MANAGEMEN PNEUMONI MRSAMuhammad Ilyas

Divisi Respirasi dan Perawatan Kritis Paru Bagian Ilmu Penyakit Dalam Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin RS DR.Wahidin Sudirohusodo MakassarABSTRAKStaphylococcus aureus adalah jenis bakteri yang dapat menyebabkan bebagai spectrum infeksi, dari infeksi kulit yang ringan sampai ke pneumoni yang berat dan sepsis. Adaptasi genetic S.aures menimbulkan kuman pathogen yang resisten terhadap berbagai antibiotik seperti meticillin-resisten s.aureus (MRSA) yang telah diperkenalkan dalam praktek klinik pada tahun 1960-an. meticillin-resisten s.aureus (MRSA) adalah resisten terhadap antibiotic -lactam, termasuk penicillin dan cephalosporin. Resistensi dimediasi oleh penicillin binding protein 2a, suatu penicillin yang terikat protein encoded oleh gen mecA yang memungkinkan pertumbuhan pada kondisi terdapat meticillin.Staphylococcus aureus difahami sebagai sutau penyebab community acquired pneumonia, meskipun jarang dan sebagai penyebab penting Healthcare-associted (HA) pneumonia, termasuk ventilator associated pneumonia. Resistensi S.aureus terhadap methicillin berkembang secara singkat setelah diperkenalkan dalam praktek klinis, sejak itu MRSA dikenal sebagai gambaran yang predominan pada kasus hospital-acquired pneumoni. Akhir-akhir ini infeksi community-acquired pneumoni MRSA telah banyak dideteksi dan kejadiannya cenderung meningkat terutama di Amerika. Walaupun umumnya menginfeksi kulit dan jaringan lunak berupa abses, namun infeksi berat yang mengancam jiwa termasuk necrotizing pneumonia dapat juga terjadi. Tipe pneumoni ini secara historis dapat diderita oleh pasien usia yang lebih muda yang mengikuti infeksi virus influenza dan sering memberat dan membutuhkan perawatan rumah sakit dan secara bermakna dapat benyebabkan kematian.Community acquired pneumonia MRSA dan hospital acquired pneumonia MRSA menjadin penyebab penting spneumonia dan tentu dihadapkan pada tantangan diagnosis dan terapi. Terapi antibiotik yang memadai termasuk linezolid dan vancomycin sebagai pilihan lain adalah penting. Pengukuran dan penilaian Respiratory infection control dan memulai de-escalation antibiotik spectrum luas untuk menghindari emerging of resistant organisms juga pentingKata Kunci : Pneumoni, meticillin-resisten s.aureus (MRSA),linezolid,vancomycin