bab V ani.doc
-
Upload
dadan-priyatna-yudiansah -
Category
Documents
-
view
5 -
download
2
Transcript of bab V ani.doc
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tentang Hubungan Karakteristik Ibu
Menyusui Dengan Pemberian Asi Eksklusif di Desa Koranji Wilayah Kerja
Puskesmas Purwadadi Kabupaten Subang Tahun 2009, dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1) Sebagian besar ibu menyusui tidak memberikan ASI eksklusif (57,3%) dan
sebagian kecil memberikan ASI eksklusif (42,7%).
2) Semua ibu menyusui yang memberikan ASI eksklusif berada pada
kelompok umur 20-35 tahun.
3) Sebagian besar ibu menyusui memberikan ASI eksklusif berada kategori
paritas multipara dan sebagian kecil berada pada kategori paritas primipara.
4) Sebagian besar ibu menyusui yang memberikan ASI eksklusif berada pada
kategori pendidikan SD dan sebagian kecil termasuk kategori pendidikan
PT.
5) Sebagian besar ibu menyusui yang memberikan ASI eksklusif berada pada
kategori pekerjaan tidak bekerja dan sebagian kecil berada pada kategori
pekerjaan bekerja.
6) Ada hubungan antara umur dengan pemberian ASI eksklusif, P Value = 0.024.
75
76
7) Ada hubungan antara paritas dengan pemberian ASI eksklusif, P Value =
0.008.
8) Ada hubungan antara pendidikan dengan pemberian ASI eksklusif, P Value =
0.011.
9) Ada hubungan antara pekerjaan dengan pemberian ASI eksklusif, P Value =
0.009.
5.2. Saran
5.2.1. Bagi Penulis
Penelitian merupakan pengalaman berharga khususnya tentang
penyuluhan ASI eksklusif di wilayah Desa Koranji dan dapat
mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapat selama perkuliahan
di masyarakat.
5.2.2. Bagi Institusi Pendidikan
Diharapkan dalam proses perkuliahan lebih ditingkatkan lagi dalam
pembelajaran untuk peningkatan pengetahuan dan penerapan ilmu di
masyarakat.
5.2.3. Bagi Desa Koranji
1) Diadakannya kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan tentang ASI
eksklusif dan manajeman laktasi, baik kepada ibu hamil, ibu nifas dan
menyusui dengan meningkatkan penyuluhan pada setiap kegiatan, baik
perorangan maupun kelompok di Desa Koranji.
77
2) Mempunyai ruangan khusus dalam meningkatkan promosi ASI, seperti
pojok ASI sehingga ibu-ibu dapat memberikan ASI pada saat menunggu
waktu pemeriksaan.
3) Perlu diadakannya kegiatan untuk peningkatan pengetahuan ibu hamil,
nifas dan menyusui tentang ASI eksklusif dengan melakukan kegiatan
seperti penyuluhan secara langsung maupun tidak langsung,
mensosialisasikan undang-undang ASI eksklusif sehingga masyarakat
lebih mengenal dan mengetahui manfaat memberikan ASI eksklusif,
juga sanksi bagi orang yang sengaja menghalangi program ASI
eksklusif.