Bab 3(Contoh skripsi akutansi 4)

8/14/2019 Bab 3(Contoh skripsi akutansi 4)

1/29

66

BAB 3

GAMBARAN UMUM SISTEM YANG BERJALAN

3.1 Latar BelakangPT. Totalcare Nutraceutical merupakan anak perusahaan dari PT.

Indocare Citrapasifik. Perusahaan ini beralamat di Kompleks Perkantoran Taman

Meruya Blok N21-26, Jakarta Barat. PT. Totalcare Nutraceutical berdiri pada

tanggal 7 Agustus 1999 yang didirikan oleh Bapak. Ridwan Salim, dengan Akte

Pendirian 11 Mei 1992 nomor 33, didepan Ester Danisa Iskandar, SH dan

disahkan Departemen Kehakiman Nomor C2-3875. HT. 01.01.TH.92. Pada saat

ini jumlah karyawan yang bekerja di PT. Totalcare Nutraceutical berjumlah 153

karyawan.

PT. Totalcare Nutraceutical bergerak dalam bidang penjualan makanan

kesehatan ( Health Food). Produk yang dihasilkan oleh PT. Totalcare

Nutraceutical adalah Holisticare ( Ester C, Estercimin, Effervesent

Orange/Blackcurrent), Nutracare (Calm Mind, Joint Formula, Coral Calcium),

danBlackmores (Multivitamin, Bio C). PT. Totalcare Nutraceutical memberikan

kepercayaannya kepada distributor untuk memasarkan produk-produknya. Dari

distributor selanjutnya produk-produk ini didistribusikan ke apotek-apotek dan

modern outlet seperti Guardian, Century, Boston dan lainnya. PT. Totalcare

Nutraceutical mempunyai visinya berusaha membuat perusahaan semakin

berkembang dan dapat meluncurkan produk-produk baru yang inovatif,

sedangkan misi dari perusahaan ini adalah sebagai perusahaan yang peduli pada


2/29

67

peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, perusahaan

menyediakan produk food supplementyang dapat dipasarkan secara bebas

melalui retail outlet atau melalui tenaga medis yang dengan senantiasa

mengutamakan segi keamanan, kealamian dan keefektifitasan produk yang telah

diuji secara klinis.

3.2 Struktur Organisasi Dan Uraian Tugas

3.2.1 Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan bagan yang memberikan gambaran

mengenai kegiatan didalam organisasi atau perusahaan. Struktur

organisasi ini berguna untuk mengetahui tugas, wewenang, dan tanggung

jawab setiap bagian di dalam perusahaan tersebut. Dalam suatu organisasi

dengan segala aktivitasnya, terdapat hubungan diantara orang-orang yang

menjalankan aktifitas tersebut. Makin banyak kegiatan yang dilakukan

dalam suatu organisasi, makin kompleks pula hubungan-hubungan yang

ada. Karena semakin kompleks hubungan tersebut, maka suatu organisasi

harus membagi dan menghubungkan antara masing-masing kegiatan atau

fungsi dengan cara membentuk suatu bagan yang dinamakan bagan

organisasi atau struktur organisasi.

Dengan terciptanya dan diterapkannya struktur organisasi secara

jelas didalam perusahaan maka akan mencapai tingkat pengendalian

intern yang memadai.


3/29


4/29

69

3.2.2 Uraian Tugas

Melalui wawancara dengan pihak perusahaan, diperoleh informasi

mengenai tugas dan tanggung jawab setiap bagian yang terdapat pada

stuktur organisasi PT. Totalcare Nutraceutical. Secara garis besar tugas

dan tanggung jawab masing-masing bagian diuraikan sebagai berikut:

a) DirekturMempunyai tugas dan tanggung jawab:

1. Menentukan dan menetapkan berbagai kebijaksanaan perusahaan.2. Menetapkan sasaran-sasaran dan mengambil keputusan-keputusan

penting yang menentukan kelangsungan hidup perusahaan.

