Bgm Hub DM, Hipertensi Dengan Keluhan
2
Bgm hub DM, HT dgn keluhan pasien? 1. Kecemasan dengan DM : Ketika pasien stress, terjadi stimulasi saraf otonom. Kemudian menyebabkan sekresi katekolamin yang berupa adrenalin dan nor- adrenalin. Hormon adrenalin akan menstimulasi suprarenal untuk mensekresi kortisol sehingga terjadi peningkatan metabolisme protein dan karbohidrat. Peningkatan metabolisme karbohidrat inilah yang akan meningkatkan naiknya gula darah pasien sehingga menyebabkan DM. Selain itu, ketika pasien cemas/stress, malah dapat menyebakan pasien meningkat selera makannya. Hal ini semakin mendukung terjadinya DM akibat stress. 2. Kecemasan dengan hipertensi : Stress dapat meningkatkan tekanan darah dari sistem syaraf dengan cara merangsang saraf simpatis untuk memproduksi vasokonstriksi pembuluh darah. Oleh karena itu diperlukan managemen stress yang baik. Adapun managemen stress yang baik adalah: 1. Kenali stressor yang ada, misal kurang tidur, pusing, nyeri. 2. Hindari cara mengendalikan stress yang tidak sehat, seperti merokok, makan banyak, minum alkohol. Cara ini meman dapat menenangkan saat stress namun banyak efek samping kedepannya yang tidak baik bagi tubuh. 3. Temukan healthy stress buster. Ada beberapa cara yaitu: a. Menerima hal yang tidak bisa dirubah b. Hindari situasi stress, seperti dengan pergi liburan c. Olahraga d. Ubah cara pandang menjadi cara pandang yang positif e. Lakukan hal yan disukai, seperti mendengarkan musik,menonton film, dll. f. Belajar cara baru untuk relaks g. Berhubungan dengan orang yang disukai. Dalam hal ini dapat berupa teman, keluarga ataupun pasangan hidup h. Cukup tidu 7-9 jam setiap hari i. Diet sehat. Banyak makan buah, sayur, kurangi makanan berpengawet, dll. j. Berani untuk bilang “tidak”. Dalam skenario ini misal ketika pasien diminta untuk mengangkat koper yang berat yang dapat menyebabkan rasa sakit di punggungnya makin parah, maka pasien harus berani untuk bilang “tidak”
description
kedokteran komunitas
Transcript of Bgm Hub DM, Hipertensi Dengan Keluhan
Bgm hub DM, HT dgn keluhan pasien?
1. Kecemasan dengan DM :Ketika pasien stress, terjadi stimulasi saraf otonom. Kemudian menyebabkan sekresi katekolamin yang berupa adrenalin dan nor-adrenalin. Hormon adrenalin akan menstimulasi suprarenal untuk mensekresi kortisol sehingga terjadi peningkatan metabolisme protein dan karbohidrat. Peningkatan metabolisme karbohidrat inilah yang akan meningkatkan naiknya gula darah pasien sehingga menyebabkan DM.Selain itu, ketika pasien cemas/stress, malah dapat menyebakan pasien meningkat selera makannya. Hal ini semakin mendukung terjadinya DM akibat stress.
2. Kecemasan dengan hipertensi :Stress dapat meningkatkan tekanan darah dari sistem syaraf dengan cara merangsang saraf simpatis untuk memproduksi vasokonstriksi pembuluh darah.
Oleh karena itu diperlukan managemen stress yang baik. Adapun managemen stress yang baik adalah:
1. Kenali stressor yang ada, misal kurang tidur, pusing, nyeri. 2. Hindari cara mengendalikan stress yang tidak sehat, seperti merokok, makan banyak, minum
alkohol. Cara ini meman dapat menenangkan saat stress namun banyak efek samping kedepannya yang tidak baik bagi tubuh.
3. Temukan healthy stress buster. Ada beberapa cara yaitu:a. Menerima hal yang tidak bisa dirubahb. Hindari situasi stress, seperti dengan pergi liburanc. Olahragad. Ubah cara pandang menjadi cara pandang yang positife. Lakukan hal yan disukai, seperti mendengarkan musik,menonton film, dll.f. Belajar cara baru untuk relaksg. Berhubungan dengan orang yang disukai. Dalam hal ini dapat berupa teman,
keluarga ataupun pasangan hiduph. Cukup tidu 7-9 jam setiap harii. Diet sehat. Banyak makan buah, sayur, kurangi makanan berpengawet, dll.j. Berani untuk bilang “tidak”. Dalam skenario ini misal ketika pasien diminta untuk
mengangkat koper yang berat yang dapat menyebabkan rasa sakit di punggungnya makin parah, maka pasien harus berani untuk bilang “tidak” apabila diminta mengangkat koper yang berat. (MedlinePlus, 2014)
Daftar pustaka:
Kulkarni S, O’Farrel I, Erasi M, Kochar MS (1998). Stress and hypertension. WMJ 97(11):34-8.
MedlinePlus (2014). Learn to manage stress. https://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/001942.htm - diakses 10 September 2015
Surwit RS, Scheneider MS, Feinglos MN (1992). Stress and diabetes melitus. Diabetes Care (10): 1413-22.
