Hal 1 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

P U T U S A N NOMOR : 225/PID.SUS/2013/PTR

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara-

perkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

sebagai berikut dibawah ini dalam perkara Terdakwa :

Nama : LATEMME Bin LAGOGOK.

Tempat lahir : Sei Sebesi / 31 Desember 1948.

Umur / Tanggal lahir : 64 Tahun.

Jenis Kelamin : Laki laki ;

Kebangsaan : Indonesia ;

Tempat tinggal : Jl.Sawang KM.3, Kelurahan Tanjung Batu Barat,

Kecamaan Kundur, Kabupaten Karimun, Prov.

Kepri;

Agama : Islam ;

Pekerjaan : Petani ;

Terdakwa ditahan berdasarkan surat perintah/Penetapan Penahanan

oleh :

1. Penyidik, Nomor : SP-HAN/05/III/2013/Reskrim, tanggal 15 Maret 2013, sejak

tanggal 15 Maret 2013 sampai dengan tanggal 03 April 2013 ;

2. Perpanjangan Penuntut Umum, Nomor : SPP-05/N.10.12.7/Euh.2/03/2013,

tanggal 28 Maret 2013, sejak tanggal 04 April 2013 sampai dengan tanggal

13 Mei 2013 ;

3. Penuntut Umum, Nomor : Print-50/N.10.12.7/Euh.2/05/2013, tanggal 02 Mei

2013, sejak tanggal 02 Mei 2013 sampai dengan tanggal 21 Mei 201

Hal 2 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

4. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun Nomor : 78/

Pen.Pid.Sus /2013/PN.TBK, tanggal 10 Mei 2013, sejak tanggal 08 Mei 2013

sampai dengan tanggal 07 Juni 2013 ;

5. Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Tanjung Balai

Karimun Nomor : 78/Pen.Pid.Sus/2013/PN.TBK., tanggal 31 Mei 2013, sejak

tanggal 08 Juni 2013 sampai dengan tanggal 06 Agustus 2013 ;

6. Ditangguhkan Penahanannya oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tanjung

Balai Karimun, berdasarkan Surat Penetapan Nomor : 78/Pen.Pid.Sus/2013/

PN.TBK. tanggal 09 Juli 2013 ;

7. Pengadilan Tinggi Pekanbaru tidak melakukan penahanan;

Pengadilan Tinggi tersebut :

Telah membaca :

1. Surat Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru tanggal 4

Nopember 2013 Nomor 225/PID.SUS/2013/PTR, tentang penunjukan

Majelis Hakim yang mengadili perkara atas nama para Terdakwa tersebut

diatas dalam tingkat banding ;

2. Surat dakwaan Penuntut Umum tanggal 7 Mei 2013 Nomor. Reg.

Perk.PDM-08 /TBT/Euh.2/05/2013 atas nama Terdakwa, yang pada

pokoknya sebagai berikut :

KESATU :

Bahwa ia Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK pada hari Minggu

tanggal 10 Februari 2013 sekira pukul 11.30 WIB, atau setidak-tidaknya pada

waktu tertentu dalam bulan Februari tahun 2013, bertempat di Pelabuhan

Rakyat Jl. Jend. Sudirman disamping Penginapan Holiday Kel. Tanjung Batu

Kota Kec. Kundur Kab. Karimun Propinsi Kepulauan Riau, atau setidak-tidaknya

pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan

Hal 3 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

Negeri Tanjung Balai Karimun, menyalahgunakan Pengangkutan dan/atau

Niaga Bahan Bakar Minyak yang disubsidi Pemerintah, perbuatan mana

dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :

- Bahwa sebelumnya pada hari Sabtu Tanggal 09 Februari 2013 sekira Pukul

07.00 WIB Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK membeli bahan bakar

minyak jenis minyak tanah sebanyak 3 (tiga) jerigen atau sekitar 105

(seratus lima) liter di Kios BBM milik saksi SUDIRMAN Als ACOK Bin

LATEMME yang terletak di Jl. Sunaryo Kelurahan Tanjung Batu Barat

dengan harga Rp. 175.000,- (seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) untuk

setiap satu jerigen atau sekitar 35 (tiga puluh lima) liter sehingga total 3

(tiga) jerigen atau sekitar 105 (seratus lima) liter seharga Rp. 525.000,- (lima

ratus dua puluh lima ribu rupiah) ;

