CA Colorektal Fix
-
Upload
hendrawan-suwanda -
Category
Documents
-
view
222 -
download
3
description
Transcript of CA Colorektal Fix
Karsinoma Kolorektal
Pembimbing : dr. Yanti Daryanti, Sp. B-KBD
Presentan : Dini Mudira SariNudya Azimah
Suwanda Hendrawan
Definisi
Kanker colorectal merupakan tumor ganas yang berasal dari mukosa colon atau rectum. Kebanyakan kanker colorectal berkembang dari polip, oleh karena itu polypectomy colon mampu menurunkan kejadian kanker colorectal.
Anatomi
Epidemiologi
Penderita kanker kolorektal menempati urutan ke-10 (2,75%) setelah kanker lain (leher rahim, payudara, kelenjar getah bening, kulit, nasofaring, ovarium, jaringan lunak, dan tiroid).
insidensi puncak untuk kanker kolorektum adalah usia 60 hingga 70 tahun
Faktor Risiko
• Diet tinggi karbohidrat, lemak dan rendah serat.• Usia diatas 50 tahun.• riwayat keluarga satu tingkat generasi dengan riwayat
kanker kolorektal mempunyai resiko lebih besar 3 kali lipat.
• Riwayat pribadi mengidap adenoma atau adenokarsinoma kolorektal mempunyai resiko 3 kali lipat
• Familial polyposis coli, gardner syndrome, dan turcot syndrome, pada semua pasien ini tanpa dilakukan kolektomi dapat berkembang menjadi kanker rectal.
• Resiko sedikit meningkat pada pasien juvenile polyposis syndrome, peutz-jeghers syndrome dan muir syndrome.
• Terjadi pada 50% pasien kanker kolorektal herediter nonpolyposis.
• Inflammatory bowel disease• Colitis ulseratif ( resiko 30% setelah umur 25 tahun).• Chorn disease, beresiko 4 sampai 10 kali lipat
(Sander, 2008).
Patofisiologi
Manifestasi klinis
Kolon Kiri• Feses padat• Konstipasi• Nyeri lebih nyata• Nyeri bermula dari bawah
umbilikus
Kolon Kanan• Feses cair• Diare • Perdarahan • Nyeri di epigastrium
Gejala umum : Dispepsia, Lemas, Penurunan BB, anemia.
Staging Dukes Dalamnya infiltrasi Prognosis hidup setelah
5 tahunA Terbatas di dinding usus 97%
B Menembus lapisan muskularis mukosa 80%
C Metastasis kelenjar limf
C1 Pada beberapa kelenjar limf yang dekat dengan tumor primer
65%
C2 Pada kelenjar limf yang jauh 35%
D Metastasis jauh <5%
STAGE ASTAGE B
STAGE C1
STAGE C2
STAGE D
Staging
Diagnosis • Digital rectal examination (DRE)Rectal taucher• Laboratorium Tumor marker CEA (Carcinoma Embrionik Antigen),FOBT (fecal occult blood test) untuk melihat perdarahan di jaringan.• Barium enemaDouble kontras barium enema• Colonoscopy• Imaging Ct-scan, MRI, Endoskopi ultrasound (EUS)
• Stadium 0 (Tis, N0, M0)– Eksisi polip seluruhnya.
• Stadium I (T1, N0, M0)– Kolostomi segmental jika terdapat invasi limfovaskular dan
diferensiasi sel yang luas. Jika tidak, cukup di eksisi.• Stadium I dan II (T1–3, N0, M0)
– Kebanyakan pasien pada karsinoma kolon stadium I dan II dapat disembuhkan dengan reseksi, namun ada beberapa yang menggunakan terapi adjuvan.
• Stadium III (T any, N1, M0)– Terapi adjuvan dengan 5-FU dan levamisole.
• Stadium IV (Tany, Nany, M1)– Terapi paliatif
Tatalaksana Sesuai Stadium
Penatalaksanaan
Terapi kuratifPembedahan
Terapi adjuvant Radioterapi Kemoterapi
Prognosis
• Bergantung pada ada tidaknya metastasis jauh. Yakni bergantung pada klasifikasi penyebaran tumor dan tingkat keganasan sel tumor.
TERIMA KASIH