa darah

    ke arteri pulmonalis dan paru. =irkulasi pulmonalis lebih pendek daripada sirkulasi

    sistemik, dan memiliki resistensi aliran yang lebih rendah. =ehingga, lebih sedikit

    tekanan yang diperlukan untuk mendorong arah ke paru tekanan arteri pulmonalis('+F1) mmHg. Pertukaran gas terjadi di kapiler yang mengelilingi al eoli pada

    paru. 0apiler%kapiler ini bergabung untuk membentuk enula dan ena pulmonalis,

    dan darah yang teroksigenasi dibawa kembali melalui ena pulmonalis, dan darah

    yang teroksigenasi dibawa kembali melalui ena pulmonali ke atrium kiri, dan

    kemudian ke entrikel kiri. 0ebutuhan metabolisme paru tidak didapat dari sirkulasi

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    24/29

    pulmonalis, melainkan melalui sirkulasi bronkialais yang terpisah aliran keluar ena

    dari sirkulasi bronkialis kembali ke sisi kiri.

    /elistrikan Jantung 70/G8 1

    ;0" # elektrokardiogram$ adalah rekaman sebagian kecil arus listrik yang dihasilkan

    oleh otot jantung selama depolarisasi dan repolarisasi yang mencapai permukaan

    tubuh dan dideteksi oleh elktroda pencatat. ;0" adalah grafik yang dibentuk oleh

    elektrokardiograf. 3nformasi yang dapat kita dapatkan dari rekaman ;0" adalah

    gangguan ritme jantung seperti aritmia, gangguan elektrolit, abnormalitas

    konduksi, hipertrofi atrium dan entrikel, deteksi penyakit bukan jantung, pengaruh

    obat obatan.

    /da sadapan yang terdapat pada ;0" yaitu sadapan bipolar dan sadapan

    unipolar. =adapan 3, 33 dan 333 disebut sadapan ekstremitas. ;0" seperti itu

    membentuk dasar yang kini dikenal sebagai segitiga ;intho en. =adapan 3 adalah

    dipol dengan elektrode negatif #putih$ di lengan kanan dan elektrode positif #hitam$

    di lengan kiri. =adapan 33 adalah dipol dengan elektrode negatif #putih$ di lengan

    kanan dan elektrode positif #merah$ di kaki kiri. =adapan 333 adalah dipol dengan

    elektrode negatif #hitam$ di lengan kiri dan elektrode positif #merah$ di kaki kiri.

    =adapan a-4, a-*, dan a-! merupakan sadapan ekstremitas tambahan, yang

    diperoleh dari elektrode yang sama sebagai sadapan 3, 33, dan 333. 5amun, ketiga

    sadapan itu memandang jantung dari sudut #atau ektor $ yang berbeda karena

    elektrode negatif untuk sadapan itu merupakan modifikasi terminal sentral >ilson,

    yang diperoleh dengan menambahkan sadapan 3, 33, dan 333 bersama dan

    memasangnya ke terminal negatif mesin ;0". =adapan a-4 atau ektor tambahan

    kanan memiliki elektrode positif #putih$ di lengan kanan. ;lektrode negatif

    merupakan gabungan elektrode lengan kiri #hitam$ dan elektrode kaki kiri #merah$,

    yang menambah kekuatan sinyal elektrode positif di lengan kanan. =adapan a-*

    atau ektor tambahan kiri mempunyai elektrode positif #hitam$ di lengan kiri.

    ;lektrode negatif adalah gabungan elektrode lengan kanan #putih$ dan elektrode

    kaki kiri #merah$, yang menambah kekuatan sinyal elektrode positif di lengan kiri.

    =adapan a-! atau ektor tambahan kaki mempunyai elektrode positif #merah$ di

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Dipol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Vektor_(ruang)&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Dipol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Vektor_(ruang)&action=edit&redlink=1
  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    25/29

    kaki kiri. ;lektrode negatif adalah gabungan elektrode lengan kanan #putih$ dan

    elektrode lengan kiri #hitam$, yang menambah sinyal elektrode positif di kaki kiri.