3. Mengkoordinir kegiatan-kegiatan dari setiap divisi yang adadalam perusahaan.

4. Memiliki tanggung jawab atas semua kegiatan perusahaan.b) Marketing Division Head

Mempunyai tugas dan tanggung jawab:

1. Menyusun rencana prioritas pengembangan wilayah danmenetapkan target untuk jumlah penjualan per wilayah.

2. Menyusun rencana prioritas pengembangan produk baru danmenetapkan target jadwal peluncuran produk baru.

3. Menyusun rencana prioritas aktivitas promosi dan menetapkantarget besarnya biaya promosi yang akan dikeluarkan, jangka

waktu pelaksanaan promosi serta pengukuran efektifitas promosi.

4. Menyusun rencana contigency bila suatu rencana awal gagaldilaksanakan dan atau beresiko gagal tercapai.


5/29

70

5. Membuat perbandingan yang sistematis terhadap kekuatan dankelemahan perusahaan pesaing dibandingkan dengan perusahaan

sendiri.

6. Mengambil langkah antisipasi dan perbaikan terhadap programperusahaan dalam menghadapi persaing utama.

7. Bertanggung jawab terhadap efektifitas pemakaian seluruh danamarketing yang telah dibudgetkan secara bulanan maupun

tahunan.

8. Bertanggung jawab terhadap pencapaian sasaran penjualan,distribusi outletbaru dan outletaktif.

9. Bertanggung jawab terhadap pengelolahan seluruh personil didivisi marketing.

10.Bertanggung jawab dalam menjaga, memelihara dan membanguncitra produk dan perusahaan.

Yang terdiri dari:

a. National Sales Departement Head1) Membuat breakdown target penjualan per cabang, bulanan,

dan tahunan.

2) Memonitor dan mengevaluasi implementasi program kerjacabang.

3) Memonitor penambahan outletbaru kepada semua tim sales.4) Memonitoring tingkat persediaan di cabang.5) Mencapai target penjualan seluruh cabang bulanan dan

tahunan.


6/29

71

6) Merekomendasikan program marketing kepada marketingdivision head.

7) Mengajukan usulan terhadap pengembangan area yang dinilaiberpotensi.

8) Mengendalikan kondisi dengan outlet agar sesuai denganbudget yang telah ditetapkan secara konsolidasi.

Membawahi:

SalesmanBertugas dalam mengembangkan potensi penjualan pada

outlet, mengadakan kunjungan ke lapangan untuk mengetahui

perkembangan pasar serta membina komunikasi dengan outlet

sesuai dengan area yang menjadi tanggung jawabnya,

bertanggung jawab dalam pencapaian target sales area

bulanan dan tahunan, bertanggung jawab dalam menjaga,

memelihara dan membangun citra produk dan perusahaan.

b. Product Marketing Deptement Head1) Memantau dan mengevaluasi implementasi program yang

telah direncanakan.

2) Mengendalikan penggunaan budget aktivitas/programmarketing agar sesuai dengan yang telah ditetapkan.

3) Mengembangkan strategi marketing untuk meluncurkanproduk baru.

4) Analisa dan evaluasi usulan produk-produk baru.


7/29

72

5) Mengadakan kunjungan ke outlet untuk mengetahuiperkembangan pasar.

6) Mengimplemantasikan program sesuai dengan rencana.7) Mencapai target peluncuran produk baru.Membawahi:

Staff Product ManagementBertugas memonitor dan mengevaluasi implementasi program

atas produk yang dikelolahnya, memberikan training product

knowledge, bertanggung jawab mencapai target program

bulanan dan tahunan, mencapai target peluncuran produk

baru.

c. Adminitrasi Marketing1) Menerima Purchase Orderdari customer.2) Menginput Purchase Orderke dalam Sales Order.3) Membuat Penerimaan Pengiriman barang.4) Mengontrol laporan stock outlet.5) Mengontrol Penerimaan Pengiriman yang telah dibuat agar

barang dapat segera dikirim.

6) Mengontrol stockyang ada dioutlet.7) Memastikan bahwa claiman yang telah diperiksa telah

diproses difinance.

8) Mengontrol Purchase Orderyang masih outstanding.c) FACIT Division Head

Mempunyai tugas dan tanggung jawab:


8/29

73

1. Membuat kebijakan perusahaan yang berhubungan denganfinance.

2. Mereview prosedur yang telah ada dan melakukan perbaikanterhadap sistem.

3. Melakukan pengawasan terhadap pengeluaran dan penerimaanuang.

4. Bertanggung jawab terhadap keuangan dan assetperusahaan.5. Bertanggung jawab bahwa transaksi yang dilakukan telah

diverifikasi dengan benar.

