kemuhammadiyahan 9

7/26/2019 kemuhammadiyahan 9

1/21

PEDOMAN HIDUP ISLAMI

BAGIAN PERTAMA

PENDAHULUAN

A. Pemahaman

Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah adalah seperangkat

nilai dan norma Islami yang bersumber pada Al-Qur'an dan Sunnah untuk

menjadi pola bagi tingkah laku arga Muhammadiyah dalam menjalani

kehidupan sehari-hari! sehingga ter"ermin kepribadian Islami menuju

terujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah merupakan pedoman

untuk menjalani kehidupan dalam l ingkup pribadi ! keluarga!

bermasyarakat! berorganisasi! mengelola amal usaha! berbisnis!

mengembangkan pro#esi! berbangsa dan bernegara! melestarikan

lingkungan! mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi! dan

mengembangkan seni dan budaya yang menunjukkan perilaku usah

hasanah $teladan yang baik%.

&. Landasan dan Sumber

andasan dan sumber Pedoman Hidup Islami Warga

Muhammadiyah ialah Al-Qur'an dan Sunnah (abi yang merupakan

pengembangan dan pengayaan dari pemikiran-pemikiran normal $baku%

dalam Muhammadiyah seperti Matan )eyakinan dan *ita-*ita Hidup

Muhammadiyah! Mu+addimah Anggaran ,asar Muhammadiyah! Matan)epribadian Muhammadiyah! )hittah Perjuangan Muhammadiyah! serta

hasil-hasil )eputusan Majelis arjih.

C. Kepentingan

Warga Muhammadiyah deasa ini makm memerlukan pedoman

kehidupan yang bersi#at panduan dan pengayaan dalam menjalani berbagai

kegiatan sehari-hari. untutan ini didasarkan atas perkembangan situasi

dan kondisi antara lain

/. )epentingan akan adanya pedoman yang dijadikan a"uan bagi segenap

anggota Muhammadiyah sebagai penjabaran dan bagian dari keyakinan

hidup Islami dalam Muhammadiyah! yang menjadi amanat anir0akarta /112 yang lebih merupakan konsep #iloso#is.

2. Perubahan-perubahan sosial-politik. dalam kehidupan nasional di era

re#ormasi yang menumbuhkan dinamika tinggi dalam kehidupan umat

dan bangsa serta memengaruhi kehidupan Muhammadiyah! yang

memerlukan pedoman bagi arga dan pimpinan Persyarikatan

bagaimana menjalani kehidupan di tengah gelombang perubahan itu.

3. Perubahan-perubahan alam pikiran yang "enderung pragmatis

$berorientasi pada nilai-guna semata%! materialistis $berorientasi pada

kepentingan materi semata%! dan hedonistis $berorientasi pada

pemenuhan kesenangan duniai% yang menumbuhkan budaya inderai$kebudayaan duniai yang sekuler% dalam kehidupan modern abad ke-

1


2/21

24! yang disertai dengan gaya hidup modem memasuki era baru abad

ke-2/.

5. Penetrasi budaya $masuknya budaya asing se"ara meluas% dan

multikulturalisme $kebudayaan masyarakat dunia yang majemuk dan

serba melintasi% yang dibaa oleh globalisasi $proses hubungan-

hubungan sosial ekonomi! politik! budaya yang membentuk tatanan

sosial yang mendunia% yang akan makin nyata dalam kehidupan

bangsa.6. Perubahan orientasi nilai dan sikap dalam ber-Muhammadiyah karena

berbagai #aktor $internal dan eksternal% yang memerlukan standar nilai

dan norma yang jelas dari Muhammadiyah sendiri.

,. Sifat

Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah memiliki beberapa

si#at7kriteria sebagai berikut

/. Mengandung hal-hal yang pokok7prinsip dan penting dalam

bentuk a"uan nilai dan norma.

2. &ersi#at pengayaan! dalam arti memberi banyak kha8anahuntuk membentuk keluhuran dan kemuliaan rukhani dan

tindakan.

3. Aktual! yakni memiliki keterkaitan dengan tuntutan dan

kepentingan kehidupan sehari-hari.

5. Memberikan arah bagi tindakan indi9idu maupun kolekti#

yang bersi#at keteladanan.

6. Ideal! yakni dapat menjadi panduan umum untuk kehidupan

sehari-hari yang bersi#at pokok dan utama.

:. ;abbani! artinya mengandung ajaran-ajaran dan pesan-pesan

yang bersi#at akhlaki yang membuah-kan keshalihan.


3/21

a. )ehidupan Pribadi

b. )ehidupan dalam )eluarga

". )ehidupan &ermasyarakat

d. )ehidupan &erorganisasi

e. )ehidupan dalam Mengelola Amal usaha

#. )ehidupan dalam &erbisnis

g. )ehidupan dalam Mengembangkan Pro#esi

h. )ehidupan dalam &erbangsa dan &emegarai. )ehidupan dalam Melestarikan ingkungan

j. )ehidupan dalam Mengembangkan Ilmu Pengetahuari dan eknologi.

k. )ehidupan dalam Seni dan &udaya

5. &agian )eempat untunan Pelaksanaan

6. &agian )elima Penutup

3


4/21

Bagian Kedua

PANDANAN !SLA" TENTAN KE#!D$PAN

Islam adalah agama Allah yang diahyukan kepada para ;asulsebagai hidayah dan rahmat Allah bagi umat manusia sepanjang masa!

yang menjamin kesejahteraan hidup material dari spiritual! duniai dan

ukhrai. Agama Islam! yakni agama Islam yang dibaa oleh (abi

Muhammad sa sebagai (abi aknir 8aman! ialah ajaran yang diturunkan

Allah yang ter"antum dalam Al-Quran dan Sunnah (abi yang shahih

$ma+bul% berupa perintah-perintah! larangan-larangan! dan petunjuk-

petunjuk untuk kebaikan hidup manusia di dunia dan akhirat. Ajaran Islam

bersi#at menyeluruh yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisah-

pisahkan yang meliputi bidang-bidang akidah! akhlak! ibadah! dan

muamalah duniaiyah Islam adalah agama untuk penyerahan diri semata-

mata kepada Allah! agama semua (abi-(abi! agama yang sesuai dengan

#itrah manusia! agama yang menjadi petunjuk bagi manusia! agama yang

mengatur hubungan manusia dengan uhan dan hubungan manusia dengan

sesama! agama yang menjadi rahmat bagi semesta alam. Islam satu satunya

agama yang diridlai Allah dan agama yang sempurna.

