Kompilasi OSCE

7/26/2019 Kompilasi OSCE

1/11


2/11

1.

Tuliskan interpretasi foto Ro berdasarkan kelainan periapikal yang tampak (pakai 7

clues periapical lesion)

2.

Tuliskan DD lesi pada apikal gigi 12 (abses apikalis kronis ec nekrosis pulpa)

3.

Tuliskan jenis kelainan pada gigi 12 (dens in dente)

4.

Tuliskan rencana perawatan pada kasus (PSA + restorasi DC)

POS 4 : KONSERVASI

Skenario lupa. Ada phantom dengan gigi 11 telah dipreparasi akses, diketahui file awal #25

dengan panjang kerja 22mm.

1. Verbalkan apa yang dimaksud dengan file awal

2. Pilih dan verbalkan teknik preparasi saluran akar yang sesuai kasus (kombinasi crown

down dan step back)

3. Pilih dan verbalkan alat yang digunakan untuk preparasi saluran akar dengan teknik

tersebut

4.

Peragakan dan verbalkan teknik crown down (pakai GGD)

5. Peragakan dan verbalkan cara preparasi untuk mendapatkan FAU

6. Peragakan dan verbalkan cara menentukan file terbesar

POS 5 : OM

Ada pasien standar, wanita, dengan riwayat 2 minggu lalu tifus dan telah diresepkan obat

oleh dokternya. 5 hari lalu pasien mengeluhkan merasa tidak nyaman pada rongga mulut,

muncul lesi (diagnosa: candidiasis pseudomembran kronik), sudah ke dokter dan diberi obat

(Nistatin oral suspension) yang dioles pada lesi, tapi pasien tidak suka dengan rasa manis

obat tersebut sehingga selesai dioles langsung ditelan.1. Lakukan anamnesa pada pasien

2. Tuliskan faktor yang menyebabkan kegagalan terapi

3. Tuliskan resep untuk perawatan

4. Lakukan edukasi pada pasien (jelaskan etiologi muncul lesi, cara pemakaian obat

yang benar, dsb)

POS 6 : PERIO

Skenario lupa. Ada phantom, kasus kegoyangan gigi 43 (goyang03), ada trauma oklusi (lupa

gigi apa)

1. Peragakan dan verbalkan prosedur pengecekan kegoyangan gigi

2. Peragakan dan verbalkan prosedur pengecekan PBI

3. Sebutkan terapi awal yang dipilih sesuai dengan kasus (DHE, scaling dan root

planning, splinting gigi 43, OA gigi)

POS 7 : PEDO

Ada ibu membawa anaknya (lupa umurnya) ke dokter gigi. Banyak karies pada gigi anak

tersebut. Dokter gigi merencakan melakukan perawatan dan memberikan aplikasi fluoride.

(di meja disediakan pasta gigi berfluoride dengan besar ppm berbeda-beda dan botol2 kecil

sediaan berisi macam-macam topikal fluoride dengan ppm berbeda-beda juga)

1. Pilih pasta gigi dengan kandungan ppm kadar fluoride yang sesuai dengan kasus


3/11

2.

Pilih jenis-jenis topikal fluoride yang biasa digunakan pada anak-anak dan berapa

ppm kadar fluoride masing-masing bahan

3.

Pilih jenis TAF yang digunakan di klinik (APF 1,23%)

4.

Jelaskan keuntungan TAF secara periodik

POS 8: BM

Ada pasien standar, laki-laki 20 tahun, kasus mucocele pada mukosa bibir bawah kanan.

1. Lakukan anamnesa lengkap pada pasien

2. Jelaskan mengenai lesi pada pasien

3. Jelaskan rencana perawatan pada pasien

OSCE UNEJ

Konservasi

Pasien laki-laki 24 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan gigi ngilu saat minum dingin,

tidak ada keluhan spontan. Pasien pernah ditambal dan lepas. Pemeriksaan intraoral

didapatkan kavitas hingga mencapai dentin melibatkan cusp mesiolingual .Pemeriksaan

menggunakan vitalitester menunjukkan skala 3. Dokter gigi merencanakan penambalan

dengan logam

1. Verbalkan diagnose penyakit pulpa tersebut

2. Verbalkan rencana perawatan pada pasien

3. Verbalkan dan peragakan tahap perawatan pasien

Pedodonsia

Pasien usia 10 tahun datang e dokter gigi dengan keluhan tidak nyaman saat menggunyah.Pemeriksaan intraoral didapatkan kehilangan gigi 75 dan 84. Keempat gigi molar pertama

telah erupsi sempurna. Gigi anterior tidak berjejal. Dari hasil rontgen, didapatkan benih gigi

permanen pengganti belum menembus korteks tulang. Dari perhitungan diskrepansi dengan

metode moyers didapatkan kekurangan tempat 1 mm. Dokter gigi merencanakan untuk

melakukan perawatan space maintener

1. Verbalkan dan tuliskan jenis space maintener yang digunakan

2. Gambarkan desain space maintener

Prostodonsia

Pasien laki-laki 52 tahun dating keklinik prosto ingin dibuatkan gigi tiruan untuk

menggantikan gigi geliginya yang sudah lama hilang.Pemeriksaan intraoral didapatkan gigi

35, 36, 37, 38, 48, 47, 46 hilang.Jaringan sekitarnya normal.

