Chapter III VI jikncuregwhmoierirecmueriuceormceorutwoerlsoriu

download Chapter III VI jikncuregwhmoierirecmueriuceormceorutwoerlsoriu

of 73

description

Chapter III VI jikncuregwhmoierirecmueriuceormceorutwoerlsoriu

Transcript of Chapter III VI jikncuregwhmoierirecmueriuceormceorutwoerlsoriu

  • BAB III

    METODOLOGI PENELITIAN

    III.1 Rencana Kegiatan Penelitian

    Dalam melakukan kegiatan penelitian diperlukan kerangka kerja yang

    berisi alur penelitian dari awal sampai dengan diperolehnya suatu kesimpulan dari

    hasil penelitian yang dilakukan. Kerangka kerja penelitian dibuat dalam diagram

    alir penelitian sebagaimana gambar dibawah ini :

    Gambar 3.1. Bagan Alir Rencana Kegiatan

    PERSIAPAN

    Pemilihan Lokasi

    Survei Pendahuluan

    Identifikasi Masalah

    PENGUMPULAN DATA

    Data primer :

    Survei volume lalu lintas terklasifikasi

    Survey kecepatan kendaraan

    Data Sekunder :

    Data Kondisi Jalan

    Peta Lokasi

    ANALISIS DATA

    Pengaruh proporsi becak motor terhadap kecepatan lalu lintas

    Mencari nilai emp untuk becak motor

    KESIMPULAN DAN SARAN

    STUDI

    LITERATUR

    MENENTUKAN TUJUAN , JUDUL

    DAN LINGKUP STUDI

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 3.2. Bagan Alir Nilai EMP

    PERSIAPAN

    Pemilihan Lokasi

    Survei Pendahuluan

    PENGUMPULAN DATA

    Data Primer :

    Survey volume lalu lintas terklasifikasi per 5 menitan

    Survey kecepatan kendaraan ringan

    Mencari nilai emp

    dengan basis

    kapasitas

    Sig 0.05

    R2 0.5

    Mencari nilai emp

    dengan basis

    kecepatan

    Sig 0.05

    R2 0.5

    R2 terbesar antara dua basis di rekomendasikan

    sebagai nilai emp yang dipilih

    KESIMPULAN DAN SARAN

    Universitas Sumatera Utara

  • III.2. Studi literatur

    Studi literatur dilakukan untuk memberikan masukan data yang

    diperlukan, metode penelitian dan penelitian-penelitian yang telah dilakukan yang

    berkaitan dengan permasalahan yang diteliti.

    III.3. Persiapan

    Pada tahap persiapan ini yang perlu dilakukan meliputi:

    Pengamatan di lapangan

    Pengamatan dilakukan untuk melihat hal-hal yang terjadi di lapangan

    sehingga dapat mengenali permasalahan-permasalahan yang ada di lapangan yang

    menarik untuk diteliti.

    Penentuan tujuan penelitian

    Tujuan penelitian ditentukan berdasarkan perumusan permasalahan. Dengan

    tujuan penelitian yang jelas akan memberikan arah penelitian yang jelas sehingga

    diharapkan diperoleh hasil yang memuaskan.

    Penentuan ruang lingkup penelitian

    Penentuan ruang lingkup penelitian ditunjukan untuk memberikan batasan-

    batasan dalam penelitian, sehingga penelitian tidak membahas hal-hal yang terlalu

    luas yang dapat mengaburkan tujuan penelitian yang dilakukan tidak sesuai lagi

    kondisi lapangan yang ada.

    Universitas Sumatera Utara

  • III.4. Penentuan Lokasi Penelitian

    Lokasi yang dipilih sebagai tempat penelitian adalah satu titik di ruas jalan

    A.R Hakim kota Medan, dengan panjang ruas 2.320 meter dan lebar 10.4 meter.

    Beberapa alasan pemilihan jalan A.R Hakim sebagai Lokasi studi, yaitu:

    1. Jalan A.R Hakim merupakan 4 lajur 2 arah dengan median mempunyai lalu

    lintas kendaraan becak motor yang paling besar diantara koridor yang lain di

    kota medan pada jam-jam sibuk pagi maupun sore.

    2. Kegiatan sepanjang jalan disebelah kanan kiri dari ruas jalan A.R Hakim

    adalah perdagangan, jasa , perhotelan dan lembaga pendidikan.

    III.5. Survey Pendahuluan

    Survey pendahuluan ini diperlukan untuk mengetahui gambaran umum

    dari lokasi penelitian dan untuk menentukan perumusan dan identifikasi

    permasalahan. Kegiatan ini meliputi:

    1. Menentukan pilihan metode yang didasarkan pada kemampuan data yang

    hendak digunakan.

    2. Mengamati kondisi di lapangan serta menaksir keadaan yang berkaitan dengan

    mutu data yang akan diambil, meliputi:

    a. Lebar lajur

    b. Lebar bahu jalan

    c. Jumlah lajur

    Universitas Sumatera Utara

  • d. Karakteristik lalu lintas

    e. Volume arus lalu lintas

    f. Kecepatan arus lalu lintas

    g. Komposisi kendaraan yang lewat

    h. Kondisi permukaan jalan

    i. Kondisi geometrik

    j. Kondisi lingkungan

    III.6. Data Yang diperlukan

    Pada penelitian ini data yang diperlukan adalah volume kendaraan (Q)

    terklasifikasi, kecepatan ruang kendaraan (Space mean speed) tiap kendaraan.

    Sedangkan besarnya kerapatan akan dihitung berdasarkan data arus dan kecepatan

    kendaraan. Besarnya arus lalu lintas dapat diperoleh dengan mencatat jumlah

    kendaraan yang melewati suatu titik tertentu dilapangan dalam periode waktu

    tertentu, Sedangkan kecepatan kendaraan dalam ruang dengan cara mengetahui

    jarak tertentu yang telah ditetapkan yang dilalui oleh satu kendaraan dan

    kemudian dicatat waktu tempuh kendaraan dalam jarak yang telah ditetapkan

    tersebut. Kecepatan kendaraan tersebut adalah hasil bagi antara jarak dengan

    waktu tempuh.

    Universitas Sumatera Utara

  • III.7. Metode Pengambilan Data.

    Berdasarkan berbagai pengamatan untuk mendapatkan data jumlah dan

    waktu tempuh kendaraan yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa interval

    waktu pengamatan lapangan ditetapkan selang waktu 5 menit. Penelitian ini

    dilakukan selama jam-jam sibuk yakni :

    Pagi hari pukul 07.00 - 08.30 WIB

    Siang hari pukul 12.00 - 13.30 WIB

    Sore hari pukul 16.00 - 17.30 WIB

    Untuk pelaksanaan penelitian ini alat yang digunakan adalah:

    1. Handycam

    2. Meteran

    3. Stopwatch

    4. Alat tulis

    Untuk data sekunder diambil atau dipinjam dari instansi yang terkait

    dengan penelitian ini, diantaranya instansi Dinas Perhubungan Kota Medan dan

    Badan Pusat Statistitik Kota Medan serta instansi terkait lainnya.

    III.7.1. Metode Pengambilan Data Arus Kendaraan

    Data arus dapat dihitung dengan memakai alat bantu yaitu Handycam.

    Data direkam dalam kaset kemudian dipindahkan ke dalam Compact Disk (CD)

    sedangkan perhitungan dilakukan dilayar monitor komputer. Jenis kendaraan yang

    Universitas Sumatera Utara

  • disurvei disesuaikan dengan penggolongan jenis kendaraan pada buku Manual

    Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997, yaitu untuk kelompok kendaraan:

    a. Light Vehicle (LV) atau kendaraan ringan, adalah kendaraan bermotor dua as

    beroda 4 dengan jarak as 2 3 m (termasuk mobil penumpang, opelet,

    microbus, pik -up, dan truk kecil sesuai system klasifikasi bina marga).

    b. Heavy Vehicle (HV) atau kendaraan berat, adalah kendaraan bermotor dengan

    jarak as lebih dari 3,50 m, biasanya beroda lebih dari 4 (termasuk bis, truk 2

    as, truk 3 as dan truk kombinasi sesuai system klasifikasi bina marga).

    c. Motor Cycle (MC) atau sepeda motor, adalah kendaraan bermotor beroda dua.

    d. Becak Motor adalah kendaraan bermotor beroda tiga.

    III.7.2 Metode Pengambilan Data Kecepatan Kendaraan

    Pengambilan data waktu tempuh kendaraan di lapangan dilakukan dengan

    metode kecepatan setempat dengan mengukur waktu perjalanan bergerak. Metode

    kecepatan setempat dimaksudkan untuk pengukuran karakteristik kecepatan pada

    lokasi tertentu pada lalu lintas. Jenis kendaraan dilakukan sebanyak 5 kendaraan

    sehingga dapat menggambarkan keadaan sebenarnya di lapangan.

    a) Tata Cara Pelaksanaan

    Menetapkan titik tinjau pengamatan melintang pada ruas jalan yang

    berguna untuk perhitungan waktu tempuh kendaraan masing-masing

    ruas.

    Universitas Sumatera Utara

  • Menghitung waktu tempuh tiap-tiap kendaraan yang lewat dengan

    menggunakan stop watch.

    Mencatat waktu tempuh yang telah diperoleh kedalam format survei

    yang telah disediakan.

    2.6m

    2.6m 50 METER

    2.6m

    2.6m

    Gambar 3.3 : Pengambilan data kecepatan

    Untuk memperoleh data kecepatan kendaraan langkah langkah yang

    dilakukan adalah:

    a. Kecepatan tiap kendaraan dihitung dengan membagi jarak tempuh (x) dengan

    waktu tempuh (t), maka kecepatan (u). u (meter/detik) = x (meter) / t (detik)

    b. Penghitungan kecepatan rata-rata dilakukan pada interval waktu 5 menitan

    untuk masing-masing jenis atau golongan kendaraan.

    Universitas Sumatera Utara

  • III.8. Reduksi Data

    Reduksi data adalah suatu kegiatan untuk mengubah format yang dicatat

    dilapangan kedalam bentuk yang dapat di interpretasikan. Pada penelitian ini

    reduksi data dilakukan pada pengukuran volume lalu lintas. Reduksi data

    dilaksanakan dengan cara memutar ulang rekaman video, kemudian perhitungan

    dilakukan dilayar monitor komputer.

    III.9. Analisa Data

    Analisa data dilakukan untuk memperoleh hasil yang sesuai dengan tujuan

    penelitian, yaitu:

    III.9.1 Analisa Perhitungan Volume Lalu Lintas.

    Setelah data lalu lintas terkumpul selama periode jam pengamatan, hasil

    perhitungan masing-masing kendaraan tersebut dapat diketahui jumlah tiap jenis

    kendaraan dan keseluruhan jumlah kendaraan. Perhitungan dilakukan secara terus

    menerus untuk semua data kendaraan yang masuk pada keseluruhan jam

    pengamatan, sehingga dapat disusun data volume kendaraan pada setiap interval

    waktu. Besar nilai volume lalu lintas ini sebagai satu variabel dalam analisa

    pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap kecepatan lalu lintas, serta

    untuk menghitung nilai emp kendaraan becak motor.

    Universitas Sumatera Utara

  • III.9.2 Perhitungan Kecepatan Rata-Rata Ruang.

    Perhitungan kecepatan rata-rata ruang dilakukan setelah data jumlah

    kendaraan tiap jenisnya dan waktu tempuh dari tiap-tiap kendaraan yang melewati

    jarak tertentu dan dipilah menurut jenisnya, maka didapatkan kecepatan rata-rata

    ruang dari setiap jenis kendaraan dan kecepatan rata-rata ruang lalu lintas secara

    keseluruhan yang tercatat dan disusun selama jam pengamatan. Perhitungan

    kecepatan rata-rata ruang yaitu perhitungan kecepatan rata-rata tiap jenis

    kendaraan maupun kecepatan rata-rata lalu lintas. Besar kecepatan rata-rata ruang

    ini merupakan salah satu variabel dalam analisa pengaruh proporsi kendaraan

    becak motor terhadap kecepatan lalu lintas, serta untuk menghitung nilai emp

    kendaraan becak motor.

    III.9.3 Pengaruh Kendaraan Becak Motor Terhadap Kecepatan Lalu Lintas.

    Untuk mengetahui adanya pengaruh kendaraan becak motor terhadap

    kecepatan lalu lintas dapat dilakukan dengan melihat perubahan kecepatan.