    =adapan ekstremitas tambahan a-4, a-*, dan a-! diperkuat dengan cara ini karena

    sinyal itu terlalu kecil untuk berguna karena elektrode negatifnya adalah terminal

    sentral >ilson. &ersama dengan sadapan 3, 33, dan 333, sadapan ekstremitastambahan a-4, a-*, dan a-! membentuk dasar sistem rujukan heksaksial , yang

    digunakan untuk menghitung sumbu kelistrikan jantung di bidang frontal.

    Gambar No.9 Sada(an Prekordial

    Penempatan sadapan prekordial yang benar.

    =adapan prekordial -1, -', - , -:, -), dan - ditempatkan secara langsung di

    dada. 0arena terletak dekat jantung, sadapan itu tak memerlukan augmentasi.

    =adapan%sadapan tersebut dianggap unipolar. =adapan prekordial memandang

    akti itas jantung di bidang horiEontal. =umbu kelistrikan jantung di bidang

    horiEontal disebut sebagai sumbu K.

    =adapan -1, -', dan - disebut sebagai sadapan prekordial kanan sedangkan -:,

    -), dan - disebut sebagai sadapan prekordial kiri.=adapan -1 ditempatkan di

    ruang intercostal 3- di kanan sternum . =adapan -' ditempatkan di ruang intercostal

    3- di kiri sternum . =adapan - ditempatkan di antara sadapan -' dan -:. =adapan

    -: ditempatkan di ruang intercostal - di linea #sekalipun detak apeks berpindah$.

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sistem_rujukan_heksaksial&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tulang_dada&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sternum&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Detak_apeks&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Precordial_Leads_2.svg&filetimestamp=20100208080154http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sistem_rujukan_heksaksial&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tulang_dada&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sternum&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Detak_apeks&action=edit&redlink=1
  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    26/29

    =adapan -) ditempatkan secara mendatar dengan -: di linea a8illaris anterior.

    =adapan - ditempatkan secara mendatar dengan -: dan -) di linea mida8illaris

    "elombang Jantung Pada ;0"

    Gambar No.9 Gelombang Jantung

    "elombang P adalah depolarisasi dari atrium kiri dan kanan. =egmen P4 merupakan

    perlambatan nodus /-.0ompleks L4= adalah depolarisasi entrikel # repolarisasi

    atrium$. =egmen =6 adalah kontraksi entrikel dan pengosongan entrikel.

    "elombang 6 merupakan repolarisasi entrikel. 3nter al 6P adalah relaksasi

    entrikel dan mengisi diri.

    0n:im (ada Jantung

    ;nEim yang terdapat pada jantung, yaitu ;nEim ?0, /*6, dan /=6 dalam keadaan

    normal ditemukan di dalam otot jantung dan dilepaskan ke dalam darah jika terjadi

    kerusakan jantung.

    0reatin kinase #?0$ atau juga dikenal dengan nama kreatin fosfokinase #?P0$merupakan enEim yang mengubah keratin fosfat dan /DP menjadi keratin dan /6P.

    ?0 adalah suatu molekul dimerik yang terdiri dari sepasang monomer berbeda yang

    disebut 2 #berkaitan dengan otot$, dan & #berkaitan dengan otak$, sehingga

    terdapat tiga isoenEim yang dapat terbentuk 7 ?01 #&&$, ?0' #2&$, dan ?0 #22$.

    3soenaim%isoenEim tersebut dibedakan dengan proses elektroforesis, kromatografi

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    27/29

    pertukaran ion, dan presipitasi. Distribusi isoenEim ?0 relatif spesifik jaringan.

