Laporan Pertanggung Jawban Qurrata a'Yun Nisa

BAB I

REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN

Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia diselenggarakan sebagai salah

satu kegiatan pengabdian terhadap masyarakat, dimana setiap mahasiswa dituntut

untuk berperan aktif terhadap kegiatan-kegiatan yang ada disekitar masyarakat, tempat

dimana penyelenggaraan Kuliah Kerja Nyata diadakan.

Mahasiswa diharapkan dapat beradaptasi dan dapat menjalin kerja sama yang

baik dengan seluruh lapisan masyarakat. Selain itu mahasiswa diharapkan dapat

membantu warga masyarakat sesuai dengan keahlian dan keterampilan yang dimiliki,

serta diharapkan dapat menerapkan ilmu yang telah didapat ke dalam bentuk program

kerja kegiatan yang bertujuan untuk membantu masyarakat sesuai dengan masalah

yang timbul.

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata, Universitas Islam Indonesia di Padukuhan

Cebongan Kidul, Kelurahan Tlogoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Propinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dimulai tanggal 24 Febuari 2010 sampai dengan

24 April 2010. Secara garis besar kegiatan KKN dapat dijelaskan sebagai berikut :

A. Observasi

Kegiatan KKN ini berlangsung selama kurang lebih dua bulan dan selama

itulah mahasiswa terjun dan berinteraksi langsung dengan masyarakat. Sebelum

menentukan program yang akan dijalankan nantinya, terlebih dahulu dilakukan

survei dan observasi untuk mendapatkan data dan informasi awal tentang kondisi

sosiokultural masyarakat dan potensi yang ada. Observasi dilakukan setelah

penerjunan ke lokasi KKN, tepatnya pada tanggal 24 Febuari 2010 – 01 Maret

2010. Berdasarkan survey dan observasi yang pelaksana lakukan di Padukuhan

Cebongan Kidul, maka pelaksana mencoba untuk membantu masyarakat sesuai

dengan kemampuan pelaksana. Wujud bantuan tersebut dengan

menginterpretasikan permasalahan ke dalam bentuk program kegiatan yang

bertujuan untuk membantu masyarakat sesuai dengan masalah yang ada. Berikut

merupakan beberapa kegiatan survey dan observasi yang dilakukan :

1

1. Observasi I (Rabu, 24 Febuari 2010)

Observasi yang pertama ini dilakukan antara pukul 13.00- 17.00

WIB, tepatnya setelah acara penerjunan di balai desa Tlogoadi. Kegiatan

observasi diawali dengan perkenalan dengan Kepala Padukuhan

Cebongan Kidul (Bpk. Sentot), Informasi yang diperoleh diantaranya

jumlah KK yang terdapat di padukuhan Cebongan Kidul, jumlah warga

yang sudah lansia yang terdapat di Padukuhan Cebongan Kidul,.

mengenai kegiatan keorganisasian tiap RT yaitu kegiatan PKK, arisan

Ibu- ibu (Dasa Wisma), arisan Bapak- bapak dan perkumpulan karang

taruna serta keadaan perekonomian di lingkungan RT setempat. Selain

itu kegiatan seperti TPA, Poshyandu, Lansia, pengajian, Siskamling yang

secara rutin telah diadakan.

2. Observasi II (Kamis, 25 Febuari 2010)

Observasi tahap kedua ini dilakukan dengan cara wawancara dan

diskusi dengan ketua RT 06 dan RT 05. Dari hasil observasi tersebut

diperoleh informasi mengenai kegiatan-kegiatan rutin yang dilaksanakan

oleh masyarakat dan jumlah KK yang terdapat di setiap RT.

3. Observasi III (Sabtu, 27 Febuari 2010)

Observasi tahap ketiga ini dilakukan dengan cara wawancara dan

diskusi juga dengan ketua RT 01, RT 02, RT 04, RT 07 dan RW 03. Dari

hasil observasi tersebut diperoleh informasi mengenai kegiatan-kegiatan

rutin yang dilaksanakan oleh masyarakat dan jumlah KK yang terdapat di

setiap RT.