    III.9.4 Penghitungan Nilai Ekivalensi Mobil Penumpang

    Dari data lalu lintas yang telah ada maka dapat dilakukan penghitungan

    ekivalensi mobil penumpang untuk setaip jenis kendaraan terutama kendaraan

    becak motor. Perhitungan dilakukan dengan 2 cara perhitungan yaitu:

    a. Basis Kapasitas

    Ekivalen mobil penumpang (emp) untuk tiap jenis kendaraan khususnya

    kendaraan becak motor dicari dengan menggunakan komposisi lalu lintas yang

    merupakan bagian dari kapasitas jalan, sebagaimana rumus (2-5). Dengan analisis

    Universitas Sumatera Utara

  • regressi linier berganda maka akan didapatkan koefisien untuk masing-masing

    jenis kendaraan. Karena nilai emp kendaraan ringan (LV) sebagai variable tetap

    adalah 1 maka koefisien tiap jenis kendaraan yang sebagai variable bebas yang

    dihasilkan dari regresi merupakan nilai emp untuk tiap jenis kendaraan tersebut.

    b. Basis Kecepatan

    Dicari dengan menggunakan hubungan single regim antara volume dan

    kecepatan untuk lalu lintas 4 lajur 2 arah dengan median (4/2D) sebagaimana

    rumus (2-7) dimana dengan analisis tersebut akan didapatkan nilai ci (koefisien)

    untuk tiap jenis kendaraan. Untuk mendapatkan nilai emp tiap jenis kendaraan

    dapat dilakukan dengan membagi dengan nilai setiap nilai koefisien jenis

    kendaraan dengan koefisien kendaraan ringan (LV) sebagaimana rumus (2-8)

    III.9.5 Langkah Langkah untuk mendapatkan nilai emp

    a. Data volume dan kecepatan kenderaaan yang diperoleh dari survey disusun

    pada setiap interval waktu pengamatan

    b. Volume tiap komposisi kenderaan digabungkan menjadi volume lalu lintas

    sesuai dengan kelas interval dan waktu pengambilan data

    c. Volume lalu lintas dijadikan kelas interval volume lalu lintas mulai dari

    yang terendah sampai yang tertinggi

    d. Hasil interval volume dipisah sesuai dengan kelas interval data agar volume

    selalu identik sehingga analisanya dapat digabung

    e. Kemudian data volume dan kecepatan diolah ke SPSS 17 sesuai dengan

    pembagian kelas tiap-tiap interval

    Universitas Sumatera Utara

  • f. Lalu data diformulasikan menggunakan regresi linier berganda dengan basis

    kapasitas dan kecepatan didalam SPSS 17

    g. Setelah data tersebut diproses didapatlah hasil output data basis kapasitas

    dan basis kecepatan

    h. Output yang didapat adalah analisis regrei linier berganda dengan

    menggunakan SPSS 17 maka koefisien yang dipilih adalah yang mempunyai

    nilai negatif

    i. Setelah didapatkan hasil yang mempunyai nilai negatif maka dilakukan uji

    statistik dengan ketentuan:

    1. Jika error signifikan > 0.05 maka koefisien tidak dapat diterima

    2. Jika R mendekati 1 atau -1 maka persamaan regresi linier sempurna

    j. setelah didapatkan hasil koefisien yang memenuhi persyaratan dari tiap-tiap

    basis kapasitas dan basis kecepatan dilakukan pemilihan nilai R yang

    tertinggi maka nilai tersebutlah yang diambil sebagai nilai emp

    k. setelah nilai emp didapat dari masing-msaing arah maka dilakukan

    perhitungan rata-rata emp agar dapat menjadi acuan pada lalu lintas jalan

    yang disurvey.

    Universitas Sumatera Utara

  • III.9.6. Contoh mendapatkan nilai emp berdasarkan basis kapasitas

    a. Data kelas interval volume

    interval volume wahidin-h.m jhoni

    pembagian

    kelas

    interval

    kelas interval data volume lalu lintas (kend/jam)

    gabungan senin pagi

    dan selasa pagi

    gabungan senin

    siang dan selasa

    siang

    gabungan senin

    sore dan selasa sore

    gabungan senin

    pagi,siang, sore

    dan selasa pagi,

    siang, sore

    jumlah data 36

    dibagi menjadi

    kelompok interval

    volume

    jumlah data 36

    dibagi menjadi

    kelompok interval

    volume

    jumlah data 36

    dibagi menjadi

    kelompok interval

    volume

    jumlah data 108

    dibagi menjadi

    kelompok interval

    volume

    2 kelas interval

    1884-2586 1752-2208 2136-2532 1752-2520

    2587-3288 2209-2664 2533-2928 2521-3288

    3 kelas interval

    1884-2352 1752-2056 2136-2400 1752-2264

    2353-2820 2057-2360 2401-2664 2265-2776

    2821-3288 2361-2664 2665-2928 2777-3288

    4 kelas interval

    1884-2235 1752-1980 2136-2334 1752-2136

    2236-2586 1981-2208 2335-2532 2137-2520

    2587-2937 2209-2436 2533-2730 2521-2904

    2938-3288 2437-2664 2731-2928 2905-3288

    5 kelas interval

    1884-2165 1752-1934 2136-2294 1752-2059

    2166-2446 1935-2116 2295-2453 2060-2366

    2447-2726 2117-2299 2454-2611 2367-2674

    2727-3007 2300-2482 2612-2770 2675-2981

    3008-3288 2483-2664 2771-2928 2982-3288

    Universitas Sumatera Utara

  • b. SPSS 17 Data view

    Data dari volume lalu lintas dimasukkan ke data view berdasarkan kelas

    interval gabungan

    c. SPSS 17 variable view

    Variable view adalah pengaturan name, type, width, decimal, label, values,

    missing, columns, align dan measure sesuai dengan yang kita inginkan.

    Universitas Sumatera Utara

  • 4. Analysis linear regressi

    Untuk basis kapasitas, dependent atau variable y adalah light vehicle sedangkan

    independent atau variable x adalah heavy vehicle, motor cycle, dan becak motor

    setelah itu baru diproses

    5. Output atau hasil dari regresi linier berganda basis kapaitas arah 1

    [DataSet36] D:\ta sawal\emp wahidin kecepatan\senin sore\interval 4\3.sav

    Variables Entered/Removed

    Model Variables Entered

    Variables

    Removed Method

    1 bck, hv, mca . Enter

    a. All requested variables entered.

    Universitas Sumatera Utara

  • Model Summary

    Model R R Square Adjusted R Square

    Std. Error of the

    Estimate

    1 .908a .825 .773 26.12885

    a. Predictors: (Constant), bck, hv, mc

    ANOVAb

    Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

    1 Regression 32186.546 3 10728.849 15.715 .000a

    Residual 6827.168 10 682.717

    Total 39013.714 13

    a. Predictors: (Constant), bck, hv, mc

    b. Dependent Variable: lv

    Coefficientsa

    Model

    Unstandardized Coefficients

    Standardized

    Coefficients

    t Sig. B Std. Error Beta

    1 (Constant) 1900.752 215.279 8.829 .000

    hv -1.746 .728 -.351 -2.397 .037

    mc -.536 .096 -.915 -5.578 .000

    bck -1.184 .184 -1.066 -6.437 .000

    a. Dependent Variable: lv

    Universitas Sumatera Utara

  • Hasil output ini sudah sesuai dengan persyaratan untuk pengambilan nilai

    emp, maka nilai emp yang diperoleh adalah sebagai berikut:

    Arah 1 : Lv = 1, hv = 1.746, mc = 0.536 dan becak = 1.184

    Arah 2 : Lv = 1, hv = 2.242, mc = 1.061 dan becak = 1.104

    Selanjutnya dilakukan penghitungan emp rata-rata dengan rumus : empi=b i

    b1

    Yang untuk ini saya ambil sebagai contoh perhitungan emp Becak.

    Jumlah kendaraan arah Teladan 2717 dengan emp 1.184

    Jumlah kendaraan arah Aksara 2621 dengan emp 1.104

    emp (BCK) rata-rata = 2717 1.184 +2621 1.104

    2717 +2621 = 1.15

    Untuk mendapatkan nilai emp basis kapasitas pada arah 2 dan basis

    kecepatan (arah 1 dan 2) sesuai dengan mencari nilai emp basis kapasitas arah 1,

    hanya perbedaannya untuk mencari nilai emp pada basis kecepatan variable y

    adalah kecepatan sedangkan variable x adalah light vehicle, heavy vehicle, motor

    cycle dan becak motor.

    Universitas Sumatera Utara

  • BAB IV

    PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

    IV.1. Deskripsi Penelitian

    Penelitian arus lalu lintas dilaksanakan di ruas jalan A.R Hakim Kota

    Medan. Penelitian ini mengambil data volume lalu lintas dan waktu tempuh

    kenderaan yang terdiri dari kendaraan ringan, kendaraan berat, sepeda motor dan

    becak motor. Jenis kendaraan dibagi berdasarkan penggolongan jenis kendaraan

    sesuai dengan buku Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Dalam bab

    ini disajikan data-data lalu lintas hasil survei lapangan dan analisis data tersebut

    sehingga akhirnya diperoleh data volume, kecepatan rata-rata ruang yang diteliti.

    Secara detail data ruas jalan A. R Hakim Kota Medan adalah sebagai

    berikut, dan dapat dilihat pada gambar 4.1 :

    1. Jumlah lajur 4 buah dan terdiri dari 2 arah dengan median.

    2. Lebar perkerasan 10.4 m dengan masing-masing lajur untuk badan jalan 2.6 m

    3. Pemisah lajur berupa marka garis lurus dan putus-putus.

    4. Kondisi perkerasan baik berupa lapis perkerasan aspal.

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 4.1 Detail Ruas Jalan A.R Hakim

    IV.2. Data Volume LaluLintas

    Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kamera video pada saat

    jam puncak pagi yaitu (07.00-08.30 WIB), siang (jam 12.00-12.30 WIB), dan

    sore (jam 16.00-16.30 WIB), Yaitu pada hari Senin tanggal 17 dan hari selasa

    tanggal 18 Oktober 2011.

    Data diambil dengan interval waktu 5 menitan, penggolongan jenis

    kendaraan sesuai dengan buku Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997.

    Yaitu untuk kendaraan ringan, kendaraan berat, atau sepeda motor, becak motor.

    Pengolahan dan perhitungan jumlah data volume lalu lintas dilakukan dirumah

    dengan menggunakan komputer untuk melihat hasil rekaman kamera. Perhitungan

    dilakukan selama 5 menit dicatat dalam kertas format survei untuk perhitungan

    volume lalu lintas.

    Universitas Sumatera Utara

  • Kemudian data diolah dan cara perhitungannya adalah sebagai berikut:

    1. Total kendaraan per 5 menit merupakan jumlah semua jenis kendaraan.

    2. Total kendaraan per 1 jam adalah jumlah total jenis kendaraan dikalikan

    12 yaitu jumlah lima menitan selama satu jam.

    3. Dari total kendaraan dihasilkan proporsi kendaraan becak motor terhadap

    Total kendaraan.

    Pengumpulan dan pengolahan data volume dapat dilihat tabel 4.1. sampai

    dengan tabel 4.4. berikut:

    Tabel 4.1. Volume kendaraan Jln. A.R Hakim arah Teladan pada Hari Senin

    Volume kendaraan pada hari senin

    waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    07.00 - 07.05 25 0 110 22 157 1884

    07.05 - 07.10 35 0 145 18 198 2376

    07.10 - 07.15 49 0 143 18 210 2520

    07.15 - 07.20 48 0 182 44 274 3288

    07.20 - 07.25 40 0 152 27 219 2628

    07.25 - 07.30 41 3 126 19 189 2268

    07.30 - 07.35 42 2 166 22 232 2784

    07.35 - 07.40 42 0 200 23 265 3180

    07.40 - 07.45 40 1 191 15 247 2964

    07.45 - 07.50 42 1 166 23 232 2784

    07.50 - 07.55 40 1 137 21 199 2388

    07.55 - 08.00 33 2 144 21 200 2400

    08.00 - 08.05 36 0 197 22 255 3060

    08.05 - 08.10 34 2 157 21 214 2568

    08.10 - 08.15 36 0 144 34 214 2568

    08.15 - 08.20 38 2 136 31 207 2484

    08.20 - 08.25 33 1 169 30 233 2796

    08.25 - 08.30 40 0 162 19 221 2652

    12.00 - 12.05 37 0 120 25 182 2184

    Universitas Sumatera Utara

  • Volume kendaraan pada hari senin

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    12.05 - 12.10 41 0 84 21 146 1752

    12.10 - 12.15 40 1 95 28 164 1968

    12.15 - 12.20 45 2 96 19 162 1944

    12.20 - 12.25 43 2 99 15 159 1908

    12.25 - 12.30 54 2 111 40 207 2484

    12.30 - 12.35 33 0 115 18 166 1992

    12.35 - 12.40 44 3 101 23 171 2052

    12.40 - 12.45 52 0 131 22 205 2460

    12.45 - 12.50 47 0 103 20 170 2040

    12.50 - 12.55 54 1 111 36 202 2424

    12.55 - 13.00 42 1 123 18 184 2208

    13.00 - 13.05 50 1 97 25 173 2076

    13.05 - 13.10 48 0 123 24 195 2340

    13.10 - 13.15 37 1 114 21 173 2076

    13.15 - 13.20 38 2 134 22 196 2352

    13.20 - 13.25 50 1 93 18 162 1944

    13.25 - 13.30 43 0 90 22 155 1860

    16.00 - 16.05 46 3 99 30 178 2136

    16.05 - 16.10 50 1 120 20 191 2292

    16.10 - 16.15 49 3 132 28 212 2544

    16.15 - 16.20 41 0 110 35 186 2232

    16.20 - 16.25 40 1 127 38 206 2472

    16.25 - 16.30 44 2 147 14 207 2484

    16.30 - 16.35 45 0 143 30 218 2616

    16.35 - 16.40 39 1 125 29 194 2328

    16.40 - 16.45 40 2 160 23 225 2700

    16.45 - 16.50 43 0 146 31 220 2640

    16.50 - 16.55 42 2 142 34 220 2640

    16.55 - 17.00 40 2 119 30 191 2292

    17.00 - 17.05 49 0 125 29 203 2436

    17.05 - 17.10 41 0 139 19 199 2388

    17.10 - 17.15 50 1 155 21 227 2724

    17.15 - 17.20 43 0 123 27 193 2316

    17.20 - 17.25 37 2 135 24 198 2376

    17.25 -17.30 42 1 121 27 191 2292

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 4.2. Volume kendaraan Jln. A.R Hakim arah Teladan pada Hari Selasa