,engan beragama Islam maka setiap Muslim memil iki

dasar7landasan hidup tauhid kepada Allah! #ungsi7peran dalam kehidupan

berupa ibadah! dan menjalankan kekhali#ahan! dan bertujuan untuk meraih

ridla serta karunia Allah St. Islam yang mulia dan utama itu akan

menjadi kenyataan dalam kehidupan di dunia apabila benar-benar diimani!

di#ahami! dihayati! dan diamalkan oleh seluruh pemeluknya $orang Islam!umat Islam% se"ara total atau ka##ah dan penuh ketundukan atau penyerahan

diri. ,engan pengamalan Islam yang sepenuh hati dan sunggnh-sungguh

itu maka terbentuk manusia Muslimin yang memiliki si#at-si#at utama> a%.

)epribadian Muslim! b%. )epribadian Mukmin! "%. )epribadian Muhsin

dalam arti berakhlak muha! dan d%. )epribadian Mutta+in.

Setiap Muslim yang berjia mukmin! muhsin! dan mutta+in! yang

paripurna itu dituntut untuk memiliki keyakinan $aqidah% berdasarkan

tauhid yang isti+amah dan bersih dari syirik! bid'ah! dan khura#at>

memiliki "ara berpikir bayani $mendasarkan pada nash-nash yang saling

menjelaskan%! burhani $mendasarkan pada bukti-bukti atau dalil ilmiah

yang pasti%! dan irfani $mendasarkan pada #ikiran yang mendalam dan hatinurani%> dan perilaku serta tindakan yang senantiasa dilandasi oleh dan

men"erminkan akhla+ karimah yang menjadi rahmatan lilalamin. ,alam

kehidupan di dunia ini menuju kehidupan di akhirat nanti! pada hakikatnya

Islam yang serba utama itu benar-benar dapat dirasakan! diamati!

ditunjukkan! dibuktikan! dan membuahkan rahmat bagi semesta alam

sebagai sebuah manhaj kehidupan $sistem kehidupan% apabila sungguh-

sungguh se"ara nyata diamalkan oleh para pemeluknya. ,engan demikian!

Islam menjadi sistem keyakinan! sistem pemikiran! dan sistem tindakan

yang menyatu dalam diri setiap Muslim dan kaum Mushmin sebagaimana

menjadi pesan utama risalah dakah Islam.

,akah Islam sebagai ujud menyeru dan membaa umat manusiake jalan Allah pada dasarnya harus dimulai dari orang-orang Islam sebagai

4


5/21

pelaku dakah itu sendir i $ibda' binafsik% sebelum berdakah -kepada

orang7pihak lain sesuai dengan seruan Allah ?Hai orang-orang yang

beriman! peliharalah dirimu dan keluargamu dari siksa neraka. =paya

meujudkan Islam dalam kehidupan dilakukan melalui dakah itu! lalah

mengajak kepada kebaikan $amru bil ma'ruf%! men"egah kemunkaran $nahyu

'anil munkar%! dan mengajak untuk beriman $tu'minuna billah% guna

terujudnya umat yang sebaik-baiknya atau khairu ummah.

&erdasarkan pada keyakinan! pemahaman! dan penghayatan Islamyang mendalam dan menyeluruh itu! maka bagi segenap arga

Muhammadiyah merupakan suatu keajiban yang mutlak untuk

melaksanakan dan mengamalkan Islam dalam seluruh kehidupan dengan

jalan mempraktikkan hidup Islami dalam lingkungan sendiri sebelum

mendakankan Islam kepada pihak lain. Muhammadiyah sebagai @erakan

Islam maupun arga Muhammadiyah sebagai Muslim! benar-benar

dituntut keteladanannya dalam mengamalkan Islam di berbagai lingkup

kehidupan! sehingga Muhammadiyah se"ara kelembagaan dan orang-orang

Muhammadiyah se"ara perorangan dan kolekti# sebagai pelaku dakah

menjadi rahmatan lil 'alamindalam kehidupan di muka bumi ini.

5


6/21

Bagian Ketiga

KE#!D$PAN !SLA"! %A&A "$#A""AD!'A#

A. Kehidupan Pribadi

/. Da(amA)idah

/./. Setiap arga Muhammadiyah harus memiliki prinsip hidup dan

kesadaran imani! berupa tauhid kepada Allah St yang benar! ikhlas!

dan penuh ketundukkan sehingga terpan"ar sebagai Ibad ar-;ahmanyang menjalani kehidupan dengan benar-benar menjadi Mukmin!

Muslim! mutta+in! dan muhsin yang paripurna.

/.2. Setiap arga Muhammadiyah ajib menjadikan iman dan tauhid

sebagai sumber seluruh kegiatan hidup! tidak boleh mengingkari

keimanan berdasarkan tauhid itu! dan tetap menjauhi serta menolak

syirik! takhayul! bid'ah! dan khura#at yang menodai iman dan tauhid

kepada Allah S.

2. Da(am Akh(a)

2./. Setiap arga Muhammadiyah dituntut untuk meneladani perilaku(abi dalam mempraktikkan akhlak mulia! sehingga menjadi usahhasanah yang diteladani oleh sesama berupa si#at sidi+! amanah!tabligh!dan #athanah.

2.2. Setiap arga Muhammadiyah dalam melakukan amal dan kegiatan hiduphams senantidsa didasarkan kepada niat yang ikhlas dalam ujud amal-amal shalih dan ihsan! serta menjauhkan diri dari perilaku riya! sombong!ishra#! #asad! #ahsya! dan kemunkaran.

2.3. Setiap arga Muhammadiyah dituntut untuk menunjukkan akhlak yangmulia (akhlaq karimah) sehingga disukai7diteladani dan menjauhkan diridari akhlak yang ter"ela (akhlaq madzmumah)yang menyebabkan diben"idan dijauhi sesama.

2.5. Setiap arga Muhammadiyah di mana pun bekerja dan menunaikan tugasmaupun dalam kehidupan sehari-hari harus benar-benar menjauhkan diridari perbuatan korupsi dan kolusi serta praktik-praktik buruk lainnya yangmerugikan hak-hak publik dan membaa kehan"uran dalam kehidupan didunia ini.

*. Da(am (badah

3./. Setiap arga Muhammadiyah dituntut untuk senantiasa

membersihkanjia7hati ke arah terbentuknya pribadi yang muta++in

dengan beribadah yang tekun dan menjauhkan diri dari jia7na#su

yang buruk! sehingga terpan"ar kepribadian yang shalih yangmenghadirkan kedamaian dan keman#aatan bagi diri dan sesamanya.

6


7/21

3.2. Setiap arga Muhammadiyah melaksanakan ibadah mahdhah dengan

sebaik-baiknya dan menghidup suburkan amal naa#il $ibadah

Sunnah% sesuai dengan tuntunan ;asulullah serta menghiasi diri

dengan iman yang kokoh! ilmu yang luas! dan amal shalih yang

tulus sehingga ter"ermin dalam kepribadian dan tingkah laku yang

terpuji.

