Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
-
Upload
deci-ecy-purba -
Category
Documents
-
view
92 -
download
0
Transcript of Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
1/10
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada tuhan yang maha Esa karena atas rahmat
dariNya kami diberikan kemudahan untuk mengerjakan makalah ini. Makalah ini
membahas tentang AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK untuk mata kuliah Akuntansi
Sektor Publik. Oleh karena itu kami berharap makalah ini dapat menambah
pengetahuan yang bermanfaat bagi para pembaca.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa uraian-uraian dalam makalah ini masih
jauh dari sempurna, segala kritik dan saran tentunya kami harapkan sebagaimasukan berharga demi perbaikan-perbaikan selanjutnya.
Medan, September 2013
Penyusun
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
2/10
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
PENDAHULUAN
Akuntansi sektor publik telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Tuntutan
masyarakat agar adanya transparansi dan akuntabilitas publik dari lembaga-
lembaga sektor publik terus berlanjut. Mulai ada perhatian pemerintah terhadap
kelayakan praktik manajemen pemerintahan, perlunya sistem akuntansi manajemen,
sistem akuntansi keuangan, perencanaan keuangan dan pembangunan, sistem
pengawasan dan pemeriksaan, serta berbagai implikasi finansial atas kebijakan-
kebijakan yang dilakukan pemerintah. Organisasi sektor publik menghadapi tekanan
untuk lebih efisien, memperhitungkan biaya ekonomi dan biaya sosial, serta dampak
negatif atas aktivitas yang dilakukan.
Pengertian Akuntansi Sektor Publik
Menurut buku anglo Amerika, akuntansi sektor publik diartikan sebagai mekanisme
akuntansi swasta yang diberlakukan dalam praktik-praktik organisasi publik.
Menurut buku Eropa Barat, akuntansi sektor publik disebut sebagai akuntansi
pemerintahan.
Menurut penerapan accrual base di Selandia Baru, Akuntansi sektor publik
didefenisikan sebagai akuntansi dana masyarakat.
Jadi akuntansi sektor publik dapat didefenisikan sebagai:
Mekanisme teknik dan anal is is akuntansi y ang diterapkan pada pengelolaan
dana masyarakat di lembaga-lembaga t inggi negara dan departemen
departemen dibawahnya , pemerin tah daerah, BUMN, BUMD,LSM dan yayasan
sosia l , maupun pada proyek proy ek kerjasama sektor pu bl ik dan swasta.
Di Indonesia , akuntansi sektor publik mencakup beberapa bidang utama, yakni:
a. Akuntansi Pemerintah Pusat
b. Akuntansi Pemerintah Daerah
c. Akuntansi Parpol dan LSM
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
3/10
d. Akuntansi Pendidikan dan Kesehatan: puskesmas, rumah sakit, dan
sekolah
PERBEDAAN AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK DAN AKUNTANSI
SEKTOR KOMERSIL (Swasta)
Perbedaan Sektor publik Sektor swasta
Tujuan organisasi Nonprofit motive Profit motive
Sumber Pendanaan Pajak, retribusi, utang,
obligasi pemerintah,
Laba
BUMN/BUMD,Penjualan
asat negara,dsb
Pembiayaan internal:
modal sendiri, laba
ditahan, penjualan
aktiva
Pembiayaan eksternal
: utang bank, onligasi,
penerbitan saham
Pertanggungjawaban Pertanggungjawaban
kepada masyarakat
(publik) dan parlemen
(DPR/DPRD)
Prtanggungjawaban
kepada pemegang
saham dan kreditor
Struktur Organisasi Birokratis, hierarkis dan
kaku.
Fleksibel,datar, lintas
fungsional
Karakteristik anggaran Terbuka untuk publik Tertutup untuk publik
Sistem akuntansi Cash accountung Accrual accounting
Perbedaan sifat dan karakeristik sektor publik dengan sektor swasta:
Tujuan. Organisasi sektor publik lebih menitikberatkan pada pelayanan publik.
Tujuan organisasi sektor swasta diarahkan untuk memaksimumkan laba yang
ditujukan untuk kesejahteraan pemegang saham.
