Fisiologi Terdapat 2 jenis panas/ suhu tubuh yaitu :1. Suhu inti ( suhu dari organ/jaringan tubuh bag

dalam:otak,dada,perut dll) Suhu relatif konstan 37C/98,6F)

2. Suhu permukaan ( suhu kulit,jar.sub kutan dan lemak ).Variasi suhu antara 20C (68F)-40C(104F)

• Suhu tubuh dipertahankan sangat konstan, sekitar 1o F ( 0,6o C)

• Suhu rektal rata-rata 370C (36,8-37,30C)• Suhu axilla 36,2-36,90C• Suhu mulut 36,3-37,10C

• Suhu tubuh ditentukan oleh keseimbangan antara kecepatan panas yang diproduksi (heat production) & kecepatan panas yang dilepaskan (heat loss)

• Di daerah preoptik anterior hipotalamus terdapat heat sensitive neuron dan cold sensitive neuron(heat>cold) berfungsi sebagai sensor temperatur dalam mekanisme kontrol suhu tubuh.

• 5 Faktor penting produksi panasa. BMR ( Basal Metabolisme Rate )b. Aktifitas otot kontraksi otot (menggigil)c. intake makanan (spesific dynamic action)

d.Pengeluaran tiroxin stimulasi simpatis,epinephrin dan norepineprine. Efek peningkatan suhu tubuh terhadap metabolisme

Kelainan dalam otakBahan bahan endotoksin

(liposakarida), pirogen, inflamasi

Mekanisme pertahanan tubuh

Makrofag, leukosit, PMN, monosit

Pirogen endogen/leukosit

endogen/ IL-1

Merangsang preoptik hipotalamus anterior

Sel-sel endotel hipotalamus

mensubstansi asam arakhidonat

Mengeluarkan PG E1 atau E2 Peningkatan set point

Demam

Kompensasi tubuh : menggigil, piloereksi, dingin, vasokontriksi