LAPORAN TUTORIALSKENARIO C BLOK 19

Disusun oleh:Kelompok 10

Tutor : dr. Anita

Anggota:

Tiara Fortuna 04101401001Mohammad Adriansyah04101401014Arini Dwi Yulian04101401025Hadi Nugraha Mustofa04101401033Mutia Muliawati04101401041Pebriani04101401047Rohayu04101401051Nahtadia Laksitasari04101401056KM. Azandy Akbar04101401067Nadilla Ayu Putri04101401100Dessy Riska Sari 04101401103

FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS SRIWIJAYA PALEMBANG2013

KATA PENGANTAR

Penulis sangat berterima kasih kepada Dosen pembimbing atas bimbingan beliau selama proses tutorial skenario C Blok 19 ini berlangsung.Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya juga penulis sampaikan kepada kedua orang tua, yang telah bekarja keras selama ini untuk memenuhi kebutuhan moril maupun materil penulis dalam menjalani pendidikan.Terima kasih juga kepada para teman-teman sejawat dan seperjuangan di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya atas semua dorongan dan semangatnya sehingga segala yang berat terasa begitu ringan dan yang sulit menjadi mudah.Penulis menyadari bahwa laporan tutorial ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna perbaikan di masa mendatang. Mudah-mudahan laporan ini dapat memberikan sumbangan pengetahuan yang bermanfaat bagi kita semua.

Palembang, 17 juni 2013

Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTARDAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN1.1Latar Belakang1.2Maksud dan Tujuan

BAB II PEMBAHASAN2.1 Data Tutorial2.2 Skenario2.3 PaparanI. Klarifikasi IstilahII. Identifikasi MasalahIII. Analisis MasalahIV.HipotesisV.Kerangka Konsep

BAB III SINTESIS

DAFTAR PUSTAKA

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangBlok Trauma dan Kegawatdaruratan adalah blok 19 pada Semester 6 dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Pendidikan Dokter Umum Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang.Pada kesempatan ini dilaksanakan tutorial studi kasus sebagai bahan pembelajaran untuk menghadapi tutorial yang sebenarnya pada waktu yang akan datang. 1.2 Maksud dan TujuanAdapun maksud dan tujuan dari materi praktikum tutorial ini, yaitu :1. Sebagai laporan tugas kelompok tutorial yang merupakan bagian dari sistem pembelajaran KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang.2. Dapat menyelesaikan kasus yang diberikan pada skenario dengan metode analisis dan pembelajaran diskusi kelompok.3. Tercapainya tujuan dari metode pembelajaran tutorial dan memahami konsep dari skenario ini.

BAB IIPEMBAHASAN

2.1 Data TutorialTutorial Skenario A Tutor: dr. AnitaModerator : Mohammad AdriansyahNotulis: Nahtadia Laksitasari PohanSekretaris: Nahtadia Laksitasari PohanWaktu: Senin, 17 juni 2013 Rabu, 19 Juni 2013Peraturan tutorial: 1. Alat komunikasi dinonaktifkan.2. Semua anggota tutorial harus mengeluarkan pendapat dengan cara mengacungkan tangan terlebih dahulu dan apabila telah dipersilahkan oleh moderator.3. Tidak diperkenankan meninggalkan ruangan selama proses tutorial berlangsung.4. Tidak diperbolehkan makan dan minum.

2.2. Skenario C

Yudi, anak laki-laki 2 tahun, dibawa ibunya ke UGD RSMH karena mengalami kesulitan bernafas. Dua hari sebelumnya, Yudi menderita panas tidak tinggi dan batuk pilek.

Pemeriksaan fisik:Anak sadar, agitasi. Sewaktu anak hendak diperiksa ia langsung menangis memeluk ibunya.Bibir dan muka tidak sianosis, tidak pucat.Nafas terlihat cepat dengan peningkatan usaha nafas dan terdengar suara mengorok setiap kali anak menarik nafas. Respiratory rate 45 kali/menit. Nafas cuping hidung (+), gerakan dinding dada simetris kiri dan kanan, retraksi supra sternal dan sela iga (+). Auskultasi: vesikuler, ronkhi (-)Jantung: tidak ada kelainan HR: 35 kali/ menit, nadi brachialis kuat, nadi radialis kuat. Kulit berwarna merah muda, hangat, capillary refill time kurang dari 2 detik.Tambahan :BB 12 kg, PB 86 cm, temperatur 37,50C di axilla, riwayat kelahiran, riwayat imunisasi, riwayat pertumbuhan dan perkembangan tidak perlu ditanyakan.

2.3. Paparan.

1. Klarifikasi Istilah

No.IstilahKlarifikasi

1. AgitasiKeadaan gelisah.

2. SianosisKebiruan pada kulit.

3.Suara mengorokPernapasan yang kasar selama tidur akibat vibarasi uvula dan palatum mole.