1. Jelaskan proses biomekanis ungkitan

2. Tentukan dan tuliskan jumlah, jenis, arah klamer yang digunakan

3. Tentukan dan tuliskan indirect retainer yang digunakan

4. Tentukan dan tuliskan basis yang digunakan

Periodonsia

Pasien laki-laki usia 48 tahun dating keklinik gigi dengan keluhan nyeri dan bengkak sejak 2

hari yang lalu. Pasien merasa demam. Pemeriksaan intraoral pada gigi 41 dan 42 probing


4/11

depth 7mm, kegoyangan grade 2, gingiva merah, bengkak, dan beresudat. Pada pemeriksaan

introral didapatkan terabanya dan rasa sakit pada kelenjar limfe.

a. Verbalkan dan tuliskan gambaran radiologi yang terlihat pada foto rontgen.

b. Verbalkan dan tuliskan diagnose pasien

c. Verbalkan dan tuliskan rencana perawatan pada pasien.

IKGM

Pada suatu desa di daerah pegugungan dengan kadar fluor 0,1 pp. mayarakat sebagia besar

menderita pulpitis irreversible.

A. Usaha apa yg perlu dilakukan utk mengurangi kerusakan gigi tsb?

B. Lakukan penyuluhan utk pd desa tsb.

BM

Pasien datang ke RSGM ingin mencabutkan gigi geraham bawah kanan yg berlubang besar.

Pasien memiliki riwayat Hipertensi. Kondisi mukosa terdapat luka bekas pencabutan. Drg

berencana melakukan suturing.

a.lakukan cara memeriksa tekanan darah pasien

b. sebutkan alat dan bahan utk suturing mukosa

c. lakukan suturing interrupted 4 simpul

OM

Pasien perempuan 28 tahun, keluhan timbul luka disertai rasa sakit pada mulut. Dari

anamnesa, empat hari penderita ke puskesmas karena sakit perut dan mendapat terapi

sulfaguanidine. Setelah mengkonsumsi obat selama 2 hari timbul luka pada mukosa mulutdan merah bibir yang semakin parah seperti pada gambar. s

1. Verbalkan diagnose klinis kasus tersebut

2. Tuliskan rencana perawatan untuk kasus tersebut

3. Tuliskan resep untuk kasus tersebut

OSCE UMY

IPM 1:

Oral hairy leukoplakia( px imunikompromise HIV)+anamnesa+KIE dan Trx terkait

imunokompromise HIV

IPM 2:

Stomatitis Aphtaosa tipe herpetiform+Anamnesa+Diagnosa+Resep

Konservasi 1(opdent):

Tahapan Tumpatan Kls IV RK(dari preparasi hingga penumpatan)

Konservasi 2(Endo):

Tahapan obturasi dengan kondensasi lateral

KGA/Ortho:

Hitung metode moyers+desain alat Space maintener


5/11

Prostodonsi:

Diskripsi kasus pasieen prosto with DM+Klasifikasi Aplagate Kennedy+desain Alat

GTSL+pemilihan bahan cetak

Trauma/BM:

Trauma : luxaxi dan intrusi

Reposisi,Fixaxi, imobilisasi

Splinting dengan teknik essig

Periodonsi:

GInggivitis Marginalis

Diagnosa +treatment planing+KIE

OSCE MOESTOPO

dph

:penyuluhan ke bupati

-karies aktif

-pengalaman karies

-dmft itu apa, dt Mt ft itu apa

-promotif & preventif

-kuratif pencabutan penambalan

-rehabilitatif:penggunaan gigi tiruan-peran pemerintah

prostho

pasien menggunakan mts sebelum mtp jadi

1.indikasi

mahkota tiruan sementara/provisoris direct

2.cara

3.alat bahan pembuatan provisoris

4.alat bahan sementasi

5.edukasi:

tidak boleh dipake makan, makanan lunak, jgn disikat keras2, kontrol untuk insersi mtp

OS:

1alat bahan insisi dan penjahitan:

blade#15 handle scalpel, rasparatorium, pinset chirurgis, needle holder, jarum, benang,

gunting

2. cara melakukkan insisi deseksi jaringan


6/11

3.penjahitan verbalkan

opdent:dx: retreatment PSA disertai abses apikalis kronis

alat pengeluaran guttap:

hi speed roundnbur, buka tambalan, lowspeed gates Glidden drill

Keluarkan guttap

tahap perawatan;