5. Da(am "uama(ah Dunia+i,ah

5./ . Setiap arga Muhammadiyah harus selalu menyadari d ir inya

sebagai abdi dan khali#ah di muka bumi! sehingga memandang dan

menyikapi kehidupan dunia se"ara akti# dan positi# serta tidak

menjauhkan diri dari pergumulan kehidupan dengan landasan iman!

Islam! dan ihsan dalam arti berakhlak karimah

5.2. Setiap arga Muhammadiyah senantiasa berpikir se"ara burhani!

bayani! dan ir#ani yang men"enninkan "ara berpikir yang Islami

yang dapat membuahkan karya-karya pemikiran maupun amaliah

yang men"erminkan keter-paduan antara orientasi hablumminallah

dan hablumminannas serta maslahat bagi kehidupan umat manusia.5.3. Setiap arga Muhammadiyah harus mempunyai etos kerja islami!

seperti kerja keras! disiplin. idak menyianyiakan aktu! berusaha

se"ara maksimal7optimal untuk men"apai suatu tujuan.

&. Kehidupan da(am Ke(uarga

-. Kedudukan Ke(uarga

/./. )eluarga! merupakan t iang utama kehidupan umat dan bangsa

sebagai tempat sosialisasi nilai-nilai yang paling intensi# dan

menentukan. )arena itu! menjadi keajiban setiap anggota

Muhammadiyah untuk meujudkan kehidupan keluarga yang

sakinah, mawaddah warrahmah yang dikenal dengan )eluarga

Sakinah.

/.2. )eluarga-keluarga! di lingkungan Muhammadiyah dituntut untuk

benar-benar dapat meujudkan )eluarga Sakinah yang terkai t

dengan pembentukan @erakan 0amaah dan ,akah 0amaah menuju

terujudnya Masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

2. Fungsi Ke(uarga

2./. )eluarga-keluarga di lingkungan Muhammadiyah perlu

di#ungsikan selain dalam men-sosialisasikan nilai-nilai ajaran

Islam juga melaksanakan #ungsi kaderisasi! sehingga anak-anak

tumbuh menjadi generasi Mushm Muhammadiyah yang dapat

menjadi pelangsung dan penyempuma gerakan dakah di

kemudian hari. )eluarga-keluarga di lingkungan Muhammad-

iyah dituntut keteladanan (uswah hasanah) dalam

mempraktikkan kehidupan yang Islami yakni tertanamnyaihsan7kebaikan dan bergaul dengan ma'ru#! saling menyayangi

dan meng-asihi ! menghormati hak hidup anak! sal ing

7


8/21

menghargai dan menghormati antar anggota keluarga!

memberikan pendidikan akhlak yang mulia se"ara paripurna!

menjauhkan segenap anggota keluarga dari ben"ana siksa

neraka! membiasakan bermusyaarah dalam menyelesai-kan

urusan! berbuat adil dan ihsan! memeli-hara persamaan hak dan

keajiban! dan men-yantuni anggota keluarga yang tidak

mampu.

*. Aktiitas Ke(uarga

3./. ,i tengah arus media elektronik dan media "etak yang makin

terbu'ka! keluarga-keluarga di lingkungan Muhimmadiyah kian

dituntut perhatian dan keSungguhan dalam mendidik anak-anak

dan men"iptakan suasana yang harmonis agar terhindar dari

pengaruh-pengaruh negati# dan ter"iptanya suasana pendidikan

keluarga yang positi# sesuai dengan nilai-nilai ajaran Islam.

3.2. )eluarga-keluarga di lingkungan Muhammad-iyah dituntut

keteladanannya untuk menunjuk-kan penghormatan dan

perlakuan yang ihsan terhadap anak-anak dan perempuan serta

menjauhkan diri dari praktik-praktik kekerasan terhadap anggotakeluarga dan penelantaran kehidupan mereka.

3.3. )eluarga-keluarga di lingkungan Muhammadiyah perlu memiliki

kepedulian sosial dan membangun hubungan sosial yang ihsan! islah!

dan ma'ru# dengan tetangga-tetangga sekitar maupun dalam kehidupan

sosial yang lebih luas di masyarakat sehingga ter"ipta +aryah

thayyibah dalam masyarakat setempat.

3.5. Pelaksanaan shalat dalam kehidupan keluarga harus menjadi prioritas

utama! dan kepala keluarga jika perlu memberikan sanksi yang

bersi#at mendidik.

C. Kehidupan Bermas,arakat

/. Islam mengajarkan agar setiap Mushm menjalin persaudaraan dan

kebaikan dengan sesama! seperti dengan tetangga maupun anggota

masyarakat lainnya masing-masing dengan memelihara hak dan

kehormatan! baik dengan sesama Muslim maupun dengan non-Muslim!

dalam hubungan ketetanggaan. &ahkan! Islam memberikan perhatian

sampai ke area 54 ramah yang dikategorikan sebagai tetangga yang harus

dipelihara hak-haknya.

2. Setiap keluarga dan anggota keluarga Muhammadiyah harus menunjukkan

keteladanan dalam bersikap baik kepada tetangga! memelihara kemuliaan

dan memuliakan tetangga! bermurah hati kepada tetangga yang ingin

menitipkan barang atau hartanya! menjenguk bila tetangga sakit!

mengasihi tetangga sebagaimana mengasihi keluarga7diri sendiri!

menyatakan ikut bergembira7senang hati bila tetangga memperoleh

kesuksesan! menghibur dan mernberikan perhatian yang simpatik

bila tetangga mengalami musibah atau kesusahan!

menjenguk7melayat bila ada tetangga meninggal dan ikut mengurusisebagaimana hak-hak tetangga yang diperlukan! bersikap pemaa#

8


9/21

dan lemah lembut bila tetangga salah! jangan selidik menyelidiki

keburukan-keburukan tetangga! membiasakan mernberikan sesuatu

seperti makanan dan oleh-oleh kepada tetangga! jangan menyakiti

tetangga! bersikap kasib sayang dan lapang dada! menjauhkan diri

dari segala sengketa dan si#at ter"ela! berkunjung dan saling tolong-

menolong! dan melakukan amar ma'ru# nahi munkar dengan "ara

yang tepat dan bijaksana.

3. ,alam bertetangga dengan yang berlainan agama juga diajarkan

untuk bersikap baik dan adil! mereka berhak memperoleh hak-hak

dan kehormatan sebagai tetangga! memberi makanan yang halal dan

boleh pula menerima makanan dari mereka berupa makanan yang

halal! dan memelihara toleransi sesuai dengan prinsip-prinsip yang

diajarkan agama Islam.

5. ,alam hubungan-hubungan sosial yang lebih luas setiap anggota

Muhammadiyah baik sebagai indi9idu! keluarga! maupun jamaah

$arga% dan jam'iyah $organisasi% haruslah menunjukkan sikap-sikap sosialyang didasarkan atas prinsip menjunjung-tinggi nilai kehormatan manusia!

memupuk rasa persaudaraan dan kesatuan kemanusiaan! meujudkan

kerjasama umat manusia menuju masyarakat sejahtera lahir dan batin!

memupuk jia toleransi! menghormati kebebasan oranglain! menegakkan

budi baik! menegakkan amanat dan keadilan! perlakuan yang sama!

menepati janji! menanamkan kasih sayang dan men"egah kerusakan!

menjadikan masyarakat menjadi masyarakat yang shalih dan utama!

bertanggung jaab atas baik dan buruknya masyarakat dengan melakukan

amar ma'ru# dan nahi munkar! berusaha untuk menyatu dan

berguna7berman#aat bagi masyarakat! memakmurkan masjid! menghormati

dan mengasihi antara yang tua dan yang muda! tidak merendahkan sesama!

tidak berprasangka buruk kepada sesama! peduli kepada orang miskin dan

yatim! tidak mengambil hak orang lain!berlomba dalam kebaikan! dan

hubungan-hubungan sosial lainnya yang bersi#at islah menuju terujudnya

masyarakat Islam yang sebenar-benamya.

6. Melaksanakan gerakan jamaah dan dakah jamaah sebagai ujud dari

melaksanakan dakah Islam di tengah-tengah masyarakat! untuk

perbaikan hidup! baik lahir maupun batin sehingga dapat men"apai "ita-

"ita masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

,. Kehidupan Ber/rganisasi

/. Persyarikatan Muhammadiyah merupakan amanat umat yang didirikandan dirintis oleh )H. Ahmad ,ahlan! untuk kepentingan menjunjungtinggi dan menegakkan agama Islam! sehingga terujud masyarakat Islamyang sebenar-benamya. )arena itu! menjadi tanggungjaab seluruh argadan lebih-lebih pimpinan Muhammadiyah di berbagai tingkatan dan

bagian> untuk benar-benar menjadikan organisasi $Persyarikatan% inisebagai gerakan dakah Islam yang kuat dan unggul dalam berbagai

bidang kehidupan.

2. Setiap anggota! kader! dan pimpinan Muhammadiyah berkeajibanmemelihara! melangsungkan! dan menyempurnakan gerak dan langkah

9


10/21

Persyarikatan dengan penuh komitmen yang isti+amah! kepribadian yang

mulia $shidig, amanah, tabligh, dan fathanah%! aasan pemikiran dan

9isi yang luas! keahlian yang tinggi! dan amaliah yang unggul sehingga

Muhammadiyah menjadi gerakan Islam yang benar-benar menjadi

rahmatan lil'alamin.

3. ,alam menyelesaikan masalah-masalah dan kon#lik-kon#lik yang timbul

di Persyarikatan! hendaknya mengutamakan musyaarah dan menga"upada peraturan-peraturan organisasi yang memberikan kemaslahatan dan

kebaikan seraya dijauhkan tindakan-tindakan anggota pimpinan yang tidak

terpuji dan dapat merugikan kepentingan Persyarikatan.

5. Menggairahkan al-Islam dan al-jihad dalam seluruh gerakan Persyarikatan

dan suasana di lingkungan Persyarikatan! sehingga Muhammadiyah benar-

benar tampil sebagai gerakan Islam yang isti+amah dan memiliki ghirah

yang tinggi dalam mengamalkan Islam.

6. Setiap anggota pimpinan Persyarikatan hendaknya menunjukkan

keteladanan dalam bertutur-kata dan bertingkah laku! beramal dan

berjuang! disiplin dan tanggungjaab! dan memiliki kemauan unrukbelajar dalam segala lapangan kehidupan yang diperlukan.

:. ,alam lingkungan Persyarikatan hendaknya dikernbangkan disiplin tepat

aktu! baik dalam menyelenggarakan rapat-rapat! pertemuan-pertemuan!

dan kegiatan-kegiatan lainnya yang selama ini menjadi "iri khas dari etos

kerja dan disiplin Muhammadiyah.


11/21

mempertahankan jabatan itu! lebih-lebih dengan menggunakan "ara-"ara

yang bertentangan dengan akhlak Islam.

//. Setiap anggota pimpinan Muhammadiyah hendaknya menjauhkan diri dari

#itnah! sikap sombong! ananiyah! dan perilaku-perilaku yang ter"ela

lainnya yang mengakibatkan hilangnya simpati dan kemuliaan hidup yang

seharusnya dijunjung tinggi sebagai pemimpin.

/2. ,alam setiap lingkungan Persyarikatan hendaknya dibudayakan

tradisi membangun imamah dan ikatan jamaah serta jam'iyah!

sehingga Muham-madiyah dapat tumbuh dan berkembang sebagai

kekuatan gerakan dakah yang kokoh.

/3. ,engan semangat tajdid! hendaknya setiap anggota pimpinan

Muhammadiyah memiliki jia pembaru dan jia dakab yang

tinggi! sehingga dapat mengikuti dan memelopori kemajuan yang

positi# bagi kepentingan 'izzul Islam wal muslimin $kejayaan Islam

dan kaum Muslimin dan menjadi rahmatan lil 'alamin $rahmat bagi

alam semesta%.

/5. Setiap anggota pimpinan dan pengelola Persyarikatan di manapun

berkiprah! hendaknya bertanggungjaab dalam mengemban misi

Muhammadiyah dengan penuh kesetiaan $komitmen yang

isti+amah% dan kejujuran yang tinggi! serta menjauhkan diri dari

berbangga diri $sombong dan ananiyah%! manakala dapat mengukir

kesuksesan karena keberhasilan dalam mengelola amal usaha

Muhammadiyah pada hakikatnya karena dukungan semua pihak di

dalam dan di luar Muhammadiyah! dan lebih penting lagi karena

pertolongan Allah St.

/6. Setiap anggota pimpinan maupun arga Persyarikatan hendaknya

menjauhkan diri dari perbuatan ta+lid! syirik! bid'ah! takhayul dan

khura#at.

/:. Pimpinan Persyarikatan harus menunjukkan akhlak pribadi Muslim

dan mampu membina keluarga yang Islami.