Sumber pembiayaan. Sumber pembiayaan sektor publik berasal dari pajak dan
retribusi, charging for services, laba BUMN/BUMD, pinjaman pemerintah (utang luar
negeri dan obligasi pemerintah) dan lain-lain pendapatan yang sah yang tidak
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
4/10
bertentangan dengan peraturan perundangan yang telah ditetapkan. Sumber
pembiayaan sektor swasta bisa berasal dari internal (bagian laba yang tidak dibagi
dan modal pemilik) dan eksternal (penerbitan obligasi, utang bank, penerbitan
saham baru).
Pertanggungjawaban manajemen sektor publik adalah kepada masyarakat. Pola
pertanggungjawaban bersifat vertikal (kepada otoritas yang lebih tinggi) dan
horisontal (masyarakat luas). Sementara itu pertanggungjawaban manajemen sektor
swasta hanya kepada pemilik perusahaan dan kreditur atas dana yang diberikan.
Kelembagaan. Organisasi sektor publik bersifat birokratis, kaku, dan hirarkis.
Struktur organisasi sektor publik lebih kompleks. Sementara itu struktur organisasi
sektor swasta lebih fleksibel, dapat berbentuk datar, piramid, lintas fungsional, dan
lainnya sesuai dengan pilihan organisasi.
Karakteristik anggaran dan stakeholder. Pada sektor publik, rencana anggaran
dipublikasikan kepada masyarakat secara terbuka untuk dikritisi dan didiskusikan.
Anggaran sektor swasta bersifat tertutup. Stakeholder pada sektor publik memiliki
makna yang lebih luas dibandingkan dengan sektor swasta.
Sistem akuntansi pada sektor publik menggunakan sistem akuntansi berbasis
kas (cash accounting) sedangkan pada sektor swasta digunakan sistem akuntansi
berbasis akrual (accrual accounting).
TUJUAN AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
Tujuan akuntansi pada sektor publik:
Memberikan informasi yang diperlukan untuk mengelola secara tepat, efisien,
dan ekonomis atas suatu operasi dan alokasi sumber daya yang dipercayakan
kepada organisasi.
Memberikan informasi yang memungkinkan bagi manajer untuk melaporkan
pelaksanaan tanggung jawab mengelola secara tepat dan efektif program dan
penggunaan sumber daya yang menjadi wewenangnya; dan memungkinkan bagi
pegawai pemerintah untuk melaporkan kepada publik atas hasil operasi pemerintah
dan penggunaan dana publik.
Manfaat Informasi Akuntansi Sektor Publik
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
5/10
Akuntansi sektor publik terkait dengan tiga hal pokok, yaitu penyediaan informasi,
pengendalian manajemen, dan akuntabilitas.
Informasi akuntansi digunakan dalam proses pengendalian manajemen, mulai
dari perencanaan strategik, pembuatan program, penganggaran, evaluasi kinerja,
dan pelaporan kinerja.
Informasi akuntansi sektor publik bermanfaat untuk: (1) pengambilan keputusan,
terutama untuk melakukan alokasi sumber daya; (2) pemilihan program dan
penilaian investasi; (3) penentuan indikator kinerja sektor publk.
Laporan keuangan sektor publik merupakan bagian penting dari proses
akuntabilitas publik.
PERKEMBANGAN AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
Tahun 1950-an dan 1960-an sektor publik memainkan peran utama sebagai
pembuat dan pelaksana strategi pembangunan.
Tahun 1970-an, Pendukung teori pembangunan radikal mempertanyakan
kembali peran sektor publik dalam pembangunan. Benarkah sektor publik dapat
menggerakan dan mempertahankan pembangunan ? Sektor publik dianggap
lebih rendah kedudukannya dibandingkan dengan sektor swasta dan bahkan
dianggap mengganggu pembangunan ekonomi dan sosial itu sendiri dengan
alasan sektor publik sering dijadikan sebagai sarang pemborosan dan inefisiensi
ekonomi. Kedudukan sektor publik bertambah lemah karena orientasi
pembangunan lebih diarahkan pada pembangunan sektor swasta dan cenderung
mengabaikan pembangunan sektor publik.
Tahun 1980-an reformasi sektor publik dilakukan di negara-negara industri maju.