    Volume Kendaraan Pada Hari Selasa

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    07.00 - 07.05 32 0 145 26 203 2436

    07.05 - 07.10 43 1 164 21 229 2748

    07.10 - 07.15 45 1 167 20 233 2796

    07.15 - 07.20 35 1 171 32 239 2868

    07.20 - 07.25 49 1 162 24 236 2832

    07.25 - 07.30 33 1 166 30 230 2760

    07.30 - 07.35 48 0 149 19 216 2592

    07.35 - 07.40 44 0 156 25 225 2700

    07.40 - 07.45 37 1 148 19 205 2460

    07.45 - 07.50 37 0 184 27 248 2976

    07.50 - 07.55 44 0 168 21 233 2796

    07.55 - 08.00 42 1 176 23 242 2904

    08.00 - 08.05 38 0 184 29 251 3012

    08.05 - 08.10 31 0 159 16 206 2472

    08.10 - 08.15 45 0 148 25 218 2616

    08.15 - 08.20 36 0 152 27 215 2580

    08.20 - 08.25 27 0 159 19 205 2460

    08.25 - 08.30 33 1 169 21 224 2688

    12.00 - 12.05 39 0 106 22 167 2004

    12.05 - 12.10 46 0 105 27 178 2136

    12.10 - 12.15 44 0 104 17 165 1980

    12.15 - 12.20 33 2 120 25 180 2160

    12.20 - 12.25 59 0 105 30 194 2328

    12.25 - 12.30 40 1 131 23 195 2340

    12.30 - 12.35 40 0 154 28 222 2664

    12.35 - 12.40 56 0 139 23 218 2616

    12.40 - 12.45 29 0 112 24 165 1980

    12.45 - 12.50 57 2 119 33 211 2532

    12.50 - 12.55 53 1 128 22 204 2448

    12.55 - 13.00 39 1 118 25 183 2196

    13.00 - 13.05 35 0 122 27 184 2208

    13.05 - 13.10 47 2 135 19 203 2436

    13.10 - 13.15 40 2 127 20 189 2268

    13.15 - 13.20 52 1 123 20 196 2352

    Universitas Sumatera Utara

  • Volume Kendaraan Pada Hari Selasa

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    13.20 - 13.25 32 1 127 30 190 2280

    13.25 - 13.30 31 2 101 22 156 1872

    16.00 - 16.05 43 1 153 26 223 2676

    16.05 - 16.10 47 0 142 30 219 2628

    16.10 - 16.15 50 1 160 33 244 2928

    16.15 - 16.20 46 2 142 29 219 2628

    16.20 - 16.25 52 1 133 28 214 2568

    16.25 - 16.30 43 0 150 32 225 2700

    16.30 - 16.35 37 0 148 24 209 2508

    16.35 - 16.40 42 0 130 22 194 2328

    16.40 - 16.45 38 1 144 33 216 2592

    16.45 - 16.50 45 1 165 26 237 2844

    16.50 - 16.55 38 1 138 25 202 2424

    16.55 - 17.00 36 1 140 36 213 2556

    17.00 - 17.05 34 1 146 20 201 2412

    17.05 - 17.10 39 0 120 38 197 2364

    17.10 - 17.15 43 2 130 30 205 2460

    17.15 - 17.20 41 1 147 30 219 2628

    17.20 - 17.25 50 0 132 26 208 2496

    17.25 -17.30 35 1 132 27 195 2340

    Tabel 4.3. Volume kendaraan Jln. A.R Hakim arah Aksara pada Hari Senin

    Volume kendaraan pada hari senin

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    07.00 - 07.05 45 0 144 18 207 2484

    07.05 - 07.10 33 0 128 21 182 2184

    07.10 - 07.15 32 0 133 17 182 2184

    07.15 - 07.20 53 0 116 26 195 2340

    07.20 - 07.25 33 0 117 15 165 1980

    07.25 - 07.30 52 0 170 39 261 3132

    Universitas Sumatera Utara

  • Volume kendaraa pada hari senin

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    07.30 - 07.35 31 1 142 17 191 2292

    07.35 - 07.40 33 0 122 22 177 2124

    07.40 - 07.45 34 1 99 19 153 1836

    07.45 - 07.50 42 0 109 22 173 2076

    07.50 - 07.55 28 0 124 16 168 2016

    07.55 - 08.00 48 0 114 14 176 2112

    08.00 - 08.05 34 1 110 22 167 2004

    08.05 - 08.10 45 0 103 31 179 2148

    08.10 - 08.15 35 0 114 22 171 2052

    08.15 - 08.20 40 1 121 21 183 2196

    08.20 - 08.25 33 0 110 21 164 1968

    08.25 - 08.30 37 2 107 26 172 2064

    12.00 - 12.05 48 2 95 25 170 2040

    12.05 - 12.10 45 1 128 25 199 2388

    12.10 - 12.15 44 1 110 20 175 2100

    12.15 - 12.20 41 3 113 28 185 2220

    12.20 - 12.25 44 2 112 32 190 2280

    12.25 - 12.30 48 3 132 30 213 2556

    12.30 - 12.35 47 1 101 25 174 2088

    12.35 - 12.40 43 2 149 18 212 2544

    12.40 - 12.45 48 3 141 31 223 2676

    12.45 - 12.50 53 2 120 28 203 2436

    12.50 - 12.55 54 2 140 22 218 2616

    12.55 - 13.00 41 1 101 23 166 1992

    13.00 - 13.05 33 0 100 26 159 1908

    13.05 - 13.10 32 1 118 27 178 2136

    13.10 - 13.15 45 2 113 20 180 2160

    13.15 - 13.20 41 0 130 17 188 2256

    13.20 - 13.25 40 3 121 26 190 2280

    13.25 - 13.30 37 3 127 20 187 2244

    16.00 - 16.05 37 2 152 32 223 2676

    16.05 - 16.10 38 3 119 29 189 2268

    16.10 - 16.15 44 0 139 33 216 2592

    16.15 - 16.20 46 1 123 27 197 2364

    16.20 - 16.25 40 2 181 32 255 3060

    Universitas Sumatera Utara

  • Volume kendaraan pada hari senin

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    16.25 - 16.30 36 0 155 22 213 2556

    16.30 - 16.35 44 3 133 32 212 2544

    16.35 - 16.40 43 3 164 31 241 2892

    16.40 - 16.45 37 1 151 30 219 2628

    16.45 - 16.50 50 2 160 27 239 2868

    16.50 - 16.55 50 1 147 20 218 2616

    16.55 - 17.00 39 1 188 44 272 3264

    17.00 - 17.05 33 2 143 25 203 2436

    17.05 - 17.10 42 3 155 31 231 2772

    17.10 - 17.15 40 2 171 27 240 2880

    17.15 - 17.20 47 2 135 30 214 2568

    17.20 - 17.25 50 1 142 22 215 2580

    17.25 -17.30 43 1 120 33 197 2364

    Tabel 4.4. Volume kendaraan Jln. A.R Hakim arah Aksara pada Hari Selasa

    Volume Kendaraan Pada Hari Selasa

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    1 2 3 4 5 6 7

    07.00 - 07.05 40 - 148 23 211 2532

    07.05 - 07.10 49 - 132 17 198 2376

    07.10 - 07.15 37 1 147 24 209 2508

    07.15 - 07.20 37 - 123 23 183 2196

    07.20 - 07.25 39 1 145 20 205 2460

    07.25 - 07.30 34 - 138 28 200 2400

    07.30 - 07.35 42 1 136 26 205 2460

    07.35 - 07.40 36 - 113 17 166 1992

    07.40 - 07.45 34 1 130 16 181 2172

    07.45 - 07.50 29 2 103 21 155 1860

    07.50 - 07.55 33 - 89 13 135 1620

    07.55 - 08.00 36 - 120 16 172 2064

    08.00 - 08.05 37 - 117 18 172 2064

    08.05 - 08.10 30 - 109 16 155 1860

    08.10 - 08.15 40 - 128 24 192 2304

    08.15 - 08.20 43 1 116 13 173 2076

    Universitas Sumatera Utara

  • Volume Kendaraan Pada Hari Selasa

    Waktu

    Jenis Kendaraan per 5 Jumlah kendaraan

    LV HV MC BCK per 5 menit Perjam

    08.20 - 08.25 34 1 121 17 173 2076

    08.25 - 08.30 30 - 97 14 141 1692

    12.00 - 12.05 53 2 108 23 186 2232

    12.05 - 12.10 39 4 92 25 160 1920

    12.10 - 12.15 40 3 110 18 171 2052

    12.15 - 12.20 43 3 123 19 188 2256

    12.20 - 12.25 40 1 111 23 175 2100

    12.25 - 12.30 50 2 117 20 189 2268

    12.30 - 12.35 51 - 95 27 173 2076

    12.35 - 12.40 38 2 120 31 191 2292

    12.40 - 12.45 42 - 101 26 169 2028

    12.45 - 12.50 38 5 118 19 180 2160

    12.50 - 12.55 43 5 108 27 183 2196

    12.55 - 13.00 42 - 95 25 162 1944

    13.00 - 13.05 37 2 121 24 184 2208

    13.05 - 13.10 43 1 118 34 196 2352

    13.10 - 13.15 35 1 115 30 181 2172

    13.15 - 13.20 50 2 122 32 206 2472

    13.20 - 13.25 38 2 120 28 188 2256

    13.25 - 13.30 41 1 116 32 190 2280

    16.00 - 16.05 53 3 145 27 228 2736

    16.05 - 16.10 49 3 158 18 228 2736

    16.10 - 16.15 41 1 140 25 207 2484

    16.15 - 16.20 53 1 155 25 234 2808

    16.20 - 16.25 54 - 145 32 231 2772

    16.25 - 16.30 36 2 139 27 204 2448

    16.30 - 16.35 47 1 158 26 232 2784

    16.35 - 16.40 41 - 150 19 210 2520

    16.40 - 16.45 44 1 141 22 208 2496

    16.45 - 16.50 43 1 152 22 218 2616

    16.50 - 16.55 41 - 144 30 215 2580

    16.55 - 17.00 50 1 147 24 222 2664

    17.00 - 17.05 49 1 160 16 226 2712

    17.05 - 17.10 52 4 149 22 227 2724

    17.10 - 17.15 32 - 150 30 212 2544

    17.15 - 17.20 40 - 143 33 216 2592

    17.20 - 17.25 50 1 129 28 208 2496

    17.25 -17.30 52 - 152 27 231 2772

    Universitas Sumatera Utara

  • Dari data volume yang ada maka dapat dicari proporsi kendaraan becak

    motor terhadap kendaraan bermotor sebagaimana tabel 4.5 sampai tabel 4.8

    dibawah ini :

    Tabel 4.5 : Proporsi kendaraan becak motor dan kendaraan bermotor di

    Arah Teladan pada Hari Senin

    Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit Perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    07.00 - 07.05 157 1884 22 264 14.0

    07.05 - 07.10 198 2376 18 216 9.1

    07.10 - 07.15 210 2520 18 216 8.6

    07.15 - 07.20 274 3288 44 528 16.1

    07.20 - 07.25 219 2628 27 324 12.3

    07.25 - 07.30 189 2268 19 228 10.1

    07.30 - 07.35 232 2784 22 264 9.5

    07.35 - 07.40 265 3180 23 276 8.7

    07.40 - 07.45 247 2964 15 180 6.1

    07.45 - 07.50 232 2784 23 276 9.9

    07.50 - 07.55 199 2388 21 252 10.6

    07.55 - 08.00 200 2400 21 252 10.5

    08.00 - 08.05 255 3060 22 264 8.6

    08.05 - 08.10 214 2568 21 252 9.8

    08.10 - 08.15 214 2568 34 408 15.9

    08.15 - 08.20 207 2484 31 372 15.0

    08.20 - 08.25 233 2796 30 360 12.9

    08.25 - 08.30 221 2652 19 228 8.6

    12.00 - 12.05 182 2184 25 300 13.7

    12.05 - 12.10 146 1752 21 252 14.4

    12.10 - 12.15 164 1968 28 336 17.1

    12.15 - 12.20 162 1944 19 228 11.7

    12.20 - 12.25 159 1908 15 180 9.4

    12.25 - 12.30 207 2484 40 480 19.3

    12.30 - 12.35 166 1992 18 216 10.8

    12.35 - 12.40 171 2052 23 276 13.5

    12.40 - 12.45 205 2460 22 264 10.7

    12.45 - 12.50 170 2040 20 240 11.8

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit Perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    12.50 - 12.55 202 2424 36 432 17.8