6. Bertanggung jawab terhadap pembuatan budget.Terdiri dari:

a. Finance Departement Head1) Menyediakan dana dalam jumlah yang memadai dan tepat

guna dengan cara mengatur arus dana masuk dan keluar

dengan lancar, sehingga dana yang ada di perusahaan dapat

dimanfaatkan secara optimal.

2) Mengontrol dan mengendalikan pengeluaran uang sesuaidengan prosedur dan kebijakan otorisasi, serta layak

dikeluarkan.

3) Memeriksa pembayaran dengan cek atau giro yang telahdisiapkan oleh kasir, sesuai dengan prosedur yang berlaku,

jumlah yang dibayar, jatuh tempo dan kelengkapan

dokumennya.


9/29

74

4) Menyetujui setiap pengiriman yang disiapkan olehadministrasi penjualan.

5) Menandatangani faktur penjualan.6) Membuat dan menyampaikan laporan keuangan.7) Bertanggung jawab terhadap pengelolahan dan pemeliharaan

saldo bank yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

8) Bertanggung jawab terhadap pengaturan dan penagihanpiutang (A/R) sesuai dengan komitmen.

Membawahi:

Staff A/R dan Staff A/PBertugas membuat faktur penjualan dan faktur pajak,

memonitor tagihan-tagihan customer (A/R) yang akan jatuh

tempo, menukar atau menagih ke customeryang bersangkutan

dengan TTK (Tanda Terima Kuitansi), membuat laporan

penjualan, membuat laporan A/R dan pembayaran, menerima

dan memeriksa Tanda Terima Barang dari Staff Gudang dan

Delivery dan dicocokkan dengan PO yang ada, bertanggung

jawab membuat laporan-laporan yang telah ditentukan dengan

tepat waktu.

Membawahi:

KurirBertugas menyetorkan hasil tagihan dari customer,

kelebihan laporan pertanggung jawabkan ke bank,

mengambil uang tunai di bank berdasarkan cek yang


10/29

75

sudah dibuka, menukar faktur ke customer, mengambil

tagihan (tunai/Cek/Giro) dari customer.

CashierBertugas menginput dan mencetak voucher seluruh data

transaksi bank terima dan bank keluar, menyiapkan bukti

setoran bank uang tunai/cek./giro, bertanggung jawab

dalam mencatat semua transaksi penerimaan dan

pengeluaran kas/bank dengan tepat dan benar setiap hari.

b.

Accounting Departement Head

1) Menyediakan laporan keuangan yang akurat, tepat waktu, dandapat dipertanggung jawabkan baik untuk menganalisa

maupun sebagai alat ukur prestasi perusahaan, baik secara

bulanan maupun tahunan.

2) Mengawasi dan mengembangkan penyelenggaraan sistem danprosedur yang berlaku dalam perusahaan, baik dari segi

keuangan, persediaan maupun yang lainnya.

3) Mencatat dan memeriksa transaksi keuangan secaramenyeluruh, terutama terhadap segala macam

pengeluaran/pembelanjaan perusahaan sesuai dengan

kebijakan dan sistem otoritas yang berlaku dengan melakukan

validasi dan pemeriksaan kualitas dokumen yang menjadi

sumber data.


11/29

76

4) Melakukan pengawasan terhadap pembuatan danpenyampaian laporan-laporan yang berhubungan dengan

pajak.

5) Menjamin keabsahan setiap transaksi yang terjadi berdasarkanpedoman sistem dan kebijakan otoritas yang berlaku.

Membawahi:

StaffAccountingBertugas menyediakan laporan keuangan dan perpajakan

secara bulanan dan tahunan, melakukan pendokumentasian

terhadap bukti transaksi secara baik dan lengkap, bertanggung

jawab memastikan semua transaksi yang diproses dalam

pembuatan laporan keuangan dan perpajakan adalah tepat dan

benar.

c. IT Departement Head1) Menjabarkan arah strategi perusahaan ke dalam formulasi

strategi operasional informasi teknologi.