1 drainase dan medikasi

2retreatment psa

chloroform: fungsi: melunakan gutap

naocl: irigasi

3pro nonvital pulpek

4pro onlay

alat dan bahan:

mengeluarkan guttap dengan gates Glidden

ortho

maloklusi dental kls1 angle modifikasi type 3 Dewey

-tujuan perawaran: expansi sagital untuk mengoreksi gigitan silang anterior

-gambar desain:expansi, Addams 6-6, labial bow 4-4

-komponen:

aktif: screw expansi sagital

pasif: Adams klammer pd gigi 6-6

basis dan plat

-guna:

aktif: screw exp mendorong gigi 11,21,12,22 ke arah labial sebagai koreksi gigitan silang ra

anteriro

pasif: retensi dan penjangkaran

plat dan basis: untuk menempelkan komponen

IPM

DX: SLE

DD:LINCHEN PLANUS/ACTINIC CHEILLITIS/

2.4 komponen penegak dx identifikasi:

-fotosensitivitas/hipersensitivitaa

-ulser

-osteo arthritis


7/11

-autoimum disorder

3.temuan patognomo

:tes dna menunjukkan ana tinggi

-tes smith

4.rujukan ke internis5resep:

triamcinolon acetonid 0,1% tubenno1

perio

:1.diagnosa:

regio 31,41 periodontitis kronis lokalis/generalos disertai resesi ginggiva

2.kedalaman probe: periodontal probe biasanya who

3.probing:

siapkan probe celupkan ke povidon... cara melakukan probe

masukannprobe dari koronal ke arah apikal sejajar sumbu gigi tanpan tekanan, probe masuk

mulai dari marginal ginggiva sampai dasar sulkus.

4.klasifikasi resesi Miller.

5.treatment.dhe scaling rootplanning bedah flap ohi

pedo

1.diagnosa:

daaa oleh karena gigi 75 gangren pulpa

2.interpretasi :

terlihar gambaran radiolusen di mahkota bag distalpelebaran membran periodontal

lamina dura terputus

tidak ada keterlibatan furkasi

gambaran radiolusen difus dibag apikal

terlihat resorbsi tulang alveolar

benih gigi tetap telah menembus tlg/belum

3.pemilihan alat:

/prep akses, prep sal akar, medikamen,obtur, Mc

4.rencana perawatan: drainase dengan cara trapanasi---medikasi---nonvital pulpek--Mc

OSCE USU

IPM : oral trush + anamnesa + resep

Prosto : cetak fisiologis kasus GTP + pilih sendok cetak + bahan cetak

Konservasi : restorasi klas IV RK

ortho : kasus protrusi + tulis klasifikasi angle + desain piranti

BM : suturing interupted pasca alveolektomi

pedo : nursing bottle caries + anamnesa

IKGM : penyuluhan erosi kpd siswa klas III SMP (poster disediakan)

Perio : pensplinan diskontiniu gigi 11,21,22


8/11

OSCE UNSYIAH

1. Oral thrush

* diagnosa & DD

* Etiologi & pemeriksaan lab*edukasi pasien

*resep

2. Dislokasi TMJ

*dignosis

*penatalaksanaan reposisi mandibula

3.Kasus orto kurag ruang 4mm diregio 35

*Desain piranti

*fungsi setiap alat

4.pem.mobiliti

*pem.bleeding on probing

*terapi inisial utk kasus tsb

5. teknik obturasi kondensasi lateral

6. Perio-radiologi

*interpretasi mutu*spesific view

*diagnosis--> periodontitis kronis lokalisata yg diperberat oleh impaksi mkanan..

7. Traumatik Ulser kronik

8. DHE

* frekuensi, durasi, cara sikat gigi

* metode bass

OSCE USAKTI

Fraktur (condyle, ramus, corpus, angulus, dll) mandibula dekstra dan peragakan archwire

splinting

Pasien io peg shape, oligodontia

Gambar eo: rambut jarang, tampak tua, kulit kering bersisik

Ro: tidak ad bbrp benih gigi permanen, tidak ad gigi 71,72,81,82,83,86

Apa diagnosisnya : ectodermal dysplasia

Etiologinya : penyakit herediter,dll.