    12.55 - 13.00 184 2208 18 216 9.8

    13.00 - 13.05 173 2076 25 300 14.5

    13.05 - 13.10 195 2340 24 288 12.3

    13.10 - 13.15 173 2076 21 252 12.1

    13.15 - 13.20 196 2352 22 264 11.2

    13.20 - 13.25 162 1944 18 216 11.1

    13.25 - 13.30 155 1860 22 264 14.2

    16.00 - 16.05 178 2136 30 360 16.9

    16.05 - 16.10 191 2292 20 240 10.5

    16.10 - 16.15 212 2544 28 336 13.2

    16.15 - 16.20 186 2232 35 420 18.8

    16.20 - 16.25 206 2472 38 456 18.4

    16.25 - 16.30 207 2484 14 168 6.8

    16.30 - 16.35 218 2616 30 360 13.8

    16.35 - 16.40 194 2328 29 348 14.9

    16.40 - 16.45 225 2700 23 276 10.2

    16.45 - 16.50 220 2640 31 372 14.1

    16.50 - 16.55 220 2640 34 408 15.5

    16.55 - 17.00 191 2292 30 360 15.7

    17.00 - 17.05 203 2436 29 348 14.3

    17.05 - 17.10 199 2388 19 228 9.5

    17.10 - 17.15 227 2724 21 252 9.3

    17.15 - 17.20 193 2316 27 324 14.0

    17.20 - 17.25 198 2376 24 288 12.1

    17.25 -17.30 191 2292 27 324 14.1

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 4.6 : Proporsi kendaraan becak motor dan kendaraan bermotor arah

    Teladan pada Hari Selasa

    Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit Perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 9

    07.00 - 07.05 203 2436 26 312 12.8

    07.05 - 07.10 229 2748 21 252 9.2

    07.10 - 07.15 233 2796 20 240 8.6

    07.15 - 07.20 239 2868 32 384 13.4

    07.20 - 07.25 236 2832 24 288 10.2

    07.25 - 07.30 230 2760 30 360 13.0

    07.30 - 07.35 216 2592 19 228 8.8

    07.35 - 07.40 225 2700 25 300 11.1

    07.40 - 07.45 205 2460 19 228 9.3

    07.45 - 07.50 248 2976 27 324 10.9

    07.50 - 07.55 233 2796 21 252 9.0

    07.55 - 08.00 242 2904 23 276 9.5

    08.00 - 08.05 251 3012 29 348 11.6

    08.05 - 08.10 206 2472 16 192 7.8

    08.10 - 08.15 218 2616 25 300 11.5

    08.15 - 08.20 215 2580 27 324 12.6

    08.20 - 08.25 205 2460 19 228 9.3

    08.25 - 08.30 224 2688 21 252 9.4

    12.00 - 12.05 167 2004 22 264 13.2

    12.05 - 12.10 178 2136 27 324 15.2

    12.10 - 12.15 165 1980 17 204 10.3

    12.15 - 12.20 180 2160 25 300 13.9

    12.20 - 12.25 194 2328 30 360 15.5

    12.25 - 12.30 195 2340 23 276 11.8

    12.30 - 12.35 222 2664 28 336 12.6

    12.35 - 12.40 218 2616 23 276 10.6

    12.40 - 12.45 165 1980 24 288 14.5

    12.45 - 12.50 211 2532 33 396 15.6

    12.50 - 12.55 204 2448 22 264 10.8

    12.55 - 13.00 183 2196 25 300 13.7

    13.00 - 13.05 184 2208 27 324 14.7

    13.05 - 13.10 203 2436 19 228 9.4

    13.10 - 13.15 189 2268 20 240 10.6

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    13.15 - 13.20 196 2352 20 240 10.2

    13.20 - 13.25 190 2280 30 360 15.8

    13.25 - 13.30 156 1872 22 264 14.1

    16.00 - 16.05 223 2676 26 312 11.7

    16.05 - 16.10 219 2628 30 360 13.7

    16.10 - 16.15 244 2928 33 396 13.5

    16.15 - 16.20 219 2628 29 348 13.2

    16.20 - 16.25 214 2568 28 336 13.1

    16.25 - 16.30 225 2700 32 384 14.2

    16.30 - 16.35 209 2508 24 288 11.5

    16.35 - 16.40 194 2328 22 264 11.3

    16.40 - 16.45 216 2592 33 396 15.3

    16.45 - 16.50 237 2844 26 312 11.0

    16.50 - 16.55 202 2424 25 300 12.4

    16.55 - 17.00 213 2556 36 432 16.9

    17.00 - 17.05 201 2412 20 240 10.0

    17.05 - 17.10 197 2364 38 456 19.3

    17.10 - 17.15 205 2460 30 360 14.6

    17.15 - 17.20 219 2628 30 360 13.7

    17.20 - 17.25 208 2496 26 312 12.5

    17.25 -17.30 195 2340 27 324 13.8

    Tabel 4.7 : Proporsi kendaraan becak motor dan kendaraan bermotor

    Arah Aksara pada Hari Senin

    Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    07.00 - 07.05 207 2484 18 216 8.7

    07.05 - 07.10 182 2184 21 252 11.5

    07.10 - 07.15 182 2184 17 204 9.3

    07.15 - 07.20 195 2340 26 312 13.3

    07.20 - 07.25 165 1980 15 180 9.1

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    07.30 - 07.35 191 2292 17 204 8.9

    07.35 - 07.40 177 2124 22 264 12.4

    07.40 - 07.45 153 1836 19 228 12.4

    07.45 - 07.50 173 2076 22 264 12.7

    07.50 - 07.55 168 2016 16 192 9.5

    07.55 - 08.00 176 2112 14 168 8.0

    08.00 - 08.05 167 2004 22 264 13.2

    08.05 - 08.10 179 2148 31 372 17.3

    08.10 - 08.15 171 2052 22 264 12.9

    08.15 - 08.20 183 2196 21 252 11.5

    08.20 - 08.25 164 1968 21 252 12.8

    08.25 - 08.30 172 2064 26 312 15.1

    12.00 - 12.05 170 2040 25 300 14.7

    12.05 - 12.10 199 2388 25 300 12.6

    12.10 - 12.15 175 2100 20 240 11.4

    12.15 - 12.20 185 2220 28 336 15.1

    12.20 - 12.25 190 2280 32 384 16.8

    12.25 - 12.30 213 2556 30 360 14.1

    12.30 - 12.35 174 2088 25 300 14.4

    12.35 - 12.40 212 2544 18 216 8.5

    12.40 - 12.45 223 2676 31 372 13.9

    12.45 - 12.50 203 2436 28 336 13.8

    12.50 - 12.55 218 2616 22 264 10.1

    12.55 - 13.00 166 1992 23 276 13.9

    13.00 - 13.05 159 1908 26 312 16.4

    13.05 - 13.10 178 2136 27 324 15.2

    13.10 - 13.15 180 2160 20 240 11.1

    13.15 - 13.20 188 2256 17 204 9.0

    13.20 - 13.25 190 2280 26 312 13.7

    13.25 - 13.30 187 2244 20 240 10.7

    16.00 - 16.05 223 2676 32 384 14.3

    16.05 - 16.10 189 2268 29 348 15.3

    16.10 - 16.15 216 2592 33 396 15.3

    16.15 - 16.20 197 2364 27 324 13.7

    16.20 - 16.25 255 3060 32 384 12.5

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu

    Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit Perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    16.35 - 16.40 241 2892 31 372 12.9

    16.40 - 16.45 219 2628 30 360 13.7

    16.45 - 16.50 239 2868 27 324 11.3

    16.50 - 16.55 218 2616 20 240 9.2

    16.55 - 17.00 272 3264 44 528 16.2

    17.00 - 17.05 203 2436 25 300 12.3

    17.05 - 17.10 231 2772 31 372 13.4

    17.10 - 17.15 240 2880 27 324 11.3

    17.15 - 17.20 214 2568 30 360 14.0

    17.20 - 17.25 215 2580 22 264 10.2

    17.25 -17.30 197 2364 33 396 16.8

    Tabel 4.8 : Proporsi kendaraan becak motor dan kendaraan bermotor Arah

    Aksara pada Hari Selasa

    Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit Perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    07.00 - 07.05 211 2532 23 276 10.9

    07.05 - 07.10 198 2376 17 204 8.6

    07.10 - 07.15 209 2508 24 288 11.5

    07.15 - 07.20 183 2196 23 276 12.6

    07.20 - 07.25 205 2460 20 240 9.8

    07.25 - 07.30 200 2400 28 336 14.0

    07.30 - 07.35 205 2460 26 312 12.7

    07.35 - 07.40 166 1992 17 204 10.2

    07.40 - 07.45 181 2172 16 192 8.8

    07.45 - 07.50 155 1860 21 252 13.5

    07.50 - 07.55 135 1620 13 156 9.6

    07.55 - 08.00 172 2064 16 192 9.3

    08.00 - 08.05 172 2064 18 216 10.5

    08.05 - 08.10 155 1860 16 192 10.3

    08.10 - 08.15 192 2304 24 288 12.5

    08.15 - 08.20 173 2076 13 156 7.5

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Jumlah kendaraan

    Jumlah kendaraan

    becak

    Proporsi becak

    (%)

    per 5 menit Perjam per 5 menit perjam (9:7)x100

    1 6 7 8 9 10

    08.20 - 08.25 173 2076 17 204 9.8

    08.25 - 08.30 141 1692 14 168 9.9

    12.00 - 12.05 186 2232 23 276 12.4

    12.05 - 12.10 160 1920 25 300 15.6

    12.10 - 12.15 171 2052 18 216 10.5

    12.15 - 12.20 188 2256 19 228 10.1

    12.20 - 12.25 175 2100 23 276 13.1

    12.25 - 12.30 189 2268 20 240 10.6

    12.30 - 12.35 173 2076 27 324 15.6

    12.35 - 12.40 191 2292 31 372 16.2

    12.40 - 12.45 169 2028 26 312 15.4

    12.45 - 12.50 180 2160 19 228 10.6

    12.50 - 12.55 183 2196 27 324 14.8

    12.55 - 13.00 162 1944 25 300 15.4

    13.00 - 13.05 184 2208 24 288 13.0

    13.05 - 13.10 196 2352 34 408 17.3

    13.10 - 13.15 181 2172 30 360 16.6

    13.15 - 13.20 206 2472 32 384 15.5

    13.20 - 13.25 188 2256 28 336 14.9

    13.25 - 13.30 190 2280 32 384 16.8

    16.00 - 16.05 228 2736 27 324 11.8

    16.05 - 16.10 228 2736 18 216 7.9

    16.10 - 16.15 207 2484 25 300 12.1

    16.15 - 16.20 234 2808 25 300 10.7

    16.20 - 16.25 231 2772 32 384 13.9

    16.25 - 16.30 204 2448 27 324 13.2

    16.30 - 16.35 232 2784 26 312 11.2

    16.35 - 16.40 210 2520 19 228 9.0

    16.40 - 16.45 208 2496 22 264 10.6

    16.45 - 16.50 218 2616 22 264 10.1

    16.50 - 16.55 215 2580 30 360 14.0

    16.55 - 17.00 222 2664 24 288 10.8

    17.00 - 17.05 226 2712 16 192 7.1

    17.05 - 17.10 227 2724 22 264 9.7

    17.10 - 17.15 212 2544 30 360 14.2

    17.15 - 17.20 216 2592 33 396 15.3

    17.20 - 17.25 208 2496 28 336 13.5

    17.25 -17.30 231 2772 27 324 11.7

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 4.9 : Statistik diskriptif volume lalu lintas Jln. A.R Hakim Arah Teladan

    Descriptive Statistics

    N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

    PAGI 36 1884.00 3288.00 2674.6667 272.40306

    SIANG 36 1752.00 2664.00 2190.6667 231.81076

    SORE 36 2136.00 2928.00 2501.3333 176.49023

    Tabel 4.10 : Statistik diskriptif volume lalu lintas Jln. A.R Hakim Arah Aksara

    Descriptive Statistics

    N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

    PAGI 36 1620.00 3132.00 2164.0000 276.18627

    SIANG 36 1908.00 2676.00 2227.3333 189.48230

    SORE 36 2268.00 3264.00 2650.3333 197.26675

    Dari data diatas maka dapat diketahui proporsi tiap jenis kendaraan pada

    lalu lintas rata-rata per jam sebagaimana ditampilkan dalam gambar 4.1 sampai

    dengan 4.6 sebagai berikut:

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 4.1 : Proporsi jenis kendaraan lalu lintas arah Teladan pada Hari

    Senin

    Gambar 4.2 : Proporsi jenis kendaraan lalu lintas arah Teladan pada Hari

    Selasa

    lv21.04%

    hv0.5%

    mc66.05%

    Bck12.41%

    lv hv mc bck

    lv19.74%

    hv0.33%

    mc67.75%

    bck12.18%

    lv hv mc bck

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 4.3 : Proporsi jenis kendaraan lalu lintas arah Teladan

    Gabungan Hari Senin dan Selasa

    Gambar 4.4 : Proporsi jenis kendaraan lalu lintas arah Aksara pada Hari

    Senin

    lv20.38

    %

    hv0.41%

    mc66.92%

    bck12.29

    %

    lv hv mc bck

    lv20.91%

    hv

    0.64%

    mc65.72%

    bck12.74%

    lv hv mc bck

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 4.5 : Proporsi jenis kendaraan lalu lintas arah Aksara pada Hari

    Selasa

    Gambar 4.6 : Proporsi jenis kendaraan lalu lintas arah Aksara Gabungan

    pada Hari Senin dan Selasa

    lv21.52%

    hv0.61%

    mc65.8%

    bck12.07%

    lv hv mc bck

    lv21.2%

    hv0.6%

    mc65.8%

    bck12.4%

    lv hv mc bck

    Universitas Sumatera Utara

  • IV.3. Data Kecepatan Kendaraan

    Pengambilan data waktu tempuh untuk selanjutnya digunakan untuk

    mendapatkan kecepatan rata-rata ruang, yang dilakukan pada lokasi yang sama

    untuk kedua arah pergerakan lalu lintas. Dalam penelitian ini ditinjau dari dua

    titik, dimana jarak antara titik tinjau pertama dengan kedua adalah sepanjang 50

    meter.

