Analisis Masalah Skenario C Blok 16

8/19/2019 Analisis Masalah Skenario C Blok 16

1/9

Putri Marissa Khadmillah Irianti Dunda04011381419202 - Kelompok A5 - amma 2014

1! "a#aiman apa pen$e%a% dan mekanisme dari keluhan keluahn $an# dialami "urhan&'3(

"atuk

"enda asin#) iritan memasuki saluran na*as %a+ah lalu mem%eri impuls a*eren

dari ner,us ,a#us ke otak men$e%a%kan respon inspirasi 25 . udara se/ara

/epat kemudian epi#lotis dan pita suara menutup untuk menahan udara dalam

paru! tot a%domen %erkontraksi mendoron# dia*ra#ma serta otot perna*asan

'mis m! inter/ostalis internus( u#a %erkontraksi lalu pita suara dan epi#lotis

mem%uka ti%a-ti%a sehin##a udara %ertekanan tin##i keluar dari paru-paru

den#an /epat disertai keluarn$a iritan!

ukar %ernapas In*eksi al,eolus meran#san# makro*a# al,eolar men#euarkan sitokin-sitokin

seperti al*a inter*eron dan interleukin 1 serta 2 lalu permea%ilitas kapiler

al,eolus menin#kat sehin##a eksudat serosa masuk ke al,eoli sel-sel darah

putih dan PM masuk ke al,eolus men$e%a%kan penumpukan eksudat $an#

akan menin#katkan sa+ar antara al,eolus dan pem%uluh darah sehin##a

oksi#en dalam arteri menurun kar%ondioksida terlarut dalam darah menin#kat

dan men$e%a%kan ukar %ernapas Demam Masukn$a iritan dan)atau in*eksi akan meran#san# sel-sel makro*a# monosit

lim*osit da endotel untuk melepaskan I.-1 I.-6 alpha I #amma! 7at ini

akan %erikatan den#an reseptor di daerah preoptik hipotalamus $an# akan

men#akti,asi *os*olipase-A2 $an# akan melepas asam arakhidonat dan

kemudian diu%ah oleh enim siklooksi#enase-2 menadi prosta#landin 2! P2

inilah $an# akan men#u%ah thermostat tu%uh sehin##a teradi demam!

1! Apa saa %un$i na*as normal dan na*as tam%ahan&'3(

Breath Sounds (Suara napas Utama)

Pada orang sehat dapat didengar dengan auskultasi suara napas :

1. Vesikuler

2. Trakeal

3. Bronkial

4. Bronkovesikuler

Untuk mendengar suara napas perhatikan intensitas, durasi dan pitch nada! dari inspirasi di"andingkan

dengan ekspirasi.


2/9

uara

apas

:esikuler!

Pada suara napas vesikuler, suara inspirasi le"ih keras, le"ih pan#ang dan pitchn$a nada! le"ih tinggi dari

suara ekspirasi. %uara napas vesikuler terdengar hampir diseluruh lapangan paru, kecuali pada daerah supra

sternal dan interscapula. %uara vesikuler dapat mengeras pada orang kurus atau post &e'ercise( dan melemah

pada orang gemuk atau pada pen$akit)pen$akit tertentu.

Suara Napas Bronkial / Trakeal

Pada suara napas "ronkial, suara napas ekspirasi, intensitasn$a le"ih keras, durasin$a le"ih pan#ang dan

nadan$a le"ih tinggi dari suara inspirasi, terdapat pada daerah supra sternal. %uara napas trakeal hampir sama

dengan suara napas "ronkial tetapi durasi ekspirasi hampir sama antara ekspirasi dengan inspirasi, terdengar

pada daerah trakea. *itemukan$a "un$i napas "ronkial pada daerah $ang seharusn$a suaran napas vesikuler,

hal ini dapat dise"a"kan oleh pemadatan dari parenkim paru seperti pada pneumonia dan kompresive

atelektase.

