Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

26
NEMATODA, MOLUSCA, NEMATODA, MOLUSCA, AKARINA, INSEKTA & AKARINA, INSEKTA & VERTEBRATA HAMA VERTEBRATA HAMA Edhi Martono Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada

Transcript of Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Page 1: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

NEMATODA, MOLUSCA, NEMATODA, MOLUSCA, AKARINA, INSEKTA & AKARINA, INSEKTA & VERTEBRATA HAMAVERTEBRATA HAMA

Edhi MartonoFakultas Pertanian

Universitas Gadjah Mada

Page 2: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Hama

Herbivora yang memakan tumbuhan yang Herbivora yang memakan tumbuhan yang diusahakan baik secara ekonomis maupun diusahakan baik secara ekonomis maupun

subsisten, oleh manusiasubsisten, oleh manusia

Page 3: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Klasifikasi Hama

berdasar sistematika/taksonomiberdasar sistematika/taksonomi : :

a. Invertebrata:a. Invertebrata:Vermes – nematodaVermes – nematodaMoluska – bekicot, keong mas, respaMoluska – bekicot, keong mas, respaArthropoda – insekta, arachnidaArthropoda – insekta, arachnida

b. Vertebrata:b. Vertebrata:Pisces – grass carp, Pisces – grass carp, Stenoparigedon Stenoparigedon

idellaidellaAves – pemakan bijianAves – pemakan bijianMamalia – rodensia, ungulata, primataMamalia – rodensia, ungulata, primata

Page 4: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

INVERTEBRATA HAMA

Page 5: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

NematodaFilum Aschelmintes, Kelas Nematoda

Nematoda Parasitik TanamanNematoda Parasitik Tanaman Berperan sebagai Hama Berperan sebagai Hama Alat Mulut berupa Stilet, digunakan untuk Alat Mulut berupa Stilet, digunakan untuk

menusuk jaringan dan menghisap selmenusuk jaringan dan menghisap sel Meloidogyne Meloidogyne spp., spp., Rotylenchulus Rotylenchulus spp., spp.,

Tylenchulus Tylenchulus spp., spp., Pratylenchus Pratylenchus spp.spp. Nematoda PredatorNematoda Predator Nematoda SaprofitikNematoda Saprofitik

Page 6: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

nematoda parasitik tumbuhannematoda parasitik tumbuhan

Page 7: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Molusca/SiputMolusca/Siput

Filum Mollusca, Kelas Gastropoda (siput)

Achatina fullica (Bekicot), Filicaulis Bleekeri (siput),

Lamellaxis gracilis, Pamarion pupillaris

Page 8: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Achatina fulica

Page 9: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

ArthropodaArthropoda

S u b p h ylu m Trib o lita(F oss il)

S u b ke las A p te ryg o ta

E xop teryg o ta E n d op te ryg ota

S u b ke las P te ryg o ta

K e las In sek ta

S u b p h ylu m M an d ib u la ta

K e las A rach n id a

S u b p h ylu m C h e lice ra ta

Phylum Arthropoda

Page 10: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

InsektaInsekta

tubuh terbagi menjadi 3 bagian: kepala (caput), tubuh terbagi menjadi 3 bagian: kepala (caput), dada (thorax) dan perut (abdomen).dada (thorax) dan perut (abdomen).

mempunyai sepasang antenamempunyai sepasang antena kaki 3 pasang (hexapoda)kaki 3 pasang (hexapoda) sayap 1-2 pasangsayap 1-2 pasang alat mulut terdiri:alat mulut terdiri: 1 pasang mandibula (rahang)1 pasang mandibula (rahang) 1 pasang maxilla (terletak di belakang rahang)1 pasang maxilla (terletak di belakang rahang) labium (bibir)labium (bibir) hypopharinx (lidah)hypopharinx (lidah)

Page 11: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

kerangka tubuh, berupa lapisan kutikula, kerangka tubuh, berupa lapisan kutikula, integumen atau khitinintegumen atau khitin

alat reproduksi,alat reproduksi,-serangga berkembangbiak secara seksual & -serangga berkembangbiak secara seksual & sebagian secara partenogenesissebagian secara partenogenesis-serangga meletakkan telur menggunakan -serangga meletakkan telur menggunakan ovipositorovipositor

saluran pencernaan :saluran pencernaan :mulut mulut usus (midgut) usus (midgut) anus. anus.

peredaran darah serangga peredaran darah serangga sistem syaraf dan alat sensori seranggasistem syaraf dan alat sensori serangga sistem pernafasan serangga sistem pernafasan serangga

alat pernafasan serangga berupa trakheaalat pernafasan serangga berupa trakhea

Page 12: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Perkembangan & Metamorfose Serangga

metamorfose: perubahan bentuk suatu jasad yang terjadi selama perkembangannya.

metamorfosis dibagi menjadi 3:a. metamorfosis sederhanab. metamorfosis sempurnac. metamorfosis intermediate