C. Kehidupan da(am "enge(/(a Ama( $saha

/. Amal =saha Muhammadiyah adalah salah satu usaha dari usaha-usaha

dan media dakah Persyarikatan untuk men"apai maksud dan tujuan

Persyarikatan! yakni menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam

sehingga terujud masyarakat Islam yang sebenar-benarya. Dleh

karena itu! semua bentuk kegiatan amal usaha Muhammadiyah harus

mengarah kepada terlaksananya maksud dan tujuan Persyarikatan! dan

seluruh pimpinan serta pengelola amal usaha berkeajiban untuk

melaksanakan misi utama Muhammadiyah itu dengan sebaik-baiknya

sebagai misi dakah.2. Amal usaha Muhammadiyah adalah milik Persyarikatan dan

Persyarikatan bertindak sebagai &adan Hukum7Eayasan dari seluruhamal usaha itu! sehingga semua bentuk kepemilikan Persyarikatan

11


12/21

hendaknya dapat diin9entarisasi dengan baik! serta dilindungi dengan

bukti kepemilikan yang sah menurut hukum yang berlaku. )arena itu!

setiap pimpinan dan pengelola amal usaha Muhammadiyah di berbagai

bidang dan tingkatan berkeajiban menjadikan amal usaha dengan

pengelolaannya se"ara keseluruhan sebagai amanat umat yang harus

ditunaikan dan dipertanggung jaabkan dengan sebaik-baiknya.3. Pimpinan amal usaha Muhammadiyah diangkat dan diberhentikan oleh

pimpinan Persyar ikatan dalam kurun aktu tertentu. ,engandemikian! pimpinan amal usaha dalam mengelola amal usahanya harus

tunduk kepada kebijaksanaan Persyarikatan dan tidak menjadikan amal

usaha itu terkesan sebagai milik pribadi atau keluarga! yang akan menjadi

#itnah dalam kehidupan dan bertentangan dengan amanat.5. Pimpinan amal usaha Muhammadiyah adalah anggota Muhammadiyah yang

mempunyai keahlian tertentu di bidang amal usaha tersebut. )arena itu!

status keanggotaan dan komitmen pada misi Muhammadiyah menjadi sangat

penting bagi pimpinan tersebut! agar yang bersangkutan memahami se"ara

tepat tentang #ungsi amal usaha tersebut bagi Persyarikatan. ,an bukan

semata-mata sebagai pen"ari na#kah yang tidak peduli dengan tugas-tugas

dan kepentingan Persyarikatan.6. Pimpinan amal usaha Muhammadiyah harus dapat memahami peran dan

tugas dirinya dalam mengemban amanah Persyarikatan. ,engan semangat

amanah tersebut! inaka pimpinan akan selalu menjaga keper"ayaan yang telah

diberikan oleh Persyarikatan! dengan melaksanakan #ungsi manajemen

peren"anaan! pelaksanaan! dan pengaasan yang sebaik-baiknya dan sejujur-

jujurnya.:. Pimpinan amal usaha Muhammadiyah senantiasa berusaha meningkatkan dan

mengembangkan amal usaha yang menjadi tanggung jaabnya dengan penuh

kesungguhan. Pengembangan ini menjadi sangat penting a ga r amal u s ah a

senantiasa dapat berlomba-lomba dalam kebaikan $fastabiqu al khairat%

guna memenuhi tuntutan masyarakat dan tuntutan 8aman.


13/21

kepada Allah dan berbuat kebajikan kepada sesama. Sebagai karyaan

dari amal usaha Muhammadiyah tentu tidak boleh terlantar! dan

bahkan! berhak memperoleh kesejahteraan dan mem-peroleh hak-hak

lain yang layak tanpa terjebak pada rasa ketidakpuasan! kehilangan

rasa syukur! melalaikan keajiban dan bersikap berlebihan.//. Seluruh pimpinan dan karyaan atau pengelola amal usaha

Muhammadiyah berkeajiban dan menjadi tuntutan untuk

menanjukkan keteladanan diri! melayani sesama! menghormati hak-hak sesama! dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi sebagai

"erminan dari sikap ihsan! ikhlas! dan ibadah./2. Seluruh pimpinan! karyaan! dan pengelola amal usaha

Muhammadiyah hendaknya memperbanyak silaturahim dan

membangun hubungan-hubungan sosial yang harmonis $persaudaraan

dan kasih sayang%! tanpa mengurangi ketegasan dan tegaknya sistem

dalam penyelenggaraan amal usaha masing-masing./3. Seluruh pimpinan! karyaan! dan pengelola amal usaha

Muhammadiyah selain meiakukan akti9itas pekerjaan yang rutin dan

menjadi keajibannya! juga dibiasakan melakukan kegiatan-kegiatan

yang memperteguh dan meningkatkan ta+arrub kepada Allah danmemperkaya ruhani seita kemuhaan akhlak melalui pengajian! tadarrus

serta kajian Al-Qur'an dan As-Sunnah! dan bentuk-bentuk ibadah dan

muamalah lainnya yang tertanam kuat dan menyatu dalam seluruh

kegiatan amal usaha Muhammadiyah.

F. Kehidupan da(am Berbisnis

/. )egiatan bisnis-ekonomi merupakan upaya yang dilakukan manusia

untuk memenuhi kebutuhan hidup diri dan keluarganya. Sepanjang

tidak me-rugikan kemaslahatan manusia! pada umumnya semuabentuk kerja diperbolehkan! baik di bidang produksi maupun

distribusi $perdagangan% barang dan jasa. )egiatan bisnis barang dan

jasa itu! haruslah berupa barang dan jasa yang halal dalam

pandangan syariat atas dasar sukarela $taradhin%.

2. ,alam melakukan kegiatan bisnis ekonomi pada prinsipnya setiap

orang dapat menjadi pemilik organisasi bisnis! maupun pengelola

yang mempunyai keenangan menjalankan organisasi bisnisnya!

ataupun menjadi keduanya $pemilik sekaligus pengelola%! dengan

tuntutan agar ditempuh dengan "ara yang benar dan halal sesuai

prinsip muamalah dalam Islam. ,alam menjalan kan akti9itas bisnistersebut! orang dapat pula menjadi pemimpin! maupun menjadi anak

buah se"ara bertanggungjaab sesuai dengan kemampuan dan

kelayakan. &aik menjadi pemimpin maupun anak buah! mempunyai

tugas! keajiban! dan tanggungjaab> sebagaimana yang telah

diatur dan disepakati bersama se"ara sukarela dan adil. )esepakatan

yang adil ini harus dijalankan sebaik-baiknya oleh para pihak yang

menyepakatinya.

3. Prinsip sukarela dan keadilan merupakan prinsip penting yang harus

dipegang! baik dalam lingkungan intern $organisasi% maupun

dengan pihak luar $partner maupun pelanggan%. Sukarela dan adilmengandung arti tidak ada paksaan! tidak ada pemerasan! tidak ada

13


14/21

pemalsuan dan tidak ada tipu muslihat. Prinsip sukarela dan

keadilan harus dilandasi dengan kejujuran.

