askep asfiksia neionatorum

16
OLEH: ELLY RUSMAWARTI SUNARDJI NIMITA ELPINA SIADARI PENI ASTUTI SULISTYOWATI ASUHAN KEPERAATAN PADA PASIEN DENGAN ASFIKSIA NEONATORUM

description

KEPERAWATAN ANAK

Transcript of askep asfiksia neionatorum

  • OLEH:ELLY RUSMAWARTI SUNARDJINIMITA ELPINA SIADARIPENI ASTUTISULISTYOWATI ASUHAN KEPERAATAN PADA PASIEN DENGAN ASFIKSIA NEONATORUM

  • PENGERTIAN ASFIKSIA NEONATORUM Suatu keadaan bayi baru lahir yang mengalami kegagalan bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir. Keadaan tersebut dapat disertai dengan adanya hipoksia, hiperapnia sampai asidosis.

  • EtiologiFaktor dari ibu

    Pre eklamsia dan eklamsiaPerdarahan abnormalPartus lama / partus macetDemam selama persalinan Infeksi berat seperti malaria, sifilis, TBC HIVKehamilan lewat waktu (sesudah 42 minggu kehamilan)

  • Faktor dari tali pusat

    Lilitan tali pusatTali pusat pendekSimpul tali pusatProlapsus tali pusat

  • Faktor bayi

    Bayi prematur (sebelum 37 minggu kehamilan)Persalinan dengan tindakan (sungsang, bayi kembar, diskusi bahu, serasi vacum, sekrasi forsep)Kelainan bawaan (konginetal0Air ketuban bercampur mekonium (warna hijau)(Waspodo dkk) 2007

  • Tanda dan GejalaPada kehamilanDenyut jantung janin > cepat dari 160 x/m ada mekoniumDenyut jantung janin < cepat dari 100 x/m ada mekonium

  • Sambungan tanda dan gejala2. Pada bayi setelah lahirBayi pucat dan kebiru-biruanUsaha bernafas minimal / tidak adaHipoksiaAsidosis metabolik / respiratoriPerubahan fungsi jantungKegagalan multi organBila perdarahan di otak gejala neurologikKejang menangis kurang/ tidak menangisBradikardiaTonus otot kurang

  • Klasifikasi asfiksiaVigaraus baby (aspeksi dingan)Nilai apgar 7 10Bayi dianggap sehat dan tidak memerlukan tindakanNilai moderate asphyksia (aspeksia sedang)Nilai APGAR 4-6Frek jantung > 100 x/mTonus otot kurang baik / baikSianosisReflek iritabilitas tidak ada

    Aspeksia beratNilai APGAR 4-6Frek jantung < 100 x/mTonus otot burukSianosis berat kadang2 pucatReflek iritabilitas tidak ada

  • Patway

  • Diagnosa asfiksia DJJDJJ turun sampai dibawah 100 x/m diluar hisMekonium dalam air ketubanTerdapat mekonium pada presentase kepala menunjukkan 99oksigenasiPemeriksaan PH dara jeninMenggunakan Aminioskop diambil darah janin adanya asidosis jadi turun PH sampai dibawah 7,2

  • Pemeriksaan diagnostikAnalisa gas darah 7,20 -7,24Elektrolit darahGula darahBaby gram (RO dada)USG kepalaHB 12-20 gar / HT 43% - 61 %Test Combs langsung pada daerah tali pusat

  • Komplikasi Edema optak dan perdarahan otakAnuria atau oliguraKejangkoma

  • Manajemen terapiTindakan umumPengawasan suhuMengeingkan bayi dari cairan ketuban dan lemakMenggunakan sinar lampu untuk pemanasan luarBungkus bayi dengan kain keringPemberian jalan nafasSaluran nafas bagian atas segera di bersihkan dari lendir dan cairan amnionRangsangan untuk menimbulkan pernafasanMerangsang nyeri pada bayi dapat ditimbulkan dengan menyentil kedua telapak kaki bayi

  • Tindakan kususResusitas aktif:Memperbaiki ventilasi paru-paru dengan memberi 02Memberikan natrikus bikarbonat 2 4 m/kgBBMasa jantungBeri obat-obatan adrenaki 0,5 1 cc

  • DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG MUNCULBersihkan jalan napas tidak efektif b/d produksi mucus yang berlebihanPola nafas bayi tidak efektif b.d hipoventilasi99 pertukaran gas b/d ketidakseimbangan perfusi ventilasiHipotermi b/d adaptasi bayi terhadap lingkungan di luar uterinResiko infeksi b/d pertahankan tubuh bayi yang rendah