    Data diambil dengan interval waktu 5 menitan, penggolongan jenis

    kendaraan sesuai dengan buku Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997.

    Yaitu untuk kendaraan ringan, kendaraan berat, sepeda motor dan becak motor.

    Kemudian data tersebut diolah dan perhitungannya adalah sebagai berikut:

    1. Waktu tempuh untuk setiap jenis kendaraan di jumlah dan dijumlahkan

    tiap waktu 5 menitan.

    2. Perhitungan kecepatan adalah jarak dibagi waktu tempuh, dengan

    penyesuaian satuan dari meter per detik menjadi kilometer per jam. Data

    yang didapatkan adalah data kecepatan per jenis kendaraan dan kecepatan

    total semua jenis kendaraan dalam waktu 5 menitan.

    Universitas Sumatera Utara

  • Pengumpulan dan pengolahan data kecepatan dapat dilihat pada tabel 4.11.

    sampai tabel 4.14. berikut:

    Tabel 4.11. Data kecepatan per jenis kendaraan dan kecepatan lalu lintas

    arah Teladan pada Hari Senin

    Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    07.00 - 07.05 23.9 0.0 28.7 22.8 25.13

    07.05 - 07.10 24.9 0.0 42.8 22.1 29.94

    07.10 - 07.15 25.7 0.0 38.8 23.9 29.46

    07.15 - 07.20 26.8 0.0 34.6 24.3 28.56

    07.20 - 07.25 21.5 0.0 35.8 22.9 26.72

    07.25 - 07.30 25.6 24.4 31.3 24.5 26.43

    07.30 - 07.35 22.3 26.0 25.7 20.5 23.64

    07.35 - 07.40 26.2 0.0 39.9 20.0 28.70

    07.40 - 07.45 25.8 23.4 26.6 20.9 24.16

    07.45 - 07.50 29.9 34.8 35.7 21.9 30.56

    07.50 - 07.55 24.5 33.8 34.2 25.3 29.44

    07.55 - 08.00 24.5 28.0 37.5 32.1 30.50

    08.00 - 08.05 29.3 25.3 37.5 25.2 29.32

    08.05 - 08.10 24.5 29.0 33.9 23.2 27.65

    08.10 - 08.15 19.5 0.0 30.9 26.0 25.46

    08.15 - 08.20 23.2 25.1 30.0 23.3 25.43

    08.20 - 08.25 22.3 26.7 31.0 24.9 26.24

    08.25 - 08.30 21.1 0.0 36.0 24.5 27.23

    12.00 - 12.05 23.9 0.0 39.6 4.5 22.69

    12.05 - 12.10 24.9 0.0 28.1 6.4 19.81

    12.10 - 12.15 25.7 21.7 30.2 6.0 20.88

    12.15 - 12.20 26.8 23.2 27.1 6.6 20.96

    12.20 - 12.25 21.5 23.7 30.3 5.9 20.37

    12.25 - 12.30 25.6 25.8 27.1 6.6 21.30

    12.30 - 12.35 22.3 0.0 26.5 6.8 18.53

    12.35 - 12.40 26.2 24.2 29.2 6.2 21.44

    12.40 - 12.45 25.8 0.0 27.6 6.5 19.99

    12.45 - 12.50 29.9 0.0 37.1 4.9 23.94

    12.50 - 12.55 24.5 23.7 32.7 5.5 21.59

    12.55 - 13.00 24.5 25.8 27.9 6.4 21.17

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    13.00 - 13.05 29.3 19.7 35.1 5.1 22.29

    13.05 - 13.10 24.5 0.0 26.6 6.8 19.28

    13.10 - 13.15 19.5 17.1 33.8 5.3 18.94

    13.15 - 13.20 23.2 20.8 33.2 5.4 20.67

    13.20 - 13.25 22.3 22.0 31.0 5.8 20.28

    13.25 - 13.30 21.1 0.0 29.6 6.1 18.93

    16.00 - 16.05 23.1 20.3 33.6 25.9 25.72

    16.05 - 16.10 21.6 21.3 31.5 23.0 24.34

    16.10 - 16.15 22.1 21.5 37.1 26.3 26.77

    16.15 - 16.20 23.7 0.0 30.8 28.5 27.68

    16.20 - 16.25 24.4 30.2 32.2 26.1 28.22

    16.25 - 16.30 18.1 19.9 26.5 21.0 21.36

    16.30 - 16.35 21.1 0.0 34.8 23.0 26.30

    16.35 - 16.40 25.0 26.0 34.5 19.0 26.12

    16.40 - 16.45 27.7 19.6 29.1 23.8 25.06

    16.45 - 16.50 25.4 0.0 30.5 21.6 25.81

    16.50 - 16.55 25.5 28.4 32.1 27.2 28.30

    16.55 - 17.00 21.4 26.0 30.5 25.4 25.81

    17.00 - 17.05 24.5 0.0 30.9 19.2 24.86

    17.05 - 17.10 23.8 0.0 32.7 20.8 25.79

    17.10 - 17.15 22.7 18.8 32.5 24.4 24.58

    17.15 - 17.20 21.3 0.0 27.1 24.3 24.22

    17.20 - 17.25 23.6 24.7 30.4 23.2 25.47

    17.25 -17.30 22.9 31.1 32.3 20.5 26.71

    Tabel 4.12 : Data kecepatan per jenis kendaraan dan kecepatan lalu lintas

    arah Teladan pada Hari Selasa

    Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    07.00 - 07.05 25.2 27.3 35.2 19.8 26.86

    07.05 - 07.10 24.5 31.7 32.2 20.5 27.25

    07.10 - 07.15 25.2 27.6 31.2 25.6 27.41

    07.15 - 07.20 30.0 25.8 36.9 25.4 29.56

    07.20 - 07.25 27.4 33.5 32.7 24.5 29.55

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    07.25 - 07.30 20.5 0.0 30.6 21.6 24.26

    07.30 - 07.35 24.7 0.0 30.9 23.9 26.53

    07.35 - 07.40 21.0 32.8 27.9 26.2 26.96

    07.40 - 07.45 26.9 0.0 30.3 20.9 19.54

    07.45 - 07.50 27.8 23.3 30.5 21.3 25.75

    07.50 - 07.55 22.9 0.0 26.7 22.0 23.89

    07.55 - 08.00 23.9 0.0 29.5 21.6 25.00

    08.00 - 08.05 28.5 0.0 29.2 20.7 26.15

    08.05 - 08.10 32.5 0.0 34.2 20.0 28.90

    08.10 - 08.15 24.6 0.0 35.3 27.8 29.22

    08.15 - 08.20 16.3 0.0 32.1 22.1 23.50

    08.20 - 08.25 23.4 18.9 29.6 20.1 23.00

    08.25 - 08.30 24.6 0.0 29.6 18.4 24.21

    12.00 - 12.05 22.3 0.0 33.4 21.8 25.81

    12.05 - 12.10 25.4 0.0 32.5 21.2 26.37

    12.10 - 12.15 26.6 0.0 33.6 21.9 27.35

    12.15 - 12.20 26.2 28.3 32.8 21.1 27.10

    12.20 - 12.25 33.4 0.0 33.3 24.5 30.37

    12.25 - 12.30 27.7 22.4 32.4 25.8 27.06

    12.30 - 12.35 24.1 0.0 33.0 25.8 27.62

    12.35 - 12.40 25.4 0.0 35.2 26.5 29.02

    12.40 - 12.45 26.0 0.0 34.3 21.4 27.25

    12.45 - 12.50 31.3 33.3 35.1 26.2 31.48

    12.50 - 12.55 24.5 15.1 33.8 25.2 24.66

    12.55 - 13.00 26.2 27.2 33.8 23.5 27.67

    13.00 - 13.05 27.2 0.0 29.0 21.2 25.78

    13.05 - 13.10 27.3 19.2 32.8 22.5 25.42

    13.10 - 13.15 23.5 23.3 33.1 22.0 25.48

    13.15 - 13.20 21.2 19.5 26.5 23.2 22.59

    13.20 - 13.25 20.5 17.8 30.9 21.3 22.61

    13.25 - 13.30 26.4 25.4 29.6 22.4 25.96

    16.00 - 16.05 25.7 29.3 33.3 21.4 27.42

    16.05 - 16.10 19.8 0.0 32.2 24.9 25.65

    16.10 - 16.15 26.6 33.5 29.7 20.6 27.63

    16.15 - 16.20 21.1 21.6 28.0 20.6 22.81

    16.20 - 16.25 22.3 25.9 31.7 19.4 24.82

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    16.25 - 16.30 24.1 0.0 30.2 20.6 24.95

    16.30 - 16.35 23.0 0.0 28.7 22.7 24.78

    16.35 - 16.40 25.8 0.0 29.0 24.5 26.44

    16.40 - 16.45 24.1 24.3 30.9 23.3 25.66

    16.45 - 16.50 27.2 19.5 29.1 17.6 23.36

    16.50 - 16.55 21.9 18.4 26.6 22.1 22.26

    16.55 - 17.00 30.9 20.5 24.9 24.7 25.26

    17.00 - 17.05 25.5 30.7 36.3 22.6 28.79

    17.05 - 17.10 22.2 0.0 28.5 20.5 23.73

    17.10 - 17.15 21.6 22.4 31.5 20.6 24.03

    17.15 - 17.20 28.2 20.6 27.4 20.7 24.21

    17.20 - 17.25 23.2 0.0 31.4 20.4 24.97

    17.25 -17.30 24.8 14.4 37.3 19.2 23.95

    Tabel 4.13 : Data kecepatan per jenis kendaraan dan kecepatan lalu lintas

    arah Aksara Pada Hari Senin

    Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    07.00 - 07.05 30.2 0.0 30.4 23.4 28.0

    07.05 - 07.10 26.2 0.0 29.0 24.4 26.5

    07.10 - 07.15 23.9 0.0 32.1 21.4 25.8

    07.15 - 07.20 27.6 0.0 31.0 18.8 25.8

    07.20 - 07.25 30.7 0.0 28.1 23.7 27.5

    07.25 - 07.30 21.6 0.0 30.1 24.6 25.5

    07.30 - 07.35 32.0 16.1 31.8 22.9 25.7

    07.35 - 07.40 30.8 0.0 27.8 21.3 26.6

    07.40 - 07.45 29.4 20.6 25.5 21.4 24.2

    07.45 - 07.50 23.2 0.0 28.5 22.1 24.6

    07.50 - 07.55 27.2 0.0 28.6 21.7 25.8

    07.55 - 08.00 24.7 0.0 28.7 18.5 24.0

    08.00 - 08.05 29.2 19.5 29.8 22.6 25.3

    08.05 - 08.10 33.3 0.0 32.0 20.4 28.6

    08.10 - 08.15 27.1 0.0 27.4 22.2 25.6

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    08.15 - 08.20 31.8 31.3 31.5 24.4 29.7