Gambaran eo ny


9/11

Rencana perawatan untuk pasien tsb

Pasien punya keluhan gigi bawah depan kiri nyeri ketika minum dingin, pasien suka minum

jus buah dan minuman bersoda perkusi, palpasi negatif, sondasi positif

Gambar klinis: ada karies servikal d bbrp gigi anterior bawah termasuk gigi c

1. Apa diagnosis dan alasannya? Reversible pulpitis krn erosi

2. Verbalkan perawatan secara komprehensif (perawatan s/d penambalan)

3. jika menggunakan gic peragakan cara mengaduknya

Ph ttg OHI-S, cara itungnya, alatnya

Pasien gtl RA sering lepas, pip bagian post dam tebal

1. Jelaskan guna pip dan bahan yg digunakan

2. Peragakan cara membuat pasta indikator dan cara aplikasinya

3. Apa yg harus diperhatikan dr hasil pip tsb

4. Apa saja masalah yg terjadi pada pasien tsb

5.Bagaimana cara menanggulangi masalah pasien tersebut

Pasien anemia, ada hasil tes darah, ada gambar glositis, palpebra dan kuku pucat

1. Anamnesis pasien secara lengkap

2. Diagnosis dan instruksi pasien

3. Rencana perawatan utk pasien tsb

Perio pasien periodontitis agresif...kehilangan tulang vertikal, poket 4-7mm, gigi 36&46

hilang, poket pada gigi 41,21,22,11,12,16,26. Gigi 41 goyang derajat 3

1. Anamnesis pasien tsb

2. Diagnosis dan alasannya

3. Peragakan cara mengecek kegoyangan pada gigi 41, ad sonde, pinset, kaca mulut

OSCE UGM

Konservasi

Gigi 36 karies distooklusal, perkusi, palpasi negatif, tes vitalitas positif.

Tugas: 1. Verbalkan patofisiologis karies!

2. Verbalkan dan peragakan perawatan untuk gigi 36!

3. Verbalkan bagaimana cara menjaga kesimbngan sistem stomatognasi setelah

dilakukan penambalan!

BM

Pasien datang denga keluhan gigi 45 dan 46 pasca pencabutan terasa sakit dan kemerahan,

terasa runcing apabila tersentuh lidah. Pemeriksaan intra oral menunjukkan tidak ada sisa

akar yang tertinggal

Tugas: 1. Verbalkan etiologi keluhan pasien!


10/11

2. Verbalkan dan peragakan perawatan yang akan dilakukan! (desain flap

alveolektomi)

3. Instruksi post operasi!

Orto

Pasien datang dengan keluhan gigi atas maju dan gigi bawah berjejal, overjet 8,9 mm,overbite 5 mm. Dulu gigi 14 pernah dicabutuntuk perawtan orto namun tidak dilanjutkan

Tugas: 1. Gambarkan desain plat untuk ekspansi lateral RA dan RB, koreksi deepoverbite

dan merapikan gigi anterior!

2. verbalkan dan peragakan cara aktivasi skrup ekspan!

IKGA

Anak usia 5 tahun jatuh di sekolah, giginya patah dan sakit, serta goyah

Tugas: 1. Sebutkan klasifikasi fraktur Ellis!

2. Treatment planning!

3. Verbalkan dan peragakan thap perawatan yang dapat dilakukan untuk mencegah

infeksi dan menjaga pulpa agar tetap vital!

Prosto

Pasien datang dengan keluhan teliga berdengung (tinitus aurium), sudut mulut luka,

mengunyah makanan tidak lumat, telah memakai GTL sejak 6 tahun yang lalu.

Tugas: 1. Verbalkan etiologi kondisi keluhan pasien!

2. Verbalkan diagnosis!

3. Verbalkan tahapan treatment planning!

IKGM

Pasien mencabut impaksi gigi 38 dengan biaya total Rp. 1.000.000,-. Pasien memita dokter

gigi menuliskan biaya cabut pada kuitansi 3 x lipat dari biaya yang sebenarnya, dan memintadibuatkan surat sakit untuk 7 hari, padahal hanya butuh 2 hari.

Tugas: 1. Verbalkan tindakan anda dalam menghadapi kondisi tersebut (setuju/tidak), alasan!

2. Verbalkan dampak pilihan anda!

3. Verbalkan aspek legal kasus tersebuut!

4. Tuliskan kuitansi dan surat sakit!

OM

Anak 11 tahun, keluhan sariawan di mulut dan bibir, sulit untuk makan (Chinken pox)

Tugas: 1. Lakukan anamnesis!

2. Verbalkan diagnosis kerja!

3. Jelaskan KIE pada orang tua!

4. Verbalkan TP utuk pasien!

5. Tuliskan resep!

Perio

Pasien datang dengan keluhan gigi depan bawah berdarah saat sikat gigi. Pemriksaan intra

oral gigi 41 kemerahan dengan poket periodontal 4 mm.

Tugas: 1. Verbalkan diagnosis!

2. Verbalkan DHE!

3.Verbalkan plak kontrol!

4. Verbalkan tahap yang dilakukan sebelum perawatan!

5. Verbalkan cara dan alat yang digunakan untuk mengukur poket periodontal!


11/11

6. lakukan pengukuran poket periodontal pada gigi 41!

Kompilasi OSCE

Documents

Transcript of Kompilasi OSCE