TATA NAMA ALDEHIDA(Alkanal)

Nama IUPAC

• Nama alkanal diturunkan dari nama alkana yang sesuai dengan mengganti akhiran a menjadi al

• Posisi gugus fungsi –CHO tidak perlu dinyatakan karena selalu menjadi atom karbon nomor satu

Nama Lazim

Diturunkan dari nama lazim asam karboksilat yang sesuai dengan membuang kata asam dan mengganti akhiran at menjadi aldehida

Jumlah atom C Asam karboksilat Aldehida

1 Asam format Formaldehida

2 Asam asetat Asetaldehida

3 Asam propionat Propionaldehida

4 Asam butirat butiraldehida

REAKSI ALDEHIDA

1. Oksidasi Aldehide

[ O ]

Aldehida Asam Karboksilat

Pereaksi Tollens (larutan perak nitrat dalam amonia)

Fehling

2. Reduksi aldehida (Adisi Hidrogen)

Aldehida + H2 Alkohol primer

Contoh:

3. Pembentukan Asetal dan Hemiasetal

Aldehida + Alkohol Asetal / Hemiasetal

Asetal Hemiasetal

Senyawa karbon dengan 2 gugus eter terikat pada atom C primer

Senyawa karbon dengan 1 gugus eter + 1 gugus OH

Contoh:

Aldehida Alkohol

Hemiasetal

Aldehida Alkohol

Asetal

TATANAMA KETON(Alkanon)

Nama IUPAC

• Rantai induk adalah rantai terpanjang yang mengandung gugus fungsi –CO-

• Penomoran dimulai dari salah satu rantai induk, sehingga posisi gugus fungsi mendapat nomor terkecil

• Nama alkanon diturunkan dari nama alkana yang sesuai dengan mengganti akhiran a menjadi on

Nama Lazim

• Nama lazim keton adalah alkil alkil keton• Alkil- alkil disebutkan sesuai dengan urutan

abjad

REAKSI KETON

1. Oksidasi Keton

• Keton + Tollens• Keton + Fehling

Tidak mempunyai atom H yang terikat langsung pada gugus karbonil

2. Adisi Hidrogen

Keton + H2 Alkohol sekunder

Contoh:

3. Pembentukan Ketal dan Hemiketal

Keton + Alkohol Ketal / Hemiketal

Ketal Hemiketal

Senyawa karbon dengan 2 gugus eter terikat pada atom C sekunder

Senyawa karbon dengan 1 gugus eter + 1 gugus OH terikat pada atom C sekunder

Contoh :

Keton Alkohol

Hemiketal

Keton Alkohol

Ketal

TATA NAMA ASAM KARBOKSILAT(Asam Alkanoat)

Nama IUPAC

• Rantai induk adalah rantai terpanjang yang mengandung gugus fungsi karboksil (-COOH)

• Penomoran dimulai dari atom-atom karbon yang mengandung gugus fungsi karboksil, sehingga posisi atom C gugus –COOH selalu menjadi nomor 1

• Nama asam alkanoat diturunkan dari nama alkana yang sesuai dengan mengganti akhiran a menjadi oat dan memberi awalan asam

• Jika terdapat 2 gugus -COOH disebut asam alkanadioat, 3 gugus –COOH disebut asam alkanatrioat, tetapi lebih dikenal dengan nama lazim

Nama Lazim

• Didasarkan pada sumber alami asam yang bersangkutan

• Posisi gugus-gugus cabang dinyatakan dengan huruf latin (, , , , dst)

Nama Lazim Beberapa Asam KarboksilatRumus bangun Nama IUPAC Nama Lazim

HCOOH Asam metanoat Asam format (formica: semut)

CH3COOH Asam etanoat Asam asetat (asetum: cuka)

CH3CH2COOH Asam propanoat Asam propionat (propion: keju)

CH3(CH2)2COOH Asam butanoat Asam butirat (butyrum: mentega)

CH3(CH2)3COOH Asam pentanoat Asam valerat (valere: tanaman valere)

CH3(CH2)10COOH Asam dodekanoat Asam laurat (laurel: sejenis kacang)

CH3(CH2)14COOH Asam heksadekanoat Asam palmitat (minyak palma)

CH3(CH2)16COOH Asam oktadekanoat Asam stearat (stear: lemak)

HOOCCOOH Asam etanadionat Asam oksalat (tumbuhan oksalis)

REAKSI ASAM KARBOKSILAT

1. Reaksi Penetralan

Asam Karboksilat + Basa Garam + Air

Contoh:CH3COOH + NaOH CH3COONa + H2O

2. Esterifikasi

Asam Karboksilat Alkohol Ester

TATA NAMA ESTER(Alkil Alkanoat)

Nama IUPAC

Ester diberi nama alkil alkanoat

Gugus alkil adalah gugus yg terikat pada atom oksigen

Gugus alkanoat adalah gugus R-COO-

Nama Lazim

• Nama alkanoat mengikuti nama lazimnya asam karboksilat

Contoh:metil metanoat metil formatbutil etanoat butil asetatetil butanoat etil butirat

REAKSI ESTER

Hidrolisis Ester

[H+]

Contoh :