Tabel 1.1 Observasi

Hari Tanggal Waktu Observator Jml Jam

Rabu 24 Febuari 2010 13.00-17.00

pelaksana mewawancarai dan berdiskusi Kepala

dusun Cebongan Kidul

4

Kamis 25 febuari 2010 18.30-20.30

pelaksana mewawancarai dan

berdiskusi Ketua RT 05 dan RT 06

2

2

Hari Tanggal Waktu Observator Jml Jam

Sabtu 27 Febuari 2010 09.00-13.00


berdiskusi Ketua RT 01,RT 02,RT 07 dan

RW 03

4

Sabtu 27 Febuari 2010 16.00-18.00


berdiskusi Ketua RT 04

2

TOTAL 12

1. Hasil yang dicapai : pelaksana memperoleh informasi tentang kegiatan

yang berjalan dan juga mengenal para tokoh masyarakat padukuhan

Sawahan.

2. Faktor Pendukung : Warga masyarakat terutama para tokoh masyarakat

yang berkerjasama dalam kegiatan observasi ini.

3. Faktor Penghambat : Ada beberapa hambatan yang didapat yaitu

sulitnya mencari waktu kosong untuk berdiskusi dengan tokoh-tokoh

setempat.

4. Waktu Pelaksanaan : Total waktu kegiatan ini adalah : 12 jam.

A. PENYUSUNAN PROGRAM

Dari hasil survey dan observasi yang pelaksana lakukan di lokasi serta

berdasarkan hasil konsultasi dan persetujuan Dosen Pembimbing Lapangan,

berikut adalah rincian dari 2 rencana program yang kami buat, maka dapat

ditentukan beberapa program yang telah disesuaikan dengan keadaan dan

kebutuhan masyarakat Padukuhan Cebongan Kidul Dari hasil diskusi pogram

untuk program individu, pelaksana berkonsentrasi pada aspek Kesehatan dan

Lingkungan Hidup yaitu meliputi :

1. Penyuluhan Pengolahan Makanan Sehat

Program ini bertujuan untuk membarikan pengetahuan kepada

masyarakat bagaimana cara mengelola makanan yang sehat bagi tubuh.

3

2. Pengolahan Makanan Sehat dari Jambu Biji.

Program ini bertujuan untuk memberikan inovasi dalam mengelola

jambu biji selain di jus dan langsung dimakan, selain itu dapat digunakan

sebagai snak sehat untuk sajian dalam acara rapat dan lain-lain. Program ini

ditujukan kepada ibu-ibu PKK di Cebongan Kidul.

B. SOSIALISASI

Sosialisasi dimaksudkan untuk memberi informasi kepada masyarakat

tentang program-program yang akan dilaksanakan. Sosialisasi dilakukan setelah

masa observasi dan penyusunan program kegiatan. Dalam kesempatan itu,

dipaparkan program kelompok dan individu yang nantinya akan dilaksanakan di

dukuh Cebongan kidul. Warga umumnya memberi respon yang positif atas

program-program kelompok dan individu yang dipaparkan. Pelaksanaan

sosialisasi ini dilaksanakan di rumah Bapak Sentot selaku ketua Padukuhan

Cebongan Kidul pada tanggal 07 Maret 2010 pada pukul 19.00-21.30 WIB.