    =umber jaringan utama ?0 adalah otak dan otot polos #&&$, otot jantung #2& dan

    22$, dan otot rangka #22$ Pemakaian utama ?0 untuk kepentingan klinis adalah

    untuk mendeteksi infark miokardium akut #2?3$. Distribusi ?0 dalam miokardium

    adalah sekitar G+I 22 dan '+ I 2&, sedangkan isoenEim di otot rangka hampirseluruhnya adalah 22. Dengan demikian kemunculan mendadak ?0%2& dalam

    serum mengisyaratkan asal dari miokardium, terutama pada situasi klinis yang

    pasiennya mengalami nyeri dada dan perubahan elektrokardiogram. ?0 dan ?0%2&

    serum meningkat dalam : jam setelah 2?3 akut, mencapai puncaknya dalam 1G

    ': jam #M kali kadar normalnya$ dan kembali normal dalam : hari, kecuali

    jika terjadi perluasan infark atau reinfark.

    *actate dehydrogenase #*DH$ enEim yang terdiri atas lima macam isoenEim dan

    bekerja sebagai katalisator pada interkon ersi laktat dan piru at. *DH terdapat

    dalam jantung dan kadarnya akan naik dengan cepat kalau terjadi kematian

    jaringan jantung. *aktat dehidrogenase #*D, *DH$ adalah enEim intraseluler yang

    terdapat pada hampir semua sel yang bermetabolisme, dengan konsentrasi

    tertinggi dijumpai di jantung, otot rangka, hati, ginjal, otak, dan sel darah merah.

    *DH merupakan suatu molekul tetramerik yang mengandung empat subunit dari

    dua bentuk H #jantung$ dan 2 #otot$, yang berkombinasi sehingga menghasilkan

    lima isoenEim yang diberi nama *DH1 #H:$ sampai *DH) #2:$. 3soenEim%isoenEim

    tersebut memiliki spesifisitas jaringan yang sangat berguna dalam menentukan

    organ asal, yaitu 7

    *DH1 #HHHH$ terdapat di jantung, eritrosit, otak

    *DH' #HHH2$ terdapat di jantung, eritrosit, otak

    *DH #HH22$ terdapat di paru, otak, ginjal, limpa, pankreas, adrenal, tiroid

    *DH: #H222$ terdapat di hati, otot rangka, ginjal

    *DH) #2222$ terdapat di hati, otot rangka, ileum

  • 8/14/2019 PBL blok 8.doc

    28/29

    /kti itas *DH total dalam serum diperkirakan meningkat pada hampir semua

    keadaan penyakit yang mengalami kerusakan atau destruksi sel. =elain itu,

    akti itas *DH total juga merupakan indikator yang relatif sensiti yang

    menunjukkan sedang berlangsungnya proses patologik. Peningkatan *DH total dan

    rasio *DH1F*DH' dengan kadar tertinggi *DH1 bermanfaat untuk memastikandiagnosis infark miokardium #2?3$. 0adar *DH meningkat dalam waktu 1'%': jam

    setelah terjadinya miokard infark, mencapai puncaknya dalam '%) hari dan tetap

    tinggi hingga %1' hari, lalu akan menjadi normal kembali dalam waktu G%1: hari.

    ="B6 atau juga dinamakan /=6 # Aspartat aminotrans erase $ merupakan enEim

    mengubah asam piru at menjadi glutamate #reaksinya bersifat re ersible$ yang

    dijumpai dalam otot jantung dan hati, sementara dalam konsentrasi sedang

    dijumpai pada otot rangka, ginjal dan pankreas. 0onsentrasi rendah dijumpai dalamdarah, kecuali jika terjadi cedera seluler, kemudian dalam jumlah banyak

    dilepaskan ke dalam sirkulasi. Pada infark jantung, ="B6F/=6 akan meningkat

    setelah 1+ jam dan mencapai puncaknya ':%:G jam setelah terjadinya infark.

    ="B6F/=6 akan normal kembali setelah :% hari jika tidak terjadi infark tambahan. G

    ;ubungan Nyeri !ada !engan Penyakit

    Jantung /oroner kut