Osteoporosis

OsteoporosisNiswati Handayani13.159Definisi Osteoporosis adalah kelainan metabolik tulang, dimana terdapat penurunan massa tulang tanpa disertai kelainan matriks tulang (Pengantar Ilmu Bedah Ortopedi)Osteoporosis adalah penyakit sistemik yang ditandai oleh penurunan densitas massa tulang dan mikroarsitektur tulang sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah (IPD UI)

EpidemiologiInsiden pada wanita 2-4x lebih sering dibanding pria1 diantara 3 wanita usia 60 tahun dan 1 diantara 6 pria usia > 75 tahun akan mengalami patah tulang akibat kelainan iniFaktor ResikoFaktor resiko yang tidak dapat dikendalikan

Faktor resiko yang dapat dikendalikanJenis OsteoporosisOsteoporosis primerOsteoporosis primer dibagi menjadi 2 kelompok:- osteoporosis tipe I : osteoporosis pasca menopause- osteoporosis tipe II : disebut osteoporosis senilisOsteoporosis sekunder : disebabkan oleh keadaan medis lain atau akibat obat yang toksik untuk tulangOseteoporosis idiopatik : tidak diketahui penyebabnya, ditemukan pada usia kanak-kanak (juvenile), usia remaja (adolesen), pria usia pertengahan, wanita pra menopausePatogenesis

Manifestasi KlinisGejala baru muncul pada osteoporosis lanjut, seperti :Nyeri tulang terutama tulang belakang dan intensitasnya meningkat pada malam hariPatah tulangPunggung yang semakin membungkukPenurunan tinggi badan

DiagnosisAnamnesis : biasanya pasien datang dengan keluhan nyeri tulang terutama tulang belakangPx fisik : BB, TB, gaya berjalan, deformitas tulang, nyeri spinalPx biokimia tulang : kadar kalsium dan fosfatPx radiologisDual Energy X-rat Absorptimetry (DXA)Untuk mengetahui densitas tulang. Kategori diagnostiknya :Normal : bila densitas massa tulang > -1 pada T-scoreOsteopeni : bila densitas massa tulang antara -1 dan -2,5Osteoporosis : bila densitas massa tulang