c. Konjungtiva jamur, infeksi ini

jarang terjadi, dan tidak

memperlihatkan gejala. Jamur

yang dapat mengakibatkan

tukak kornea dan kelainan mata

lainnya, terutama pada orang

yang keadaan umumnya buruk

sedang memakai steroid atau

obat anti kanker.

d. Konjungtvitis difteri adalah radang

konjungtiva yang disebabkan

bakteri difteri memberikan

gambaran khusus berupa

terbentuknya membran pada

konjungtiva tarsal. Biasanya

terdapat pada anak yang

menderita difteri. Kelopak terlihat

bengkak, merah dan kaku

TERIMA KASIH

“SEMOGA BERMANFAAT”

KONJUNGTIVITIS

Disusun Oleh : Ajeng Putri Pramestu

(NIM: 11001)

AKADEMI KEPERAWATAN FATMAWATI

JAKARTA 2012

Apa Itu Konjungtivitis??? ...

Peradangan Konjungtiva diakibat-

kan infeksi bakteri atau virus.

Konjungtivitis dapat juga terjadi

akibat asap, angin, dan sinar kuat,

selain daripada alergi, demam,

tampek dan penyakit lainnya.

Apa Sih Gejalanya??? ...

a. Mata merah (Hiperemi)

b. Gatal

c. Rasa terbakar

d. Pengeluaran air mata

e. Mata kotor

f. Bengkak pada kelopak mata

g. Pengeluaran cairan purulen

h. Mata pedas, seperti kelilipan

i. Pandangan kabur pada

konjungtivitis klamida

Bagaimana

Cara Mengobatinya?? a. Kemungkinan dapat sembuh

sendiri tergantung pada

penyebab

b. Irigasi mata

c. Kompres air hangat tidak lebih

dari 20 menit

d. Pembersihan kelopak mata

e. Konjungtivitis bakterial diobati

dengan tetes mata antibiotika

(polymyxin, bacitracin,

garamycin).

f. Pemakai lensa kontak harus

melepas lensa kontaknya

g. Konjungtivitis alergi diobati

dengan antihistamin

h. Tidak menggosok-gosok maya

yang sakit kemudian ke mata

yang sehat.

Jenis Konjungtivitis.. a. Konjungtivitis akut adalah

radang konjungtiva atau

radang selaput lendir yang

menutupi belakang kelopak

dan bola mata.

b. Konjungtiva alergi adalah

bentuk radang konjungtiva

akibat reaksi alergi terhadap

noninfeksi, dapat berupa reaksi

cepat seperti alergi biasa dan

reaksi terlambat sesudah

beberapa hari kontak seperti

reaksi obat, bakteri, toksik.