Berbagai perubahan dilakukan misalnya dengan mengadopsi pendekatan New
Public Management(NPM) dan reinventiing governmentdi banyak negara
terutama negara Anglo Saxon. Untuk memperbaiki kinerja sektor publik, perlu
diadopsi beberapa praktik dan teknik manajemen yang diterapkan di sektor
swasta, seperti mekanisme pasar, kompetisi tender, dan privatisasi perusahaan-
perusahaan publik. Perubahan pada sektor berakibat pada perubahan akuntansi
sektor publik.
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
6/10
Pemerintah New Zaeland menerapkan akuntansi berbasis akrual sejak tahun
1991 y/ang diikuti oleh Jepang, Itali, dan negara-negara Eropa lainnya,
meskipun di Itali sistem tersebut kurang efektif dan kurang sukses. Tujuan
memperkenalkan sistem akuntansi akrual adalah untuk membantu
meningkatkan transparansi dan memperbaiki efisiensi dan efektivias sektor
publik.
Dalam dua dasawarsa terakhir, Istilah akuntabilitas publik, value for money,
reformasi sektor publik, privatisasi,good public fovernancetelah begitu cepat
masuk ke dalam kamus sektor publik. Ingin diciptakannya good public and
corporate gorvernance.Isu-isu baru muncul, misalnya tuntutan dilakukannya
reformasi sektor publik yang diorientasikan pada pembentukan organisasi
sektor publik yang ekonomis, efisien, efektif, transparan, responsif, dan
memiliki akuntabilitas publik yang tinggi. Implikasinya perlu dilakukan
reformasi akuntansi, auditing, sistem manajemen keuangan publik, privatisasi
perusahaan-perusahaan publik, dan tuntutan dibuatnya laporan keuangan
eksternal.
REGULASI AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
a. Regulasi Akuntansi Sektor Publik di Era Pra Reformasi
Perjalanan Akuntansi Sektor Publik di era pra reformasi Didasari
pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok pokok
pemerintahan di Daerah.
b. Regulasi Akuntansi Sektor Publik di Era Reformasi
Perjalanan Akuntansi Sektor Publik di era pra reformasi Didasari
pada Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Perimbangan
Keuangan Pusat dan Daerah (saat ini telah direvisi dengan UU
Nomor 32/2004) dan Undang-Undang Nomor 25 tahun 1999
tentang Perimbangan Keuagan antara Pemerintah Pusat dan
daerah (saat ini telah direvisi dengan UU Nomor 33/2004)
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
7/10
PARADIGMA BARU REGULASI AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
o UU No.17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara
o
UU No.1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negarao UU No.15 Tahun 2004 Tentang Pemeriksaan Pengelolaan Keuangan
Negara
o UU No.25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan dan
Pembangunan Nasional
o UU No.32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
o UU No.33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Antara
Pemerintah Pusat dan Daerah
STANDAR AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
Perkembangan Standar Akuntansi Sektor Publik di Indonesia
Pada tahun 2002, Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntansi Sektor
Publik (IAI-KASP) telah mengembangkan serangkaian standar-standar akuntasi
yang direkomendasikan untuk digunakan pada entitas-entitas sektor publik yang
dinamakan Standar Akutansi Keuangan Sektor Publik (SAKSP). Standar AkutansiKeuangan Sektor Publik (SAKSP), dikembangkan sesuai dengan standar yang
berlaku ditingkat Internasional, dengan harapan dapat tercapainya informasi
keuangan yang konsisten dan dapat dibandingkan untuk semua yuridiksi.
Manfaat Standar Akutansi Keuangan Sektor Publik (SAKSP):
a. meningkatkan kualitas dan realibilitas laporan akuntansi dan keuangan
pemerintahanb. meningkatkan kinerja keuangan dan perekonomian
c. mengusahakan harmonisasi antara persyaratan atas laporan ekonomis dan
keuangan
d. mengusahakan harmonisasi antara yurisdiksi dengan menggunakan dasar
akuntansi yang sama
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
8/10
KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
Kerangka konseptual akuntansi sektor publik merupakan konsep yang mendasaripenyusunan dan penyajian laporan keuangan dalam sektor publik untuk kepentingan
eksternal. Kerangka konseptual akuntansi sektor publik merumuskan konsep yang
mendasari penyusunan dan pelaksanaan siklus akuntansi sektor publik.
