analisis KONTEKS SMA
-
Upload
yulfiarwintoyahoocoid -
Category
Documents
-
view
10.522 -
download
64
Transcript of analisis KONTEKS SMA
LAPORAN HASIL ANALISIS KONTEKS
SMAN 1 PAYUNG SEKAKI
Tahun Pelajaran 2010 / 2011Kabupaten Solok
Provinsi Sumatera Barat
1
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Puji Syukur kita ucapkan kehadirat ALLah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-Nya kita dapat menyelesaikan Laporan Analisis Konteks di SMA Negeri 1 Payung Sekaki Tahun Pelajaran 2010/2011.
Selama penyusunan Laporan Analisis Konteks ini, kami banyak mendapatkan bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini, izinkanlah kami untuk menghaturkan terima kasih kepada :
1. Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Barat dan jajarannya, yang telah banyak memberikan masukan.
2. Kepla Dinas Pendidikan Kabupaten Solok dan jajarannya, yang telah banyak memberi bimbingan, petunjuk dan dorongan.
3. Para Pengawas dan Fasilitator Dinas Pendidikan Kabupaten Solok, yang telah banyak memberi masukan untuk penyempurnaan Laporan Analisis Konteks ini.
4. Ketua Komite beserta anggota yang telah mendukung terlaksananya Laporan Analisis Konteks ini.
5. Para Guru dan Tata Usaha SMA Negeri I Payung Sekaki, serta pihak lain yang telah membantu terwujudnya Laporan Analisis Konteks ini.
6. Semua pihak yang tidak sempat disebut satu persatu, yang telah memberi bantuan dalam penyelesaian Laporan Analisis Konteks ini.
Akhir kata kami bermohon kehadirat Allah SWT, semoga segala bantuan yang diberikan merupakan amal saleh dan diberikan balasan oleh Allah SWT amin.
Kami yakin sepenuhnya, Analisis Konteks ini masih sangat jauh dari kesempurnaan. Karena itu, kami mengharapkan kritik dan sarannya demi kesempurnaan isi dari Laporan Analisis Konteks ini.
Sirukam, Juli 2010
Kepala
Drs. WAZARYUS. MMNIP. 19630817 198803 1 007
2
L E M B A R A N P E N G E S A H A N
Setelah memperhatikan dan mempertimbangkan dari komite SMA
Negeri 1 Payung Sekaki, maka dengan ini Laporan Analisis Konteks
SMA Negeri 1 Payung Sekaki ditetapkan untuk diberlakukan mulai
Tahun Pelajaran 2010/2011.
,
Ditetapkan di : SirukamPada Tanggal : Tanggal 28 Juli 2010
Ketua Komite Sekolah, Kepala Sekolah,
Y. AMRIL MALIN BATUAH Drs. WAZARYUS. M M NIP. 19630817 198803 1 007
3
Daftar Isi
KATA PENGANTAR.........................................................................................................2
L E M B A R A N P E N G E S A H A N.....................................................................3
Daftar Isi...........................................................................................................................4
BAB 1 PENDAHULUAN...............................................................................................6
1.1 Latar Belakang...............................................................................................6
1.1.1 Kondisi ideal suatu sekolah sesuai SNP......................................................6
1.1.2 Kondisi riil sekolah......................................................................................7
1.1.3 Upaya atau langkah memenuhi kondisi ideal............................................16
1.2 Dasar Kebijakan...........................................................................................19
1.3 Tujuan dan Manfaat...................................................................................19
BAB 2 HASIL ANALISIS KONTEKS........................................................................20
2.1 Analisis Standar Nasional Pendidikan.................................................20
2.1.1 Analisis Standar Isi.............................................................................20
2.1.2 Analisis Standar Komptensi Lulusan............................................28
2.1.3 Analisis Standar Proses.....................................................................31
2.1.4 Analisis Standar Pengelolaan.........................................................34
2.1.5 Analisis Standar Penilaian................................................................41
2.1.6 Analisis Kondisi Satuan Pendidikan..........................................................47
2.1.7 HASIL ANALISIS KONDISI SATUAN PENDIDIKAN........................47
2.1.8 ANALISIS STANDAR SARANA DAN PRASARANA SMA...............62
2.1.9 Analisis Kondisi Lingkungan Satuan Pendidikan.....................................69
2.1.10 INSTRUMEN ANALISIS KONDISI LINGKUNGAN EKSTERNAL
SATUAN PENDIDIKAN.........................................................................................69
2.1.11 HASIL ANALISIS KONDISI LINGKUNGAN EKSTERNAL SATUAN
PENDIDIKAN...........................................................................................................72
BAB 3 PENUTUP.........................................................................................................75
3.1 Kesimpulan....................................................................................................75
3.2 Rekomendasi................................................................................................75
LAMPIRAN-LAMPIRAN.................................................................................................76
4
5
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.1.1 Kondisi ideal suatu sekolah sesuai SNP
Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem
pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Standar Nasional Pendidikan terdiri dari delapan standar yaitu standar isi,
standar kompetensi lulusan, standar proses, standar pendidik dan tenaga
kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar
pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Pengertian masing-masing
standar tersebut adalah :
a. Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang
dituangkan dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi
bahan kajian, kompetensi mata pelajaran, dan silabus pembelajaran
yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang dan jenis
pendidikan tertentu.
b. Standar kompetensi lulusan adalah kualifikasi kemampuan lulusan
yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
c. Standar proses adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan
dengan pelaksanaan pembelajaran pada satu satuan pendidikan
untuk mencapai standar kompetensi lulusan.
d. Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria pendidikan
prajabatan dan kelayakan fisik maupun mental, serta pendidikan
dalam jabatan.
e. Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan
yang berkaitan dengan kriteria minimal tentang ruang belajar,
tempat berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium,
bengkel kerja, tempat bermain, tempat berkreasi dan berekreasi,
serta sumber belajar lain, yang diperlukan untuk menunjang proses
pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi.
6
f. Standar pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang
berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan
kegiatan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan,
kabupaten/kota, provinsi, atau nasional agar tercapai efisiensi dan
efektivitas penyelenggaraan pendidikan.
g. Standar pembiayaan adalah standar yang mengatur komponen dan
besarnya biaya operasi satuan pendidikan yang berlaku selama satu
tahun.
h. Standar penilaian pendidikan adalah standar nasional pendidikan
yang berkaitan dengan mekanisme, prosedur, dan instrumen
penilaian hasil belajar peserta didik.
1.1.2 Kondisi riil sekolah
1. Sarana dan prasarana sekolah
a. Tanah dan halaman
Tanah sekolah sepenuhnya milik Negara dengan luas total areal 13.000 m2.
Keadaan tanah sekolah SMA N I Payung Sekaki :
Status : Milik Negara
Luas tanah : 13.000 m2.
Luas bangunan : 495 m2
Pagar : 50 m
b. Gedung sekolah
Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik .Jumlah ruang kelas untuk
menunjang kegiatan belajar memadai.
Keadaan gedung SMA N I Payung Sekaki
Luas Bangunan : 495 m2
Ruang Kepala Sekolah : 1 Baik
7
Ruang TU : 1 Baik
Ruang Majlis Guru : 1 Baik
Ruang Kelas : 8 Baik
Ruang Labor IPA : 1 Baik
Ruang Perpustakaan : 1 Baik
Ruang BK : 1 Baik
Labor Komputer : 1 Baik
2. Anggaran Sekolah
Anggaran Sekolah berasal dari dana pemerintah dan dana yang dihimpun dari orang
tua peserta didik. Setiap peserta didik memberikan sumbangan sebanyak Rp 50.000 /
bulan.
3. Personil Sekolah
SMA N I Payung Sekaki memiliki 27 personil yang terdiri dari
Guru PNS : 15 orang
Guru Honor : 8 orang
TU PNS : 2 orang
TU Honor : 2 orang
Laboran : ….. orang
Pustakawan : ..... orang
No Nama / Nip Jabatan STATUS
1 Drs.WAZARYUS.MM KEPALA SEKOLAH PNS
19630817 198803 1 007
2 DAMRI,S Pd.MM WAKASEK KESISWAAN PNS
19590818 198703 1 004
3 Drs.HARMEN.M Si GURU EKONOMI PNS
8
19670525 199412 1 001
4 A D R E L,S Pd.M Si WAKA HUMAS & SARANA PNS
19671020 199702 1 001
5 MAIRISNA,S Pd GURU BAHASA INGGRIS PNS
19710915 199702 2 001
6 ENDRA PUTRI,S Pd GURU MATEMATIKA PNS
19700501 200212 2 002
7 GUSRINA,S Pd GURU FISIKA PNS
19740831 200212 2 002
8 INDRIA FIRSTA.Z,S Pd GURU PKn PNS
19690729 200501 2 005
9 YULFI ARWINTO,SS.MM WAKASEK KURIKULUM PNS
19760728 200604 1 013
10 PUJI LESTARI,S Pd GURU MATEMATIKA PNS
19680225 200604 2 001
11 MEIDIRWATI,S Si GURU BIOLOGI PNS
19740509 200604 2 017
12 HAUZANA.M,S Pd GURU KIMIA PNS
19751019 200604 2 007
13 FITRI YENITA.Z,S Pd GURU PENJASORKES PNS
19760111 200801 2 001
14 WISNERI,S Pd GURU GEOGRAFI PNS
19830603 201001 2 026
15 DANCE YANRIZA, S.Ag. M.Ag GURU PAI PNS
16 ELINAR,SH GURU TIK GTT
17 YOSI DESMAWIRA,SS GURU BAHASA INDONESIA GTT
18 YONGNIARTI,S Pd GURU BK GTT
19 ZEMIKE NOVERI,S Sn GURU SENI GTT
20 SRI ELDANI PUTRI,S Pd GURU BAHASA INGGRIS GTT
21 YUSNEL MARNI,S Pd.I GURU BAHASA ARAB GTT
22 RIDWAN,SE GURU EKONOMI GTT
23 ISMA YULINDRA, S.Ag GURU PENDIDIKAN AL QURAN GTT
24 MUHAMMAD YAZIR KEPALA TATA USAHA PNS
19610626 198301 1 003
25 YONI ESNERI STAF TATA USAHA PNS
9
19620729 199412 2 001
26 FETRANETIS STAF TATA USAHA PTT
27 YUSHAR PENJAGA SEKOLAH PTT
4. Keadaan Peserta didik
1. Jumlah peserta didik
Jumlah peserta didik Tahun Pelajaran 2010-2011 seluruhnya berjumlah 188 orang.
Persebaran jumlah peserta didik antar kelas merata. Peserta didik kelas X ada 3
rombongan belajar. Peserta didik pada program IPA di kelas XI ada 1 rombongan
belajar. Peserta didik program IS di kelas XI ada 2 rombongan belajar. Peserta didik
pada program IPA di kelas XII ada 1 rombongan belajar, program IS kelas XII ada 1
rombongan belajar.
