LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS...

56
i LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S. (161510501277) 2. Renjana Dyahpastika A. (161510501281) LABORATORIUM HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBER 2017

Transcript of LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS...

Page 1: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

i

LAPORAN PRAKTIKUM

PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA

KERUSAKAN

Oleh :

Golongan E/Kelompok 5A

1. Arya Widya Kunthi S. (161510501277)

2. Renjana Dyahpastika A. (161510501281)

LABORATORIUM HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS JEMBER

2017

Page 2: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Nematoda merupakan organisme yang terdapat pada beberapa tanaman

dengan memiliki bentuk tubuh yang berbentuk silindris memanjang seperti

benang, mikroskopis, mirip seperti cacing, tubuhnya transparan dan termasuk

dalam filum nemathelminthes. Nematoda pada parasit tanaman memiliki sebuah

alat mulut yang dinamakan dengan stilet yang digunakan untuk menghisap cairan

nutrisi jaringan tanaman dengan cara menusuk. Hasil yang disebabkan oleh

serangan nematoda akan berakibat ada tanaman sehingga daun tanaman akan

menggulung, dan akar akan terdapat puru.

Gejala kerusakan yang diakibatkan oleh serangan nematoda parasit biasanya

terdapat dibagian atas permukaan tanah dan di dalam tanah. Tanaman yang

diserang di bagian atas berupa batang dan daun, sedangkan serangan bagian dalam

tanah berupa biji, umbi dan akar. Semuanya akan terlihat jelas gejala-gejala yang

ditimbulkan dari nematoda tersebut. Salah satu contohnya serangan pada akar

akan membuat tanaman terkena klorosis atau yang disebut juga tanaman kuning,

menghambat laju pertumbuhan tanaman sehingga menjadikan tanaman menjadi

kerdil.

Bukti adanya nematoda pada suatu tanaman dapat dilihat dengan melakukan

uji ekstraksi menggunakan beberapa metode. Metode yang digunakan antara lain

metode baerman dan metode erlenmeyer seinhorst. Metode baerman digunakan

dengan melalui proses filter, sedangkan pada metode seinhorst tidak diperlukan

proses filter. Metode baerman terbagi menjadi 2 yaitu baerman asli dan diperbaiki,

keduanya digunakan untuk mengamati nematoda yang memiliki gerakan cepat,

sehingga nematoda yang memiliki gerakan lamban akan susah diamati pada

metode ini. Pengamatan jenis nematoda dan gejala kerusakan ini diharapkan dapat

memberi ilmu dan informasi lebih banyak mengenai jenis-jenis nematoda dan

gejala kerusakannya.

Page 3: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

2

1.2 Tujuan

1. Mahasiswa dapat mengenali gejala-gejala kerusakan tanaman yang

diakibatkan oleh serangan nematoda beserta jenis nematoda yang menyerang

tanaman tersebut.

2. Mahasiswa dapat memahami cara mendapatkan nematoda dengan beberapa

teknik ektraksi.

Page 4: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

3

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Nematoda merupakan organisme mikroskopis yang menyerang tumbuhan.

Nematoda terdapat dalam tanah dan hidup pada jaringan tumbuhan atau disekitar

tumbuhan, namun berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh Astuti (2015),

nematoda lebih banyak hidup di dekat tanaman dan adapula yang ditemukan pada

jaringan akar, batang dan buah. Tanah yang lembab dapat menjadi sarang

nematoda karena organisme mikroskopis ini menyukai tanah yang lembab. Tanah

yang terlalu kering dapat menyebabkan kematian pada nematoda karena 75%

tubuh nematoda tersusun atas air.

