BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

16
Dosen: Kurniyati Indahsari, M.Si.

description

BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA. Dosen: Kurniyati Indahsari, M.Si. Pokok Bahasan : SAMPLING DAN PENDUGA. Sub Pokok Bahasan Pendahuluan: review Kuis Pra UAS Sampling Penduga titik dan selang Tujuan Instruksional Khusus : - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Page 1: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Dosen: Kurniyati Indahsari, M.Si.

Page 2: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Sub Pokok Bahasan Pendahuluan: review Kuis Pra UAS Sampling Penduga titik dan selang

Tujuan Instruksional Khusus:Setelah mengikuti pertemuan ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan apa dan bagaimana menerapkan teknik pengambilan sample (acak, strata, cluster, tidak acak) dan menghitung penduga titik dan selang

Page 3: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

- Silakan tugas kelompok dikumpulkan terlebih dahulu…

- Pembahasan kuis Pra UASMari berdiskusi maksimal 15 menit..

Quis pra UAS

Page 4: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Sampling: pengambilan sample.Review: populasi Vs sample?

Mengapa hrs sample (melakukan survey)? Tidak mungkin memeriksa atau menemukan

seluruh anggota populasi Biaya dan waktu yang tersedia terbatas Hasil sampel dapat cukup menduga

parameter populasi, sehingga menghemat waktu dan uang

Menghubungi seluruh anggota populasi sangat memakan waktu dan biaya

Page 5: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

- Teknik sampling: teknik pengambilan sample

- Teknik sampling: Acak Vs Tidak Acak- Acak: semua anggota populasi punya

kesempatan sama untuk diambil sebagai sample

- Tidak acak?

Sample: harus representatif sehingga tidak bias

Page 6: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Sampling Acak:A. Acak sederhana : (1) Tentukan dulu lingkup populasi; (2) Pastikan semua anggota populasi telah diberi nomor; (3) Tentukan berapa banyak sampel sekaligus berapa banyak

digit nomor sampel. Ada teknik tersendiri untuk menentukan besarnya/banyaknya sampel;

(4) Gunakan Tabel acak atau undian untuk mengambil no. sample.

Silakan berlatih dengan bantuan dosen di kelas. Silakan diskusi apa kelebihan dan kelemahan sampling

acak!

Page 7: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

B. Sample sistematissuatu titik awal (nomor) dipilih secara acak dan dijadikan nomor sampel. Selanjutnya, sampel kedua dan selanjutnya di ambil pada nomor ke-k berikutnya dan berikutnya. Misalnya, secara acak didapat anggota populasi no 9 yanga terambil sebagai sampel pertama. Misalnya pula kita tentukan interval sistematisnya adalah 10, sehingga nomor sampel berikutnya adalah no 19, 29, 39, 49, dst. Hingga didapat banyaknya sampel yang diinginkan

Silakan berlatih Silakan berdiksusi apa kelebihan dan kelemahannya?

Page 8: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

c. Sampel terstruktur/Berstrata- Untuk anggota populasi yang lebih heterogen.- Populasi dikelompokkan ke dalam strata-strata

yg relatif homogen- Pengambilan sampel acak diberlakukan pada

setiap strata dengan prosedur sama dengan pengambilan sampel acak sederhana.

Silakan berlatih. Silakan diskusi apa kelebihan dan kelemahan

teknik sampling ini!

Page 9: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

D. Sampel cluster. -Untuk populasi yang sangat besar. Contoh: negara-Bagian-bagian dari negara dianggap suatu kelompok / kluster-Satu atau lebih kluster dipilih secara acak.-Selanjutnya, sampel acak sederhana dilakukan dalam masing-masing kluster. -Bedakan dengan sampel berstrata: tidak semua kelompok/kluster diambil sampelnya. Silakan berlatihSilakan berdiskusi apa kelemahan dan kelebihannya

Page 10: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Sampling Tidak Acak

sampel dipilih sesuai dengan kepentingan/tujuan penelitian (purposive). Misalnya saja: penelitian tentang kekerasan dalam rumahtangga, sampelnya adalah rumahtangga yang pernah atau berpotensi terjadi kekerasan di dalamnya,.

Silakan berlatih (cari contoh lain)Silakan berdiskusi: apa kelemahan dan kelebihannya..

Page 11: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Review: parameter Vs statistik?Penduga = statistikPenduga titik :- 1. rata-rata hitung (ukuran pemusatan):

¯x = ; 2. proporsi = p = peluang relatif- Standard deviasi atau variance (ukuran

penyebaran): s = deviasi standar sampel; = deviasi standar populasi; dan n=banyaknya sampel. Review: s dan s2

n

s

Page 12: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Penduga selang /interval: selang atau interval nilai penduga titik = selang kepercayaan

Penduga selang untuk rata-rata hitung dan proporsi

Penduga selang rata-rata hitung:denganx adalah penduga titik rata-rata hitung; z adalah nilai koefisien yanng sesuai dengan interval keyakinan yang dipergunakan (diambil dari Tabel Z); s=deviasi standar sampel; n=banyaknya sampel.n

szX

Page 13: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Penduga selang proporsi

denganp = penduga proporsi; z= adalah nilai koefisien yanng sesuai dengan interval keyakinan yang dipergunakan (diambil dari Tabel Z); n=banyaknya sampel.

n

ppzp

)1(

Page 14: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Seorang peneliti diberi tugas untuk menduga rata-rata hitung berat bersih actual suatu bungkusan berisi daging “3 kg”. Suatu sampel berukuran 36 bungkus menunjukkan bahwa rata-rata hitung berat adalah 3,01 kg dengan standar deviasi 0,03 kg. Berapa rata-rata hitung populasi? nilai

pendugaan rata-rata hitung populasi ? Dengan menggunakan derajat keyakinan

0,95, berapa nilai batas keyakinan untuk rata-rata hitung populasi ?

Page 15: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Dari 900 konsumen yang disurvei, 414 mengatakan mereka sangat tertarik tentang rencana baru dekorasi rumah. Susunlah interval keyakinan 99 persen untuk proporsi populasi!!

Page 16: BAHAN PERTEMUAN VI PRA UAS SAMPLING DAN PENDUGA

Seperti biasa: Tugas kelompok: Cari soal terkait

sebanyak jumlah anggota kelompok. 1 orang menyelesaikan 1 soal. Minggu depan dikumpulkan!