Post on 24-Jan-2023
PASAR SENIDAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prcseden Arsitektur Rumah Betang
BAGIAN I
PROPOSAL TUGAS AKHIR
1.1 Latar Belakang
1.1.1 Potensi Daerah Palangka Raya
Palangka Raya adalah Ibu kota dari Provinsi Kalimantan Tengah terletak pada 1°
44' 55" Lintang Utara - 3° 47' 70" Lintang Selatan, dan 110° 43' 19" - 115° 47' 36"
Bujur Timur . Kota Palangka Raya berdiri tanggal 17 Juli 1957 yang diresmikan oleh
Presiden pertama RI Ir Soekarno berdasarkan Undang-Undang nomor 21 Tahun 1957.
Dengan kondisi geografis berada di tengah-tengah provinsi lain yang ada di Kalimantan,
dengan penduduk aslinya adalah suku dayak yang terdiri dan suku dayak ngaju, manyan,
kapuas, kahayan, lawang , Ot danum dan sebagainya.
Mata pencaharian pada masyarakat umumnya adalah berdagang, berburu, mencari
ikan, mengumpulkan hasil hutan, berladang. Palangka Raya sebagai ibu kota Kalimantan
Tengah juga dikenal sebagai kota pegawai, karena kebanyakan dari penduduk yang
tinggal bermata pencaharian sebagai pegawai negeri sipil. Dengan adanya program
transmigrasi di kota Palangka Raya juga banyak terdapat masyarakat pendatang dari suku
dan daerah lain seperti Jawa, Batak, Sumatera, Bugis, Madura dan Iain-lain yang datang
ke Palangka Raya sejak tahun 1950. Selain sebagai kota pegawai Palangka Raya juga
dijadikan sebagai central bisnis provinsi Kalimantan Tengah berupa sumber daya
alamnya seperti kayu, kelapa sawit, batu bara, serta dari pertaman, padi, perkebunan
IRMAN SYAHRIANNUR 9H 512 136 l
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya•••H^^H^^^H^^^HHHBI^^^H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prcscden Arsitektur Rumah Bctanu
rotan, karet, kelapa, cengkeh dll. Sedangkan para pedagang didominasi oleh suku banjar
namun tidak sedikit pula penduduk asli juga ada yang menjadi pedagang.
-->/•
-v\ v' 1^TT-^"+^r ^ 7-^ur;
—«<
.jsana akiivitas masyarakat di pmggir sungai Kahayan, Palangka Raya
1RMAN SYAHRIANNUR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
Kota Palangka Raya juga dilalui oleh sungai yang panjang yang bersambung dari
sungai katingan, kahayan, kapuas, sampai ke sungai barito (900 km), yang mana bisa
digunakan sebagai alat transportasi, untuk kebutuhan hidup sehari-hari dan sebagainya.'
1.1.2 Potensi Seni dan Kerajinan di Palangka Raya
Gambar 1.2 : tarian khas Kalimantan danseni kerajinan rotan
Di bidang seni, masyarakat suku Dayak di Palangka Raya memiliki seni tan, seni
suara, seni rupa dan seni sastra. Seni tari cukup banyak macamnya namun dari gerak
dan musik pengiring dapat digolongkan kedalam kelompok tari giring-giring, kelompok
tari kenyah, kelompok tari mamasay dan kelompok tari kanjan. Pada umumnya tarian
tersebut mengandung unsur religi, bela diri atu pengobatan. Seni suara tradisional, lagu-
lagunya bertangga nada pentatonis dengan iringan alat tiup, alat gesek, alat petik
maupuun alat pukul seperti kecapi, godore, suling balamung, gerinding, gendang dan
Tjilik Riwut, Kalimantan Membangun ( Palangka Raya : PD, Balai Pustaka 1975 ) hal 245
JRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^^^•""^•^^^^^••^^^•B Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
gong. Dalam hal sen, rupa, dapat dilihat pada sen. pahat yang berupa patung-patung
Sapundu, pahatan pada sandong dan pantar. Juga seni ukir pada tiang agung dan sen,
kerajinan anyaman dari rotan yang berupa tikar, wadah-wadah dari rotan, tas, perisai danIain-lain.2
gambar 1.3 :Seniata Khas Dayak seperti Sumnit. Mandau. Pens,
Gambar 1. 4: Tarian Pada upacara tradisional Tiwah
Tjilik Riwut, Indonesia Membangun(Palanka raya :PD, Balai Pustaka 1975) Hal 247-256
IRMANSYAHR1ANMJR 98 517 IU,
PASAR SENIDANKERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^••^^••••^^^•^^••^^^•^^ Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
1.1.3 Seni Bangunan Rumah Betang
Seni bangunan yang utama adalah betang yakni rumah diatas tiang dengan bentuk
segi empat memanjang, dan di tengah betang dibuat tiang agung atau luhung adat yang
dipahat silsilah keluarga yang menghuni rumah panjang tersebut. Rumah betang berada
di darat denagan pola bangunan tunggal terpiasah dari bangunan yang ada (satu massa)
namun memiliki banyak ruang di dalamnya berupa bilik-bilik, yang mana dalam satu
rumah betang terdapat banyak anggota keluarga dari ayah sampai cucu, bahkan sampai
cucunya mempunyai keturunan lagi. '
Kepa!a( bagian atap)
Dinding(bagian badanj
Tiangfbagian kaki)
'imhitr 1 7 • /fhimak Betang dan Pemba<rian Bentuknyc'a
3Postnuke, Wisata Kalteng,( .•:2002)hal 1-9
IRMANSYAHRIANNUR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
Dapur sebagai tempat untuk memenuhi kebutuhan hidupjuga menjadi tempat ritual memangg'l roh yang sudah ma
Open space IRuang terbukaW selalu ada pada Rumah
sebagai tempat upacara tiwah
Pintu masuk dari selatan adalah pintu rnasuk tamuyang datang menggunakan perahu,
setelah menjual hasil atam melalui sungai ke daerah lain
Ruangtotf/c dalam rumah betang banyak karenakeluarga yang tinggal juga banyak, dari ayah, anak menantu,cucu bahkan sampai keturunan ke limadari keluarga beada dalam satu rumah
RuangKeluarga biasanya digunakan untuk rapat keluarga serta upacara9 tradisional untuk memanggil arwah
leluhur yang suah meninggaiagar selau menjaga yang masih hidup agar selalu sehat dan aman
Gambar 1.6: Gambar Rumah BeiangDengan Pemnagian ruang ruang yu
IRMAN SYA HRJANNl IR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
Ruang rapat keluargaidan ruang ritual kepercayaan '
^P Kamar/ bilik tempat tidur
Tangga pintumasuk menuju ruang bebkangyaitu dapur
i>-..m,tU Us,
1RMAN SYAHRIANNl IR 98 512 136
Tangga pintumasuk utama
Dapur dan lumbung
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^^^^^^••••^•^•^^^^••••ii^ Penciptaan Ruane Dalam dan Ruanu Luar
- m< ? 2
< t 3 ^ 1 < „t 0. Z < 0
< ffl Xz < i 2* z H < i h -H 2 < 9 3 => 75 i- J z i > z< 3 3 U u < J2 lion 1]
Q <
< * - -I- U y <
I J>* A A \J C'V \ 1IDT A ATM! n) Hi) C ]
2<
„ ^ _ _ J< 2 * j < in <
< <
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
0z
0z- ** •* < i - y
Q 2 2 > a a r-
2 I
o
< 5>• i
ID ™
y Q
>: SI 0
z 3 a a
Asp
ek
Preb
ed
en
Yan
gD
itin
jau
Karak
teristik
Ru
mah
Betan
g
FIL
Q5
CF
IW
UJU
DB
EN
TU
KS
TR
UK
TU
HM
AT
ER
IA
L
^_
r
j.(-•<
'"""•'•-..
'j
:::
:n
n.
n•
nn
..n
'-;
-
TIA
NG
;;/i
!''I
''•
BE
NT
UK
NY
AB
ER
JE
JE
R
ME
MA
NJA
NG
ME
NJA
DI
PE
NY
AN
GG
A
UT
AM
AP
AD
AB
AN
GU
NA
NM
aterial
dari
kay
u
ulin
bu
lat
IIIIIIII
Kak
ib
an
gu
nan
BE
RU
PA
TIA
NG
YA
NG
ME
MP
UN
YA
I
MA
KN
AY
AN
GP
AL
IN
GR
EN
DA
H
YA
IT
UB
IN
AT
AN
GA
TA
U
HE
WA
NP
EL
IH
AR
AA
N
Tian
gju
mlah
ny
a
selalu
gan
jil
DA
PU
R.T
IAN
G5
AK
TI
QA
BA
ISV
AO
IjU
INt^
KA
T
LJh
fllJ
KM
EM
AN
3E
3H
_
F«
3H
P<
"«
Al.
EL
LI-U
R
'---••
•:"
",[
:-
R.
Dalam
••
•*
••
♦•
•'••
'H.
(B
IL
IK
)
H.
KE
LU
AR
GA
BlL
IK
BE
RJE
JE
RD
IIK
AT
•L
EH
RU
AN
GK
EL
UA
RG
AM
AT
ER
IA
LD
IN
DfN
G
ME
NG
GU
NA
KA
NB
IU
K
ST
RU
KT
UR
BA
NG
UN
AN
NY
A
ME
NG
GU
NA
KA
NS
IS
TE
MR
IG
tD
BA
HA
BD
AR
IR
AP
AN
R.
KE
LU
AR
GA
BIA
SA
TE
MP
AT
UN
TU
KB
ER
IN
TE
RA
KS
I
DA
NJU
GA
TE
MP
AT
UN
TU
KR
.K
EL
UA
RG
A
ME
NG
AD
AK
AN
UP
AC
AR
A
RIT
UA
LK
E1
_U
AR
GA
R.
HU
K
R.B
IUK
DI
HU
N1
GL
EH
SA
TU
KE
LU
AR
GA
DA
RI
KA
KE
KS
AM
PA
IC
UC
3J
2 c
1 s ^
J§
£B
)O
LH
S C<5
0-(?
>3
gX
>u
eI*
*
STg
"TS
c3
a3
*ja
ga
cfr
GOer
ei,
|r-
,f-3
£5fc
oa
Ka
ra
kteristik
Ru
ma
hB
eta
ng
RN
AM
EN
BU
RU
ND
GA
BA
K
HA
LA
MA
N
(PE
KA
RA
NS
AN
Filo
so
fi
EK
DR
bu
ru
ng
gag
ak
Kep
ala
bu
ru
ng
gag
ak
.1A
S3V
AR
A
NA
RG
AK
WJJU
D
Sep
erti
bu
ru
ng
gag
ak
ad
ak
ep
ala,
say
ap
,d
an
bu
ntu
tn
ya
Asp
ek
Preb
ed
en
Ya
ng
Ditin
ja
u
BE
NT
UK
ST
RU
KT
UR
BE
NT
UK
NY
AM
EM
AN
JA
NG
Dar
ian
aii
sad
iata
sd
ap
at
dik
etah
ui
bah
wa
:
1.Fi
loso
fisy
ang
difi
mbu
lkan
pad
ab
ang
un
anru
mah
bet
ang
diam
bil
dari
hal-
hal
yan
gbe
rkai
tan
den
gan
kehi
dupa
nm
anus
ia
2B
entu
kb
ang
un
andi
dom
inas
iol
ehbe
ntuk
segi
tiga
dan
segi
emp
atya
ngm
emili
kike
san
stab
ild
anku
at
3.R
umah
bet
ang
mem
pu
ny
aike
kuat
anst
rukt
urk
aren
ad
ito
pan
gol
ehti
ang
yan
gku
atd
anm
eny
atu
4.M
ater
ial
pad
aru
mah
bet
ang
sem
uan
ya
dari
kayu
kare
nab
alx
inm
ud
ahd
idap
afd
anju
gam
emb
eri
kesa
nna
tura
ld
anm
en
yatu
den
gan
ala
my
ang
ad
adi
sek
itam
ya
5.P
ada
rum
ahb
etan
gse
lalu
terd
apat
op
ensp
ace
yan
gbe
rpun
gsi
seb
agai
pek
aran
gan
rum
ahd
an
tem
pat
up
acara
ad
at
Ma
teria
l
TE
RB
UA
TD
AR
IK
AY
UU
LIN
!'C sc in si
> 1~o
So»
§X
3-5
'^3
Si!
°-?
>3
2X
2.a
gs
*-I
e-
s3
^^
sc
^s-
aa
Si-
?
PASAR SEN! DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Rayai^^MBH||^^M|MiM||^^BHHB^HPcnciptaan Ruanu Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prcsedcn Arsitcktur Rumah Belang
.1.4 Pasar Tradisional di Palangka Raya
Pasar tradisional di Palangka Raya adalah Pasar terapung yang berada di sungai
yang berupa pasar di atas perahu. Pasar terapung biasanya ada dari pagi sampai
siang, biasanya perahu yang bermuatan bahan pokok seahari-hari itu bersandar di
dermaga baik itu rumah penduduk maupun dermaga kapal motor. Pasar terapung
tidak di atur secara sistematis, biasanya berada di mana saja dalam sehari selalu
berpindah-pindah tempat. Sehingga pola dari pasar tersebut susah untuk dilihat.
Posisi perahu tidak beraturan
Tidak terpusat di satu titik dan setiap hari berubah
Gamhar 1.8 : Gambar Rumah Betang dan sirkulasi sena lata ruangny
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
1.1.5 Tinjauan Teoritis Pasar Seni
a. Pasar
Pasar adalah tempat berkumpulnya masyarakat dari golongan yang tinggi dan
rendah dengan tujuan komunikasi, transfer barang, informasi, rekreasi, mencari
pengalaman baru dan komersil.
b. Seni
Seni adalah sebagai salah satu alat komunikasi antara manusia dengan manusia
dan manusia dengan alam.3
c. Kerajinan
Kerajinan adalah sesuatu yang dibuat oleh tangan dengan sangat dekoratif/ secara
visual sangat indah dan menjadi barang guna, karena menjadi komoditi industri
sehingga dapat diproduksi'
d. Tradisional
Tradisional adalah sesuatu yang masih orisinil atau masih asli
Pasar Seni dan Kerajinan Tradisional adalah tempat segala aktivitas yang ada
kaitannya dengan kegiatan kesenian, kegiatan pengrajin sehingga terdapat tempat
seniman dan pengrajin untuk berekspresi, dan juga wadah untuk menjual hasil karya
mereka, di dalam pasar seni dan kerajinan tradisional juga terdapat tempat untuk belajar
4Wiryadi, Sistem Pemasaran dan Peranannya Dalam Ekonomi Kota, Widyapuran no. 3, Septembber 1980" Edmun Broke Felmen, Art as Image and Idea 1980 , hal 476Tinjauanseni Kumpulan karangan oleh Soedarso, SP. MA. Yogyakarta 19767Tinjauan seni Kumpulan karangan oleh Soedarso, SP, MA, Yogyakarta 1976
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 13
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^^^^^•••^^•^^•^•MPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
bagi kalangan umum tentang cara membuat barang seni dan kerajinan yang ada. Di pasarsen, dan kerajinan juga bisa menjadi objek wisata yang mempunya. mis, menank
wisatawan untuk datang dan mendapatkan barang karya sen, dan kerajinan serta atraks,-
atraks, sen, yang di tampilkan di dalam pasar seni dan kerajinan tersebut sebagaikemungkinan yang lebih dari satu pilihan dari objek wisata yang ditawarkan.
1.2 Rumusan Masaiah
1.2.1 Masaiah Umum
Bagaimana merancang Pasar Sen, dan Kerajinan Tradiswnuli di Palangka Rayayang dapat melayani kegiatan seni dan budaya, komersial, hiburan dan jugapari wisata?
1.2.3 Masaiah Khusus
Bagaimana merancang Ruang dalam dan Ruang luar Pasar Seni dan KerajinanTradisional di Palangka Raya melalui pendekatan President Arsitektur RumahBetang ?
1.3 Tujuan Dan Sasaran
1.3.1 Tujuan
Tujuannya adalah untuk mendapatkan sebuah rancangan Ruang dalam dan Ruangluar bag. fasilitas sebuah Pasar Seni dan Kerajinan Tradisional yang dapatmenampung fiingsi-fimgsi kesenian, komersil, hiburan, wisata, dan kebudayaanmelalui pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang.
IRMANSYAHRIANNilR 98 sn lis,14
PASAR SENI DANKERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^^BH^B^BBH^HBMMaMHPciiciplaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prcscdcn Arsitcktur Rumah Bctang
1.3.2 Sasaran
1 Mempelajari dan memahami kegiatan dan aktifitas yang ada di Pasar Seni dan
Kerajinan Tradisional baik yang berhubungan dengan tempat komersil,
kesenian, hiburan , wisata dan Budaya. Sehingga di pasar seni terdapat
fasilitas komersil, seni dan budaya, hiburan dan juga wisata yang akan
melayani kebutuhan dan kegiatan masyarakat pencinta seni, seniman sendiri
dan wisatawan local maupun mancanegara.
2. Mempelajari dan memahami tentang seni dan budaya masyarakat dayak
(khususnya Rumah Betang). Sehingga bangunan yang akan dirancang
memiliki karakter Rumah Betang yang mana akan dapat mendukung segala
kegiatan di dalam pasarseni.
3. Memahami teori dan metode Preseden Arsitektur Rumah Betang
1.4 Keaslian Gagasan
Dalam membedakan dan untuk menghindari plagiat / mencontoh dengan
penulisan yang lam, berikut ini beberapa penulisan tugas akhir yang di gunakan sebagai
pembanding dan studi loteratur :
• TAMAN WISATA BAHARI di Gili Trawangan , Lombok. Tjahjono
SopyanRahardjo997 512 011
Dengan penekanan sebagai perwujudan pendekatan arsitektur organic
pada tata ruang dan penampilan bangunan
JRMAN SYAHRJANNUR 98 512 136 11
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL diPalangka Raya•^^•^^•^•^^•^^•^^•^••i Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prcseden Arsitektur Rumah Betang
• Pusar Rekreasi Tepian AirGrajangan Banyuwangi
Budi Sulistyo 94 340 044
Pendekatan e/emen air dalam perencanaan
• Pusat Seni Kerajinan dan Perjajanan di Benteng Vastenburg
Bobby Harya Birovvo99 512 068
Penekanan pada kontekstuakisme arsitektur colonial sebagai citra
bangunan
1.5 Spesifikasi Umum Proyek
1.5.1 Profil Pengguna Pasar Seni
1.5.1.a Karakteristik Pengguna Bangunan dan Bentuk Kegiatannya
Pasar seni akan menjadi daya tarik sendiri bagi masyarakat yang ingin
mendapatkan barang dan kerajinan seni, juga hiburan kesenian serta objek wisata yang
ada. Adapun karakteristik pengguna bangunan ini adalah : ( Tabel !)
Pengguna bangunan
° Pengunjung/ konsumen
Pengunjung pasar seni
umumnya adalah
masyarakat Palangka Raya
yang menyukai seni dan
budaya, Wisatawan lokal
Bentuk kegiatan
Melihat, mengamati,
memilih, memesan dan
membeli
Komunikasi dengan
para seniman dan pakar
seni
IPMAN SYAHR1ANNUR 98 512 136
Kebutuhan ruang
Ruang Serba guna
Ruang pameran indoor/
outdoor
Ruang pertunjukan
indoor / outdoor
Gallery / perpustakaan
1ft
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
dan mancanegara, kolektor
seni dan para budayawan.
° Seniman seni rupa
Untuk target pengguna
Pasar seni ini adalah para
seniman seni murni dan seni
rupa terpakai (kerajinan)
yang ingin menjadikan
pasar seni ini untuk
memamerkan hasil dari
karya seni mereka dan juga
bisa menjualnya kepada
masyarakat pencinta seni/
kolektor seni.
a Seniman Umum Lainnya
Seniman umum lain adalah
Melalui Pendekatan PrescdenArsitektur Rumah Betang
Wisata air seperti
dermaga, Gardu
pandang, perahu dll
* Menonton dan
menikmati acara di
pentas terbuka dan
tertutup
"• Mempelajari dan
bertanya tentang seni
dan budaya
•*• Melihat literature
*• Rekreasi dan wisata
*~ Melayani pembeli
'" Melayani pemesan
*- Demo dan workshop
seni
> Mengadakan pameran
* Mempersiapkan acara
pementasan
Retail
Ruang Workshop
Ruang kerja seniman
Ruang pameran
Ruang rias dan ruang
ganti
i:f\,-ijhi\Y4f-ipjAl\iKiI!lJ 0,V S7? / <h i /
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^MH^^HHMHI^^MB^^HMII^H Penciptaan Ruang Dalamdan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
Ruang pementasan
outdoor/indoor
Ruang workshop seni
umum
seniman dari kelompok
cabang laninya, seperti :
seni suara, musik, tari,
drama dan Iain-lain.
Keberadaan seniman ini
sangat membantu dalam
menghidupkan suasana
Pasar seni
a Pengelola
Pengelola merupakan
| pelaku yang melakukan
kegiatan rutinitas
pengelolaan pasar seni.
Mengadakan acara
pementasan
Workshop kesenian
" Mengelola administrasi
*" Pelayanan
*• Mengatur kegiatan
operasional
* Mengontrol seluruh area
fasilitas pasar seni
termasuk tempat
hiburan dan rekreasi
*• Mengadakan kerjasama
dengan dinas-dinas
terkait dalam pembinaan
dan kegiatan promosi.
Salah satunya yaitu
dengan DEKRANAS
(Dewan Kesenian
>'. 1 a »/ 1:1/1 irjfj » \r\rr 'o O.V c ; ? / ?_<
J Ruang pengelola
Ruang security
Ruang janitor
'] Ruang teknisi
PASAR SENIDANKERAJINAN TRADISIONAL diPalangka Raya••^^•••^^•IHHI^HMHHI^HH Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
DPenjual
Penjual yang dimaksud
adalah orang yang
mengadakan usaha
perdagangan makanan,
minuman, buku, pedagang
kerajinan khas dayak dan
sebagainya di dalam pasar
seni yang keberadaannya
untuk menunjang kegiatan-
kegiatan yang berlangsung
° Cleaning Service
Cleaning service bertugas
dalam menjaga kebersihan
pasar seni agar dapat
memberikan kesan indah
kepada pengunjung pasar
seni.
a Petugas MEE
Orang yang
bertanggungjawab dalam
menjaga dan menjalankan
Nasional)
Mempersiapkan barang
dagangan
Membersihkan barang
Melayani pembeli
'* Kegiatan pemeliharaan
dan keamanan
* Kebersiham bangunan
dan lingkungan
*" Mengecek system MEE
"" Kegiatan MEE
C//iJViV'f.UK ¥* Jl2 130
Retail
Gudang
Ruang Cleaning service
Ruang MEE
Ruang AHU
Ruang Genset
Ruang Pompa
\y
MSAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^•^^H^^BMHfMHHI^^HH Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
operasional utilitas di dalam
kawasan pasar seni.
Gudang
Karakteristik Kegiatan, Asumsi Kebutuhan Ruang dan Kapasitas
1.5.2 Karakteristik Kegiatan
a. Kegiatan di pasar seni antara lain :
• Kegiatan pengunjung/konsumen yaitu mengenai kegiatan pergerakan
pengunjung dan masuk, parkir, ke dalam pasar dan keluar pasar.
parking are<
7uang pengelola
mushdla
Baqan I ; Pergerakan pengunjunq ke retail pasar
1RMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 20
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^•MBBiMHIHII^MBi^^BIHH^H PenciptaanRuang Dalamdan Ruang Luar
MelaluiPendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
• Kegiatan pengunjung ke tempat hiburan dan wisata air
parking areq^MTiCketing
Ruang pameran
ResTouranf
Plaza
Rung pertunjukanindoor
Wisata air
Baqan 2 : Pergerakan menuju tempat hiburan dan eisata air
• Kegiatan pengelola meliputi: keuangan, marketing, personalia, umum
ResTouranT
parking are< lobbyRuang pengelda
Rsrpusfakojan
musnola
Baqan 3 : Perqerakan menuju kantor penqetola
IRMAN SYAHR1ANNUR 98 512 136 21
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL diPalangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
• Kegiatan Seniman
parking arec
Baqan fy : Perqerakan seniman
• Kegiatan Pedagang Kerajinan
parking are<
Baqan 5 : Perqerakan Pedaqanq
JilvlAN SYAHRIANNUR 98 512 136
Ruang pameran
Ruang workshop
retail
retail
retail
Resto
musholla
retail
Re&to
mushdla
PASAR SENIDAN KERAJINAN TRADISIONAL diPalangka Raya•^^^^••••••^••^^•IM^HIHPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
• Pergerakan seniman umum yaitu seniman pendukung di dalam pasar
seni
Ruang pameran
Plaza
parking are< Ruang pertujukanindoor
BaqanO : Perqerakan seniman umum
• Pergerakan di Restaurant
ukj
Keluar
Dul iBArdirij
Pesan\m i n
makanan/
\i m a nflstirahat
Makan/pfiinumj
M^HUiqguj
Resto
mushdla
Bagan 7: Pergerakanpengunjungrestaurant
1RMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 23
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalamdan Ruang Luar
parking are<
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
loket
Rumah makan
terapung
Pemancingan
Dermagaperahu motor
Dermagaperahu getek
Bagan 8 : pergerakan ke wisata air
IRMAN SYAHR1ANNUR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya•^•^^^•••••^•••^•^^H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
Berikut adalah kegiatan-kegiatan pada Fasilitas Pasar seni dan durasinya per hari (tabel.
2):
PELAKU KEGIATAN DURASI
Pengunjung/konsumen Datang 9 00-10.00
Pergerakan 10.00-21.00
Pembelian barang, 10.00-20.30
melihat pameran seni
Melihat seniman 10.00-20.30
bekerja
Hiburan 10.00-20.30
Penyewa Persiapan-buka 09.00-10.00
Pengelola
Promosi, penyajian,
transaksi
Berbenah-tutup
Management
Operasional:
a) security
b) cleaning service
c) parkir
d) teknis
10.00-20.30
20.30-21.00
TEMPAT
Pasar seni
Jalur sirkulasi
Retail seni, ruang pamer,
resto, kios pedagang
R. workshop senima
Rekreasi air
Retail seni, ruang
pameran, resto khas
dayak, workshop
Retail seni, ruang
pameran, workshop,
resto dayak, rekreasi air,
Pentas seni
Retail seni, ruang
pameran, resto khas
dayak dll
08.00-16.00 Kantor management
(Senin-Jum'at)
24 jam
09.00-21.00
09.00-21.00
09.00-21.00
Pos jaga
Rg. janitor
Area parkir
Pos teknisi
P\n dnnat dilihat bahwa kegiatan Pasar seni ini dimulai nada ouku! 09.00 dan
benakliu" naCict ~i~'~0
IRK4AN SYAHRIANNUR 98 512 136 25
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
1.5.3 Asumsi Kebutuhan Ruang dan Kapasitas
Luas lahan yang tersedia adalah 15.000 m2, asumsi luas lantai keseluruhan
bangunan adalah 10.571,4 tn2 dengan sirkulasi 20 % dari luas bangunan adalah 2114,4
m2, total luasan terbangun adalah 10.571,4 m2 + 2114,4 m2 = 12.785,8 m2, dengan
bangunan maksimal 2 lantai. Dan dari asumsi ini tidak menutup kemungkinan untuk
dapat mengalami perubahan dalam proses desain.
Adapun asumsi kebutuhan ruang dan kapasitasnya adalah sebagai berikut:
• Kebutuhan Ruang dan kapasitas parkir (table. 3 )
kai\i •il.i'. I1""' hi•_• lulli *_/
pengunjung Kendaraan mobil pribadi 70 %
Sepeda motor 30 %
Mobil Pribadi
70% x 1000=700 orang 3-5 org/ mobil
jumlah kendaraan 700/4 =175 mobil
standar 1 mobil 18 m2, Luas yang dibutuhkan 175 x 18 m2 3150
Sepeda motor (pribadi)
30% x 1000 = 300 orang
2 org/ sepeda motor,300/2 = 150 motor (I motor = 1,5 m2)
jadi luas yag dibutuhkan adalah 150 x 1,5 m2 225
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
• Kebutuhan ruang dan kapasitas Retail seniman selaku pen yewa
Ruang :
o Petak (ruang)3D
o Petak seniman dan peragaan
Kapasitas Daya tampung
o Jumlah petak seniman 3D adalah 25 petak ( ruang)
o Jumlah petak penjualan dan peragaan adalah 25 petak( ruang)
Persyaratan besaran petak:
o Bidang kerja seniman diambil ukuran jangkauan tangan maksimal yaitu 0,875m8
o Pengunjung melihat seniman bekerja diambil ukuran jarak pandang melihat
dengan teliti benda 3 D : 90 cm
o Sirkulasi dalam ruang 150 cm
o Untuk ruang istirahat menggunakan ukuran 5 % rata-rata dari jumlah luas9
Perhitungan :
o Dari standar besaran petak seni rupa pada persyaratan ruang dapat dihitung
sebagai berikut:
Luas = r2
= 3,14x(0,875x 1,5)2
= 3,14x 10.7
= 33,5
8Neufert, 1993, hal. 129Neiitfert 1993, hal 14
IRMANSYAHR1ANNUR 98 512 136 27
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaI Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
o Ukuran untuk ruang istirahat 5 % rata-rata dari jumlah luas keseluruhan adalah
35 2
o Hasil Perhitungan
Petak seniman 3D adalah 50 x 35.2 m2 1760 m2
Petak penjualan dan peragaan adalah 50 x 35,2 m2= 1760 m2
o Jadi luas keseluruhan petak 3D, penjualan dan peragaan adalah 3520 m2
• Kelompok kegiatan Pelengkap
Ruang
Bangunan serba guna di gunakan untuk :
o Tempat pameran bersama
o Tempat diskusi dan ceramah
o Petunjukan Indoor
Kapasitas daya tampung
o kapasitas maksimal 200 Orang
Persyaratan
Berdasarkan :
o Lobby 10 % Luas ruang serba guna10
o Sirkulasi 20%"
o Gudang4%12
13o Kebutuhan ruang untuk pemakai 2 m2 / org
10 Neufert, 1993, hal 1411 Neufert, 1993, hal 2512 Nuefert, 1993, hal 25
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 28
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
o Pelayanan utilitas 7 % rata-rata dari luas keseluruhan ruang serba guna14
o Kebutuhan ruang untuk : WC = 3 m2 / unit, urinior = 0,9 m2/ unit, toilet = 1,6
m2/unit
o Standar kebutuhan lavatory untuk bangunan umum dan perkantoran (table 2 )
Perhitungan
o Ruang serba guna 200 x 2 m2 = 400 m2
o Lobby 10% x 400 = 40 m2
o Gudang 4 % x 400 =16 m2
o Pelayanan utilitas 7 % x 400 = 28 m2
o Sirkulasi 20 % x 400 = 80 m2
Standar kebutuhan Lavatory Untuk Bangunan Umum Dan Perkantoran (tabel. 4 )
Jumlah orang Jumlah urinior
Sumber : Eranto, 1996. hal 54
Nuefert, 1993, hal 13
Nuefert, 1994, hal 14
IRMAN SYAHR1ANNUR 98 512 136
Jumlah WC Jumlah toilet
29
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
o Lavatory : 7 urinior x 0.9 = 6,3 m2
7 Wcx3 = 21 m2
7 toilet x 1,6= 11.2m2
o Jadi luas keseluruhan ruang serba guna adalah = 602.5 m2
• Arena Pentas Terbuka
Kapasitas daya tampung
o 20 %- 80 % dari jumlah pengunjung selama 6 jam adalah 500 orang
Persyaratan
o Jarak maksimal penonton melihat pertunjukan dengan nyaman pada teater
terbuka adalah sejauh 70 m2
Perhitungan
o 500 x 0,715 m2 = 357,5 m2
• Restourant / Rumah makan / kantin
Sirkulasi 20 % luas bangunan
o Resto Khas Dayak Luasnya 81 m2 x 4 = 324 m2
o Restauran cepat saji ada 2 @ 9 m2 = 18 m2
o Rumah makan ada 4 unit (a) 9 m2 = 36 m2
IRMAN SYAHR1ANNUR 98 512 136 30
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
• penjual dan tempat ibadah
o Retail buku ada 2 unit @ 9 m2 = 18 m2
o Penjual kerajinan tangan khas dayak 30 unit @ 9 m2 = 270 m2
o Penjual kerajinan tangan 50 unit @ 22,5 m2 = 1125
o Mushola luasnya 9 m2 x 4 - 36 m2
• Perpustakaan dan Gallery luasnya adalah 750 m2
• Hiburan dan wisata air
o Dermaga Perahu motor ada 10 perahu motor asumsi dari 5 % x 2000 = 10 org
Dibagi 5 org petugas adalah 2 perahu motor . Standar 12 m2 / perahu motor
sehingga menjadi 2 x 12 m2 + sirkulasi 60 % = 38.4 m2
o Dermaga perahu getek ada 20 perahu getek sehingga besaran ruangnya adalah
160 m2
o Arena pemancingan
Loket dan sewa pancing dijaga 6 petugas dengan standar 5 m2/ petugas adalah
6 x 5 m2 = 30 m2, kemudian tempat memancing dengan asumsi 200 org
standar 1,9 m2/ orang ditambah sirkulasi 60 % adalah 608 m2
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136
Tabel .5
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
Kebutuhan ruang Perhitungan fflasilCm2>
RETAIL
o Seniman 3D Petak seniman 3D adalah 50 x 35.2 m2 1760 m2
Petak penjualan dan peragaan adalah 50 x 35,2
m2=1760m2 3520
o kerajinan khas
Kalimantan 100 unit @ 9 m2 900
o Buku 6 unit @ 9 m2 45
RESTO/ Rm. Makan
o Resto khas
Dayak 1500
o Resato cepat 2 unit @ 450 m2 900
saji
o Rumah makan 4 unit @ 50 m2 200
o Rumah makan
terapung 4 unit @ 50 m2 200
Rg. PERTUNJUKAN
& PAMERAN
o Pentas terbuka
PASAR SENT DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya•^•^^^•••^•••••••••••••H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
/ Plaza n Jarak maksimal penonton melihat pertunjukan
dengan nyaman pada teater terbuka adalah sejauh
70 m2
a 20 %- 80 % dari jumlah pengunjung selama 6
jam adalah 500 orang357.5
o Rg. Serba guna °s500x 0,715 m2
(indoor) ° Ruang serba guna 200 x 2 m2 = 400 m2
0 Lobby 10 % x 400 = 40 m2
° Gudang 4 % x 400 = 16 m2
DPelayanan utilitas 7 % x 400 = 28 m2
° Sirkulasi 20 % x 400 = 80 m2
° Lavatory : 7 urinior x 0.9 = 6,3 m2
7Wcx3 = 21m2
602.5
7 toilet x 1,6= 11.2 m2
PERPUS. &
GALLERY 750
WISATA AIR
o Dermaga ° 10 perahu motor asumsi dari 5 % x 2000 = 10
Perahu motor org
Dibagi 5 org petugas adalah 2 perahu motor .
Standar 12 m2 / perahu motor sehingga menjadi 2
x 12 m2 + sirkulasi 60 %
38.4 m2
y/% i / -' / *, n
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya•••••^^^^••^^•^•^^•^^^^^H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
o Dermaga Ada 20 perahu160 m2
perahu getek
o Arena dLoket dan sewa pancing dijaga 6 petugasdengan
pemancinganstandar 5 m2/ petugas adalah 6 x 5 m2 = 30 m2,
kemudian tempat memancing dengan asumsi 200 608 m2
org standar 1,9 m2/ orang ditambah sirkulasi
60%
llih/iA hi KY A Hh?i A MAII II? QX
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
• Kelompok kegiatan pengelola ( Tabel.6 )
Kebutuhan ruang Kapasitas Standar Sirkulasi Luas \ Jumlah Total
M2 M2
:ft^iR€^^^:v^.:;;^ iMmg'IT/T 16m2/org 20% 264 "1 264
Eg Security ,;2:org:;:'r 20% 44 1 44
Rg. Janitor '•: 2 org ----I:', 20% 21 4 84
Rg. Telaiisi '•;.' 2 org 20% 44 1 44
Jadi total luas ruang pengelola adalah 436 m2
• Kegiatan petugas MEE ( Tabel, 7 )
Kebutuhan ruang •';;'';\ Kapasitas ;/ l&andar •~> \ SirtaiaSi rI^tf#4{-'''iBirijiali-|:'Totai!;
.R^-^|p|;>'v;;;^v;g|; 20% 40 1
'^i^0-r:;rf0 20% 30 >
Rg. G^nset Pil 20% 30 1
Rg. Poppa ; 20% 30 i •••'•'
Gudattg 20% 40 i
Jadi total luas ruang MEE adalah 280 m2
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136
40
120
30
30
30
35
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
1.6 Potensi Site
1.6.1 lokasi site
Pasar seni ini di bangun di pinggiran sungai kahayan yang mana yang mana
masyarakat yang ada di pinggir sungai sudah dipindahkan ke daerah yang jarang
penduduknya, karena dulu kawasan ini sangat padat dan kumuh sehingga rawan
terjadinya bahaya kebekaran. Pada tahun 2000 para penduduknya berangsur-angsur di
pindahkan ke daerah yang inereka nama kampung Kali Bata yang artinya penduduk
pinggir sungai13
Kondisi lahan sangat berkontur ke arah sungai dan ada sedikit kawasan rawa yang
mana banyak di tumbuhi tanaman air.
1.6.2 Letak strategis site
Nilai strategis lahan dalam mendukung kegiatan pasar seni sehingga ada
kelebihan dari site tersebut. Kelebihan yang ada pada lokasi site adalah:
• Site berada di tengah kota dalam kawasan perdagangan/komersial.
• Site berada dekat dengan pintu masuk kawasan perkantoran
• Letak lokasi site yang strategis berada di Jl. A yani, yang merupakan jalan 2 jalur
• Lebar badan jalan yang memadai (±10m / 2 lajur) untuk menuju ke site, sehingga
memudahkan kendaraan keluar-masuk site.
15 Perda NO 15. Pemindahan Penduduk Kahayan ,Dinas Tata Ruang Kota 2000 hal 23
IRMANSYAHR1ANNUR 98 512 136 36
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
'fl*nar£i?r^2ffl»
Uieui dari sire
Hauiasan
peMuhinan
Pusat Mota
Hauiasan perkantorandan pusat bisnis
Gambar 4: site yang dipliih beserta potensinya
PeMUhlMan
repi sungai
Hauiasanperdagangan
Penuhonanpenduduk
oUtrara
1.6.3 Analisis site
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
ILintasftn matafiari
Barat
Barat
Kebisinqan
LBTTASAH MATAHARI SEARAH SHHGAI
: YMG MAMA AKAN MEHGBRAHGIB8KAAR PADA BAHGUHAH YARG
SEARAH LBTTASAH MATARARI
3|gF „- URTASUI MATAHARI MEMPEHGAROHITimur ~ ORIEHTASI BARGIMAN
— URTASAR MATAHARI MEMKRGARIHI
Timur ORIEHTASI BAHGBHAR
KEBSMGAH BERASAL DARI JALAH BAYA
ft. YARI KARERA MERUPAKAR
JALAR PROTBKOL OALAM KOTA
S:
KEBKMGAH AKBAT SUARA
KERBARAAR BERMOTOR BAPAT DKURARGI
DERGAR ABARYA ftTER/ PEHYARBIG SVARA
YAHH PSHSH YARG Bl TARAM DI PMGGR JALAR
\Vieu) dari site
JEMBATAH PEHYEBRAHGAH SI
PERKAHTDRAH PEMERMTAH
DAERAH
Drainage
llWl/ilS O2.^ r? i'-lri 1V.'V
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
aunga
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
SUNGAI KAHAYAN BAH PEMUKHIAN
PEHBUBDK DI SEBERANG SUNGAI
LINTASAN MATAHARI MEMPEH6ARUHI
ORIEHTASI BAHGUHAH
PEMUKMAH PERBUBUK
PMGGR SUNGAI
UIW YANG PALMG UTAMA
ADALAH UCW KE ABAH SUNGAI
ART HIUAN ARAHHYA MENUJU
SUNGAI KARENA SUNGAI BAGIAN
YARG PALMG RENBAH BEHGAH KONBBI
TANAH MENURUH
E
<L *
BBUATNYA SAUIRAN AR HUJAN
MENUJU SUNGAI
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaI Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
1.7 Strategi Perancangan
1.7.1 Studi Kasus
• Pasar Seni Ancol, Jakarta
Pasar seni ancol menjadi tempat para seniman seluruh Indonesia melakukan
kegiatan seninya. Pasar seni ancol berada di kawasan wisata Ancol yang mana
memiliki wisata pantai Ancol. Ancol sendiri menjadi pengikat segala kegiatan
yang ada di kawasan Wisata Ancol yang salah satunya adalah pasar seni
Ancol.
II
Retail seni m assanya t e r p \ s a b danada juga yang menyatu dengan massayang mempunyai kegiatan yang Ruangan stale ry pameranb e r b e d a
Bentuk bangunan seperti t i p e rumahyang ada di Indonesia dengan atap lim asanyang b e r b e n t u k segi t iga dengan ruang berbentukperseoi em pal
/ »*» ii 'i /\ i\ i v v i\ t—i is i /j i\ i i\i i i is ij v s / / / < f~.4U
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
• Pasar Seni ubud dan Sukowati Bali
Pasar Seni Sukowati
Pasar seni Sukowati merupakan pusat pasar kerajinanyang mana bangunannya terdiri dari dua lantaikarena di bali bangunan tidak boleh didirikan lebih daridua lantai dengan banyak ornamen khas bali ddengan ateberbentuk limasan
Pasar seni ubud bali mewadahi paa seniman yang langsungberkarya di tempat sehingga terpisah oleh blok-bbk bangunanagar para seniman bebas berekspresi terhadap karya seninyacorak bangunan sama mengadopsi bangunan tradisbnal balidengan banyak terdapat ornamen yang terdapat pada pura
tempat peribadatan umat hindu di Bali
/ \.„„l,'t" i i o .K. uiliOar 1.1 u . Oc.'// './/.'Lid Uuil ^lir.
Pasar Seni Ubud Bali
41
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya••^il^BHIimHIHi^HBi^Hi^HHHBPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
1.8 Cara Pendekatan
1.8.1 Pengumpulan data
• Studi literature
Mengumpulkan data mengenai seni dan kebudayaan yang ada di Palangka
Raya melalui media cetak maupun internet, seperti Marian Kompas,
Majalah pariwisata, Kompas Cyber Media.
Memahami lebih jauh tentang Rumah Betang melalui : Kalimantan
membangun, Jtilik riwut, Gubernur pertama Kalimantan Tengah.
Tinjauan teoritis mengenai bentuk, ruang dan sirkulasi melalui arsitektur:
Bentuk, Ruang dan susunannya, D.K. Ching.
Mempelajari dan memahami proses transformasi konsep ke dalam bentuk
arsitektur.
• Survey Lapangan
Mengamati dan interview para pengunjung pasar seni kasongan dan
pasar seni di benteng Vredeburg mengenai tempat dan suasana pasar seni.
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 42
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
1.8.2 Transformasi Desain dan Sketsa Gagasan
• Melakukan penganalisaan data yang berkaitan dengan fasilitas komersial
dimulai dengan tata ruang yang efektif, besaran ruang yang optimum, area
parkir yang optimum, sirkulasi manusia yang efektif, kemudian
menyimpulkan dengan asumsi penggunaan Fasilitas Komersial untuk 10 tahun
mendatang.
• Melakukan transformasi desain dengan melihat dari analisis data, studi kasus
dan asumsi-asumsi yang hasilnya berupa sketsa-sketsa gagasan.
1.8.3 Usulan Desain
Usulan desain ini dapat berupa gambar rancanagan yang antara lain adalah:
Site plan
Denah
Tampak
Potongan
Perspektif ruang luar dan ruang dalam
Detail-detail
Adapun gambar-gambar rancangan ini didesain berdasarkan penekanan pada
perancangan ruang dan sirkulasi melalui transformasi Rumah Betang.
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 43
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
1.8.4 Skenario Kajian Aspek Permasalahan
Issu pernrasatahan
Analisis Data:
1. KarakterisrMik pengguna bangunan2. Karakteristik kegiatan3. Pola hub. Ruang4. Pola sirkulasi
5. Lokasi site
6. Standarisasi
7. Studi kasus
Desain
tercipta ruang dan pola sirkulasitanpa harus menghitangkan ciridari rumah betang
IRMAN SYAHR1AN
Transformasi
Data-data:
1. Data sekunder
2. Datastatislik
3. Studi literatur dan studi kasus
4. Survey tapangan
Asumsi perencanaan untukIO tahun mendatang
Asumsi jumlah penduduk per hariuntuk mendapatkan debit rata-rata
jumlah pengunung yang datang
Skematik desain
Besaran ruang
Kebutuhan ruang
Site Plan
Sirkulasi ruang dalamdan dalam
Gubahan massa
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
1.9 Kesimpulan V'-
Dari isi proposal ini maka dapat diambil kesimpulan untuk langkah-
langkah proses desain selanjutnya. Adapun kesimpulan tersebut terbagi beberapa
aspek, antara lain :
1.9.1 Aspek fungsi
Pasar seni ini merupakan suatu sarana yang menampung kegiatan-kegiatan
komersil, seni, budaya, hiburan dan ditunjang kegiatan wisata yang berupa
kegiatan pelayanan jasa dimana pemanfaatan ruang-ruang dan sirkulasinya
dioptimalkan tanpa harus menghilangkan ciri dari rumah betang.
Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalam aspek fungsi pada
perencanaan desain Fasilitas Komersial ini adalah:
A. Lokasi site
Site/tapak terletak di kecamatan Pahandut Kodya Palangka Raya yang
merupakan bekas pemukiman penduduk pinggir sungai karena
letaknya yang strategis dan ketersediaan infrastruktur di dalamnya
{Ithatpotensi site).
SUGAI KAHAYAN
JL. A. YAM
IRMAN SYAHR1ANNIJR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
B. Penzoningan
• Ruang luar
Pada site dibagi atas tiga zona:
a) Zona pejalan kaki (public)
b) Open space
c) Zona Fasilitas hiburan dan wisata penunjar\g(semi-public)
d) Parkir
PARKING AREA
SIRKULASI PEJALAN KAKI
SIRKULASI PEJALAN KAKI
OPEN SPACE BISA BERUPA PLAZA
--L.
ISATA AIR/ DERMAGA
• Kuang daiam
Dibagi atas tiga:
a) Zona komersil, hiburan dan wisata (public), yaitu zona yang
'dijuaP (rentable area).
b) Zona service, seperti lavatory, mushalla, ruang ATM, ruang
cleaning service.
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 46
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
c) Zona pengelola dan pemeliharaan bangunan (Semi public),
seperti ruang-ruang pengelola, ruang-ruang utilitas bangunan
selain sarana sirkulasi dan peralatan wisata air.
2DR2 KOMEBSt SEHI3 B
1 ZBRA PEHGELBLA
2BHA NBVRAR BAR WISATA
6s ZBRASERVEE
| ! BRA KBKRSR. KERAJHAR
A
Arah orientasi bangunan
Arah orientasi bangunan ke arah sungai karena potensi view yang
baik.
RMAN SYAHR1ANNUR 98 512 136
BARGURAR MERGKBTI ARAH SURGA1
ft BAH BAHGBHAH MEMPBRYAIVEW KE ARAB SBRGAI
*» k
47
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya•i^HBHHHHIIHi^i^i^HIBHHHH Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
D. Sirkulasi
• Sirkulasi ruang luar
a) Akses untuk kendaraan yang masuk dan keluar site dibuat jauh
dari persimpangan jalan umum Jl.A. Yani
b) Pembedaan jalur sirkulasi kendaraan yang masuk dan keluar
site.
1.9.2 Aspek Estetis
• Bentuk Bangunan
Bentuk bangunan merupakan bentuk perpaduan antara bangunan
modern dan tradisional Rumah Betang
Bahan dari baja/ kayu
Bahan dari kayu bulat
Bahan dari beton
IRMAN SYAHR1ANNUR 98 511
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya•••MHBii^MBHHHHMHBBBB^HHHl Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
• Penampakan Bangunan
Penampakan selubung bangunan (building envelope) yang optimum
dari arah jalan umum.
• Tata massa
Massa bangunan Pasar seni adalah massa lebih dari satu
if KOMEBSfl. SEM 3 D
[T PLAZA PERTUNJUKAN
[ii KERAJINAN TMDKH3HAL
SERVICE
AU
PENGELOLA
u\ 'i /i /y \y/\i-iUi/\r\ir\iiiL* (JV si ) t -i a 49
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaH^^HMHHHHBHBBHHHHHHHHHi Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
1.9.3 Aspek Teknis
• Sistem struktur
Secara garis besar bangunan menggunakan sistem struktur yang akan
mempennudah penataan modul ruang-ruang komersil, seni, budaya,
hiburan dan wisata
• Sistem utilitas
a) Penghawaan
Penghawaan bangunan menggunakan system penghawaan (AC)
Per unit dan alami
b) Pencahayaan
Pemanfaatan cahaya natural untuk mendukung sirkulasi dalam
bangunan.
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 50
d
3
I
l
<3
Z<3
<
U111
z<IDZ
3
az
3
hZD
Z<•
5
u
aa
>
z"<0z
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Rayajp^BjRMRjRl Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang LuarMelalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
D 8j) D)
|i-6 §•o>2 '
.- 0)
3 P
II"5 <D D
11 £s & 8,
O 0
&5.-* D
§&
6D
5? D)
C VtR oc G
M
I
•S -s •§ ;•r3 a o ;.
P °
5 -Q
C C •*= :
* B ?:9 c 3:
3^ Pi« n *-- '
:.E b .9-;
253;
z
<3a
z<
z3
in
j 13
m z
< i<z 3 13 P< a Z <a:Q < §Z
i<
3
£<a
inX
co
z z , 3 O3 < H 2m a Z «a;3 a til 2I D to LU
• • • co
D
Eu1-
z
<J
<D
a• z
<3
a.
D
c
. o^£ s
a o
a> p
1T3 in
-*£
z
i0N
0)
D
N O
5 P
IB
c o
O D
D D
1CD
H'vlAN SYAtiKunvivui\ yo ji^. jj»jz
yh
ui
it<
LO
Z<IDZ•3
z
J
IM
PASAR SENT DAN KERAJINAN TRADISIONAL diPalangka Raya•BiMBHB Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
hQ 24 3
5 i
2un
55
<3
ini / .( »! c.M/.i 11121 A .\.'.\.'/ .'.'.< OX' ""
a.3hZa
z<D
in
iy
CDy>
Z<oz
tn
my
7 7>A // 4 V V V /I U I) ! A IlliMAls e>iAni\±m
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL diPalangka RayaR^RflHBHB Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang LuarMelalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
'h,^K
CO ._
3,-2
D -W
6
D
§
it
4
%c
5 56o
c
'B an I, •
O tfb^ £
j n
ptsc
8n fi<7)t~ cCO 4J-O
<k <C
2 xjCDCO
s
§1
CD
is
S
•s
I"35
cf
a</)
.sCD
S
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL diPalangka Raya1Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
MelaluiPendekatanPrescden Arsitektur Rumah Betang
co -=
05 El3 "5R ^ •<-
t: o S 5 b5 0^S 9> tl
^ ^ bO T3 fc
£ b 2 c 38 -Q < o a
? 8
mud mau
a; a
-2 03s
CO
_*:&
"co
03
ECO
(3
I '2;
•>;
>
L
PE
NZ
ON
ING
AN
RU
MA
HB
ET
AN
G
Rua
ngta
mu/
ruan
gke
luar
ga
IP
AB
AR
BE
Nl
DA
NK
ER
AJI
NA
NT
RA
DI
SID
NA
L
u
11
.5P
EN
ZO
NIN
GA
N
Zon
ase
mip
ublik
(rua
ngta
mu
/kor
idor
)
Zon
apr
ivat
(bili
k)
Zon
ase
rvic
e(da
pur)
Zon
apu
blik
(hal
aman
)
IZo
nase
mip
ublik
(ret
ails
enim
anda
nke
rajin
an)
|Zo
napr
ivat
(rua
ngpe
ngel
ola)
"]Z
ona
serw
'cef
secu
rity
,cl
eani
ngse
rvic
e)
IZ
ona
publ
ik(L
and
scap
eda
nP
laza
sert
aw
isat
aai
r)|
Sela
sar/
kori
dor
Gam
bar
11.5:
penz
onin
gan
.L.
as
Ox 1 1
Its
«-
>
o-J?
>o
—o
--3
£>X
3.o
c-
?=
s
s-
»fe
03cf
c5
,2
t~ft
PASAR SENIDAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^Hi^B^i^R^RflHBRflBHMMBMHI Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
; \i i i i-> iiv
a
O
c
D-C
8>
55
PASAR SENIDAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Rayal^^p^i^p^R^HBHi^iVi^Bi^HI^BI Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
az<
Llm
I<
3vL
CO
o
CO
E
a5CO
2o
a6-Q
6
j
<zD
in
5<a.t-
z<z
<
LJy
z<tQ
Zlii
in
<
<a.
//ilVJJiA' ^> i 1-4tl1\Irii"v/V C'7 v"
II.B
Ben
tu
km
assa
3;
0\
JLA
Yfy
Nj
#.+
*"
rum
ah
beta
ng
Ben
tuk
ban
gu
nan
rum
ah
beta
nad
ala
h
per
seg
ip
anja
ng
11A
YA
MI
Gam
bar
11.8
:B
entu
km
assa
Ben
tuk
mass
ap
ad
ab
an
gu
nan
did
om
inas
ibe
ntuk
segi
em
pat
dan
per
seg
ip
anja
ng
PA
BA
RB
EN
lD
AN
KE
RA
JIN
AN
TR
AD
ISI
QN
AU
ir
44
.
SO *<
:
t*l
* •*
.
to ^ ^ >5 C*l
r"p
»X s '•*
<
>, ^ >,o
-"S RADPencickatai-"
-CK
,y
£V
:o
s*
> ^o
-75
S»
•3=
?J*
>tr
er*
>w
I!
»»
£•
32=
'^
.^
733
a*>
!»Q
c=
*f
^-»
a
CO
(r=s.
cV
-
trc
3a
<inin<I
z<z3U)ntn
z<Q
inuiDn
20
0>
L
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaI Penciptaan Ruang Dalamdan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rvimah Betang
CD
CO
aE
5
e
c3
RA4AN SYAHR1ANNUR 98 512 136 60
Z<Z3az<m
y
D<u
&
a
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
CDC
c
z
ill
m
<23
0.
. |-,.:.-»-.. • -. .. J.. • .;...» M
•^L^L^LV rW^LT^^^^b
•
l^Bl^liRBi
*
m m rn
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
6
E
to©
as-QCD
6
D
60)
S D<T T3 cJC
S 0n u •?-v cr 3 £
T 05 0I) r o
O r-
(11 ^ oo -s'n o
o 0 -Qu a c
^ PR<J> n n^ £ CDn n +Je ~0 CD
a o a
T ,.
scZJ
CD
co
5E
(3
J
<Za
tn
a
*h
z<z
<atijy
z<a
zUJ
01
a:<in<n
IRMAN SYAHR1A •\ l f l -if*
a-
11
.11
ST
RU
KT
UR
»
Ga
mb
ar
II.1
1:
Sis
tem
stru
ktur
den
ga
ngr
id
Mat
eria
lkay
ub
isa
dig
un
akan
seb
ag
aip
elap
isse
hin
gg
ab
erk
esan
men
gg
un
ak
an
ma
teria
la
lam
RU
MA
HB
ET
AN
G
Ato
pb
ah
an
dar
isi
rap
kayu
utn
Din
ding
bah
ancf
crik
ayu
pap
an
Tia
ng/k
haki
ba
ha
nda
riK
ayup
oh
ai
Mat
eria
lber
up
ap
erp
ad
ua
na
nta
ram
ate
ria
lper
ma
nen
da
nd
aria
lam
sep
erti
kay
u
PA
SA
RS
EN
ID
AN
KE
RA
JIN
AN
TR
AD
IS
ID
NA
L
5 SO Ia 2
-T
3So
B2.
to
ys
ic
5-?
^a
—3
£3^L
3
2.a
c,
M°-
a-
fc=
a3
^»
cw
3*?
•3-
ga
D3(
rs•>
,2
t-a
a.
o
u
hz
5<Q
IDZ<
LM
H_l
I I I Ii I A \ I\11
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
R 9H ,*> / 2 136
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
I\
<
co
<o
O
co
(3
I Si Co
V:: 4;.
OR
GA
NIS
AS
Iru
an
g
PE
NZ
ON
IN
GA
NR
UM
AH
BE
TA
NG
Ret
ail
ker
alln
cn
det
ail
kera
jhen
Ret
ail
kera
liao
n
^P
AS
AR
BE
Nl
Dft.
NK
ES
A.i
NA
NT
RA
GIS
ICM
AL
Ret
ail
ker
ajin
cn
Ret
ail
ker
ajin
cn
fiW
ipp
liS
l!
Ret
ail
ko
rajh
en
Ret
ail
k©ra
|lnon
GAM
BAR
11.13
:Org
anisa
siru
ang
LTI
II.
13
Ru
an
gd
ala
m/
in
terio
r
ltI
deta
ilseii
mar
•iT
A^
m^
T:m
deta
ilseil
rrta
r
Rela
llseam
an
Reta
ilseT
imar
5 S 1t~
y$>
22.
to
w3
^
°-?
>
><
rcP*
"
*£•
!•?o
»a
c=
a3
*>C
K
3-g
aC
Ocr
co 00
=i
ft
IX.
< f—
3J h
CD_l
•ft/ «>
<*>
3a.
4 52 m
< •§J< «*0 * ft
U * oZ i><<3 11
i
1
3
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaRflRJHRjRjRflR^HHi^Hli^R^HR^RmHi^H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
IIiI .5
1I
Ia". *I P
2 *D *
S
I %
r-**»
> t.
1 <m
2<13
£
i \
AiMAN SYAHR1ANNUK 98 512 1.
ll.l
5R
UA
NG
DA
LA
M/
IN
TE
RIO
R
2B
EN
TU
KR
UA
NG
"i^
j/an
gse
rv
ice
da
nla
va
tory
^jt
taii
kera
jin
anda
nka
nto
^n
ongo
iola
resto
',
V/
resto
LT
2
t^H
HB
HIH
rM
y1
(G
AM
BA
RII
.1
5)
1%
<r»
*/o
Ru
an
gS
erb
a0
un
a%
g3>
>C
ro
2.O
j>
^o
-^
so
soa
3=
a3
7?C
te»
ca
~3-
ga
"n
as
3C
egs>
a
hz
0>-I
ua.
\Q
h_i
5
j
!
A7
I
/ IffX/S *J i'\t \ >"' /J /-i /t'
1P
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya••R^HRflRjRJHi^RlMRlR^R^R^R^RVIIiWHi Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
55
<
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
l »!
i >
CT'. ••
M
1 !•♦!
M > > \ "
ai
C
5
, . \
i,l ' «.' 7
.: 7". '>"
7*
/ۥAH
I
\
vO
a:<CD
<
a.<m
<
ui<
h
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
"5 "D D
O D"D '-D
.QT3
sc
O
C OD —crs c
D) o
'O)D)
O)CDJ3"co
D
1 ffi5 o
— no o
Q £2
ii
i
*
s
D —•o <»
8>.5 o
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
m oc
D
E-
p- - D
Q uj
c
.2 1
c c r8 goI o Pii D>T3
O cC "D 0
M ac
-*: 0
0 *-O 83 D
« D
£ oo 00 ^
CO Q
CO
D OC —
n s- 3
E: C u-a
0 o ^
c
kantJWIL
a — 0 <>-13 a^
.0-= D13 - ^
2 _ a0 O O
•° « .=10
E c8> oD o-* T3
0 a "D
o E o
o
C3>_ c
= aX3 to
D
C
D
D O) C
CO >-
olt: d
a E
cEa
c
D
Dsz
a
° n?§>— c
O) COC
>- E
a - C
O
wrj D)
S E^D
0O) C
Dc
w o >
iA
11
1 15
13?
•uIII.2
Site
plan
!g
am
bar
hi.
2)
derm
ag
a
X
*)Pf
ntu
mas
ukSf
jntu
mas
uk
Pin
tum
asu
kc_
,_.
Jw
jntu
ma
suk
T"y
*
tan
gg
a
"p
ark
irm
ob
/1
*,
.*•
*''fc
^'
**,
-/vV
i^'
lr>
-7
***
y»
»ci
&
•.*
'
PJ
ntu
ma
su
ku
ta
ma
(Pa
rk
lrm
ob
il
'Vfj
trtu
kel
ua
r/m
asu
kp
e/a
lan
ka
kl
{Tfm
pat
bo
ng
ka
rm
ua
t
ba
ra
ng
"par
kir
mo
to
r
^P
Jntu
kel
ua
rk
en
da
ra
an
berm
oto
r
fpfn
tuk
elu
ar/
ma
suk
peja
lan
ka
kl
Sclu
ptu
ro
^P
Jntu
ma
suk
ken
da
ra
an
berm
oto
r
Gam
bar
site
pla
nin
im
eim
peri
ihat
kar
lay
ou
tru
an
glu
ar
dan
pen
cap
aia
rk
eru
an
gd
ala
mb
an
gu
nar
dim
an
aterd
ap
at
Ien
tran
ce
ken
dara
an
(dari
tim
ur)
dan
pin
tuk
elu
ark
en
daraa((n
(d
ari
barat).
Ju
ga
sir
ku
lasi
kelu
ar
masu
kb
ag
ip
en
gu
nju
ng
yan
gb
erja
lan
kh
ak
id
im
an
ate
rd
ap
at
2p
intu
masu
kd
an
kelu
ar
dari
tim
ub
an
gu
nar
sirk
ulasi
ken
daraan
dib
uat
ag
ar
dap
at
meie
wati
ban
gu
nar
bcgc
ndsp
onyc
rgn
xra
tacb
pcf
aea
paW
rkex
fcrc
cr
Feng
ijing
depo
tm
cBik
kesi
tecb
ri2
ach
ydtu
pin
tuse
bela
hti
mu
rd
an
bara
ty
an
gn
un
atec
bp
dfc
rgga
rrau
kya
xpfc
ricb
cdor
yaIc
rgd
an
jug
ara
mb
agi
pen
gu
nju
ng
dif
aPel
Ften
gunj
ung
bis
am
asuk
ked
aiam
ban
gu
nar
rrel
aUp
ntu
utcr
rad
nju
gapn
tupe
nduk
ung
yan
gla
inn
ya
ag
ar
tid
akte
rjad
icr
osi
ng
\cn
gte
rldu
ever
urfi
krr
ench
*ncb
rlp
sarr
pJc
ro
ran
gd
ala
mb
au
ng
ar
Scl
up
ture
dib
uat
dip
ers
imp
an
gan
jala
rcg
an
wT
tud
acn
gto
rnd
en
leb=
rcr±
cnp
esa
sen
i,k
are
na
Pan
gu
nan
bera
da
dib
aw
ah
keti
ng
gia
nja
ian
ray
a,
jug
ad
itan
arr
ip
oh
on
pen
gar
ahy
ang
dap
at
rren
gar
ahk
arp
eng
un
jun
gu
ntu
kd
ata
ng
ke
pasa
rse
ni
-o
o o
I
y?s
^o
C3
ys
•<
&?
>o
3<
;3
Bii
.
"*°-
s-
?op
a3
=a
3?0
3t5
p3
a>
=•
2a
CD
d?ta
.r.ft
Sc
—^
pu
c=
1
III.3
DE
NA
HL
TI
(G
AM
BA
RIII.3
)
"P
Jaza
"p
ertu
nju
ka
n
"Tpk
ob
uk
u
Reta
ilr^
pn
ima
n
;/-%
...
K~-
',i
*,
fin
i->
%a
va
tory
mu
sh
ola
&
^^
Ser
vice
*l$e
tail
kera
jin
an
'pja
ngg
un
g^
Per
tun
juka
n
"ti
uan
gC
on
tro
l
Ru
an
gp
ersia
pa
n
pertu
nju
ka
n
v-v
,^ju
uA
P'X
i'
'pjn
tum
asu
kp
end
uk
un
g
Pjn
tum
asu
ku
tam
a
Pad
ad
en
ah
lan
tai
satu
dap
at
dil
ihat
aaan
ya
satu
pin
tu
utam
ad
an
em
pat
pin
tu
pen
du
ku
ng
yan
gm
an
am
en
jad
isirk
ulasi
bag
ik
elu
ar
masu
kn
ya
pen
gu
nju
ng
ke
dala
mP
ah
gu
nan
,D
iP
ala
mP
an
ug
un
an
Lt
iterd
ap
at
retail
kerajin
an
trad
isio
nal
yan
gO
ikeli
iin
gi
ole
hja
lur
sir
ku
lasi
pen
gu
nju
ng
un
tuk
dap
at
men
git
ari
sem
ua
reta
ily
an
gaa
a.d
ila
lurs
irkul
asit
erse
Put
terd
apat
tem
pat
dudu
kya
ngm
an
abi
sad
igu
nak
anp
eng
un
jun
gun
tuk
beri
stir
ahat
dan
san
taik
eti
ka
hab
ism
en
git
ari
ban
gu
nan
keti
ka
masu
kp
intu
uta
ma
Ian
gs
un
gm
en
uju
hal)
yan
gb
isa
dig
un
ak
an
un
tuk
men
gaaak
an
pem
era
nk
era
jin
an
trad
isio
nai
Tu
run
dari
ian
tai
satu
ak
an
meia
lui
reta
il
sen
iman
yan
gm
an
ab
isa
meli
hatl
an
gcu
ng
sen
iman
mem
bu
at
kary
asen
iny
aju
ga
dap
at
meli
hat
hasil
kary
am
erek
ad
iru
an
gp
am
er
merek
a
dar
ila
nta
iI
jug
ad
ap
at
men
gak
ses
lan
gsu
ng
men
uju
Pla
za
pert
un
juk
an
den
gan
mela
lui
pin
tu
tick
etin
gy
an
gm
an
aserin
gd
iad
ak
an
ny
ap
ertu
nju
kan
kesen
ian
baik
itu
sen
ita
ri,
dra
ma,
Mu
sik
DL
Dar
ire
tail
sen
iman
para
pen
gu
nju
ng
jug
ad
ap
at
men
uju
ked
erm
ag
ay
an
gm
an
aju
ga
terd
apat
rest
oura
nty
ang
men
gh
aOap
kesu
ngai
L
T3
a B2
.fe
yo
**;
o£
i"o
»V
O-
5?>
3P
X>
ciS
>2.
or.
3*>
ȣ_
p3
S?"
3-§
a
S3
Cw
Sa1̂ s
II1
.4D
en
ah
lt
2(
gam
bar
in
.4)
Reta
il't
fera
jln
enR
ua
ng
^erb
aG
un
a
7'•:
'••'•i.
'"'"
'•.
"__
_..,
Cpt
&l
^T
jin
gg
am
asu
k
lava
tory
mu
ah
ola
&
$<£.
*S_p
rvic
0
Ru
an
g"
p^pn
gelo
la
Pad
ad
en
ah
Lt2
terd
ap
at
reta
ilk
eraj
inan
trad
isio
nal
yan
gm
en
jual
Para
ng
sen
itr
ad
isio
nal
kh
as
kali
man
tan
ten
gah
yan
gm
an
are
tail
kera
jin
an
ini
terP
ag
im
en
jad
i2
Pag
ian
yait
ure
tail
yan
gh
any
am
enju
alsa
jad
an
retail
yan
gm
en
ju
a!
ju
ga
nen
Pu
at
lan
gsu
ng
di
ruan
gw
ork
sho
pm
erek
asen
diri
yan
gm
en
jad
isatu
bag
ian
den
gan
ru
ng
au
ntu
km
en
jua!
hasil
keraju
nan
Aks
ess
men
uju
lant
aiau
am
elal
uita
ng
ga
dari
iant
aila
ntai
!Y
ang
man
adi
lant
aiau
aitu
jug
ate
rdap
at
resto
ura
nt
yan
gk
hu
su
sm
en
yaji
kan
masak
an
kh
as
Oay
ak
Lan
tai
lan
tai
me
ng
it
ar
2ju
ga
sam
asep
erti
yan
gm
an
asir
ku
lasin
ya
Retail-retail
Pad
aL
an
tai
2te
rd
ap
at
run
gserb
ag
un
ay
an
gb
erfu
ng
si
seb
ag
ai
tem
pat
pam
eran
ind
oo
rd
an
jug
aseb
ag
ai
trm
pat
pert
un
juk
an
ind
oo
r
Dil
an
tai
2ju
ga
teid
ap
at
ru
an
gp
en
gelo
lap
asar
sen
id
an
kera
jin
an
-o
o 3 D-
2-
-oSO_ =
0
—1
^.
-^
yp
••<o
S^
'Si
-*:^
v°
T1
S"'
—>
prv
.
>cfc
^
2.D
E
pop
a
3?o
Cfc
P3
»>
=-
sa
«2,
a
$K
Z<J
<
£<Q
z<0.UJ
Q
y<Q.
2
in
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaI Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
a 0 - "w m Ococ
O ^
fTf^D
c- a a 3 C
o_ .Z: 0 C CO 0
<- P au co
0a
D n0 E
•^ 0c o
O CI) *— 0 ca c
n0toCO
nO sz
a
F
O
CO
>•
c
~ 0 a
a>•
Z3 0
a c
D
nSZ -C ^z
0 h !_ n Q. —
0 +- Q. 0 r 3 a a+- D Z5 _) r~ ^;
._ sz
CDa b
^ a
ac
0
E~0
j*: -•— C) 0 13 D n
Tampa yang
a
CO <C
0
H—
O
D)
a>-
Z5
O
c
0 cZZ Z3
0
in
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Bclana
z<z
IDZ<ID
Z<nw
Q
<1
2
ii03
a c
E
0 o
a On0 C o)2Po
Or™^3 n0 r EaE §
J2 5 0
p a
M- CO
E 0
c
a
D) 3
en
d
c c
a
c
acoc
0o_a
D
0
an
0a
oa
0
a — a
sz
a
a
CD
' c
0 E
r~>o
^ Cl)7^ c >•
°c O cn>
0 0 ,', n^ D
c
O <z
O)O
rSS® D) LL
n c~ C ZS
£> D3 w
c - 0
"D O
tf)
q:<00
2<
13
0
C Z3
0 ^~^ O
o
c a3 >-
C9 _
c cza o
o
Dc
a
5
ZJ
E
o
o
c
o
CO
0
"D
3
2
h
5<Q
U
Z
E
<in
<CL
2
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^••^^•^^••^•IMH^^BI^HHPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
C o
§2If
a£ O)
c
c o•- >
03C
a
EaCO
Eo
3D3CD13
c
D
?
Vfc
•*
t£
05 CO
O
a"5
I 5-
" n a5 cZJ 0 —
r X3 o0 oX3 £
C3> CD3C £'a *=>- n
O)c
^r._ 0C £}
O -Ca o
£ EU 5o ._
8.D
E
g>8
- O c
e£._^ $13
-X-
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
co oo co
_j
^#
<*•
£
<CD
2<a
IDZ<
<jym
<
2
00
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya1Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
9 E o— c +-
iE£ c
0
o Mo__o ._
"O o
O a)
DM—
do
i 13
2M O)
0 -a o =>E to CO<- a
E o ^^ 13 13 ^
D
>-
o a
0
73
D OT
T3
O
0 ^13 '
CO 03C C
D —
> O
CD
C
3
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
c
a_*:
Dxz
0a
£0
£C
a a>D) £
0
Q-tz
P£ D
Z3
a
D
© a
co "D
0]
<Q]
Z<
D
a
CD
a>
~ 0 C
o •* o.c
a ^ c
a D Dcz <" CD
ac
, co
a c
E a
cd^
C D
a c - D D)_c c „
0 na_ T3
<I
<
z<13ZDhDn
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^^^^^H^^a^^HI^^^^^HH Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
O c c
D oc
n
0
D CD
t5^
c
a 0
oo
o
"O
c
0 06^P
a"D O
°nq- a
CD
<= O
CD O__: 13
._) i sini\isiiii
O
a
ZJ
CD
C
o
D
a
£
•*- c -* c c
° o o o
fE °- E^_ _ 13 ._ —
t CDO <» -co 0
O o ^__ n _ 0a °^ -
a o =>CD 0 "^ — c_J C D D-> a a >-~o
C*
<m
2<ID
mi
m
z<IDZDr-
Dn
o I
?OT5c CL r3 E
§ ^7?_ ^ 0
cica ?2 aC 0 D
n °^D w (Dx_ x3 a
c En
T3 oX. o
0o $EQ)
__
Cl )co
n
.L= E(o
p on ~I
a_ C/3
orsi
c CDn
O u c m
a T3 o c
r ~>~Z5
y c
n O m —
xz
8c
ZJ
LL
0
c
r c CD
0
EZJ CD T3
o
P0 a
O
"D
a a O
a
<CD
2<ID
(G
AM
BA
RII
I.1
1)
*
I1 s
!*
*«
*•4
-•
•jn
#.
.%*
*»
(G
AM
BA
RII
I.1
2)
III.
11
PD
TD
NG
AN
C"C
Pot
onga
nm
elin
tang
disa
lah
satu
Pio
ksen
im
an
yan
gm
em
perl
ihatk
an
reta
il-reta
ilsen
im
an
11
1.1
2P
DT
DN
GA
ND
-D
Po
ton
gan
ini
mem
per
lih
atk
anru
ang
hall
seb
agai
tem
pat
pam
eran
ou
td
oo
rju
ga
ru
an
gy
an
gad
ad
ilan
tai
2
yait
uru
an
gp
en
gelo
la
3 -a
5 S3 1ll
.T
3fe
Pg
X
=-a
-oS
_p
^Cfl
3J>
§§
s2
.O
e.—
P~
*«
STg
-T55
Xa
?3
§P
3>
T-
3-
•_•a
D3c
js>
j,
Bc
V-
!5
•
= I
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaI Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
PI
i in
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
b. =
P"c=-=i co
|oO ____o -mO- oDcQ
xz
o
EZJ(Z
0
COc
•5xz o
0 ca EE o0 a a)2 "U co
o
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya~~l Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
C CD CD c n
KdSc 0
£ "^ D bD 2, w *— >-
=! PO) c
s 2- 0CD v_CO
8 2Q o
ID O* E£•0=£ a
&£E-gCD O
CO
L =
D D
2 5a Q--
o
°1a °« CD
XT) E .
D
L =
PASAR SENI DAN KERAJINA N TRADISIONA I di Palangka Raya•••^^•i^^HMHH^MIMii^^HIB Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
a c COCD
O D nC
Pc ZJ
a — _5 —'
2 .JxT c
-•=> a — ZJ
o _
U 0CO O)
c_
c ^ n
o 0j^ (>:
( )
iz- ZJ
g_ac-
a
E *"0 0 D D
rs a
! U_QT 4 \ihjr iij QSi 5 ! "} / ?.<
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
IM5£
cc
2 Op ~~
a Pc 5a >-CT>
°§O CDa cC CDq
p
xz
0
IS
ZJ
aCO
o o o
c
O
c
a
0
co
O
c
c D0 r-
.^ —.
0) 0 01 i)^
8.-
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
l"1^-». - •, ->**» v~^r-^ •.£•%-- a^N^s^***^4™
xj* *& •* "*"*"
X
^ 7nP CB ov 'c/5
^CO -I—
0CO (-
Q- £
E E0 0)
L. =
J
SI03
= h
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya••^••M^HI^^^HH^HHII^HHM Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
P 5 °CD t
ZJE
® 055 Ee Eo 0 O)c CD c
p- cd >•
0 aP- cd-QE c p
15.°
c c
D O
c EZJ
CD
c
a zj
a —
a
a
0
a_ o
o CD
"o a
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
C CD
iia m_
f_ 0
0 T3
£
O CD
SHE.
^9
£ E
p Eo
c
£ JL3o £
0
a tpo>•
CD DO c xz
tSS Ow a o
vO(M
/7M-//4;
I
I
.> / /i n rr i/±i > Ml //
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Presedcn Arsitektur Rumah Betang
B
c1 n ]z om -s O >
C ° -n o•n
2 2r- 0 —o £ » o
a 0,0
To co >
po>
Eti^ o
Q ^ CO£
B^xz o
c o 0do — o
$$%—
ICD
I
I
WMA \! s
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
k"|
«,
;ii^,-,
%»««. I*
% <*
V Ii#&•)**!*&
'""••*• -
IK] di !\i I 1 iJ i/A'
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
"55 OD CD 3 o "7;Pcz c a
ZJ
72 O 0 t o a
S^e o
£
CO
XZ —
5 ^ oa+- —
a®
£ o0 +- c c
oCD
£ m o ac
00 0 ._QJ CD.2. c 0
>
c £_j o o
c<»nE
^.
oj£ "~ CDU_ 5 o o u
O C
pactaugo sinar sung
KTllTiduk
ornad
CD-5
— o
pendukung gunanjpenahan caralongm * ~ aJ* °- oj] $ °>a
aCO
n
^ 77CD_q
X £ ° cJ g^ oI £• Q> <-X O CO £
Q.
13 E T3C <- 0a n •— co
£ & 8,a c"^c a ^
aiorIan
sebmas
1cPd-._O i- OT •-0 £ CDD* a c xzc jr zj 0^ CD 0 Oco aa £ j
3
PASA R SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
C CD O ^ c 00
nguna igsunjug
O
O
a
u
£ZJc
_)
CD
a
0
§ a- En — c .,— -*—
OJ-!= co -i c 0
c a 0 (!)c xz u 0 r
dipmel
d
0c0
0CO
o -*— (_
c +- 777 <n CJ <_»
a a 0(D
£_
R a cd X O
ZJ o c 1— ^- 5-
"Tj tC
9ow 0 s 50
|^ a 0 •># £ O n E
£ P"D
c
"n0
J 0 0 0 0 1^ >-j* -t— CO
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
I tS!\ ,7 /I .'V V V' /j *-/ /.* / /I .'\,' ,'V / ,' j-r' !..'!.' -. .' > / -• /".
N
I
I
29S
is
c c - — ZJ_J
>-
a
co -g~ XT!
So Q.
c cD -, — °S^ CD
0ZJ>-
0 "D a ._ a
X3 0 T3tn
fc U) 0
£a
CfP.CO
a
n - EHo rȣc ,- n ao
£5a
5
D
xo.p
5 5= ©$c co c
o o nQ C o c
£ 0 ZJ D Oo ^ V _, P
120 ° CDJJ o n
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^••••IMI^HI^^^^HHIII^^HI^^H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya^^•^•Hi^^HI^^^^HHHHHii^^H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
IKMAiS SrAHKi/iNKiJK Wf MO
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
O CDC n c c
ceo ^o o c ^ aco >- ZJ ^ 0
CD 0 -*-E ^c £ j^ c
Da ° o n "Op_0xo
sia ^
° c- cco C
a o a
co ^ CD
o a cHcic c
Q- c 0 0 a
mpak enggumad•*-
£ zj
?!0 zz
o c o o uITS
1• ' i •
i i j i o j i
-^:«l
* >. i
jjre "
''--H
P^
i^3lBggp^t:^^p
fc
66
IN
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka Raya•••^•••••HMB^^^HBl^^^H Penciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Preseden Arsitektur Rumah Betang
Nft?'
IRMAN SYAHR1ANNUR 98 512 136
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 90
a
8
PASAR SENI DAN KERAJINAN TRADISIONAL di Palangka RayaIPenciptaan Ruang Dalam dan Ruang Luar
xz 1=5 c
0 Q §
.£ c c
|T3|aBBI11
a en
~ D
-I
n dE^2
D O"D "D
O CC Da c
Isw 0c ^
Isa c
C 00 «
£ _
Oac
0to
0 D
:*: ZJ0 CDa C£ D" 13&
Ss8
CD CD
c C
5°D >•
T3C ~
0 <°
a2c ©0 CD
E 0)D >c
O
c
D
— c
0 O
Q- COE cCD 0
E-o
Melalui Pendekatan Prescden Arsitektur Rumah Betang
IRMAN SYAHRIANNUR 98 512 136 91