Pada sosialisasi ini program-program yang dipaparkan oleh pelaksana

seluruhnya disetujui oleh warga dan Pak Dukuh serta mendapatkan respon yang

positif dari mereka. Sehingga pelaksana dapat melakukan program-program

berikut sesuai rencana :

1. Penyuluhan Pengolahan Makanan Sehat.

2. Pengolahan Makanan Sehat dari Jambu Biji.

D. RENCANA KEGIATAN DAN PELAKSANAAN

I. Penyuluhan Pengolahan Makanan Sehat.

a. Rumusan masalah

Setelah melakukan observasi dari berbagai aspek kehidupan masyarakat

Padukuhan Cebonagan Kidul, permasalahan-permasalahan yang

mendasari untuk menjadi program individu khususnya menyangkut

masalah Kesehatan dan Lingkungan Hidup (KLH) yaitu :

1. Kurang penegetahuan tentang bagaimana cara mengelola makanan

yang sehat bagi tubuh kita.

4

b. Tahapan Kegiatan

Tahapan kegiatan program ini yaitu :

1. Pemberitahuan kepada warga dalam acara sosialisasi mengenai akan

diadakannya kegiatan penyuluhan pengolahan makanan sehat.

2. Pemberitahuan kepada ibu-ibu tentang akan diadakannya kegiatan

penyuluahan pengolahan makanan sehat.

3. Mempersiapkan buku atau materi yang akan disampaikan.

c. Tujuan/ Manfaat

Pengadaan penyuluhan pengolahan makanan sehat ini bertujuan untuk:

1. Memberikan pengetahuan kepada ibu bagaimana cara mengolahan

makanan yang sehat bagi tubuh kita.

d. Sasaran

Sasaran dari program ini ditujukan kepada ibu-ibu Padukuhan Cebongan

Kidul.

e. Pelaksanaan

Pelaksanaan program :

Tabel 1.2 Waktu dan Tempat

Hari Tanggal Waktu TempatJml Jam Keterangan

Rabu 19 Maret

2010 15.00-18.00 Posko 3 Cebongan Kidul

Rabu 31 Maret

2010 15.00-18.00Rumah warga

RT 06 3 Cebongan Kidul

Jumat 02 Maret

2010 09.00-12.00 Posko 3 Cebongan Kidul

Rabu07 Maret

2010 09.00-12.00Rumah warga


Rabu 07 Maret

2010 15.00-18.00Rumah warga


Selasa 13 Maret

2010 15.00-18.00Rumah warga


Jumat 16 Maret

2010 09.00-12.00Rumah Warga

RT 05 3 Cebongan KidulTOTAL 21 Jam

5

f. Biaya

Dalam Program ini yang dilakukan dalam beberapa kali pertemuan

memerlukan dana sebagai berikut:

Tabel 1.3 Biaya Program Penyuluhan Makanan Sehat

No Uraian kegiatan Jumlah

1. Foti Copy materi atau bahan yang digunakan Rp. 20.000;

Jumlah Rp. 20.000;

g. Peran serta masyarakat

Masyarakat sangat mendukung program ini terbukti pada saat pelaksanaan

program ini banyak ibu-ibu yang hadir dalam pelaksanaan program

penyuluhan pengolahan makanan sehat.

h. Kendala

Alhamdulila tidak ada kendala yang berarti dalam pelaksanaan program

penyuluhan pengolahan makanan sehat.

i. Foto dokumentasi

Gambar 1.1 Bimbingan belajar

6

II. Pengolahan Makanan Sehat dari Jambu Biji

a. Rumusan masalah

Setelah melakukan observasi dari berbagai aspek kehidupan masyarakat

Padukuhan Sawahan, permasalahan-permasalahan yang mendasari untuk

menjadi program individu khususnya menyangkut masalah Kesehatan dan

Lingkungan Hidup (KLH) yaitu :

1. Kurangnya variasi yang dilakukan masyarakat dalam mengolahan

jambu biji menjadi sebuah makanan yang sehat.

b. Tahapan Kegiatan

Tahapan kegiatan program ini yaitu :

1. Pemberitahuan kepada warga dalam acara sosialisasi mengenai akan

diadakannya kegiatan pengolahan makanan sehat dari jambu biji.

2. Pemberitahuan kepada ibu-ibu tentang akan diadakan kegiatan

pengolahan makanan sehat dari jambu biji.