2) Menyusun konsep pengembangan dan penerapan teknologiinformasi, sistem informasi dan sistem jaringan.

3) Membangun organisasi IT yang dapat bergerak cepat dalammelayani kebutuhan perusahaan khususnya melalui

penyusunan struktur organisasi yang efektif dan efisien, serta

pengembangan SDM yang memiliki sikap kerja yang baik dan

kompeten.


12/29

77

4) Bertanggung jawab dalam pengadaan dan penyampaianlaporan progress pengembangan sistem IT.

5) Bertanggung jawab dalam pendokumentasian aplikasi, sisteminformasi dan sistem jaringan.

6) Perencanaan, pengadaan, penggantian, dan pengembanganperalatan dan fasilitas teknologi informasi.

Membawahi:

Staff ITBertugas melakukan maintenance terhadap komputer dan

sistem jaringan, menginstall aplikasi dan pemasangan

komputer, melakukan back-up data secara mingguan dan

bulanan, membantu para pemakai komputer yang menghadapi

masalah pada software dan hardware, bertanggung jawab

terhadap pemeliharaan peralatan komputer dan sistem

jaringan.

d) HRD Division HeadMempunyai tugas dan tanggung jawab:

1. Melakukan perencanaan kebutuhan karyawan ( Man PowerPlanning) untuk keperluan dan perkembangan organisasi

perusahaan.

2. Melakukan seleksi dan mengidentifikasi tingkat kemampuan dankebutuhan karyawan berdasarkan pendidikan, pengalaman kerja,

latar belakang sosial ekonomi, usia dan menyesuaikan dengan


13/29

78

tingkat kebutuhan perusahaan, sehingga karyawan dapat

memaksimalkan potensi kerja yang dimilikinya.

3. Bertanggung jawab terhadap pembayaran gaji karyawan.4. Bertanggung jawab atas perekrutan, penempatan, pelatihan,

pengembangan dan pemeliharaan karyawan yang non-

diskriminatif.

5. Betanggung jawab terhadap pengendalian kedisiplinan karyawan.6. Bertanggung jawab terhadap penyelesaian perselisihan antar

karyawan, karyawan dengan perusahaan.

Membawahi:

a. Rekrutment1) Menyusun sistem dan prosedur yang berkaitan dengan

rekrutmentkaryawan.

2) Menjamin terpenuhinya kebutuhan perusahaan akan tenagakerja yang profesional dan berkualitas.

3) Menjamin terciptanya suasana yang kondusif bagi prosespengembangan karyawan.

4) Mencatat dan menginventaris data rekrutmentkaryawan.5) Bertanggung jawab terhadap kerahasaiaan data-data, arsip

perusahaaan terutama yang berkaitan dengan rekrutment

karyawan.

6) Bertanggung jawab terhadap sistem dan prosedur mengenairekrutmentdan seleksi.


14/29


15/29

80

e) Warehouse Division HeadMempunyai tugas dan wewenang:

1. Menyelenggarakan suatu sistem informasi dan administrasipergudangan yang efektif dan efisien.

2. Menyediakan barang dagangan dan barang promosi dalam jumlahyang memadai dan kondisi barang atau produk yang terima.

3. Memastikan pengiriman barang kepada langganan dengan tepatwaktu.

4. Bertanggung jawab terhadap keamanan persediaan barang.Membawahi:

a. Staff Gudang1) Bertugas mengecekstockbarang.2) Menyiapkan barang pesanan3) Mengecek ulang atas pengepakan barang,4) Membuat surat jalan5) Mengupdate stockdan membuat laporan stock.

b. Delivery1) Meningkatkan dan mengoperasionalkan seluruh pengiriman

kepengiriman ke seluruh customerunit perusahaan.

2) Mengatur jadwal pengiriman barang secara efektif dan efisien.3) Melakukan pemeriksaan terhadap barang-barang yang siap

dikirim.

4) Bertanggung jawab pada keamanan barang yang dikirim danketepatan waktu kirim.