Suara Napas Bronkovesikuler

Pada "un$i napas "ronkovesikuler, suara $ang tim"ul adalah campuran antara suara napas vesikuler dan

"ronkial. +enis suara napas ini ditandai dengan ekspirasi le"ih keras, le"ih lama dan nadan$a le"ih tinggi dari

inspirasi. +enis pernapasan ini, normal didapatkan pada pada daerah uang -nter ostal -! - / -- kiri dan

kanan di "agian depan dan daerah interscapula pada "agian "elakang, dimana terdapat ovelap antara parenkim


3/9

paru dengan "ronkus "esar. Pernapasan "roncovesikuler "ila didapatkan pada daerah $ang secara normal

adalah vesikuler ini menun#ukkan adan$a kelainan pada daerah terse"ut.

Suara

napas

tambahan

1. Ronki (Rales)

0dalah suara tam"ahan $ang dihasilkan oleh aliran udara melalui saluran napas $ang "erisi sekret eksudat

atau aki"at saluran napas $ang men$empit atau oleh oedema saluran napas. 0da dua #enis ronchi $aitu

ronki "asah moist rales! dan ronki kering dr$ rales!.

• onki "asah

onki "asah adalah suara tam"ahan disamping suara napas, $aitu "un$i gelem"unggelem"ung udara

$ang meleati cairan gurgling atau "u"ling! terutama pada ase inspirasi. onchi "asah dise"a"akan

oleh adan$a eksudat atau cairan dalam "ronkiolus atau alveoli dan "isa #uga pada "ronkus dan trakea.

) 0da ronki "asah n$aring contohn$a pada iniltrat paru dan ronchi "asah tak n$aring misaln$a pada

"endungan paru.) 0da ronki "asah kasar, ini "iasan$a "erasal dari cairan $ang "erada di"ronkus "esar atau trakea.

) 0da ronki "asah sedang dan ada pula ronki "asah halus $ang terutama terdengar pada akhir

inspirasi, terdengar seperti "un$i gesekan ram"ut antara #ari telun#uk dengan empu #ari.

• onki kering

onki kering dise"a"kan leatn$a udara melalui pen$empitan saluran napas, inlamasi atau spasme

saluran napas seperti pada "ronchitis atau asma "ronchial. onchi kering le"ih dominant pada ase

e'pirasi terdengar sueking dan grouning, pada saluran $ang le"ih "esar adalah deep tone grouning

sonorous! dan pada saluran $ang le"ih kecil terdengar sueking dan histling si"ilant!. onchi kering


4/9

dengan "er"agai kalitas rekensi pitchn$a dise"ut musical rales seperti pada penderita asma

"ronchial.2. Pleural ri!tion

Ter#adin$a "un$i pergeseran antara pleura parietal dengan pleura viseral aktu inspirasi dise"ut Pleura

riction. *apat ter#adi pada pleuritis ri"rinosa. 5okasi $ang sering ter#adi pleura riction adalah pada

"agian "aah dari a'illa, namun dapat #uga ter#adi di "agian lain pada lapangan paru. Terdengar

seperti menggosok i"u #ari dengan #ari telun#uk dengan tekanan $ang cukup keras pada pangkal telinga

kita, terdengar pada ase inspirasi dan ekspirasi.". The #hispered $oi!e (Suara berbisik)

*alam keadaan tidak memungkinkan untuk melakukan pemeriksaan suara napas secara memuaskan,

misaln$a n$eri dada "ila "ernapas atau keadaan keletihan, maka dapat dilakukan pemeriksaan suara

"er"isik the hispered voice!. *imana pasien disuruh mengucapkan kata 66 tu#uh puluh tu#uh!

secara "er"isik sementara pemeriksa mendengarkan dengan stetoskop pada seluruh lapangan paru.

Pada kelainan iniltrat maka suara "er"isik terse"ut akan terdengar #elas pada pangkal telinga kita dan

dise"ut "ronchial hispered positi dapat mendeteksi iniltrat $ang kecil minimal.

