Landasan dan kawasan tp 2004

24
2013 LANDASAN DAN KAWASAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN Definisi TP, 2004/2008

Transcript of Landasan dan kawasan tp 2004

Page 1: Landasan dan kawasan tp 2004

2013

LANDASAN DAN KAWASAN TEKNOLOGI

PENDIDIKANDefinisi TP, 2004/2008

Page 2: Landasan dan kawasan tp 2004

Educational Technology is the study and ethical practice of facilitating learning and improving performance by creating, using and managing appropriate technological processes and resources. (AECT, 2004 )

Definition of the Concept :

Page 3: Landasan dan kawasan tp 2004

Studi dan praktek etis dalam upaya memfasilitasi pembelajaran dan meningkatkan kinerja dengan cara menciptakan, menggunakan /memanfaatkan, dan mengelola proses dan sumber sumber teknologi yang tepat/layak.

Definisi konsep

Page 4: Landasan dan kawasan tp 2004

StudyEthical PracticeFacilitatingLearning Improving PerformanceCreating, Using, ManagingAppropriateProcessesResources

Elements of Definition ( Educational Technology, AECT : 2004)

Kawasan T P.

Page 5: Landasan dan kawasan tp 2004

Warming up ...

Page 6: Landasan dan kawasan tp 2004

Studi : pemahaman secara teoritis, menunjukkan pengumpulan informasi dan analisis melalui konsep penelitian.

Teori dan praktek ke-TP an didasarkan atas hasil konstruksi pengetahuan terus menerus melalui penelitian dan praktek reflektif (study)

Study lebih dari sekedar penelitian tradisional. Tapi meliputi semua aktifitas ilmiah seperti penelitian, pengembangan, analisis kajian, needs assesment, maupun evaluasi.

1. Study( Penelitian dan praktek reflektif)

Page 7: Landasan dan kawasan tp 2004

Merupakan kegiatan yang tidak bertentangan dg norma dan nilai yg berhubungan dg nilai profesi yg akan dilakukan.

TP sebagai profesi harus memiliki kode etik.Asosiasi international : (AECT) telah lama

mengembangkan dan menerapkan kode etik.Asosiasi Indonesia (IPTPI)juga telah

mengembangkan dan menerapkan kode etik.

2. Ethical Practice (Praktek etis)Kode Etik sebagai landasan praktek

Page 8: Landasan dan kawasan tp 2004

1. Komitmen Individu : proteksi terhadap hak akses thd bahan bahan belajar dan usaha utk menjaga keselamatan dan keamanan dari para profesional.

2. Komitmen Sosial : Kebenaran dari pernyataan publik yg berhubungan dg masalah2 pendidikan, dan praktek yg adil dan pantas terhadap mereka memberikan pelayanan pd profesi ini.

3. Komitmen terhadap Profesi : meningkatkan pengetahuan & ketrampilan profesional. Memberikan penghargaan yg akurat kpd pekerjaan dan gagasan yg dipublikasikan.

Garis besar kode etik (AECT)

Page 9: Landasan dan kawasan tp 2004

Elemen ini mengandung makna bahwa :1.Facilitating: memberikan kemudahan dg cara

merancang lingkungan, mengorganisasikan sumber sumber dan menyediakan peralatan yg kondusif utk mendukung proses pembelajaran sesuai kebutuhan, efektif, efisien dan menarik.

2. Ruang lingkup facilitating meliputi : mulai dari pembelajaran langsung (face to face) sampai dengan pembelajaran jarak jauh (melalui lingkungan virtual).

3. Facilitating(Memberiakan Kemudahan Belajar)

Page 10: Landasan dan kawasan tp 2004

Learning (pembelajaran) : obyek formal yg menjadi pokok permasalahan yg harus dipecahkan melalui teknologi pendidikan.

From learning theory to Instructional theory : Learning theories attemp to describe how

human learn. They provide an account of what are the key elements in the process of gaining new knowledge and capabilities and how those elements interact.

Three broad categories of learning theories : 1. Behaviorism , 2. Cognitivism, 3.

Constructivism

4. Learning

Page 11: Landasan dan kawasan tp 2004

Tujuan : a. Memperoleh pengetahuan & ketrampilan yg

dapat diaplikasikan dalam penggunaan aktif diluar kelas (dunia nyata).

b. Mencapai kemampuan untuk... (kompetensi ), tidak sekedar pengetahuan tentang ...

Implikasi :Proses pembelajaran harus authentic & challenging task, contextual, meaningful, simulasi berbasis situasi/permasalahan nyata, sehingga harus Student centered, bukan teacher centered learning.

Tujuan dan Implikasi Learning

Page 12: Landasan dan kawasan tp 2004

Improving harus mampu membuat kemudahan yg kredibel (meyakinkan) yg menawarkan manfaat bagi masyarakat.

Improving harus memberikan cara cara yg terbaik utk mencapai tujuan yg berharga.

Improving harus mengarah pada kualitas hasil/ produk yg dapat diprediksi. Produk/hasil mengarah pd efektifitas belajar, menuju tercapainya kemampuan yg dapat digunakan/ diaplikasikan dalam dunia nyata.