Nematoda parasit memiliki habitat utama yaitu tanah yang berpasir dengan

lempung atau tanah ringan, sehingga nematoda berkembang biak dengan baik

pada jenis tanah tersebut. Jenis tanah ringan memiliki pori yang besar sehingga

ketersediaan udara dan air di dalamnya cukup dan nematoda dapat bergerak

dengan bebas. Hal lain yang mendukung perkembangan nematoda adalah

temperature tanah dan keberadaan filum air baik dalam tanah. Filum air

mendukung mobilitas nematoda sehingga menentukan aktif atau tidaknya

nematoda dalam suatu tanah. Selain hal-hal tersebut porositas dan kelembaban

juga aerasi tanah merupakan faktor yang mendukung perkembangan nematoda

(Munif dan Kristiana, 2012).

Meloidogyne sp merupakan salah satu contoh nematoda yang sering

menyerang akar-akar tanaman seperti kentang, sawi, dan tomat. Nematoda ini

terdapat pada daerah yang beriklim tropis dan subtropis. Dampak yang disebabkan

oleh nematoda ini adalah kerugian pada hasil produksi tanamannya karena puru

akar dapat menghambat proses transfer zat hara ke seluruh bagian tanaman. Pada

tanaman yang berumbi, akan menyebabkan bintil pada umbi contohnya pada umbi

kentang (Apriliyani et al.,2015).

Ketika nematoda menyerang makan akan ada gejala-gejala yang

ditimbulkan oleh nematoda tersebut. Gejala yang ditimbulkan seperti akar akan

membentuk tumor atau bisul yang cukup besar. Jika akar seperti itu makan

nematoda dan telurnya masuk di dalam jaringan akar. Akar yang seperti tumor

Page 5: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

4

tersebut mempunyai luka bada bagian kulitnya, luka tersebut dapat merangsang

bakteri lain dan dapat menyebabkan penyakit. Tanaman yang akarnya terkena

serangan nematoda maka akan mengalami kekerdilan, klorosis, dan layu. Selain

itu, daun pada tanaman tersebut mengalami kelainan seperti menjadi keriting,

membengkok, atau berbelit sedangkan batangnya akan membengkak karena

kekurangan unsur hara (Pracaya, 2007).

Serangan yang dilakukan oleh nematoda pada tanaman dilakukan dengan

cara merusak dan menginfeksi inangnya. Menurut Haegeman (2012), nematoda

mengeluarkan cairan berupa protein ke dalam tubuh inangnya. Cairan tersebut

dinamakan efektor yang dapat merusak bagian tanaman yang diserang. Maka jika

tidak cepat ditangani, nematoda akan cepat menginfeksi bagian tanaman yang

lain.

Menurut Yan et al (2012), luka pada akar yang disebabkan oleh nematoda

Pratylenchus thornei merupakan kerusakan pada akar tanaman yang menjadi

hama penting dalam budidaya gandum. Nematoda ini menyebabkan kerugian

yang cukup besar dalam produksi gandum. Mengidentifikasi nematoda ini sulit

dan harus menggunakan mikroskop untuk mengidentifikasinya.

Metode untuk mengidentifikasi nematoda terdapat beberapa metode yaitu

metode baerman dan metode erlen mayer seinhorst. Metode baerman sering

digunakan dalam melakukan indetifikasi suatu nematoda pada tanaman. Menurut

Min et al (2012), dalam mengidentifikasi nematoda lebih sering menggunakan

metode baerman dan PCR real-time karena lebih sederhana dan lebih terdeteksi

keberadaan nematoda pada obyek yang diamati.

Page 6: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

5

BAB 3. METODE PRAKTIKUM

3.1 Waktu dan Tempat

Praktikum Bioekologi Opt Acara 4 Tentang “Pengenalan Jenis Nematoda

dan Gejala Kerusakan” dilaksanakan pada hari Kamis, 26 Oktober 2017 pukul

06.30-08.00 WIB di Laboratorium Ilmu Hama Tumbuhan Jurusan Hama dan

Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Jember.

3.2 Alat dan Bahan

3.2.1 Alat

1. Sekop 6. Botol

2. Saringan 7. Gelas Arloji

3. Kain 8. Cawan petri

4. Baskom 9. Mikroskop binokuler

5. Corong

3.2.2 Bahan

1. Akar yang terserang puru bisa berupa akar, terung atau tomat, serta akar

busuk bisa berupa akar pisang.