3. mempersiapkan bahan atau materi yang akan dijadikan contoh untuk

pengolahan makanan sehat dari jambu biji.

c. Tujuan/ Manfaat

Pengadaan pengolahan makanan sehat dari jambu biji ini bertujuan untuk:

1. Membuat inovasu atau variasi dalam mengelola jambu biji menjadi

makanan yang sehat.

d. Sasaran

Sasaran dari program ini adalah ibu-ibu di Padukuhan Cebongan Kidul.

e. Pelaksanaan

Pelaksanaan program :

. Tabel 1.4 Waktu dan Tempat

Hari Tanggal Waktu TempatJml Jam Keterangan

Jumat 2-Apr-10 14.00-18.00 Posko 4 Cebongan KidulMinggu 4-Apr-10 08.30-12.30 Posko 4 Cebongan KidulJumat 9-Apr-10 14.00-18.00 Posko 4 Cebongan KidulJumat 16-Apr-10 14.00-18.00 Posko 4 Cebongan Kidul

TOTAL 16 jam

7

f. Biaya

Dalam Program ini yang dilakukan dalam beberapa kali pertemuan

memerlukan dana sebagai berikut:

Tabel 1.5 Biaya Pengolahan Makanan Sehat Dari Jambu Biji.

No Uraian kegiatan Jumlah

1.Pembelian bahan untuk pengolahan

makanan sehat dari jambu bijiRp. 38.400;

Jumlah Rp. 38.400;

g. Peran serta masyarakat

Masyarakat sangat mendukung program ini terbukti pada saat

pelaksanaan program ini ibu-ibu yang mengikuti program ini.

h. Kendala

Kendala yang dihadapi tidak ada dan kegiatan berlansung dengan lancar

karena ibu-ibu sangat antusias dan mendukung program ini.