Jumlah peserta didik Tahun 2010/2011
KelasJumlah Jumlah
Laki -laki Perempuan
X 36 38 74
XI IA 9 14 23
XI IS 15 30 45
XII IA 17 6 23
XII IS 10 13 23
JUMLAH SELURUH SISWA 188
E. Kesenjangan antara situasi pendidikan sekolah saat ini dan yang diharapkan 1 tahun
ke depan
10
No Kondisi saat iniKondisi yang diharapkan
Besarnya
tantangan
( satu tahun ke depan ) nyata
1 Standar Isi : Kurikulum Standar Isi: Standar Isi
1.1 Kurikulum 90% memenuhi Kurikulum 100% memenuhi
standar Nasional Pendidikan standar nasional pendidikan 10%
( perangkat pembelajaran sudah ( Perangkat pembelajaran
disusun untuk kelas X,XI,XII semua
mata pelajaran)
sudah disusun untuk kelas X,XI,XII
semua mata pelajaran)
1.2 Program Bilingual baru 2 kelas (10
%)
3 kelas sudah menjalankan program
bilingual 12%
1.3
Masih menjalankan sistim paket
Dan belum moving kelas
Menjalankan sistim paket dan belum
moving kelas 100%
2 Pengembangan Proses Pengembangan Proses
Pembelajaran: Pembelajaran:
2.1 Proses pembelajaran belum Proses pembelajaran sudah
memenuhi standar nasional memenuhi standar nasional
pendidikan , yaitu baru 70% guru pendidikan , yaitu 90% guru melak 10%
melaksanakan CTL sanakan CTL
2.2
Guru yang menggunakan media ICT
dalam pembelajaran 40%
Sudah 50% guru mampu
menggunaka media ICT 50%
3 Standar Kelulusan: Standar Kelulusan:
3.1 Prestasi akademik lulusan belum Prestasi akademik lulusan belum
memenuhi standar nasional memenuhi standar nasional KKM,10%
( rata-rata KKM 70% dan ( KKM 90% dan rata-rata
rata-rata NUAN 6,5 ) NUAN 7,0 )
3.2 Prestasi non akademik sekolah Prestasi non akademik sekolah
masih rendah ( rata-rata mencapai tinggi ( rata-rata mencapai 2 tingkat
kejuaraan tingkat kabupaten/kota) kejuaraan tingkat nasional )
4 Pengembangan pendidikan dan Pengembangan pendidikan dan
tenaga kependidikan: tenaga kependidikan :
4.1 Pendidik dan tenaga kependidikan Pendidik dan tenaga kependidikan
terdapat 90% memenuhi standar terdapat 95% sudah memenuhi 5%
nasional pendidikan standar nasional pendidikan
11
5 Pengembangan prasarana dan Pengembangan prasarana dan
sarana : sarana :
5.1 Prasarana, sarana ,media
pembelajaran ,bahan ajar, sumber
belajar terdapat rata-rata 75 %
memenuhi standar nasional
pendidikan
Prasarana, sarana ,media
pembelajaran , bahan ajar, sumber
belajar terdapat rata-rata 90 %
memenuhi standar Nasional
Pendidikan
25%
5.2 Perlengkapan ICT dikelas baru
30% Perlengkapan ICT dikelas ada 40% 60%
6 Pengembangan pengelolaan: Pengembangan pengelolaan:
6.1 80% fungsi-fungsi pengelolaan 90% fungsi-fungsi pengelolaan
sekolah memenuhi standar sekolah memenuhi standar 10%
nasional pendidikan nasional pendidikan
7 Pengembangan pembiayaan: Pengembangan pembiayaan:
7.1 Pembiayaan masih rendah Pembiayaan memenuhi satandar
( dibawah Rp.80.000/bln / anak nasional diatas Rp,80.000/bln/anak 47%
atau sekitar 53% )
8 Pengembangan penilaian: Pengembangan penilaian:
8.1 Guru dan sekolah 95% melaksana Guru dan sekolah 98% melaksana
kan sistim penilaian sesuai dengan kan sistim penilaian sesuai dengan 10%
tuntutan kurikulum atau standar tuntutan kurikulum atau standar
nasional pendidikan nasional pendidikan
( belum memenuhi
standar nasional )
F. Analisis swot 1 tahun
Kondisi nyata Tingkat
Komponen /fungsi Kriteria Kesiapan Kesiapan Faktor
dan Faktornya ( Kondisi Ideal ) Siap Tidak
12
Siap
1 2 3 4 5
I. Rata-rata UN meningkat 0.3
A. Proses PBM
1. Faktor internal
a. Administrasi - Lengkap - Lengkap √
b. Penggunaan metode - Bervariasi - Bervariasi √
mengajar
c. Motivasi guru - Tinggi - Tinggi √
d. Hubungan guru siswa - Sangat akrab - Sangat akrab √
e. Motivasi siswa - Tinggi - Tinggi √
f. Waktu pelajaran - Efektif - Efektif √
g. Buku pegangan - Tinggi - Rendah √
h. Media dan alat peraga - Bervariasi - Rendah √
2. Faktor Eksternal
a. Lingkungan Fisik - Tenang - Tenang √
b. Lingkungan Sosial - Kondusif - Kondusif √
c. Dana - Tersedia - Tersedia √
d. Laboratorium - Tersedia - Belum memadai √
B. Fungsi Kurikulum
1.Faktor Internal
a.Dokumen kurikulum - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
b. Setandar kompetensi / - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
mata pelajaran
c. Silabus / Mapel - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
d. Rencana dan program - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
pelaksanaan KUR
e. Rencana dan program - Ada dan lengkap - Belum lengkap √
evaluasi kurikulum
f. Pedoman
pengembangan - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
13
kurikulum
h. Tim pengembang KUR - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
2. Faktor eksternal
a. Kesesuaian dengan - tinggi - Rendah √
IPTEK
b. Kesesuaian dengan - tinggi - Rendah √
tuntutan masyarakat
c. Kesesuaian dengan - tinggi - Rendah √
perolehan nilai
d. Kesesuaian dengan - tinggi - tinggi √
karakteristik siswa
II. Kejuaraan dibidang akademik
A. Proses PBM
1. Faktor internal
a. Motivasi guru - Tinggi - Tinggi √
b. Motivasi siswa - Tinggi - Tinggi √
c. Waktu pelajaran - Efektif - Efektif √
d. Buku pegangan - Tinggi - Tinggi √
2. Faktor ekternal
a. Dana - Tersedia - Tersedia √
b. Dukungan orang tua - Tinggi - Rendah √
B. Fungsi kurikulum
1. Faktor internal
a. Rencana dan program - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
pelaksanaan bimbingan
b. Tim pelaksana kegiatan - Ada - Ada √
2. Faktor eksternal
a. Kesesuaian dengan - Tinggi - Tinggi √
tuntutan masyarakat
14
b. Kesesuaian dengan - Tinggi - Sedang √
karakteristik siswa
III. Kejuaraan non Akademik
A. Proses ektrakurikuler
1. Faktor internal
a. Motivasi siswa - Tinggi - Tinggi √
b. Motivasi guru - Tinggi - Tinggi √
c. Kondisi waktu - Efektif - Efektif √
2. Faktor ekternal
a. Dana - Tersedia - Tersedia √
b. Dukungan orang tua - Tinggi - Tinggi √
B. Fungsi kurikulum
1. Faktor internal
a. Rencana dan program - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
pelaksanaan bimbingan
b. Tim pelaksana kegiatan - Ada dan lengkap
- Ada dan
lengkap √
2. Faktor eksternal
a. kesesuaian dengan - Tinggi - Tinggi √
tuntutan masyarakat
b. kesesuaian dengan - Tinggi - Tinggi √
karakteristik siswa
IV. Pengadaan kelas bilingual
A. Proses PBM
1. Faktor internal
a. administrasi - Lengkap - Lengkap √
b. Penggunaan metode - Bervariasi - Bervariasi √
mengajar
c. Motivasi guru - Tinggi - Tinggi √
d. Hubungan guru siswa - Akrab - Akrab √
e. Motivasi siswa - Tinggi - Tinggi √
f. Waktu pelajaran - Efektif - Efektif √
15
g. Buku pegangan - Tersedia - Tersedia √
h. Media dan alat peraga - Ada - Ada √
i. Kemampuan Bahasa - Tinggi - Rendah √
Inggris guru
2. Faktor Eksternal
a. Lingkungan Fisik - Tenang - Tenang
b. Lingkungan Sosial - Kondusif - Kondusif
c. Dana - Tersedia - Tersedia
B. Fungsi Kurikulum
1.Faktor Internal
a.Dokumen kurikulum - Ada dan lengkap - Ada dan lengkap √
b. Setandar kompetensi / - Ada dan lengkap - Ada dan lengkap √
mata pelajaran
c. Silabus / Mapel - Ada dan lengkap - Ada dan lengkap √
d. Rencana dan program - Ada dan lengkap - Ada dan lengkap √
pelaksanaan KUR
e. Rencana dan program - Ada dan lengkap - Ada dan lengkap √
evaluasi kurikulum
f. Pedoman
pengembangan - Ada - Ada √
kurikulum
h. Tim pengembang KUR - Ada - Ada √
2. Faktor eksternal
a. Kesesuaian dengan - Tingggi - Tingggi √
IPTEK
b. Kesesuaian dengan - Tinggi - Tinggi √
tuntutan masyarakat
c. Kesesuaian dengan - Tinggi - Tinggi √
perolehan nilai
d. Kesesuaian dengan - Tinggi - Tinggi √
karakteristik siswa
1.1.3 Upaya atau langkah memenuhi kondisi ideal
a. Program Pengembangan Kurikulum Tingkat Tingkat Satuan Pendidikan
16
1. Menjalin kerja sama dengan komite sekolah
2. Worshop pemetaan SK dan KD
3. Lokakarya penyusunan silabus dan RPP
4. Seminar , IHT
5. Workshop pembuatan bahan ajar cetak dan ICT
b. Program Pengembangan Proses Pembelajaran
1. Workshop model-model pembelajaran
2. Pengembangan pembelajaran kontektual
3. Pengembangan kelompok belajar siswa dengan tutor sebaya
4. IHT
5. Membentuk kelas bilingual.
6. Melaksanakan moving kelas
c. Program Pengembangan Media Pembelaran
1. Pengadaan alat dan bahan penunjang pembelajaran dikelas ( VCD, Tape, LCD)
2. Pengadaan media pembelajaran
3. Pengadaan alat multi media/ labor bahasa
4. Pengadaan komputer
d. Program Pengembangan pendidik dan Tenaga Kependidikan
1. Pelatihan internat-multimedia bagi kepala sekolah , guru , TU, dan karyawan ,
IHT
2. Pelatihan manajemen berbasis sekolah untuk kepala sekolah dan jajarannya dan
studi banding
3. pemenuhan syarat kwalifikasi guru SMA (S 1)
4. Pengembangan kegiatan MGMP baik di tingkat sekolah , kabupaten, provinsi ,
atau nasional
5. Pengembangan penelitian tindakan kelas
6. Pelatihan bahasa inggris
e. Program Pengembangan Manajemen
1. Penerapan model manajemen berbasis sekolah secara penuh
2. Pelatihan manajemen dengan standar ISO 9001 (2001)
17
3. Pengembangan pola manajemen berbasis ICT ( untuk aspek: kesiswaan , fasilitas
perpustakaan, penilaian )
4. Kerjasama dengan sekolah / instansi lain yang terkait dengan program sekolah
dalam wujud MOU
5. Pengembangan fungsi partisipasi komite sekolah
f. Program Pengembangan Standar Pembiayaan
1. Menjalin kerja sama dengan komite sekolah yang lebih intensif untuk menggali
sumber-sumber dana yang ada dimasyarakat
2. Melakukan kerjasama dengan dunia usaha / industri
3. Melakukan kegiatan yang menghasilkan keuntungan ekonomi
4. Mengoptimasikan penggunaan bantuan yang diberikan dari pusat dan daerah
g. Program Pengembangan Penilaian
1. Pengembangan perangkat penilaian
2. Pengembangan bentuk uji kompetensi
3. Pengembangan model dan acuan penilaian
4. Pelaksanaan evaluasi ( ulangan harian, program remedial, pengayaan, mid
semester, dan ulangan akhir semester)
h, Hasil Yang Diharapkan
1. Terlaksananya program-program dalam upaya pengembangan SKL dengan
Standar Nasional
2. Terlaksananya program-program dalam peningkatan prestasi akademik dan non
akademik Siswa dengan minimal mendapat satu perestasi kejuaraan di tingkat
propinsi
3. Terealisasinya prangkat kurikulum yang lengkap, dan berwawasan kedepan.
4.Terealisasinya penyelenggaraan pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan
menyenangkan
5. Terpenuhinya kebutuhan SDM di sekolah yang sesuai dengan kebutuhan
sekolah( mempunyai kemampuan bahasa inggris, kemampuan mengopersikan komputer
dan internet, kemampuan menggunakan ICT dalam pembelajaran )
18
6. Terpenuhinya fasilitas prasarana dan sarana pendukung untuk pembelajaran /
sekolah dan manajemen sekolah sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sekolah
7. Diimlementasikan model manajemen berbasi sekolah sevara penuh
8. Tersusunnya program –program yang dalam upaya pengembangan
pembiayaan sekolah berstandar Nasional
9. Tersusunnya program-program yang dalam upaya pengembangan sistim
penilaian pendidikan disekolah berstandar nasional
1.2 Dasar Kebijakan
Landasan hukum yang digunakan dalam menyusun laporan analisis konteks
1. PP No. 19 Tahun 2005 tentang SNP
2. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi;
3. Permendiknas No. 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan;
4. Permendiknas No. 20 tahun 2007 tentang Standar Penillaian
5. Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses;
6. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan;
7. Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan
Prasarana;
8. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP);
9. Keputusan Direktur Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan
Menengah Departemen Pendidikan Nasional NOMOR :
12/C/KEP/TU/2008
1.3 Tujuan dan Manfaat
a. Tujuan Penyusunan Laporan
19
Analisis Konteks ini disusun dengan tujuan memberikan acuan bagi satuan
pendidikan dan dalam menyusun perencanaan dan pengembangan
pendidikan di SMAN 1 Payung Sekaki.
b. Manfaat Penyusunan Laporan
Manfaat yang diharapkan dengan adanya laporan analisis konteks ini adalah
tergambarnya pelaksanaan 8 Standar Pendidikan di SMAN 1 Payung Sekaki.
Sehingga Sekolah bisa mengetahui kekurangan dan keunggulan yang
dimiliki.
20
BAB 2 HASIL ANALISIS KONTEKS
2.1 Analisis Standar Nasional Pendidikan
2.1.1Analisis Standar Isi
Komponen Sub Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Rencana tindak Lanjut
1. Kerangka Dasar Kurikulum
Prinsip Pengembangan Kurikulum
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya
2. Beragam dan terpadu
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Belum sepenuhnya mengedepankan kepentingan peserta didik
Belum memperhatikan karakteristik peserta didik, status sosial, ekonomi dam gender.
Sebagian besar telah tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Pengembangan kurikulum belum melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di
Melakukan analisis kepentingan peserta didik melalui angket, wawancara, penelaahan dari BP, dan tes IQ.
Penggalian data karakteristik peserta didik, status sosial, ekonomi dan gender dari BP, komite sekolah dan Tata laksana sekolah.
Menyediakan sarana dan prasarana serta konsultasi untuk mata pelajaran yang belum tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
Melibatkan pemangku kepentingan (stakeholder) dalam pengembangan kurikulum
21
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
6. Belajar sepanjang hayat
7. Seimbang kepentingan nasional dan kepentingan daerah
dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja
Pengembangan kurikulum telah dilakukan secara berkesinambungan
Sudah diarahkan pada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat
Sudah seimbang
Penyempurnaan secara berkelanjutan
Penyempurnaan secara berkelanjutan
Dipertahankan
Prinsip Pelaksanaan Kurikulum
1. Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan dan kondisi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal ini peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan
Belum semua peserta didik memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan.
Melaksanakan IHT pengembangan metode pembelajaran yang bermutu dan menyenangkan serta meningkatkan frekuensi kegiatan yang memberikan kesempatan peserta didik untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan
22
2. Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan kelima pilar belajar, yaitu (a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, (b) belajar untuk memahami dan menghayati, (c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif, (d) belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan (e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.
3. Pelaksanaan kurikulum memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan yang bersifat perbaikan, pengayaan dan/atau percepatan sesuai dengan potensi, tahap perkembangan, dan kondisi peserta didik dengan tetap memperhatikan keterpaduan pengembangan pribadi peserta didik yang berdimensi ketuhanan,
Sekolah belum maksimal melaksanakan kurikulum melalui 5 pilar belajar, khususnya pilar belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain.
Peserta didik telah mendapatkan pelayanan perbaikan dan pengayaan tetapi belum mendapatkan program percepatan sesuai dengan potensi, tahap perkembangan, dan kondisi peserta didik.
Dibuat program kurikulum yang menekankan pada penegakan pilar belajar tersebut
Pelayanan perbaikan dan pengayaan lebih diintensifkan pada setiap mata pelajaran sementara pelaksanaan percepatan baru dapat dilaksanakan jika kondisi sudah sesuai dengan syarat dilaksanakannya program percepatan
23
keindividuan, kesosialan dan moral
4. Kurikulum dilaksanakan dalam suasana hubungan peserta didik dan pendidik yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat dengan prinsip tutwuri handayani, ingmadya mangun karsa, ing ngarsa sung tulada (dibelakang memberi daya dan kekuatan, di tengah membangun semangat dan prakarsa, di depan memberikan contoh dan teladan).
5. Kurikulum dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan multistrategi dan multimedia, sumber belajar dan teknologi yang memadai dan memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, dengan prinsip alam takambang jadi guru (semua yang terjadi, tergelar dan berkembang di masyarakat dan di lingkungan sekitar serta lingkungan alam semesta dijadikan sumber belajar,
Sudah sesuai dengan kondisi ideal
Pelaksanaan kurikulum telah menggunakan multistrategi, multi media dan teknologi namun masih sangat terbatas akibat keterbatasan sarana dan prasarana penunjang dan keterbatasan sumber daya manusia.
Mempertahankan dan meningkatkan kondisi yang telah ada
Pengadaan ruang multi media serta menambah sarana dan prasarana penunjang serta mengadakan pelatihan tentang aplikasi soft skill untuk mendukung kegiatan pembelajaran
Sosialisasi strategi serta motivasi
24
contoh dan teladan).
6. Kurikulum dilaksanakan dengan mendayagunakan kondisi alam, sosial dan budaya serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh bahan kajian secara optimal.
Pelaksanaan kurikulum belum secara optimal dilaksanakan dengan mendayagunakan kondisi alam, sosial dan budaya serta kekayaan daerah
pendayagunaan kondisi alam, sosial dan budaya serta kekayaan daerah pada proses pelaksanaan kurikulum kepada guru mata pelajaran.
7. Struktur Kurikulum
Daftar mata pelajaran dan muatan lokal
Penetapan muatan lokal pada struktur kurikulum
Kegiatan pengembangan diri
Daftar mata pelajaran dan muatan lokal dikembangkan dengan berpedoman pada standar isi
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler yang ditentukan oleh satuan pendidikan untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk unggulan daerah, yang materinya tidak menjadi bagian dari mata pelajaran
Pelayanan kegiatan pengembangan diri diberikan sesuai dengan potensi, kebutuhan, minat dan bakat peserta didik serta disesuaikan dengan kondisi sekolah
Daftar mata pelajaran dan muatan lokal telah dikembangkan dengan berpedoman pada standar isi
Muatan lokal yang dilaksanakan adalah muatan lokal yang diatur oleh pemerintah daerah, yaitu Budaya Alam Minang Kabau, dan Pendidikan alqur’an dan muatan lokal yang dikembangkan sesuai kebutuhan sekolah yaitu Keterampilan Pertamanan, dimana muatan lokal ini belum memiliki SK, KD dan Indikator yang terstruktur.
Belum semua keragaman potensi, kebutuhan, minat, dan bakat peserta didik dapat disalurkan melalui kegiatan pengembangan diri karena keterbatasan sarana dan prasarana penunjang serta SDM
-
Dilakukan analisis keunggulan lokal sehingga memiliki program PBKL yang terintegrasi pada mata pelajaran atau melalui Muatan Lokal serta melakukan kajian pengembangan SK, KD dan Indikator Muatan Lokal
Menjaring potensi, minat dan bakat peserta didik melalui angket dan wawancara serta menambah jenis dan program kegiatan pengembangan diri
25
8. Beban Belajar Beban belajar untuk kegiatan tatap muka perminggu
Beban belajar untuk Penugasan Terstruktur
Beban belajar untuk Kegiatan Mandiri tidak Terstruktur
Jumlah jam pelajaran tatap muka per minggu adalah 38 - 39 jam / minggu dan pemanfaatan tambahan 4 jam / minggu
Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi yang waktunya ditentukan oleh pendidik
Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi yang waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik
Sekolah memanfaatkan penambahan jam sehingga beban belajar kelas X, XI dan XII adalah 42 jam / minggu, dengan rincian penambahan jam sebagai berikut:Kelas X : Geografi dan Sejarah masing-masing 1 jp.Kelas XI IPA : Sejarah 1 jp.Kelas XI IPS : Ekonomi 1 jp.Kelas XII IPA : Sejarah 1 jpKelas XII IPS : ekonomi 2
Hanya sebagian kecil pendidik yang memberikan penugasan terstruktur
Hanya sebagian kecil pendidik yang memberikan penugasan kegiatan mandiri tidak terstruktur
Dilakukan IHT dengan fokus analisis/pemetaan SK/KD untuk menentukan tambahan jam pelajaran agar lebih efektif
Mewajibkan pendidik menganalisis SK dan KD serta merencanakan bentuk kegiatan terstruktur
Mewajibkan pendidik menganalisis SK dan KD serta merencanakan bentuk kegiatan mandiri tidak terstruktur
9. Kalender Perhitungan Kalender pendidikan tingkat Kalender pendidikan yang dibuat oleh Membuat kalender pendidikan
26
Pendidikan minggu efektif satuan pendidikan disusun sesuai dengan kebutuhan daerah dan karakteristik sekolah serta mengacu pada standar isi
sekolah berpedoman dengan kalender pendidikan yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Propinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten Solok dengan menyesuaikan pada kebutuhan dan program sekolah
yang bersumber pada kalender pendidikan yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan dengan memasukkan kegiatan khusus yang diprogramkan sekolah tanpa mengurangi jumlah minggu efektif
27
2.1.2Analisis Standar Komptensi Lulusan
Memuat deskripsi hasil analisis standar kompetensi lulusan yang
sekurangkurangnya memaparkan kondisi riil pencapaian standar kompetensi
lulusan, kondisi yang diharapkan sesuai dengan kondisi ideal (SNP) dan
rencana tindak lanjut untuk memenuhinya. Deskripsi tersebut dapat
didukung oleh data kuantitatif.
PEMETAAAN KETERLAKSANAAN ANALISIS STANDAR KOMPETENSI
LULUSAN
Nama Sekolah : SMAN 1 PAYUNG SEKAKI
NSS : 301080410019
Alamat : JL. RAYA SOLOK – ALAHAN PANJANG KM. 18
SIRUKAM KAB. SOLOK
Tahun : 2010 / 2011
A. SKL SATUAN PENDIDIKAN
No Kriteria /Indikator Kesesuaian Analisis Penyesuaian /
Pemenuhan
(Rencana Tindak Lanjut)
Alokasi
Program
Ya Tidak 1 2
1 Hasil analisis bersesuaian
dengan visi sekolah
V V V
2 Hasil analisis bersesuaian
dengan misi sekolah
V V V
3 Hasil analisis bersesuaian
dengan tujuan sekolah
V V V
28
A. SKL KELOMPOK MATA PELAJARAN DAN SKL MATA PELAJARAN
No Kriteria setiap
Komponen
Dokumen
Hasil
Analisis Pemenuhan
(Rencana Tindak
Lanjut)
Alokasi
Program
ada Tidak 1 2
I SKL KELOMPOK MATA
PELAJARAN
1 Hasil analisis kelompok
Mapel Agama dan Akhlak
Mulia
2 Hasil analisis kelompok
Mapel Kewarganegaraan
dan Kepribadian
3 Hasil analisis kelompok
Mapel Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi
4 Hasil analisis kelompok
Mapel Estetika
5 Hasil analisis kelompok
Mapel Pendidikan Jasmani
Olahraga dan Kesehatan
II SKL MATA PELAJARAN
1 Hasil analisis Mapel
Pendidikan Agama
2 Hasil analisis Mapel
Pendidikan
Kewarganegaraan
3 Hasil analisis Mapel
Bahasa Indonesia
4 Hasil analisis Mapel
Bahasa Inggris
5 Hasil analisis Mapel
Matematika
29
6 Hasil analisis Mapel
Fisika
7 Hasil analisis Mapel
Biologi
8 Hasil analisis Mapel
Kimia
9 Hasil analisis Mapel
Sejarah
10 Hasil analisis Mapel
Geografi
11 Hasil analisis Mapel
Ekonomi
12 Hasil analisis Mapel
Sosiologi
13 Hasil analisis Mapel
Seni Budaya
14 Hasil analisis Mapel
Pendidikan Jasmani
Olahraga dan Kesehatan
15 Hasil analisis Mapel
TIK
16 Hasil analisis Mapel
PAQ
30
2.1.3Analisis Standar Proses
Memuat deskripsi hasil analisis standar proses yang sekurang-kurangnya
memaparkan kondisi riil pelaksanaan standar proses, kondisi yang
diharapkan sesuai dengan kondisi ideal (SNP) dan rencana tindak lanjut
untuk memenuhinya.
Deskripsi tersebut dapat didukung oleh data kuantitatif.
N
o
Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Tindak Lanjut
I PERENCANAAN
1. Silabus Pada Silabus
harus memuat:
1. Identitas mata
pelajaran ,SK KD,
Kegiatan
Pembelajaran,
Indikator
ketercapaian,
Penilaian, Alokasi
Waktu,
Sumber/Bahan/Al
at.
2. Penyusunan
silabus
berdasarakan
hasil pemetaan
Standar Isi.
Dalam
pengembangan
silabus
masih banyak
guru yang belum
melakukan
analisisi SK-KD.
Dalam
penyusunan
silabus masih
banyak guru
melalui proses
mengadopsi dan
adaptasi silabus
yang sudah ada.
Perlu
diprogramkan
bimbingan dan
pendampingan
teknik membuat
silabus mulai
dari analisis SI
sehingga
menghasilkan
silabus
minimal hasil
adaptasi dan
menyesuaikan
dengan
karakteristik
belajar siswa
2. RPP 1. RPP memuat:
Identitas MP, SK,
KD
Indiator
Pencapaian,
tujuan ,Alokasi
Waktu , Metode
Pembelajaran,
Masih banyak
guru menyusun
RPP
tidak
melampirkan
instrumen
penilaian dan
atau soal yang
Perlu diadakan
workshop dan
bimbingan
pembuatan RPP
31
Kegiatan
Pembelajaran,
Penilaian
belajar, dan
sumber belajar.
2. Pada tahapan
kegiatan
pembelajaran
terdiri dari
tahapan:
pendahuluan,
kegiatan inti, dan
penutup.
3. Mengacu pada
prinsip-prinsip
penyusunan RPP.
tercantum dalam
RPP tidak
mereprensantisi
kan tujuan pada
RPP.
II PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
2.1. Persyaratan
Pelaksanaan
Rombongan
Belajar
Jumlah
maksimal
peserta didik
setiap
rombongan
belajar adalah
32 peserta
didik.
jumlah peserta
didik per
rombongan
belajar
adalah 23 – 25
orang
2.2. Pelaksanaan
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
a. Pendahuluan
- Penyampaian
tujuan
- Motivasi
b. Kegiatan inti
- eksplorasi
- elaborasi
Kegiatan
pembelajaran
tidak
konsisten
dengan
pemetaan
waktu yang
direnecanakan
pada
Dalam kegiatan
pembelajaran
guru
wajib
membawa RPP
sebagai kontrol
dalam
pelaksanaan
pembelajaran.
32
- konfirmasi
c. Penutup
- Rangkuman
- Penialaian /
refleksi
- Umpan balik
- Tugas
RPP. Contoh:
dalam
pemetaan
waktu pada
RPP
mengalokasika
n
waktu 15
menit, namun
pelaksanaanny
a melampaui
dari
waktu yang
ditetapkan,
sehingga
tujuan kegiatan
pencapaian
Kompetensi
tidak tercapai.
III PENILAIAN HASIL
PEMBELAJARAN
Penilaian
dilakukan oleh
guru
terhadap hasil
pembelajaran
untuk
mengukur
tingkat
pencapaian
kompetensi
peserta didik,
serta
digunakan
sebagai hahan
penyusunan
Hasil penilaian
pembelajaran
tidak dilakukan
analisis
sebagai
bahan acuan
dalam program
perbaikan
proses
pembelajaran
bagi guru.
Kepala Sekolah
melakukan
pemeriksaan
dan
pemantauan
perkembangan
hasil belajar
peserta
didik drai guru
sebagai
info/data
ketidakberhasil
an peserta
didik
33
laporan
kemajuan hasil
belajar, dan
memperbaiki
proses
pembelajaran.
34
2.1.4Analisis Standar Pengelolaan
ANALISIS PERENCANAAN SEKOLAH
Nama Sekolah : SMAN 1 PAYUNG SEKAKI
NSS : 301080410019
Alamat : JL. RAYA SOLOK – ALAHAN PANJANG KM. 18
SIRUKAM KAB. SOLOK
Tahun : 2010 / 2011
No Kriteria setiap Komponen Kesesuaian
dengan
Kriteria
Analisis Penyesuaian/
Pemenuhan
Alokasi
Program
Ya Tidak 1 2
VISI SEKOLAH
1 Mengacu pada visi ,
misi dan tujuan
pendidikan nasional
v
2 Mencerminkan standar
keunggulan dan cita-cita
tinggi sekolah
v
3 Berorientasi ke masa
depan
v
4 Mempertimbangkan
potensi dan kondisi
sekolah serta
lingkungannya
v
5 Kalimat rumusannya
mudah dipahami, jelas
dan tidak multi tafsir
v
MISI SEKOLAH
35
1 Memberi arah dalam
mewujudkan visi sekolah
v
2 Merupakan tujuan
yang akan dicapai dalam
kurun waktu tertentu
v
3 Menekankan pada
kualitas layanan peserta
didik dan mutu lulusan
v
4 Memuat pernyataan
umum dan khusus yang
berkaitan dengan
program sekolah
v
5 Memberikan
keluwesan dan ruang
gerak pengembangan
sehingga dapat
ditinjau secara berkala
v
TUJUAN SEKOLAH
1 Mengacu pada visi dan
misi
v
2 Menggambarkan
tingkat kualitas yang
dapat dicapai dalam
jangka menengah
(empat tahunan)
v
3 Mengacu pada Standar
Kompetensi Lulusan SMA
v
4 Rumusannya dapat
diukur ketercapaiannya
v
RENCANA KERJA
SEKOLAH
1 Adanya rencana kerja
jangka menengah untuk
v
36
mendukung pencapaian
tujuan
jangka empat tahunan
2 Rumusan rencana
kerja jangka menengah
dapat diukur
ketercapaiannya
v
3 Adanya rencana kerja
tahunan dalam bentuk
Rencana Kegiatan dan
Anggaran
Sekolah (RKA-S)
v
4 Rumusan rencana
kerja tahunan dapat
diukur ketercapaiannya
v
37
ANALISIS KEPEMIMPINAN SEKOLAH
Nama Sekolah : SMAN 1 PAYUNG SEKAKI Tahun Analisis : 2010 / 2011
NSS : 301080410019 Alamat
Sekolah
: Jl. Raya Solok – Alahan
Panjang km. 18
Sirukam
Nama Kepala
Sekolah
: Drs. WAZARYUS. MM
Nama-nama
Wakasek
: 1. YULFI ARWINTO, SS,
MM
(Wakasek Bidang Kurikulum)
2. DAMRI ,SPd. MM (Wakasek Bidang Kesiswaan)
3. ADREL, SPd. MSi (Wakasek Bidang Sarana Prasarana & Humas)
No Kriteria setiap Komponen Kesesuaian
dengan
Kriteria
Analisis Penyesuaian/
Pemenuhan
Alokasi
Program
Ya Tidak 1 2
KEPALA SEKOLAH
1 Kualifikasi minimal v
2 Usia Maksimal v
3 Pengalaman mengajar
minimal
v
4 Pangkat minimal v
38
5 Status Guru (Guru SMA) v
6 Kepemilikan sertifikat
pendidik
v
7 Kepemilikan sertifikat
kepala sekolah
v
8 Kompetensi kepribadian v
9 Kompetensi manajerial v
10 Kompetensi
kewirausahaan
v
11 Kompetensi supervisi v
12 Kompetensi sosial v
WAKIL KEPALA SEKOLAH
1 Jumlah minimal v
2 Kriteria pengangkatan
wakasek
v
3 Kemampuan dan
keterampilan yang dimiliki:
Wakasek Bidang
Kurikulum
a. kemampuan memimpin v
b. kepemilikan
keterampilan teknis
v
c. kemitraan dan v
39
kerjasama
Wakasek Bidang
Kesiswaan
a. kemampuan memimpin v
b. kepemilikan
keterampilan teknis
v Perlu Pelatihan Komputer v
c. kemitraan dan
kerjasama
v
Wakasek Bidang
Ssarana Prasarana
a. kemampuan memimpin v
b. kepemilikan
keterampilan teknis
v
c. kemitraan dan
kerjasama
v
Wakasek Bidang Humas Belum ada Waka Humas
karena jumlah siswa tidak
memenuhi kriteria 4 orang
Wakasek
v
a. kemampuan memimpin
b. kepemilikan
keterampilan teknis
c. kemitraan dan
kerjasama
40
ANALISIS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Nama Sekolah : SMAN 1 PAYUNG SEKAKI
NSS : 301080410019
Alamat : JL. RAYA SOLOK – ALAHAN PANJANG
KM. 18 SIRUKAM KAB. SOLOK
Tahun Analisis : 2010 / 2011
No Kriteria setiap Komponen Kesesuaian
dengan
Kriteria
Analisis Penyesuaian/
Pemenuhan
Alokasi
Program
Ya Tidak 1 2
1 Kepemilikan sistem
informasi manajemen yang
mendukung
administrasi pendidikan di
sekolah
v
2 Pengelolaan sistem
informasi manajemen yang
efisien, efektif dan
akuntabel
v
3 Penyediaan fasailitas
informasi yang efisien,
efektif dan mudah
diakses
v
4 Pelaporan data informasi
secara berkala dan
berkesinambungan
v
5 Efektifitas dan efisiensi
komunikasi antar warga
sekolah di lingkungan
sekolah
v
41
2.1.5Analisis Standar Penilaian
N
o
Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Kesenjanga
n
Rencana
Tindak Lanjut
1 Prinsip
penilaian
1. sahih2. objektif3. adil.4. terpadu.5. terbuka6. menyeluruh dan
berkesinambungan7. sistematis8. beracuan kriteria,9. akuntabel,
Prinsip penilaian sudah mendekati sahih objektifadil. terpadu.terbukamenyeluruh dan berkesinambungan sistematisberacuan kriteria,akuntabel,
Sekolah
belum
pernah
mengukur
tingkat
pelaksanaan
prinsip
penilaian
Sekolah
menyiapkan
format
Prinsip
penilaian
2 Teknik
dan
Instrumen
Penilaian
Instrumen
penilaian hasil
belajar yang
digunakan
pendidik
memenuhi
persyaratan
substansi,
konstruksi, dan
bahasa.
Belum ada
data
penelaahan
instrumen
penilaian hasil
belajar
Belum
teridentifik
asi
pemenuha
n
persyarata
n
subs-tansi,
konstruksi,
dan bahasa
pada
instrumen
penilaian
hasil
belajar
Sekolah
menyiapkan
format
penelaahan
butir
soal dan
meminta
guru
melakukan
telaah butir
soal
sebelum
diujikan
kepada
peserta
didik
3 Mekanism
e dan
Prosedur
penilaian
1. Penilaian hasil belajar dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah.
2. Perancangan strategi penilaian oleh pendidik dilakukan
17 komponen
yang ada
dalam
mekanisme
prosedur
Tidak
seluruh
guru
mengerti
Mekanisme
Didatangkan
narasumber
dengan
materi
Mekanisme
42
pada saat penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).
3. Ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas dilakukan oleh pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan.
4. Penilaian hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak diujikan pada UN dan aspek kognitif dan/atau aspek psikomotorik untuk kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dilakukan oleh satuan pendidikan melalui ujian sekolah / madrasah untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan.
5. Penilaian akhir hasil
belajar oleh satuan
pendidikan untuk
mata pelajaran
kelompok mata
pelajaran estetika dan
kelompok mata
penilaian
sudah
dilaksanakan
dengan baik
dan
Prosedur
penilaian
dan Prosedur
penilaian
43
pelajaran pendidikan
jasmani, olahraga dan
kesehatan ditentukan
melalui rapat dewan
pendidik berdasarkan
hasil penilaian oleh
pendidik
6. Penilaian akhir hasil belajar peserta didik kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dilakukan oleh satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik berdasarkan hasil penilaian oleh pendidik dengan mempertimbangkan hasil ujian sekolah/madrasah.
7. Kegiatan ujian sekolah/madrasah dilakukan dengan langkah-langkah: (a) menyusun kisi-kisi ujian, (b) mengembangkan instrumen, (c) melaksanakan ujian, (d) mengolah dan menentukan kelulusan peserta didik dari ujian sekolah/madrasah, dan (e) melaporkan dan memanfaatkan hasil penilaian.
8. Penilaian akhlak mulia yang merupakan aspek afektif dari kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, sebagai perwujudan sikap dan perilaku beriman dan bertakwa kepada
44
Tuhan YME, dilakukan oleh guru agama dengan memanfaatkan informasi dari pendidik mata pelajaran lain dan sumber lain yang relevan.
9. Penilaian kepribadian, yang merupakan perwujudan kesadaran dan tanggung jawab sebagai warga masyarakat dan warganegara yang baik sesuai dengan norma dan nilai-nilai luhur yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa, adalah bagian dari penilaian kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian oleh guru pendidikan kewarganegaraan dengan memanfaatkan informasi dari pendidik mata pelajaran lain dan sumber lain yang relevan.
10.Penilaian mata pelajaran muatan lokal mengikuti penilaian kelompok mata pelajaran yang relevan.
11. Keikutsertaan dalam kegiatan pengembangan diri dibuktikan dengan surat keterangan yang ditandatangani oleh pembina kegiatan dan kepala sekolah/madrasah.
12. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum
45
diadakan ulangan harian berikutnya. Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti pembelajaran remedi.
13. Hasil penilaian oleh pendidik dan satuan pendidikan disampaikan dalam bentuk satu nilai pencapaian kompetensi mata pelajaran, disertai dengan deskripsi kemajuan belajar.
14.Kegiatan penilaian oleh pemerintah dilakukan melalui UN dengan langkah-langkah yang diatur dalam Prosedur Operasi Standar (POS) UN.
15. UN diselenggarakan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) bekerjasama dengan instansi terkait.
16. Hasil UN
disampaikan
kepada satuan
pendidikan untuk
dijadikan salah satu
syarat kelulusan
peserta didik dari
satuan pendidikan
dan salah satu
pertimbangan
dalam seleksi
masuk ke jenjang
pendidikan
berikutnya
17. Hasil analisis data
46
UN disampaikan
kepada pihak-pihak
yang
berkepentingan
untuk pemetaan
mutu program
dan/atau satuan
pendidikan serta
pembinaan dan
pemberian bantuan
kepada satuan
pendidikan dalam
upaya
meningkatkan mutu
pendidikan.
4 Penilaian
oleh
Pendidik
Penilaian hasil
belajar oleh pendidik
dilakukan secara
berkesinambungan,
bertujuan untuk
memantau proses
dan kemajuan belajar
peserta didik serta
untuk meningkatkan
efektivitas kegiatan
pembelajaran
Penilaian oleh
Pendidik telah
terlaksana
dengan baik
5 Penilaian
oleh
Satuan
Pendidika
n
Penilaian hasil
belajar oleh satuan
pendidikan dilakukan
untuk menilai
pencapaian
kompetensi peserta
didik pada semua
mata pelajaran
Penilaian oleh
Satuan
Pendidikan
sudah
terlaksana
terutama
pada kenaikan
kelas dan UN /
UAS
Penilaian
oleh
Satuan
Pendidikan
Belum
maksimal
Perlu
evaluasi
yang
mendalam
untuk
mengevaluas
i terutama
untuk
menumbuhk
47
an rasa
percaya diri
peserta
didik.
48
2.1.6 Analisis Kondisi Satuan Pendidikan
2.1.7 HASIL ANALISIS KONDISI SATUAN PENDIDIKAN
N
o
Komponen Kondisi Ideal Kondisi Riil Kesenjanga
n
Rencana
Tindak
Lanjut
1 Peserta
Didik
latar belakang sosial ekonomi, rata-rata intake siswa, rata-ratapencapaian hasil belajar (UN & US), kecenderungan bakat dan minat, prestasi yangdicapai dalam berbagai aktifitas (akademik da non akademik).
2 Pendidik
dan
Tenaga
Kependidika
n
a. ketercukupan jumlah,kualifikasi pendidik dan kompetensi pendidikb. ketercukupan jumlah, kualifikasi tenaga kependidikan dan keterampilantenaga kependidikan
Jumlah guru= 85BK = 5100% berkualifikasi S-1 20 % sedang menyelesaikan S-250 % sudah lolos sertifikasi.Hampir semuanya bekerja sesuai dengan
Guru BK masih kurang familiar dengan TIK dan belum PNS serta tidak sesuai dengan kompetensi profesional karena berijazah S1 pendidikan Administrasi Pendidikan.Beberapa
Meminta
Pemda TK
II mengisi
formasi
Guru PNS
bidang
studi
Sosiologi,
Seni
Budaya,
BK,
Bahasa
49
bidangnya (95%)10 % menjadi guru pemandu.60 % familiar dengan TIK.b. Personil tenaga kependidikan cukup lengkapSemuanya bekerja sesuai dengan bidangnyaBelum ada berkualifikasi S-1
guru tidak sesuai bidang ajar.Terdapat tiga
maplel yaitu
TIK, Bahasa
Arab. dan
Sosiologi.
b. Tenaga
Pustakawan
dan Laboran
belum ada.
Arab.
3 Sarana
Prasarana
ketersediaan sarana prasarana pendukung proses pembelajaran
Semua ruangan berkondisi baik.Semua ruang laboratorium ada.Laboratorium TIK sangat komplit.Fasilitas internet dengan hotspot.Ada website sekolah.Perpustakaan cukup lengkap. Perpustakaan belum representatif dan jumlah buku belum memadai.
Dalam pengoperasian internet masih sering terjadi kemacetan, Labor masing bergabung antara fisika, kimia dan bilogi. Labor TIK belum representatif jumlah komputer 8 unit belum mencukupi untuk praktik. Website sekolah belum ada.
Pemerinta
h perlu
turun
tangan
membantu
melengkap
i semua
sarana
yang
dibutuhka
n peserta
didik
4 Pembiayaan jenis, sumber Biaya Kemampua Pemerinta
50
dan program pembiayaan
Operasional
sekolah
yang
diberikan
Pemda
melalui dana
rutin tidak
mencukupi
sehingga
perlu
diaanggarka
n dalam
dana komite
n orang tua
peserta
didik
terbatas
karena
sebagian
besar dari
ekonomi
menengah
kebawah
dan miskin.
h perlu
memberik
an
perhatian
khusus
bagi orang
tua siswa
yang tidak
mampu /
miskin
dalam
bentuk
bea siswa.
5 Program
Sekolah
data tentangadanya rencana kerja sekolah baik rencana jangka menengah (RKJM) maupunrencana tahunan (RKAS) dalam rangka pencapaian SNP.
Hampir
semuanya ada
Semua
program
terkendala
biaya
Diupayakan
dalam
orientasi
pemenuhan
SNP.
51
Lampiran 3 : Contoh Instrumen Pengumpulan Data
A. Peserta Didik
1. Data tentang latar belakang ekonomi, prestasi akademik, bakat dan minat,
serta kepribadian dapat diperoleh dari rangkuman data tiap
kelas. Data tersebut dapat dikumpulkan dengan instrumen berikut:
FORMAT DATA KESISWAAN
Sekolah : SMAN 1 PAYUNG SEKAKI
Kelas / Program :
Tahun Pelajaran : 2010 / 2011
No
NIS Nama SiswaL / P
KELAS
Skala Penilaian
KetPrestasi Akedem
ikBakat
Ekonomi Orang Tua
Kepribadian
1 10596 ABDUL KHALID L X 1 sopir Baik
2 10599 ANGGI DESMON L X 1 Sepak bola Tani Baik
3 10600 AYU ANDIRA P X 1 Paduan suara Tani Baik
4 10603 DESRI YENTI P X 1 Volley ball Tani Baik
5 10607 DIRMA AKBAR L X 1 Volley ball Tani Baik
6 10609 EMELIA ROZA P X 1 Volley ball Buruh Baik
7 10613 FETRI YENTI P X 1 Tari Tani Baik
8 10616 GITA RAHAYU P X 1 Volley ball Tani Baik
9 10619HARIYANDIKA PERMANA PUTRA L X 1
Sepak bola Tani Baik
10 09525 HERU RAHMA SATRIA L X 1 Sepak bola Tani Baik
11 10622 IRFAN SEPTIAWAN L X 1 Sepak bola Wiraswasta Baik
12 09528 IRSYADUNAS L X 1 Volley ball Tani Baik
13 10626 METRIS SISFA L X 1 Volley ball
Pensiun PNS Baik
14 10628 NOFRI YALDI L X 1 Volley ball Tani Baik
15 10631 POPI TRI MULIA L X 1 Sepak bola Wiraswasta Baik
16 10635 RAHMA SAWITA P X 1 Bahasa inggris Tani Baik
17 10637 RAMA DANUS L X 1 - Tani Baik
52
18 10641 RISA MELGASARI P X 1 Volley ball almarhum Baik
19 10648 SINTA PERMATA SARI P X 1 Matematika Tani Baik
20 09555 SUBHANA JAKA L X 1 - PNS Baik
21 10651 TESSA RAHAYU P X 1 Bahasa inggris Wiraswasta Baik
22 10654 WENDI MARDINUS L X 1 Sepak bola Tani Baik
23 10655 WESI AULIA RAHAYU P X 1 Paduan suara Tani Baik
24 10660 YOGI RAHMADANI L X 1 Sepak bola Tani Baik
No
NIS Nama Siswa L / P KELASSkala Penilaian
KetPrestasi
Akedemik Bakat Ekonomi Orang Tua Kepribadian
110597
ANDIKA PRATAMA L X 2 Sepak bola PNS
210601
DELFIA SUSANTI P X 2 Paduan suara Tani
310604
DIKI RAJAB OKMAN L X 2 Sepak bola Tani
410605
DILLA FEBRINA P X 2 Tari Tani
510610
EMELIA ROZI P X 2 Volley ballBuruh
610612
FEBRIO DIWARATAMA L X 2 Sepak bola Wiraswasta
710614
FILSA YUNI P X 2 Paduan suara Tani
809574
GUSMA RAISUL SALAM L X 2 - Wiraswasta
910617
GUSRI VERA DILLA P X 2 Debat bhs inggris Tani
1010620
HARKE RAHMADI PUTRA L X 2 Sepak bola Wiraswasta
1110624
ISMAIL EDFAR L X 2 Olimpiade TIK PNS
1210627
MONIKA SARI P X 2 Pramuka Wiraswasta
1310632
PUTRI RESTI P X 2 Tari Tani
1410638
RANDI ELNANDA L X 2 Olimpiade TIK Wiraswasta
1510639
RINI LISWARTI P X 2 Tari Tani
1610642
RISKA SEPRIANTI P X 2 Paduan suara Tani
1710643
ROBBY BRIAN DORA L X 2 Olimpiade TIK -
1810644
SELFI PUTRI ANDAYATI P X 2 Paduan suara -
1910646
SEVENDRA JULIEN L X 2 Olimpiade TIK Wiraswasta
2010649
SISKA NOFIASTI P X 2 Pramuka Tani
2110652
TIKA FABEL MARIANI P X 2 Pramuka Tani
2210656
WIKE ARIESTI P X 2 Tari Tani
2309564
WILLIAM OKTAVIANDI L X 2 - Tani
2410658
YANDRA MAQOMAH MUDA L X 2 Sepak bola Tani
2510661
YUWELIA HANAFIAH P X 2 Debat bhs inggris Tani
53
No NIS Nama Siswa L / P KELASSkala Penilaian
KetPrestasi
Akedemik Bakat Ekonomi Orang Tua Kepribadian
109492
ADHY PUTRA L X 3 - Wiraswasta
210598
ANDRI YORISE L X 3 Atletik PNS
310602
DESI SANTIKA P X 3 Volley ball -
410606
DIO FAZLI L X 3 Pramuka Tani
510608
DIVA SEPRI WIDIANTI P X 3 Tar -
610611
ENGLA OKTRIA PUTRI P X 3 Volley ball Tani
709515
FADLI ADITHAMA L X 3 Volley ball Wiraswasta
810615
FITRI RAHMADANI P X 3 Tari Tani
910618
HARISKO FAMELTA L X 3 Volley ball Tani
1009525
INDRA SUDESTA L X 3 Olimpiade TIK Tani
1110623
IRMA YUNITA P X 3 Olimpiade Matematika Wiraswasta
1210625
ISRAMI RIZKY L X 3 Olimpiade TIK Wiraswasta
1310629
NOVA GUSRIANTI P X 3 Volley ball Tani
1410630
OKTIA JUWILA P X 3 Olimpiade Matematika Dagang
1510633
RAHMA FEBRINA P X 3 Volley ball Tani
1610634
RAHMA PUTRI ANGGRAINI P X 3 Volley ball Tani
1710636
RAHMAN ALDI PUTRA L X 3 Olimpiade TIK Tani
1810640
RINI MARTA ZOHANA P X 3 Pramuka / Atletik Wiraswasta
1909551
ROMA ZETA L X 3 Volley ball Tani
2010645
SETRIADI L X 3 Olimpiade Matematika Tani
2110650
SILVIA RINA P X 3 Paduan suara Tani
2209555
SOVIA ARLINA P X 3 Tari Tani
2310654
WARDATUN NISA P X 3 Olimpiade Matematika Tani
2410655
WINDA MORINA P X 3 Tari Wiraswasta
2510660
YOGI MAIYOLENDRA L X 3 Olimpiade Matematika Tani
54
No
NIS Nama SiswaL / P
KELASSkala Penilaian
KetPrestasi
AkedemikBakat Ekonomi
Orang TuaKepribadi
an
1 09493 ADRIAN KURNIADI L XI IPA Olimpiade TIK Tani
2 09494 AGUSTA ANANDA L XI IPA Volley ball Wiraswasta
3 09496 ANDRI DESMON L XI IPA Sepak bola Tani
4 09499 ARINI HASANAH P XI IPA Debat B.IInggris -
5 09500 ARVIL ANDA SUWARI L XI IPA Sepak bola Tani
6 09511 EGYA DWI FATRIA L XI IPA Pramuka PNS
7 09517 FIKI ERIA MONALTO L XI IPA Sepak bola Tani
8 09519 GERI HARI SANDA L XI IPA Sepak bola Tani
9 09535 MARTHEN FARIZKI P XI IPA Olimpiade Kimia Wiraswasta
10 09536 MEGI SETRIVO L XI IPA Cermat cerdas Tani
11 09537 MELA EKA SARI P XI IPA Pramuka Wiraswasta
12 09540 MUSALDI L XI IPA Cerdas cermat -
13 09549 RIRIN AYESHA PUTRI P XI IPA Pramuka Wiraswasta
14 09550 RIZKI FAHMI L XI IPA Sepak bola Tani
15 09552 ROSMA LIDIANTI P XI IPA Pramuka Tani
16 09554 SELFI SARI SURI YANTI L XI IPA Pramuka Wiraswasta
17 09558 TAUFIK RAMADHAN L XI IPA Cerdas cerdas -
18 09560 UMMU RODHIAH P XI IPA Cerdas cermat PNS
19 09562 WANA GUSVIA SYARI P XI IPA Cerdas cermat Tani
20 09564WINTA MARDILA YUNITA P XI IPA
Olimpiade Matematika Tani
21 09565 YELVI YUNIA P XI IPA Cerdas cermat Tani
22 09567 YOLA GUSTIA SARI P XI IPA Olimpiade Kimia Tani
23 09569 YONA DINA MARTA P XI IPA Pramuka PNS
55
No NIS Nama SiswaL / P
KELASSkala Penilaian
KetPrestasi Akedemik
Bakat Ekonomi Orang Tua
Kepribadian
109498
ARDISON LXI IPS 1
Volley ball Tani
209502
CITRA DEWI PXI IPS 1
Paduan suara Tani
309504
DAYANG SARI P XI IPS 1Paduan suara Tani
409506
DEPI PUSPITA SARI P XI IPS 1Paduan suara Tani
509509
DION ISKA PUTRA L XI IPS 1Volley ball Wiraswasta
609510
DWI ROSITA MASNI P XI IPS 1Paduan suara Wiraswasta
709518
FITRI YANI P XI IPS 1Paduan suara Tani
809521
GITO NOPERLI L XI IPS 1 PNS
909523
HARE ANGGARA L XI IPS 1Sepak bola Tani
1009526
IKA NURVIRA P XI IPS 1Olimpiade TIK -
1109527
ILHAM MINUR KIFLI L XI IPS 1 Atletik Tani
1209531
JUJU SUTIANA L XI IPS 1Sepak bola -
1309532
LILI KARDENIS P XI IPS 1 Tari Tani
1409534
MARTA AMELZA P XI IPS 1Paduan suara Tani
1509541
NASRIZA DESARNI P XI IPS 1Paduan suara Tani
1609546
RAHMI YUHEL FITRI P XI IPS 1Paduan suara Tani
1709548
RINTI YULIANIS P XI IPS 1Olimpiade kebumian Tani
1809556
SUTRISNO L XI IPS 1Volley ball Tani
1909557
SYAHHIDA MIMBRA P XI IPS 1Paduan suara Tani
2009524
VISCHI MARGANEF PUTRI ANI P XI IPS 1 Tari Wiraswasta
21 09568 YOLI AGUSTA L XI IPS 1Sepak bola Wiraswasta
22 09571 ZURRIATI SUSMA P XI IPS 1 Pramuka Tani
56
No
NIS Nama Siswa L / P KELAS
Skala Penilaian
KetPrestasi Akedemi
kBakat Ekonomi
Orang Tua Kepribadian
109495
ALI HANAFI LXI IPS 2 Sepak bola Tani
209497
ANGGUN PUTRI BUNGSU GUSNIL PXI IPS 2
Paduan suara PNS
309501
AWAL FEBI RAMADHANA LXI IPS 2 Sepak bola Tani
409503
CITRA YULIA NINGSIH PXI IPS 2
Paduan suara Wiraswasta
509505
DELFITRI YENTI PXI IPS 2
Paduan suara Tani
609508
DEWI SUSANTI PXI IPS 2
Olimpiade ekonomi Tani
709513
ELSA CAHYANA PUTRI PXI IPS 2
Olimpiade Kebumian Tani
809514
ERIA DAMA YANTI LXI IPS 2
Paduan suara Wiraswasta
909516
FEBRI REIHAN LXI IPS 2
Olimpiade TIK Tani
1009520
GITA FEBRIYANTI PXI IPS 2
Paduan suara Wiraswasta
1109522
HADRA MELATA LXI IPS 2 Sepak bola Tani
1209529
JENI SEPTIANI ZULMI PXI IPS 2
Olimpiade Ekonomi Wiraswasta
1309530
JONI AFYOGA LXI IPS 2
Paduan suara Sopir
1409533
MARLIA PUSPITA PXI IPS 2 Sepak bola Tani
1509538
MELIA NOVITA SARI LXI IPS 2
Paduan suara Wiraswasta
1609539
MELIA WULAN SISKA PXI IPS 2
Paduan suara Tani
1709542
NOFIA TESA PUTRI PXI IPS 2
Paduan suara Dagang
1809545
RAHMADAN ILAHI LXI IPS 2 Sepak bola Wiraswasta
1909547
RINA SUHAIMI PXI IPS 2
Olimpiade ekonomi Wiraswasta
2009553
SARI DARMAWITA PXI IPS 2
Paduan suara Tani
2109559
TRINA RAHMA SARI PXI IPS 2
Paduan suara Wiraswasta
2209566
YETRINA ERLIN PXI IPS 2
Paduan suara Tani
2309570
YUSNITA PXI IPS 2
Paduan suara Tani
57
No NIS Nama SiswaL / P
KELASSkala Penilaian
KetPrestasi
AkedemikBakat Ekonomi
Orang TuaKepribadi
an
1 08408 ANDRA MASUSTRA L XII IPA Atletik Tani
207344
BAYU OKA PUTRA L XII IPA TIK Wiraswasta
3 08413 BOBBY FISCHER L XII IPA - Wiraswasta
4 08415 CHERI RUSTI VANIA P XII IPA Tari PNS
5 08416 DEDI FEBRIAN L XII IPA Paduan Suara Tani
6 08420 EKA SARI MURNI TAMA P XII IPA Tari Wiraswasta
7 08422 EZI OKTAVIA P XII IPA Tari Tani
8 08424 FALDI HARRYANO L XII IPA Volley Ball Wiraswasta
9 08425 FEBRIZA SUCI ANANDA P XII IPA Tari Wiraswasta
10 08428 ILDA SUTRA L XII IPA Volley Ball Tani
11 08429 JAFRIANTO L XII IPA Fisika Tani
12 08433 M. ISMAIL ADHA L XII IPA Paduan Suara Tani
1307365
MAL AFRIDALWANTO L XII IPA Paduan Suara Tani
14 08431 MARDHOTILLAH P XII IPA Tari Tani
15 09535 MARSIL MASDENA L XII IPA TIK Wiraswasta
1607373
OKTARIALDI L XII IPA Tani
17 08437 RAHMAD L XII IPA TIK Tani
18 08438 RAHMADENI L XII IPA Paduan Suara Tani
1907383
RIKI KURNIA ILAHI L XII IPA Paduan Suara Wiraswasta
20 08442 ROBI HARISANDY L XII IPA Kimia Tani
21 08451 YURLIASMI P XII IPA Tari Wiraswasta
2207340
ZULFADIL IKRAM L XII IPA Paduan Suara Tani
2307401
ZULFIKAR YAHYA L XII IPA Pramuka Tani
58
No NIS Nama SiswaL / P
KELAS
Skala Penilaian
KetPrestasi
Akedemik BakatEkonomi Orang Tua
Kepribadian
1 08411 ARISMUNANDAR L XII IPS TIK Tukang
2 08417 DIAN SURYANI L XII IPS Ekonomi -
3 08419 EKA MARIANI P XII IPS Ekonomi Tani
4 08421 ELSA RAHMATUL.S P XII IPS Ekonomi Tani
5 08423 FAHMI JASRIANTI P XII IPS Ekonomi Tani
6 08427 FITO YONANTA P XII IPS Sepak Bola PNS
7 08430 LIZA PUTRI DEWI L XII IPS Ekonomi -
8 08432 MELVI FEBRIANTI P XII IPS TIK Tani
9 08435 NUARI FAUZIAH FAJRIN P XII IPS Ekonomi Tani
10 08436 NURHIDAYATI P XII IPS TIK Tani
11 09574 PEPI AHMAD THOLIA L XII IPS TIK -
12 08439 PURNA MAULANA L XII IPS Pramuka Wiraswasta
13 08441 RAHMAT ANEKA PUTRA P XII IPS TIK Tani
14 08443 RICHARD SAMBERA L XII IPS Sepak Bola Tukang
15 08444 ROLA YUDIAS. W L XII IPS TIK Wiraswasta
16 08445 ROSE CITRA EVISDA P XII IPS Ekonomi -
17 08446 UCI OKTAVIANI P XII IPS Ekonomi -
18 08447 YERI GUSRIYALDI P XII IPS TIK Tani
19 08448 YOSA CILLEGONI VELLA L XII IPS Ekonomi Wiraswasta
20 08450 YOVIA TRISNA P XII IPS Tari Tani
21 08452 YUNAL MARAFIZE P XII IPS Pramuka Tani
22 09575 ZAITUNIL AMRAN L XII IPS TIK Dagang
59
No. Program Pengajaran
Kelas X Kelas XI Kelas XII JumlahRom Siswa Rom Siswa Rom Siswa Rom SiswaBel L P Bel L P Bel L P Bel L P
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
1. Umum 3 36 38
3 36 38
2. Bahasa - - -
3. IPA 1 9 14
1 1
7 6 2 26 20
4. IPS 2
15 30
1 1
0 13 3 25 43
Jumlah
3 SAL33
3 SALA
H
3 2
4 44 2
27 19
8 87 101
Nilai UAN tertinggi Pendaftar : 32,90
Nilai UAN terendah Pendaftar: 22,55
2.a.Rencana dan Pendaftar menurut Jenis KelaminRencana Pendaftar
Penerimaan L P L + P(1) (2) (3) (4)86 28 38 66
*) Coret yang tidak perlu
b. Siswa Baru Tk. I yang diterima menurut Sekolah Asal dan Jenis Kelamin SD MI SMP MTs Paket A/B*) Jumlah
L P L P L P L P L P L P(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
21 34 7 4 28 38
3. Siswa menurut Tingkat dan AgamaTingkat Islam Protestan Katolik Hindu Budha Konghucu Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
I 74 SALAH
II 68
68
III 46
46 IV (Khusus SMK)
Jumlah 188 - - - - -
188
60
2. Siswa yang diterima di perguruan tinggi negeri dan swasta
Tahun
Pelajaran
PTN PTS JUMLAH
UMPTM /
SPMB
PMDK
2004 / 2005
2005 / 2006
2006 / 2007
2007 / 2008
2008 / 2009
2009 / 2010
Jumlah Universitas Fakultas Tahun2 org UNAND Peternakan & Pertanian 20072 org UNP Teknik & MIPA 20072 org UNAND Peternakan & Akutansi 20082 org UNP Tata Boga 20081 org IAIN TARBIYAH 20082 org UNAND Peternakan & Politeknik 20092 Org UNP MIPA & IPS 20096 org IAIN TARBIYAH & MUAMALAH 20092 org UNAND PERTANIAN & HUKUM 20101 org UNP FPOK 20102 org IAIN Tarbiyah & Adab 2010
3. Prestasi Ekstrakurikuler
No Tahun
Pelajaran
Bidang Kegiatan Prestasi
1. 2005 / 2006 Pramuka Juara 3 Smaphore Kab. Solok
2 2007 / 2008 Sepak Bola Juara 3 Kab. Solok
3. 2009 / 2010 Bahasa Indonesia Juara 1 Resensi Buku Kab.
Solok
B. Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru dan Kebutuhan Guru menurut Mata Pelajaran yang diajarkan
61
No. Mata Pelajaran Kebutuhan8)Yang ada
GT 9) GTT
(1) (2) (3) (4) (5)
1. PPKn 1
1
2. Pendidikan Agama
a. Islam 1
1
b. Protestan
c. Katolik
d. Hindu
e. Budha
f. Konghuchu
3. Bhs. dan Sastra Indonesia 1
1
1
4. Bahasa Inggris 1
1
1
5. Sejarah Nasional dan Umum 1
2
6. Pendidikan Jasmani 1
1
7. Matematika 1
2
8. IPA
a. Fisika 1
1
b. Biologi 1
2
c. Kimia 1
1
9. IPS
a. Ekonomi 1
1
b. Sosiologi 1
c. Geografi 1
1
d. Sejarah Budaya
e. Tata Negara
f. Antropologi
10. Tehnologi Informatika Komputer 1
1
11. Pendidikan Seni 1
1
12. Bahasa Asing Lain 1
1
13. Bimbingan dan Penyuluhan 1
-
1
14. Muatan Lokal 1
-
1
15. Kerajinan Tangan dan Kesenian
-
-
16. Kewirausahaan
-
-
17. Lainnya
Jumlah 18
62
1.Kepala Sekolah, Guru, dan Tenaga Administrasi menurut Status Kepegawaian, Golongan, dan Jenis Kelamin
Jabatan
Status Kepegawaian
Jumlah 6)TetapTidak Tetap Bantu
PusatBantu DaerahGol. I Gol. II Gol. III Gol. IV Yayasan
L P L P L P L P L P L P L P L P L P(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
Ka. Sek 1
-
-
Guru 1 10 3
2 6
-
- Tenaga Admin.
1 11 1
-
-
6) Jumlah Ka.Sek dan guru lajur L+P harus sama dengan jumlah pada baris/lajur jumlah butir D.2
5. Jumlah Tenaga Administrasi menurut Jenis Pekerjaan dan Jenis Kelamin
Kepala TU Benda-hara
Petugas Instalasi Laboran Petugas
PerpusJuru
Bengkel Staf TU Pesuruh/PenjagaParamedis
Jumlah11)Perawat Dokter
L P L P L P L P L P L P L P L P L P L P L P
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)
1 1 1 2 1
2
4
11) Jumlah Tenaga Administrasi menurut Jenis Pekerjaan dan Jenis Kelamin harus sama dengan jumlah tenaga Administrasi menurut Status
Kepegawaian, golongan, dan Jenis Kelamin pada butir D.6b
63
c. sarana dan prasarana
Menggunakan instrumen analisis standar sarana prasarana
2.1.8 ANALISIS STANDAR SARANA DAN PRASARANA SMA
Nama Sekolah : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .NISN : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Alamat : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Tahun : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .a. Satuan Pendidikan yang terkait dengan Rombongan Belajar
No Komponen
KondisiSatuan
Pendidikan
Kesesuaiandengan
SNP
Analisis Penyesuaian/Pemenuhan
Progra
m Ket
Ya Tidak 1 2 3
1 Rombongan Belajar
8 rombel v Secara bertahap mengurangirombel
v v
2 Rasio jumlah rombelterhadap peserta didik
23 orang perkelas
v Secara bertahap menyesuaikanrasio jumlah rombel denganpeserta didik
v
64
b. Lahan
No
KomponenKondisiSatuan
Pendidikan
Kesesuaiandengan
SNP
Analisis Penyesuaian/Pemenuhan
Program Ket
Ya Tidak1 2 3
1 Rasio minimum Luas Lahan terhadap pesertadidik
2 Luas minimum lahan
3 Keefektifan lahan untuk membangunprasarana sekolah
4 Posisi lahan yang terhindar dari potensi bahaya
5 Persentase Kemiringan lahan
6 Posisi lahan yang terhindar dari pencemaranair, kebisingan dan pencemaran udara
7 Kesesuaian peruntukan lahan dengan Perdatentang rencana tata ruang
8 Status kepemilikan lahan
65
c. Bangunan Gedung
No
KomponenKondisiSatuan
Pendidikan
Kesesuaiandengan
SNP
Analisis Penyesuaian/Pemenuhan
Program Ket
Ya Tidak1 2 3
1 Rasio Minimum Luas Lantai Bangunanterhadap Peserta Didik
2 Luas Minimum Lantai Bangunan
3 Tata bangunan gedung
4 Persyaratan keselamatan bangunan gedung
5 Persyaratan kesehatan bangunan gedung
6 Fasilitas dan aksesibilitas bangunan gedung
7 Persyaratan kenyamanan bangunan gedung
8 Persyaratan jumlah tingkat bangunan gedung
9 Sistem keamanan bangunan gedung
10 Daya listrik bangunan gedung
11 Kualitas bangunan gedung
12 Usia bangunan gedung
13 Program pemeliharaan bangunan gedung
66
14 Kelengkapan administrasi bangunan gedung(IMB dan izin penggunaan)
d. Kelengkapan Prasarana dan Sarana
No
KomponenKondisiSatuan
Pendidikan
Kesesuaiandengan
SNP
Analisis Penyesuaian/Pemenuhan
Program Ket
Ya Tidak1 2 3
a Ruang Kelas
b Sarana Ruang Kelas
a Ruang perpustakaan
b Sarana perpustakaan
a Ruang laboratorium biologi
b Sarana laboratorium biologi
a Ruang laboratorium fisika
b Sarana laboratorium fisika
a Ruang laboratorium KIMIA
b Sarana laboratorium KIMIA
67
a Ruang laboratorium Komputer
b Sarana laboratorium Komputer
a Ruang laboratorium bahasa
b Sarana laboratorium bahasa
a Ruang pimpinan
b Sarana ruang pimpinan
a Ruang guru,
b Sarana ruang guru
a Ruang tata usaha
b Sarana ruang tata usaha
a Tempat beribadah
b Sarana tempat beribadah
a Ruang konseling
b Sarana ruang konseling
a Ruang UKS
b Sarana ruang UKS
a Ruang organisasi kesiswaan
68
b Sarana ruang org. kesiswaan
a Jamban
b Sarana jamban
a Gudang
b Sarana gudang
a Ruang sirkulasi
a Tempat bermain/olahraga
b Sarana tempat bermain/
olahraga
69
D. Pembiayaan
No Komponen dan Indikator Pilihan Ket
Ya Tidak
A. Jenis pembiayaan
1
2
3
Pengalokasian biaya pendidikan untuk biaya investasi termasuk biayapengembangan keunggulan lokal:a) Sarana prasaranab) Peserta Didikc) Pendidikd) Tenaga Kependidikan
Sekolah mengalokasikan biaya operasi meliputi :a. Bahan atau peralatan pendidikan habis pakaib. Biaya operasi pendidikan tak langsung berupa daya, air, jasa, telekomunikasi, pajak,
Sekolah bersama komite sekolah merancang dan menetapkan biayapersonal
B. Sumber pembiayaan
1 Sekolah menggali sumber-sumber pembiayaan pendidikan dari orang tuapeserta didik/masyarakat, pemerintah dan donatur lainnya untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan pendidikan secara mandiria) Sumber dana dari Orang Tua /Masyarakatb) Sumber dana dari Pemerintahc) Sumber dana dari Donatur Lain
C. Program pembiayaan
1
2
Sekolah memiliki program kerja operasional tahunan dan upaya sekolah menggali dan mengelola serta memanfaatkan dana dari berbagai sumber
Membuat laporan pertanggung-jawaban secara
akuntabel dan transparan
70
2.1.9 Analisis Kondisi Lingkungan Satuan Pendidikan
Memuat deskripsi hasil analisis kondisi lingkungan satuan pendidikan yang
sekurangkurangnya memaparkan:
3) peluang dan tantangan yang ada di masyarakat dan lingkungan sekitar
misalnya komite sekolah, dewan pendidikan, dinas pendidikan, asosiasi
profesi, dunia industri dan dunia kerja, sumber daya alam dan sosial budaya.
4) rencana tindak lanjut
Deskripsi tersebut dapat didukung oleh data kuantitatif.
2.1.10 INSTRUMEN ANALISIS KONDISI LINGKUNGAN EKSTERNAL
SATUAN PENDIDIKAN
Nama Sekolah : SMAN 1 PAYUNG SEKAKI
Alamat Sekolah : JL. RAYA SOLOK – ALAHAN PANJANG KM. 18
SIRUKAM
Tahun Pelajaran : 2010 / 2011
A. KOMITE SEKOLAHNO
KOMPONEN INDIKATOR IMPLEMENTASI DI SEKOLAH
KET.
Organisasi/Pengelolaan a. Struktur 1
2
b. Peran dan Fungsi 1
2
Program/Kegiatan a. Bidang Keterlibatan
1
2
b. Bentuk Kegiatan 1
2
Jenis Dukungan a. Dukungan Kebijakan / Non Fisik
1
2
71
b. Dukungan Fisik(Material)
1
B. DINAS PENDIDIKAN
NO
KOMPONEN INDIKATOR IMPLEMENTASI DI SEKOLAH
KET.
Organisasi/Pengelolaan a. Struktur 1
2
b. Peran dan Fungsi 1
2
Program/Kegiatan a. Bidang Keterlibatan
1
2
b. Bentuk Kegiatan 1
2
Jenis Dukungan a. Dukungan Kebijakan / Non Fisik
1
2
b. Dukungan Fisik(Material)
1
C. ASOSIASI PROFESI
NO
KOMPONEN INDIKATOR IMPLEMENTASI DI SEKOLAH
KET.
Organisasi/Pengelolaan a. Struktur 1
2
b. Peran dan Fungsi 1
2
Program/Kegiatan a. Bidang Keterlibatan
1
2
b. Bentuk Kegiatan 1
72
2
Jenis Dukungan a. Dukungan Kebijakan / Non Fisik
1
2
b. Dukungan Fisik(Material)
1
D. DUNIA USAHA DAN DUNIA KERJANO
KOMPONEN INDIKATOR IMPLEMENTASI DI SEKOLAH
KET.
Organisasi/Pengelolaan a. Struktur 1
2
b. Peran dan Fungsi 1
2
Program/Kegiatan a. Bidang Keterlibatan
1
2
b. Bentuk Kegiatan 1
2
Jenis Dukungan a. Dukungan Kebijakan / Non Fisik
1
2
b. Dukungan Fisik(Material)
1
73
Lampiran 4 : Contoh Hasil Analisis Kondisi Lingkungan Satuan Pendidikan
`
2.1.11 HASIL ANALISIS KONDISI LINGKUNGAN EKSTERNAL SATUAN PENDIDIKAN
Nama Sekolah : SMAN 1 PAYUNG SEKAKI
Alamat Sekolah : JL. RAYA SOLOK – ALAHAN PANJANG KM. 18
SIRUKAM
Tahun Pelajaran : 2010 / 2011
NO
KOMPONEN KONDISI IDEAL
KONDISI RIIL
KESENJANGAN RENCANA TINDAK LANJUT
PELUANGTANTANGAN
Komitesekolah
Komite Sekolah berperansebagai :1. Pemberi pertimbangan2. Pendukung finansial danpemikiran3. Pengontrol transparansidan akuntabilitas4. Mediator antarapemerintah dan
Komite sekolahmemiliki potensisebagai narasumber dalampeningkatanmutu sekolahKomite sekolahmemiliki
Komite Sekolahyang ada, belumberperansebagaimanamestinyaIsu dan Peraturandaerah tentangkebijakanpendidikan gratis
Komite sekolahbelum berperansesuai denganperan danfunsinyaSekolah butuhdana dan komitesekolah dapatmenggalang danamasyarakatnamun kebijakan
Mengundang unsur komitesekolah yang berpotensisebagai nara sumber dalampeningkatan mutu sekolah,Juli 2010, Wakil kepalaSekolah Bidang KurikulumMengundang pemerintahDaerah untuk dudukbersama dalammenyukseskan programsekolah yang membutuhkandana dari masyarakat .Agustus 2010, Wakil KepalaSekolah Bidang Humas
74
masyarakatFungsi Komite Sekolah :1. Komitmen mutupendidikan2. Melakukan kerja sama3. Menampung aspirasi4. Memberikan masukan danrekomendasi5. Mendorong partisipasi6. Menggalang dana7. Melakukan evaluasi
potensimembantusekolah dalampemenuhansarpras yangdibutuhkandenganmenggalangdana darimasyarakat.
daerahmengharapkanyang berbeda
DinasPendidikan
Ada di
kabupaten
Efektifitasnya
kurang
AssosiasiProfesi
Ada di
kabupaten
Efektifitasnya
kurang
DuniaUsaha/DuniaKerja
Setiap Dunia harus memilikikepedulian terhadap lingkungansekitarnya termasuk institusi
KeberadaanDU/DK di sekitarsekolah cukupbanyak
Kepedulian DU/DKuntuk mendukungprogram-programsekolah masih
Perusahaanmemiliki tanggungjawab sosialterhadap sekolahyang ada dilingkungannya
Menjalin kerja-sama denganDU/DK untuk mendukungprogram sekolah denganperusahaan yang ada.September 2010, Wakilkepala sekolah budangHumas.
75
pendidikan atau sekolah.Melalui program CorpureteSosial Responsilite (CSR) atautanggung jawab sosialperusahaan
rendah
76
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Rekomendasi
77
LAMPIRAN-LAMPIRAN
78