2. Sampel tanah dengan kedalaman tertentu.

3.3 Pelaksanaan Praktikum

3.3.1 Gejala Kerusakan Tanaman Akibat Serangan Nematoda Parasit

1. Mengamati sampel akar yang telah disediakan.

2. Menggambar/memfoto sampel akar yang telah disediakan.

3. Memberi keterangan jenis nematoda yang menyerang sampel tersebut.

3.3.2 Isolasi dan Ekstraksi Nematoda

3.3.2.1 Cara kerja Baerman Asli

1. Mengambil peralatan ekstraksi lengkap dengan corong, klem dan

statifnya.

Page 7: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

6

2. Klem pipa plastik agar tidak bocor.

3. Mengisi corong dengan air sampai atas leher.

4. Mengambil kain saring 50 x 50 cm dan menuangkan tanah yang telah

diambil di atas kain.

5. Membungkus dan mengikat kain.

6. Menempatkan tanah dalam kain tersebut diatas corong yang ada airnya.

7. Menambahkan air sampai tanah terendam separuhnya.

8. Mendiamkan selama 24 jam, selanjutnya mengamati dengan mikroskop

adanya nematoda.

9. Menghitung populasi nematoda.

3.3.2.2 Cara kerja Baerman diperbaiki

1. Mengambil peralatan ekstraksi lengkap dengan corong, klem dan

statifnya.

2. Klem pipa plastik agar tidak bocor.

3. Mengisi corong dengan air sampai atas leher.

4. Mengambil saringan 1 mm dan kain saring 20 x 20 cm. Menempatkan

kain di atas saringan, menjepit dan menempatkannya diatas sebuah gelas

arloji.

5. Mengambil tanah 100 g, menempatkannya diatas saringan dan memberi

air sambil meremas-remas.

6. Menuangkan no.5 dan no.4 secara perlahan hingga habis. Menambahkan

air sampai tanah terendam separuhnya.

7. Mendiamkan 24 jam, selanjutnya mengamati dengan mikroskop adanya

nematoda.

8. Menghitung populasi nematoda.

3.3.2.3 Cara kerja Erlen Meyer Seinhorst

1. Mengambil peralatan ekstraksi lengkap dengan botol dan statifnya.

2. Mengambil saringan 1 mm.

3. Mengambil tanah 100 g, menempatkan diatas saringan dan memberi air

sambil meremas-remas.

Page 8: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

7

4. Menuangkan no. 3 ke dalam botol (A), selanjutnya menempatkan di atas

botol ( wadah B) yang telah terisi air. Mendiamkan selama 10 menit.

5. Memindahkan botol A diatas botol botol/wadah C, mendiamkan selama 10

menit, dan menempatkan botol B di atas botol/wadah D selama 10 menit.

6. Memindahkan botol di atas wadah C, mendiamkannya selama 10 menit.

7. Selanjutnya menyaring botol A, B, dan C dengan saringan 76 dan 18 um

8. Menghitung populasi.

3.4 Variabel Pengamatan

1. Gejala kerusakan pada tanaman

2. Isolasi dan Ekstrasi nematoda

3.5 Analisis Data

Data yang diperoleh selanjutnya diolah dengan analisis statistika deskriptif.

Page 9: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

8

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

4.1.1 Pengenalan Gejala Keruskan Tanaman Akibat Serangan Nematoda Parasit.

No. Gambar Keterangan

1. Tomat

Nematoda: Meloidogyne spp

Gejala :

Terdapat bintil pada akar

Tanaman kurus/kurang subur sehingga

pucat (kurang hijau)

Tanaman berwarna kekuningan

Mekanisme serangan:

Nematoda menyerang akar

Membuat luka pada akar

Membuat ujung akar tomat tidak tumbuh

dengan baik.