i. Foto dokumentasi

Gambar 1.2 Pengolahan Makanan Sehat dari Jambu Biji

8

E. REKAPITULASI WAKTU

I. Rincian Pelaksanaan Jam Program Unit

Tabel 1.8 Rincian Pelaksanaan Jam Program Unit

Hari Tanggal Waktu Uraian kegiatanJml Jam Keterangan

Sabtu 27 Maret 2010

09.00-15.00 Pembuattan Lahan TOGA 6

Cebongan Kidul

Minggu 28 Maret 2010

09.00-11.30 Pembuattan Lahan TOGA 2.5

Cebongan Kidul

Selasa30 Maret 2010

17.00-18.00 Perawatan TOGA 1

Cebongan Kidul

Kamis 1-Apr-1015.00-18.00 Perawatan TOGA 3

Cebongan Kidul

Sabtu 3-Apr-1009.00-12.00 Membeli Tanaman Toga 3 Pakem

Sabtu 3-Apr-1013.00-12.00 Menanaman TOGA 3

Cebongan Kidul

Senin 5-Apr-1009.00-12.00 Perawatan TOGA 3

Cebongan Kidul

Selasa 6-Apr-1017.00-18.00 Perawatan TOGA 1

Cebongan Kidul

Kamis 8-Apr-1009.00-12.00 Perawatan TOGA 3

Cebongan Kidul

Sabtu 10-Apr-1009.00-12.00 Perawatan TOGA 3

Cebongan Kidul


Cebongan Kidul

Minggu 11-Apr-1016.00-18.00 Perawatan TOGA 2

Cebongan Kidul


Cebongan Kidul


Cebongan Kidul

Sabtu 17-Apr-1013.00-15.00 Pembuatan Pagar 2

Cebongan Kidul

Minggu 18-Apr-1013.00-15.00

Sebangku lincak untuk merokok 2

Cebongan Kidul


Cebongan Kidul

Selasa 19-Apr-1015.00-16.00

Pembagian Buku Pedoman TOGA 1

Cebongan Kidul

Selasa 19-Apr-1018.00-21.00


Cebongan Kidul

Rabu 20-Apr-1015.00-17.00


Cebongan Kidul

9

TOTAL 50 Jam 50 Menit

10

II. Rincian Pelaksanaan Jam Program Bantu Teman

Tabel 1.9 Rincian Pelaksanaan Jam Program Bantu Teman


Kamis11 Maret 2010

15.30-17.30 Potret Anak Muslim (Listya) 2

Masjid AL-Abada

Jum'at12 Maret 2010

13.30-17.30

Pembenahan Data Base Perpustakaan SD Cebongan (M.Afrizal.B) 4

SD Cebongan

Minggu14 Maret 2010

15.00-18.00 Penyuluhan Sadari (Yeni) 3

Cebongan Kidul

Senin15 Maret 2010

16.00-16.30 Senam Ceria (Yeni) 0.5 Bu lies

Senin15 Maret 2010

16.30-17.00

Mengajar Bahasa Inggris (Jefta Cunawan) 0.5 Bu lies

Senin15 Maret 2010

17.00-17.30

Perbaikan Gizi Anak Cebongan Kidul (Jaryanto) 0.5 Bu lies

Selasa16 Maret 2010

14.00-17.30

Pembenahan Data Base Perpustakaan SD Cebongan (M.Afrizal.B) 3.5

SD Cebongan

Rabu17 Maret 2010

15.00-18.00

Penyuluhan DBD dan Pembagian ABATE (Naila) 3

Rumah pak dukuh

Kamis18 Maret 2010

15.00-18.00 Potret Anak Muslim ( Listya) 3

Masjid AL-Abada

Sabtu20 Maret 2010

15.00-18.00

Penyuluhan SWAMEDIKASI (Listya) 3

Rumah pak dukuh

Senin 22 Maret 2010

15.00-18.00 Senam Ceria (Yeni) 3 Lap Paud

Rabu24 Maret 2010

14.00-18.00


SD Cebongan

Kamis25 Maret 2010


Masjid AL-Abada

Sabtu27 Maret 2010

16.00-18.00

Infrastruktur VOLLY (Jaryanto) 2 Lap Volly

Minggu28 Maret 2010

12.00-14.00 Penyuluhan Sadari (Yeni) 2

Bu Hussein

Minggu28 Maret 2010

14.00-16.00

Penyuluhan Dampak Negatif Rokok Bagi Ekonomi Keluarga (Jefta Gunawan) 2

Bu Hussein

Senin29 Maret 2010

15.00-18.00

Pengembangan Kreatifitas Anak (Jefta) 3 Bu lies

Selasa 30 Maret 2010


Masjid AL-Abada

Jum'at 2-Apr-1018.30-21.00

Pelatihan TIM Medis Olah Raga (Bayu rizky) 2.5 Pendopo

11


Senin 5-Apr-1015.00-18.00


Selasa 6-Apr-1014.00-17.00

Penyuluhan SWAMEDIKASI (Listya) 3 Bu Titin

Kamis 8-Apr-1015.00-18.00 Potret Anak Muslim ( Listya) 3

Masjid AL-Abada

Jum'at 9-Apr-1018.30-22.00

Pelatihan TIM Medis Olah Raga (Bayu rizky) 3.5 Posko

Sabtu10-Apr-10

19.00-22.00

Cek Golongan Darah (M.Afrizal.B) 3 Pendopo

Minggu11-Apr-10

08.00-13.00

Pembuatan Kerajinan tangan Dari Kain Flanel 5 Posko

Minggu11-Apr-10

13.30-16.00