%. Bron!hophoni

Vocal sound suara "iasa! "ila didengarkan pada dinding thora' lapangan paru! akan terdengar kurang

keras dan kurang #elas dan terdengar #auh. Bila terdengar le"ih keras, le"ih #elas dan pada pangkal

telinga pemeriksaan dise"ut "ronchoponi positi terdapat pada pemadatan parenkim paru, misal pada

iniltrat dan aktelektasis kompresi. 7. 8ugophoni 8ugophoni $aitu "ronchophoni $ang terdengar

nasal, "iasan$a dise"a"kan oleh kompresi atelektasis aki"at dorongan eusi pleura pada parenkim

paru terdengar pada per"atasan cairan dengan parenkim paru.

1! "a#aimana interpretasi dari hasil pemeriksaan .a%&'3(


5/9

1! "a#aimana

#am%aran normal

dari pemeriksaan

radiolo#i paru&'3(

1! "a#aimana

epidemiolo#i dari

pneumonia&'3(

Pneumonia

pada anak

merupakan

in*eksi $an#

serius dan %an$ak

diderita anakanak

di seluruh dunia $an# se/ara *undamental %er%eda den#an pneumonia padade+asa! Di Amerika dan ropa $an# merupakan ne#ara mau an#ka keadian

pneumonia masih tin##i diperkirakan setiap tahunn$a 30-45 kasus per 1000 anak

pada umur kuran# dari 5 tahun 16-20 kasus per 1000 anak pada umur 5-9 tahun

6-12 kasus per 1000 anak pada umur 9 tahun dan remaa!Kasus pneumonia di ne#ara %erkem%an# tidak han$a le%ih serin# didapatkan

tetapi u#a le%ih %erat dan %an$ak menim%ulkan kematian pada anak! Insiden

pun/ak pada umur 1-5 tahun dan menurun den#an %ertam%ahn$a usia anak!

Mortalitas diaki%atkan oleh %akteremia oleh karena trepto/o//us pneumoniae dan

Pemeriksaan &asil Normal 'nterpretasi

9" 12,1 grdl 1,7)13, grdl ;ormal

9t 3< vol= 37)44 vol= ;ormal

5eukosit 1>.mm3


6/9

taph$lo/o//us aureus tetapi di ne#ara %erkem%an# u#a %erkaitan den#an

malnutrisi dan kuran#n$a akses pera+atan! Dari data mortalitas tahun 1990

pneumonia merupakan seperempat pen$e%a% kematian pada anak di%a+ah 5

tahun dan 80; teradi di ne#ara %erkem%an#! Pneumonia $an# dise%a%kan olehin*eksi


7/9

penetrasin$a ke #aringan le"ih "aik. ?eta"olisme 8ritromisin dimeta"olisme secara ekstensi dan

diketahui mengham"at oksidasi se#umlah o"at melalui interaksin$a dengan sistemsitokrom P)47.

8kskresi 8ritromisin terutama dikumpulkan dan diekskresikan dalam "entuk akti dalam empedu.

ea"sorpsi parsial ter#adi melalui sirkulasi enterohepatik.

2! 0mo'icllin

0mo'icillin adalah sen$aa Penisilina semisintetik dengan aktivitas anti"akteri spektrum luas

$ang "ersiat "akterisid, eekti terhadap se"agian "esar "akteri gram positip dan "e"erapa gram

negatip $ang patogen. Bakteri patogen $ang sensiti terhadap 0mo'icillin antara lain :

%taph$lococci, %treptococci, 8nterococci, %. pneumoniae, ;. gonorrhoeae, 9 inluenas, 8. coli,

dan P. mira"iiis. 0mo'icillin kurang eekti terhadap species %higella dan "akteri penghasil "eta

laktamase. ?ekanisme ker#an$a $akni mengham"at sintesis dinding sel "akteri. %intesa dinding

sel terganggu sehingga dinding sel $ang ter"entuk kurang sempurna dan tidak tahan terhadap

tekanan osmotik dari plasma dalam sel! sehingga aki"atn$a sel pecah dan "akteri akan mati.