Page 13: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

a. metamorfosis sederhana Fase hidup: TELUR ---- NIMFA ---- IMAGO Nimfa: fase muda serangga yg bermetamorfose

sederhana, Nimfa biasanya sangat mirip dengan dewasanya

(imago). Terjadi pada ordo-ordo hexapoda Terdapat perbedaan dlm macam dan jumlah

perubahan yg terjadi pada serangga dg metamorfosis sederhana, yaitu

- ametabola

- paurometabola

- hemimetabola

Page 14: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Ametabola (tanpa metamorfosis)tanpa metamorfosis)

- tidak bersayap pada dewasa- tidak bersayap pada dewasa

- perbedaan yang nyata antara nimfa dan dewasa hanyalah - perbedaan yang nyata antara nimfa dan dewasa hanyalah ukurannya ukurannya

- terjadi pada ordo-ordo apterigota (protura, Collembola, - terjadi pada ordo-ordo apterigota (protura, Collembola, Diplura, Microcoryphia, dan Thysanura)Diplura, Microcoryphia, dan Thysanura)

Paurometabola (metamorfosis yang bertingkat)metamorfosis yang bertingkat)

- dewasa bersayap- dewasa bersayap

- nimfa dan dewasa hidup dalam habitat yang sama- nimfa dan dewasa hidup dalam habitat yang sama

- perubahan utama yg terjadi selama pertumbuhan : ukuran, - perubahan utama yg terjadi selama pertumbuhan : ukuran, perbandingan tubuh, perkembangan mata tunggal, perbandingan tubuh, perkembangan mata tunggal, kadangkala bentuk struktur lainnya.kadangkala bentuk struktur lainnya.

Hemimetabola (metamorfosis yang tidak sempurna)metamorfosis yang tidak sempurna)

- nimfa: akuatik, bernafas dg insang- nimfa: akuatik, bernafas dg insang

- penampilan nimfa cukup berbeda dari dewasa - penampilan nimfa cukup berbeda dari dewasa

- terjadi pada Ephemeroptera, Odonata dan Plecoptera, - terjadi pada Ephemeroptera, Odonata dan Plecoptera, serangga mudanya kadang disebut naiadserangga mudanya kadang disebut naiad

Page 15: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

b. metamorfosis sempurna/Holometabola

Fase hidup: TELUR ---- LARVA ---- PUPA (KEPOMPONG) Fase hidup: TELUR ---- LARVA ---- PUPA (KEPOMPONG) ---- IMAGO ---- IMAGO

bentuk fase muda (larva) dan dewasa serangga yg bentuk fase muda (larva) dan dewasa serangga yg bermetamorfose sempurna biasanya sangat berbedabermetamorfose sempurna biasanya sangat berbeda

seringkali hidup dalam habitat yg berbedaseringkali hidup dalam habitat yg berbeda mempunyai kebiasaan yang berbedamempunyai kebiasaan yang berbeda instar-instar larva biasanya berbentuk sama tapi ukurannya instar-instar larva biasanya berbentuk sama tapi ukurannya

berbedaberbeda apabila fase dewasa bersayap, sayap tersebut berkembang apabila fase dewasa bersayap, sayap tersebut berkembang

secara internal selama stadium larva dan tidak pernah secara internal selama stadium larva dan tidak pernah tampak sampai pergantian kulit terakhir.tampak sampai pergantian kulit terakhir.

larva tidak memiliki mata majemuklarva tidak memiliki mata majemuk larva: - tidak berkaki,larva: - tidak berkaki,

- berkaki dada saja, - berkaki dada saja, - berkaki dada dan proleg (kaki pada perut)- berkaki dada dan proleg (kaki pada perut)

terjadi pada serangga endopterygota: Coleoptera, Strepsitera, terjadi pada serangga endopterygota: Coleoptera, Strepsitera, Mecoptera, Neuroptera, Tricoptera, Lepidoptera, Diptera, Mecoptera, Neuroptera, Tricoptera, Lepidoptera, Diptera, Siphonaptera, HymenopteraSiphonaptera, Hymenoptera

Page 16: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

c. metamorfose intermediate tidak semua serangga mempunyai satu tipe

metamorfosis (sederhana atau sempurna), beberapa serangga mempunyai suatu metamorfosis yang terletak antara kedua tipe metamorfosis tersebut metamorfosis intermediate

terjadi pada thrips (Thysanoptera), hama kebul atau whitefly (Homoptera) dan kutu perisai jantan (Homoptera)

metamorfose pada thrips: - dua instar pertama tidak mempunyai mata

majemuk, tidak bersayap dan aktif disebut larva- instar berikutnya tidak aktif , mempunyai sayap

eksternal - instar pertama yg tidak aktif disebut prakepompong,

instar keduanya disebut kepompong- telur --- larva ---- prakepompong ---- kepompong ----

imago

Page 17: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

metamorfose pada hama kebul:- instar pertama aktif dan tidak bersayap,

- tiga instar berikutnya tidak aktif, sesil, sayap berkembang secara internal

-instar keempat berupa kepompong dan mempunyai sayap eksternal

- telur---larva---kepompong---imago

metamorfose pada kutu perisai jantan

- instar pertama aktif merayap, tidak bersayap- instar pradewasa tidak aktif dan sesil- instar pradewasa terakhir bersayap

eksternal , disebut kepompong- telur---larva---kepompong---imago

Page 18: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Telur bentuk bermacam-macam tergantung jenis

serangganya (bulat, lonjong, pipih, dll) telur diletakkan tersebar, atau mengelompok tempat peletakan telur biasanya di dekat

bagian yang kelak akan menjadi sumber pakan keturunan barunya.