2. Tebu

Nematoda: Pratylenchus sp

Gejala : nekrosis luar, terjadinya luka

berwarna merah didalam jaringan korteks

akar tanaman tebu, berkurangnya anakan

dan amsa akar,serta panjang batang dan

menguningnya daun.

Mekanisme serangan:

Bergerak berpindah-pindah

Mengeluarkan enzim gluxosidae ketika

Page 10: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

9

menyerang akar tanaman.

3. Terong

Nematoda: Meloidogyne spp

Gejala :Terdapat puru akar,luka pada akar,

ujung akar luka.

Mekanisme serangan: menusuk dinding

sel akar dan bergerak secara menerus dan

menggigit sambil menyuntikkan air ludah

pada akar tanaman.

4. Tanaman pacar air

Nematoda: Meloidogyne spp

Gejala :

Daun layu kering

Batang nampak lunak kering

Akr berbintil-bintil

Mekanisme serangan: nematoda akan

hidup dengan tanah yang mempunyai

banyak pori, tipe dan pH tanah sebagai

pengaruh dari penyebaran nematoda.

5. Pisang

Nematoda : Radopholus similis

Gejala :

Batang rebah tau mudah dicabut

khususnya pada waktu tanaman berbuah

Berkurangnya berat tandan secara drastis

Timbul luka warna merah pada korteks

dan pangkal akar rusak.

Mekanisme serangan:

Page 11: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

10

Setelah masuk dalam jaringan tanaman dan

menempati raung interseluler di parenkim

dan korteks, nematoda memakan

sitoplasma dan sel lainnya sehingga

menimbulkan rongga pada akar dan

berpindah pada akar sehat lainnya.

6. Tomat

Nematoda: Meloidogyne spp

Gejala: Terdapat puru akar pada akar

tanaman tomat, luka pada akr dan nekrosis

pada permukaan akar, daun tanaman tomat

layu.

Mekanisme: nematoda masuk ke dalam

akar dan menyerang akar di bagian tudung,

serta mengeluarkan enzim selulose

sehingga merusak dinding sel dan terjadi

luka akar.

4.1.2 Tahapan Isolasi dan Ektraksi Nematoda

No. Gambar Metode

Baerman Asli

Keterangan

1.

Menyiapkan tanah dan akar tanaman tebu

sebanyak 100 gram.

Page 12: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

11

2.

Menyiapkan kain saring 50x50 cm, saringan

dan wadah (mangkuk).

3.

Menempatkan tanah dan akar tanaman tebu di

atas kain saringan kemudian mengikatnya.

4.

Mengisi air sampai tanah terendam separuhnya.

5.

Menata saringan kedalam mengkuk yang telah

terisi air dan meletakkan tanah yang dibungkus

kain saring di atasnya.

6.

Mendiamkan selama 24 jam.

Page 13: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

12

7.

Menuangkan air dan endapan dari mengkok ke

cawan petri.

8.

Mengamati dengan mikroskop ada tidaknya

nematoda.

No. Gambar Metode

Baerman Diperbaiki

Keterangan

1.

Meyiapkan alat dan bahan kemudian memotong

akar tanaman kecil-kecil dan mencampurnya

dengan tanah.

2.

Mengisi tanah (wadah) dengan aqudes

Page 14: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

13

3.

Mengaduk tanah dan akar yang telah dicampur

dengan air.

4.

Memasukkan campuran tanah dan akr ke dalam

saringan dan menunggu hingga 10 menit.

5.

Mengeluarkan hasil saringn dari saringan dn

diendapkan.

6.

Membuang air dan memindahkan endapan ke

dalam wadah dan membersihkan saringn dengn

spray yang berisi aquades untuk memindahkan

sisa endapan.

7.

Memasukkan air ke dalam corong

Page 15: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

14

8.

Meletakkan kain saringan di ataaas corong dan

menempatkan gelas arloji di dalamnya.

9.

Memindahkan endapan ke dalam kain saring

dengan spray.

10.

Mengambil kaca arloji dari kain saring dan

spray untuk menghilangkan endapan.

11.

Membungkus kain saring

12.

Mendiamkan selama 24 jam.

Page 16: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

15

13.

Memindahkan cairan yang telah didiamkan 24

jm pada petridish

14.

Mengamati adanya nematoda dengan

mikroskop

No. Gambar Metode

Erlenmeyer Seinhorst

Keterangan

1.

Akar dipotong kecil sebelum dicampur dengan

tanah.

2.

Tanah diayak sampai halus untuk memudahkan

proses pencampuran.

Page 17: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

16

3.

Tanah dimasukkan pada beaker glass

4.

Tanah dimasukkan pada botol

5.

Mengisi botol yang telah tersisi tanah dengan

air sampai bagian leher botol.

6.

Menyiapkan wadah (B) yang telah diisi dengan

air

Page 18: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

17

7.

Menuangkan botol A ke wadah B selama 10

menit. Pada botol terdapat tanah dan potongan

akar

8.

Setelah botol (A), ke wadah (B) telah selesai,

selanjutnya botol A dituangkan pada wadah C

selama 5/10 menit bergantung pada kepekatan

air dan tanah pada botol.

9.

Menuangkan botol yang berisi ir dan tanah

dengn label (B) pada wadah (D) Selma 10

menit. Setelah itu botol (B) dituamgkan

kembali pada wadah (C) oelh sebab itu wadah

C merupakan sampuran dari botl A dan B.

10.

Air tanah pada wadah D dibuang dan wadah C

diteliti keberadaan nematodanya.

Page 19: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

18

11.

Air dab tanah hasil ekstraksidimasukkan pada

botol untuk pengamatan selanjutnya.

12.

Sampel hasil ekstraksi pada botol dan wadah

yang akan diteliti pada laboratorium untuk

mengetahui keberadaan nematoda.

13.

Air pada botol dipindahkan pada wadah untuk

dilakukan proses penyaringan 76 dan 18Um.

14

Air diaring dan sebagian dibuang untuk

mempermudah proses analisis. Pada wadah

hanya tersisa endapan tanah dan akar.

Page 20: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

19

15

Meletakkan endapan pada wadah ke petridish,

didiamkan sejenak.

16

Meletakkan petridish pada meja preparat

mikroskop, untuk mengidentifikasi nematoda

17

Nematoda akan terdendifikasi pada layar

computer dengan cara menggeser bagian-

bagian endapat pada petridinh.

4.1.3 Hasil pengamatan nematoda

No. Gambar Keterangan

1. Tanaman tomat Nematoda: Pratylenchus sp

Populasi > 7

Metode: Baerman Asli

Page 21: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

20

2. Tebu

Tidak ditemukan nematoda. Metode

yang digunakan yaitu Baerman asli

3. Tanaman terong

Nematoda: Meloidogyne spp

Populasi :1

Metode : Baerman Asli

4. Tanaman pacar Menggunkana Baerman diperbaiki dan

tidak

Page 22: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

21

air

ditemukan nematoda.

5. Tanaman

pisang

Nematoda: Radopholus similis

Populasi :1

Metode : Baerman diperbaiki

6. Tanaman tomat

Tidak ditemukan nematoda

Metode: Seinhors

4.2 Pembahasan

Tabel 4.1.1 menunjukkan gejala kerusakan tanaman akibat serangan

nematoda parasit pada beberapa tanaman yaitu tomat, tebu, terong, pacar air, dan

pisang. Berdasarkan hasil, nematoda Meloidogyne sp menyerang tanaman tomat.