*istri"usi o"at "e"as ke seluruh tu"uh "aik. 0mo'icillin dapat meleati saar plasenta, tetapi

tidak satupun menim"ulkan eek teratogenik. ;amun demikian, penetrasin$a ke tempat tertentu

seperti tulang atau cairan sere"rospinalis tidak cukup untuk terapi kecuali di daerah terse"ut ter#adi

inlamasi. %elama ase akut hari pertama!, meningen terinlamasi le"ih permea"le terhadap

0mo'icillin, $ang men$e"a"kan peningkatan rasio se#umlah o"at dalam susunan sara pusat

di"andingkan rasion$a dalam serum. Bila ineksi mereda, inlamasi menurun maka permea"ilitas

saar ter"entuk kem"ali.

+alan utama ekskresi melalui s$stem sekresi asam organik tu"ulus! di gin#al, sama seperti

melalui iltrate glomerulus. Penderita dengan gangguan ungsi gin#al, dosis o"at $ang di"erikan

harus disesuaikan.

3! euro'im %euroksim!

euro'im merupakan golongan cephalosporin $ang digunakan untuk mengo"ati ineksi

tertentu $ang dise"a"kan oleh "akteri sepertiD "ronkitis, gonore, pen$akit lima, dan ineksi pada

organ telinga, tenggorokan, sinus, saluran kemih, dan kulit.

%euroksim)a'etil Einnat! adalah "entuk ester inakti, $ang setelah diresorpsi segera

dihidrolisis oleh mukosa usus dan darah men#adi seuroksim akti. esorpsi "erlangsung


8/9

optimal k.l 77 =! "ila diminum sesudah makan. Plasma) tF)n$a 1)1,7 #amD ekskresin$a untukG7=

melelui kemih secara utuh.

4! etria'one

etria'one merupakan cephalosporin spektrum luas semisintetik $ang di"erikan secara -V atau

-?. Hadar plasma rata)rata cetria'one setelah pem"erian secara tunggal inus intravena ,7D1 atau 2

gr dalam aktu 3 menit dan -? se"esar ,7 atau 1 g pada orang deasa sehat. etria'one

#uga serupa dengan setioksim dan seotaksim, mempun$ai aktu paruh $ang sangat pan#ang

sehingga di"erikan sekali dua kali sehari.

etria'one dia"sorpsi lengkap setelah pem"erian -? dengan kadar plasma maksimum

rata)rata antara 2)3 #am setelah pem"erian. *osis multipel -V atau -? dengan interval aktu 12)

24 #am, dengan dosis ,7) 2g menghasilkan akumulasi se"esar 17)3< = diatas nilai dosis tunggal.

%e"an$ak 33)


9/9

kompleks tetrasiklin dengan suatu at lain $ang sukar diserap seperti aluminium hidroksid, garam

kalsium dan magnesium $ang "iasan$a terdapat dalam antasida, dan #uga erum. *oksisiklin

di"erikan se"elum makan atau 2 #am sesudah makan.

*osisiklin diekskresi melalui eses dan urin dengan iltrasi glomerolus dan melalui empedu.

Pem"eriaan per oral kira)kira 2)77= diekskresi melalui urin. *osisiklin $ang diekskresi oleh hati

ke dalam empedu mencapai kadar 1 kali kadar dalam serum. %e"agian "esar o"at $ang diekskresi

ke dalam lumen usus ini mengalami sirkulasi enterohepatikD maka o"at ini masih terdapat dalam

darah untuk aktu lama setelah terapi dihentikan. Bila ter#adi o"struksi pada saluran empedu atau

gangguan aal hati o"at ini akan mengalami kumulasi dalam darah. 5$ndon %aputra, 2>!

on armakolo#i

1. %uporti : C2 lem"a" 4= melalui kateter hidung di"erikan sampai sesak naas hilang analisis gas

sampai dengan PaC2J

Analisis Masalah Skenario C Blok 16

Documents

Transcript of Analisis Masalah Skenario C Blok 16