telur serangga ada yang ditempelkan di bagian luar inang, dimasukkan dalam jaringan inang, dimasukkan dalam gulungan daun atau tanah.

pelindung telur: bulu-bulu halus, cairan substansi hasil sekresi yang mengering dan mengeras

Page 19: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

NIMFA & LARVA

Page 20: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

NimfaNimfaa.a. pada serangga pada serangga

bermetamorfose sederhanabermetamorfose sederhanab.b. calon sayap berkembang di calon sayap berkembang di

dinding luar tubuhdinding luar tubuhc.c. bentuk dan susunan tubuh bentuk dan susunan tubuh

umumnya mirip dengan fase umumnya mirip dengan fase dewasadewasa

d.d. mempunyai mata majemuk mempunyai mata majemuk meskipun fase dewasa meskipun fase dewasa tanpa mata majemuktanpa mata majemuk

e.e. mempunyai tipe alat mulut mempunyai tipe alat mulut yang sama dengan fase yang sama dengan fase dewasadewasa

f.f. umumnya macam habitat umumnya macam habitat dan makannya sama dan makannya sama dengan fase dewasadengan fase dewasa

g.g. menjadi fase dewasa tanpa menjadi fase dewasa tanpa melalui fase tidak aktifmelalui fase tidak aktif

h.h. tidak mempunyai organ tidak mempunyai organ khusus yang hanya berguna khusus yang hanya berguna pada fase nimfa pada fase nimfa

LarvaLarvaa.a. pada serangga pada serangga

bermetamorfose sempurnabermetamorfose sempurnab.b. calon sayap berkembang di calon sayap berkembang di

bagian dalam tubuhbagian dalam tubuhc.c. bentuk dan susunan tubuh bentuk dan susunan tubuh

sangat berbeda dengan fase sangat berbeda dengan fase dewasadewasa

d.d. tidak pernah mempunyai tidak pernah mempunyai mata majemuk, kecuali oselimata majemuk, kecuali oseli

e.e. mempunyai tipe alat mulut mempunyai tipe alat mulut sama atau berbeda denga sama atau berbeda denga fase dewasafase dewasa

f.f. macam habitat dan macam habitat dan makanannya ada yang sama, makanannya ada yang sama, ada yang berbedaada yang berbeda

g.g. melalui fase tidak aktif yang melalui fase tidak aktif yang disebut kepompongdisebut kepompong

h.h. mempunyai organ khusus mempunyai organ khusus yang hanya berguna pada yang hanya berguna pada fase larva dan organ tersebut fase larva dan organ tersebut hilang setelah menjadi hilang setelah menjadi dewasadewasa

Page 21: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Kepompong suatu fase hidup serangga antara fase larva dan fase

dewasa pada serangga yang bermetamorfose sempurna

tidak makan dan biasanya tidak aktif tempat berkepompong; di dalam tanah, di dalam

jaringan inangnya, di dalam gulungan daun atau material lain, atau menempel pada benda tertentu

tipe pupa :a. obtecta: calon alat tambahan tersusun kompak dengan tubuh, contohnya ordo lepidopterab. liberata (eksarata, bebas): calon alat tambahan seperti sayap, kaki dan antena tampak bebas, contohnya ordo coleoptera, hymenopterac. coarctata: tubuh kepompong tertutup rapat oleh kulit yang disebut puparium, contohnya ordo diptera.

Page 22: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

ArachnidaArachnida

tubuh terbagi menjadi dua tubuh terbagi menjadi dua bagian yaitu Cephalothoraks bagian yaitu Cephalothoraks (gabungan kepala dan dada) (gabungan kepala dan dada) dan abdomen (perut).dan abdomen (perut).

tidak mempunyai antena, tidak mempunyai antena, gigi nyata dan mata gigi nyata dan mata majemukmajemuk

kaki empat pasangkaki empat pasang

Page 23: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

VERTEBRATA HAMAVERTEBRATA HAMA

Page 24: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

binatang bertulang belakang binatang bertulang belakang dikelompokkan ke dalam filum chordata.dikelompokkan ke dalam filum chordata.

anggota filum tsb berperan sebagai hama anggota filum tsb berperan sebagai hama kelas mamalia, contoh; kera, beruang, babi kelas mamalia, contoh; kera, beruang, babi hutan, musang, binatang pengerat (rodentia) hutan, musang, binatang pengerat (rodentia) dan burung.dan burung.

tikus sawah (Rattus argentiventer), tikus tikus sawah (Rattus argentiventer), tikus rumah (Rattus diardi) dan tikus pohon rumah (Rattus diardi) dan tikus pohon (Rattus tiomanicus)(Rattus tiomanicus)

Page 25: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

Musang

tikus Babi Hutan

Page 26: Nematoda, Molusca, Akarina, Serangga &

BURUNG