- Bahwa kios BBM milik saksi SUDIRMAN Als ACOK Bin LATEMME yang

terletak di Jl. Sunaryo Kelurahan Tanjung Batu Barat mendapatkan bahan

bakar minyak dari Agen Premiun dan Minyak Solar (APMS) PT. Kundur Mas

/ Pangkalan Minyak Tanah (PMT) AGUS yang mana APMS PT. Kundur Mas

/ PMT AGUS merupakan perusahaan yang bekerja sama berdasarkan Surat

Perjanjian Kerjasama Penyaluran Minyak Tanah nomor:

001/SPKS/PJS.PMI/I/2013 dengan Agen Minyak Tanah (AMT) PT. Prima

Jaya Sukses yang memperoleh bahan bakar minyak jenis minyak tanah

yang disubsidi oleh pemerintah melalui PT. PERTAMINA (Persero) Tanjung

Uban Prov. Kepulauan Riau ;

- Bahwa selanjutnya pada hari Minggu tanggal 10 Februari 2013 sekira pukul

11.30 WIB terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK membawa bahan bakar

minyak jenis minyak tanah sebanyak 3 (tiga) jerigen atau sekitar 97

(sembilan puluh tujuh) liter tersebut menggunakan 1 (satu) Unit sepeda

motor merk Honda warna hitam merah BP 6380 KJ menuju Pelabuhan

Rakyat disamping Penginapan Holiday Jl. Jend. Sudirman Kel. Tanjung

Hal 4 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

Batu Kota untuk selanjutnya dimasukkan kedalam KM. RASYADI dan

dititipkan oleh terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK kepada Nahkoda Kapal

KM. RASYADI yaitu sdr. IRWAN (yang masuk dalam Daftar Pencarian

Orang) untuk dijual keluar daerah Pulau Kundur yaitu ke Desa Danai Kec.

Pulau Burung Kab. Inhil Provinsi Riau dengan harga Rp. 200.000,- (dua

ratus ribu rupiah) untuk 1 (satu) jerigen, sehingga total 3 (tiga) jerigen yang

berisi sekitar 97 (sembilan puluh tujuh) liter dijual oleh terdakwa LATEMME

Bin LAGOGOK seharga Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) ;

- Selanjutnya hal tersebut terlihat oleh saksi NOFI ARMAN Bin SOFYAN

RASYID dan saksi MAZLAN Bin USMAN yang langsung mengeluarkan 3

(tiga) buah jerigen yang berisi sekitar 97 (sembilan puluh tujuh) liter dari KM.

RASYADI dan selanjutnya saksi NOFI ARMAN Bin SOFYAN RASYID dan

saksi MAZLAN Bin USMAN menghubungi pihak Kepolisian Sektor Kundur

yaitu saksi NOVI HARYANTO Bin ACHMAD dan saksi HASRIL Bin H.

MAHYUDDIN yang selanjutnya mengamankan terdakwa LATEMME Bin

LAGOGOK yang mengakui kepemilikan 3 (tiga) buah jerigen yang berisi

sekitar 97 (sembilan puluh tujuh) liter tersebut ;

- Bahwa Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK sudah berulang kali dengan

tanpa izin menjual minyak tanah yang disubsidi pemerintah ke Luar daerah

Pulau Kundur yaitu ke Desa Danai Kecamatan Pulau Burung Kabupaten

Indra Giri Hilir Prov. Riau yaitu sebanyak 3 (tiga) kali ;

- Bahwa perbuatan terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK berdasarkan

keterangan ahli dari BPH Migas yaitu sdr. PARLAGUTAN TAMBUNAN, SH

bahwa minyak tanah subsidi sudah diatur kuotanya berdasarkan

Kabupaten/Kota atau Rayon sehingga kuota BBM minyak tanah subsidi

tersebut tidak dibenarkan dijual keluar dari yang sudah ditetapkan oleh

Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Niaga Umum (BU PIUNU), apabila hal

Hal 5 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

ini terjadi maka patut diduga telah melakukan penyalahgunaan distribusi

BBM bersubsidi ;

Perbuatan terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK diatur dan diancam

pidana sebagaimana dalam Pasal 55 Undang-undang RI Nomor 22 Tahun 2001

tentang Minyak dan Gas Bumi ;

ATAU

KEDUA :

Bahwa ia Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK pada hari Minggu

tanggal 10 Februari 2013 sekira pukul 11.30 WIB, atau setidak-tidaknya pada

waktu tertentu dalam bulan Februari tahun 2013, bertempat di Pelabuhan

Rakyat Jl. Jend. Sudirman disamping Penginapan Holiday Kel. Tanjung Batu

Kota Kec. Kundur Kab. Karimun Propinsi Kepulauan Riau, atau setidak-tidaknya

pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan

Negeri Tanjung Balai Karimun, melakukan Niaga tanpa izin usaha niaga,

perbuatan mana dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :

- Bahwa sebelumnya pada hari Sabtu Tanggal 09 Februari 2013 sekira Pukul

07.00 WIB Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK membeli bahan bakar

minyak jenis minyak tanah sebanyak 3 (tiga) jerigen atau sekitar 105

(seratus lima) liter di Kios BBM milik saksi SUDIRMAN Als ACOK Bin

LATEMME yang terletak di Jl. Sunaryo Kelurahan Tanjung Batu Barat

dengan harga Rp. 175.000,- (seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) untuk

setiap satu jerigen atau sekitar 35 (tiga puluh lima) liter sehingga total 3

(tiga) jerigen atau sekitar 105 (seratus lima) liter seharga Rp. 525.000,- (lima

ratus dua puluh lima ribu rupiah) ;

- Bahwa kios BBM milik saksi SUDIRMAN Als ACOK Bin LATEMME yang

terletak di Jl. Sunaryo Kelurahan Tanjung Batu Barat mendapatkan bahan

Hal 6 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

bakar minyak dari Agen Premiun dan Minyak Solar (APMS) PT. Kundur Mas

/ Pangkalan Minyak Tanah (PMT) AGUS yang mana APMS PT. Kundur Mas

/ PMT AGUS merupakan perusahaan yang bekerja sama berdasarkan Surat

Perjanjian Kerjasama Penyaluran Minyak Tanah nomor:

001/SPKS/PJS.PMI/I/2013 dengan Agen Minyak Tanah (AMT) PT. Prima

Jaya Sukses yang memperoleh bahan bakar minyak jenis minyak tanah

yang disubsidi oleh pemerintah melalui PT. PERTAMINA (Persero) Tanjung

Uban Prov. Kepulauan Riau ;

- Bahwa selanjutnya pada hari Minggu tanggal 10 Februari 2013 sekira pukul

11.30 WIB terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK membawa bahan bakar

minyak jenis minyak tanah sebanyak 3 (tiga) jerigen atau sekitar 97

(sembilan puluh tujuh) liter tersebut menggunakan 1 (satu) Unit sepeda

motor merk Honda warna hitam merah BP 6380 KJ menuju Pelabuhan

Rakyat disamping Penginapan Holiday Jl. Jend. Sudirman Kel. Tanjung

Batu Kota untuk selanjutnya dimasukkan kedalam KM. RASYADI dan

dititipkan oleh terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK kepada Nahkoda Kapal

KM. RASYADI yaitu sdr. IRWAN (yang masuk dalam Daftar Pencarian

Orang) untuk dijual keluar daerah Pulau Kundur yaitu ke Desa Danai Kec.

Pulau Burung Kab. Inhil Provinsi Riau dengan harga Rp. 200.000,- (dua

ratus ribu rupiah) untuk 1 (satu) jerigen, sehingga total 3 (tiga) jerigen yang

berisi sekitar 97 (sembilan puluh tujuh) liter dijual oleh terdakwa LATEMME

Bin LAGOGOK seharga Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) ;

- Selanjutnya hal tersebut terlihat oleh saksi NOFI ARMAN Bin SOFYAN

RASYID dan saksi MAZLAN Bin USMAN yang langsung mengeluarkan 3

(tiga) buah jerigen yang berisi sekitar 97 (sembilan puluh tujuh) liter dari

kapal KM. RASYADI dan selanjutnya saksi NOFI ARMAN Bin SOFYAN

RASYID dan saksi MAZLAN Bin USMAN menghubungi pihak Kepolisian

Hal 7 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

Sektor Kundur yaitu saksi NOVI HARYANTO Bin ACHMAD dan saksi

HASRIL Bin H. MAHYUDDIN yang selanjutnya mengamankan terdakwa

LATEMME Bin LAGOGOK yang mengakui kepemilikan 3 (tiga) buah jerigen

yang berisi sekitar 97 (sembilan puluh tujuh) liter tersebut ;

- Bahwa Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK sudah berulang kali dengan

tanpa izin menjual minyak tanah yang disubsidi pemerintah ke Luar daerah

Pulau Kundur yaitu ke Desa Danai Kecamatan Pulau Burung Kabupaten

Indra Giri Hilir Prov. Riau yaitu sebanyak 3 (tiga) kali ;

- Bahwa perbuatan terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK berdasarkan

keterangan ahli dari BPH Migas yaitu sdr. PARLAGUTAN TAMBUNAN, SH

bahwa minyak tanah subsidi sudah diatur kuotanya berdasarkan

Kabupaten/Kota atau Rayon sehingga kuota BBM minyak tanah subsidi

tersebut tidak dibenarkan dijual keluar dari yang sudah ditetapkan oleh

Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Niaga Umum (BU PIUNU), apabila hal

ini terjadi maka patut diduga telah melakukan penyalahgunaan distribusi

BBM bersubsidi ;

Perbuatan terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK diatur dan diancam

pidana sebagaimana dalam Pasal 53 huruf (d) Undang-undang RI Nomor 22

Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi.