    08.20 - 08.25 30.4 0.0 29.5 24.4 28.1

    08.25 - 08.30 24.5 27.1 29.9 26.0 26.9

    12.00 - 12.05 28.0 23.7 31.1 31.1 28.5

    12.05 - 12.10 28.5 41.9 40.6 40.6 37.9

    12.10 - 12.15 28.5 26.2 36.1 36.1 31.7

    12.15 - 12.20 25.5 19.7 30.3 30.3 26.4

    12.20 - 12.25 25.4 27.9 36.1 36.1 31.3

    12.25 - 12.30 24.9 28.2 33.1 33.1 29.8

    12.30 - 12.35 25.7 34.0 36.7 36.7 33.3

    12.35 - 12.40 28.0 25.9 35.5 35.5 31.2

    12.40 - 12.45 27.7 26.6 36.1 36.1 31.6

    12.45 - 12.50 29.4 26.9 36.5 36.5 32.3

    12.50 - 12.55 27.7 29.0 32.8 32.8 30.6

    12.55 - 13.00 31.6 26.0 36.9 36.9 32.8

    13.00 - 13.05 30.1 0.0 33.4 33.4 32.3

    13.05 - 13.10 25.1 24.8 34.2 34.2 29.6

    13.10 - 13.15 29.5 26.2 36.9 36.9 32.4

    13.15 - 13.20 27.6 0.0 38.5 38.5 34.9

    13.20 - 13.25 26.1 24.4 36.0 36.0 30.6

    13.25 - 13.30 26.0 23.9 32.0 32.0 28.5

    16.00 - 16.05 20.9 12.1 32.3 22.6 22.0

    16.05 - 16.10 23.1 21.6 28.9 20.9 23.6

    16.10 - 16.15 22.6 0.0 29.1 23.7 18.8

    16.15 - 16.20 22.9 19.7 27.8 21.9 23.1

    16.20 - 16.25 27.6 15.7 33.3 20.8 24.4

    16.25 - 16.30 27.8 0.0 30.8 22.7 20.3

    16.30 - 16.35 23.0 21.6 32.8 21.1 24.6

    16.35 - 16.40 24.0 21.1 32.2 18.4 23.9

    16.40 - 16.45 24.4 28.9 33.1 22.2 27.2

    16.45 - 16.50 22.4 20.3 34.0 23.9 25.1

    16.50 - 16.55 24.4 20.5 30.2 23.9 24.7

    16.55 - 17.00 25.3 24.0 36.2 22.9 27.1

    17.00 - 17.05 23.4 20.9 29.9 24.8 24.7

    17.05 - 17.10 26.4 20.7 34.3 23.2 26.2

    17.10 - 17.15 23.8 20.4 33.3 21.8 24.8

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    17.15 - 17.20 24.6 21.6 32.1 20.4 24.7

    17.20 - 17.25 25.5 25.4 32.1 22.9 26.5

    17.25 -17.30 26.7 31.9 36.3 23.7 29.6

    Tabel 4.14 : Data kecepatan per jenis kendaraan dan kecepatan lalu lintas

    arah Aksara Pada Hari Selasa

    Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    07.00 - 07.05 26.7 0.0 34.3 22.0 27.7

    07.05 - 07.10 28.1 0.0 35.7 29.2 31.0

    07.10 - 07.15 29.9 30.5 34.3 28.0 30.7

    07.15 - 07.20 27.6 0.0 37.0 26.8 30.5

    07.20 - 07.25 32.2 21.0 35.1 25.7 28.5

    07.25 - 07.30 31.4 0.0 35.9 28.0 31.7

    07.30 - 07.35 31.2 18.0 37.7 24.9 27.9

    07.35 - 07.40 26.4 0.0 32.7 24.0 27.7

    07.40 - 07.45 26.5 21.8 35.6 23.0 26.7

    07.45 - 07.50 28.1 23.9 36.7 26.6 28.8

    07.50 - 07.55 32.6 0.0 43.5 27.8 34.6

    07.55 - 08.00 28.5 0.0 37.1 29.7 31.7

    08.00 - 08.05 26.1 0.0 36.6 23.0 28.5

    08.05 - 08.10 31.7 0.0 44.2 24.0 33.3

    08.10 - 08.15 29.0 0.0 38.0 25.1 30.7

    08.15 - 08.20 28.5 17.4 40.0 30.3 29.0

    08.20 - 08.25 29.8 22.1 43.1 27.0 30.5

    08.25 - 08.30 26.9 0.0 36.1 21.3 28.1

    12.00 - 12.05 23.9 29.8 36.6 25.1 28.8

    12.05 - 12.10 16.5 25.3 40.7 26.1 27.1

    12.10 - 12.15 24.9 21.2 36.1 24.1 26.6

    12.15 - 12.20 20.0 20.0 35.8 24.6 25.1

    12.20 - 12.25 22.2 18.4 34.1 24.9 24.9

    12.25 - 12.30 18.6 19.3 37.3 26.5 25.4

    Universitas Sumatera Utara

  • Waktu Rata-rata Kecepatan per jenis kendaraan Rata-rata kecepatan

    lalu lintas LV HV MC BCK

    1 2 3 4 5 6

    12.30 - 12.35 18.7 0.0 36.9 27.6 27.7

    12.35 - 12.40 21.4 19.9 38.4 26.9 26.6

    12.40 - 12.45 19.6 0.0 38.4 26.2 28.1

    12.45 - 12.50 20.9 16.9 33.6 24.4 23.9

    12.50 - 12.55 18.6 15.2 36.8 23.4 23.5

    12.55 - 13.00 21.8 0.0 34.2 22.6 26.2

    13.00 - 13.05 21.7 15.7 34.7 26.8 24.7

    13.05 - 13.10 20.5 14.3 34.3 22.6 22.9

    13.10 - 13.15 19.0 15.1 35.3 22.6 23.0

    13.15 - 13.20 22.1 15.8 37.9 25.6 25.4

    13.20 - 13.25 21.6 18.0 34.7 22.8 24.3

    13.25 - 13.30 25.6 12.4 33.9 25.0 24.3

    16.00 - 16.05 22.1 17.3 35.9 25.4 25.2

    16.05 - 16.10 19.1 18.2 32.3 24.6 23.6

    16.10 - 16.15 20.3 20.2 35.5 24.6 25.2

    16.15 - 16.20 23.0 17.5 33.2 21.2 23.7

    16.20 - 16.25 21.5 0.0 33.8 28.3 27.9

    16.25 - 16.30 20.8 18.1 35.2 21.1 23.8

    16.30 - 16.35 21.6 17.5 37.5 21.9 24.6

    16.35 - 16.40 22.1 0.0 37.3 23.3 27.6

    16.40 - 16.45 23.5 21.2 39.4 27.6 27.9

    16.45 - 16.50 22.1 18.8 37.6 26.4 26.2

    16.50 - 16.55 21.1 0.0 36.3 24.3 20.4

    16.55 - 17.00 21.9 18.6 34.9 29.4 26.2

    17.00 - 17.05 22.8 17.8 39.8 24.1 26.1

    17.05 - 17.10 23.0 15.3 46.5 25.3 27.5

    17.10 - 17.15 21.6 0.0 39.6 24.6 28.6

    17.15 - 17.20 26.1 0.0 41.0 22.9 30.0

    17.20 - 17.25 27.2 24.7 38.7 24.8 28.8

    17.25 -17.30 23.6 0.0 36.3 24.6 28.2

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 4.15 : Statistik diskriptif kecepatan rata-rata lalu lintas Jln. A.R Hakim

    Arah Teladan

    Descriptive Statistics

    N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

    PAGI 36 24.00 34.60 28.1056 2.55667

    SIANG 36 22.90 37.90 28.4500 3.71310

    SORE 36 18.80 30.00 25.3556 2.56208

    Tabel 4.16 : Statistik diskriptif kecepatan rata-rata lalu lintas Jln. A.R Hakim

    Arah Aksara

    Descriptive Statistics

    N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

    PAGI 36 19.54 30.56 26.7253 2.50670

    SIANG 36 18.53 31.48 23.6850 3.53142

    SORE 36 21.36 28.79 25.3844 1.68001

    Universitas Sumatera Utara

  • BAB V

    ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

    V.1. Analisa Uji Kesamaan Dua Rata-Rata

    Analisa ini dilakukan untuk mengetahui kesamaan volume dan kecepatan

    rata-rata lalu lintas dari dua kondisi, guna menentukan apakah kedua rata-rata

    dalam kondisi tersebut bisa digabung atau tidak dalam analisa selanjutnya.

    Penentuan analisa ini dilakukan dengan menggunakan uji statistik T-Test untuk

    sampel yang berpasangan (Paired Sample T-Test) yaitu dengan melakukan analisa

    hepotesis dari kesamaan volume dan kecepatan rata-rata sebagai berikut:

    Hipotesis :

    Ho = Kedua rata-rata sampel adalah identik

    Ha = Kedua rata-rata sampel adalah tidak identik

    Pengambilan Keputusan:

    a. Berdasarkan perbandingan t hitung dengan t tabel:

    Jika statistik hitung (angka t output) > statistik tabel (tabel t), maka Ho

    ditolak.

    Jika statistik hitung (angka t output) < statistik tabel (tabel t), maka Ho

    diterima.

    b. Berdasarkan nilai probabilitas atau signifikansi

    Jika probabilitas > 0,05, maka Ho diterima

    Jika probabilitas < 0,05, maka Ho ditolak

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel berikut menunjukkan hasil analisa uji kesamaan volume dan kecepatan

    rata-rata untuk beberapa kondisi, sedangkan detail perhitungannya ada pada

    lampiran:

    Tebel 5.1 : Perhitungan uji kesamaan volume lalu lintasarah Teladan

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang 4.956

    Senin sore 2.369 -5.835

    Selasa pagi -0.753 -7.895 -4.615

    Selasa siang 4.349 -2.226 3.141 6.793

    Selasa sore 0.847 -6.804 -2.225 2.841 -4.076

    Tebel 5.2 : Perhitungan uji kesamaan volume lalu lintas arah Aksara

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang 4.956

    Senin sore 2.369 -5.835

    Selasa pagi -0.753 -7.895 -4.615

    Selasa siang 4.349 -2.226 3.141 6.793

    Selasa sore 0.847 -6.804 -2.225 2.841 -4.076

    Universitas Sumatera Utara

  • Tebel 5.3 : Perhitungan uji kesamaan rata-rata kecepatan lalu lintas arah

    Teladan

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang

    14.751

    Senin sore

    3.063 -9.818

    Selasa pagi

    2.12 -7.241 -0.392

    Selasa siang

    1.336 -11.074 -1.572 -0.976

    Selasa sore

    3.736 -9.365 1.108 1.254 2.447

    Tebel 5.4 : Perhitungan uji kesamaan rata-rata kecepatan lalu lintas arah

    Aksara

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang -7.058

    Senin sore 2.634 8.173

    Selasa pagi -5.739 1.958 -6.458

    Selasa siang 1.494 8.993 -1.176 5.493

    Selasa sore 0.278 6.619 -2.755 4.013 -0.975

    Karena :

    Nilai T tabel = 2.10982 dilihat dari tabel distribusi t dengan dk 17 untuk uji 2 arah

    Maka dari hasil diatas dapat direkapitulkasi sebagai berikut :

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 5.5 : Rekapitulasi hasil uji kesamaan volumelalu lintasarah Teladan

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang X

    Senin sore X X

    Selasa pagi V X X

    Selasa siang X X X X

    Selasa sore V X X X X

    Tabel 5.6 : Rekapitulasi hasil uji kesamaan volumelalu lintas arah Akasara

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang X

    Senin sore X X

    Selasa pagi V X X

    Selasa siang X X X X

    Selasa sore V X X X X

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 5.7 : Rekapitulasi hasil uji kesamaan rata-rata kecepatan lalu lintas

    arah Teladan

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang

    X

    Senin sore

    X X

    Selasa pagi

    X X V

    Selasa siang

    X X V V

    Selasa sore

    X X V V X

    Tabel 5.8 : Rekapitulasi hasil uji kesamaan rata-rata kecepatan lalu lintas

    arah Aksara

    Senin

    pagi

    Senin

    siang

    Senin

    sore

    Selasa

    pagi

    Selasa

    siang

    Selasa

    sore

    Senin pagi

    Senin siang X

    Senin sore X X

    Selasa pagi X V X

    Selasa siang V X V X

    Selasa sore V X X X V

    Dari hasil tabel 5.1 sampai dengan tabel 5.8 tersebut dapat diketahui

    bahwa untuk kondisi lalu lintas pagi - pagi, siang - siang, sore - sore volumenya

    selalu identik sehingga analisanya dapat digabung.