Cek Golongan Darah (M.Afrizal.B) 2.5 Pendopo

Kamis15-Apr-10

13.00-18.00


SD Cebongan

Minggu18-Apr-10

09.00-12.00

Penyuluhan DBB dan Pembagian ABATE (Naila) 3 Posko

Senin19-Apr-10

12.00-15.00

Penyuluhan DBD dan Pembagian ABATE (Naila) 3 Posko

Senin19-Apr-10

15.00-18.00



III. Rincian Pelaksanaan Jam Program Bantu Masyarakat

Tabel 1.10 Rincian Pelaksanaan Jam Program Bantu Masyarakat


Minggu28 Febuari 2010

10.00-15.00

Maintenance Perkakas Sinoman 5

Bu Luwi Lestari

Sabtu 06 Maret 2010

18.00-21.30 Pemelihan Ketua RT 06 3.5

Rumah pak dukuh

Senin08 Maret 2010

16.00-18.00 Mengajar PAUD 2 Bu Lies

Sabtu 20 Maret 2010

10.00-12.00 Persiapan Pengajian Akbar 2

Masjid Al-Abada

Sabtu 20 Maret 2010


Masjid Al-Abada

Sabtu 20 Maret 2010


Masjid Al-Abada

Minggu21 Maret 2010

16.00-18.00 Membersihakan Masjid 2

Masjid Al-Abada


12

F. REKAPITULASI WAKTU TOTAL

Tabel 1.11 Rekapitulasi Waktu Total

No Program Jam

1 Pra Pelaksanaan (Observasi dan Sosialisasi) 14 Jam 30 menit

2 Program Individu 37 Jam

3 Program Unit 44 Jam 50 Menit

4 Program Bantu Teman 83 Jam 80 menit

5 Program Bantu Masyarakat 18 Jam 50 Menit

Total Jam 198 jam 10 menit

G. EVALUASI DAN MONITORING

1. Koordinasi dusun

Koordinasi dusun adalah wadah untuk kita melakukan koordinasi lebih

jauh terhadap program-program yang akan kita lakukan selama masa KKN

dan sekaligus sebagai bahan evaluasi terhadap program-program yang telah

atau sedang dilaksanakan sehinnga untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya

menjadi lebih terkoordinasi.

Koordinasi Dusun dilaksanakan satu kali yang dilaksanakan pada

tanggal 18 April 2010. Pada koordinasi Dusun ini membahas mengenai

program-program yang sudah, sedang dan sudah dilaksanakan. Mahasiswa

diharapkan untuk selalu berkoordinasi dengan warga. Forum juga membahas

kendala-kendala yang dihadapi. Setelah itu meminta kritik dan saran kepada

Ketua RT dan ketua RW yang bertujuan untuk membangun dan memotivasi

dalam pelaksanaan KKN di Padukuhan Cebongan Kidul

2. Koordinasi desa

Kordes 1 pada tanggal 04 April 2010 perincian secara langsung

prosentase telah terselesaikannya program minimal 20 %. Prosentase yang di

dapat sangat kecil dikarenakan perencanaan waktu yang tidak tepat dalam

melaksanakan program serta ada sedang menjalani proses Ujian Tengah

Semester.

13

Kordes 2 pada tanggal 25 April 2010 perincian secara langsung

prosentase telah terselesaikannya program minimal 90 %. Dan pamitan

kepada kelurahan.

Untuk pamitan dilaksanakan pada tanggal 25 April 2010 yang

melaporkan selesainya semua program.

14

BAB II

PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA

Setelah menjalani proses Kuliah Kerja Nyata selama kurang lebih dua bulan

bersama masyarakat Dusun Cebongan Kidul, banyak sekali pelajaran yang dapat

diambil oleh penulis. Penulis dapat mengetahui dan mengerti bagaimana kehidupan

masyarakat desa yang penuh dengan rasa gotong royong, solidaritas yang tinggi antar

sesama warga, dan ikatan persaudaraan yang kuat. Warga Dusun Cebongan Kidul

memiliki nilai kekeluargaan yang tinggi terhadap sesamanya.

Kerjasama dan gotong royong yang selalu dilakukan di setiap acara untuk

kepentingan bersama, memberikan nilai tersendiri terhadap penulis dan para

mahasiswa KKN UII yang sedikit-banyak telah meninggalkan nilai-nilai tersebut

karena keadaan lingkungan yang berbeda dengan pedesaan.