16/29

81

3.3 Gambaran Sistem Informasi Penjualan Kredit PT. Totalcare Nutraceutical

3.3.1 Unit/Fungsi Terkait

Fungsi yang terkait didalam sistem penjualan secara kredit:

a) Bagian administrasi marketingFungsi bagian administrasi marketing dalam penjualan secara kredit

adalah:

1. Menerima PO (Purchase Order) dari customer.2. Memeriksa PO ( Purchase Order).3. Mengecekstockbarang.4. Menerbitkan PP (Permintaan Pengiriman) barang5. Menyerahkan PP (Permintaan Pengiriman) kepada bagian gudang

untuk melaksanakan pengiriman barang.

b) Staff AR (Account Receivable)Fungsi Staff AR (Account Receivable) dalam penjualan kredit adalah:

1. Menerima PO (Purchase Order) customer dari AdministrasiMarketing.

2. Melakukan pengecekan PO (Purchase Order) customer.3. Meneliti status kredit customer dan memberikan otorisasi

pemberian kredit customer.

4. Memonitor tagihan-tagihan customeryang jatuh tempo.5. Menerima dan memeriksa Tanda Terima Barang dari warehouse

dan delivery.

6. Membuat dan mencetak faktur penjualan dan faktur pajak.


17/29

82

7. Membuat Laporan Penjualan dan Laporan Piutang danpembayaran.

c) Bagian GudangFungsi bagian logistik dalam penjualan secara kredit adalah:

1. Menerima PP (Permintaan Pengiriman) dari bagian administrasimarketing.

2. Mengecekstockbarang dengan menggunakan kartu stock.3. Menyiapkan barang.4. Mengecek ulang pengepakan barang.5. Membuat dan mencetak Surat Jalan (SJ) dan disetujui oleh

Warehouse Division Head.

6. Mengupdate stockdan membuat laporan stock.d) Delivery

Fungsi delivery dalam penjualan secara kredit adalah:

1. Mengantarkan pesanan kepada customer.2. Menerima surat jalan yang telah ditanda tangani oleh customer.

e) StaffAccountingFungsi staffaccounting dalam penjualan kredit adalah:

1. Memproses secara sistem piutang yang ditimbulkan dari transaksipenjualan kredit.

2. Melakukan pendokumentasian terhadap bukti transaksi secarabaik dan lengkap.

3. Memeriksa kelengkapan bukti transaksi keuangan.


18/29

83

3.3.2 Dokumen/Form yang Digunakan

Dokumen yang digunakan :

a) PO (Purchase Order)Dokumen yang diterima oleh administrasi marketing dan

digunakan untuk mencatat pesanan dari customer.

b) SO (Sales Order)Dokumen yang dibuat oleh administrasi marketing dan digunakan

untuk mengontrol PO yang belum dikirim barangnya.

c) PP (Permintaan Pengiriman)Dokumen yang dibuat oleh administrasi marketing dan digunakan

sebagai dasar warehouse untuk menerbitkan surat jalan.

d) SJ (Surat Jalan)Dokumen yang dibuat oleh staff Warehouse serta disetujui oleh

Warehouse Division Head untuk digunakan untuk mengirimkan

barang pesanan ke customer.

e) Faktur PenjualanDokumen yang dibuat oleh staff AR ( Account Receivable) yang

digunakan sebagai alat penagihan piutang kepada customer. Serta

dasar untuk mencatat terjadinya penjualan kredit dan timbulnya

piutang usaha.

f) Faktur PajakFaktur Pajak digunakan oleh Pengusaha Kena Pajak untuk

memungut Pajak Pertambahan Nilai (PPN).


19/29

84

3.3.3 Prosedur (DFD)

PT. Totalcare Nutraceutical merupakan distributor produk-produk

makanan kesehatan. Untuk memasarkan produk yang ada dilakukan

penawaran produk ke para pembeli dengan melakukan promosi yang

dilakukan secara rutin melalui berbagai media, antara lain media cetak

dan elektronik. Perusahaan mendapat pesan dari customer. Order pesanan

dilakukan melaluifax.

