ap2i-nasional.or.idap2i-nasional.or.id/wp-content/uploads/2017/10/Kuesioner... · Web...

8
KUESIONER PAPER KEBIJAKAN “PENENTUAN ALTERNATIF IBU KOTA NEGARA RI” RESPONDEN Nama Lengkap : ....................................................... .............................................................. .... Institusi : ....................................................... .............................................................. .... Provinsi Responden : ....................................................... .............................................................. .... Alamat e-mail/ No HP : ....................................................... .............................................................. .... Pendidikan (lingkari salah satu) : S1 / S2 /S3 ULASAN SINGKAT Penelitian sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pendapat para pakar (pembuat kebijakan, pengamat/akademisi, dan praktisi dunia usaha) tentang kriteria dan alternatif lokasi sebagai Ibu Kota Baru Negara RI. Kuesioner ini dirancang untuk memberikan bobot kepada masing- masing kriteria dan alternatif lokasi dan selanjutnya akan dianalisis dengan menggunakan metode AHP. Kuesioner ini memiliki 2 blok dan bertujuan untuk mendapatkan skala 1

Transcript of ap2i-nasional.or.idap2i-nasional.or.id/wp-content/uploads/2017/10/Kuesioner... · Web...

Page 1: ap2i-nasional.or.idap2i-nasional.or.id/wp-content/uploads/2017/10/Kuesioner... · Web viewPenelitian sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pendapat para pakar (pembuat kebijakan,

KUESIONER PAPER KEBIJAKAN

“PENENTUAN ALTERNATIF IBU KOTA NEGARA RI”

RESPONDEN

Nama Lengkap : .........................................................................................................................

Institusi : .........................................................................................................................

Provinsi Responden : .........................................................................................................................

Alamat e-mail/ No HP : .........................................................................................................................

Pendidikan (lingkari salah satu) : S1 / S2 /S3

ULASAN SINGKAT

Penelitian sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pendapat para pakar (pembuat kebijakan, pengamat/akademisi, dan praktisi dunia usaha) tentang kriteria dan alternatif lokasi sebagai Ibu Kota Baru Negara RI.

Kuesioner ini dirancang untuk memberikan bobot kepada masing-masing kriteria dan alternatif lokasi dan selanjutnya akan dianalisis dengan menggunakan metode AHP. Kuesioner ini memiliki 2 blok dan bertujuan untuk mendapatkan skala prioritas atau pembobotan tingkat urgensi atas kriteria dan alternatif terbaik berdasarkan kriteria tersebut sebagai lokasi Ibu Kota Baru Negara RI.

KERANGKA KAJIAN ALTERNATIF PEMINDAHAN IBU KOTA RI

1

Page 2: ap2i-nasional.or.idap2i-nasional.or.id/wp-content/uploads/2017/10/Kuesioner... · Web viewPenelitian sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pendapat para pakar (pembuat kebijakan,

BLOK PERTAMA: PENDAPAT PARA AHLI MENGENAI TINGKAT PRIORITAS TERHADAP KRITERIA SEBAGAI IBU KOTA BARU NEGARA RI

Tujuan dari Blok Pertama dalam kuesioner ini adalah untuk mendapatkan pendapat para ahli tentang tingkat kepentingan/prioritas suatu kriteria terhadap kriteria lainnya. Dalam hal ini, penilaian dalam bentuk skala 1 sampai 9. Level 1 menunjukkan bahwa sebuah kriteria TIDAK PENTING SAMA SEKALI dalam kaitannya sebagai prasyarat Ibu Kota Baru. Sedangkan, angka 9 menunjukkan bahwa sebuah kriteria AMAT SANGAT PENTING sebagai Ibu Kota Baru.

KETERANGAN SKALA NUMERIKAMAT SANGAT PENTING 9

8SANGAT PENTING 7

6PENTING 5

4KURANG PENTING 3

2TIDAK PENTING SAMA SEKALI 1

Contoh:KRITERIA SEBAGAI IBU KOTA BARU NEGARA RI 1 2 3 4 5 6 7 8 91. Memiliki Wilayah Cukup Luas dan Dalam Penguasaan

Pemerintah √2. Jaringan Infrastruktur yang Baik dan Terhubung dengan Pusat

Aktivitas Politik √dst........

Makna dari contoh diatas adalah: (1) Memiliki wilayah cukup luas dan dalam penguasaan pemerintah adalah PENTING sebagai kriteria Ibu Kota Baru; (2) Jaringan Infrastruktur yang baik, dan terhubung dengan pusat aktivitas politik adalah antara SANGAT PENTING dan AMAT SANGAT PENTING sebagai kriteria Ibu Kota Baru.

PETUNJUKBerilah tanda ( √ ) pada kolom skala numerik sesuai pendapat para ahli, sejauhmana tingkat kepentingan sebuah pernyataan (kriteria) sebagai kriteria persyaratan sebuah Ibu Kota Negara.

