Scott chapter 6

Post on 24-May-2015

2.993 views 23 download

description

Ringkasan Bab 6 buku William R. Scott, edisi 2

Transcript of Scott chapter 6

The Measurement Perspective on Decision Usefulness

Rahmat FebriantoMaksi Unram

Perspektif pengukuran

• Akuntan memiliki tanggungjawab untuk menyertakan fair value (nilai wajar) ke dalam LK

• Penyertaan nilai tersebut harus bisa diandalkan

• Agar investor bisa memprediksi kinerja masa depan perusahaan

Disusun oleh Rahmat Febrianto

Mengapa perspektif pengukuran?• Kelemahan perspektif informasi:• Laba bersih hanya menjelaskan sedikit dari variasi

harga saham. • Timbul pertanyaan tentang relevansi pelaporan

berbasis kos historis.• Anomali banyak ditemukan di pasar modal.

• Teori clean surplus Ohlson• Nilai pasar perusahaan bisa dinyatakan dengan

variabel-variabel LR dan neraca.• Besarnya tekanan pada auditor setelah kasus

pelanggaran akuntansi besar. Disusun oleh Rahmat Febrianto

Daya penjelas laba bersih• Lev (1989): respon pasar terhadap GN atau BN

angka laba hanya 2% - 5%.• Artinya dari $1 perubahan harga saham hanya 2 – 5

sen yang disebabkan oleh laba itu sendiri.• Akuntan bersaing dengan sumber info lain.• Collins et al. (1994): • R2 yang rendah disebabkan oleh kekurang-tepat-

waktuan laba berbasis kos historis.• Kualitas laba bisa ditingkatkan dengan penggunaan

perspektif pengukuran ke dalam LK.• Ketepatwaktuan meningkat, tanpa mengorbankan

reliabitas/keandalan informasi LK.Disusun oleh Rahmat Febrianto

Teori Clean Surplus Ohlson

• Nilai perusahaan bisa ditentukan dari aliran dividennya.– Asumsi: investor tidak peduli apakah dividen

dibayarkan kepada mereka atau tidak.– Nilai perusahaan adalah nilai sekarang dari aliran

dividennya. • Karena dividen tidak relevan, maka nilai

perusahaan jika bisa dinyatakan dengan aliran kas masa depan perusahaan.

Disusun oleh Rahmat Febrianto

Teori Clean Surplus Ohlson

• Nilai perusahaan juga bisa dinyatakan menggunakan variabel-variabel LK.– Nilai perusahaan adalah penjumlahan dari nilai

buku aset ditambah dengan laba abnormal.– Laba abnormal adalah selisih dari laba aktual

dengan laba realisasian.

Disusun oleh Rahmat Febrianto

Riset atas model FO

• Abarbanell dan Bushee (1997)

Disusun oleh Rahmat Febrianto