Setelah menerima order pesanan, bagian administrasi marketing

akan memeriksa Purchase Order (PO) dan kemudian menginputnya

kedalam Sales Order (SO) selanjutnya bagian administrasi marketing

akan mengecek stock yang ada pada fileMs_Produk. Jika permintaan

customer tidak dapat terpenuhi maka bagian administrasi marketing

hanya akan menerbitkan Permintaan Pengiriman (PP) sejumlah barang

yang tersedia, kemudian PP tersebut ditandatangani oleh bagian

Marketing Division Headdan Finance Division Headserta mencetak PP

sebanyak 4 rangkap (warna putih, merah, kuning, dan hijau). Warna

putih akan dipegang oleh bagian warehouse, warna merah dipegang oleh

bagian Accounting, warna kuning dipegang oleh administrasi marketing

dan warna hijau akan dipegang oleh bagian finance. Administrasi

marketing menyerahkan PP tersebut kepada bagian gudang.

Dalam transaksi penjualan kredit, prosedur pengiriman barang

melibatkan 2 fungsi yaitu fungsi gudang dan fungsi delivery. Setelah

menerima PP dari administrasi marketing, staff gudang akan menyiapkan

barang. Sebelum barang dikirim staff gudang akan melakukan


20/29

85

pengecekan ulang quantity produk. Apabila quantity yang disiapkan tidak

sesuai atau kurang maka staff gudang akan memeriksa ulang. Apabila

cocok maka staff gudang membuat dan mencetak Surat Jalan (SJ)

sebanyak 5 rangkap yaitu asli dipegang oleh bagian finance, merah

dipegang bagian accounting, biru dipegang oleh bagian warehouse,

kuning dipegang oleh bagian administrasi marketing sedangkan hijau

dipegang oleh customer. Staff gudang akan menyerahkan kebagian

delivery, bagian delivery akan menyiapkan armada dan menaikkan barang

ke kendaraan yang telah disiapkan kemudian barang dikirimkan ke

customer. Kemudian staff gudang akan meng update stock dan akhir

bulan membuat laporan stock. Setelah customermenerima barang maka

staff delivery akan meminta agar SJ ditandatangani dan stampel dari

customer.

Dalam proses pencatatan penjualan kredit, staff AR (Account

Receivable) menerima PO customerdari bagian administrasi marketing.

Staff AR menerima surat jalan asli dan PP dari bagian gudang,

selanjutnya membuat faktur penjualan dan faktur pajak. Faktur penjualan

terdiri dari 4 rangkap yaitu yang asli dan yang berwarna biru diberikan ke

customer, warna hijau diberikan kepada bagian accounting sedangkan

bagian kuning arsip finance. Sedangkan faktur pajak terdiri dari 3

rangkap yaitu yang asli diberikan ke pada customer, merah diberikan

kepada bagian accounting sedangkan yang kuning arsip bagian finance.

Faktur penjualan dan faktur kredit diperiksa dan ditanda tangani oleh

Finance Dept Head. Staff AR menyerahkan berkas tagihan yang terdiri


21/29

86

dari Faktur penjualan asli bermaterai, Faktur pajak asli, Surat jalan, PO

copy ke Kurir untuk ditukar dengan Tanda Terima Kuitansi (TTK) yang

terdiri dari Faktur pajak asli, Faktur penjualan bermaterai dan surat jalan

yang telah ditandatangani oleh customer. Staff AR menerima TTK dan

file dari Kurir dan di arsip berdasarkan tanggal kembali atau jatuh tempo

yang telah ditetapkan. Apabila ada AR yang sulit ditagih maka staff AR

akan menyerahkannya ke bagian Finance Dept Headuntuk di Follow up.

Berdasarkan data surat jalan dan faktur penjualan yang telah dibuat oleh

staff AR, maka awal bulan berikutnya accounting akan memprosesnya

sehingga akan terbentuk penjualan dan piutang dalam laporan keuangan.

Dalam proses pembayaran, pembayaran dapat dilakukan dengan

mentransfer atau menggunakan cek/giro. Jika melalui transfer maka

bagian penagihan akan menerima fax bukti transfer dari customer dan

bagian penagihan akan langsung menyerahkan bukti transfer giro atau

cek tersebut kepada bagian kasir. Apabila pembayaran menggunakan

cek/giro maka staff AR akan memberikan TTK ke kurir untuk mengambil

cek/giro dan menyerahkan hasil tagihan tersebut kepada bagian kasir.