    Universitas Sumatera Utara

  • V.2. Analisa Pengaruh Proporsi Kendaraan Becak Motor Terhadap

    Kecepatan Lalu Lintas

    Untuk melihat pengaruh dan hubungan proporsi kendaraan becak motor

    terhadap kecepatan lalu lintas pada interval volume tertentu digunakan model

    regresi linier. Banyaknya interval volume dibuat berdasarkan jumlah data

    sedangkan range tiap interval tergantung pada nilai data tertinggi dan nilai data

    terendah sebagai berikut :

    Tabel 5.10 : Hasil analisa pengaruh proporsi kendaraan becak motor

    terhadap kecepatan lalu lintas arah Teladan

    Hari

    Interval

    Volume

    Lalin

    (smp/jam)

    Model Regresi r

    R2

    Gabungan Senin dan Selasa 2463 Y = 0.304X+ 23.879 0.47 0.221

    Keterangan :

    Y = Kecepatan (km/jam) X = Proporsi Kendaraan Becak Motor (%)

    Hasil analisis regresi hubungan proporsi becak motor terhadap kecepatan

    arus lalu lintas, diplotkan dalam bentuk grafik sesuai kondisi waktu seperti

    diilustrasikan pada gambar 5.1 dan 5.3

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 5.1 : Grafik pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap kecepatan

    lalu lintas arah teladan pada volume < 2013 smp/jam

    Gambar 5.2 : Grafik pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap kecepatan

    lalu lintas arah teladan pada volume 2013-2463 smp/jam

    0,00

    5,00

    10,00

    15,00

    20,00

    25,00

    30,00

    0,00 5,00 10,00 15,00 20,00

    Ke

    cep

    atan

    (km

    /jam

    )

    Proporsi Bck (%)

    0,00

    5,00

    10,00

    15,00

    20,00

    25,00

    30,00

    35,00

    0,00 5,00 10,00 15,00 20,00 25,00

    Ke

    cep

    atan

    (km

    /jam

    )

    Proporsi Bck (%)

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 5.3 : Grafik pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap kecepatan

    lalu lintas arah teladan pada volume >2463 smp/jam

    Tabel 5.11 : Hasil analisa pengaruh proporsi kendaraan becak motor

    terhadap kecepatan lalu lintas di depan arah Aksara

    Hari

    Interval

    Volume

    Lalin

    (smp/jam)

    Model regresi r R2

    Gabungan Senin dan Selasa 2367 Y = 0.433 x + 20.655 0.415 0.173

    Keterangan :

    Y = Kecepatan (km/jam) X = Proporsi Kendaraan Becak Motor (%)

    Hasil analisis regresi hubungan proporsi becak motor terhadap kecepatan

    arus lalu lintas, diplotkan dalam bentuk grafik sesuai kondisi waktu seperti

    diilustrasikan pada gambar 5.4 dan 5.6

    0,00

    5,00

    10,00

    15,00

    20,00

    25,00

    30,00

    35,00

    0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 10,00 12,00 14,00 16,00 18,00

    Ke

    cep

    atan

    (km

    /jam

    )

    Proporsi Bck (%)

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 5.4 : Grafik pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap

    Kecepatan lalu lintas arah aksara pada volume < 1886 smp/jam

    Gambar 5.5 : Grafik pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap kecepatan

    lalu lintas arah aksara pada volume 1886-2367 smp/jam

    0,00

    5,00

    10,00

    15,00

    20,00

    25,00

    30,00

    35,00

    40,00

    0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 10,00 12,00 14,00 16,00 18,00

    Ke

    cep

    atan

    (km

    /jam

    )

    Proporsi Bck (%)

    0,00

    5,00

    10,00

    15,00

    20,00

    25,00

    30,00

    35,00

    40,00

    0,00 5,00 10,00 15,00 20,00

    Ke

    cep

    atan

    (km

    /jam

    )

    Proporsi Bck (%)

    Universitas Sumatera Utara

  • Gambar 5.6 : Grafik pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap

    kecepatan lalu lintas arah aksara pada volume >2367 smp/jam

    Dari hasil analisa dengan menggunakan model regressi linier untuk

    mengetahui pengaruh proporsi kendaraan becak motor terhadap kecepatan lalu

    lintas di Jln. A.R Hakim seperti pada tabel 5.10 dan 5.11 dan grafik pada gambar

    5.1 dan 5.6 dapat dijelaskan sebagai berikut :

    Uji hipotesa dengan indikator Ho diterima dan Ha ditolak, itu artinya

    bahwa hipotesa penelitian ini menyatakan bahwa proporsi becak motor tidak

    merubah kecepatan arus lalu lintas, dan tidak adanya keterhubungan antara

    variabel arus lalu lintas (independent dan dependent), dengan masing-masing

    indikato rnilai R2

    sama dengan 0 maka tidak ada sedikit pun persentase

    sumbangan pengaruh yang diberikan varirbel independent yang digunakan dalam

    model tidak menjelaskan sedikit pun variasi varibel dependent, artinya tidak

    terdapat hubungan yang signifikan antara proporsi jumlah sepeda motor terhadap

    kecepatan arus lalu lintas

    0,00

    5,00

    10,00

    15,00

    20,00

    25,00

    30,00

    35,00

    0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 10,00 12,00 14,00 16,00 18,00

    Ke

    cep

    atan

    (km

    /jam

    )

    Proporsi Bck (%)

    Universitas Sumatera Utara

  • Pada interval volume kendaraan 2463 smp/jam di arah Teladan,

    didapat proporsi becak motor dengan kecepatan lalu lintas (r) 0.262 dan 0.47, hal

    ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang rendah. Sedangkan arah hubungan

    adalah positif, berarti semakin besar proporsi becak semakin besar kecepatan lalu

    lintas, Sedangkanpada interval volume kendaraan 2013-2463 smp/jam didapat

    antara proporsi becak motor dengan kecepatan lalu lintas (r) -0.082, hal ini

    menunjukkann bahwa terjadi hubungan yang sangat rendah. Sedangkan arah

    hubungan adalah negatif, berarti semakin besar proporsi becak semakin kecil

    kecepatan lalu lintas.

    Pada interval volume kendaraan 2367 smp/jam di arah Aksara,

    didapat proporsi becak motor dengan kecepatan lalu lintas (r) 0.039 dan 0.415,

    hal ini menunjukkann bahwa terjadi hubungan yang rendah. Sedangkan arah

    hubungan adalah positif, berarti semakin besar proporsi becak semakin besar

    kecepatan lalu lintas. Sedangkan pada interval volume kendaraan 1886-2367

    smp/jam didapat antara proporsi becak motor dengan kecepatan lalu lintas (r) -

    0.21, hal ini menunjukkann bahwa terjadi hubungan yang rendah. Sedangkan arah

    hubungan adalah negatif, berarti semakin besar proporsi becak semakin kecil

    kecepatan lalu lintas.

    Universitas Sumatera Utara

  • V.3. Analisa Penentuan Eqivalent Mobil Penumpang (emp) di Jalan 4 Lajur

    2 Arah Dengan Median

    Nilai emp kendaraan di ruas jalan 4 lajur 2 arah dengan median dihitung

    dengan menggunakan metode kapasitas dan metode kecepatan yang diperoleh dari

    analisis regresi linier berganda terhadap semua waktu survai.

    Persamaan regresi linier berganda dengan metode kapasitas sesuai rumus

    2-7 dalam bab II sehingga nilai koefisien masing-masing persamaan merupakan

    nilai emp, sedangkan persamaan regresi dengan metode kecepatan sesuai dengan

    rumus 2-9 dan 2-10 maka nilai emp adalah masing-masing koefisien untuk tiap

    jenis kendaraan dibagi dengan koefsien Lv.

    Data volume dan kecepatan lalu lintas sebanyak 108 data dari 3 waktu

    perhari selama 2 hari (Senin dan Selasa) pada tiap titik survai dianalisis dengan

    persamaan regresi linier berganda sebagai berikut :

    a) Analisis regresi berganda menggunakan data gabungan Senin pagi dan

    Selasa pagi sebanyak 36 data dengan pembagian 2 sampai dengan 6 kelas

    interval data

    b) Analisis regresi berganda menggunakan data gabungan Senin siang dan

    Selasa siang sebanyak 36 data dengan pembagian 2 sampai dengan 5 kelas

    interval data.

    c) Analisis regresi berganda menggunakan data gabungan Senin Sore dan

    Selasa Sore sebanyak 36 data dengan pembagian 2 sampai dengan 5 kelas

    interval data

    Universitas Sumatera Utara

  • d) Analisis regresi linier berganda menggunakan seluruh data (gabungan

    Senin Pagi, siang, sore dan Selasa pagi, sinag, sore) sebanyak 108 data

    dengan pembagian 2 sampai dengan 6 kelas interval data.

    Analisis regresi menurut penggabungan waktu data dengan masing-masing

    pembagian kelas interval data adalah sebagai berikut :

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 5.12. Pembagian kelas interval data arah Teladan

    pembagian kelas

    interval

    kelas interval data volume lalu lintas (kend/jam)

    gabungan senin pagi dan selasa

    pagi

    gabungan senin siang dan selasa

    siang

    gabungan senin sore dan selasa

    sore

    gabungan senin pagi,siang, sore dan selasa pagi,

    siang, sore

    jumlah data 36 dibagi menjadi

    kelompok interval volume

    jumlah data 36 dibagi menjadi

    kelompok interval volume

    jumlah data 36 dibagi menjadi

    kelompok interval volume

    jumlah data 108 dibagi menjadi kelompok

    interval volume

    2 kelas interval

    1884-2586 1752-2208 2136-2532 1752-2520

    2587-3288 2209-2664 2533-2928 2521-3288

    3 kelas interval

    1884-2352 1752-2056 2136-2400 1752-2264

    2353-2820 2057-2360 2401-2664 2265-2776

    2821-3288 2361-2664 2665-2928 2777-3288

    4 kelas interval

    1884-2235 1752-1980 2136-2334 1752-2136

    2236-2586 1981-2208 2335-2532 2137-2520

    2587-2937 2209-2436 2533-2730 2521-2904

    2938-3288 2437-2664 2731-2928 2905-3288

    5 kelas interval

    1884-2165 1752-1934 2136-2294 1752-2059

    2166-2446 1935-2116 2295-2453 2060-2366

    2447-2726 2117-2299 2454-2611 2367-2674

    2727-3007 2300-2482 2612-2770 2675-2981

    3008-3288 2483-2664 2771-2928 2982-3288

    6 kelas interval

    1884-2118

    1752-2008

    2119-2352

    2009-2264

    2353-2586

    2265-2520

    2587-2820

    2521-2776

    2821-3054

    2777-3032

    3055-3288

    3033-3288

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 5.13. Pembagian kelas interval data arah Aksara

    pembagian kelas

    interval kelas interval data volume lalu lintas (kend/jam)

    gabungan senin pagi dan selasa

    pagi

    gabungan senin siang dan selasa

    siang

    gabungan senin sore dan selasa

    sore

    gabungan senin pagi,siang, sore dan selasa pagi,

    siang, sore

    jumlah data 36 dibagi menjadi

    kelompok interval volume

    jumlah data 36 dibagi menjadi

    kelompok interval volume

    jumlah data 36 dibagi menjadi

    kelompok interval volume

    jumlah data 108 dibagi menjadi kelompok

    interval volume

    2 kelas interval

    1620-2376 1908-2292 2268-2766 1620-2442

    2377-3132 2293-2676 2767-3264 2443-3264

    3 kelas interval

    1620-2124 1908-2164 2268-2600 1620-2168

    2125-2628 2165-2420 2601-2932 2169-2716

    2629-3132 2421-2676 2933-3264 2717-3264

    4 kelas interval

    1620-1998 1908-2100 2268-2517 1620-2031

    1999-2376 2101-2292 2518-2766 2032-2442

    2377-2754 2293-2484 2767-3015 2443-2853

    2755-3132 2485-2676 3016-3264 2854-3264

    5 kelas interval

    1620-1922 1908-2062 2268-2467 1620-1949

    1923-2225 2063-2215 2468-2666 1950-2278

    2226-2527 2216-2369 2667-2866 2279-2606

    2528-2830 2370-2522 2867-3065 2607-2935

    28313132 2523-2676 3066-3264 2936-3264

    6 kelas interval

    1620-1872 1908-2036 2268-2434 1620-1894

    1873-2125 2037-2164 2435-2600 1895-2168

    2126-2376 2165-2292 2601-2766 2169-2442

    2377-2628 2293-2420 2767-2932 2443-2716

    2629-2880 2421-2548 2933-3098 2717-2990

    2881-3132 2549-2676 3099-3264 2991-3264

    Universitas Sumatera Utara

  • V.3.1 Penentuan Nilai emp Dengan Basis Kapasitas

    Dari analisis regressi linier diatas dengan basis kapasitas pada 164 kelas

    interval data, maka didapatkan hasil regressi yang semua koefisiennya negatif

    adalah sebagai berikut :

    Tabel 5.14 : Hasil regresi linier dengan basis kapasitas yang mempunyai

    koefisien semua negatif di Jl. A.R Hakim arah Teladan

    interval

    volume lalin

    (kend)

    koefisien basis kapasitas sig R

    lv hv mc bck lv hv mc bck

    2587-3288 -1.107 -0.131 -0.544 0.483 0.066 0.025 0.350

    2353-2820 -0.918 -0.027 -0.178 0.581 0.819 0.509 0.041

    2236-2586 -1.263 -0.451 -0.192 0.425 0.028 0.466 0.452

    2119-2352 -1.265 -0.545 -0.365 0.588 0.290 0.585 0.890

    2353-2586 -2.700 -0.459 -0.285 0.241 0.062 0.438 0.358

    2587-2820 -1.786 -0.324 -0.853 0.384 0.026 0.003 0.718

    2209-2664 -2.893 -0.382 -0.001 0.252 0.076 0.997 0.354

    2057-2360 -3.110 -0.395 -0.642 0.306 0.073 0.304 0.388

    2361-2664 -1.764 -0.434 -0.265 0.485 0.071 0.412 0.643

    1752-1980 -0.374 -0.457 -0.909 0.867 0.108 0.129 0.594

    2117-2299 -1.106 -0.474 -0.853 0.512 0.052 0.044 0.805

    2300-2482 -1.743 -0.626 -0.499 0.561 0.137 0.450 0.647

    2136-2532 -1.318 -0.302 -0.435 0.240 0.009 0.043 0.359

    2533-2928 -0.583 -0.147 -0.615 0.689 0.300 0.081 0.239

    2136-2400 -1.724 -0.441 -0.667 0.041 0.000 0.001 0.813

    2335-2532 -1.187 -0.536 -0.600 0.497 0.082 0.134 0.345

    2533-2730 -1.746 -0.536 -1.184 0.037 0.000 0.000 0.825

    2136-2294 -1.210 -0.389 -0.930 0.265 0.121 0.076 0.986

    2295-2453 -2.594 -0.514 -0.547 0.194 0.124 0.206 0.639

    2454-2611 -0.310 -0.695 -0.683 0.852 0.027 0.038 0.711

    2612-2770 -1.303 -0.540 -0.960 0.144 0.018 0.010 0.721

    2521-3288 -0.367 -0.169 -0.149 0.741 0.003 0.348 0.213

    2265-2776 -0.941 -0.273 -0.078 0.287 0.000 0.569 0.277

    2137-2520 -0.931 -0.421 -0.317 0.383 0.000 0.097 0.351

    2521-2904 -0.078 -0.389 -0.730 0.931 0.000 0.000 0.525

    2060-2366 -1.738 -0.400 -0.468 0.163 0.002 0.057 0.391

    2367-2674 -1.400 -0.528 -0.171 0.166 0.000 0.267 0.502

    2675-2981 -1.296 -0.311 -0.453 0.528 0.018 0.089 0.329

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel 5.15 : Hasil regresi linier dengan basis kapasitas yang mempunyai