4.Retraksi Supra SternalUsaha yang dilakukan oto-otot dinding dada untuk meningkatkan ventilasi udara

5.RonkhiSuara pernafasan yang kasar dan kering serta terus menerus ditenggorokan atau saluran bronkus karena obstruksi parsial.

6.VesikulerSuara nafas normal yang terdengar melalui stetoskop

7.Capillary Refill TimeWaktu pengisian kembali darah kapiler setelah dilakukan penekanan

8.Nafas cuping hidungUsaha yang dilakukan hidung untuk meningkatkan ventilasi udara

9.Demam tidak tinggiPeningkatan suhu tubuh 37,5 39 C

10.Batuk Ekspulsi udara secara tiba-tiba melalui mulut dari paru-paru

11. PilekGangguan berlendir pada saluran nafas bagian atas yang dapat disebabkan oleh virus dan reaksi alergi.

II. Identifikasi Masalah1. Yudi, laki-laki berusia 2 tahun mengalami kesulitan bernafas dan dua hari sebelum nya menderita panas tidak tinggi dan batuk pilek.2. Hasil pemeriksaan fisik : anak sadar, agitasi, muka sianosis dan tidak pucat, BB : 13 kg, Panjang Badan : 86 cm, suhu : 27,5 C Axilla.3. Hasil pemeriksaan fisik : Pernafasan cepat dengan peningkatan nafas dan terdengar suara mengorok. RR : 45 x/m, nafas cuping hidung, gerakan dinding dada simetris kanan dan kiri, retraksi supra sternal dan sela iga (+). 4. Hasil pemeriksaan fisik : Sirkulasi, HR : 135 x/m, nadi brachialis kuat, nadi radialis kuat, kulit berwarna metah muda, hangat, capillary refill time kurang dari 2 detik.III. Analisis Masalah

1. Bagaimana initial assessment pada kasus (PAT) ?2. Bagaimana anatomi dan fisiologi sistem respirasi ( anak dan dewasa ) ?3. Bagaimana etiologi dan mekanisme kesulitan bernafas pada anak ?4. Apa saja kemungkinan penyakit yang dapat menyebabkan kesulitan bernafas pada anak ?5. Bagaimana etiologi dan mekanisme panas tidak tinggi dan batuk pilek pada kasus ?6. Apa dampak dari kesulitan bernafas pada kasus ?7. Bagaimana hubungan kesulitan bernafas dengan gejala dua hari sebelumnya?8. Bagaimana tatalaksana awal pada anak dengan gejala panas tidak tinggi dan batuk pilek pada kasus ?9. Bagaimana interprestasi dan mekanisme abnormal pemeriksaan fisik a. Appeareanceb. Breathingc. Sirculationd. Data tambahan10. Apa perbedaan gangguan nafas akut dan kronis ?11. Bagaimana membedakan tanda tanda obstruksi jalan nafas atas dan bawah ?12. Apa saja DD pada kasus ini ?13. Bagaimana penegakan diagnosis dan pemeriksaan penunjang pada kasus ini?14. Apa WD pada kasus ini ?15. Bagaimana epidemiologi pada kasus ini ?16. Bagaimana etiologi dan faktor resiko pada kasus ini ?17. Bagaimana patogenesis pada kasus ini ?18. Bagaimana manifestasi klinis pada kasus ini ?19. Bagaimana tatalaksana pada kasus ini ?20. Bagaimana komplikasi pada kasus ini ?21. Bagaimana prognosis pada kasus ini ?22. Apa KDU untuk kasus ini ?

IV.Hipotesis Yudi, laki-laki, 2 tahun mengalami respiratory disstres karena obstruksi jalan nafas et causa croup

BAB IIISINTESISLearning issue 1. Anatomi Fisiologi Sistem Respirasi2. Sindroma Croup3. Obstruksi saluran pernapasan atas dan bawah4. Tatalaksana 5. Pathogenesis abnormal pemeriksaan Pembagian Analisis Masalah dan Learning Issue1. Tiara : 1, 10, 22, 9d, LI 32. Adri: 2, 11, 1, 10, LI 23. Arini: 3, 12, 2, 11, LI 14. Hadi: 4, 13, 3, 12, LI 25. Mutia: 5, 14, 4, 13, LI 36. Pebriani: 6, 15, 5, 14, LI 47. Puput: 7, 16, 6, 15, LI 58. Rohayu: 8, 17, 7, 16, LI 19. Ririn: 9a, 18, 8, 17, LI 210. Ejak: 9b, 19, 9a, 18, LI 311. Nadilla: 9c, 20, 9b, 19, LI 412. Dessy: 9d, 21, 9c, 20, LI 5