FACIT Division Head akan memperoleh informasi secara rutin

yaitu mengenai informasi penjualan dan informasi piutang yang diperoleh

dari Tr_Penjualan dan Tr_piutang. Informasi tersebut akan dikumpulkan

dan dibuat secara berkala menjadi laporan penjualan dan laporan piutang

untuk diserahkan kepada Direktur.


22/29

Gambar 3.2 Diagram Context hubungan Sistem Informasi Penjualan Kredit

PT. Totalcare Nutraceutical

Sumber: Dikembangkan dari hasil wawancara dengan PT. Totalcare Nutraceutical


23/29

Gambar 3.3 Diagram NOL hubungan Sistem Informasi Penjualan Kredit

PT. Totalcare Nutraceutical



24/29

89

3.3.4 Manajemen Data

Berikut merupakan hasil wawancara mengenaifile database yang

digunakan dalam sistem penjualan kredit pada PT.Totalcare

Nutraceutical:

Dalam sistem penjualan kredit pada PT. Totalcare Nutraceutical, file

database apa saja yang digunakan?

Jawaban: File database yang digunakan dalam sistem penjualan kredit

pada PT. Totalcare Nutraceutical adalah Ms_Customer, Ms_Produk,

Tr_Order, Tr_Kirim_barang, Tr_Penjualan, Tr_Piutang, Tr_Pembayaran.


25/29

Gambar 3.4 ERD (Entity Relationship Diagram) Sistem Informasi Penjualan Kredit PT.

Totalcare Nutraceutical



26/29

91

3.3.5 Laporan Yang Dihasilkan

Laporan yang dihasilkan dari kegiatan penjualan kredit pada PT.

Totalcare Nutraceutical adalah sebagai berikut:

1. Laporan PenjualanLaporan ini berisi tentang kegiatan transaksi penjualan yang terjadi

dalam perusahaan selama periode tertentu.

2. Laporan Piutang dan PembayaranLaporan ini berisi tentang catatan piutang usaha yang ada selama

kegiatan penjualan berlangsung di dalam perusahan tersebut.

3.3.6 Resiko dan pengendalian

3.3.6.1 Potensi Resiko

Berdasarkan hasil dari pengamatan dan wawancara yang

telah dilakukan terhadap PT. Totalcare Nutraceutical dapat

disimpulkan bahwa potensi resiko yang ada didalam perusahaan

dibagi menjadi 2 yaitu potensi resiko terhadap pengendalian

umum yang berupa pengendalian manajemen keamanan pada

sistem aplikasi penjualan kredit dan pengendalian aplikasi yang

meliputi boundary, input dan output. Pengendalian terhadap

manajemen keamanan tersebut dapat berupa ancaman terhadap

terjadinya kebakaran, banjir, perubahan tegangan listrik,

kerusakan struktural, polusi, penyusupan, virus serta hacking.


27/29


28/29

93

Kemudian data akan diotorisasi dan didistribusikan yang

berupa laporan kepada pihak yang berwenang terutama jika

outputtersebut merupakan data yang penting.

3.3.6.3 Kelemahan-kelemahan Pengendalian dan Sistem Pengendalian

Yang Belum Ada

Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara yang

dilakukan terhadap PT. Totalcare Nutraceutical dapat disimpulkan

bahwa masih terdapat kelemahan-kelemahan terhadap sistem

pengendalian internal, yaitu

a) Pengendalian umum terhadap manajemen keamananDidalam pengendalian ini terdapat beberapa kelemahan yaitu

perusahaan belum dilengkapifire alarm dan automatic dial-up

alarm, para karyawan perusahaan belum mempunyaiID card,

perangkat hardware belum ditutup dengan bahan waterproff,

Perusahaan belum dilengkapi dengan kamera pengawas.

b) Pengendalian Aplikasi1. Pengendalian Batasan (Boundary Controls)

Didalam pengendalian ini terdapat beberapa kelemahan

yaitu tidak terdapatnya batasan maksimal login akses bila

terjadi kesalahan memasukkan password dan username,

tidak adanya penggantian password secara rutin, tidak


29/29

Bab 3(Contoh skripsi akutansi 4)

Documents

Transcript of Bab 3(Contoh skripsi akutansi 4)