5. Improving

Page 13: Landasan dan kawasan tp 2004

Kinerja adalah : kemampuan pemelajar utk menggunakan kemampuan baru yg diperolehnya.

Meningkatkan kinerja mengandung makna bukan sekedar pengetahuan (inert knowledge) tapi adalah meningkatkan kemampuan untuk dapat diterapkan olehnya dalam pekerjaannya sehari hari (dunia nyata).

6. Performance

Page 14: Landasan dan kawasan tp 2004

Mengandung makna bahwa :Mencipta berkaitan dg penelitian, teori dan

praktek dalam menciptakan lingkungan belajar dalam latar belakang yg berbeda beda, baik formal / nonformal.

Ruang lingkup mencipta meliputi berbagai kegiatan, bergantung pd pendekatan desain yg digunakan.

Langkah Generik : ADDIE ( Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation)

7. Creating

Page 15: Landasan dan kawasan tp 2004

Mengandung makna bahwa:Berkaitan dengan teori dan praktek untuk

membawa pemelajar berhubungan dengan kondisi belajar dan sumber sumber.

Pemilihan yg bijak berdasarkan material evaluation, menentukan sumber sumber yang ada yang cocok untuk sasaran dan tujuannya.

Utilization : merencanakan dan melaksanakan agar pemelajar dapat berinteraksi dengan sumber sumber belajar dalam lingkungan tertentu dan mengikuti prosedur tertentu.

8. Using

Page 16: Landasan dan kawasan tp 2004

Meliputi :1. Project Management : dibutuhkan ketika produksi

media dan proses pengembangan pembelajaran menjadi lebih kompleks dan dalam skala besar.

2. Delivery System Management : dibutuhkan spt ketika menyelenggarakan program Pendidikan Jarak Jauh berbasis teknologi komunikasi & Informasi (ICT) .

3. Personal Management and Information management : berkaitan dengan isu mengatur pekerjaan orang orang dan perencanaan , pengawasan penyimpanan dan pemrosesan informasi dalam mengelola proyek dan organisasi.

9. Managing

Page 17: Landasan dan kawasan tp 2004

4. Evaluasi Program : Pengelolaan yang bijak membutuhkan evaluasi program.

5. Quality Control : dalam pendekatan sistem, suatu pengelolaan menuntut adanya pengukuran kontrol kualitas untuk memantau hasil.

6. Qualitry Insurance : pengukuran jaminan mutu , memungkinkan perbaikan yang terus menerus dari proses pengelolaan.

Page 18: Landasan dan kawasan tp 2004

The term appropriate is meant to apply to both processes and resources, denoting suitability for and compatibility with their intended purposes. (Januszweski and Molenda, 2008;10)

( . . . Untuk mengaplikasikan proses dan sumber , penandaan ke pantas tidaknya dan kecocokan dengan tujuan yang diharapkan mereka)

10. Appropriate (yang layak)

Page 19: Landasan dan kawasan tp 2004

A shorthand term that describes an approach to human activity based on the definition of technology as “the sytematic application of scientific or other organized knowledge to practical task” (Galbraith,1967,p12, Januszweski and Molenda, 2008;11)

( terminologi pendek yg menjelaskan suatu pendekatan thd kegiatan manusia berdasarkan pengertian teknologi sebagai “aplikasi sistematis pd keilmuan (ilmiah) atau mengorganisasi keilmuan untuk tugas praktek.)

Technology is...

Page 20: Landasan dan kawasan tp 2004

The term Appropriate technology is widely used internationally in the field of community development to refer to a tool or practice that is the simplest and most benign solution to a problem. (Januszweski and Molenda, 2008;10)

( Istilah kelayakan teknologi digunakan secara luas /internasional) di kawasan komunitas pengembangan yg berhub dg alat atau praktek yg sederhana dan kebanyakan merupakan solusi yg paling baik terhadap suatu masalah)

Appropriate technology

Page 21: Landasan dan kawasan tp 2004

A process can be defined as a series of activities directed toward a special result. Educational technologist often employ specialized process to design, develop, and produce learning resources, subsumed into a larger process of instructional development. (Januszweski and Molenda, 2008;11)

( Proses dapat didefinisikan sebagai rangkaian kegiatan yg mengarah terhadap hasil khusus. Teknolog pendidikan biasanya memakai proses khusus untuk merancang , mengembangkan, dan memproduksi sumber sumber belajar , digolongkan kedalam suatu proses pengembangan pembelajaran yang lebih luas.)

11. Processes

Page 22: Landasan dan kawasan tp 2004

Resources are people, tools, technologies, and materials designed to help learners. Resources can include high-tech ICT systems, community resources such as libraries, zoos, museums, and people with special knowledge

or expertise. (Januszweski and Molenda, 2008;12)

12. Resources

Page 23: Landasan dan kawasan tp 2004

A visual summary of key elements of the current definition.

Facilitating learning + Improving Performance

StudyPractice

Creating

Managing

Processes

Resources

Using

Page 24: Landasan dan kawasan tp 2004

See you later...