Antusiasme warga di tiap program yang diadakan oleh mahasiswa KKN UII

menandakan bahwa kemajuan yang dilakukan untuk kepentingan bersama akan selalu

diterima oleh warga Dusun Cebongan Kidul pada khususnya. Hal itu juga

menandakan bahwa mahasiswa KKN UII dengan membawa misi pengabdian

masyarakat yang telah dibebankan oleh pihak Universitas, sangat diterima oleh

segenap lapisan warga yang ada. Sehingga kendala yang terjadi di tiap program, baik

individu ataupun unit, dapat diatasi dengan cukup baik.

Selain menjadi salah satu prasyarat mahasiswa untuk melanjutkan akademis ke

arah yang lebih tinggi, KKN UII juga memberi nilai tersendiri ke tiap individu dari

mahasiswa yang menjalankannya. Mahasiswa dapat belajar bagaimana caranya masuk

ke berbagai lapisan masyarakat, membaca karakter orang yang berbeda-beda, mandiri

dan dapat bekerjasama dalam kelompok, serta bagaimana mengatasi berbagai

permasalahan yang sebenarnya selalu ada di tiap masyarakat, sehingga dapat menjadi

bekal untuk menghadapi dunia kerja nantinya. KKN UII juga mengajarkan mahasiswa

untuk membentuk pola berpikir taktis dalam menghadapi berbagai masalah.

Memecahkan masalah dengan memilih keputusan yang memiliki resiko terkecil.

Diharapkan segala program yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UII

dapat bermanfaat untuk warga Dusun Cebongan Kidul, tempat dimana KKN untuk

unit 33 diadakan. Segala hal positif yang dapat diambil dari program-program tersebut

15

bisa ditindaklanjuti, sehingga semua tenaga dan waktu yang telah terpakai tidak

menjadi sia-sia. Jangan pernah jadikan kendala kecil menjadi suatu halangan besar

untuk tetap maju, demi kesejahteraan masyarakat.

16

BAB III

PENUTUP3.1 Kesimpulan

Program yang telah kami laksanakan dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Meskipun terdapat beberapa faktor kendala baik secara teknis maupun non teknis,

namun semuanya itu dapat dilalui berkat bantuan dari masyarakat dan teman-

teman KKN.

Adapun kesimpulan dari seluruh kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang

pelaksana laksanakan di Padukuhan Cebongan Kidul, Kelurahan Tlogoadi,

Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

(DIY) adalah sebagai berikut :

III.1.1 Kesimpulan Khusus :

1. Penyuluhan Pengolahan Makanan Sehat

Program penyuluhan ini berguna untuk menambah pengetahuan

tentang bagaimana mengelola makanan yang sehat bagi tubuh kita.

2. Program Pengolahan Makanan Sehat dari Jambu Biji.

Program Pengolahan Makanan Sehat dari jambu biji membantu

masyarakat untuk membuat inovasi baru dalam mengelola jambu biji

menjadi makanan sehat selain dibuat jus dan langsung dimakan.

III.1.2 Kesimpulan Umum

1. Keberhasilan dari program yang dilaksanakan tidak lepas dari peran

serta masyarakat Dusun dan pihak lain yang terkait.

2. Adanya dukungan dari sebagian besar masyarakat baik moril maupun

material terhadap program yang kami lakukan, sehingga program

tersebut dapat terlaksana dengan baik.

3. Dari semua cakupan kegiatan yang tersebut diatas hanyalah sebagai alat

mahasiswa KKN untuk bersosialisasi dengan masyarakat.

4. KKN ini adalah sebuah wadah pelatihan mahasiswa untuk hidup

bermasyarakat kelak nantinya.