5. Hasil dari akti9itas bisnis-ekonomi itu akan menjadi harta kekayaan

$maal% pihak yang mengusahakannya. Harta dari hasil kerja ini

merupakan karunia Allah yang penggunaannya harus sesuai dengan

jalan yang diperkenankan Allah. Meskipun harta itu! di"ari dengan

jerih payah dan usaha sendiri! tidak berarti harta itu dapatdipergunakan semau-maunya sendiri! tanpa mengindahkan orang

lain. Harta memang dapat dimiliki se"ara pribadi! namun harta itu

juga! mempunyai #ungsi sosial yang berart i! baha harta itu harus

dapat membaa man#aat bagi diri! keluarga! dan masyarakatnya

dengan halal dan baik. )arena itu! terdapat keajiban 8akat dan

tuntunan shada+ah! in#a+! aka#! dan jariyah sesuai dengan

ketentuan yang terdapat dalam ajaran Islam.

6. Ada berbagai jalan perolehan dan pemilikan harta! yaitu melalui $/%

usaha berupa ak#i9itas bisnis-ekonomi atas dasar sukarela

$taradhin%! $2% aris! yaitu peninggalan dari seseorang yangmeninggal dunia pada ahliarisnya! $3% asiat! yaitu pemindahan

hak milik kepada orang yang diberi asiat setelah seseorang

meninggal dengan syarat bukan ahli aris yang berhak menerima

arisan dan tidak melebihi atau sepertiga dari jumlah harta-pusaka

yang diariskan! dan $5% hibah! yaitu pemberian sukarela

dari7kepada seseorang. ,ari semuanya itu! harta yang diperoleh dan

dimiliki dengan jalan usaha $bekerja% adalah harta yang paling

terpuji.

:. )adangkala harta dapat pula diperoleh dengan jalan utang-piutang

$qardhun% ! maupun pinjaman $'ariyah%. )alau kita memperoleh

harta dengan jalan berutang $utang uang dan kemudian dibelikan

barang! misalnya%! maka sudah pasti ada keajiban kita untuk

mengembahkan utang itu se"epatnya! sesuai dengan perjanjian

$dianjurkan perjanjian itu tertulis dan ada saksi%. ,alam hal utang

ini juga! dianjurkan untuk sangat berhatihati! disesuaikan dengan

kemampuan untuk mengembalikan di kemudian hari! dan tidak

memberatkan diri! serta sesuai dengan kebutuhan yang ajar. Harta dari

utang ini dapat menjadi milik yang berutang. Peminjam yang telah mampu

mengembalikan! tidak boleh menunda-nunda! sedangkan bagi peminjam

yang belum mampu mengembalikan perlu diberi kesempatan sampaimampu. Harta yang didapat dari pinjaman $'ariyah%! artinya! ia

meminjam barang! maka ia hanya berenang mengambil man# aat dari

barang tersebut tanpa keenangan untuk menyeakan! apalagi

memperjualbelikan. Pada saat yang dijanjikan! barang pinjaman tersebut

harus dikembalikan seperti keadaan semula. ,engan kata lain! peminjam

ajib memelihara barang yang dipinjam itu sebaik-baiknya.


15/21

pelayanan purna jual yang lebih terjamin! atau kesediaan menerima

keluhan dari pelanggan. ,alam persaingan ini! tetap berlaku prinsip umum

kesukarelaan! keadilan dan kejujuran! dan dapat dimasukkan pada

pengertian $astabiqu al khairat)! sehingga ter"apai bisnis yang mabrur.

B. )einginan manusia untuk memperoleh dan memiliki harta dengan

menjalankan usaha bisnis-ekonomi ini! kadangkala memperoleh hasii

dengan sukses yang merupakan re8eki yang harus disyukuri. di pihaklain! aaa orang atau organisasi yang belum meraih sukses dalam

usaha bisnis-ekonomi yang dijalankannya. Harus diingat baha

tolong-menolong selalu dianjurkan agama dan ini dijalankan dalam

kerangka berlomba-lomba dalam kebaikan. idaklah benar

membiarkan orang lain dalam kesusahan! sementara! kita

bersenang-senang. Mereka yang sedang gembira dianjurkan

menolong mereka yang kesusahan! mereka yang sukses didorong

untuk menolong mereka yang gagal! mereka yang memperoleh

keuntungan dianjurkan untuk menolong orang yang merugi.

)esuksesan janganlah mendorong untuk berlaku sombong dan

ingkar akan nikmat uhan! sedangkan kegagalan atau bila belumberhasil janganlah membuat diri putus asa dari rahmat Allah.

1. Harta dari hasil usaha bisnis-ekonomi tidak boleh dihambur-

hamburkan dengan "ara yang mubad8ir dan boros. Perilaku boros di

sampiag tidak terpuji! juga merugikan usaha pengembangan bisnis

lebih lanjut! yang pada gilirannya merugikan seluruh orang yang

bekerja untuk bisnis tersebut. Anjuran untuk berlaku tidak boros

itu! juga berarti anjuran untuk menjalankan usaha dengan "ermat!

penuh perhitungan! dan tidak sembrono. =ntuk bisa menjalankan

bisnis dengan "ara demikian! dianjurkan selalu melakukan

pen"atatan-pen"atatan seperlunya! baik yang menyangkut keuangan

maupun administrasi lainnya! sehingga dapat dilakukan pengelolaan

usaha yang lebih baik.

/4. )inerja bisnis saat ini sedapat mungkin harus selalu lebih baik dari masa

lalu! dan kinerja bisnis pada masa mendatang harus diikhtiarkan untuk

lebih baik dari masa sekarang. Islam mengajarkan baha hari ini harus

lebih baik dari kemarin! dan besok harus lebih baik dari hari ini.

Pandangan seperti itu! harus diartikan baha e9aluasi dan peren"anaan

bisnis merupakan suatu anjuran yang harus diperhatikan.

//. Seandainya pengelololaan bisnis harus diserahkan pada orang lain! maka

seharusnya diserahkan kepada orang yang mau dan mampu untuk

menjalankan amanah yang diberikan. )emauan dan kemampuan ini

penting karena pekerjaan apa pun kalau diserahkan pada orang yang tidak

mampu hanya akan membaa kepada kegagalan. &aik kemauan maupun

kemampuan itu bisa dilatih dan dipelajari. Menjadi keajiban mereka

yang mampu untuk melatih dan mengajar orang yang kurang mampu.

/2. Semakin besar usaha bisnis-ekonomi yang dijalankan biasanya akan

semakin banyak melibatkan orang atau lembaga lain. Islam menganjurkan

agar harta itu tidak hanya berputar-putar pada orang atau kelompok yang

mampu saja dari aktu ke aktu. ,engan demikian! makin banyak

15


16/21

akti9itas bisnis memberi man#aat pada masyarakat akan makin baik bisnis

itu dalam pandangan agama. Man#aat itu dapat berapa pelibatan

masyarakat dalam kan"ah bisnis itu serta lebih banyak! atau menikmati

hasil yang diusahakan oleh bisnis tersebut.