Gejala yang ditimbulkan yaitu terdapat bintil pada akar, tanaman kurus atau

kurang subur, dan tanaman berwarna kekuningan. Meloidogyne sp menyerang

tanaman tomat dengan cara menyerang pada bagian akar kemudian membuat luka

Page 23: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

22

pada akar sehingga tomat tumbuh tidak normal. Tanaman tebu yang diserang oleh

nematoda Pratylenchus sp menunjukkan gejala seperti terjadinya luka berwarna

merah di dalam jaringan korteks akar tanaman tebu, berkurangnya anakan dan

masa akar serta panjang batang, dan menguningnya daun. Mekanisme

penyerangan Pratylenchus sp yaitu berpindah-pindah dari jaringan satu ke

jaringan yang lain dan mengeluarkan enzim glukosidase ketika menyerang akar.

Tanaman terong yang menunjukkan gejala seperti terdapat puru pada akar dan

terdapat luka pada akar dan ujung akarnya merupakan gejala yang ditimbulkan

oleh nematoda Meloidogyne sp dengan cara menusuk dinding sel akar, bergerak

secara menerus dan mengigit sambil menyuntikkan air ludah pada akar tanaman.

Tanaman pacar air merupakan tanaman hias yang apabila diserang oleh

Meloidogyne sp menunjukkan gejala seperti daunnya layu kering, batang pacar air

menjadi lunak dan kering kemudian akarnya berbintil. Nematoda ini menyerang

dengan cara hidup di tanah yang mempunyai banyak pori sehingga mendukung

mobilitas nematoda. Tanaman pisang adalah tanaman yang banyak dijumpai di

pekarangan rumah dan sering pula diserang oleh nematoda Radopholus similis

yang bekerja dengan cara masuk dalam jaringan akar dan menempati interselular

di parenkim dan korteks kemudian memakan sitoplasma dan sel lainnya sehingga

menimbulkan rongga pada akar. Setelah selesai pada satu akar, nematoda ini akan

berpindah ke akar yang lain. Gejala lain yang ditimbulkan selain rongga pada akar

yaitu batangnya rebah atau mudah dicabut khususnya pada waktu tanaman

berbuah, berkurangnya berat tandan secara drastis, dan timbul luka warna merah

pada korteks dan pangkal akar rusak.

Tabel 4.1.2 menunjukkan cara mengisolasi dan mengekstraksi nematoda

dengan metode baerman asli, baerman diperbaiki, dan seinhorst. Berdasarkan

pengamatan yang dilakukan oleh Astuti (2015), metode baerman asli dilakukan

dengan cara membungkus 100 gr tanah ke dalam kertas tisu atau kain dan

ditempatkan diatas kasa plastik kasar yang ada di dalam corong yang telah

terhubung dengan pipa karet yang diberi penjepit. Setelah itu air dituangkan pada

corong tersebut sampai permukaan bawah tanah dan didiamkan selama 24 jam.

Setelah didiamkan, penjepit dibuka dan dipindahkan secara perlahan cairan yang

Page 24: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

23

mengandung nematoda ke gelas piala kecil. Jika dibandingkan dengan percobaan

yang telah dilakukan saat praktikum, letak perbedaan pada penggunaan corong.

Ketika percobaan di laboratorium tidak menggunakan corong untuk merendam

kain tetapi menggunakan saringan dan mangkok.

Pengamatan nematoda dengan menggunakan metode baerman diperbaiki

hampir sama dengan metode baerman asli yaitu dengan cara memfilter air tanah

pada tanaman yang diamati. Menurut Munif dan Kristiana (2012), pemanenan

nematoda pada ektraksi ini dilakukan dengan menggunakan cara suspensi

nematoda yang telah tertampung kemudian disaring menggunakan saringan. Hasil

filter metode baerman diperbaiki pada akar pisang menunjukkan bahwa terdapat

nematoda di akar tanaman tersebut. Nematoda spesies Radopholus similis pada

akar tanaman pisang dapat menurunkan produksi tanaman pisang karena

nematoda ini untuk bertahan hidup dengan menyerap cairan sel tanaman dan

menginfeksi sel koterks serta parenkim. Gejala yang ditimbulkan yaitu tanaman

akan kekurangan hara dan air serta pertumbuhan pada tanaman akan terhambat,

tanaman menjadi kurus dan klorosis.