    koefisien semua negatif di Jln. A.R Hakim arah Aksara

    interval

    volume lalin

    (kend)

    koefisien basis kapasitas sig R

    lv hv mc bck lv hv mc bck

    2226-2527 -2.186 -0.472 -0.442 0.685 0.163 0.457 0.528

    2377-2628 -0.257 -0.385 -0.999 0.940 0.454 0.212 0.624

    1908-2292 -0.021 -0.185 -0.292 0.976 0.064 0.216 0.165

    1908-2164 -0.936 -0.379 -0.913 0.420 0.076 0.193 0.310

    2165-2420 -1.438 -0.591 -0.594 0.182 0.015 0.030 0.436

    2421-2676 -0.858 -0.217 -0.060 0.929 0.680 0.960 0.368

    1908-2100 -0.845 -0.294 -0.405 0.670 0.594 0.786 0.076

    2101-2292 -0.313 -0.670 -0.733 0.751 0.006 0.009 0.556

    1908-2062 -0.801 -0.648 -1.298 0.756 0.514 0.578 0.171

    2216-2369 -1.347 -0.733 -0.657 0.158 0.003 0.010 0.591

    1908-2036 -0.858 -0.363 -1.513 0.820 0.815 0.699 0.221

    2037-2164 -0.798 -0.654 -0.737 0.445 0.005 0.135 0.851

    2165-2292 -0.868 -0.687 -0.697 0.311 0.002 0.004 0.656

    2268-2600 -1.408 -0.366 -0.381 0.401 0.055 0.308 0.280

    2601-2932 -0.776 -0.289 -0.433 0.586 0.164 0.130 0.329

    2268-2517 -5.549 -0.476 -0.817 0.028 0.079 0.265 0.802

    2767-3015 -1.286 -0.472 -0.634 0.469 0.128 0.336 0.816

    2268-2467 -4.082 -0.438 -0.619 0.173 0.169 0.406 0.970

    2468-2666 -0.301 -0.562 -0.666 0.855 0.021 0.030 0.455

    2667-2866 -2.242 -1.061 -1.104 0.043 0.010 0.011 0.747

    2435-2600 -3.071 -0.965 -0.552 0.052 0.002 0.063 0.659

    2767-2932 -1.286 -0.472 -0.634 0.469 0.128 0.336 0.816

    2717-3264 -2.107 -0.314 -0.076 0.045 0.009 0.718 0.743

    2279-2606 -0.083 -0.278 -0.206 0.932 0.004 0.312 0.253

    2607-2935 -0.671 -0.314 -0.447 0.567 0.045 0.081 0.380

    2169-2442 -0.949 -0.512 -0.191 0.292 0.001 0.380 0.351

    2717-2990 -1.286 -0.472 -0.634 0.469 0.128 0.336 0.816

    Universitas Sumatera Utara

  • Berdasarkan analisis regresi linier berganda yang mempunyai koefisin semua

    negatif pada basis kapasitas, terdapat hasil regresi yang dianggap memenuhi

    menurut uji statistik dengan ketentuan:

    a. Jika error signifikan > 0,05, maka koefisien tidak bisa dipakai,

    b. Jika R mendekati 1 atau -1, maka persamaan regresi hubungan linier

    sempurna.

    Tabel 5.16 : Hasil regresi linier berganda basis kapasitas di Jl. A.R Hakim

    arah Teladan yang memenuhi ketentuan uji statistik

    Waktu

    Interval

    Volume

    Lalin

    (Kend)

    Koefisien basis kapasitas Sig

    R Keterangan Lv Hv Mc Bck Lv Hv Mc Bck

    Gabungan

    Senin

    Sore,

    Selasa

    Sore

    2533-2730

    -1.746 -0.536 -1.184

    0.037

    0.00 0.00

    0.825

    Kelompok 3

    pada interval

    ke 4

    Tabel 5.17 : Hasil regresi linier berganda basis kapasitas di Jl. A.R Hakim

    arah Aksara yang memenuhi ketentuan uji statistik

    Waktu

    Interval

    Volume

    Lalin

    (Kend)

    Koefisien basis kapasitas Sig

    R Keterangan Lv Hv Mc Bck Lv Hv Mc Bck

    Gabungan

    Senin

    Sore,

    Selasa

    Sore

    2667-2866

    -2.242 -1.061 -1.104

    0.043 0.01 0.011 0.747

    Kelompok 3

    pada interval

    ke 5

    Universitas Sumatera Utara

  • Pada basis Kapasitas sebagaimana tabel 5.16 dan 5.17 koefisien-koefisien

    yang dihasilkan dengan regressi linier berganda adalah merupakan merupakan

    nilai emp. Berdasarkan ketentuan uji statistik untuk memilih emp yang akan

    dipakai disamping probabilitasnya telah memenuhi nilai determinan juga yang

    tertinggi. Maka nilai emp yang dianggap mewakili pada basis kapasitas adalah :

    Tabel 5.18: Nilai emp basis kapasitas yang terpilih

    Lokasi Nilai emp

    R2

    LV HV MC BCK

    Arah Teladan 1 1.746 0.536 1.184 0.825

    Arah Aksara 1 2.242 1.061 1.104 0.747

    V.3.2 Penentuan emp Dengan Basis Kecepatan

    Dari analisis dengan regressi linier dengan basis kecepatan pada 112 kelas

    interval data maka didapatkan hasil regressi yang semua koefisiennya negatif

    adalah sebagai berikut :

    Tabel. 5.19 : Hasil regresi linier dengan basis kecepatan yang mempunyai

    koefisien semua negatif di Jl. A.R Hakim arah Teladan

    interval

    volume

    lalin

    (kend)

    koefisien basis kapasitas sig R

    2

    lv hv mc bck lv hv mc bck

    2136-2532 -0.014 -0.041 -0.006 -0.002 0.159 0.358 0.216 0.813 0.214

    2136-2400 -0.034 -0.075 -0.019 -0.028 0.083 0.135 0.055 0.068 0.432

    2136-2334 -0.035 -0.075 -0.014 -0.017 0.146 0.08 0.169 0.339 0.941

    2295-2453 -0.011 -0.031 -0.008 -0.024 0.63 0.779 0.674 0.349 0.337

    2137-2520 -0.008 -0.025 -0.001 -0.002 0.219 0.578 0.778 0.782 0.051

    2265-2520 -0.01 -0.038 -0.004 -0.007 0.27 0.46 0.597 0.445 0.066

    Universitas Sumatera Utara

  • Tabel. 5.20 : Hasil regresi linier dengan basis kecepatan yang mempunyai

    koefisien semua negatif di Jl. A.R Hakim arah Aksara

    interval

    volume

    lalin

    (kend)

    koefisien basis kecepatan sig R

    2

    lv hv mc bck lv hv mc bck

    2443-2716 -0.038 -0.024 -0.008 -0.01 0.409 0.877 0.753 0.825 0.779

    1908-2100 -0.003 -0.067 -0.007 -0.023 0.889 0.547 0.81 0.783 0.072

    2435-2600 -0.012 -0.079 -0.026 -0.024 0.673 0.603 0.447 0.406 0.097

    1620-2168 -0.001 -0.033 -0.007 -0.006 0.875 0.361 0.18 0.562 0.089

    1620-2031 -0.011 -0.074 -0.014 -0.003 0.644 0.342 0.148 0.905 0.232

    Berdasarkan analisis regresi linier berganda yang mempunyai koefisin semua

    negatif pada basis kapasitas, terdapat hasil regressi yang dianggap memenuhi

    menurut uji statistik dengan ketentuan:

    a. Jika error signifikan > 0,05, maka koefisien tidak bisa dipakai,

    b. Jika R mendekati 1 atau -1, maka persamaan regresi hubungan linier

    sempurna.

    Tabel 5.21 : Hasil regresi linier berganda basis kecepatan di Jl. A.R Hakim

    arah Teladan yang memenuhi ketentuan uji statistik

    Waktu

    Interval

    volume

    lalin

    (kend)

    Koefisien Basis Kapasitas Sig

    R2

    Keterangan LV HV MC BCK LV HV MC BCK

    Gabungan

    Senin pagi,

    siang, sore

    Selasa pagi,

    siang, sore

    2136-2334 -0.035 -0.075 -0.014 -0.017 0.146 0.08 0.169 0.339 0.941

    Kelompok

    3 pada

    interval ke

    4

    Universitas Sumatera Utara

  • Hasil Regresi Linier Berganda Basis Kecepatan di Jln. A.R Hakim arah

    Teladan pada tabel 5.19 dan arah Aksara tabel 5.20 tidak Memenuhi ketentuan

    Uji Statistik maka hasil tidak dapat digunakan.

    Pada basis kecepatan nilai emp untuk tiap jenis kendaraan dicari dengan

    membagi koefisien tiap jenis kendaraan dengan koefisien LV, maka hasilnya

    adalah sebagai berikut:

    Tabel 5.22: Nilai emp basis kecepatan yang terpilih

    Lokasi Nilai emp

    R2

    LV HV MC BCK

    Arah Teladan 1 2.14 0.4 0.48 0.941

    Dari tabel 5.18 dan 5.22 dapat dilihat bahwa ada perbedaan nilai emp arah

    Teladan dan emp arah Aksara, hal ini dikarenakan karakteristik lalu lintas,

    komposisi kendaraan dan kecepatan lalu lintas yang berbeda antara kedua tempat.

    V.3.3 Penentuan Nilai emp Terpilih

    Nilai emp dari Tabel 5.18 dan 5.22 masih terdapat 2 nilai emp untuk tiap

    lokasi, karena proses perhitungannya digunakan 2 metode (basis) yang berbeda.

    Untuk itu perlu kiranya menentukan mana nilai yang akan dipilih sebagai patokan

    untuk perhitungan volume lalu lintas.

    Ketentuan Uji statistik menjadi pertimbangan utama untuk menetukan

    nilai emp yang akan dipilih adalah sebagai berikut :

    a. Jika error signifikannya > 0,05, maka koefisien tidak bisa dipakai,

    b. Jika R mendekati 1 atau -1, maka persamaan regresi hubungan linier sempurna

    Dari kedua ketentuan tersebut maka dapat kita tentukan :

    Universitas Sumatera Utara

  • a. Arah Teladan nilai emp yang dipilih adalah hasil regresi linier berganda

    dengan basis kapasitas. Hal ini dikarenakan nilai probabilitas emp basis

    kecepatan tidak ada nilai < 0,05 maka nilai emp dari basis kecepatan dapat

    diabaikan. Nilai emp yang direkomendasikan sebagaimana tabel 5.23 dibawah

    ini:

    Tabel 5.23 : Emp yang dipilih pada ruas Jalan A.R Hakim arah Teladan

    Lokasi Nilai emp

    R2

    LV HV MC BCK

    Arah Teladan 1 1.746 0.536 1.184 0.825

    b. Arah Aksara nilai emp yang dipilih adalah hasil regressi linier berganda basis

    kapasitas. Hal ini dikarenakan nilai probabilitas emp basis kecepatan tidak ada

  • Tabel 5.25 : Rekapitulasi hasil pemilihan emp

    Jenis Kendaraan emp Jumlah Kendaraan

    Arah Teladan Arah Aksara Arah Teladan Arah Aksara

    LV 1 1 4503 4481

    HV 1.746 2.242 90 132

    MC 0.536 1.061 14790 13891

    BCK 1.184 1.104 2717 2621

    Dari data yang ada pada tabel 5.25 maka dapat dicari rata-rata emp tiap

    jenis kendaraan sebagai berikut :

    a. HV

    Jumlah kendaraan arah Teladan 90 dengan emp 1.746

    Jumlah kendaraan arah Aksara 132 dengan emp 2.242

    emp (HV) rata-rata = 90 1.746 +132 2.242

    90 +132 = 2.04

    b. MC

    Jumlah kendaraan arah Teladan 14790 dengan emp 0.536

    Jumlah kendaraan arah Aksara 13891 dengan emp 1.061

    emp (MC) rata-rata = 14790 0.536 +13891 1.061

    14790 +13891 = 0.79

    c. Becak

    Jumlah kendaraan arah Teladan 2717 dengan emp 1.184

    Jumlah kendaraan arah Aksara 2621 dengan emp 1.104

    Universitas Sumatera Utara

  • emp (BCK) rata-rata = 2717 1.184 +2621 1.104

    2717 +2621 = 1.15

    Dari hasi