17

III.2 Saran

Kegiatan KKN yang telah diadakan selama bertahun-tahun ternyata

masih diperlukan keberadaannya, sehingga sebaiknya dapat terus dilanjutkan,

karena dengan kegiatan ini manfaat yang diperoleh antara pihak mahasiswa dan

masyarakat sasaran sangat besar. Mahasiswa dapat melatih diri sebagai

persiapan untuk terjun langsung ke masyarakat setelah lulus dari kuliah. Dalam

menentukan program-programnya, sebaiknya mahasiswa melakukan

musyawarah dan memperoleh persetujuan terlebih dahulu dari masyarakat

sasaran karena justru dengan masyarakat inilah mahasiswa berinteraksi,

sehingga hubungan timbal-balik yang terjadi dapat berjalan selaras. Akan lebih

baik lagi apabila dalam satu lokasi KKN dapat terpenuhi seluruh aspek dalam

program KKN, sehingga seluruh potensi yang ada di masyarakat dapat tergali.

Agar selalu terbina silaturahmi yang baik dengan masyarakat sasaran setelah

kegiatan KKN selesai, sebaiknya pihak DPPM merekomendasikan lokasi KKN

tersebut bagi mahasiswa selanjutnya, bahkan lebih baik lagi jika DPPM dapat

mendata program-program yang tidak dapat terlaksana oleh mahasiswa KKN

sebelumnya yang kemudian dapat dilaksanakan oleh mahasiswa selanjutnya jika

memungkinkan. DPPM sebagai lembaga penanggung jawab pelaksanaan

program KKN UII sebaiknya melakukan koordinasi secara menyeluruh dengan

perangkat kemasyarakatan sebelum penerjunan mahasiswa agar tidak terjadi

kesalahpahaman antara mahasiswa, masyarakat, pihak DPPM, serta perangkat

kemasyarakatan.

3.2.1. Untuk Masyarakat

Ada suatu upaya untuk mengubah pola berpikir masyarakat

mengenai pelaksanaan KKN sendiri. Bahwa KKN UII memang suatu

bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, namun tidak hanya

sebatas materil yang harus menjadi tanggungan mahasiswa KKN saja.

Melainkan lebih ditekankan pada bagaimana kemampuan seorang

mahasiswa KKN untuk mengkoordinir warga dan membantu mencari

pemecahan masalah yang ada.

Adapun saran dari pelaksana untuk masyarakat yang bisa diambil

dari program yang telah dijalankan yaitu :

18

1. Program Penyuluhan Pengolahan Makanan Sehat

Pelaksana berharap agar materi yang telah disampaikan dapat

bermanfaat dan dipelihara sebaik-baiknya. Dan dapat dipraktekkan

dalam kehidupan sehari-hari.

2. Program Pengolahan Makanan Sehat dari Jambu Biji.

Ibu-ibu untuk mengembangkan kreatifan dalam membuat

makanan sehat dari sumber daya alam yang ada, seperti jambu biji.

III.3 Rekomendasi

1. LPM sebelum menerjunkan mahasiswa untuk KKN hendaknya melakukan

survei dengan lebih teliti lagi guna membekali mahasiswa tentang gambaran

kondisi serta lokasi sehingga program KKN sebelumnya dapat

berkesinambungan dengan program KKN yang akan datang. Hal ini berfungsi

agar waktu kita tidak terbuang percuma untuk melakukan observasi yang lebih

tepat pada sasaran.

2. Agar pelaksanaan KKN UII lebih baik dan sesuai dengan tujuan LPM UII,

maka kami merekomendasikan Padukuhan Cebongan Kidul dapat menjadi

tempat KKN selanjutnya karena warga sangat senang dengan kedatangan

anggota KKN, antusias warga tinggi, dan posko yang kami siggahi sangatlah

nyaman guna mendukung penyelesaikan program-program kami.

19

Laporan Pertanggung Jawban Qurrata a'Yun Nisa

Documents

Transcript of Laporan Pertanggung Jawban Qurrata a'Yun Nisa