Tabel 4.1.3 menunjukkan hasil nematoda yang ditemukan menggunakan

ketiga metode yang telah disebutkan. Kelompok 1 menemukan nematoda

Pratylenchus sp pada akar tanaman tomat. Populasi yang ada pada akar tanaman

tersebut mencapai 7. Nematoda ditemukan menggunakan metode baerman asli.

Kelompok 2 tidak dapat menemukan nematoda pada akar tanaman tebu yang

menggunakan metode seinhorst. Kemungkinan akar tanaman tebu yang dipakai

adalah akar yang sehat dan tanahnya pun sehat tidak terdapat nematoda.

Kelompok 3 menemukan nematoda Meloidogyne sp pada akar tanaman terong

dengan menggunakan metode baerman asli. Kelompok 4 menggunakan tanaman

pacar air namun tidak menemukan adanya nematoda dengan menggunakan

baerman asli. Kelompok 4 dan 5 tidak menemukan nematoda kemungkinan akar

yang dibawa dalam keadaan sehat atau air yang terdapat nematoda ikut terbuang.

Kelompok 5 mengamati akar pisang dengan menggunakan metode baerman

diperbaiki dan menemukan nematoda yang ada pada akar pisang tersebut.

Nematoda yang tertangkap adalah Radopholus similis sebanyak 1 buah.

Page 25: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

24

Kelompok 6 menggunakan metode seinhorst pada akar tanaman tomat namun

tidak menemukan nematoda pada akar tersebut.

Metode seinhorst merupakan salah satu metode yang digunakan untuk

mengindetifikasi keberadaan nematoda pada suatu tanaman. Menurut Sagita et al

(2014), pengamatan metode seinhorst mengidentikasi nematoda dengan meletakan

gelas obyek (Object glass) dan menutup dengan gelas penutup (cover glass) yang

kemudian mengidentifikasi nematoda dibawah mikroskop majemuk pada

pembesaran 100-400 kali. Berbeda dengan percobaan yang telah dilakukan di

laboratorium, metode menggunakan beaker glass dan dilakukan penyaringan.

Selebihnya terdapat kesamaan pada kedua metode yang ditujukan agar dapat

menemukan nematoda pada akar tanaman tomat tersebut.

Page 26: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

25

BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Tanaman yang terserang oleh nematoda akan menyebabkan tanaman

menjadi kekurangan hara dan air, serta akan menghambat pertumbuhan

tanaman sehingga membuat tanaman menjadi kerdil. Salah satu contohnya

nematoda pada akar tanaman pisang yaitu Radopholus similis yang

membuat tanaman menjadi klorosisi dan kurus.

2. Mengidentifikasi nematoda dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu

dengan metode baerman asli, baerman diperbaiki dan juga metode erlen

mayer seinhorst. Metode baerman dilakukan dengan cara memfiltrasi air

tanah akar tanaman yang ingin diamati sedangkan pada metode seinhort

tanpa perlakuan tersebut. Metode baerman digunakan untuk

mengidentifikasi nematoda yang bergerak cepat dan metode seinhorst bisa

digunakan pada nematoda yang lambat.

5.2 Saran

Kegiatan praktikum acara 4 berjalan cukup baik, namun terdapat

kekurangan yang terkait pada peralatan yang digunakan oleh praktikan.

Kurangnya peralatan pada acara 4 membuat praktikum menjadi kurang kondusif.

Page 27: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

26

DAFTAR PUSTAKA

Apriliyani., Supramana dan Gede S. 2015. Meloidogyne incognita Penyebab

Umbi Berbintil pada Kentang di Beberapa Sentra Produksi Kentang di Jawa.

Jurnal Fitopatologi Indonesia, 11(5): 143-149.

Astuti, D. S. 2015. The Comparasion Isolation Technical of Nematoda by Barless

Tulgreen, Extaraction of Soil and Roots in Subject Invertebrate of

Systematic Practice. Seminar Nasional Universitas PGRI Yogyakarta, 349-

354.