/3. Sebagian dari harta yang dikumpulkan melalui usaha bisnis-

ekonomi maupun melalui jalan lain se"ara halal dan baik itu! tidak

bisa diakui baha seluruhnya merupakan hak mutlak orang yangbersangkutan. Mereka yang menerima harta sudah pasti! pada batas

tertentu! harus menunaikan keajibannya membayar 8akat sesuai

dengan syariat. ,i samping itu! dianjurkan untuk memberi in#ak dan

shada+ah sebagai perujudan rasa syukur atas nikmat re8eki yang

dikaruniakan Allah kepadanya.

. Kehidupan da(am "engembangkan Pr/fesi

/. Pro#esi merupakan bidang pekerjaan yang dijalani setiap orang sesuai

dengan keahliannya yang menuntut kesetiaan $komitmen%! ke"akapan$skill%! dan tanggungjaab yang sepadan! sehingga bukan semata-mata

urusan men"ari na#kah berupa materi belaka.

2 . Setiap anggota Muhammadiyah dalam memilih dan menjalani

pro#esinya di bidang masing-masing! hendaknya senantiasa

menjunjung tinggi nilai-nilai kehalalan (halalan) dan kebaikan

(thayyiban), amanah! keman#aatan! dan kemaslahatan yang membaa

pada keselamatan hidup di dunia dan akhirat.

3. Setiap anggota Muhammadiyah dalam menjalani pro#esi dan jabatan

dalam pro#esinya hendaknya menjauhkan diri dari praktik-praktik

korupsi! kolusi! nepotisme! kebohongan! dan hal-hal yang batil lainnya

yang menyebabkan kemudharatan dan han"urnya nilai-nilai kejujuran!

kebenaran dan kebaikan umum.

5. Setiap anggota Muhammadiyah di manapun dan apa pun pro#esinya

hendaknya pandai bersyukur kepada Allah di kala menerima nikmat serta

bersabar serta bertaakal kepada Allah! manakala mernperoleh musibah!

sehingga memperoleh pahala dan terhindar dari siksa.

6. Menjalani pro#esi bagi setiap arga Muhammadiyah! hendaknya dilakukan

dengan sepenuh hati dan kejujuran sebagai ujud menunaikan ibadah dankekhali#ahan di muka bumi ini.

:. ,alam menjalani pro#esi hendaknya mengembangkan prinsip bekerja sama

dalam kebaikan dan ketakaan! serta tidak bekerja sama dalam dosa dan

permusuhan.


17/21

H. Kehidupan da(am Berbangsa dan Bernegara

/. Warga Muhammadiyah perlu mengambil bagian dan tidak boleh apatis

$masa bodoh% dalam kehidupan politik! melalui berbagai saluran se"ara

positi# sebagai ujud bermuamalah sebagaimana dalam bidang kehidupan

lain dengan prinsip- prinsip etika7akhlak Islam dengan sebaik-baiknya

dengan tujuan membangun masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

2. &eberapa pinsip dalam berpolitik harus ditegakkan dengan sejujur-jujurya

dan sesungguh-sungguhnya! yaitu menunaikan amanat dan tidak boleh

mengkhianati amanat! menegakkan keadilan! hukum! dan

kebenaran! ketaatan kepada pemimpin sejauh sejalan dengan

perintah Allah dan ;asul! mengemban risalah Islam! menunaikan

amar ma'ru#! nahi munkar! dan mengajak orang untuk beriman

kepada Allah! mempedomani Al-Qur'an dan Sunnah! mementingkan

kesatuan dan persaudaraan umat manusia! menghormati kebebasan

orang lain! menjauhi #itnah dan kerusakan! menghormati hak hidup

orang lain! tidak berkhianat dan melakukan ke8aliman tidak

mengambil hak orang lain! berlomba dalam kebaikan! bekerja sama

dalam kebaikan dan ketakaan serta t idak bekerja sama

$konspirasi% dalam melakukan dosa dan permusuhan! memetihara

hubungan baik antara pernimpin dan arga! memelihara

keselamatan umum!? hidup berdampingan dengan baik dan damai!

tidak melakukanfasad dan kemunkaran! mementingkan ukhuah

Islamiyah! dan prinsip-prinsip lainnya yang maslahat! ihsan dan

islah.

3. &erpolitik dalam dan demi kepentingan umat. dan bangsa sebagaiujud ibadah kepada Allah dan islah serta ihsan kepada sesama!

dan jangan mengorbankan kepentingan yang lebih luas dan utama

itu demi kepentingan diri sendiri dan kelompok yang sempit.

5. Para politisi Muhammadiyah berkeaj iban me-nunjukkan

keteladanan diri $usah hasanah% yang jujur! benar! dan adil serta

menjauhkan diri dari perilaku politik yang kotor! membaa #itnah

fasad$kerusakan%! dan hanya mementingkan diri sendiri.

6. &erpolitik dengan keshalihan! sikap positi#! dan memiliki "ita-"ita

bagi terujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya! dengan#ungsi amar ma'ru# dan nahi munkar yang tersistem dalam satu

kesatuan imamah yang kokoh.

:. Menggalang silaturahim dan ukhuah antar politisi dan kekuatan

politik! yang digerakkan oleh para poli tisi Muhammadiyah se"ara

"erdas dan deasa.

!. Kehidupan da(am "e(estarikan Lingkungan

/. ingkungan hidup sebagai alam sekitar dengan segala isi yang

terkandung di dalamnya merupakan "iptaan dan anugerah Allah

17


18/21

yang harus diolah7 dimakmurkan! dipelihara! dan tidak boleh

dirusak.

2. Setiap Muslim khususnya arga Muhammadiyah berkeajiban untuk

melakukan konser9asi sumber daya alam dan ekosistemnya! sehingga

terpelihara proses ekologis yang menjadi penyangga kelangsungan hidup!

terpeliharanya keanekaragaman sumber genetik dan berbagai tipe

ekosistemnya dan terkendalinya "ara-"ara pengelolaan sumber daya alam.Sehingga terpelihara kelangsungan dan kelestariannya demi keselamatan!

kebahagiaan! kesejahteraan! dan kelangsungan hidup manusia dan

keseimbangan sistem kehidupan di alam raya ini.

3. Setiap Muslim khususnya arga Muhammadiyah! dilarang melakukan

usaha-usaha dan tindakan-tindakan yang menyebabkan kerusakan

lingkungan alam! termasuk kehidupan hayati seperti binatang! pepohonan!

maupun lingkungan #isik dan biotik termasuk air laut! udara! sungai! dan

sebagainya yang menyebabkan hilangnya keseimbangan ekosistem dan

timbulnya ben"ana dalam kehidupan.

5. Memasyarakatkan dan mempraktikkan budaya bersih! sehat! dan indah

lingkungan disertai kebersihan #isik dan jasmani yang menunjukkan

keimanan dan keshalihan.

6. Melakukan tindakan-tindakan amar ma'ru# dan nahi munkar daiam

menghadapi ked8aliman! keserakahan! dan rekayasa serta

kebijakan-kebijakan yang mengarah! mempengaruhi! dan

menyebabkan kerusakan lingkungan dan tereksploitasinya sumber-

sumber daya alam yang menimbulkan kehan"uran! kerusakan! dan

ketidakadilan dalam kehidupan.

:. Melakukan kerja sama-kerja sama dan aksi-aksi praksis dengan

berbagai pihak baik! perseorangan maupun kolekti# untuk

terpeliharanya keseimbangan! kelestarian! dan keselamatan

lingkungan hidup! serta terhindarnya kerusakan-kerusakan

lingkungan hidup sebagai ujud dari sikap pengabdian dan

kekhali#ahan dalam mengemban misi kehidupan di muka bumi ini

untuk keselamatan hidup di dunia dan akhirat.

0. Kehidupan da(am "engembangkan !(mu Pengetahuan dan Tekn/(/gi

/. Setiap arga Muhammadiyah ajib untuk menguasai dan memiliki

keunggulan dalam kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi!

sebagai sarana kehidupan yang penting untuk men"apai

kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.

2. Setiap arga Muhammadiyah haras memiliki si#at- si#at ilmuan!

yaitu kritis! terbuka menerima kebenaran dari manapun datangnya!

serta senantiasa menggunakan daya nalar.

3. )emampuan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan

bagian tidak terpisahkan dengan iman dan amal shalih yang

18


19/21

menunjukkan derajat kaum Muslimin dan membentuk pribadi ulul

albab.

5. Setiap arga Muhammadiyah dengan ilmu pengetahuan yang

dimiliki mempunyai keajiban untuk mengajarkan kepada

masyarakat! memberikan peringatan! meman#aatkan untuk

kemaslahatan dan men"erahkan kehidupan sebagai ujud ibadah!

jihad! dan dakah.

6. Menggairahkan dan menggembirakan gerakan men"ari i lmu

pengetahuan dan penguasaan teknologi! baik melalui pendidikan

maupun kegiatan-kegiatan di lingkungan keluarga dan masyarakat

sebagai sarana penting untuk membangun peradaban Islam. ,alam

kegiatan ini termasuk menyemarakkan tradisi memba"a di seluruh

ingkungan arga Muhammadiyah.

). Kehidupan da(am Seni dan Buda,a

/. Islam adalah agama #itrah! yaitu agama yang berisi ajaran yang

tidak bertentangan dengan # itrah manusia! Is lam bahkan

menyalurkan! mengatur! dan mengarahkan #itrah manusia itu! untuk

kemuliaan dan kehormatan manusia sebagai makhluk Allah.

2. ;asa seni sebagai penjelmaan rasa keindahan dalam diri manusia

merupakan salah satu #itrah yang dianugerahkan Allah S yang

harus dipelihara dan disalurkan dengan baik dan benar sesuai

dengan jia ajaran Islam.

3. &erdasarkan keputusan Munas arjih ke-22 tahun /116 baha

karya seni hukumnya mubah $boleb% selama tidak mengarah ataumengakibatkan #as"ia $kerusakan%! dharar $bahaya%! 'ishyan

$kedurha kaan%! dan ba'id 'anillah $terjauhkan dari Allah%> maka

pengembangan kehidupan seni dan budaya di kalangan

Muhammadiyah harus sejalan dengan etika atau norma-norma

Islam sebagaimana dituntunkan arjih tersebut.

5. Seni rupa yang objeknya makhluk bernyaa seperti ! patung

hukumnya mubah bila untuk kepentingan sarana pengajaran! ilmu

pengetahuan! dan sejarah> serta menjadi haram bila mengandung

unsur yang membaa 'ishyan$kedurhakaan% dan kemusyrikan.

6. Seni suara baik seni 9okal maupun instrumental! seni sastra! danseni pertunjukan pada dasarnya mubah $boleh%! serta menjadi

terlarang manakala seni dan ekspresinya baik dalam ujud

penandaan tekstual maupun 9isual tersebut menjurus pada

pelanggaran norma-norma agama.

:. Setiap arga Muhammadiyah baik dalam men"iptakan maupun

menikmati seni dan budaya! selain dapat menumbuhkan perasaan

halus dan keindahan juga menjadikan seni dan budaya sebagai

sarana mendekatkan diri kepada Allah! dan sebagai media atau

sarana dakah untuk membangun kehidupan yang berkeadaban.


20/21

Bagian KeempatT$NT$NAN PELAKSANAAN

20


21/21

Pimpinan Pusat Muhammadiyah berkeajiban dan bertanggung

jaab untuk memimpinkan pelaksanaan Pedoman Hidup Islami Warga

Muhammadiyah ini dengan mengerahkan segala potensi! usaha! dan

keenangan yang dimilikinya sehingga program ini dapat berhasil

men"apai tujuannya. )arena itu! berikut ini disusun langkah-langkah

pokok sebagai tuntunan pelaksanaan dalam meujudkan konsep pedomankehidupan Islami dalam Muhammadiyah.

/. Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah Mengikat seluruh arga!

pimpinan! dan lembaga yang berada di lingkungan Persyar ikatan

Muhammadiyah sebagai program khusus yang harus dilaksanakan dan

diujudkan dalam kehidupan sehari-hari! untuk kebaikan hidup bersama

dan tegaknya masyarakat utama yang menjadi rahmatan lil'alamin.

2. Pimpinan Wilayah! Pimpinan ,aerah! Pimpinan *abang! dan Pimpinan

;anting di baah kepemimpinan Pimpinan Pusat Muhammadiyahbertanggung jaab di setiap! daerah masing-masing untuk

melaksanakan! mengelola! dan menge9aluasi pelaksanaan program

khusus Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah.

3. Pelaksanaan penerapan7operasionalisasi Pedoman Hidup Islami

Warga Muhammadiyah di setiap tingkatan hendaknya

dikoordinasikan! dan melibatkan semua majelis dalam satu

koordinasi pelaksanaan yang terpadu dan e#ekti# serta e#isien

menuju keberhasilan men"apai tujuan.

FFFFFFFF

Sumber &ujukan

&uku Manhaj @erakan Muhammadaiyah Ideologi! )hittah dan angkah

21

kemuhammadiyahan 9

Documents

Transcript of kemuhammadiyahan 9