KRITERIA SEBAGAI IBU KOTA BARU NEGARA RI 1 2 3 4 5 6 7 8 91. Memiliki Wilayah Cukup Luas dan dalam Penguasaan

Pemerintah2. Jaringan Infrastruktur yang Baik dan Terhubung dengan Pusat

Aktivitas Politik3. Resiko terhadap Rawan Bencana Rendah;4. Resiko Instabilitas Sosial dan Politik Rendah

KRITERIA SEBAGAI IBU KOTA BARU NEGARA RI 1 2 3 4 5 6 7 8 9

5. Aman dalam Perspektif Pertahanan dan Ketahanan Nasional

2

Page 3: ap2i-nasional.or.idap2i-nasional.or.id/wp-content/uploads/2017/10/Kuesioner... · Web viewPenelitian sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pendapat para pakar (pembuat kebijakan,

6. Kepadatan Penduduk yang Relatif Rendah7. Berpotensi Didorong untuk dapat Tumbuh Secara Cepat8. Kondisi Sumberdaya dan Daya Dukung Lingkungan Tersedia

Secara Memadai.9. Kemampuan dalam Menciptakan Pusat Pertumbuhan Ekonomi

Baru yang Tinggi

BLOK KEDUA: ALTERNATIF LOKASI TERBAIK TERHADAP KRITERIA

Tujuan dari Blok Kedua dalam kuesioner ini adalah untuk mendapatkan pendapat para ahli terhadap tingkat ketepatan kriteria terhadap alternatif lokasi. Dalam hal ini, penilaian dalam bentuk skala 1 sampai 9. Level 1 menunjukkan bahwa sebuah kriteria KURANG TEPAT untuk sebuah alternatif Lokasi. Sedangkan, angka 9 menunjukkan bahwa sebuah kriteria PALING TEPAT untuk sebuah lokasi sebagai Ibu Kota Baru.

KETERANGAN SKALA NUMERIKPALING TEPAT 9

8SANGAT TEPAT 7

6TEPAT 5

4KURANG TEPAT 3

2TIDAK TEPAT SAMA SEKALI 1

Contoh:Kriteria 1: Memiliki Wilayah Cukup Luas dan dalam Penguasaan Pemerintah 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Jonggol/Jawa Barat √Palangkaraya √

Makassar √

Serang /Banten √

Makna dari contoh diatas adalah: Memiliki wilayah cukup luas dan dalam penguasaan pemerintah adalah (1) TIDAK TEPAT SAMA SEKALI untuk lokasi Jonggol/Jawa Barat, (2) PALING TEPAT untuk lokasi Palangkaraya, (3) antara TEPAT dan SANGAT TEPAT untuk lokasi Makasar, dan (4) KURANG TEPAT untuk Lokasi Serang/Banten...(Hanya Contoh)

PETUNJUKBerilah tanda ( √ ) pada kolom skala numerik sesuai pendapat para ahli, bilamana sebuah Kriteria dikaitkan dengan sebuah Dearah sebagai ketepatan Lokasi Ibu Kota Negara.

3

Page 4: ap2i-nasional.or.idap2i-nasional.or.id/wp-content/uploads/2017/10/Kuesioner... · Web viewPenelitian sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pendapat para pakar (pembuat kebijakan,

Kriteria 1: Memiliki Wilayah Cukup Luas dan dalam Penguasaan Pemerintah 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Kriteria 2 : Jaringan Infrastruktur yang Baik dan Terhubung dengan Pusat Aktivitas Politik

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Kriteria 3: Resiko terhadap Rawan Bencana Rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Kriteria 4: Resiko Instabilitas Sosial dan Politik Rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Kriteria 5: Aman dalam Perspektif Pertahanan & Ketahanan Nasional 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Kriteria 6: Kepadatan Penduduk yang Relatif Rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Kriteria 7: Berpotensi Didorong utk Tumbuh Secara Cepat 1 2 3 4 5 6 7 8 9Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassar

4

Page 5: ap2i-nasional.or.idap2i-nasional.or.id/wp-content/uploads/2017/10/Kuesioner... · Web viewPenelitian sederhana ini bertujuan untuk mengetahui pendapat para pakar (pembuat kebijakan,

Serang /Banten

Kriteria 8: Kondisi Sumberdaya dan Daya Dukung Lingkungan Tersedia secara Memadai. 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Kriteria 9: Kemampuan dalam Menciptakan Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru yang Tinggi. 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Jonggol/Jawa BaratPalangkarayaMakassarSerang /Banten

Saran mengenai kriteria dan alternatif lokasi yang digunakan:

....................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................

Terimakasih banyak atas partisipasi Bapak/Ibu dalam penelitian ini, semoga dapat membantu pengembangan kebijakan pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan

berkelanjutan

5