3. Surat Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum Nomor Reg.Perk: PDM-

08/TBT/Euh.2/06/2013 yang dibacakan dalam persidangan pada hari

Senin tanggal 17 Juni 2013, yang pada pokoknya menuntut agar

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pekanbaru menjatuhkan putusan

sebagai berikut :

1. Menyatakan terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK bersalah melakukan

Tindak Pidana “melakukan penyalahgunaan pengangkutan dan /

Hal 8 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

atau niaga” sebagaimana diatur dan diancam dalam dakwaan

melanggar Pasal 55 Undang-undang RI Nomor 22 Tahun 2001 tentang

Minyak dan Gas Bumi ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama

10 (sepuluh) Bulan penjara potong masa tahanan sementara dan

Denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) Subsidair 2

(dua) Bulan Kurungan ;

3. Menetapkan barang bukti berupa :

3.1. 3 (tiga) buah Jerigen plastik warna kuning ;

3.2. 97 (sembilan puluh tujuh) Liter BBM jenis minyak tanah bersubsidi

Dirampas untuk negara ;

3.3. 1 (satu) Unit Sepeda Motor Merk Honda warna hitam merah

nomor polisi BP 6380 KJ atas nama SUDIRMAN ;

Dikembalikan kepada saksi SUDIRMAN Als ACOK Bin LATEMME ;

4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp.

2.000,- (dua ribu rupiah) ;

4. Berkas perkara atas nama Terdakwa berikut surat-surat lainnya yang

terkait, serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor

78/PID.SUS/2013/PN.TBK tanggal 9 Juli 2013, yang amarnya berbunyi

sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK terbukti secara sah

dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “melakukan niaga

tanpa izin usaha niaga” ;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa LATEMME Bin LAGOGOK

tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dan

25 (dua puluh lima) hari dan denda Rp.50.000.000,- (lima puluh juta

Hal 9 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

rupiah), Subsidair 1 (satu) bulan kurungan ;

3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa tersebut

dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan itu ;

4. Memerintahkan agar Terdakwa tersebut dibebaskan ;

5. Menetapkan barang bukti berupa :

- 3 (tiga) buah jerigen plastik warna kuning ;

- 97 (sembilan puluh tujuh) liter, Bahan Bakar Minyak jenis Minyak

Tanah bersubsidi ;

Dirampas untuk Negara ;

- 1 (satu) unit Sepeda Motor Merk Honda Warna Hitam Merah Nomor

Polisi BP 6380 KJ, atas nama SUDIRMAN ;

Dikembalikan kepada saksi SUDIRMAN Alias ACOK Bin LATEMME ;

6. Membebankan Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara ini

sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ;

5. Akta permintaan banding Nomor 03/Akta.Pid/2013/PN.TBK,tanggal 15 Juli

2013 yang ditanda-tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Tanjung Balai

Karimun yang menerangkan bahwa Jaksa Penuntut Umum mengajukan

permintaan banding pada tanggal 15 Juli 2013 yang mana permintaan

banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa 17 Juli 2013,

dengan akta nomor 03/Akta.Pid/2013/PN.TBK;

6. Surat Panitera Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun Nomor W4-

09/703/ HN.01.10/VX/2013 tanggal 16 Oktober 2013 yang ditujukan kepada

Penuntut Umum tentang pemberian kesempatan untuk mempelajari

/ memeriksa berkas perkara (inzage) sebelum perkara tersebut dikirim ke

Pengadilan Tinggi Pekanbaru untuk pemeriksaan dalam tingkat banding ;

Hal 10 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

Menimbang, bahwa karena permintaan untuk pemeriksaan tingkat banding

dari Penuntut Umum diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara

serta syarat-syarat yang telah ditentukan oleh Undang-Undang, maka

pengajuan permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa setelah membaca/mempelajari secara seksama

berkas perkara Terdakwa maupun turunan resmi putusan Pengadilan Negeri

Tanjung Balai Karimun Nomor 78/PID.SUS/2013/PN.TBK tanggal 9 Juli 2013

Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan pertimbangan hukum

Majelis Hakim Tingkat Pertama mengenai terbuktinya tindak pidana yang

didakwakan kepada Terdakwa, sehingga pertimbangan hukum tersebut diambil

alih dan dianggap sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi dalam memutus

perkara ini ditingkat banding ,kecuali tentang lamanya pidana yang dijatuhkan

,Majelis Hakim tingkat banding tidak sependapat dengan putusan Pengadilan

tingkat pertama;

Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam perkara ini telah mengajukan

memori banding, diterima di kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjung Balai

Karimun,pada tanggal 24 Juli 2013, dengan akta No.03/Akta.pid.bdg/2013/

PN.TBK dan memori banding tersebut telah diserahkan kepada Terdakwa pada

tanggal 29 Juli 2013, adapun alasan Penuntut Umum meminta banding

tersebut pada pokoknya adalah karena penjatuhan pidana dalam putusan

hakim tingkat pertama terlalu rendah tidak sesuai dengan tuntutan Jaksa;

Menimbang, bahwa perbuatan terdakwa yang menjual minyak tanah

subsidi adalah bertentangan dengan ketentuan BUPIUNU (Badan Usaha

Pemegang Izin Usaha Niaga Umum) yang telah diatur kuotanya berdasarkan

Hal 11 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

kabupaten / kota atau rayon,sehingga kuota BBM minyak tanah subsidi tersebut

tidak dibenarkan di jual keluar ;

Menimbang,bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Majelis

Hakim Tingkat Banding merasa perlu menjatuhkan hukuman kepada terdakwa

di perberat agar menimbulkan efek jera terhadap terdakwa dan diharapkan

dapat menjadi motivasi bagi masyarakat luas untuk tidak meniru perbuatan

yang serupa;

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas, maka

putusan Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun Nomor: 78/PID.SUS/2013/

PN.TBK tanggal 9 Juli 2013 haruslah diperbaiki sekedar mengenai lamanya

pidana yang dijatuhkan ;

Menimbang, bahwa karena Terdakwa telah dilakukan penahanan , maka

terhadap terdakwa akan dikurangkan sepenuhnya dari hukuman yang

dijatuhkan;

Menimbang, bahwa karena terdakwa sudah terbukti bersalah dan harus

dipidana, maka dihukum untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat

peradilan ;

Memperhatikan Pasal.53 huruf (d) Undang-Undang RI No.22 Tahun 2001

Tentang Minyak dan Gas Bumi, serta ketentuan peraturan – peraturan lain

yang berkaitan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I

----- Menerima permintaan banding dari Penuntut Umum ;

Hal 12 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

----- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun Nomor:

78/PID.SUS/2013/PN.TBK tanggal 9 Juli 2013 yang dimintakan banding

tersebut sekedar mengenai lamanya pidana yang dijatuhkan, sehingga

amar selengkapnya sebagai berikut :

1. Menyatakan terbukti kesalahan terdakwa “ melakukan niaga tanpa izin

usaha niaga” ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama

4 (empat) bulan, dan denda sebesar Rp.50.000.000.-(lima puluh juta

rupiah), apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan

pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

3. Menyatakan barang bukti :

- 3 (tiga) buah jerigen plastic warna kuning;

- 97 liter bahan bakar minyak jenis minyak tanah bersubsidi, dirampas

untuk Negara;

4. Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun Nomor

78/PID.SUS/2013/PN.TBK tanggal 9 Juli 2013 untuk selebihnya ;

5. Menghukum terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua

tingkat peradilan yang ditingkat banding sebesar Rp. 2.000.- (dua ribu

rupiah) ;

Demikianlah diputuskan pada hari Kamis tanggal 26 Nopember 2013,

dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru dengan

susunan SABAR TARIGAN SIBERO,SH sebagai Hakim Ketua, HJ. WAGIAH

ASTUTI,SH dan PARLINDUNGAN NAPITUPULU,SH,M.Hum masing-masing

sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari Kamis tanggal 5 Desember

Hal 13 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR

2013 telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh

Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut dan dibantu

oleh DIYAH FAJAR SARI selaku Panitera-pengganti tanpa dihadiri oleh

Penuntut Umum dan Terdakwa maupun Penasehat Hukumnya.

HAKIM ANGGOTA; HAKIM KETUA;

Hj.WAGIAH ASTUTI,SH SABAR TARIGAN SIBERO,SH

PARLINDUNGAN NAPITUPULU,SH.,Hum

PANITRA PENGGANTI

DIYAH FAJAR SARI

Hal 14 dari 13 hal. Put 225/PID.SUS/2013/PTR