Haegeman, A., Sophie, M., John, T. J and Godelieve, G. 2012. Functional roles

of effectors of plant-parasitic nematodas. Gene: 19-31.

Min, Y. Y., Koki, T and Erika, S. 2012. Forum article A novel nematoda

diagnostic method using the direct quantification of major plant-

parasitic nematodas in soil by real-time PCR. Nematology, 14(3): 265-

276.

Munif, A., dan Kristiana. 2012. Penyebab Penyakit Kuning Pada Tanaman Lada

di Provinsi Bangka Belitung. Buletin RISTRI, 3(1): 71-78.

Pracaya. 2007. Hama Penyakit Tanaman. Depok: Penebar Swadaya.

Sagita, L.,Siswanto, B., Dan Hairiah, K. 2014. Studi Keragaman Dan Kerapatan

Nematoda Pada Berbagai Sistem Penggunaan Lahan Di Sub Das Konto.

Tanah dan Sumberdaya Lahan, 1(1): 51-60.

Yan, Guiping., Richard W. S and Patricia A. O.2012. Detection and

Quantification of Pratylenchus thornei in DNA Extracted from Soil Using

Real-Time PCR

LAMPIRAN

Page 28: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

27

Page 29: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

28

Page 30: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

29

Page 31: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

30

Page 32: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

31

Page 33: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

32

Page 34: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

33

Page 35: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

34

Page 36: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

35

Page 37: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

36

Page 38: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

37

Page 39: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

38

Page 40: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

39

Page 41: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

40

Page 42: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

41

Page 43: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

42

Page 44: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

43

Page 45: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

44

Page 46: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

45

Page 47: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

46

Page 48: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

47

Page 49: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

48

Astuti, D. S. 2015. The Comparasion Isolation Technical of Nematoda by Barless

Tulgreen, Extaraction of Soil and Roots in Subject Invertebrate of

Systematic Practice. Seminar Nasional Universitas PGRI Yogyakarta, 349-

354.

Page 50: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

49

Munif, A dan Kristiana. 2012. Hubungan Bakteri Endofit dan Nematoda Parasit

Penyebab Penyakit Kuning pada Tanaman Lada di Provinsi Bangka

Belitung. Buletin Ristri, 3(1): 71-78.

Page 51: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

50

Apriliyani., Supramana dan Gede S. 2015. Meloidogyne incognita Penyebab

Umbi Berbintil pada Kentang di Beberapa Sentra Produksi Kentang di Jawa.

Jurnal Fitopatologi Indonesia, 11(5): 143-149.

Page 52: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

51

Pracaya. 2007. Hama Penyakit Tanaman. Depok: Penebar Swadaya.

Page 53: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

52

Yan, Guiping., Richard W. S and Patricia A. O.2012. Detection and

Quantification of Pratylenchus thornei in DNA Extracted from Soil Using

Real-Time PCR

Page 54: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

53

Munif, A., dan Kristiana. 2012. Penyebab Penyakit Kuning Pada Tanaman Lada

di Provinsi Bangka Belitung. Buletin RISTRI, 3(1): 71-78.

Page 55: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

54

Sagita, L.,Siswanto, B., Dan Hairiah, K. 2014. Studi Keragaman Dan Kerapatan

Nematoda Pada Berbagai Sistem Penggunaan Lahan Di Sub Das Konto.

Tanah dan Sumberdaya Lahan, 1(1): 51-60.

Page 56: LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN …€¦ · LAPORAN PRAKTIKUM PENGENALAN JENIS NEMATODA DAN GEJALA KERUSAKAN Oleh : Golongan E/Kelompok 5A 1. Arya Widya Kunthi S.

55

Haegeman, A., Sophie, M., John, T. J and Godelieve, G. 2012. Functional roles

of effectors of plant-parasitic nematodas. Gene: 19-31.