Lingkup Kerangka Konseptual Akuntansi Sektor Publik
Pembahasan tentang kerangka konseptual akuntansi sektor publik ini meliputi:
Perencanaan publik
Penganggaran publik
Realisasi anggaran publik
Pengadaan barang dan jasa publik
Pelaporan sektor publik
Audit sektor publik
Pertanggungjawaban publik
Berikut ini merupakan lingkup kerangka konseptual akuntansi sektor publik pada
organisasi sektor publik :
1. Pemerintah Pusat
Perencanaan publik: musyawaroh perencanaan pembangunan(musrenbang)
jangka panjang nasional, musrenbang jangka menegah nasional, musrenbang
penyusunan rencana kerja pemerintah.
Penganggaran publik : penyusunan anggaran, pembahasan anggaran, penetaan
anggaran.
Realisaasi anggaran publik : pelaksanaan anggran.
Pelporan keuangan sektor publik : proses pelaporan keuangan.
Audit sektor publik : mekanisme audit.
Pertangung jawaban publik : penyampaina LPJ dan pertanggungjawabanya.
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
9/10
2. Pemerintah Daerah
Perencanaan publik : musyawaroh perencanaan pembangunan(musrenbang)
jangka panjang daerah, musrenbang jangka menegah daerah, musrenbang
penyusunan rencana kerja pemerintah, musrenbang provinsi, musrenbang
kabupaten,musrenbang kecamatan, usrenbang Desa.
Penganggaran publik : penyusunan anggaran, pembahasan anggaran, penetaan
anggaran.
Realisaasi anggaran publik : pelaksanaan anggran.
Pengadaan barang dan jasa publik : proses pengadaan barang dan jasa.
Pelaporan keuangan sektor publik : proses pelaporan keuangan
Audit sektor publik : mekanisme audit.
Pertangung jawaban publik : penyampaina LPJ dan pertanggungjawabanya.
3. Partai Politik
Perencanaan Publik : musyawaro kerja tingkat pusat, musyawarah kerja wilayah,
musyawarah kerja derah, musyawarah kerja cabang, musyawarah kerja ranting.
Penganggaran Publik : penyusunan anggaran, pembahasan anggaran, penetaan
anggaran.
Pengadaan barang dan jasa publik : proses pengadaan barang dan jasa.
Penganggaran publik : penyusunan anggaran, pembahasan anggaran,
penetapan anggaran.
Realisaasi anggaran publik : pelaksanaan anggran.
Pelporan keuangan sektor publik : proses pelaporan keuangan.
Audit sektor publik : mekanisme audit.
Pertangung jawaban publik : penyampaian LPJ dan pertanggungjawabanya.
4. LSM
Perencanaan Publik : rapat kerja untuk menyusun perencanaan LSM.
Penganggaran Publik : penyusunan anggaran, pembahasan anggaran,
penetapan anggaran.
Realisaasi anggaran publik : pelaksanaan anggaran.
Pengadaan barang dan jasa publik : proses pengadaan barang dan jasa.
-
5/19/2018 Makalah Ke 1 Akuntansi Sektor Publik
10/10
Pelporan keuangan sektor publik : proses pelaporan keuangan.
Audit sektor publik : mekanisme audit.
Pertangung jawaban publik : penyampaian LPJ dan pertanggungjawabanya
5. Yayasan/tempat peribadatan
Perencanaan Publik : rapat kerja untuk menyusun perencanaan
yayasan/organisasi tempat peribadatan.
Penganggaran Publik : penyusunan anggaran, pembahasan anggaran,
penetapan anggaran.
Realisaasi anggaran publik : pelaksanaan anggaran.
Pengadaan barang dan jasa publik : proses pengadaan barang dan jasa.
Pelaporan keuangan sektor publik : proses pelaporan keuangan.
Audit sektor publik : mekanisme audit.
Pertangung jawaban publik : penyampaian LPJ dan pertanggungjawabanya.