ITS Undergraduate 35390 2411106002 Chapter1

4

Click here to load reader

Transcript of ITS Undergraduate 35390 2411106002 Chapter1

  • 1

    BAB I PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Salah satu pabrik pupuk terbesar di Indonesia adalah PT Petrokimia Gresik yang memproduksi berbagai macam pupuk. Salah satunya adalah pupuk Urea, yang merupakan pupuk yang paling banyak digunakan oleh petani di Indonesia. Pada proses pembuatan Urea ini adalah, memanfaatkan steam yang dihasilkan dari proses WHB (Waste Heat Boiler), dengan memanfaatkan gas buang dari GTG. Sehingga akan dilakukannya penelitian pada WHB guna menunjang proses steam dengan melakukan audit energi. Dengan Audit energi akan dihasilkan Peningkatan efisiensi energi yang dapat mengurangi jumlah energi yang terbuang sehingga dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan.

    Langkah awal dalam melakukan efisiensi energi adalah Dengan melakukan audit energi, kita dapat mengetahui pola distribusi energi, sehingga bagian yang mengkonsumsi energi terbesar dapat diketahui. Dari hasil audit energi juga dapat diketahui besarnya peluang potensi penghematan apabila dilakukan peningkatan efisiensi. Penelitian yang pernah dilakukan salah satu adalah Moh.khatib 2013 laporan kerja praktek Penerapan metode Walktrough Audit untuk perhitungan efisiensi pada (WHB)Waste heat boiler Di PT Petrokimia Gresik, dimana sudah melakukan audit energi dan mengetahui spesifikasi, cara kerja sistem dan diketahui nilai dari perhitungan langsung sebesar 65% tergantung seberapa besar penggunaan bahan bakar dan energi listrik yang dibutuhkan. Pratiwi Hera. Audit energy pada proses produksi pupuk Urea PT Pupuk Kujang. Hasil audit energi yang dilakukan di PT. Pupuk Kujang 1A selama bulan Maret 2009 menunjukkan bahwa bentuk energi yang digunakan pada proses produksi pupuk urea adalah energi uap dan energi listrik yang bersumber dari gas alam yang diproses di utility plant, energi air umpan ketel dan energi biologis. Untuk memproduksi 1 kg urea dibutuhkan energi sebesar 6,083.23 kJ yang terdiri dari energi uap bertekanan 42 kg/cm2 sebesar 5,845.63 kJ (berasal

  • 2

    dari utility plant), 220.85 kJ diperoleh dari energi listrik, 16.74 kJ diperoleh dari energi yang terkandung dalam air umpan boiler. Sisanya sebesar 0.0014 kJ diperoleh dari energi manusia. Efisiensi penggunaan energi di seksi sintesa, seksi dekomposisi atau purifikasi, seksi recovery dan seksi kristalisasi dan prilling selama bulan Maret secara berturut-turut yaitu 39.54 %, 43.39 %, 39.97 % dan 75.53 %. Kecilnya nilai efisiensi pada tiap seksi dikarenakan pada perhitungan audit taip-tiap seksi dianggap sebagai kesatuan terpisah.

    Penelitian oleh O.A.Rosyid,Pudjo W.H,Diding F Studi penghematan energy pada unit ketel uap di pabrik gula (B2TE-BPPT). Sebuah metode audit energi rinci dilakukan untuk mengidentifikasi konsumsi aktual energi, kerugian energi. Dan potensi penghematan energi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi penghematan energi untuk boiler adalah sekitar 11 %. energi utama ukuran hemat adalah untuk meningkatkan efisiensi boiler dari 64 % sampai 75 %.

    1.2 Permasalahan Permasalahan dalam Tugas Akhir ini yaitu :

    Bagaimana melakukan audit energi pada proses WHB unit utilitas PT.Petrokimia gresik

    Bagaimana mengetahui Kinerja (efisiensi pada siklus) Pompa,Kondensor,Turbin,WHB

    Bagaimana mengetahui kebutuhan steam dari WHB untuk proses urea

    1.3 Tujuan Tujuan dari penelitian ini yaitu :

    Melakukan audit energi pada WHB waste head boiler sebagai pengahsil steam untuk proses produksi urea.

    Mengetahui kinerja dan peluang penghematan energi pada WHB.

    Memberikan rekomendasi guna meningkatkan effisiensi pada WHB sehingga dapat mengurangi terjadinya penurunan hasil produksi steam.

  • 3

    1.4 Batasan Masalah Adapun batasan masalah dari penelitian ini yaitu :

    Penelitian dilakukan pada WHB unit utilitas pabrik 1 produksi urea PT. Petrokimia Gresik.

    Penelitian dilakukan pada hasil produksi steam untuk proses urea. Pabrik 1 PT Petrokimia Gresik.

    Bahan bakar yang digunakan pada WHB adalah gas alam (Natural Gas) dan gas buang dari GTG

    1.5 Manfaat Penelitian. Memberikan informasi kinerja dari proses (WHB) waste

    heat boiler untuk produksi urea pada PT Petrokimia Gresik

    Memberikan gambaran tentang konsumsi energi pada WHB. Sehingga dapat meningkatkan efisiensi.

    Memberikan rekomendasi guna meningkatkan kinerja pada (WHB) waste heat boiler.

    1.6 Metodologi yang digunakan dalam menyelesaikan tugas akhir ini, yaitu :

    Studi Literatur Pada studi literatur ini dilakukan untuk memahami konsep dan kinerja pada sistem maupun setiap komponen pada sistem proses WHB. Pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan di unit utilitas PT.Petrokimia pada plant WHB. Pengumpulan data meliputi; Spesifikasi WHB, konsumsi bahan bakar (MMBtu), Besarnya produksi Steam oleh WHB (Ton/J), penggunaan Steam untuk proses urea. (Ton/J). Pembuatan diagram blok Diagram blok ini digunakan untuk mengetahui kinerja sistem WHB serta mengetahui masing-masing komponen pada WHB.

  • 4

    Pemodelan matematis Pemodelan matematis ini digunakan untuk mengetahui

    bentuk pemodelan matematis untuk dapat dianalisa secara perhitungan.

    Pemrograman GUI Matlab. Pemrogaman dengan menggunakan aplikasi gui berfungsi untuk menganalisa dan memberikan peluang penghematan energi.

    1.7 Sistematika Laporan

    BAB I : Pendahuluan Memberikan sebuah gambaran yang berisikan uraian mengenai latar belakang, pembatasan masalah, tujuan penulisan, metode penulisan, serta sistematika yang digunakan dalam Karya Tulis Ilmiah ini.

    BAB II : Dasar Teori Menjelaskan mengenai dasar-dasar teori yang digunakan sebagai penunjang dalam penelitian

    BAB III : Perancangan dan Pemodelan Sistem Menjelaskan metode-metode yang digunakan sebagai tahapan penelitian.

    BAB IV : Analisa dan Pembahasan Melakukan analisa dari data yang diperoleh pada proses di WHB untuk proses Urea.(steam) yang diteliti.

    BAB V : Kesimpulan Dan Saran Berisikan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian.