Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Timbulnya Keputihan Patologis Pada
-
Upload
sabrina-oktarianti -
Category
Documents
-
view
80 -
download
0
description
Transcript of Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Timbulnya Keputihan Patologis Pada
Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Timbulnya Keputihan Patologis Pada Perempuan di Puskesmas
Kecamatan Kembangan Jakarta Barat
Disusun oleh :Lielis Goenarsih (406112014)Sabrina Oktarianti (406102002)Novi Kartika Sari (406102008)Putro S. Muhammad (406102047)
Keputihan merupakan gejala yang sangat sering dialami oleh sebagian besar perempuan.
Gangguan ini merupakan masalah kedua sesudah gangguan haid. Penelitian tentang kesehatan reproduksi menunjukkan bahwa 75%
perempuan di dunia pasti mengalami keputihan paling tidak sekali seumur hidup dan 45% diantaranya dapat mengalami keputihan sebanyak 2 kali atau lebih.
Latar Belakang
Dari hasil laporan tahunan Infeksi Menular di Puskesmas Kecamatan Kembangan periode Januari – Desember 2012 diketahui 23% perempuan mengalami keputihan dari jumlah seluruh pasien yang berobat karena IMS.
Berdasarkan wawancara tanggal 3 Oktober 2013, dengan staf Puskesmas, sebagian besar warga yang berkunjung ke Poli Kebidanan datang dengan keluhan keputihan. Belum diketahui secara pasti faktor-faktor penyebab dari keadaan tersebut. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui faktor resiko apa saja dan distribusi faktor yang berpengaruh terhadap tingginya angka kunjungan kasus keputihan di Puskesmas Kecamatan Kembangan
Pernyataan masalah Meningkatnya angka kunjungan pasien dengan keluhan keputihan pada
perempuan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan
Pertanyaan masalah Apa saja faktor – faktor resiko yang menyebabkan keputihan patologis
pada perempuan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan ? Berapa besar persentase dari tiap –tiap faktor resiko yang dapat
menyebabkan keputihan patologis pada perempuan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan ?
Faktor dominan apa yang menyebabkan keputihan pada pasien yang berkunjung ke Poli Kebidanan Puskesmas Kecamatan Kembangan?
Perumusan Masalah
Tujuan Umum Diketahui faktor-faktor yang menyebabkan meningkatnya angka
kunjungan pasien dengan keluhan keputihan pada perempuan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan
Tujuan
Tujuan Khusus Diketahuinya faktor – faktor resiko yang menyebabkan keputihan
patologis pada perempuan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan
Diketahuinya besar presentase dari tiap –tiap faktor resiko yang dapat menyebabkan keputihan patologis pada perempuan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan
Diketahuinya faktor dominan yang menyebabkan keputihan pada perempuan yang berkunjung ke Poli Kebidanan Puskesmas Kecamatan Kembangan
Tujuan
Manfaat Penelitian Bagi Responden Mendapat informasi kepada pasien mengenai keputihan
patologis
Manfaat penelitian Bagi Puskesmas Memberi masukan pada Puskesmas mengenai faktor- faktor
yang menyebabkan terjadinya keputihan patologis pada perempuan
Mengetahui jumlah penderita keputihan patologis di Puskesmas Kecamatan Kembangan
Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian Bagi Peneliti Mendapatkan pengetahuan dan pengalaman dalam
melaksanakan penelitian Memperkaya wawasan dalam bidang kesehatan masyarakat
terutama yang berkaitan dengan faktor- yang berperan dalam terjadinya keputihan patologis
Hasil penelitian dapat dijadikan acuan dalam penelitian selanjutnya
Manfaat Penelitian
Keputihan (leukorea, fluor albus) merupakan gejala keluarnya cairan dari vagina selain darah haid.
Penyebab keputihan tergantung dari jenisnya yaitu penyebab dari keputihan yang fisiologik dan patologik
Penyebab keputihan fisiologik adalah faktor hormonal, pada waktu menarche karena mulai terdapat pengaruh estrogen, rangsangan birahi disebabkan pengeluaran transudasi dari dinding vagina, dan juga kelelahan fisik dan kejiwaan
Keputihan patologik disebabkan oleh karena kelainan pada organ reproduksi wanita dapat berupa infeksi pada organ kewanitaan yaitu infeksi bakteri vaginitis, candidiasis, trichomoniasis.
Keputihan
No Karaterist
ik
Fisiologis Bakterial vaginosis Trikomoniasis Candidiasis
1 Gejala Tidak ada Terus menerus, bau,±
iritasi
Terus menerus, bau,±
iritasi,
± gatal
Gatal
2 Vulva Normal Normal ± edem Erythema,± fissure, pustul
3 Sekret Putih Abu- abu Kuning kehijauan putih
4 Konsistensi Menggumpal homogen homogen Menggumpal
5 Kekentalan Kental encer encer kental
6 Adhesivitas Tidak lengket lengket lengket lengket
Patofisiologi
Higiene : Higiene Personal
Penyakit Penyerta (DM)
Faktor Resiko