Jaundice SOCA

3
IKTERUS By: vNa Status Pasien Seorang anak usia 4 hari dibawa ke puskesmas karena kuning sejak 2 hari yang lalu. Riwayat Penyakit Sekarang Anak usia 4 hari terlihat kuning sejak usia ke 2 hari. Karena terlihat semakin menguning, maka segera dilarikan ke puskesmas. Riwayat Penyakit Dahulu - Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada anggota keluarga yang menderita hal serupa ataupun kelainan darah. Diketahui Ibu memiliki golongan darah O, Rh + dan Ibu memiliki golongan darah A, Rh +. Golongan darah anak tidak diketahui. Ibu suka meminum jamu. Riwayat Kehamilan Pasien merupakan anak pertama. Tidak ada kelainan dalam kehamilan. Usia kandungan 9 bulan. Lahir dengan bantuan Bidan dengan berat badan 3100 gram. Panjang 50 cm. Score Apgar 9/10 Riwayat perkembangan Diberikan ASI eksklusif. Pemeriksaan Fisik Keadaan Umum : Sadar-aktif, tidak ada sianosis. Terlihat ikterik. Berat badan : 2900 gram Kepala : Normocephali Mata : Tidak anemis. Ikterik +/+ Jantung : Irama teratur, isi penuh Paru : Irama teratur, isi penuh Leher : Tidak ada pembesaran KGB Abdomen : Lien tidak teraba, teraba hepar 2 cm dibawah arcus costae, 1 jari dibawah Procecus Xiphoideus.

description

adgag

Transcript of Jaundice SOCA

Page 1: Jaundice SOCA

IKTERUSBy: vNa

Status PasienSeorang anak usia 4 hari dibawa ke puskesmas karena kuning sejak 2 hari yang lalu.

Riwayat Penyakit SekarangAnak usia 4 hari terlihat kuning sejak usia ke 2 hari. Karena terlihat semakin menguning, maka segera dilarikan ke puskesmas.

Riwayat Penyakit Dahulu-

Riwayat Penyakit KeluargaTidak ada anggota keluarga yang menderita hal serupa ataupun kelainan darah.Diketahui Ibu memiliki golongan darah O, Rh + dan Ibu memiliki golongan darah A, Rh +. Golongan darah anak tidak diketahui. Ibu suka meminum jamu.

Riwayat KehamilanPasien merupakan anak pertama. Tidak ada kelainan dalam kehamilan. Usia kandungan 9 bulan. Lahir dengan bantuan Bidan dengan berat badan 3100 gram. Panjang 50 cm. Score Apgar 9/10

Riwayat perkembanganDiberikan ASI eksklusif.

Pemeriksaan FisikKeadaan Umum : Sadar-aktif, tidak ada sianosis. Terlihat ikterik. Berat badan : 2900 gramKepala : NormocephaliMata : Tidak anemis. Ikterik +/+Jantung : Irama teratur, isi penuhParu : Irama teratur, isi penuhLeher : Tidak ada pembesaran KGBAbdomen : Lien tidak teraba, teraba hepar 2 cm dibawah arcus costae, 1

jari dibawah Procecus Xiphoideus.

Pemeriksaan LaboratoriumDarah rutin normal. Bilirubin Indirect 12,5 mg/dL, Bilirubin Direct 0,5 mg/dL. Bilirubin total 12, 8 mg/dL. Golongan darah anak A, Rh +

Diagnosis kerjaInkompabilitas ABO

Diagnosis BandingDefisiensi G6PD, Ikterus Fisiologis

PenatalaksanaanUji Coombs Direct dan kadar enzim G6PDTeruskan pemberian minum/laktasiObservasi diuresis dan ikterik

Page 2: Jaundice SOCA

Fototerapi belum diperlukan

PrognosisAd bonam

Yang ditanyain (kemungkinan besar ada di check list’na .. karena mereka nunjuk ke check list’an mereka dulu, baru nanyain ke gw.)

1) Pada bayi BB lahir 3100 gram, skrang 2500 gram, itu kenapa? Normal ga? 2) Ibu suka minum jamu, ada ngaruhnya ga?3) Hepar teraba 2 cm dibawah arcus costae, kenapa? Normal atau tidak, lalu knp?4) Jangan lupa jelasin tentang darah rutin, kenapa bisa normal? Menunjukkan

apa?5) Bagaimana kriteria ikterus pada bayi?6) Bagaimana cara kita membedakan atau mengetahui bahwa bayi ini kuning?7) Apa komplikasi terparah atau terganas dari ikterus? Jelaskan patofnya!!

(KERN ikterus)8) Apa komplikasi dari penyakit pada bayi ini?9) Dari info diatas, apa yang membuat kita mendiagnosis banding def. G6PD?

(harus dihubungkan ke kasus’na)10) Apa itu ikterus fisiologis? Bagaimana patofisiologi dan penyebab dan gejala

klinisnya?11) Macam2 ikterus?12) Jelaskan tentang inkompabilitas ABO? Bedanya dengan inkompabilitas Rh?13) Jelaskan tentang def. G6PD? Fungsi G6PD sendiri, Patof, gejala klinis, sampai

yg buat bedain sama ABO?14) Kenapa tatalaksana belum butuh fototerapi? Padahal indikasinya untuk

bilirubin indirect > 10 mg/dl! (walaupun gw uda jelasin krn bukan masalah konjungasi’na, teuteup di tanya, jd mgkn ada jawaban lainnya).

15) Apa tatalaksananya yang terbaik dan tatalaksana lain yang memungkinkan?16) Kenapa harus tetap diberikan laktasi minum atau Asi td?17) Kenapa harus di observasi diuresisnya?18) Apa itu uji coomb test?19) Bagaimana uji enzim G6PD?20) Kenapa prognosis’na bonam?